Anda di halaman 1dari 26

Sejarah Singkat

KOPMA FIB UI berawal dari dibukanya sebuah toko di FIB UI (dulu Fakultas Sastra/
FS UI) oleh seorang mahasiswa dari Jurusan Sastra Arab 1987, Achmad Syarofi. Dekan FIB
UI meresmikan toko itu sebagai koperasi mahasiswa pada tanggal 18 November 1989. Dalam
perjalanannya, koperasi ini diprotes karena hanya dikelola oleh satu orang saja, yang mana
hal tersebut melangggar prinsip-prinsip koperasi. Tahun 1991, Badan Perwakilan Mahasiswa
mengeluarkan ketetapan No. 05/TAP/BPM-FSUI/XII/1991 mengenai pembentukan KOPMA
FIB UI sebagai Badan Kelengkapan Senat Mahasiswa FIB UI. Semenjak itu, lembaga yang
sudah berumur dua tahun ini berupaya menjalankan prinsip-prinsip koperasi yang
sesungguhnya.
Secara de jure, KOPMA FIB UI sudah Berbadan Hukum pada tanggal 18 Februari
2000 dengan nomor 07/BH/KDK/9.4/II/2000. Semenjak itu koperasi yang sebelumnya
berlokasi di Gedung II dan sekarang berlokasi di Gedung IX lantai 1 FIB UI ini merupakan
Lembaga Otonom yang berada di lingkungan FIB UI.

Visi Misi KOPMA FIB UI


Visi : Menjadikan KOPMA FIB UI sebagai organisasi kewirausahaan yang potensial dan
professional berlandaskan nilai-nilai dan prinsip koperasi

Misi:

1. Menyelenggarakan program pengembangan anggota melalui pendidikan dan pelatihan


di bidang perkoperasian maupun kegiatan-kegiatan yang memacu potensi kreatifitas
anggota

2. Meningkatkan efektifitas sistem kaderisasi dan pemberdayaan anggota

3. Mengembangkan usaha yang tepat sasaran dan profitable

4. Meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan bagi konsumen

5. Membangun soliditas dan sinergitas baik dikalangan internal maupun eksternal.

Asas Koperasi
1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.
2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis.
3. Pembagian SHU dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-
masing anggota.
4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal.
5. Kemandirian.
6. Pendidikan Perkopersian.

Struktur Organisasi
Gambaran Gambaran Kerja Pengurus

Ketua Umum: Bertanggung jawab secara umum terhadap jalannya kepengurusan KOPMA
FIB UI, mengkoordinir tiap bidang, dan menetapkan kebijakan yang berkaitan
dengan kepentingan KOPMA FIB UI.

Sekum : Mewakili Ketua bila berhalangan tugas, bertanggung jawab terhadap konsolidasi
internal, dan memberi pertimbangan dan masukan terhadap kebijakan KOPMA
FIB UI.

Bendum : Mengatur keuangan, pembukuan, dan membuat laporan keuangan KOPMA FIB
UI setiap tengah tahun dan diakhir kepengurusan.

Biro Kestari : Mengatur tata tertib administrasi organisasi, kearsipan, menyusun SOP rapat,
protokoler acara.

DPO : Menciptakan iklim kondusif organisasi, kaderisasi, mengadakan RAT, pelatihan, dan
membuat acara atau kegiatan yang menunjang kesejahteraan anggota.

DPU : Menginventarisasi aset, mencari sumber dana yang halal, membangun usaha, dan
bertanggung jawab atas pemasukan KOPMA FIB UI.

HUMAS : Membangun citra positif KOPMA FIB UI, membuat standarisasi publikasi,
mengelola mading, majalah, dan menjalankan fungsi technical assistance terhadap bidang
lain.

Pengurus
Pengurus KOPMA FIB UI 2010
Ketua Umum: Inesya Hartono
Sekretaris Umum: Danang Dwijo Kangko
Bendahara Umum: Fathiya Azhar
staf bendahara umum : Chairunnisa Auliarachman
Kesekretariatan: Weni Meilita
Koordinator Divisi Pengembangan Organisasi: Riskawati
Staf Divisi Pengembangan Organisasi:

1. Awalina Zulfah

2. R. Bayu Baskoro

3. Isnaini Indrayanti

Koordinator Divisi Pengembangan Usaha: Diana Nurwidiahastuti


Staf Divisi Pengembangan Usaha:

1. Rachman Nurdin

2. M. Ridho R

3. Mira Azzasofya

Koordinator Humas: Lusi Triana


Staf Humas:

1. Suci Paramitha

2. Khadija Mutiara

3. Rahman

Karyawan
Para Karyawan yang bekerja di KOPMA FIB UI antara lain
1. Sam Irama
2. Mas Yo
Freelance United
Freelance
aktif United adalah suatu yang
wadah bagi anggota KOPMAFIByang bukan pengurus,
yangtetapi
akan dalam kegiatan-kegiatan
mendapatkan diadakan
insentif yang akan oleh
diperoleh KOPMA
tiap tahun. UI. Freelance aktif

Badan Pengawas
Badan Pengawas adalah salah satu organ koperasi yang bertugas mengawasi jalannya
koperasi dan manajemen kepengurusan koperasi.

