Anda di halaman 1dari 4

DATA SENJANG ETIOLOGI MASALAH

DS: Asites Kelebihan volume cairan


1. Pasien
mengatakan perut
kembung

DO:
1. Pasien mengalami
asites
2. Kadar albumin
menurun (2,10)
3.

DIAGNOSA
1. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan asites

PERENCANAAN

No. NOC NIC RASIONAL


Dx
1. Setelah dilakukan 1. Monitor tanda- 1. Untuk menjadi
tindakan tanda vital acuan dalam
keperawatan selama 2. Monitor cairan menentukkan
3x24 jam pasien -Tentukkan intervensi yang
diharapkan dapat : jumlah dan jenis sesuai
1. Keseimbangan intake atau 2. jumlah intake dan
elektrolit asupan cairan output menjadi
normal serta kebiasaan indikator
2. Massa tubuh eliminasi keseimbangan
dalam batas - Tentukkan cairan
normal faktor-faktor - Memudahkan
3. Pasien tidak resiko yang mengatasi
cemas mungkin masalah ketika
menyebabkan faktor resiko
Kriteria Hasil: ketidakseimban diketahui
1. IWL normal (5) gan cairan, - Untuk
2. Tidak ada misalnya mengetahui ada
edema (5) kehilangan tidaknya sianosis
3. Pasien bisa albumin, - Turgor kulit yang
berkomunikasi disfungsi hati, buruk merupakan
dengan baik dan muntah. salah satu tanda
(5) - Periksa kurangnya cairan
kapilary refill dalam tubuh
Skala: - periksa turgor - Untuk menjaga
1= tidak kulit albumin dalam
pernah - monitor kadar keadaan normal
menunjukkan serum albumin
2= jarang 3. Pengaturan 3. Untuk membuat
menunjukkan posisi keadaan pasien
3= kadang- 4. Manajemen nyaman
kadang nutrisi 4. Untuk membantu
menunjukkan 5. Observasi memenuhi
4= sering lingkar perut kebutuhan nutrisi
menunjukkan pasien tiap hari yang dibutuhkan
5= secara 6. kolaborasi pasien
konsisten dalam 5. Mengevaluasi
ditunjukkan pemberian obat ukuran asites klien
diuretic 6. Untuk mengurangi
edema dan asites

IMPLEMENTASI

HARI PERTAMA
JAM & NO.DX IMPLEMENTASI RESPON HASIL
TANGGAL
1 1. Memonitor tanda-tanda 1. TD= 100/80 mmHg
vital N= 70 x/mnt
2. Memonitor cairan P= 18 x/mnt
- Memantau jumlah S= 36oC
intake dan output 2.
cairan - Klien minum 3 gelas
- Menentukan faktor air/24 jam. Klien
resiko yang mungkin BAK 4 X/ 24 jam
menyebabkan - Kadar albumin klien
ketidakseimbangan menurun (2,10)
cairan. - Kembali <3 detik
- Periksa kapilary - Turgor kulit elastis
refill - Kadar albumin
- periksa turgor kulit klien...
- mengecek kadar 3. Pasien merasa nyaman
albumin kadar 4. Obat telah
serum albumin dimasukkan, tidak ada
3. Pengaturan posisi tanda-tanda alergi.
4. Berkolaborasi dengan 5. Pasien mengikuti diet
dokter dalam
yang dianjurkan
pemberian terapi obat
6.
(diuretik)
5. Berkolaborasi dengan
ahli gizi tentang diet
yang sesuai (Tinggi
Kalori Tinggi Protein)
6. Mengukur lingkar perut
pasien
HARI KEDUA
Tanggal No Imp EVALUASI
1. Memonitor tanda-tanda vital S: pasien mengatakan perut masih
2. Memonitor cairan kembung
- Memantau jumlah O:
intake dan output - TD= 110/80 mmHg
cairan. N= 80 x/mnt
- Periksa kapilary P= 20 x/mnt
refill S= 36,7oC
- periksa turgor kulit
- mengecek kadar
- pasien menghabiskan 2 gelas
albumin kadar
serum albumin
air minum /24 jam
3. Pengaturan posisi - pasien BAK 4x/24 jam
4. Berkolaborasi dengan - kapilary refill kembali <3
dokter dalam pemberian detik
terapi obat (diuretik) - turgor kulit elastis
5. Berkolaborasi dengan - kadar albumin ..
ahli gizi tentang diet A: masalah teratasi sebagian
yang sesuai ( P: intervensi dilanjutkan
6. pengukur lingkar perut - Memonitor tanda-tanda vital
pasien - Memonitor cairan
- Memantau jumlah
intake dan output
cairan.
- Periksa kapilary
refill
- periksa turgor kulit
- mengecek kadar
albumin kadar
serum albumin
- Pengaturan posisi
-Berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian terapi obat
(diuretik)
-Berkolaborasi dengan ahli gizi
tentang diet yang sesuai (
-pengukur lingkar perut pasien

HARI TERAKHIR
Tangl no imp evalu
1. Memonitor tanda-tanda S : pasien mengatakan perut
vital sudah tidak kembung
2. Memonitor cairan O : TD= 120/90 mmHg
- Memantau jumlah intake N= 80 x/mnt
dan output cairan. P= 20 x/mnt
- Periksa kapilary refill S= 37oC
- periksa turgor kulit - pasien menghabiskan 3
- mengecek kadar gelas air minum /24
albumin kadar serum
jam
albumin
- pasien BAK 3x/24 jam
3. Pengaturan posisi
4. Berkolaborasi dengan - kapilary refill kembali
dokter dalam <3 detik
pemberian terapi obat - turgor kulit elastis
(diuretik) - kadar albumin ..
5. Berkolaborasi dengan A: masalah teratasi
ahli gizi tentang diet P: intervensi dihentikan
yang sesuai (
6. pengukur lingkar perut
pasien

Anda mungkin juga menyukai