Anda di halaman 1dari 333

BAB III

RENCANA TINDAK KEPEMIMPINAN

A. PELAKSANAAN RENCANA TINDAK KEPEMIMPINAN

1. PENINGKATAN KOMPETENSI SOSIAL MELALUI KERJASAMA


DENGAN PIHAK LAIN UNTUK MENDUKUNG KEGIATAN
PENDIDIKAN DI SEKOLAH

a. Persiapan

Kesadaran akan arti pentingnya kesehatan dan pola hidup sehat

pada siswa SMP Negeri 3 Pringgabaya dapat dikatakan agak kurang.

Hal ini terlihat dari banyaknya peristiwa-peristiwa yang terjadi akibat

tingkat kesehatan siswa yang rendah, misalnya banyaknya siswa

pingsan pada waktu kegiatan upacara hari senin. Demikian juga pada

hari-hari lainnya banyak siswa yang mengalami sakit perut karena

tidak sarapan dan lain-lainnya.

Untuk menanamkan kesadaran akan arti pentingnya kesehatan

dan pola hidup sehat pada siswa SMP Negeri 3 Pringgabaya, kami

merencanakan suatu kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilakukan

oleh dinas pendidikan dalam hal ini adalah puskesmas terdekat

(Puskesmas Batuyang Kec. Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur).

Rencana kegiatan ini kemudian kami ajukan kepada kepala

sekolah untuk mendapat persetujuan. Kemudian kami bekerjasama

10
dengan urusan kesiswaan dan pembina OSIS untuk menghubungi

Dinas Kesehatan.

b. Pelaksanaan

Kegiatan penyuluhan kesehatan dilakukan pada saat jeda waktu

antara ulangan semester dan pembagian raport, tepatnya pada hari

Jumat, 21 Juni 2013 mulai pukul 07.30 09.00. Kegiatan yang

bertajuk kesehatan remaja yang disampaikan oleh tim dari Puskesmas

Batuyang ini diikuti oleh semua siswa kelas 7 dan 8.

c. Monitoring dan Evaluasi

Kegiatan RTK AKPK dengan pokok kajian Peningkatan

Kompetensi sosial melalui kerjasama dengan pihak lain untuk

mendukung kegiatan sekolah secara garis besar dapat dikatakan

berjalan sebagaimana yang direncanakan, meskipun tanpa dihadiri oleh

dokter tetapi paling tidak diharapkan mampu menambah wawasan

siswa akan arti pentingnya menjaga kesehatan.

d. Refleksi

Sebenarnya diharapkan yang akan menyampaikan materi

penyuluhan adalah dokter pimpinan Puskesmas Batuyang, akan tetapi

karena ada halangan maka materi disampaikan oleh tim khusus yang

ditunjuk. Hal ini tidak mengurangi makna dan tujuan yang ingin

dicapai yaitu agar siswa mempunyai kesadaran untuk menjaga dan

memelihara kesehatannya sehingga dapat menempuh semua proses

pembelajaran dengan baik.

11
Kegiatan seperti ini sangat positif dan bermanfaat, sehingga

perlu dikembangkan di waktu-waktu yang akan datang. Tidak hanya

dengan pihak dinas kesehatan, tetapi juga dengan pihak-pihak lain

yang kiranya dapat mendukung kegiatan-kegiatan di sekolah.

e. Hasil

Hasil kegiatan ini kami ungkapkan berupa rangkuman materi


penyuluhan tentang masalah kesehatan remaja, yaitu sebagai berikut :

Kebiasaan-kebiasaan, pola dan gaya hidup pada


masa remaja/muda akan berdampak pada masa tua dari
seseorang khususnya dalam bidang kesehatan.
Sebanyak 65 % dari kasus kematian pada orang dewasa
adalah disebabkan karena penyakit jantung, kanker dan
stroke. Pada banyak kasus, penyakit-penyakit tersebut
adalah jenis dan tipe penyakit yang bisa dicegah.
Banyak sekali perilaku-perilaku yang menjadi sebab
penyakit-penyakit tersebut mulai pada usia muda.
Sebagai contoh, jika anda menggunakan produk
tembakau pada saat anda masih berusia remaja
(belasan tahun), anda akan lebih mungkin untuk dapat
terkena penyakit jantung, kanker atau stroke saat anda
berusia dewasa. Banyak sekali kebiasaan dan pola hidup
serta faktor-faktor lain yang berhubungan dengan
menjaga kesehatan pada remaja agar tetap sehat pada
saat ini dan masa yang akan datang.

Apa yang dapat anda lakukan saat ini (masih


remaja) untuk menjaga kesehatan diri sendiri?

12
1. Hindari penggunaan produk tembakau jenis apapun
(jangan merokok). Cobalah untuk tidak menjadi
perokok pasif dengan menghirup asap rokok dari
perokok lain.

2. Lakukan olahraga secara teratur

3. Kebiasaan dan pola makan serta diet yang sehat

4. Selalu gunakan sabuk pengaman (keselamatan lalu


lintas)

5. Jangan minum minuman keras (alkohol), obat-obatan


terlarang dan mengemudi saat mabuk. Jangan
gunakan kendaraan umum dengan sopir yang
sedang mabuk, minum alkohol atau menggunakan
obat-obatan terlarang.

6. Gunakan pengaman kepala seperti helmet saat


mengendarai kendaraan bermotor, gunakan
pelindung kepala saat berolahraga yang beresiko
menimbulkan cedera kepala seperti softball, kricket
dan lain sebagainya.

7. Jangan berenang sendirian. Jika tenggelam akan


dapat mengancam keselamatan jiwa.

8. Bicarakan mengenai kondisi tubuh anda pada orang


tua atau dokter jika anda merasa kondisi tubuh anda
tidak sehat, sakit atau hal buruk lainnya tentang diri
anda. Hal ini untuk mendeteksi secara dini adanya
penyakit sehingga dapat diobati dengan mudah dan
mencegah berkembangnya penyakit lebih parah.

13
9. Hindari situasi-situasi yang dapat membuat diri anda
terluka atau cedera seperti kekerasan dan
perkelahian yang dapat berdampak pada status
kesehatan anda.

10. Jika anda melakukan hubungan seks (berganti-


ganti pasangan), gunakan kondom untuk
menghindari penyakit infeksi seksual seperti HIV,
sipilis dan lainnya serta mencegah kehamilan.Ingat
walaupun aman, jauh lebih aman apabila tanpa
hubungan seks.

11. Lakukan konsultasi dengan dokter secara rutin.

Bagaimana peran dokter atau Dinas Kesehatan


dan yang bisa dia lakukan untuk kesehatan
remaja?

Hal-hal dibawah ini yang dapat dokter berikan


kepada anda agar anda tetap sehat:

Menentukan faktor-faktor resiko yang ada pada


diri seseorang untuk beberapa penyakit tertentu.
Misalnya faktor resiko penyakit jantung, diabetes pada
seseorang yang berebeda-beda.

Mengukur tinggi badan, berat badan ideal (body


mass indeks), kadar kolesterol dan tekanan darah.

Menyarankan pemeriksaan untuk memeriksa


kesehatan anda secara umum atau untuk mendeteksi
beberapa penyakit tertentu pada diri anda.

Menyediakan dan melayani imunisasi untuk


mengurangi resiko terserang penyakit-penyakit yang

14
dapat dicegah dengan imunisasi seperti tetanus,
hepatitis, gondok dan lain-lain.

Hal-hal yang secara khusus perlu anda perhatikan


pada usia remaja antara lain: kecelakaan mobil atau
kendaraan bermotor, kecelakaan atau luka fisik yang
tidak disengaja, percobaan bunuh diri adalah pembunuh
utama pada anak usia remaja/muda. Kanker dan
penyakit jantung dapat juga menyerang pada diri anda.
Kehamilan diluar nikah atau yang tidak direncanakan
dan penyakit hubungan seksual (seksual transmitted
disease-penyakit yang ditularkan melalui hubungan
seksual seperti aids dan hiv dapat menyebabkan
masalah-masalah pribadi maupun sosial serta
kesehatan yang buruk.

Apakah resiko-resiko masalah kesehatan pada


remaja pria dan remaja wanita berbeda?

Jawaban untuk pertanyaan diatas adalah benar


atau iya. Pada Remaja pria usia sering mengindahkan
arti penting sabuk pengaman, tidak memakai sabuk
pengaman sesering apa yang remaja wanita kenakan
untuk keselamatan. Remaja pria juga lebih menyukai
senjata tajam, ikut dalam tawuran atau perkelahian
yang berdampak pada trauma fisik dan menimbulkan
masalah kesehatan serius seperti cedera kepala dan lain
sebagainya. Para remaja pria juga cenderung
mempunyai kebiasaan merokok menggunakan produk-
produk tembakau atau menghisap ganja, penggunaan
obat-obat terlarang, minum alkohol secara berlebihan

15
dan terus menerus, melakukan hubungan seksual
dengan berganti-ganti pasangan.

Disisi lain pada remaja wanita mempunyai resiko


masalah kesehatan yang spesifik atau khusus. Mereka
cenderung lebih sering untuk melakukan percobaan
bunuh diri dan lebih sering mencoba mengurangi berat
badan dengan cara yang bisa dibilang menyakiti tubuh
mereka sendiri seperti diet yang tidak benar,
menggunakan obat-obat pelangsing yang justru
menyakiti tubuh sendiri sampai menimbulkan kurang
gizi, anemia dan lain sebagainya yang bertolak
belakang dengan remaja pria.

Hal yang paling penting adalah perhatikan


kesehatan tubuh anda (remaja) dan apabila anda
merasa tubuh anda tidak sehat atau merasa ada hal-hal
yang aneh pada kondisi kesehatan tubuh anda,
konsultasikan dan bicarakan hal tersebut dengan dokter
atau orang tua dan dokter akan selalu ada untuk
membantu anda.

2. PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENYUSUN


PROGRAM PENILAIAN HASIL BELAJAR
Penilaian hasil belajar dilakukan secara terpadu sebagaimana

dijelaskan di Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar

Penilaian Pendidikan, bahwa maksud terpadu, berarti penilaian oleh

pendidik merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan dari

kegiatan pembelajaran.

16
Secara garis besar, Fungsi Penilaian hasil belajar, diantaranya

adalah:

a. Alat untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran. Dengan

fungsi ini maka penilaian harus mengacu pada rumusan tujuan

pembelajaran sebagai penjabaran dari kompetensi mata pelajaran


b. Umpan balik bagi perbaikan proses belajar-mengajar. Perbaikan

mungkin dilakukan antara lain : dalam hal tujuan pembelajaran,

kegiatan atau pengalaman belajar siswa, strategi pembelajaran yang

digunakan guru, media pembelajaran.

Dasar dalam menyusun laporan kemajuan belajar siswa kepada

para orang tuanya. Dalam laporan tersebut dikemukakan kemampuan

dan kecakapan pelajar siswa dalam berbagai bidang studi atau mata

pelajaran dalam bentuk nilai-nilai prestasi yang dicapainya.

a Pelaksanaan RTK 1

1) Persiapan

a) Mencari referensi tentang penilaian hasil belajar

b) Mengkaji referensi tersebut untuk memperoleh pengetahuan

tentang penilaian hasil belajar

2) Pelaksanaan

a) Menganalisis SK dan KD

b) Menyusun kisi-kisi soal

c) Menyusun soal

d) Menganalisi konten soal

3) Monitoring dan Evaluasi

17
Direncanakan membahas tentang penilaian hasil belajar secara

tuntas, akan tetapi karena materinya terlalu luas maka pelaksanaan

difokuskan pada penyusunan administrasi penilaian hasil belajar

berupa kisi-kisi soal, soal, pedoman penskoran dan tabel konversi

nilai.

4) Refleksi

Dari hasil kajian tentang penilaian hasil belajar penulis

menganggap hal ini sangat penting diketahui oleh semua guru

khususnya di SMP Negeri 3 Pringgabaya, sehingga diharapkan di

waktu-waktu yang akan datang guru dapat memiliki administrasi

tes yang utuh dan lengkap bukan hanya sekedar butir soal dan

kunci jawaban saja.

5) Hasil

Hasil kegiatan RTK 1 kami fokuskan pada rangkuman materi

tentang langkah-langkah penyusunan tes.

Langkah-Langkah Penyusunan Tes :

1. Penentuan tujuan tes,

2. Penyusunan Kisi-kisi tes,

3. Penulisan Soal,

4. Penelaahan Soal (validasi soal),

5. Perakitan soal menjadi perangkat tes,

6. Uji coba soal termasuk analisisnya,

7. Bank Soal

18
8. Penyajian tes kepada siswa

9. Skoring (pemeriksaan jawaban siswa)

Pengembangan Kisi-kisi :

Fungsi

Sebagai pedoman dalam penulisan soal

Sebagai pedomana dalam perakitan soal

Syarat kisi-kisi

Mewakili isi kurikulum

Singkat dan jelas

Soal dapat disusun sesuai dengan bentuk soal.

Komponen Kisi kisi :

Identitas

SK/KD/IP

Materi Pembel.

Indikator Soal

Bentuk Tes

Nomor Soal

Indikator merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai

oleh perubahan perilaku yang dapat diukur atau diamati mencakup:

1. sikap,

2. pengetahuan, dan

3. keterampilan.

19
Indikator dikembangkan sesuai dg karakteristik siswa, mata

pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah dan dirumuskan dg

kata kerja operasional yang terukur dan/atau dapat diobservasi

Teknik Perumusan Indikator :

1. Bila Soal Terdapat Stimulus, maka rumusan indikatornya:

Disajikan , siswa dapat menjelaskan .

2. Bila Soal Tidak Terdapat Stimulus, maka rumusan indikatornya:

Siswa dapat membedakan .

Contoh format kisi-kisi soal :

Jenis Sekolah : ............................ Alokasi Waktu : ......................


Mata Pelajaran : ............................ Jumlah soal : ......................
Kelas : ............................ Penulis : ......................