Badan Pengawas KOPMA FIB UI 2009

Koordinator BP: Rieska Ayu

Anggota BP:

1. Yayan Maryani

2. Biyanto
3. Febry Edward

Produk

Promo Produk

Berikut ini adalah beberapa produk yang dijual di Kopma FIB UI:

Boneka UI Kaca Mata Baca&Gaya Sepatu Hand Made

T-shirt UI Buku Bacaan Stiker UI

Mitra Kami
Kopma
mitra FIBdiantaranya:1.
kami UI juga bermitra di dalam menjalankan
KacamataMinus usahanya,
0-2 = Rp 80.000,00
Minus 2-4 = Rp 100.000,00
Gantungan Kunci UI
CP: Mas Gino (081707788458)

AD/ART
ANGGARAN DASAR
KOPERASI MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA
UNIVERSITAS INDONESIA
BADAN HUKUM No. : 07/BH/KDK.9.4/II/2000

BAB I
NAMA, TEMPAT, KEDUDUKAN, DAN JANGKA WAKTU
Pasal 1

1. Badan usaha ini bernama : Koperasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
Universitas Indonesia, dan selanjutnya dalam anggaran dasar atau anggaran rumah
tangga disebut KOPMA FIB-UI.

2. KOPMA FIB-UI ini berkedudukan di kampus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya


Universitas Indonesia, Jl. Yun Hap, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan
Jagakarsa, Kotamadya Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

3. KOPMA FIB-UI didirikan untuk jangka waktu yang tidak terbatas, terhitung dari
mulai disahkannya sebagai badan hukum.

BAB II
LANDASAN, ASAS, PRINSIP, DAN FUNGSI
Pasal 2

1. KOPMA FIB-UI berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.

2. KOPMA FIB-UI berazaskan kekeluargaan dan gotong royong.

3. KOPMA FIB-UI melaksanakan prinsip-prinsip sebagai berikut:

1. Keanggotaan bersifat sukarela.

2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis.

3. Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil, sebanding dengan jasa
masingmasing
anggota.

4. Kemandirian.

5. Pendidikan berkoperasi.

6. Kerja sama antar koperasi.

7. KOPMA FIB-UI berfungsi untuk membangun dan mengembangkan


kesejahteraan
anggota pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya serta menanamkan
rasa
tanggung jawab, disiplin, setia kawan, dan musyawarah dalam diri anggota.
BAB III
KEANGGOTAAN
Pasal 3

1. Anggota KOPMA-FIB UI adalah pemilik sekaligus pengguna jasa.

2. Keanggotaan KOPMA FIB-UI tidak dapat dipindah tangankan.

3. Keanggotaan koperasi hanya dapat dibuktikan dengan catatan dalam buku daftar
anggota dan kartu anggota.

BAB IV
RAPAT-RAPAT
Pasal 4

1. Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam KOPMA FIB-UI.

2. Rapat anggota terdiri dari:

1. Rapat Anggota Tahunan (RAT), yaitu rapat yang diselenggarakan untuk


membahas dan mengesahkan pertanggung jawaban pengurus serta memilih
dan mengesahkan ketua baru KOPMA FIB-UI, yang pelaksanaannya paling
lambat 2 (dua) bulan setelah tahun buku lampau.

2. Rapat Anggota Luar Biasa, yaitu rapat yang diselenggarakan apabila keadaan
mengharuskan adanya keputusan segera yang wewenangnya ada pada rapat
anggota.

3. Rapat Pleno, yaitu rapat yang dihadiri oleh seluruh pengurus dan badan
pengawas dan dilaksanakan sekurang-kurangnya 2 (dua) kali dalam setahun.

4. Rapat anggota diselenggarakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam


setahun.

BABV
PENGURUS
Pasal 5

1. Pengurus adalah salah satu organ koperasi yang bertugas mengelola dan
melaksanakan kegiatan-kegiatan perkoperasian dengan dipimpin oleh seorang ketua.

2. Ketua KOPMA FIB-UI dipilih dari dan oleh anggota dalam Rapat Anggota Tahunan.

3. Pengurus dipilih untuk masa jabatan 1 (satu) tahun.

Pasal 6
1. Pengurus bertugas untuk:

1. Mengelola usaha KOPMA FIB-UI.

2. Melakukan segala perbuatan hukum dan atas nama KOPMA FIB-UI.

3. Mewakili koperasi di hadapan dan di luar pengadilan.

4. Menyelenggarakan dan memlihara Daftar Buku Anggota.

5. Menyelenggarakan pembukuan keuangan dan inventaris secara tertib dan


teratur.

6. Menyelenggarakan Rapat Anggota.

7. Tugas pokok masing-masing anggota pengurus ditetapkan dalam Rapat


Pengurus.

Pasal 7

Pengurus berkewajiban untuk:

1. Mensosialisasikan ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam Anggaran Dasar,


Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Khusus, dan Keputusan Rapat Anggota lainnya,
agar dapat diketahui dan dipahami, untuk kemudian dilaksanakan dengan penuh
tanggung jawab,

2. Mencatat setiap kejadian yang berkaitan dengan KOPMA FIB-UI dan segala hal yang
berkaitan dengan jalannya KOPMA FIB-UI, seta memberitahukannya secara terbuka
kepada anggota.

3. Memelihara kerukunan antar anggota dan mencegah hal yang menyebabkan


timbulnya perselisihan paham.

4. Menuangkan kerugian yang diderita sebagai akibat dari kelalaian pengurus, baik
secara perorangan maupun kelompok, dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya.

Pasal 8
Pengurus berhak untuk:

1. Menggunakan fasilitas, sarana maupun dana yang tersedia dalam menjalankan tugas
dan kewajibannya sesuai dengan Keputusan Rapat Anggota.

