Anda di halaman 1dari 5

Metoclopramide

APR 2

Posted by dr.Rozi Abdullah


MERK DAGANG

Primperan, Primperan Supp For Adults, Primperan Supp For Children, Raclonid, Reguloop 10,
Reguloop 5, Sotatic, Timovit, Tomit, Topram, Varlomid, Vertivom, Vilapon, Vomidex, Vomiles,
Vomipram, Vomitrol, Vosea, Zumatrol

KANDUNGAN

Metoclopramide / MetoklopramidaHCl

INDIKASI

Dispepsia, kembung, gastritis, duodenitis, rasa panas pada ulu hati, spasme pilorik, refluks
esofagitis, cegukan, hernia hiatus, mual dan muntah termasuk yang disebabkan oleh obat bius dan
intoleransi terhadap obat-obatan.

KONTRA INDIKASI

Sumbatan, perdarahan & perlubangan pada saluran pencernaan, epilepsi, feokromositoma,


gangguan ekstrapiramidal.

PERHATIAN
Gangguan ginjal.
Pasien yang masuh anak-anak dan remaja.

Interaksi obat :
Efek Metoklopramida diantagonis oleh antikolinergik dan analgetik narkotik.
Meningkatkan efek sedasi jika diberikan bersama dengan depressan susunan saraf pusat.
Penyerapan obat (Digoksin, Simetidin) bisa terganggu dan penyerapan dari usus kecil meningkat
(Parasetamol, Tetrasiklin, Levodopa).
Kebutuhan Insulin mungkin berubah akibat perubahan lamanya makanan dalam usus.

EFEK SAMPING

Sindroma ekstrapiramidal, susah buang air besar.

INDEKS KEAMANAN PADA WANITA HAMIL

B: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian
terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali
penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali yang mengkonfirmasi risiko pada
wanita hamil semester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya).

DOSIS
Oral, atau injeksi intramuskular atau intravena lebih dari 1-2 menit,
Dewasa
3x 10 mg (
3x5mg5 mg pada dewasa muda berusia 15-19 tahun dengan berat di bawah 60 kg)

ANAK
sampai dengan 1 tahun (berat sampai 10 kg) 1 mg 2 kali sehari,
1-3 tahun (10-14 kg) 1 mg 2-3 kali sehari,
3-5 tahun (15-19 kg) 2 mg 2-3 kali sehari,
5-9 tahun (20-29 kg) 2,5 mg 3 kali sehari,
9-14 tahun (30 kg dan lebih) 5 mg 3 kali sehari

Larutan rektal:

DEWASA: 10 mg/2,5 mL larutan rektal 3 kali sehari,


ANAK dan DEWASA MUDA: 10 mg/2,5 mL

Dosis harian metoklopramid tidak boleh melebihi 500 mcg/kg bb, umumnya pada anak dan dewasa
muda

Untuk prosedur diagnostik, sebagai dosis tunggal 5-10 menit sebelum pemeriksaan,
Dewasa :
10-20 mg
10 mg pada dewasa muda berusia 15-19 tahun dengan berat di bawah 60 kg)
ANAK:
di bawah 3 tahun 1 mg,
3-5 tahun 2 mg,
5-9 tahun 2,5 mg,
9-14 tahun 5 mg
About these ads

Obat Generik :

Ranitidin

Obat Bermerek :

Acran, Aldin, Anitid, Chopintac, Conranin, Fordin, Gastridin, Hexer, Radin, Rancus, Ranilex, Ranin,
Ranivel, Ranticid, Rantin, Ratan, Ratinal, Renatac, Scanarin, Tricker, Tyran, Ulceranin, Wiacid,
Xeradin, Zantac, Zantadin, Zantifar
KOMPOSISI
Ranitidin 150 mg : Tiap tablet Ranitidin 150 mg mengandung Ranitidin HCl 168 mg yang setara
dengan ranitidin 150 mg.
Ranitidin 300 mg : Tiap tablet Ranitidin 300 mg mengandung Ranitidin HCl 336 mg yang setara
dengan ranitidin 300 mg.
FARMAKOLOGI
Ranitidin HCl merupakan sediaan dari Ranitidin HCl dengan bentuk tablet salut selaput yang
mengandung Ranitidin 150 mg dan kaplet tablet salut selaput yang mengandung Ranitidin 300
mg.
Ranitidin adalah suatu histamin antagonis reseptor H2 yang bekerja dengan cara menghambat
kerja histamin secara kompetitif pada reseptor H2 dan mengurangi sekresi asam lambung.
Ranitidin diabsorbsi 50% setelah pemberian oral. Konsentrasi puncak plasma dicapai 2-3 jam
setelah pemberian dosis 150 mg. Absorbsi tidak dipengaruhi secara signifikan oleh makanan dan
antasida. Waktu paru ranitidin 2,5 3 jam pemberian oral. Ranitidin diekskresi melalui urin.
INDIKASI
Pengobatan jangka pendek tukak usus 12 jari aktif, tukak lambung aktif, mengurangi gejala
refluks esofagitis.
Terapi pemeliharaan setelah penyembuhan tukak usus 12 jari, tukak lambung.
Pengobatan keadaan hipersekresi patologis, misal sindroma Zollinger Ellison dan mastositosis
sistemik.
KONTRAINDIKASI

Ranitidin kontraindikasi bagi pasien yang yang hipersensitif atau alergi terhadap Ranitidin.