Bentuk Tes
No. Kompetensi Indikator No.
Materi (tulis/praktik
Uru Dasar Soal Soal
)
t

Kaidah penulisan soal pilihan ganda :

1. Soal sesuai dengan indikator

2. Pengecoh harus berfungsi

3. Setiap soal ada satu jawaban benar

4. Pokok soal dirumuskan dengan tegas dan jelas

5. Pokok soal jangan memberi petunjuk menjawab benar

6. Pokok soal jangan mengandung pernyataan negatif ganda

20
7. Pilihan jawaban homogen dan logis ditinjau dari segi materi

8. Panjang option relatif sama

9. option jangan semua pilihan jawaban di atas benar/salah

10. Pilihan jawaban bentuk angka atau waktu, disusun urut dari

besar ke kecil atau sebaliknya

11. Tidak menggunakan kata yang bermakna tidak pasti: sebaiknya,

umumnya, kadang-kadang, dsb.

12. Butir soal tidak bergantung butir sebelumnya

Kaidah penulisan soal uraian :

1. Soal sesuai dengan indikator

2. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah sesuai

3. Materi yang ditanyakan sesuai dengan tujuan pengukuran

4. Isi materi pertanyaan sesuai dengan tingkatan kelas

5. Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban

uraian

6. Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal

7. Ada pedoman penskorannya

8. Tabel, gambar, grafik, atau peta disajikan jelas dan terbaca

9. Rumusan kalimat soal komunikatif

10. Menggunakan bahasa Indonesia baku

11. Tidak menggunakan kata dengan penafsiran ganda

Contoh format kartu soal :

21
BUKU SUMBER:

BUKU SUMBER: . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
........................................

22
Contoh format kunci jawaban dan pedoman penskoran

No Kunci Jawaban Skor

Jumlah Skor maksimal

b Pelaksanaan RTK 2

1) Persiapan

a) Berkonsultasi dengan kepala sekolah tentang perlunya

mengadakan workshop penyusunan perangkat penilaian

hasil belajar. Konsultasi dengan kepala sekolah dilakukan

baik secara face to face dengan kepala sekolah maupun

diusulkan pada forum rapat dinas.

b) Menyusun perencanaan kegiatan yang meliputi : materi

workshop, peserta, kepanitiaan, rencana anggaran dan nara

sumber.

c) Mensosialisasikan kepada guru-guru SMP Negeri 3

Pringgabaya tentang pelaksanaan workshop.

2) Pelaksanaan

Workshop bertopik Revieu KTSP Tahun Pelajaran 2013/2014,

include di dalamnya materi penyusunan perangkat penilaian hasil

23
belajar, dilaksanakan di sekolah pada hari Rabu, 26 Juni 2013

mulai pukul 08.00 wita sampai dengan pukul 16.00 wita. Peserta

terdiri dari semua guru SMP Negeri 3 Pringgabaya dengan nara

sumber inti berasal dari pengawas pembina (L. Syahrial Muttaqin,

S.Pd. dan Nuryanta, S.Pd.) dibantu oleh kepala sekolah, guru senior

dan urusan kurikulum.

Proses penyusunan perangkat penilaian yang terdiri atas kisi-kisi

soal, kartu soal dan pedoman penskoran dipandu oleh penulis

sendiri yang kebetulan sebagai urusan kurikulum.

3) Monitoring dan Evaluasi

Pada awalnya pelaksanaan workshop direncanakan pada waktu

jeda antara ulangan umum semester dan pembagian raport. Akan

tetapi karena banyak diantara guru-guru yang sibuk dengan

pengolahan nilai dan pengisian raport akhirnya dari hasil konsultasi

dengan kepala sekolah disepakati bahwa pelaksanaan workshop

akan diadakan dirangkaikan dengan workshop penyusunan (revieu

KTSP) yang berlangsung pada hari libur semester genap.

4) Refleksi

Dari pendekatan personal yang penulis lakukan, secara umum

dapat dinyatakan bahwa para guru SMP Negeri 3 Pringgabaya tidak

terlalu mengalami kesulitan dalam memahami dan mempraktikkan

penyusunan perangkat tes. Hal ini dapat dimaklumi sebab sebagai

seorang guru dengan latar belakang ilmu kependidikannya mereka

24
rata-rata sudah memiliki dasar yang kuat dalam memahami materi

workshop. Kendala yang banyak muncul timbul bahkan timbul dari

beberapa orang guru yang masih memiliki kemampuan IT

emergency, karena workshop dilaksanakan berbasis IT. Perlu

bimbingan lebih detil dalam pembuatan format-format.

Kenyataan ini menyebabkan para peserta mengusulkan agar di

waktu-waktu yang akan datang diadakan pelatihan penggunaan IT

secara kontinyu dan intensif.

5) Hasil

Contoh perangkat Ulangan Harian dari salah seorang guru peserta

workshop, yaitu Lalu Muhammad Supardin, S.Pd.

KISI KISI SOAL ULANGAN HARIAN

Jenis Sekolah : SMP Negeri 3 Pringgabaya


Alokasi Waktu : 2 JP
Mata Pelajaran : IPA
Jumlah soal : 5 ITEM
Kurikulum : KTSP
Penulis : L. MUH. SUPARDIN, S.Pd.
Baha
No. Bent No.
Kompetensi n Indikator
Uru Materi uk Soa
Dasar/ Indikator Kelas Soal
t Tes l
/ smt.
1 Mendeskripsikan IX/1 Sistem Disajikan Uraia 1
sistem eksresi pada Eksresi gambar n
manusia dan pada penampang
hubungannya manusi ginjal, siswa
dengan kesehatan a dapat
- Mendeskripsika menyebutkan
n bagian-bagian
bentuk/bangun ginjal yang
organ-organ ditentukan
penyusun
sistem eksresi

25
pada manusia

2 - Mendeskripsika IX/1 Sistem Siswa dapat Uraia 2, 3


n fungsi sistem Eksresi menjelaskan n
eksresi pada fungsi salah
manusi satu alat
a eksresi
3 - Mendata contoh IX/1 Sistem Siswa dapat Uraia 4,5
kelainan dan Eksresi menyebutkan n
penyakit pada contoh
manusi penyakit yang
a berkaitan
dengan sistem
eksresi

KARTU SOAL

Jenis Sekolah : SMP Negeri 3 Pringgabaya


Alokasi Waktu : 2 JP
Mata Pelajaran : IPA
Jumlah soal : 5 ITEM
Kurikulum : KTSP
Penulis : L. MUH. SUPARDIN, S.Pd.

KD :

Mendeskripsikan sistem eksresi pada manusia dan No. Soal : Buku Sumber : BSE IPA
hubungannya dengan kesehatan
1

Materi :

Sistem Eksresi pada manusia

Perhatikan gambar penampang ginjal berikut !

26
Indikator Soal :

Disajikan gambar penampang ginjal, siswa dapat


menyebutkan bagian bagian ginjal yang ditentukan

Sebutkan bagian-bagian ginjal yang ditunjuk oleh huru

KD : No. Soal : Buku Sumber : BSE IPA TERPADU


KELAS IX oleh Elok Sudibyo
Mendeskripsikan sistem eksresi 2
pada manusia dan hubungannya
dengan kesehatan

Materi : Rumusan butir soal :

Sistem Eksresi pada manusia

Indikator Soal : Jelaskan fungsi hati selain sebagai alat eksresi.

Siswa dapat menjelaskan fungsi


salah satu alat eksresi

KD : No. Soal : Buku Sumber : BSE IPA TERPADU


KELAS IX oleh Elok Sudibyo
Mendeskripsikan sistem eksresi 3
pada manusia dan hubungannya
dengan kesehatan

Materi : Jelaskan fungsi kulit sebagai alat ekresi pada manusia.

Sistem Eksresi pada manusia

Indikator Soal :

Siswa dapat menjelaskan fungsi


salah satu alat eksresi

27
KD : No. Soal : Buku Sumber : BSE IPA TERPADU
KELAS IX oleh Elok Sudibyo
Mendeskripsikan sistem eksresi 4
pada manusia dan hubungannya
dengan kesehatan

Materi : Sebutkan 3 contoh penyakit / kelainan pada ginjal

Sistem Eksresi pada manusia

Indikator Soal :

Siswa dapat menyebutkan


contoh penyakit yang berkaitan
dengan sistem eksresi

KD : No. Soal : Buku Sumber : BSE IP

Mendeskripsikan sistem eksresi pada manusia dan 5


hubungannya dengan kesehatan

Materi : Rumusan butir soal:

Sistem Eksresi pada manusia

Indikator Soal : Sebutkan 3 contoh penyakit / kelainan pada kulit

Siswa dapat menyebutkan contoh penyakit yang


berkaitan dengan sistem eksresi

28
PEDOMAN PENSKORAN

NO
KUNCI JAWABAN SKOR
SOAL

1 a. kulit ginjal 1

b. badan malphigi 1

c.batang ginjal 1

d. saluran urin 1

2 - menyimpan gula dalam bentuk glikogen, 2


- menawarkan racun,
- membuat vitamin A yang berasal dari provitamin A, 1
- mengatur kadar gula dalam darah,
- membuat fibrinogen serta protombin, 2
- menghasilkan zat warna empedu,
- tempat pembentukan urea. 2

3 Mengeluarkan keringat. 2

4 - Radang ginjal 1
- Batu ginjal
- Gagal ginjal 1

5 - Biduran 1
- Ringworm
- Psoriasis 1
- Kanker kulit
1

Jumlah Skor Maksimum 25

PEDOMAN PENILAIAN DAN TABEL KONVERSI

29
skor yang diperole h
Nilai Ak h ir= x 100
skor maximun

Tabel konversi

skor Nilai
1 4
2 8
3 12
4 16
5 20
6 24
7 28
8 32
9 36
10 40
11 44
12 48
13 52
14 56
15 60
16 64
17 68
18 72
19 76
20 80
21 84
22 88
23 92
24 96
25 100
Dengan berakhirnya pelaksanaan RTK II semua peserta dinyatakan

telah memiliki persepsi yang sama dalam penyusunan perangkat

penilaian hasil belajar, ini terbukti dengan terkumpulnya contoh

perangkat penilaian hasil belajar (ulangan harian dari semua

peserta).

B. OBSERVASI PEMBELAJARAN GURU YUNIOR

30
Observasi pembelajaran guru junior, dilaksanakan terhadap dua orang guru

yaitu Ibu Marliana Pahri, S,Pd. Mengajar Ilmu Pengetahuan Alam di kelas 7 dan

Bp. Saifudin Zuhri, S.Ag, M.PdI. yang mengajar Pendidikan Agama Islam di

kelas 7 dan 8. Pada tiap pertemuan, memuat 3 tahapan, sebagai berikut:

1 Pra Observasi

a Menciptakan suasana akrab dengan guru


b Membahas persiapan yang dibuat oleh guru (perangkat pembelajaran)

dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang menjadi fokus

pengamatan
c Menyepakati instrumen observasi yang akan digunakan

2 Observasi

Pengamatan difokuskan pada aspek yang telah disepakati dengan

menggunakan instrumen observasi/ catatan (fieldnotes).

3 Pasca-observasi
a. Dilaksanakan segera setelah observasi, ditanyakan bagaimana

pendapat guru mengenai proses pembelajaran yang baru berlangsung

b. menunjukkan data hasil observasi (instrumen dan catatan) ,

c. Diskusi secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah

disepakati. Diusahakan guru menemukan sendiri kekuatan dan

kekurangannya dan berusaha memperbaikinya.

d. Penguatan terhadap penampilan guru / segala sesuatu yang sudah baik,

penulis hindari kesan menyalahkan dan menggurui

31
Hasil supervisi akademik terhadap guru juniorsecara umum penulis

paparkan sebagai berikut:

Guru junior 1

1. Nama Guru : Marliana Pahri, S.Pd


2. Sekolah : SMP Negeri 3 Pringgabaya
3. Kelas/Semester : 7-F / genap
4. Mata pelajaran : IPA
5.Kompetensi Dasar : Mengaplikasikan peran

manusia dalam pengelolaan lingkungan untuk

mengatasi pencemaran dan kerusakan

lingkungan

Uraian Hasil Observasi


1. Pra-Observasi Jumlah skor yang dicapai = 44 (100%)

Revisi KBM, evaluasi, LKS,


2. Observasi Skor = 51 = 71% = C
3. Pasca-Observasi Refleksi, diskusi hasil observasi

Pada tahap Pra-Observasi, membahas persiapan yang dibuat oleh guru

(perangkat pembelajaran) dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang

menjadi fokus pengamatan sebagaimana instrumen observasi kelas. Dari hasil

pengecekan menggunakan instrumen yang telah disepakati, ibu guru Marliana

Pahri, S.Pd. sudah memiliki perangkat perencanaan pembelajaran yang cukup

memadai, penyusunan RPP sesuai dengan standar proses.

Gambaran observasi KBM Marliana Pahri, S.Pd sebagai berikut:

pertemuan diawali dengan berdoa, dilanjutkan mengabsen siswa. Sebagai

apersepsi dan motivasi Guru memberikan contoh-contoh isu hangat terkait

32
dengan pencemaran lingkungan. Akan tetapi guru tidak secara tegas

menyampaikan tujuan pembelajaran. Siswa terlihat fokus ke guru. Guru

meminta siswa memberikan contoh-contoh dampak yang ditimbulkan dari

penebangan hutan. Guru menuliskan LKS untuk dikerjakan secara. Guru

keliling kelas mengecek hasil kerja siswa, sekaligus memberikan bantuan bagi

yang kesulitan.

Pada refleksi tentang proses KBM hal-hal yang didiskusikan adalah:

a. Kekuatan proses pembelajaran antara lain:

1) guru menguasai materi pembelajaran.

2) Metode pembelajaran interaktif karena melibatkan siswa

b. Kelemahan proses pembelajaran antara lain:

1) siswa pasif/ kurang berani,

2) siswa kesulitan mengungkapkan pendapat, ide maupun gagasan

karena kurangnya kemampuan menggunakan bahasa Indonesia yang

komunikatif. Perlu diketahui bahwa bahasa pengantar sehari-hari

siswa dalam pergaulan adalah bahasa daerah (Sasak).