2. Mengangkat manager atau karyawan sebagai pengelola usaha koperasi.

3. Merumuskan dan merencanakan program kegiatan yang berkaitan dengan


perkoperasian.

4. Menerima imbalan jasa sesuai dengan keputusan Rapat Anggota.


BAB VI
BADAN PENGAWAS
Pasal 9

1. Badan Pengawas adalah salah satu organ kopersi yang bertugas mengawasi jalannya
koperasi dan manajemen kepengurusan kopersai.

2. Anggota Badan Pengawas dipilih dari dan oleh anggota.

3. Badan Pengawas bertanggung jawab kepada Rapat Anggota.

4. Keanggotaan Badan Pengawas dipilih untuk masa jabatan 1 (satu) tahun.

Pasal 10
Badan Pengawas berkewajian untuk:

1. Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan pengelolaan koperasi.

2. Membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasannya untuk kemudian disampaikan


kepada pengurus, sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan sekali dan anggota pada saat
Rapat Anggota.

Pasal 11

Badan Pengawas berhak untuk:

1. Menggunakan fasilitas, sarana, dan dana yang tersedia dalam menjalankan tugas dan
kewajibannya sesuai dengan keputusan Rapat Anggota.

2. Meneliti dan memeriksa segala catatan, berkas, barang-barang, ruang serta bukti-bukti
yang ada pada koperasi.

3. 3. Menerima imbalan yang jumlah dan waktu pemberiannya ditentukan dalam


Rapat Anggota.

BAB VII
PENGELOLAAN KOPERASI
Pasal 12

1. Pengelola Koperasi diangkat dan diberhentikan oleh pengurus berdasarkan Rapat


Pengurus.

2. Tugas, wewenang, tanggung jawab dan gaji serta pendapatan lainnya atas pengelola
ditetapkan dalam suatu kontrak kerja / diperbaharui tiap awal kepengurusan.

3. Pengelola wajib memenuhi persyaratan minimal:

1. Tidak pernah melakukan tindakan tercela di bidang keuangan dan atau dikenai
keputusan hukum karena terbukti melakukan tindak pidana di bidang
keuangan.
2. Memiliki akhlak dan moral yang baik.

BAB VIII
DEWAN PENASEHAT
Pasal 13

1. Dewan Penasehat adalah salah satu organ yang berfungsi memberikan saran dan
pendapat kepada pengurus untuk kemajuan koperasi, baik diminta maupun tidak
diminta.

2. Keberadaan Dewan Penasehat tidak wajib sifatnya, tergantung pada situasi dan
kondisi, dengan persetujuan Rapat Anggota.

3. Keanggotaan Dewan Penasehat dapat dipilih dari Anggota, maupun bukan anggota.

4. Anggota Dewan Penasehat tidak menerima gaji, akan tetapi diberikan uang jasa atau
imbalan sesuai dengan Keputusan Rapat Anggota.

5. Anggota Dean Penasehat tidak mempunyai hak suara dalam Rapat Anggota.

6. Masa jabatan Dewan Penasehat tidak mempunyai hak suara dalam Rapat Anggota.

7. Masa jabatan Dewan Penasehat sama dengan masa kerja kepengurusan.

BAB IX
PEMBUKUAN KOPERASI
Pasal 14

1. Tahun buku KOPMA FIB UI dimulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan 31
Desember.

2. KOPMA FIB UI wajib menyelenggarakan pembukuan tentang badan usahanya.

3. KOPMA FIB UI wajib pada setiap tutup buku mengadakan penghitungan hasil usaha.

4. 4. Laporan keuangan perhitungan neraca laba/rugi koperasi tersebut dapat meminta


jasa audit pada akuntan publik atau koperasi jasa audit.

BAB X
KEADAAN KOPERASI TIDAK DIRAHASIAKAN
Pasal 15

Pada saat kantor koperasi dibuka, maka pengurus dapat memberikan kesempatan kepada:

1. Setiap orang untuk menelaah Akta Pendirian dan Akta Perubahan tanpa biaya, dan
untuk mendapatkan salinannya atau petikannya dengan membayar ongkos menyalin
seperlunya.

2. Anggota atau pejabat instansi yang berwenang untuk menelaah buku, catatan-catatan
dan perhitungan keuangan serta laporan pemeriksaan tanpa biaya, dan untuk
mendapatkan salinannya atau petikannya dengan membayar ongkos menyalin
seperlunya.

BAB XI
PERMODALAN
Pasal 16

1. Modal koperasi terdiri dari modal sendiri dan modal pinjaman.

2. Modal sendiri berasal dari:

1. Simpanan pokok.

2. Simpanan wajib.

3. Dana cadangan.

4. SHU yang tidak dibagikan.

5. Hibah yang tidak mengikat.

6. Modal pinjaman berasal dari:

1. Anggota.

2. Koperasi lain.

3. Bank atau lembaga keuangan lainnya.

4. Penerbitan obligasi dan surat hutang lainnya.

5. Sumber lainnya yang sah.

Pasal 17

Setiap modal sebagaimana dimaksud pada pasal 16, koperasi dapat pula melakukan
pemupukan modal yang berasal dari modal penyertaan modal.

