DESKRIPSI CORE
A. Core
Core adalah sampel inti yang diambil dari batuan yang diambil dengan
cara pengeboran. Core berbentuk silinder yang berisikan material material
batuan yang diambil dari bawah permukaan tanah. Data yang didapat dari hasil
core dapat digunakan untuk menentukan keadaan di bawah permukaan tanah
berdasarkan tekstur batuan.
Hasil dari deskripsi core dapat difungsikan untuk pemerian nama batuan,
menunjukan kompoosisi sedimen secara utuh untuk menunjukan sejarah geologi
yang telah terjadi. Dalam core juga sering ditemukan adanya fosil yang ikut
terendapkan dalam batuan, fosil ini dapat digunankan untuk menentukan umur
batuan, dan sebagai indikator untuk arah pemboran selanjutnya.
Core didapatkan dengan cara coring atau pemboran yang berbeda
dengan pemboran biasa. Peralatan yang digunakan untuk coring diantaranya :
Core bit, adalah alat pahat berbentuk silinder yang akan memotong batuan
menjadi bentuk silinder
sumber: yuhuisan,2016
foto 1
core bit
Core barrel, adalah alat untuk hasil coring dan berfungsi untuk menahan core
dari pengaruh luar
Sumber:steven.r, 2016
Foto 2
Core barrel
Sumber:anonim,2016
Foto 3
Core catcher
B. Deskripsi Core
Pendeskripsian core dilakukan untuk mendapatkan data mengenai
batuan secara terperinci. Pendeskripsian terbagi kedalam deskripsi kualitatif dan
kuantitatif. Deskripsi kualitatif berkaitan dengan kualitas dari keadaan batuan,
tergantung peruntukan deskripsi tersebut seperti untuk keperluan geoteknik.
Deskripsi kuantitatif berkaitan dengan sesuatu yang berkaitan dengan angka,
seperti permeabilitas, dan porositas.
Sumber:anonim,2012
Foto 4
Core
1. Faktor drilling, seperti run, depth, core recovery, dan rock quality designation.
2. Field material description, seperti material description, code, strength, besar
kekuatan batuan.
3. Informasi retakan, depth, defect description
Tipe defect (retakan) terbagi menjadi joint, bedding, fault, dan cleat
Jenis defect (retakan) terbagi menjadi plannar, wavy, dan step
Ukuran butir di ujung retakan terbagi menjadi smooth, rough, very rough
Material pengisi retakan, batubara, kalsit, dan silika
Sudut terkecil dari retakan (inklinasi), wavy dan stepped
Core axis atau sudut retakan coring garis imaginer
Apperture atau besar retakan coring
Sampling , terdapat sample details dan remarks
C. Core recovery(CR)
Core recovery atau perolehan inti adalah besar coring yang terambil
dalam sebuah pipa bor. Setiap saat pengeboran kedalaman akan selalu
meningkat, namun tidak selalu pipa bor akan terisi penuh oleh batuan. material
material tersebutlah yang menentukan core recovery dari suatu inti batuan.
Core recovery merupakan presentase perbandingan antara panjang core
yang ter cover berbanding dengan panjang seluruh core yang ada. Sehingga
core recovery memiliki rumus sebaai berikut:
KESIMPULAN
Core adalah sampel inti yang diambil dari batuan yang diambil dengan
cara pengeboran. Core berbentuk silinder yang berisikan material material
batuan yang diambil dari bawah permukaan tanah. Data yang didapat dari hasil
core dapat digunakan untuk menentukan keadaan di bawah permukaan tanah
berdasarkan tekstur batuan.
Pendeskripsian core dilakukan untuk mendapatkan data mengenai
batuan secara terperinci. Pendeskripsian terbagi kedalam deskripsi kualitatif dan
kuantitatif.
Faktor faktor pendeskripsian diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Faktor drilling
2. Field material description
3. Informasi retakan
Tipe defect (retakan)
Jenis defect (retakan)
Ukuran butir di ujung retakan
Material pengisi retakan
Sudut terkecil dari retakan (inklinasi)
sudut retakan
besar retakan
Sampling
DAFTAR PUSTAKA