3) Media gambar tidak disiapkan oleh guru sehingga siswa kesulitan

menangkap materi pelajaran

4) guru mendominasi pembelajaran.

c. Alternatif solusi perbaikan proses pembelajaran:

1) Motivasi siswa agar lebih berani dalam mengungkapkan pendapat, ide

maupun gagasannya.

33
2) pertanyaan pembuka untuk eksplorasi kemampuan siswa perlu

diperbanyak,

3) beri kesempatan siswa untuk menanggapi pertanyaan/ jawaban teman,

guru berperan memberi klarifikasi dan penguatan,

4) penggunaan media pembelajaran (berbasis TIK),

5) ice breaking, perlu disisipkan.

Guru junior 2

1. Nama Guru : Saifuddin Zuhri, S.Ag.


2. Sekolah : SMP Negeri 3 Pringgabaya
3. Kelas/Semester : 7-B/ genap
4. Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam
5.Kompetensi Dasar : Meneladani perjuangan

Nabi dan para Sahabat dalam menghadapi

masyarakat Makkah

Uraian Hasil Observasi


1. Pra-Observasi Jumlah skor yang dicapai = 44 (100%)

Revisi KBM, evaluasi, LKS,


2. Observasi Skor = 51 = 86% = A
3. Pasca-Observasi Refleksi, diskusi hasil observasi

Pada tahap Pra-Observasi, membahas persiapan yang dibuat oleh guru

(perangkat pembelajaran) dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang

menjadi fokus pengamatan sebagaimana instrumen observasi kelas. Dari hasil

pengecekan menggunakan instrumen yang telah disepakati, bapak guru

Saifuddin Zuhri, S.Ag.,M.PdI. sudah memiliki perangkat perencanaan

34
pembelajaran yang cukup memadai, penyusunan RPP sesuai dengan standar

proses.

Gambaran observasi KBM Saifuddin Zuhri, S.Ag.,M.PdI sebagai

berikut: karena lokasi kegiatan pembelajaran bertempat di Musholla sekolah

maka sebelum kegiatan dimulai siswa diminta untuk mengambil air wudlu

terlebih dulu, kemudian pertemuan diawali dengan berdoa, dilanjutkan

mengabsen siswa. Sebagai apersepsi dan motivasi dengan media IT (Laptop

dan LCD Projector) Guru memutarkan film-film tentang perjuangan Nabi

Muhammad S.A.W. Melalui tanya jawab siswa diminta untuk memberikan

komentar terhadap tayangan yang telah ditontonnya. Guru kemudian

menyampaikan topik yang akan dibahas serta tujuan pembelajaran yang ingin

dicapai dan dilanjutkan dengan ceramah tentang perjuangan Nabi Muhammad

S.A.W. dalam menghadapi masyarakat Mekkah. Siswa terlihat fokus ke guru.

Guru menayangkan dalil-dalil yang berkaitan dengan topik yang sedang

dibahas kemudian secara bergantian siswa diminta untuk membacanya.

Proses pembelajaran ditutup dengan bersama-sama menarik kesimpulan

dan membuat rangkuman. Tidak terlihat guru memberikan tugas.

Pada refleksi tentang proses KBM hal-hal yang didiskusikan adalah:

a. Kekuatan proses pembelajaran antara lain:

1) guru menguasai materi pembelajaran.

2) Penggunaan media berbasis IT sangat membantu siswa dalam

memahami materi pelajaran

b. Kelemahan proses pembelajaran antara lain:

35
1) siswa pasif/ kurang berani,

2) tayangan berupa film kadang-kadang kurang efektif karena siswa

memandang tayangan tersebut sebagai satu bentuk hiburan sehingga

materi yang terkandung di dalamnya kurang dipahami.

3) guru mendominasi pembelajaran.

c. Alternatif solusi perbaikan proses pembelajaran:

1) Motivasi siswa agar lebih berani dalam mengungkapkan pendapat, ide

maupun gagasannya.

2) Sebelum tayangan berbentuk film diberikan, hendaknya guru

memberikan batasan-batasan serta penekanan-penekanan pada apa

yang harus diperhatikan oleh siswa

3) ice breaking, perlu disisipkan.

36
C. PERANGKAT PEMBELAJARAN

1. Silabus
Silabus mengadaptasi dari silabus MGMP SMP Negeri 3 Pringgabaya.
SILABUS PEMBELAJARAN
Sekolah : SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas : IX (Sembilan)
Semester : 2 (Dua)
Standar Kompetensi: 4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
Materi Penilaian
Indikator
Kompetensi Pokok/ Kegiatan Alokasi Sumber
Pencapaian Bentuk Contoh
Dasar Pembelaj Pembelajaran Teknik Waktu Belajar
Kompetensi Instrumen Instrumen
aran
4.1 Menyelidiki Gejala o Mengkaji Menunjukkan Tes Tes Tunjukkan 3x40 Buku
gejala kemagnetan pustaka untuk sifat kutub magnet unjuk identifikasi bagian-bagian siswa,
kemagnetan dan cara mencari kerja magnet pada LKS,
dan cara membuat karakteristik magnet batang! magnet
membuat magnet sifat kutub Mendemonstras Tes Uji petik Lakukanlah cara batang,
magnet magnet, sifat ikan cara membuat unjuk kerja untuk membuat statif
medan magnet, magnet dan cara kerja produk magnet jika dan
dan pengertian menghilangkan disediakan besi benang
teori magnet sifat kemagnetan lunak dan nilon,
bumi magnet batang serbuk
o Merumus Memaparkan Tes Uraian Jelaskan tentang besi
kan teori kemagnetan tertulis teori kemagnetan
karakteristik bumi bumi!
sifat kutub

36
Materi Indikator Penilaian
Kompetensi Pokok/ Kegiatan Alokasi Sumber
Pencapaian Bentuk Contoh Waktu
Dasar Pembelaj Pembelajaran Teknik Belajar
Kompetensi Instrumen Instrumen
aran magnet, sifat
medan magnet,
dan pengertian Tes Uraian Jelaskan arah
teori magnet Menjelaskan tertulis arus listrik dan
bumi sifat medan arah medan
o Memprati magnet secara magnet disekitar
kkan cara kualitatif di sekitar kawat berarus
membuat kawat bermuatan listrik!
magnet dan cara arus listrik
menghilangkan
sifat kemagnetan
Karakter siswa yang diharapkan :
Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)

37
2. RPP

3. RPP mengacu pada Permendiknas 41 tahun 2007 tentang standar

proses. RPP penulis kembangkan di MGMP sekolah (secara kelompok)

dan mandiri.

4. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

5. ( RPP )

6.

7. Sekolah : SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA

8. Kelas / Semester : IX (Sembilan) / Semester

II

9. Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan

Alam)

10. Alokasi waktu : 3 X 40 ( 2x pertemuan )

11.

12. Standar Kompetensi

13. 4. Memahami konsep kemagnetan dan penerapannya dalam

kehidupan sehari-hari.

14.

15. Kompetensi Dasar

16. 4.1. Menyelidiki gejala kemagnetan dan cara membuat magnet.

17.

18. Indikator

19. Menunjukkan sifat kutub magnet

38
Mendemonstrasikan cara membuat magnet dan cara menghilangkan sifat

kemagnetan

Memaparkan teori kemagnetan bumi

Menjelaskan sifat medan magnet secara kualitatif di sekitar kawat

bermuatan arus listrik

20.

21. A. Tujuan Pembelajaran

1. Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan pengertian magnet.

2. Melalui tanya jawab, siswa dapat menjelaskan menyebutkan macam-

macam magnet.

3. Melalui eksperimen, siswa dapat membedakan bahan feromagnetik,

paramagnetik, dan diamagnetik.

4. Melalui diskusi siswa dapat menyebutkan contoh bahan feromagnetik,

paramagnetik, dan diamagnetik.

5. Melalui diskusi siswa dapat membedakan magnet alam dan magnet

buatan.

6. Melalui eksperimen siswa dapat menjelaskan cara membuat magnet

buatan.

7. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan sebab-sebab hilangnya sifat

kemagnetan suatu bahan.

8. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan pengertian medan magnet.

9. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan pengertian garis gaya magnet.

10. Melalui diskusi siswa dapat menggambarkanarah gaya antar-kutub

39
magnet dan medan magnet.

11. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan medan magnet bumi.

12. Melalui diskusi siswa dapat membedakan sudut deklinasi dan sudut

inklinasi.

13. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan pengertian kuat medan

magnet.

14. Melalui diskusi siswa dapat menyebutkan faktor yang mempengaruhi

besarnya medan magnet.

15. Melalui diskusi siswa dapat mencari hubungan antara arah arus, medan

magnet, dan kuat arus listrik.

16. Melalui diskusi siswa dapat menjelaskan cara menentukan arah medan

magnet.

17. Melalui eksperimen siswa dapat menunjukkan arah medan magnet di

sekitar kawat lurus berarus listrik.

18. Melalui diskusi siswa dapat menggambarkan medan magnet kumparan

berarus.

22.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )

23. Rasa hormat dan perhatian (

respect )

24. Tekun ( diligence )

25. Tanggung jawab (

responsibility )

40
26. Ketelitian ( carefulness)

27. B. Materi Pembelajaran

28. Kemagnetan

29.

30. C. Metode Pembelajaran

31. 1. Model :

o Direct Instruction (DI)


o Cooperative Learning

32.

33. 2. Metode :

o Diskusi kelompok
o Ceramah
o Eksperimen
o Observasi

34.

35. D. Langkah-langkah Kegiatan

36. PERTEMUAN PERTAMA

37. a. Kegiatan Pendahuluan

1. Motivasi dan Apersepsi:

Apakah aluminium tergolong bahan feromagnetik atau

paramagnetik?

Apakah kita dapat membuat magnet?

2. Prasyarat pengetahuan:

Apakah yang dimaksud dengan bahan paramagnetik?

Bagaimana cara membuat magnet?

41
3. Pra eksperimen:

Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.

38. b. Kegiatan Inti

Eksplorasi

39. Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

Menjelaskan pengertian magnet.

Menyebutkan macam-macam magnet.

Membedakan bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.

Menyebutkan contoh bahan feromagnetik, paramagnetik, dan

diamagnetik.

Mengamati arah gerak magnet batang.

Membedakan magnet alam dan magnet buatan.

Menjelaskan cara membuat magnet buatan.

Menjelaskan sebab-sebab hilangnya sifat kemagnetan suatu bahan.

Menjelaskan pengertian medan magnet.

Menjelaskan pengertian garis gaya magnet.

Mengamati gaya antar-kutub magnet dan medan magnet.

40.

Elaborasi

41. Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian magnet.

42
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan macam-macam

magnet.

Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan bahan

feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh

bahan feromagnetik, paramagnetik, dan diamagnetik.

Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara

klasikal.

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan

memberikan informasi yang sebenarnya.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah

magnet batang, sebuah statif, dan seutas benang.

Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen

mengamati arah gerak magnet batang

Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai

dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.

Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta

didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar,

guru dapat langsung memberikan bimbingan.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perbedaan magnet

alam dan magnet buatan.

43
Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan cara membuat

magnet dan hal-hal yang dapat menghilangkan sifat kemagnetan

suatu bahan.

Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara

klasikal.

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan

memberikan informasi yang sebenarnya.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian medan

magnet dan garis gaya magnet.

Guru memberikan instruksi kepada peserta didik untuk melakukan

eksperimen mengamati gaya antar-kutub magnet batang dan medan

magnet

Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan

menggunakan dua buah magnet batang, sebuah statif, seutas benang,

selembar kertas HVS, dan sejumput serbuk besi.

Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta

didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar,

guru dapat langsung memberikan bimbingan.

42.

Konfirmasi

43. Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa

44
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

44.

45. c. Kegiatan Penutup

46. Dalam kegiatan penutup, guru:

bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat

rangkuman/simpulan pelajaran;

melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah

dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;

memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran

remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau

memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai

dengan hasil belajar peserta didik.

47. PERTEMUAN KEDUA

48. a. Kegiatan Pendahuluan

1. Motivasi dan Apersepsi:

Bagaiamana cara menentukan sudut inklinasi?

Bagaimana hubungan antara kuat medan magnet dan kuat arus

listrik?

2. Prasyarat pengetahuan:

Apakah yang dimaksud dengan inklinasi?

Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya medan magnet?

45
3. Pra eksperimen:

Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum.

49.

50. b. Kegiatan Inti

Eksplorasi

51. Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

Guru memberikan instruksi kepada peserta didik untuk melakukan

eksperimen mengamati arah medan magnet di sekitar kawat lurus

berarus listrik dan mengamati medan magnet kumparan berarus

Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan

menggunakan kawat lurus panjang 20 cm, sebuah kompas kecil,

selembar karton seukuran kuarto, sebuah baterai 9 V, sebuah saklar,

kabel penghantar secukupnya, sebuah magnet batang, kawat

tembaga sepanjang 20 cm, dan serbuk besi secukupnya.

Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta

didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar,

guru dapat langsung memberikan bimbingan.

52.

Elaborasi

53. Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

46
Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan medan magnet

bumi.

Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan sudut

deklinasi dan sudut inklinasi.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menjelaskan cara

menentukan sudut deklinasi dan sudut inklinasi.

Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara

klasikal.

Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan

memberikan informasi yang sebenarnya.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kuat

medan magnet.

Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan faktor yang

mempengaruhi besarnya medan magnet.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah

kompas, kawat lurus sepanjang 20 cm, hambatan geser, sebuah

ammeter, sebuah baterai 9 V, kabel penghantar secukupnya, sebuah

saklar, dan dua buah penumpu.

Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen

mencari hubungan antara arah arus, medan magnet, dan kuat arus

listrik

Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai

dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.

47
Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah

sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta

didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar,

guru dapat langsung memberikan bimbingan.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan cara menentukan

arah medan magnet.

54.