BAB XII
SIMPANAN ANGGOTA
Pasal 18

1. Simpanan Anggota terdiri dari: (CATATANNYA HILANG)

2. Setiap anggota harus menyimpan atas namanya sendiri pada koperasi.

3. Uang simpanan anggota tidak dapat diminta kembali selama anggota belum berhenti
sebagai anggota.
4. Apabila keanggotaan berakhir, maka simpanan anggota setelah dipotong dengan
bagian tanggungan kerugian, dikembalikan kepada yang berhak dengan segera,
selambat-lambatnya 1 (satu) bulan kemudian.

5. Simpanan dalam bentuk lain dapat diminta kembali sesuai dengan keputusan Rapat
Anggota atau sesuai perjanjiannya.

BAB XIII
SISA HASIL USAHA
Pasal 19

1. Sisa Hasil Usaha (SHU) KOPMA FIB-UI merupakan pendapatan yang diperoleh
dalam satu tahun buku, setelah dikurangi biaya operasional, penyusutan, dan
kewajiban lainnya, termasuk pajak, dalam tahun buku yang bersangkutan.

2. Sisa Hasil Usaha (SHU), setelah dikurangi dana cadangan, dibagikan kepada anggota
sebanding dengan jasa usaha yang dilakukan masing-masing anggota KOPMA FIB-
UI serta digunakan untuk dana pendidikan, uang jasa pengurus/Badan Pengawas, gaji
karyawan, dana sosial dan pembangunan daerah kerja sesuai dengan keputusan Rapat
Anggota.

3. Prosentase pembagian SHU diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB XIV

TANGGUNGAN KERUGIAN
Pasal 20

1. Kerugian yang diderita KOPMA FIB-UI pada akhir tahun buku, ditutup dengan dana
cadangan.

2. Apabila kerugian yang tersebut pada ayat 1 (satu) belum dapat ditutup sepenuhnya
oleh dana cadangan, maka Rapat Anggota dapat memutuskan untuk membebaskan
bagian kerugian yang belum terpenuhi itu dengan ditutup atau diperhitungkan dengan
SHU tahun-tahun yang akan datang.

3. Penutupan tangggungan kerugian KOPMA FIB-UI yang tersebut pada ayat 1 (satu)
dan 2 (dua) tidak termasuk untuk kerugian sebagaimana tercantum pada pasal 7
(tujuh) dan ayat 5 (lima).

4. Apabila KOPMA FIB-UI dibubarkan dan pada penyelesaiannya ternyata bahwa


kekayaannya tidak mencukupi untuk melunasi segala perjanjian dan kewajibannya
maka seluruh anggota wajib menanggung kerugian masing-masing terbatas pada
simpanan anggota.

BAB XV

PEMBUBARAN DAN PENYELESAIAN


Pasal 21

1. Pembubaran KOPMA FIB-UI dapat dilakukan berdasarkan:

1. Keputusan Rapat Anggota.

2. Keputusan Pemerintah.

3. Keputusan pembubaran KOPMA FIB-UI tersebut, dibertahukan kepada


kreditor.

4. Selama memberitahukan keputusan pembubaran KOPMA FIB-UI belum


diterima oleh kreditor, maka pembubaran KOPMA FIB-UI belum berlaku
baginya.

Pasal 22

Untuk kepentingan kreditor dan anggota KOPMA FIB-UI terhadap pembubaran KOPMA
FIB-UI dilakukan penyesuaian pembuabaran yang selanjutnya disebut penyelesaian.

BABXVI
PEMBINAAN
Pasal 23

1. KOPMA FIB-UI melaksanakan kegiatan perkoperasian dan teknik usaha bagi


anggota.

2. KOPMA FIB-UI melaksanakan pendidikan perkoperasian bagi pengurus dan


karyawan KOPMA FIB-UI.

3. Pembinaan tersebut dilaksanakan sendiri maupun melalui kesempatan yang ada.

BAB XVII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 24

1. Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan melalui Rapat Anggota dan
dituangkan dalam Berita Acara Rapat Anggota Perubahan Anggaran Dasar KOPMA
FIB-UI.

2. Perubahan Anggaran Dasar KOPMA FIB-UI dapat dilakukan apabila mempunyai


alasan kuat dan dibutuhkan oleh anggota dalam rangka efisiensi dan efektivitas usaha
KOPMA FIB-UI dan kepentingan anggota.

3. Perubahan Anggaran Dasar KOPMA FIB-UI yang menyangkut perubahan bidang


usaha koperasi, struktur permodalan, tanggungan kerugian, penggabungan, dan
pembagian perlu pengesahan Menteri Koperasi.

4. Quorum Rapat Anggota Perubahan Anggaran Dasar diatur di dalam Anggaran Rumah
Tangga.
5. Pengurus wajib mengumumkan perubahan Anggaran Dasar KOPMA FIB-UI tersebut,
baik hasil perubahan maupun berita acara perubahannya kepada seluruh anggota dan
pihak-pihak yang terkait dengan koperasi.

BAB XVIII
PENUTUP
Pasal 25

1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran dasar ini, akan diatur lebih lanjut pada
Anggaran Rumah Tangga dan peraturan-peraturan lainnya yang tidak bertentangan
dengan isi Anggaran Dasar ini.

2. Dengan ditetapkannya Anggaran Dasar ini, maka semua ketentuan sebelumnya, yang
kedudukannya di bawah Anggaran Dasar, dinyatakan tidak berlaku lagi.