DOSIS DAN ATURAN PAKAI


Kondisi tukak usus 12 jari aktif (ulkus duodenum) : Ranitidin 150 mg, 2 kali sehari (pagi dan
malam) atau 300 mg sekali sehari sesudah makan malam atau sebelum tidur, selama 4 8
minggu.
Kondisi tukak lambung aktif (ulkus peptikum) : Ranitidin 150 mg, 2 kali sehari (pagi dan malam)
selama 2 minggu.
Terapi pemeliharan pada penyembuhan tukak usus 12 jari dan tukak lambung : Ranitidin 150
mg, malam sebelum tidur.
Keadaan hipersekresi patologis (Zollinger Ellison, Mastositosis Sistemik) : Ranitidin 150 mg, 2
kali sehari dengan lama pengobatan ditentukan oleh dokter berdasarkan gejala klinis yang ada.
Dosis dapat ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing penderita. Dosis hingga 6 gram
sehari dapat diberikan pada penyakit yang berat.
Kondisi refluks gastro esofagitis (gastroesophageal reflux, GER) : Ranitidin 150 mg, 2 kali
sehari.
Kondisi esofagitis erosif : Ranitidin 150 mg, 4 kali sehari.
Pemeliharaan dan penyembuhan esofagitis erosif : Ranitidin 150 mg, 2 kali sehari.
Hemodialisis menurunkan kadar ranitidin yang terdistribusi.
EFEK SAMPING
Sakit kepala
Efek samping pada susunan saraf pusat, jarang terjadi : malaise, pusing, mengantuk, insomnia,
vertigo, agitasi, depresi, halusinasi.
Kardiovaskular, jarang dilaporkan : aritmia seperti takikardia, bradikardia, atrioventricular
block, premature ventricular beats.
Gastrointestinal : konstipasi / susah buang air besar, diare, mual, muntah, nyeri perut, jarang
dilaporkan : pankreatitis.
Muskuloskeletal, jarang dilaporkan : atralgia, mialgia.
Hematologik : leukopenia, granulositopenia, trombositopenia. Kasus jarang terjadi seperti
agranulositopenia, pansitopenia, trombositopenia, anemia aplastik pernah dilaporkan.
Endokrin : ginekomastia, impoten, dan hilangnya libido pernah dilaporkan pada penderita pria.
Kulit, jarang dilaporkan : ruam, eritema multiforme, alopesia.
Lain-lain : kasusu hipersensitivitas / alergi yang jarang terjadi.
PERINGATAN DAN PERHATIAN
Umum : pada penderita yang memberikan symptomatic response terhadap ranitidin, tidak
menghalangi timbulnya keganasan lambung.
Karena ranitidin diekskresi terutama melalui ginjal, dosis ranitidin harus disesuaikan pada
penderita gangguan fungsi ginjal.
Hati-hati pemberian ranitidin pada gangguan fungsi hati karena ranitidin dimetabolisme di hati.
Hindarkan pemberian ranitidin pada penderita dengan riwayat porfiria akut.
Hati-hati penggunaan ranitidin pada wanita menyusui.
Khasiat dan keamanan penggunaan ranitidin pada anak-anak belum terbukti.
Waktu penyembuhan dan efek samping ranitidin pada usia lanjut tidak sama dengan penderita
usia dewasa.
Pemberian ranitidin pada wanita hamil hanya jika benar-benar sangat dibutuhkan.
INTERAKSI OBAT
Ranitidin tidak menghambat kerja dari sitokrom P450 dalam hati.
Pemberian ranitidin bersama dengan warfarin dapat meningkatkan atau menurunkan waktu
protrombin.
KEMASAN
Ranitidin, tablet salut selaput 150 mg, dus, 10 strip @ 10 tablet salut selaput.
Ranitidin, kaptab salut selaput 300 mg, dus, 10 strip @ 10 kaptab salut selaput.

Vitonal-F
Anemia (kurang darah) adalah suatu kondisi tubuh akibat kekurangan zat merah darah
(hemoglobin). Hemoglobin berfungsi mengikat oksigen di paru dan mengedarkannya ke
seluruh tubuh. Jika tubuh kekurangan hemoglobin diperlukan makanan bergizi atau bila perlu
ditambah vitonal-F yang mengandung zat besi tinggi (ferrous furmarate) serta asam folat
(folic acid) dan vitamin B12 yang diperlukan untuk pembentukan hemoglobin sehingga dapat
membantu pemulihan kondisi tubuh pada saat terjadinya kurang darah.
Vitonal-F juga mengandung vitamin dan mineral lainnya yang berguna untuk kesehatan
tubuh. Oleh karena itu vitonal-F dikonsumsi oleh wanita yang aktif yang ingin tubuhnya
tetap sehat pada usia produktif dan aktif.
Kegunaan : - Membantu mengatasi kurang darah
- Supelementasi vitamin dan mineral pada saat hamil dan menyusui
- Memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral agar tetap sehat pada usia produktif dan aktif
Efek samping : - Feses berwarna hitam
- Jangan diberikan pada pasien yang mengalami transfusi darah berulang atau anemia yang
bukan dikarenakan kekurangan zat besi.

Brand:: Tempo Scan Pacific


Product Code:: B
Komposisi: Vitamin B1 1.6 mg, vitamin B2 1.8 mg, vitamin B6 2.2 mg, vitamin B12 10 mcg, vitamin C
50 mg, Fe fumarate 91 mg, copper 0.2 mg, manganese 0.2 mg, folic acid 400 mcg
Indikasi: Anemia defisiensi zat besi pada kehamilan dan menyusui
Dosis: 1-2 kali sehari 1 kaplet
Pemberian Obat: Dapat diberikan bersama makanan jika timbul rasa tidak nyaman pada GI
Kemasan: Kaplet 10 x 5

Anda mungkin juga menyukai