Konfirmasi

55. Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,

tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,

memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta

didik melalui berbagai sumber,

memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh

pengalaman belajar yang telah dilakukan,

memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang

bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:

berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab

pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan

menggunakan bahasa yang baku dan benar;

membantu menyelesaikan masalah;

memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan

hasil eksplorasi;

48
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;

memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau

belum berpartisipasi aktif.

56.

57. c. Kegiatan Penutup

58. Dalam kegiatan penutup, guru:

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki

kinerja dan kerjasama yang baik.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat

rangkuman.

Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal.

59.

60. E. Sumber Belajar

61. Buku Sekolah Elektronik (BSE) Ilmu Pengetahuan Alam SMP kelas IX

edisi IV karangan Nurkuswanto dkk

62. Buku Sekolah Elektronik (BSE) Mari belajar Ilmu Alam Sekitar, Panduan

IPA Terpadu SMP/MTs. kelas IX edisi IV karangan sukis Wariyono dan

Yani Muharromah

63. Buku Sekolah Elektronik (BSE) Mari belajar IPA untuk SMP/MTs. kelas

IX karangan Elok Sudibyo dkk

64. LKS

65. Buku Referensi

49
66. Alat-alat praktikum: magnet, kompas, baterai, besi, kawat tembaga yang

berisolasi dan serbuk besi

67.

68.

69.

70. F. Penilaian

71. Prosedur Penilaian :

o Penilaian proses belajar


o Penilaian hasil belajar

72. Alat penilaian :

o Rubrik penilaian Uji petik kerja


o Soal tes bentuk uraian

73.

76. Bent
75. Tekn
74. Indikator uk
ik
Pencapaian Instr 77. Instrumen/ Soal
Penil
Kompetensi ume
aian
n
Menunjukkan sifat Tes unjuk Tes Tunjukkan bagian-bagian

kutub magnet kerja identifikasi magnet pada magnet

78. 79. 83. batang!

Mendemonstrasikan Tes unjuk Uji petik Lakukanlah cara untuk

cara membuat magnet kerja kerja membuat magnet jika

dan cara menghilangkan 80. produk disediakan besi lunak dan

sifat kemagnetan 81. 84. magnet batang

Memaparkan teori Tes tertulis Uraian Jelaskan tentang teori

50
kemagnetan bumi 82. 85. kemagnetan bumi!

Menjelaskan sifat Tes tertulis Uraian Jelaskan arah arus listrik

medan magnet secara dan arah medan magnet

kualitatif di sekitar kawat disekitar kawat berarus

bermuatan arus listrik listrik!


86.

87. 95. Pringgabaya, juni 2013


88. Mengetahui; 96. Guru Mata Pelajaran,
89. Kepala Sekolah, 97.
90. 98.
91. 99.
92. 100.
93. MUHADIS, S.Pd. 101. ABDUL KAHAR
94. NIP. 19651231 199403 1 107 MUZAKKIR, S.Pd.
102. NIP. 19690925 199303 1
004
103.

104. Bahan Ajar

105.

106. Standar Kompetensi : 4. Memahami konsep kemagnetan dan

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

107. Kompetensi Dasar : 4.1. Menyelidiki gejala kemagnetan dan

cara membuat magnet.

108. Indikator :

109. Menunjukkan sifat kutub magnet

Mendemonstrasikan cara membuat magnet dan cara menghilangkan

sifat kemagnetan

Memaparkan teori kemagnetan bumi

110.

51
111. Materi pokok : Gejala kemagnetan dan cara membuat magnet

112. KEMAGNETAN

113. Kemagnetan adalah kemampuan suatu benda menarik benda lain

yang berada di dekatnya

114.

115.

116.

117.

118. MACAM-MACAM MAGNET

119. Kutub-kutub magnet :

120. Setiap magnet memiliki dua tempat yang gaya magnetnya paling

kuat. Daerah ini disebut kutub magnet. Ada 2 kutub magnet, yaitu kutub

utara (U) dan kutub selatan (S). Seringkali dijumpai magnet yang

bertuliskan N dan S. N merupakan kutub utara magnet itu (singkatan dari

north yang berarti utara) sedangkan S kutub selatannya (singkatan dari

south yang berarti selatan).

121.

122. BAHAN-BAHAN MAGNET

123. Berdasarkan sifat kemagnetan suatu benda digolongkan menjadi

dua golongan yaitu: benda magnetik dan benda nonmagnetik.

124. Benda magnetik yaitu benda-benda yang dapat ditarik oleh

magnet sedangkan benda nonmagnetik yaitu benda-benda yang tidak dapat

ditarik oleh magnet.

52
125. Benda magnetik dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Ferromagnetik adalah benda yang ditarik kuat oleh magnet, contoh :

besi, baja, nikel, kobalt


2. Paramagnetik adalah benda yang ditarik lemah oleh magnet contoh :

platina, tembaga, dan garam

126. Sedangkan benda nonmagnetik (diamagnetik) adalah benda yang

ditolak oleh magnet contoh : bismut dan timah, aluminium, serta stainless

127.

128. MACAM-MACAM MAGNET

129. Ditinjau dari asalnya, magnet dibedakan menjadi :

1. Magnet alam
2. Magnet buatan

130. Ditinjau dari bentuknya :

1. Magnet batang
131.
2. Magnet ladam / magnet U
3. Magnet jarum
4. Magnet silinder

132. Ditinjau dari sifat kemagnetannya :

1. Magnet sementara
2. Magnet tetap

133.

134. CARA MEMBUAT MAGNET :

135. Magnet ada dua jenis yaitu magnet alam dan magnet buatan. Ada

berbagai cara untuk membuat magnet, antara lain:

136. a. dengan cara menggosokkan magnet tetap,

137. b. dengan aliran arus listrik,

53
138. c. dengan induksi (influensi atau imbas)

139.

140.

141.

142. a. Dengan cara menggosokkan magnet tetap

143. Benda-benda kecil, misalnya jarum atau paku apabila kita

dekatkan dengan sebatang besi atau sebatang baja ternyata benda-benda

kecil tersebut tidak dapat ditarik oleh batang besi atau baja. Hal ini

menunjukkan bahwa besi atau baja tidak bersifat sebagai magnet. Besi

atau baja dapat dibuat magnet antara lain dengan cara menggosokkan

salah satu ujung magnet tetap di sepanjang batang besi, atau baja ke

satu arah secara berulang-ulang. Secara fisika bahwa benda-benda yang

bisa dibuat magnet adalah benda atau material yang sudah mempunyai

sifat kemagnetan yang terdiri dari domain-domain atau magnet-magnet

kecil yang disebut magnet elementer.

144. Saat terjadi penggosokan dengan arah yang teratur

mengakibatkan adanya pengaruh medan magnet dari magnet permanen

yang dapat digunakan untuk menyearahkan posisi domain. Dengan

posisi yang searah tentu mengakibatkan adanya gaya yang ditimbulkan

oleh domain tersebut sehingga menjadikan benda bermagnet.

145.

146. b. Dengan aliran arus listrik

54
147. Paku besar yang dililiti oleh sebuah kumparan setelah

dihubungkan dengan baterai kemudian dekatkan dengan paku-paku

kecil, ternyata paku kecil akan menempel pada paku besar tersebut.

Apabila baterai atau sumber arus listrik searah (DC) diganti dengan

sumber arus listrik bolak-balik (AC) bertegangan rendah maka paku

besar tetap bersifat sebagai magnet. Jika arus listrik diputus maka paku-

paku kecil yang menempel pada paku besar dalam hitungan detik akan

berjatuhan atau lepas. Berarti paku besar sudah hilang kemagnetannya.

Jadi, sifat kemagnetan paku besar hanya terjadi selama ada aliran

listrik. Dikatakan bahwa paku besi menjadi magnet sementara.

Seandainya paku besi diganti dengan logam baja, maka setelah arus

listrik diputus, logam tetap bersifat sebagai magnet. Karena baja dapat

dibuat magnet yang bersifat permanen (tetap). Secara fisika dapat

dijelaskan bahwa medan listrik yang ditimbulkan oleh arus listrik akan

mempengaruhi posisi domain yang mengakibatkan posisi yang tidak

teratur berubah menjadi teratur atau searah. Dengan posisi searah akan

mempunyai kekuatan yang bersifat magnet. Bagaimana cara

menentukan kutub utara atau selatan dari magnet buatan ini, kita bisa

melakukan dengan cara, misalkan sebatang besi atau baja yang telah

dililiti kawat berisolasi/kumparan (kawat transformator) dan

dihubungkan dengan baterai telah menjadi magnet. Untuk menentukan

arah kutub-kutub magnet digunakan aturan tangan kanan

menggenggam. Jari-jari yang menggenggam menunjukkan arah arus

55
listrik. Sedangkan ibu jari menunjuk kutub utara. Jika arah arus listrik

dibalik maka arah kutub juga akan sebaliknya.

148.

149.

150.

151. c. Dengan induksi (influensi atau imbas)

152. Sebuah paku besar didekatkan dengan sebuah magnet yang

ditaruh pada statif maka paku akan menempel pada magnet. Paku besar

yang telah menempel pada magnet jika didekati paku-paku kecil,

ternyata paku-paku kecil menempel pada paku besar. Hal ini

disebabkan oleh paku besar yang berada di dalam medan magnet

terkena induksi sehingga bersifat sebagai magnet. Secara konsep sama

dengan pembuatan magnet cara digosok atau dililiti kumparan yang

dialiri listrik. Akibat dari pengaruh medan magnet sehingga paku yang

menempel pada magnet permanen memungkinkan posisi domain-

domainnya menjadi teratur dan bersifat sebagai benda magnet. Magnet

buatan memiliki beberapa bentuk, di antaranya: berbentuk batang

persegi (magnet batang), berbentuk jarum (magnet jarum) berbentuk

silinder (magnet silinder) dan berbentuk U dan berbentuk tapak kuda,

153.

154. CARA MENGHILANGKAN SIFAT KEMAGNETAN

155. Sifat kemagnetan suatu benda dapat dihilangkan dengan cara

dipukul atau dipanaskan. Dengan dipukul atau dipanaskan maka domain-

56
domain bergerak secara random dan tak teratur, sehingga sifat magnet

yang dimiliki jadi hilang.

156.

157.

158. KEMAGNETAN BUMI

159. Sebuah magnet yang bebas bergerak ternyata selalu menempatkan

dirinya menurut rah utara selatan. Hal ini menunjukkan bahwa di

permukaanbumi terdapat medan magnet dan gaya yangmempengaruhi

kutub-kutub magnet tersebut.Kutub utara magnet selalu menghadap ke

arahutara. Hal ini dapat dijelaskan dengan beranggapanbahwa:

160. a. Di kutub utara bumi terdapat suatu kutub selatanmagnet

161. b. Di kutub selatan bumi terdapat suatu kutub utaramagnet

162. c. Bumi sebagai sebuah magnet besar dengan kutub selatan terletak

di dekat kutub utara dan kutub utara terletak di dekat kutub selatan bumi.

163. Magnet di dalam kompas pada umumnya tidak dapat menunjukkan

utaraselatan tetapi agak menyimpang. Sebab letak kutubkutub magnet

bumi tidak tepat pada kutub-kutub bumi. Oleh karena itu garis-garis gaya

magnet bumi tidak berimpit arahnya dengan arah utara-selatan.

Penyimpangan dari arah utara selatan yang sebenarnya ini disebut

deklinasi, lihat Gambar 12.5! Besarnya deklinasi ini dinyatakan dengan

sudut antara arah utara sebenarnya dengan arah utara yang ditunjukkan

oleh magnet.

57
164. Sudut yang dibentuk oleh magnet dengan garis mendatar disebut

inklinasi. Adanya inklinasi ini disebabkan garis-garis gaya magnet bumi,

ternyata tidak sejajar dengan permukaan bumi. Oleh karena itu sebuah

magnet jarum yang dapat berputar pada sumbu mendatar biasanya tidak

menempatkan diri pada kedudukan mendatar, tetapi miring.

165. Instrumen Evaluasi

166.
167. Rubrik penilaian Tes Unjuk Kerja

169. Skor
168. Aspek Yang Dinilai 171. 172. 173. 174.
1 2 3 4
175. Menunjukkan bagian-bagian dari magnet 179. 180. 181. 182.
batang dengan benar
176.
177. Membuat magnet dengan jalan menggosok :
o memilih bahan-bahan yang diperlukan
dengan benar
o menggosok dengan magnet batang dengan
teknik yang benar
o Magnet yang dibuat berhasil memiliki sifat
kemagnetan
178.
183. JUMLAH 184.
185. JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 186.
20
187.
188. Instrumen Evaluasi Ulangan Harian

189. KISI KISI SOAL ULANGAN HARIAN

190. Jenis Sekolah : SMP Negeri 3


Pringgabaya
191. Alokasi Waktu : 2 JP
192. Mata Pelajaran : IPA
193. Jumlah soal : 5 ITEM
194. Kurikulum : KTSP

58
195. Penulis : ABDUL KAHAR
MUZAKKIR, S.Pd.
196. 200.
N 198. Kom Ma
199. 201. In 202. 203.
petensi t
B dikator B N
197. Dasar/ e
Soal
U Indikator r
i
204. 205. Meny 206. 207. 208. Si 209. 210.
1 elidiki gejala IX Ke swa Ur 1
kemagnetan m dapat
dan cara a menyebu
membuat g tkan
magnet - macam-
- Mendemonstrasi n macam
kan cara e magnet
membuat t
magnet dan a
cara n
menghilangkan
sifat
kemagnetan
211.
- 212. 213. 214. Si 215. 216.
2 swa Ur 2
dapat
menjelas
kan cara-
cara
membuat
magnet
217.
- 218. 219. 220. Si 221. 222.
3 swa Ur 3
dapat
menjelas
kan cara-
cara
menghila
ngkan
sifat
kemagne
tan
223.
- Memaparkan 224. 225. 226. Si 227. 228.
teori swa Ur 4
kemagnetan dapat
bumi menjelas
kan
perbedaa
n antara
sudut
deklinasi
dengan

59
196. 200.
N 198. Kom Ma
199. 201. In 202. 203.
petensi t
B dikator B N
197. Dasar/ e
Soal
U Indikator r
i
sudut
inklinasi
229.
- Menjelaskan 230. 231. 232. Si 233. 234.
sifat medan swa Ur 5
magnet secara dapat
kualitatif di menjelas
sekitar kawat kan
bermuatan arus keuntung
listrik an dari
magnet
yang
dibuat
dari
listrik
235.