ANGGARAN RUMAH TANGGA


KOPERASI MAHASISWA FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN BUDAYA
UNIVERSITAS INDONESIA
BADAN HUKUM No. : 07/BH/KDK.9.4/II/2000

BAB I

NAMA DAN LAMBANG

Pasal 1

Badan Usaha ini bernama: Koperasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya
Universitas Indonesia dan untuk selanjutnya dalam Anggaran Rumah Tangga disebut
KOPMA FIB-UI.

Pasal 2

Lambang KOPMA FIB-UI terdiri dari Makara UI dan inisial KM.

BAB II
TUJUAN DAN USAHA
Pasal 3

KOPMA FIB-UI bertujuan untuk:

1. Menjadi wadah utama kegiatan ekonomi mahasiswa dalam rangka pengembangan


pengetahuan dan praktek secara nyata dalam wira usaha, khususnya perkoperasian.

2. Meningkatkan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya


dalam rangka terlaksananya amsyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan
UUD 1945.
Pasal 4

Untuk mencapai tujuannya, maka koperasi ini menyelenggarakan usaha:

1. Mengadakan unit-unit usaha jasa berupa kantin, optik, penyewaan VCD, ATK, dan
pengadaan buku.

2. Mengadakan usaha kerjasama antara koperasi dengan pihak lain, perusahaan swasta,
BUMN/BUMD dan pemerintah dalam usaha atau permodalan yang saling
menguntungkan.

Pasal 5

Syarat-syarat keanggotaan koperasi:

1. Terdaftar sebagai mahasiswa FIB UI.

2. Mempunyai kemampuan penuh untuk melakukan tindakan hukum.

3. Telah menyatakan kesanggupan tertulis untuk melunasi Simpanan Anggota


sebagaimana tersebut pada pasal 18 (delapan belas) Anggaran Dasar Koperasi.

4. Telah menyetujui Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, serta


peraturabperaturan lain yang berlaku.

5. Mengisi formulir calon anggota koperasi.

Pasal 6

Anggota berkewajiban untuk:

1. Memenuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, serta keputusan-keputusan


Rapat Anggota.

2. Membayar Simpanan Anggota dan simpanan lainnya yang diputuskan dalam Rapat
Anggota.

3. Berpartisipasi dalam kegiatan usaha yang diselenggarakan oleh koperasi.

4. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan berdasarkan azas kekeluargaan.

5. Menganggung kerugian sebagaimana tersebut pada pasal 20 (dua puluh) Anggaran


Dasar Koperasi.

Pasal 7

Anggota berhak untuk:

1. Menghadiri, menyatakan pendapat, dan memberikan suara dalam rapat anggota.


2. Memilih dan atu dipilih menjadi ketua atau anggota pengawas.

3. Mengemukakan pendapat dan saran kepada pengurus di luar rapat anggota baik
diminta maupun tidak diminta.

4. Mendapatkan pelayanan yang sama antar sesama anggota.

5. Mendapatkan informasi mengenai perkembangan koperasi.

6. Mendapatkan sisa hasil usaha sesuai jasa masing-masing anggota terhadap koperasi.

7. Mendapatkan sisa hasil penyelesaian.

Pasal 8

Keanggotaan berakhir apabila:

1. Meninggal dunia.

2. Meminta berhenti atas permintaan sendiri.

3. Selesai masa studi atau keluar dari FIB-UI.

4. Diberhentikan oleh pengurus karena tidak lagi memenuhi syarat-syarat keanggotaan.

5. Diberhentikan oleh Rapat Anggota karena tidak lagi mengindahkan kewajibannya


sebagai anggota atau berbuat sesuatu yang merugikan anggota dan koperasi.

BAB IV
RAPAT-RAPAT
Pasal 9

Syarat diselenggarakannya Rapat Anggota:

1. Dihadiri sekurang-kurangnya oleh + 1 dari jumlah anggota.

2. Anggota ketentuan yang dimaksud pada ayat 1 (satu) belum terpenuhijuga, maka
Rapat Anggota dapat ditunda untuk yang kedua kalinya palaing lama 4 (empat) hari.

3. Apabila pada hari penundaan, ketentuan pada ayat 1 (satu) belum terpenuhi juga,
maka Rapat Anggota dapat ditunda untuk yang kedua kalinya paling lama 3 (tiga)
hari.

4. Apabila pada hari penundaan, ketentuan pada ayat 1 (satu) belum terpenuhi, maka
Rapat Anggota dapat dilaksanakan dengan jumlah yang hadir.

5. Khusus Rapat Anggota Luar Biasa, dapat diselenggarakan atas kehendak:

1. Permintaan tertulis sekurang-kurangnya +1 dari jumlah anggota.


2. Inisiatif pengurus atas persetujuan ketua dan sepengetahuan Badan Pengawas.

Pasal 10

1. Keputusan Rapat Anggota diambil berdasarkan musyawarah.

2. Apabila keputusan berdasarkan musyawarah tidak tercapai, maka pengambilan


keputusan dilakukan berdasarkan suara terbanyak.

3. Dalam hal pemungutan suara, setiap anggota mempunyai hak satu suara.

4. Teknis pemungutan suara ditentukan oleh rapat anggota.

Pasal 11

Khusus untuk Rapat Anggota perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga:

1. Rapat Anggota harus dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota.

2. 2/3 dari jumlah anggota yang hadir pada Rapat Anggota perubahan Anggaran Dasar
dan Anggaran Rumah Tangga menyetujui perubahan Anggaran Dasar.

