Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Psikologi sebagai ilmu terapan berkembang sejalan dengan
kegunaannya. Psikologi yang diakui sebagi disiplin ilmu yang mandiri sejak
tahun 1879 ini ternyata telah memperlihatkan berbagai sumbangannya
dalam berbagai problema dan menguak misteri hidup manusia serta
mengupayakan peningkatan sumber daya manusia. Dalam kegiatan
komunikasi sehari-hari tentunya psikologi memgang peranan penting dalam
menyampaikan pesan. Begitu pula dalam menyampaikan pesan-pesan yang
berbau nilai agama, tentunya seorang komunikator juga memperhatikan
bagaimana reaksi psikologi dari komunikan tersebut. Di sini kajian psikologi
berperan penting agar pesan yang hendak disampaikan kepada komunikan
dapat tersampaikan dengan baik dengan memperhatikan sisi psikologis dari
komunikan.
B.Rumusan Masalah
A. Apa pengertian psikologi?
B. Apa pengertian komunikasi?
C. Apa pengertian tabligh?
D. Apa pengertian psikologi komunikasi?
E. Apa pengertian psikologi komunikasi dna tabligh?
C. Tujuan
Tujuan Umum:
Memenuhi tugas kelompok mata kuliah psikologi komunikasi dan tabligh
Tujuan Khusus:
A. Agar mahasiswa mengetahui apa pengertian psikologi
B. Agar mahasiswa mengetahui apa pengertian komunikasi
C. Agar mahasiswa mengetahui pengertian tabligh
D. Agar mahasiswa mengetahui pengertian psikologi komunikasi
E. Agar mahasiswa mengetahui pengertian psikologi komunikasi dan
tabligh

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Psikologi
Secara etimologi psikologi berasal dari bahasa Yunani kuno, yakni
psyche yang berarti roh, jiwa, dan logos yang berarti ilmu, maka
psikologi berarti ilmu jiwa.1 Dan etimologi (menurutarti kata) psikologi
artinya ilmu yang mempelajari tentang jiwa, baik mengenai macam-
macam gejalanya, proses maupun latar belakangnya.2Sedangkan secara
terminologi psikologi adalah ilmu yang mempelajari jiwa/mental, tetapi
perlu digaris bawahi bahwa psikologi tidak mempelajari jiwa/mental secara
langsung karena jiwa sifatnya abstrak, psikologi membatasi pada
jiwa/mental tersebut, yakni berupa tingkah laku dan proses mental.
Psikologi menurut beberapa para ahli di antaranya,3ialah :
1. Pengertian psikologi menurut ensiklopedi Nasional Indonesia jilid 13
(1990), psikologi adalah ilmu yang mempelajari prilaku manusia dan
binatang, baik yang dapat dilihat secara langsung maupun yang tidak
dapatdilihat secara langsung.
2. Pengertian psikologi menurut Dakir (1993), Psikologi membahas
tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan lingkungannya.

1 Sri Rukmini, 1998:1. IlmuPsikologi.

2Referensi DRS.H.Abu Ahmadi.

3www.belajarpsikologi.com

2
3. Pengertian psikologi menurut Muhibbin Syah (2001), psikologi adalah
ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku terbuka dan tertutup
pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam
hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku yang bersifat
psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk, berjalan dan
lain sebagainya. Sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir,
berkeyakinan, dan berperasaan dan lain sebagainya.

B. Pengertian Komunikasi
Komunikasi secara etimologis atau menurut asal katanya adalah dari
bahsa latin, yaitu communicatus, dan perkataan ini bersumber pada kata
communis dalam kata communis ini memiliki makna berbagi atau
menjadi milik bersama, yaitu suatu usaha yang memiliki tujuan untuk
kebersamaan atau kesamaan makna. Jadi, komunikasi adalah suatu proses
penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari suatu pihak lain. Pada
umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat
dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang
dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan
dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu,
misalnya tersenyum.4
Komunikasi secara teminologis merajuk pada adanya proses
penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang kepada orang lain. Jadi,
dalam pengertian ini yang terlibat dalam komunikasi adalah manusia.
Pendapat lain para ahli tentang komunikasi, diantaranya :
1. Menurut Everett M. Rogers, komunikasi adalah proses suatu ide
dialihkan dari satu sumber kepada satu atau banyak penerima dengan
maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.
2. Menurut Colin Cherry, komunikasi adalah proses dimana pihak-pihak
saling menggunakan informasi dengan mencapai tujuan bersama dan

4www.slideshare.net

3
komunikasi merupakan kaitan hubungan yang ditimbulkan oleh
penerus rangsangan dan pembangkitan balasannya.
3. Menurut William J. Seller, mengatakan bahwa komunikasi adalah
proses dimana symbol verbal dan non verbal dikirimkan, diterima dan
diberi arti.
4. Menurut Gerald R. Miller, komunikasi terjadi satu sumber
menyampaikan pesan kepada penerima dengan niat sadar untuk
memengaruhi perilaku mereka.

C. Pengertian Tabligh
Tabligh berasal dari dari ballaga-yuballigu-tabligan, yang mempunyai
arti spesifik yakni untuk menyampaikan. Menurut istilah artinya untuk
menyampaikan perintah dan larangan Allah swt., dan orang yang
mempunyai keahlian dalam bertabligh disebut muballig.
Sumber ilmu tabligh adalah al-Quran dan assunah sebagaimana ilmu
dakwah. Dalam sejarah para sahabat atau para fuqaha dan para
pengalaman para muballig, al-Quran disebut ilmu tabligh karena al-Quran
menjelaskan mengenai apa, bagaimana dan untuk apa tabligh.
Dalam bertabligh disini menyangkut sasaran dan tujuan dari organisasi
tabligh tersebut, menetapkan strategi menyuluruh untuk mencapai suatu
tujuan dan menyusun hierarki lengkap untuk mengintegrasikan dan
mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan.
Di dalam buku psikologi sosial yang di tuliskan oleh William McDougal,
seberapa perhatian yang seharusnya diberikan oleh para psikolog sosial
pada kegiatan mental dalam upaya memahami perilaku sosial, perspektif
menekankan bahwa untuk dapat lebih memahami perilaku seseorang,
seoginya kita mengabaikan informasi tentang apa yang di pikirkan oleh
seseorang.