236. KARTU SOAL

237. Jenis Sekolah : SMP Negeri 3


Pringgabaya
238. Alokasi Waktu : 2 JP
239. Mata Pelajaran : IPA
240. Jumlah soal : 5 ITEM
241. Kurikulum : KTSP
242. Penulis : ABDULL KAHAR
MUZAKKIR, S.Pd.
243. KD : 246. 249.

244. Menyelidiki 250. Buku Sumber : BSE IPA


gejala kemagnetan 247. TERPADU KELAS IX oleh
dan cara membuat No. Soal Elok Sudibyo
magnet :

245. 248.
1

251. Materi : 254.

252. Kemagnetan 255. Sebutkan macam-macam magnet


ditinjau dari bentuknya.
253.

60
256.

257. Indikator Soal


:

258. Siswa dapat


menyebutkan macam-
macam magnet

260.

261. KD : 264. 266. Buku Sumber : BSE IPA


No. TERPADU KELAS IX oleh Elok
262. Menyelidiki S Sudibyo
gejala kemagnetan oa
dan cara membuat l:
magnet
265.
263. 2

267. Materi : 269. Rumusan butir soal :

268. Kemagnetan 270.

272. Indikator Soal 271. Jelaskan cara-cara membuat magnet.


:

273. Siswa dapat


menjelaskan cara-cara
membuat magnet

275. KD : 278. 280. Buku Sumber : BSE IPA


No. TERPADU KELAS IX oleh Elok
276. Menyelidiki So Sudibyo
gejala kemagnetan al :
dan cara membuat
magnet 279.
3
277.

281. Materi : 283. Jelaskan cara-cara menghilangkan sifat


kemagnetan sebuah magnet
282. Kemagnetan

284. Indikator Soal


:

285. Siswa dapat


menjelaskan cara-cara

61
menghilangkan sifat
kemagnetan

287. KD : 290. 292. Buku Sumber : BSE IPA


No. TERPADU KELAS IX oleh Elok
288. Menyelidiki So Sudibyo
gejala kemagnetan al
dan cara membuat :
magnet
291.
289. 4

293. Materi : 295. Jelaskan perbedaan antara sudut


deklinasi dengan sudut inklinasi
294. Kemagnetan

296. Indikator Soal


:

297. Siswa dapat


menjelaskan
perbedaan antara
sudut deklinasi
dengan sudut inklinasi

299. KD : 302. 304. Buku Sumber : BSE IPA


No. TERPADU KELAS IX oleh
300. Menyelidiki Soa Elok Sudibyo
gejala kemagnetan l:
dan cara membuat
magnet 303.
5
301.

305. Materi : 307. Rumusan butir soal:

306. Kemagnetan 308.

310. Indikator Soal 309. Jelaskan keuntungan-keuntungan dari


: magnet yang dibuat dari arus listrik.

311. Siswa dapat


menjelaskan
keuntungan dari
magnet yang dibuat
dari listrik

313.

62
314.

63
315. PEDOMAN PENSKORAN

316.
NO 318.
S SK
317. KUNCI JAWABAN
O O
A R
L

319. 1. Magnet batang 320.


1 2. Magnet jarum 1
3. Magnet ladam
4. Magnet silinder 321.
1

322.
1

323.
1

324. - Menggosok benda ferromagnetik dengan magnet tetap 325.


2 dengan arah yang beraturan 3
- Induksi
- Mengalirkan arus listrik DC pada kawat penghantar 326.

327.
1

328.
2

329. - Dipanaskan 330.


3 - Dipukul-pukul 1
- Dialiri arus listrik AC
331.
1

332.
1

333. - Deklinasi: penyimpangan dari arah utara selatan yang 334.


4 sebenarnya. 3
- Inklinasi: sudut yang dibentuk oleh magnet dengan garis
mendatar. 335.

336.
3

64
337. - sifat kemagnetannya sangat kuat, 338.
5 - kekuatan magnet dapat diubah dengan mengubah arus, 2
- kemagnetan dapat dihilangkan dengan memutuskan arus
listrik. 339.
2

340.
2

341.

344.
342. 343. Jumlah Skor Maksimum
25

345.

346. PEDOMAN PENILAIAN DAN TABEL KONVERSI

skor yang diperole h


Nilai Ak h ir= x 100
347. skor maximun

348. Tabel konversi

350.
349. Nil
sko a
r i
351. 352.
1 4
353. 354.
2 8
355. 356.
3 12
357. 358.
4 16
359. 360.
5 20
361. 362.
6 24
363. 364.
7 28
365. 366.
8 32
367. 368.
9 36
369. 370.

65
10 40
371. 372.
11 44
373. 374.
12 48
375. 376.
13 52
377. 378.
14 56
379. 380.
15 60
381. 382.
16 64
383. 384.
17 68
385. 386.
18 72
387. 388.
19 76
389. 390.
20 80
391. 392.
21 84
393. 394.
22 88
395. 396.
23 92
397. 398.
24 96
399. 400.
25 100
401.

66
D. KAJIAN MANGERIAL

1 KAJIAN RKS
402.Peraturan menteri pendidikan nasional (permendiknas) nomor 19 tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan

menyatakan bahwa sekolah harus membuat rencana kerja sekolah (RKS) yang terdiri dari rencana kerja jangka menengah

(RKJM) dan rencana kerja tahunan (RKT). RKJM menggambarkan tujuan sekolah yang akan dicapai dalam kurun waktu empat

tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu

lulusan, sedangkan RKT dicapai dalam kurun waktu satu tahunan. Permendiknas tersebut juga menyatakan bahwa RKT adalah

rencana kerja tahunan yang berdasar pada RKJM dan dinyatakan dalam rencana kegiatan anggaran sekolah (RKAS).
403.Dasar hukum lain yang mendukung penyusunan program kegiatan sekolah adalah peraturan pemerintah nomor 17 tahun 2010

tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan. Pasal 51 peraturan pemerintah ini menyatakan bahwa satuan pendidikan

harus membuat kebijakan tentang perencanaan program dan pelaksanaannya secara transparan dan akuntabel. Kebijakan

pendidikan sebagaimana dimaksud pasal 51 oleh satuan pendidikan dituangkan dalam: a) rencana kerja tahunan satuan

pendidikan, b) anggaran pendapatan dan belanja tahunan satuan pendidikan, dan c) peraturan satuan atau program pendidikan.
404.Seorang calon kepala sekolah diharapkan dapat memahami cara penyusunan rencana kerja sekolah baik rencana kerja jangka

menengah ataupun jangka pendek (tahunan). Mengkaji RKS dan RKJM sekolah tempat magang pada kegiatan on the job

learning (OJL) bertujuan untuk melatih calon kepala sekolah mengembangkan dimensi kompetensi manajerial khususnya

64
kompetensi: 1) menyusun perencanaan sekolah untuk berbagai tingkatan perencanaan, dan 2) mengelola keuangan sekolah sesuai

dengan prinsip pengelolaan yang akuntabel, transparan, dan efisien.


405.Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian RKS/RKJM, wawancara dengan kepala sekolah dan matriks kajian RKS/RKJM,

berikut kami sajikan deskripsi hasil kajian RKS/RKJM sekolah tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

a SMP Negeri 3 Pringgabaya

406. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
407. CALON KEPALA SEKOLAH
408. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
409.
410. BAHAN KAJIAN : RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS)
411. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
412.
413. 414. As 417. K 419. Alte
415. Kond 416. Kondisi 418. Re
N pek/Komp esenjan rnatif
isi Ideal Saat ini komendasi
onen gan Solusi
421.
420. Penyusunan
422. Dilaksanakan 423. Belum 424. B 425. Up 426. Pem
1 EDS oleh Tim Pengembang dibentuk tim elum ayakan bentukan
Sekolah (TPS) pengembang dibentu pembentuk Tim
sekolah k tim an tim Pengembang
pengem pengemban Sekolah dan
bang g sekolah menyusun
sekolah EDS
428.
427. 429. Dilaksanakan 430. Belum 431. B 432. Up 433.
setiap setahun sekali melaksanakan elum ayakan
penyusunan EDS melaksa melaksana
nakan kan

65
413. 414. As 417. K 419. Alte
415. Kond 416. Kondisi 418. Re
N pek/Komp esenjan rnatif
isi Ideal Saat ini komendasi
onen gan Solusi
penyusu penyusuna
nan n EDS
EDS
435.
434. Pemanfaata
436. Hasil EDS 437. Penyusun 438. H 439. Up 440.
2 n EDS dijadikan dasar dalam an RKS belum asil ayakan
penyusunan RPS/RKS didasarkan atas EDS EDS
dan RAPBS/RKAS hasil analisis EDS belum dijadikan
dijadika sebagai
n dasar dasar
penyusu penyusuna
nan n RKS
RKS
442.
441. Mekanisme
443. RKJM dan RKS 444. RKJM 445. T 446. 447.
3 penyusunan RKS disusun oleh tim dan RKS disusun idak ada
penyusun RKJM/RKS oleh tim penyusun kesenja
RKJM/RKS ngan
449.
448. 450. Mengutamakan 451. Menguta 452. T 453. 454.
program-program makan program- idak ada
prioritas program prioritas kesenja
ngan
456.
455. 457. RKJM dan RKS 458. RKJM 459. T 460. 461.
disetujui rapat dewan dan RKS disetujui idak ada
pendidik setelah rapat dewan kesenja
memperhatikan pendidik setelah ngan
pertimbangan dari memperhatikan
komite sekolah dan pertimbangan dari
disahkan berlakunya komite sekolah
oleh dinas pendidikan dan disahkan
kabupaten/kota. berlakunya oleh
dinas pendidikan

66
413. 414. As 417. K 419. Alte
415. Kond 416. Kondisi 418. Re
N pek/Komp esenjan rnatif
isi Ideal Saat ini komendasi
onen gan Solusi
kabupaten/kota.
463.
462. 464. Disosialisasikan 465. Disosialis 466. b 467. Up 468. Me
kepada warga sekolah, asikan secara elum ayakan mbuat papan
masyarakat dan terbatas kepada disosiali RKS/RKJ pengumuma
pemangku warga sekolah, sasikan M n berisi data
kepentingan. belum kepada disosialisas perkembang
disosialisasikan masyara ikan an
kepada kat dan kepada RKS/RKJM
masyarakat dan pemang masyarakat
pemangku ku dan
kepentingan kepenti pemangku
ngan kepentinga
n
470.
469. Kelengkapa 471. RKS 472. RKS 473. T 474. 475.
4 n dokumen RKS memuat memuat kegiatan- idak ada
(RKJM dan kegiatan- kegiatan: kesenja
RKT/RKAS) kegiatan: a. kesiswaan, ngan
a. kesiswaan, b. kurikulum dan
b. kurikulum dan kegiatan
kegiatan pembelajaran,
pembelajaran, c. PTK serta
c. PTK serta pengembangannya,
pengembangannya d. sarana dan prasarana,
, e. keuangan dan
d. sarana dan pembiayaan,
prasarana, f. budaya dan
e. keuangan dan lingkungan sekolah,
pembiayaan, g. peran serta
f. budaya dan masyarakat dan
lingkungan kemitraan,

67
413. 414. As 417. K 419. Alte
415. Kond 416. Kondisi 418. Re
N pek/Komp esenjan rnatif
isi Ideal Saat ini komendasi
onen gan Solusi
sekolah, h. rencana kerja lain
g. peran serta yang mengarah
masyarakat dan kepada peningkatan
kemitraan, dan pengembangan
h. rencana kerja lain mutu
yang mengarah
kepada
peningkatan dan
pengembangan
mutu
477.
476. Implementa oRKS sebaiknya dibuat478. RKS digunakan 479. T 480. 481.
5 si RKS bersama secara sebagai acuan kegiatan idak ada
partisipatif antara sekolah, jika ada rencana kesenja
pihak sekolah kegiatan sekolah yang ngan
dengan stakeholder tidak sesuai dengan RKS,
oRKS digunakan di bahas pada tingkat
sebagai acuan manajemen sekolah,
kegiatan sekolah berkoordinasi dengan
oPelaksanaan kegiatan Dinas Pendidikan secara
sekolah yang tidak langsung atau melalui
sesuai dengan RKS pengawas pembina,
perlu mendapat kemudian disosialisasikan
persetujuan melalui kepada warga sekolah.
rapat dewan guru
dan stakeholder
483.
482. Evaluasi 484. Melak 485. Melakuka 486. T 487. 488.
6 dan Pelaporan ukan evaluasi n evaluasi dan idak ada
dan pelaporan pelaporan kesenja
minimal minimal sekali ngan
sekali setahun setahun

68
489.
490.Dalam penyusunan RKS SMP Negeri 3 Pringgabaya, kepala sekolah sudah melibatkan beberapa guru dan pegawai sekolah tetapi

mereka bekerja belum dalam satu organisasi yang baik. Mereka tidak bekerja dalam satu tim penyusun RKS yang dibentuk oleh

secara resmi berdasarkan surat keputusan kepala sekolah. Demikian juga dalam penyusunan RKJM SMP Negeri 3 Pringgabaya

belum menjadikan EDS sebagai dasar penyusunannya, karena memang di SMP Negeri 3 Pringgabaya selama ini belum

melakukan penyusunan EDS.