3. n+1 dari jumlah yang hadir pada Rapat Anggota perubahan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga menyetujui perubahan Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 12

Segala keputusan Rapat Anggota dicatat dalam sebuah daftar Berita Acara dan ditandatangani
ketua dan Sekretaris Rapat.

BAB V
PENGURUS
Pasal 13

1. Pengurus sekurang-kurangnya 3 orang yang terdiri atas ketua, sekretaris, dan


bendahara.

2. Dalam menjalankan tugas dan kewajiban-kewajibannya, ketua dapat membentuk


seksi-seksi.

3. Masa jabatan ketua adalah 1 (satu) tahun dan tidak dapat dipilih kembali.

Pasal 14
Syarat-syarat menjadi ketua:

1. Telah menjadi anggota koperasi sekurang-kurangnya selama 2 (dua) tahun dan pernah
menjadi pengurus sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun kepengurusan.

2. Tidak lulus atau keluar dari status mahasiswa FIB-UI pada masa menjabat sebagai
ketua dan tidak sedang terancam drop out.
3. Tidak pernah melakukan tindakan tercela di bidang keuangan atau dikenai keputusan
hukum karena terbukti melakukan tindak pidana keuangan.

4. Memiliki akhlak dan moral yang baik.

5. Bersedia untuk tidak menduduki jabatan pada organisasi ain di lingkungan FIB-UI
selama menjabat sebagai ketua.

BAB VI
BADAN PENGAWAS
Pasal 15

1. Badan Pengawas sekurang-kurangnya terdiri atas 3 (tiga) orang anggota dan


sebanyak-banyaknya terdiri dari 5 (lima) orang anggota.

2. Badan Pengawas diketuai oleh satu orang ketua yang dipilih secara mandiri oleh
Badan Pengawas.

Pasal 16

Syarat-syarat menjadi anggota Badan Pengawas:

1. Pernah terlibat dan atau terlibat dalam kepengurusan koperasi sekurang-kurangnya


untuk satu masa kepengurusan.

2. Tidak lulus atau keluar dari status mahasiswa FIB-UI pada masa duduk dalam Badan
Pengawas dan tidak sedang terancam drop out.

3. Memiliki akhlak dan moral yang baik.

4. Bersedia untuk tidak duduk dalam kepengurusan koperasi selama menjadi anggota
Badan Pengawas.

Pasal 17
Laporan hasil pengawasan disampaikan kepada:

1. Anggota melalui Rapat Anggota

2. Dewan Penasehat

3. Pengurus

4. 4. Pemerintah

BAB VII
DEWAN PENASEHAT
Pasal 18

1. Dewan Penasehat terdiri dari seorang ketua dan bebrapa orang anggota.
2. Jumlah dan penetapan keanggotaan Dewan Penasehat ditetapkan oleh Rapat Anggota.

Pasal 19

Untuk mengisi keanggotaan Dewan Penasehat melalui jalur:

1. Jabatan, yaitu apabila seseorang menduduki jabatan tertentu yang berkaitan dengan
koperasi atau birokrasi kampus.

2. Pertimbangan Rapat Anggota.

BAB VIII
SIMPANAN ANGGOTA
Pasal 20

1. Setiap anggota harus menyimpan Simpanan Pokok atas namanya sendiri sejumlah
Rp10.000,00 pada saat mendaftar sebagai anggota koperasi.

2. Uang simpanan pokok dapat dibayar sekaligus, akan tetapi pengurus dapat
mengizinkan anggota untuk membayar dalam 2 kali angsuran bulanan.

3. Setiap anggota harus menyimpan Simpanan Wajib atas namanya sendiri sejumlah
Rp12.000,00 setiap tahun di awal kepengurusan.

4. Untuk uang Simpanan Wajib, pengurus dapat berinisiatif mengambil dari SHU
anggota.

5. Apabila keanggotaan berakhir, maka simpanan anggota setelah dipotong dengan


bagian tanggungan kerugian, dikembalikan kepada yang berhak dengan segera,
selambat-lambatnya 1 (satu) bulan kemudian.

6. Simpanan dalam bentuk lain dapat diminta kembali sesuai dengan keputusan Rapat
Anggota atau sesuai perjanjiannya.

BAB IX
SISA HASIL USAHA (SHU)
Pasal 21

Prosentase pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) sebagai berikut:

1. 40% untuk anggota menurut jasa simpanannya.

2. 20% untuk cadangan modal.

3. 10% untuk jasa pengurus.

4. 10% untuk dana pendidikan.


5. 10% untuk dana kegiatan kemahasiswaan.

6. 7% untuk dana sosial.

7. 3% untuk badan pengawas.

BAB X
PEMBUBARAN DAN PENYELESAIAN
Pasal 22

1. Penyelesaian masalah pembubaran KOPMA FIB-UI dilakukan oleh panitia


penyelesaian yang selanjutnya disebut penyelesai.

2. Untuk penyelesaian berdasarkan keputusan Rapat Anggota dan bertanggung jawab


kepada Rapat Anggota.

3. Untuk penyelesaian berdasarkan keputusan pemerintah, penyelesai ditunjuk dan


bertanggung jawab kepada pemerintah.

