Penatalaksanaan Pneumotoraks
Penatalaksanaan Pneumotoraks
Terapi oksigen
Suplemen oksigen akan mempercepat absorbsi udara di rongga toraks
17
sebanyak 4 x dibandingkan dengan tanpa suplementasi oksigen.
Pemasangan WSD
Pemasangan WSD atau tube thoracostomy masih merupakan tindakan
pertama sebelum penderita diajukan untuk tindakan yang lebih invasif
seperti torakoskopi atau torakotomi. Pemasangan tube thoracostomy pada
pneumotoraks teutama ditujukan pada penderita PSP yang gagal dengan
tindakan aspirasi dan penderita PSS, sebelum menjalani tindakan torakoskopi
atau torakotomi. Pada penderita PSP angka keberhasilan pemasangan tube
thoracostomy lebih tinggi dibandingkan dengan PSS.
Pleurodesis
Dilakukan terutama untuk mencegah rekurensi terutama penderita dengan
risiko tinggi untuk terjadinya rekurensi. Zat sklerosan yang ideal harus
memenuhi beberapa kriteria :
- murah
- mudah didapat
- mudah dimanipulasi
- mudah disterilisasi
- mudah dipakai (pada saat tindakan torakosentesis)
- aman
Torakoskopi
Tindakan torakoskopi untuk episode petama PSPmyang masih tertanagni
denagn aspirasi masih menjadi perdebatan, karena pada dasarnya sekitar 64
% PSP tidak terjadi rekurensi pada pemasangan. Tindakan yang dilakukan
adalah reseksi bula dan pleurodesis. Torakoskopi pada PSS harus dilakukan
bila paru tidak mengembang setelah 48-72 jam. Pada PSS komplikasi VATS
lebih tinggi dibandingkan pada PSP.
Torakotomi
Merupakan tindakan akhir apabila tindakan yang lain gagal. Tindakan ini
memiliki angka rekurensi terendah yaitu kurang dari 1 % bila dilakukan
pleurektomi dan 2-5 % bila dilakukan pleurodesis dengan abrasi mekanik.