491.Untuk itu, kami sebagai peserta diklat yang magang di sekolah ini dan juga sebagai sekolah sendiri, mengusulkan kepada kepala

sekolah agar pada penyusunan RKS berikutnya untuk membentuk tim penyusun RKS dari hasil rapat atau musyawarah dengan

seluruh komponen sekolah serta melakukan penyusunan EDS sebagai dasar penyusunan RKJM. Dengan demikian, RKS sekolah

dapat tersusun dengan baik karena dikerjakan dalam satu tim yang terorganisir. Alhamdulillah mulai tahun ini di SMP Negeri 3

Pringgabaya telah dibentuk tim pengembang sekolah (TPS) yang bertugas diantaranya melaksanakan EDS dan menyusun

RKJM/RKS.
492.RKS yang baik tentunya harus diakui dan disetujui oleh seluruh komponen sekolah termasuk pihak komite sekolah. RKS bukan

hanya buah pikiran tim penyusun RKS tetapi tetap harus meminta masukan dan pertimbangan dari seluruh komponen sekolah.

Untuk itu, RKS yang sudah disusun oleh tim penyusun RKS seyogyanya diajukan dalam rapat dewan pendidik untuk diplenokan

yang kemudian disetujui dengan memperhatikan pertimbangan komite sekolah dan seterusnya disahkan pemberlakuannya oleh

pihak dinas pendidikan kabupaten.

69
493.Disadari oleh kepala SMP Negeri 3 Pringgabaya bahwa RKS yang disusun oleh beberapa tenaga guru dan pegawai yang

ditunjuk, selama ini belum pernah diajukan dalam rapat dewan pendidik untuk diplenokan kemudian mendapat persetujuan.

Untuk itu, kami mengusulkan kepada kepala sekolah agar RKS yang disusun nantinya dapat diajukan dalam rapat dewan

pendidik untuk menyempurnakan hasil kerja tim penyusun RKS.


494.Menindaklanjuti amanat peraturan pemerintah nomor 17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan pasal

51 yang menyatakan bahwa satuan pendidikan harus membuat kebijakan tentang perencanaan program dan pelaksanaannya

secara transparan dan akuntabel, maka RKS yang telah disetujui dan disahkan pemberlakuannya oleh dinas pendidikan kabupaten

idealnya juga diketahui oleh masyarakat atau orang tua siswa serta pemangku kepentingan lainnya. Dengan demikian, sosialisasi

RKS perlu dilakukan oleh pihak sekolah. Bentuk sosialisasi RKS dapat dilaksanakan pada rapat komite sekolah, dipajang di

sekolah pada satu tempat yang dapat dengan mudah dilihat oleh tamu atau dipasang di website/blog sekolah.
495.Selama ini, diakui bahwa RKS SMP Negeri 3 Pringgabaya belum pernah disosialisasikan kepada seluruh komponen sekolah

ataupun masyarakat dan orang tua siswa. Kepala sekolah mempunyai pertimbangan tersendiri sehingga RKS belum

disosialisasikan kepada pihak-pihak yang berwenang. Dalam penataan pengelolaan kegiatan sekolah kedepan, dan berdasarkan

masukan-masukan kami, kini kepala sekolah mempunyai keinginan untuk melakukan hal tersebut jika RKS telah disusun oleh

satu tim penyusun RKS.

70
496.RKS SMP Negeri 3 Pringgabaya disusun melalui tahapan-tahapan identifikasi tantangan, analisis pemecahan tantangan,

penyusunan program dan penyusunan rencana biaya dan pendanaan. Pada tahap identifikasi tantangan, langkah-langkah yang

dilakukan adalah menyusun profil sekolah, mengidentifikasi harapan pemangku kepentingan dan merumuskan tantangan.
497.Model RKS yang dikembangkan di SMP Negeri 3 Pringgabaya mengelompokkan kegiatan-kegiatan sekolah ke dalam sembilan

pokok kegiatan yaitu :


498.Pengembangan kurikulum dan pembelajaran.
499.Perbaikan administrasi dan manajemen sekolah.
500.Pengembangan organisasi dan kelembagaan.
501.Perbaikan sarana dan prasarana.
502.Peningkatan kualitas SDM (ketenagaan).
503.Peningkatan pembiayaan dan pendanaan sekolah.
504.Peningkatan peran serta masyarakat.
505.Peningkatan prestasi peserta didik.
506.Peningkatan kualitas lingkungan dan budaya sekolah.
507.Berdasarkan ketentuan permendiknas nomor 19 tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan yang mengamanatkan

penyusunan RKS harus memuat kejelasan mengenai: 1) kesiswaan, 2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran, 3) PTK serta

pengembangannya, 4) sarana dan prasarana, 5) keuangan dan pembiayaan, 6) budaya dan lingkungan sekolah, 7) peran serta

masyarakat dan kemitraan, dan 8) rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan pengembangan mutu.
508.Rencana program kegiatan sekolah yang telah ditetapkan sekolah tentunya tak selamanya dapat terlaksana 100%. Jika dengan

terpaksa ada pelaksanaan kegiatan sekolah yang tidak sesuai dengan RKS, maka hal tersebut tidak perlu dipermasalahkan. Hal ini

dapat dilakukan dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan melalui rapat dewan guru dan komite sekolah. Demikian halnya

71
dengan SMP Negeri 3 Pringgabaya, kadang ada kegiatan sekolah yang tidak sesuai dengan RKS yang telah ditetapkan

sebelumnya. Pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai dengan RKS tersebut hanya dibicarakan kepada orang-orang tertentu di

sekolah.
509.Adanya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan tidak berdasarkan RKS disebabkan karena kegiatan tersebut adalah kegiatan tiba-

tiba atau karena penyusunan program sekolah belum melakukan analisis kebutuhan prioritas. Dengan pemilihan program-

program sekolah berdasarkan skala prioritas maka akan meminimalisir terjadinya pelaksanaan kegiatan-kegiatan sekolah yang

tidak sesuai dengan rencana kerja sekolah.


510.Untuk itu, melalui diskusi kami dengan kepala sekolah dan wakil-wakilnya memberikan saran-saran agar jika terjadi

kemungkinan adanya kegiatan sekolah yang tidak sesuai dengan rencana kerja sekolah maka sebaiknya dibicarakan terlebih

dahulu dengan warga sekolah dalam rapat dewan guru dan jika memungkinkan dapat pula dihadiri oleh pihak komite sekolah.

Saran terakhir adalah agar pemilihan program-program sekolah didasarkan pada analisa kebutuhan skala prioritas.

511. SMP Negeri 1 Pringgabaya

512. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
513.
CALON KEPALA SEKOLAH
514.
KABUPATEN LOMBOK TIMUR
515.
516. BAHAN KAJIAN : RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS)
517. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
518.

72
519. 520. As 523. K 525. Alte
521. Kondi 522. Kondisi 524. Re
N pek/ esenjan rnatif
si Ideal Saat ini komendasi
Komponen gan Solusi
527.
526. Penyusuna528. Dilaksanakan529. Dilaksanakan oleh 530. T 531. 532.
1 n EDS oleh Tim Pengembang Tim Pengembang Sekolah idak
Sekolah (TPS) (TPS) ada
kesenja
ngan
534.
533. 535. Dilaksanakan536. Dilaksanakan 537. T 538. 539.
setiap setahun sekali setiap setahun sekali idak
ada
kesenja
ngan
541.
540. Pemanfaata
542. Hasil EDS 543. Hasil 546. T 547. 548.
2 n EDS dijadikan dasar dalam EDS dijadikan idak
penyusunan RPS/RKS dasar dalam ada
dan RAPBS/RKAS penyusunan kesenja
RPS/RKS dan ngan
RAPBS/RKAS
544.
545.
550.
549. Mekanisme
551. RKJM dan RKS 552. RKJM 553. T 554. 555.
3 penyusunan RKS disusun oleh tim dan RKS disusun idak
penyusun RKJM/RKS oleh tim penyusun ada
RKJM/RKS kesenja
ngan
557.
556. 558. Mengutamakan 559. Menguta 560. T 561. 562.
program-program makan program- idak
prioritas program prioritas ada
kesenja

73
519. 520. As 523. K 525. Alte
521. Kondi 522. Kondisi 524. Re
N pek/ esenjan rnatif
si Ideal Saat ini komendasi
Komponen gan Solusi
ngan
564.
563. 565. RKJM dan RKS 566. RKJM 567. T 568. 569.
disetujui rapat dewan dan RKS disetujui idak
pendidik setelah rapat dewan ada
memperhatikan pendidik setelah kesenja
pertimbangan dari memperhatikan ngan
komite sekolah dan pertimbangan dari
disahkan berlakunya komite sekolah
oleh dinas pendidikan dan disahkan
kabupaten/kota. berlakunya oleh
dinas pendidikan
kabupaten/kota.
571.
570. 572. Disosialisasikan kepada 573.Disosialisasikan 574.Tidak 575. 576.
warga sekolah, secara terbatas ada
masyarakat dan kepada warga kesenjan
pemangku kepentingan. sekolah, masyarakat gan
dan pemangku
kepentingan melalui
berbagai media
seperti website dan
papan pengumuman
578.
577.Kelengkapan 579.RKS memuat 580.RKS memuat 581.Tidak 582. 583.
4 dokumen RKS kegiatan- kegiatan-kegiatan: ada
(RKJM dan kegiatan: a. kesiswaan, kesenjan
RKT/RKAS) a. kesiswaan, b. kurikulum dan kegiatan gan
b. kurikulum dan pembelajaran,
kegiatan c. PTK serta
pembelajaran, pengembangannya,
c. PTK serta d. sarana dan prasarana,

74
519. 520. As 523. K 525. Alte
521. Kondi 522. Kondisi 524. Re
N pek/ esenjan rnatif
si Ideal Saat ini komendasi
Komponen gan Solusi
pengembangannya, e. keuangan dan
d. sarana dan pembiayaan,
prasarana, f. budaya dan lingkungan
e. keuangan dan sekolah,
pembiayaan, g. peran serta masyarakat
f. budaya dan dan kemitraan,
lingkungan sekolah, h. rencana kerja lain yang
g. peran serta mengarah kepada
masyarakat dan peningkatan dan
kemitraan, pengembangan mutu
h. rencana kerja lain
yang mengarah
kepada peningkatan
dan pengembangan
mutu
585.
584.Implementasi RKS oRKS sebaiknya dibuat 587. RKS digunakan sebagai 588.Tidak 589. 590.
5 bersama secara acuan kegiatan sekolah, jika ada
partisipatif antara ada rencana kegiatan sekolah kesenjan
pihak sekolah dengan yang tidak sesuai dengan gan
stakeholder RKS, di bahas pada tingkat
oRKS digunakan sebagai manajemen sekolah,
acuan kegiatan berkoordinasi dengan Dinas
sekolah Pendidikan secara langsung
oPelaksanaan kegiatan atau melalui pengawas
sekolah yang tidak pembina, kemudian
sesuai dengan RKS disosialisasikan kepada
perlu mendapat warga sekolah.
persetujuan melalui
rapat dewan guru dan
stakeholder
586.

75
519. 520. As 523. K 525. Alte
521. Kondi 522. Kondisi 524. Re
N pek/ esenjan rnatif
si Ideal Saat ini komendasi
Komponen gan Solusi
592.
591. Evaluasi 593. Melak 594. Melakuka 595. T 596. 597.
6 dan Pelaporan ukan evaluasi n evaluasi dan idak
dan pelaporan pelaporan ada
minimal sekali minimal sekali kesenja
setahun setahun ngan
598.
599.Secara umum penyusunan RKS pada SMP Negeri 1 Pringgabaya sudah mengikuti prosedur dan mekanisme yang benar. Dalam

penyusunan RKS-RKJM, kepala sekolah SMP Negeri 1 Pringgabaya melibatkan guru dan pegawai yang bekerja dalam satu tim

penyusun rencana kerja sekolah berdasarkan surat keputusan kepala sekolah. Langkah yang ditempuh kepala sekolah sudah

sesuai dengan kompetensinya sebagai manejer mengelola dengan menggerakkan dan mengarah-kan sumber daya manusia yang

dimiliki sekolah dalam menyusun rencana kerja sekolah.


600.Menghindari adanya kecurigaan piha-pihak tertentu dalam pengelolaan kegiatan-kegiatan sekolah, maka sedapat mungkin RKS-

RKJM disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah ataupun ke masyarakat dan orang tua siswa. Hal ini dilakukan untuk

menjamin keterlaksanaan pengelolaan dan penyelenggaraan yang transparan dan akuntabel. Menyadari akan hal ini, maka kepala

SMP Negeri 1 Pringgabaya selalu melakukan sosialisasi program-program kegiatan sekolah kepada warga sekolah dan orang tua

siswa. Bentuk sosialisasi ini dilakukan dengan memasang papan pengumuman yang berisi rangkuman isi RKJM-RKS di ruang

lobi sekolah sehingga dapat dilihat (dibaca) oleh setiap tamu yang datang, juga disosialisasikan melalui website sekolah.

76
601.RKS SMP Negeri 1 Pringgabaya sudah disusun berdasarkan rekomendasi EDS. Penilaian diri sekolah dilakukan dengan mengisi
instrumen EDS. Proses pengisian EDS juga dipandu oleh Tim Pengawas SMP Kabupaten Lombok Timur. Untuk itu, saya sebagai
peserta diklat calon kepala sekolah yang magang di sekolah ini juga dapat menambah informasi dan pengalaman dalam
melakukan pengisian instrumen EDS.
602.Model RKS yang dikembangkan berdasarkan rekomendasi EDS mengelompokkan kegiatan-kegiatan sekolah ke dalam delapan

standar : 1) isi, 2) proses, 3) kompetensi lulusan, 4) PTK, 5) sarana dan prasarana, 6) pengelolaan, 7) pembiayaan, dan 8)

penilaian. Pengelompokan ini sejalan dengan ketentuan permendiknas nomor 19 tahun 2007 tentang standar pengelolaan

pendidikan yang mengamanatkan penyusunan RKS harus memuat kejelasan mengenai: 1) kesiswaan, 2) kurikulum dan kegiatan

pembelajaran, 3) PTK serta pengembangannya, 4) sarana dan prasarana, 5) keuangan dan pembiayaan, 6) budaya dan lingkungan

sekolah, 7) peran serta masyarakat dan kemitraan, dan 8) rencana kerja lain yang mengarah kepada peningkatan dan

pengembangan mutu.
603.Sama halnya dengan SMP Negeri 3 Pringgabaya, rencana program kegiatan di sekolah ini yang telah ditetapkan dalam rencana

kegiatan tahunan juga kadang tidak terlaksana 100%. Kadang ada kegiatan yang tiba-tiba dilaksanakan karena harus ikut

berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang terkait dengan kebijakan pemerintah daerah atau pemerintah kecamatan. Hal ini

dapat dilakukan dengan terlebih dahulu mendapat persetujuan melalui rapat dewan guru dan komite sekolah. Diakui oleh kepala

SMP Negeri 1 Pringgabaya bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini kadang tidak bisa dihindari namun seharusnya kegiatan-kegiatan

tambahan tersebut dibahas dalam rapat dewan guru untuk memperoleh legitimasi.