4. Selama dalam proses penyelesaian, KOPMA FIB-UI tetap ada dengan sebutan
KOPMA FIB-UI dalam penyelesaian.

Pasal 23

Penyelesai mempunyai hak, wewenang dan kewajiban untuk:

1. Melakukan segala perbuatan hukum untuk dan atas nama KOPMA FIB-UI dalam
penyelesaian.

2. Mengumpulkan segala keterangan yang diperlukan.

3. Memanggil anggota dan bekas anggota tertentu, pengurus serta pengawas baik
sendiri-sendiri maupun bersama-sama.

4. Memperoleh, memeriksa, dan menggunakan catatan-catatan serta berkas arsip


KOPMA FIB-UI.

5. Menetapkan dan melaksanakan segala kewajiban pembayaran yang didahulukan dari


hutang sebelumnya.

6. Menggunakan sisa kekayaan untuk menyelesaikan kewajiban.

7. Membagikan sisa hasil penyelesaian kepada anggota.

8. Membuat berita acara penyelesaian.

BAB XI
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 24
1. Perubahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan melalui Rapat Anggota
dan dituangkan dalam Berita Acara Rapat Anggota Perubahan Anggaran Rumah
Tangga.

2. Perubahan Anggaran Rumah Tangga dapat dilakukan apabila mempunyai alasan kuat
dan dibutuhkan oleh anggota dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas
usaha dan kepentingan anggota.

3. Quorum Rapat Anggota Perubahan Anggaran Rumah Tangga diatur dalam pasal 12
(dua belas) Anggaran Rumah Tangga.

4. Pengurus wajib mengumumkan perubahan Anggaran Rumah Tangga tersebut, baik


hasil perubahannya kepada seluruh anggota dan pihak-pihak yang terkait dengan
koperasi.

BAB XII
PELANGGARAN DAN SANKSI
Pasal 25

Pelanggaran adalah segala tindakan yang dilakukan secara sengaja atau tidak sengaja
melanggar ketentuan-ketentuan yang berlaku yang berakibat kerugian pada anggota dan
koperasi.

Pasal 26

1. Segala pelanggaran yang dilakukan dapat dikenakan sanksi.

2. Sanksi yang diberikan dapat berupa:

1. Peringatan lisan.

2. Peringatan tertulis.

3. Pemotongan SHU.

4. Dikeluarkan dari anggota.

5. Sanksi dapat diberikan oleh:

1. Pengurus dengan sepengetahuan Badan Pengawas.

2. Rapat Anggota.

Pasal 27

1. Anggota yang dikenakan sanksi dapat melakukan pembelaan diri selambat-lambatnya


14 (empat belas) hari setelah putusan sanksi diberikan.

2. Pemberian sanksi harus memproses pembelaan diri tersebut selambat-lambatnya 14


(empat belas) hari, setelah pembelaan diri diajukan.
3. Keputusan yang diberikan setelah pembelaan, adalah keputusan akhir yang tidak
dapat diproses kembali, kecuali oleh keputusan yang lebih tinggi kedudukannya.

Pasal 28

Jenis-jenis pelanggaran dan sanksi ditetapkan dalam Rapat Anggota.

BAB XIII
PENUTUP
Pasal 29

1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur lebih lanjut
pada peraturan-peraturan lainnya yang tidak bertentangan dengan isi Anggaran
Rumah Tangga.

2. Dengan ditetapkannya Anggaran Rumah Tangga ini, maka semua ketentuan


sebelumnya, yang kedudukannya di bawah Anggaran Rumah Tangga ini, maka semua
ketentuan sebelumnya, yang kedudukannya di bawah Anggaran Rumah Tangga,
dinyatakan tidak berlaku lagi.

AD/ART in berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Depok
Tanggal 11 Oktober 2002
Pukul 15.25 WIB

RAT
Peserta Kunjungan Usaha 2012

02/07/2012
Syifa Arifiana Jerman 09
Diah Utami Putri Jerman 09
Septi Prima Anggraini Jerman 09
Anggi Pratiwi JIP 09
Lina Rosidinawati JIP 09
Lestari E P JIP 09
Zulfatul Mulki Korea 11
Indri Alfianti Sejarah 09
Azmi JIP 09
Sadariyah Ariningrum JIP 09
Khadija Mutiara JIP 08
Ifa Nurkarimah Sejarah 09
Erfadila Pranata Jerman 09
Dini Andriani JIP 08
Fitri Prawitasari JIP 08
Weni M JIP 08
Wanti Sejarah 10
Anizah Fithrie Lettiezia JIP 08
Debora Justice V Jepang 09
Suparjo Rahman Sejarah 09
Ela Riska Cina 09
Nur Hamidah JIP 09
Julia Nashri JIP 08
R.A Maryam JIP 08
Rima Wulandari JIP 08
Gabriella Farida W Belanda 08
Nabihah Sejarah 09
Dian Mardiana Arab 09
Zulva Ibadati JIP 11
Vilianty Rizki JIP 09
Nurul Fajriah Korea 10
Hanisa T Sejarah 09
Rury Uswatun H Sejarah 09
M.Ridho Rahman Sejarah 08
Safirah Pramarta JIP 11
Firdha Widyantari Sejarah 09
Dian Masniari JIP 09
Guntari H Indonesia 11
Ardam Rafif T Inggris 11
Galih Arum Cina 10
Insyiah D.S Jepang 11
Anggi Aprilia JIP 09
M.Hakim Afrianto Inggris 11
Madiareni S JIP 09
Annisa Mardiani Sejarah 09
Arini Haqqi Sejarah 10
Ilma Avitrianti JIP 09
Rahman Nurdin Sejarah 09
Rini Jerman 10
Fatimah Azahra JIP 09
Raudhotun A Sejarah 08
Aprilia D Sejarah 10
Kiki Fauziah JIP 09
Agus Sutaryo
Samsuri
H.N Mustopa
Agil Kurniadi Sejarah 10
Giestavia P Sejarah 09
Selly Nur F Jerman 10
Ayesa Cina 10
Ayu W ( Waiting List ) Belanda 08
Aryo R ( Waiting List ) Jepang 07
Risa Alda ( Waiting List ) JIP 08
Reski Rifandatika ( Waiting List ) JIP 11