D. Pengertian Psikologi Komunikasi

4
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa psikologi merupakan suatu ilmu
yang mempelajari tentang perilaku manusia dan disebut sebagai ilmu jiwa.
Sedangkan komunikasi merupakan proses penyampaian suatu pernyataan
( pesan, informasi, ide, gagasan) dari seseorang kepada orang lain.
Sebagai makhluk sosial, manusia sebagai makhluk individu juga tentunya
menyadari bahwa dirinya akan menunjukkan berbagai karakteristik
kepada lawan bicaranya ketika berkomunikasi. Studi yang memepelajari
bagaimana individu berinteraksi dan berkomunikasi sebagai makhluk
sosial dalam tinjuan psikologis adalah psikologi komunikasi.5
Menurut George A. Miller, psikologi komunikasi adalah ilmu yang
menguraikan, meramalkan dan mengendalikan peristiwa mental dan
behavioral dalam komunikasi. Lebih singkatnya, psikologi komunikasi
adalah ilmu yang mempelajari komunikasi antar manusia dengan
menggunakan psikologi sebagai sudut pandang atau perspektif dengan
tujuan untuk mencapai komunikasi efektif.6 Psikologi memandang dan
memperhatikan semua perilaku seseorang ketika berinteraksi dalam
peristiwa komunikasi. Dengan melihatnya dari perspektif psikologis, maka
seorang komunikator dapat mengetahui bagaimana keadaan
komunikannya ketika berkomunikasi.

E. Pengertian Psikologi Komunikasi dan Tabligh


Kata tabligh erat kaitannya dengan dakwah. Tabligh bermakna
menyampaikan kebaikan.7 Dalam menyampaikan kebaikan tentunya
dibutuhkan pendekatan psikologis agar pesan yang ingin disampaikan
5 Morrisan, Psikologi Komunikasi, (Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia, 2010), Cet. 1,
hlm. 4

6 Rachmat Ramadhan, Pengertian Psikologi Komunikasi, Academiaedu, diakses dari


https://www.academia.edu/25111347/PENGERTIAN_PSIKOLOGI_KOMUNIKASI, pada
tanggal 14 Maret 2017 pukul 12:51.

7 Armawati Arbi, Psikologi Komunikasi dan Tabligh, (Jakarta: Amzah, 2012), Cet. 1,
hlm. 6.

5
dapat tersampaikan dengan baik. Pesan yang disampaikan biasanya
berupa nila-nilai agama yang mengajak pada kebaikan. Itulah mengapa
psikologi komunikasi dan tabligh diperlukan.
Psikologi merupakan ilmu yang memperlajari tentang perilaku individu,
dan komunikasi adalah proses menyampaikan sesuatu dari seseorang
kepada orang lain, maka psikologi komunikasi dan tabligh adalah adalah
ilmu yang mempelajari perilaku individu ketika berkomunikasi
menggunakan psikologi sebagai sudut pandang atau perspektif dengan
tujuan untuk mencapai komunikasi efektif dalam hal penyampaian nilai-
nilai agama yang mengajak pada kebaikan. Dengan memperhatikan
perilaku seseorang yang diajak berkomunikasi ketika menyampaikan nila-
nilai keagamaan (Islam), maka seorang dai (komunikator) dapat
mengetahui keadaan kejiwaan madu (komunikan) dari perilakunya.

BAB III
PENUTUP

6
Kesimpulan
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu
dalam hubungannya dengan lingkungan. Komunikasi adalah proses
penyampaian sesutua (pesan, informasu, gagasan, ide) dari seseorang
kepada orang lain. Tabligh adalah menyampaikan kebaikan yang
hubungannya dengan nilai-nilai keagamaan. Dalam berkomunikasi
diperlukan tinjauan psikologi terhadap proses komunikasi seseorang, maka
psikologi komunikasi adalah ilmu yang mempelajari perilaku individu
dalam berinteraksi dan berkomunikasi antar sesama dengan tujuan untuk
mencapai komunikasi yang efektif. Selain dalam kegiatan sehari-hari,
seseorang juga melakukan komunikasi dalam menyampaikan nilai-nilai
keagamaan, di sinilah psikologi komunikasi dan tabligh memainkan
perannya. Psikologi komunikasi dan tabligh adalah ilmu yang mempelajari
perilaku individu ketika berkomunikasi menggunakan psikologi sebagai
sudut pandang atau perspektif dengan tujuan untuk mencapai komunikasi
efektif dalam hal penyampaian nilai-nilai agama yang mengajak pada
kebaikan.

7
DAFTAR PUSTAKA

Morissan, 2012, Psikologi Komunikasi, Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.


Arbi, Armawati, 2012, Psikologi Komunikasi dan Tabligh, Jakarta: Amzah.
Ramadhan, Rachmat, 2016, Pengertian Psikologi Komunikasi, [online]
(https://academia.edu/25111347/PENGERTIAN_PSIKOLOGI_KOMUNIKASI
diakses pada tanggal 14 Maret 2017)

Anda mungkin juga menyukai