77
604.

78
3. KAJIAN PENGELOLAAN KURIKULUM

605. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara

yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Tujuan tersebut

meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi, potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta

didik. Oleh sebab itu, kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan

kebutuhan dan potensi di daerah.


606. Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu pada Standar Nasional

Pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar Nasional Pendidikan terdiri atas standar isi

(Permendiknas nomor 22 tahun 2006), proses, kompetensi lulusan (Permendiknas nomor 23 tahun 2006 ), tenaga pendidik dan

kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional

pendidikan tersebut yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan

pendidikan dalam mengembangkan kurikulum. Disamping itu secara teknis digunakan panduan penyusunan KTSP yang

diterbitkan oleh BSNP tahun 2006. Panduan tersebut memuat tentang konsep dasar, prinsip, prosedur dan kriteria pengembangan

KTSP
607. Seorang calon kepala sekolah diharapkan dapat memahami pengelolaan kurikulum sekolah sehingga pada

saatnya nanti setelah menjadi kepala sekolah sudah dapat mengelola kurikulum sekolahnya dengan baik.

79
608. Berdasarkan hasil pengisian instrumen analisis dokumen 1, dokumen 2, wawancara dengan urusan kurikulum

dan matriks kajian pengelolaan kurikulum, berikut ini saya sajikan deskripsi hasil kajian pengelolaan kurikulum SMP Negeri 3

Pringgabaya dan SMPN 1 Pringgabaya

a SMP Negeri 3 Pringgabaya

609. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
610. CALON KEPALA SEKOLAH
611. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
612. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN KURIKULUM SEKOLAH
613. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
614.
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

622. 623. D 624. 625. 626. 627. 628.


A okumen
I
629. 630. P 1. Kurikulum sekolah 1. Ada tim pengembang 632. T 633. Tim 634. M
1 roses disusun oleh tim kurikulum sekolah im pengemban engupayak
penyusu pengembang yang dibentuk untuk pengem g kurikulum an Tim
nan kurikulum (TPK) menyusun kurikulum bang dibentuk Pengemba
Dokume sekolah sekolah tetapi tidak tidak dalam suatu ng
nI dilengkapi dengan SK dikuatka rapat, dan Kurikulum

80
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

631. Kepala Sekolah n tim yang dilengkapi


dengan terbentuk dengan SK
SK harus Kepala
Kepala dilegalkan Sekolah
Sekolah dengan SK
Kepala
Sekolah

636.
635. 2. Disetujui dalam 2. Tidak diajukan secara 637. T 638. Dok 639. M
rapat dewan guru. khusus dalam rapat idak umen I engupayak
Dewan Guru untuk diajukan KTSP harus an draft
mendapat persetujuan secara diplenokan Dokumen
khusus dalam rapat I
dalam Dewan diplenoka
rapat Guru n dalam
Dewan rapat
Guru Dewan
untuk Guru
mendap sebelum
at disahkan
persetuj oleh Dinas
uan Dikpora
Kabupaten
Lombok

81
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

Timur

641.
640. 3. Diketahui oleh 3. Diketahui oleh 642. T 643. - 644. -
Komite Sekolah Komite Sekolah idak ada
kesenja
ngan
646.
645. 4. Disahkan 4. Disahkan oleh Kepala 647. T 648. - 649. -
pemberlakuannya Dinas Pendidikan idak ada
oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga kesenja
Pendidikan Pemuda Kabupaten Lombok ngan
dan Olahraga Timur
Kabupaten Lombok
Timur

650. 651. K 1. Memiliki visi yang 652. Memiliki 653. T 654. - 655. -
2 elengkap berisi gambaran visi yang berisi idak ada
an isi masa depan yang gambaran masa kesenja
dokumen diinginkan sekolah depan yang ngan
I diinginkan
sekolah

656. 657. 2. Memiliki misi yang 658. Memiliki 659. T 660. - 661. -
menggambarkan misi yang idak ada
aksi/tindakan menggambarkan kesenja
sekolah untuk aksi/tindakan ngan
mencapai visi sekolah untuk

82
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

sekolah mencapai visi


sekolah

662. 663. 3. Terdapat tujuan 664. Terdapat 665. T 666. - 667. -


sekolah yang tujuan sekolah idak ada
menggambarkan yang kesenja
tahapan/langkah menggambarkan ngan
untuk mencapai visi tahapan/langkah
dan misi sekolah untuk mencapai
visi dan misi
sekolah

668. 669. 4. Terdapat struktur 670. Terdapat 671. T 672. - 673. -


kurikulum yang struktur idak ada
disusun berdasarkan kurikulum yang kesenja
kebutuhan sekolah disusun ngan
(visi,misi,tujuan) berdasarkan
yang disusun ber kebutuhan
dasarkan Standar Isi sekolah
(visi,misi,tujuan)
yang disusun
berdasar kan
Standar Isi

674. 675. 5. Tidak melebihi 36 676. Terdapat 677. T 678. - 679. -

83
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

jam pelajaran 36 jam pelajaran idak ada


perminggu perminggu kesenja
ngan

680. 681. 6. Memiliki muatan 682. Memiliki 683. T 684. - 685. -


lokal yang sesuai muatan lokal idak ada
dengan karakter dan yang sesuai kesenja
potensi daerah. dengan karakter ngan
dan potensi
daerah, yaitu
Bahasa Arab dan
Kerajinan Daerah

686. 687. 7. Membina kegiatan 688. Membina 689. T 690. - 691. -


pengembangan diri kegiatan idak ada
siswa sesuai dengan pengembangan kesenja
karakteristik, diri siswa sesuai ngan
potensi, minat dan dengan
bakat serta kondisi karakteristik,
sekolah. potensi, minat
dan bakat serta
kondisi sekolah.

692. 693. 8. Mempunyai tabel 694. Mempun 695. T 696. - 697. -


ketuntasan belajar yai tabel idak ada

84
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

untuk setiap mata ketuntasan belajar kesenja


pelajaran untuk setiap mata ngan
pelajaran

698. 699. 9. Merumuskan 700. Terdapat 701. T 702. - 703. -


kriteria kenaikan rumusan kriteria idak ada
kelas sesuai dengan kenaikan kelas kesenja
kriteria yang diatur sesuai dengan ngan
direktorat kriteria yang
pembinaan terkait diatur direktorat
pembinaan terkait

704. 705. 10. Merumuskan 706. Terdapat 707. T 708. - 709. -


kriteria kelulusan rumusan kriteria idak ada
sesuai dengan kelulusan sesuai kesenja
peraturan dengan peraturan ngan
perundang- perundang-
undangan yang undangan yang
berlaku berlaku

710. 711. 11. Terdapat kalender 712. Terdapat 713. T 714. - 715. -
pendidikan yang kalender idak ada
disusun berdasarkan pendidikan yang kesenja
kalender pendidikan disusun ngan
yang dikeluarkan berdasarkan

85
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

oleh dinas kalender


pendidikan dan pendidikan yang
memperhatikan dikeluarkan oleh
kalender pendidikan dinas pendidikan
yang ada di Standar dan
Isi memperhatikan
kalender
pendidikan yang
ada di Standar Isi

716. 717. Dokumen II


B

720.
718. 723. 725. 727. 729. 731.
721.
719.
Silabus : 724. Memuat 726. Memuat 728. T 730. - 732. -
1 722. identitas : Nama identitas : Nama idak ada
sekolah, mata sekolah, mata kesenja
pelajaran, pelajaran, ngan
kelas/semester, kelas/semester,
SK, dan alokasi SK, dan alokasi
waktu waktu
733. 734. K 735. Kompo 736. Kompone 737. A 738. Me 739. M
2 omponen nen silabus n silabus memuat da masukkan engupayak
Silabus memuat KD, KD, Materi beberap nilai an adanya
Materi Pembelajaran, a yang karakter ke sosialisasi

86
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

Pembelajaran, Kegiatan belum dalam yang lebih


Kegiatan Pembelajaran, memasu komponen mendalam
Pembelajaran, Indikator kkan silabus terhadap
Indikator pencapaian nilai nilai
pencapaian kompetensi, karakter karakter
kompetensi, Penilaian, alokasi ke bangsa
Penilaian, waktu, sumber dalam dalam
alokasi waktu, belajar, nilai kompon proses
sumber belajar, karakter. Ada en pembelaja
nilai karakter. beberapa yang silabus ran
belum
memasukkan
nilai karakter
740. 741. P 1. Silabus 742. Silabus 743. T 744. - 745. -
3 engemba dikembangkan oleh dikembangkan idak ada
ngan satuan pendidikan oleh satuan kesenja
silabus berdasarkan SI, pendidikan ngan
SKL, dan Panduan berdasarkan SI,
penyusunan KTSP. SKL, dan
Panduan
penyusunan
KTSP.
746. 747. 2. Pengembangan 748. Pengemb 749. K 750. Upa 751. Pe
silabus dilakukan angan silabus ebanyak yakan rlu adanya
penyusunan

87
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

oleh guru secara dilakukan oleh an silabus secara workshop


mandiri atau guru secara masih mandiri penyusuna
bekelompok mandiri atau mengco dengan n
(MGMP) bekelompok py-paste memperhatik perangkat
an kondisi
(MGMP) silabus pembelaja
nyata di
yang ran
sekolah
ada
dengan
beberap
a
penyesu
aian
752. 753. 3. Pengembangan 754. Pengemb 755. 756. 757.
silabus disusun di angan silabus
bawah supervisi disusun di bawah
Dinas kabupaten supervisi Dinas
kabupaten
758. 759. R 761. Disusun 762. Disusun 763. T 764. - 765. -
1 PP untuk setiap KD untuk setiap KD idak ada
yang dapat yang dapat kesenja
760. dilaksanakan dilaksanakan ngan
dalam satu kali dalam satu kali
pertemuan atau pertemuan atau
lebih. lebih.

88
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

766. 767. K 768. Kompo 769. Kompone 770. A 771. Upa 772. M
2 omponen nen RPP: n RPP: identitas da yakan engupayak
RPP identitas matapelajaran, beberap memasukka an adanya
matapelajaran, SK, KD, a yang n nilai sosialisasi
SK, KD, indikator belum karakter yang lebih
indikator pencapaian memasu pada mendalam
pencapaian kompetensi, kkan penyusunan terhadap
kompetensi, tujuan nilai RPP nilai
tujuan pembelajaran, karakter karakter
pembelajaran, materi ajar, pada bangsa
materi ajar, alokasi waktu, kompon dalam
alokasi waktu, metode en RPP. proses
metode pembelajaran, pembelaja
pembelajaran, kegiatan ran
kegiatan pembejaran
pembejaran (penduhuluan,
(penduhuluan, inti, penutup),
inti, penutup), penilaian hasil
penilaian hasil belajar dan
belajar dan sumber belajar.
sumber belajar Ada beberapa
yang belum
memasukkan
nilai karakter

89
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

pada komponen
RPP.

773. 774. I 775. Identita 776. Identitas 777. T 778. - 779. -


3 dentitas s memuat nama memuat nama idak ada
RPP satuan satuan kesenja
pendidikan, pendidikan, kelas, ngan
kelas, semester, semester, mata
mata pelajaran, pelajaran, jumlah
jumlah pertemuan.
pertemuan.

780. 781. R 782. Rumusa 783. Rumusan 784. T 785. - 786. -


4 umusan n Standar Standar idak ada
SK dan Kompetensi Kompetensi kesenja
KD (SK) dan (SK) dan ngan
Kompetensi Kompetensi
Dasar (KD) Dasar (KD)
sesuai dengan sesuai dengan
standar Isi standar Isi

787. 788. I 789. Indikato 790. Indikator 792. T 793. - 794. -


5 ndikator r sesuai dengan sesuai dengan idak ada
indikator pada indikator pada kesenja
silabus silabus ngan

90
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

791.

795. 796. T 797. Tujuan 798. Sebagian 799. s 800. Tuj 801. M
6 ujuan pembelajaran besar tujuan ebagian uan enyaranka
Pembelaj menggambarkan pembelajaran kecil pelajaran n bahwa
aran proses dan hasil sudah tujuan harus dalam
belajar yang menggambarkan pembela memuat merumusk
diharapkan proses dan hasil jaran proses dan an tujuan
dicapai oleh belajar yang mengga hasil belajar pembelaja
peserta didik diharapkan mbarka ran
sesuai dengan dicapai oleh n hasil minimal
kompetensi peserta didik belajar menggam
dasar sesuai dengan saja. barkan
kompetensi dasar. proses dan
Ada sebagian hasil
kecil tujuan belajar
pembelajaran
menggambarkan
hasil belajar saja.
802. 803. M 804. Cakupa 805. Cakupan 807. T 808. - 809. -
7 ateri n materi sesuai materi sesuai idak ada
dengan dengan kesenja
kompetensi kompetensi yang ngan
yang akan akan dicapai
dicapai

91
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

806.