HUT KOPMA FIB UI ke 20 Its Time for Celebrating the 20th Anniversary

Pada tanggal 18 November 2009 nanti, KOPMA FIB UI genap berumur 20 tahun. Perjalanan
panjang KOPMA selama 20 tahun ini, akan diperingati dengan berbagai macam acara.
Rangkaian acara dimulai dari tanggal 17 November sampai tanggal 19 November 2009.
Acara yang akan diadakan adalah:

*Talkshow: Get a Business Opportunity with Online Store


Selasa, 17 November 2009 pukul 09.00-12.30 @ Gedung IV, Ruang 4101 FIB UI, Depok
Pembicara:
Romi Satrio Wahono (Pakar IT & Pendiri ilmukomputer.com),
Yoga Rokhmana (Mahasiswa pelaku bisnis online Boneka Horta)

GRATIS. Bagi 100 orang pendaftar pertama mendapatkan Sertifikat (registrasi on the spot).

*Bazaar murah & Hip-Hip Hura


Rabu-Kamis, 18-19 November 2009 pukul 08.00-17.00 @ Selasar Gedung IX FIB UI,
Depok.

*KOPMA Akustikan
Kamis, 19 November 2009 pukul 14.00-17.00 @ Plaza Gedung IX FIB UI, Depok.
presents:
Rijo n Friend, Back to Nature, Arumba, Simphoniesta, JIPplus
Guest Star: Payung Teduh

Rangkaian acara HUT KOPMA FIB ke 20 ini dijamin SERU & pastinya GRATIS!! jadi,
JANGAN LUPA DATANG YAA^o~
Muker KOPMA FIB UI 2009
03/02/2009

Mukermukermuker

Ini ni proker paling awal yang harus dikerjain setelah terbentuknya kepengurusan baru.
Muker kali dilaksanakan di Jl. H.R.E Sukma No.656 Kec. Cigombong, Lido, Sukabumi
(tepatnya sich di villa samping rumahnya Uci /Staf Humas, hehe..). Suasana villa yang
nyaman plus pemandangan Gunung Salak di belakangnya bikin muker kali ini bener-bener
kondusif, santai, dan sangat menyenangkan. Apalagi dengan banyolan -banyolan si Kembar
Dempet (Ketua dan Kestari alias Dedi dan Diana) yang bikin muker ini lebih mirip terapi
ketawa,,(sampe pegel perutnya ).

Nah, seperti biasa, yang namanya muker pasti ngomongin tentang proker-proker apa aja yang
akan dilaksanakan selama setahun ke depan. Disini kita ngebahas tentang proker-proker dari
Kestari, Bendum, DPO, DPU, dan Divisi Humas. Banyak proker yang hampir sama seperti
proker tahun lalu, hanya saja format / bentuknya yang berbeda.. Pokoknya ga bakal kalah
seru deh..
Nah, setelah rasionalisasi proker yang dilaksanakan jam 2 pagi antara seluruh BPH yang
dilanjutkan dengan hearing dengan Badan Pengawas jam 4 pagi, akhirnya kami jalan-jalan ke
Danau Lido, Sukabumi. Di sini pada keliatan deh keautisan tiap pengurus waktu foto-foto
dengan background keindahan Lido yang luar biasa..

Yo wis,,ceritanya segini dulu aja deh.. Intinya, muker kali ini bener-bener berkesan dan
sangat menyenangkan. Mudah-mudahan bisa menjadi motivasi bagi pengurus dalam
memajukan KOPMA FIB UI. Yeah..!! Semangat kawan!!!

Pengumuman Anggota KOPMA FIB UI 2009

Selamat Atas Terpilihnya Anggota KOPMA FIB UI 2009.

1. Amelia (Sastra Cina 2008)

2. Awalina Zulfah (Sastra Rusia 2008)

3. Boni (Sastra Cina 2008)

4. Delia Yosephine Dipasto (Filsafat 2008)

5. Dwi Prastiwi (Sastra Cina 2008)

6. Gabriella Farida Wahdianty (Sastra Belanda 2008)

7. Ira Indah Permatasari (Jerman 2008)

8. Muhammad Ridho Rachman (Sejarah 2008)


9. Nur Hamidah (Ilmu Perpustakaan 2008)

10. Nurlita Dewi (Sastra Cina 2008)

11. Rachman Nurdin (Sejarah 2008)

12. Raras Aditya (Sastra Rusia 2008)

13. Sari Pratiwi (Sastra Cina 2008)

14. Wahyu Awaludin (Sastra Indonesia 2008)

15. Willy Dozan Wijaya (Filsafat 2008)

Selamat Bergabung di dunia Koperasi Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya


Universitas Indonesia. Kami tunggu kontribusimu dalam memajukan dunia perkoperasian,
terutama KOPMA FIB UI.. Tunggu kabar selanjutnya dari kami ya..^^

Anda mungkin juga menyukai