Rapidly Progressive Glomerulonephritis ( RPGN ) atau Glomerulonefritis Progresif

ceppat adalah salah satu jenis dari glomerulonefritis akut. RPGN merupakan
sindrom klinikopatologik yang memiliki manifestasi berupa penurunan fungsi ginjal
yang terjadi secara mendadak , cepat , dan progresif. RPGN dapat juga disertai
dengan oligouria , edema , hipertensi , dan terdapat sedimen aktif pada urin.
Sindrom ini ditandai dengan adanya pembentukan cresent sehingga sindrom ini
juga sering disebut dengan crescentic glomerulonephritis. Crescent adalah sebuah
bentuk menyerupai bulat sabit yang terdiri dari sebukan sel epitel parietal yang
mengalami proliferasi , monosit , makrofag , dan juga fibrin. Crescent terbentuk
akibat pecahnya dinding kapiler glomerulus disertai dengan lepasnya sel sel
inflamasi dan fibrin menuju kapsula bowman. Crescent dapat terjadi pada lebih dari
60% bagian dari glomeruli.
Terdapat tiga tipe RPGN:
RPGN tipe 1. Karakteristik RPGN tipe satu ditandai dengan penumpukan
immunoglobulin G (IgG) yang linier disepanjang basal membran glomeruli sehingga
disebut juga penyakit anti-glomerular basement membtane antibody. Apabila
disertai perdarahan alveoli, dinamai Goodpasture syndrome.
RPGN tipe 2. karakteristik RPGN tipe ini adanya penumpukan kompleks imun
didaerah subendotelial, subepitelial dan/atau kompartemen mesangial. Banyak
penyakit glomerular immune complex mediated menimbulkan RPGN tipe 2 ini.
RPGN tipe 3 . RPGN tipe ini disebut juga pauci-immune glomerulonephritis,
karakteristik RPGN tipe ini absennya penumpukan imun pada ginjal. Kebanyakan
pasien didasari oleh vaskulitis pembuluh darah kecil. Tipe ini sering terkait dengan
keberadaan circulating antineutrophil cytoplasmic antibodies (ANCA).

Gambaran histologi RPGN dapat dilihat pada gambar dibawah ini