810. 811. M 812. Metode 813. Metode 814. A 815. Met - Pemilihan
8 etode pembelajaran pembelajaran da ode metode
sesuai dengan sesuai dengan beberap pembelajara pembelajaran
karakteristik karakteristik dari a n disamping disesuaikan
dari indikator indikator dan menggu sesuai dengan daya
dan kompetensi kompetensi yang nakan dengan dukung yang
yang akan akan dicapai pada metode karakteristik ada di sekolah.
dicapai pada setiap mata yang dari - Sekolah
setiap mata pelajaran belum indikator mengupayakan
pelajaran sesuai dan pemenuhan
dengan kompetensi daya dukung
kondisi yang akan terhadap
(daya dicapai pada metode yang
dukung) setiap mata sering
yang pelajaran, dijadikan
ada di juga harus alternatif
sekolah. memperhati dalam
kan penyusunan
kesiapan RPP
daya
dukung
yang ada di
sekolah.

92
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

816. 817. K 818. Kegiata 819. Kegiatan 820. T 821. - 822. -


9 egiatan n pembelajaran pembelajaran idak ada
Pembelaj terbagi kedalam terbagi kedalam kesenja
aran kegiatan kegiatan ngan
pendahuluan, pendahuluan, inti,
inti, dan dan penutup.
penutup.
823. 824. P 825. Penilaia 826. Penilaian 827. T 828. - 829. -
1 enilaian n hasil belajar hasil belajar idak ada
mengacu mengacu kepada kesenja
kepada standar standar penilaian ngan
penilaian
830. 831. S 832. Penentu 833. Penentua 834. A 835. Dis - Penentuan
1 umber an sumber n sumber belajar da amping sumber belajar
belajar belajar didasarkan pada beberap memperhati disesuaikan
didasarkan pada SK, KD, materi a yang kan SK, dengan daya
SK, KD, materi ajar, kegiatan menentu KD, materi dukung yang
ajar, kegiatan pembelajaran, kan ajar, ada di sekolah.
pembelajaran, dan indikator sumber kegiatan - Sekolah
dan indikator pencapaian belajar pembelajara mengupaya
pencapaian kompetensi yang n, dan kan
kompetensi tidak indikator pemenuhan
sesuai pencapaian daya dukung
dengan kompetensi yang sering
dijadikan

93
616. A
615. 619. K 621. Al
spek/ 617. Kondisi 618. Kondisi 620. Rek
N esenjan ternatif
Kompon Ideal Saat ini omendasi
gan Solusi
en

daya dalam alternatif


dukung penentuan dalam
yang ssumber penentuan
tersedia belajar perlu sumber belajar
di juga
sekolah memperhati
kan daya
dukung
terutama
sarana/prasa
rana yang
tersedia di
sekolah.

836.
837.

838. Kurikulum SMPN 3 Pringgabaya tahun pelajaran 2012/2013 disusun oleh tim pengembang kurikulum yang

dibentuk oleh kepala sekolah. Tim ini bekerja merampungkan kurikulum dengan menggabungkan dokumen 1 dan dokumen 2.

Kurikulum 2012/2013 ditanda tangani kepala sekolah, ketua komite dan kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga kabupaten

Lombok Timur namun sebelumnya tidak diajukan dalam rapat dewan guru untuk mendapatkan persetujuan.

94
839. Penyusunan Kurikulum SMP Negeri 3 Pringgabaya Tahun Pelajaran 2012/2013 berdasarkan pada pelaksanaan

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah

Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan kurikulum tingkat satuan

pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada SI dan SKL serta

berpedoman pada panduan yang disusun oleh BSNP.


840. Secara umum, kurikulum SMPN 3 Pringgabaya disusun berdasarkan panduan penyusunan KTSP yang

diterbitkan BSNP untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah. Dokumen I kurikulum disusun dengan kerangka sebagai

berikut:
841............................................................................................................Halaman Judul
842............................................................................................................Tim Penyusun
843............................................................................................................Kata Pengantar
844............................................................................................................Daftar Isi
845............................................................................................................Lembar Pengesahan
846. Bab I . PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Prinsip Pengembangan

847.
848. Bab II. TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Dasar


B. Visi Sekolah

95
C. Misi Sekolah
D. Tujuan Sekolah

849. Bab III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
B. Muatan Kurikulum
C. Mata Pelajaran dan Muatan Lokal
D. Kegiatan Pengembangan Diri
E. Pengaturan beban belajar
F. Ketuntasan belajar
G. Sistem penilaian dan evaluasi
H. Kenaikan kelas dan kelulusan
I. Peraturan dan tata pengelolaan sekolah

850. Bab IV. KALENDER PENDIDIKAN


851. BAB V. PENUTUP
852. Lampiran-lampiran
1. Silabus Mata Pelajaran
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
853........................................................................................................

854. Visi Cerdas, Terampil, Berbudaya berlandaskan Iman dan Taqwa. menggambarkan tujuan yang ingin oleh SMPN 3

Pringgabaya. Pada bagian struktur kurikulum yang mengatur tentang jumlah jam pelajaran, menetapkan kurikulum sekolah

memuat 10 mata pelajaran muatan nasional, 2 mata pelajaran muatan lokal dengan jumlah jam pelajaran 36 jam perminggu.

Dengan memperhatikan sistem ujian nasional setiap tahunnya maka sebagai salah satu usaha untuk mempersiapkan siswa

96
menghadapinya maka jumlah jam pelajaran bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA ditambah 1 jam pelajaran.

Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan 4 jam cadangan karena sekolah setingkat SMP dimungkinkan jumlah jam

pelajarannya sampai maksimal 36 jam pelajaran.


855. Silabus yang dikembangkan oleh guru-guru berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan

panduan penyusunan KTSP yang diterbitkan oleh BSNP. Kegiatan penyusunan dan pengembangkan silabus dilakukan secara

mandiri ataupun berkompok dalam pertemuan MGMP sekolah ataupun MGMP mata pelajaran. Diakui bahwa silabus yang

dikembangkan oleh guru-guru belum sepenuhnya berasal dari hasil pemikiran sendiri namun sebahagian masih mencontoh

silabus dari sekolah-sekolah lain dengan beberapa perbaikan-perbaikan.


856. Kegiatan pembelajaran yang dirancang dalam silabus belum membagi ke dalam bentuk tatap muka (TM), penugasan

terstruktur (PT) dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (KMTT).


857. Guru-guru memiliki rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip

perencanaan pembelajaran baik mata pelajaran muatan nasional ataupun mata pelajaran muatan lokal. Seperti halnya dengan

silabus, kegiatan penyusunan RPP juga dilakukan oleh guru-guru secara mandiri ataupun berkelompok dalam pertemuan

MGMP sekolah ataupun MGMP mata pelajaran. RPP yang disusun guru sebahagian masih meng-copy paste RPP sekolah lain

dengan beberapa perubahan-perubahan. Namun tentu ada juga beberapa guru yang telah menyusun RPP berdasarkan hasil

pemikiran sendiri ataupun kelompok dengan memperhatikan lingkungan sekolah atau siswa, nilai-nilai, dan norma-norma

yang ada dalam masyarakat Pringgabaya.

97
858. Metode pembelajaran yang dirancang guru-guru dalam silabus dan RPP sebahagian sudah menggunakan metode yang

interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi siswa. Sebahagian guru masih ada yang

menggunakan pembelajaran konvensional dengan model pembelajaran langsung.


859. Baik pada Silabus maupun RPP sebagian sudah memasukkan komponen nilai-nilai karakter bangsa, ada pula yang belum

memasukkan unsur karakter dalam penyusunannya. Untuk itu kami merekomendasikan untuk memasukkan unsur karakter

dalam penyusunan silabus maupun RPP sesuai dengan yang diamanatkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional Tahun 2005 2025 (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007), yaitu terwujudnya karakter

bangsa yang tangguh, kompetitif, berakhlak mulia, dan bermoral berdasarkan Pancasila, yang dicirikan dengan watak dan

prilaku manusia dan masyarakat Indonesia yang beragam, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi

luhur, bertoleran, bergotongroyong, berjiwa patriotik, berkembang dinamis, dan berorientasi iptek.

b. SMP Negeri 1 Pringgabaya

860. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
861. CALON KEPALA SEKOLAH
862. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
863.
864. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN KURIKULUM SEKOLAH
865. LOKASI MAGANG : SEKOLAH MAGANG (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
866.

98
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

874. 875. Do 876. 877. 878. 879. 880.


A kumen I

881. 882. Pr 1. Kurikulum sekolah 884. Ada tim 886. T 887. - 888. -
1 oses disusun oleh tim pengembang idak ada
penyusuna pengembang kurikulum kesenjan
n kurikulum (TPK) sekolah yang gan
Dokumen sekolah dibentuk untuk
I menyusun
883. kurikulum
sekolah,
dikuatkan
dengan SK
Kepala Sekolah

885.

890.
889. 2. Disetujui dalam 891. Diajuka 892. T 893. - 894. -
rapat dewan guru. n secara khusus idak ada
dalam rapat kesenjan
Dewan Guru gan
untuk mendapat
persetujuan

99
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

896.
895. 3. Diketahui oleh 897. Diketah 898. T 899. - 900. -
Komite Sekolah ui oleh Komite idak ada
Sekolah kesenjan
gan

902.
901. 4. Disahkan 903. Disahka 904. T 905. - 906. -
pemberlakuannya n oleh Kepala idak ada
oleh Kepala Dinas Dinas kesenjan
Pendidikan Pemuda Pendidikan gan
dan Olahraga Pemuda dan
Kabupaten Lombok Olahraga
Timur Kabupaten
Lombok Timur
Up. Kabid
Dikdas

907. 908. Ke 1. Memiliki visi yang 910. Memili 911. T 912. - 913. -
2 lengkapan berisi gambaran ki visi yang idak ada
isi masa depan yang berisi gambaran kesenjan
dokumen diinginkan sekolah masa depan gan
I 909. yang diinginkan
sekolah

914. 915. 2. Memiliki misi yang 916. Memili 917. T 918. - 919. -
menggambarkan ki misi yang idak ada

100
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

aksi/tindakan menggambarka kesenjan


sekolah untuk n aksi/tindakan gan
mencapai visi sekolah untuk
sekolah mencapai visi
sekolah

920. 921. 3. Terdapat tujuan 922. Terdapa 923. T 924. - 925. -


sekolah yang t tujuan sekolah idak ada
menggambarkan yang kesenjan
tahapan/langkah menggambarka gan
untuk mencapai visi n
dan misi sekolah tahapan/langkah
untuk mencapai
visi dan misi
sekolah
926. 927. 4. Terdapat struktur 928. Terdapa 929. T 930. - 931. -
kurikulum yang t struktur idak ada
disusun berdasarkan kurikulum yang kesenjan
kebutuhan sekolah disusun gan
(visi,misi,tujuan) berdasarkan
yang disusun ber kebutuhan
dasarkan Standar Isi sekolah
(visi,misi,tujuan
) yang disusun
berdasar kan

101
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

Standar Isi
932. 933. 5. Tidak melebihi 36 935. Terdapa 936. T 937. - 938. -
jam pelajaran t 36 jam idak ada
perminggu pelajaran kesenjan
934. perminggu gan

939. 940. 6. Memiliki muatan 941. Memili 942. T 943. - 944. -


lokal yang sesuai ki muatan lokal idak ada
dengan karakter dan yang sesuai kesenjan
potensi daerah. dengan karakter gan
dan potensi
daerah, yaitu
Bahasa Arab
dan Bahasa
Inggris
Kepariwisataan

945. 946. 7. Membina kegiatan 947. Membi 948. T 949. - 950. -


pengembangan na kegiatan idak
diri siswa sesuai pengembanga ada
dengan n diri siswa kesenja
karakteristik, sesuai dengan ngan
potensi, minat dan karakteristik,
bakat serta kondisi potensi, minat

102
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

sekolah. dan bakat serta


kondisi
sekolah.

951. 952. 8. Mempunyai tabel 953. Memp 954. T 955. - 956. -


ketuntasan belajar unyai tabel idak
untuk setiap mata ketuntasan ada
pelajaran belajar untuk kesenja
setiap mata ngan
pelajaran

957. 958. 9. Merumuskan 959. Terdap 960. T 961. - 962. -


kriteria kenaikan at rumusan idak
kelas sesuai kriteria ada
dengan kriteria kenaikan kelas kesenja
yang diatur sesuai dengan ngan
direktorat kriteria yang
pembinaan terkait diatur
direktorat
pembinaan
terkait
963. 964. 10. Merumuskan 965. Terdapa 966. T 967. - 968. -
kriteria kelulusan t rumusan idak ada

103
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

sesuai dengan kriteria kesenjan


peraturan kelulusan sesuai gan
perundang- dengan
undangan yang peraturan
berlaku perundang-
undangan yang
berlaku
969. 970. 11. Terdapat kalender 971. Terdapa 972. T 973. - 974. -
pendidikan yang t kalender idak ada
disusun berdasarkan pendidikan kesenjan
kalender pendidikan yang disusun gan
yang dikeluarkan berdasarkan
oleh dinas kalender
pendidikan dan pendidikan
memperhatikan yang
kalender pendidikan dikeluarkan
yang ada di Standar oleh dinas
Isi pendidikan dan
memperhatikan
kalender
pendidikan
yang ada di
Standar Isi
975. 976. Dokumen II

104
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

979.
977. 982. 984. 986. 988. 990.
980.
978.
Silabus : 983. Memuat 985. Memua 987. T 989. - 991. -
1 981. identitas : Nama t identitas : idak ada
sekolah, mata Nama sekolah, kesenjan
pelajaran, mata pelajaran, gan
kelas/semester, SK, kelas/semester,
dan alokasi waktu SK, dan alokasi
waktu
992. 993. K 994. Komponen 995. Kompo 996. 997. 998.
2 ompone silabus memuat nen silabus
n KD, Materi memuat KD,
Silabus Pembelajaran, Materi
Kegiatan Pembelajaran,
Pembelajaran, Kegiatan
Indikator Pembelajaran,
pencapaian Indikator
kompetensi, pencapaian
Penilaian, alokasi kompetensi,
waktu, sumber Penilaian,
belajar, nilai alokasi waktu,
karakter. sumber belajar,
nilai karakter.
Ada beberapa

105
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

yang belum
memasukkan
nilai karakter
999. 1000. P 1001. Silabus 1002. Silabus 1003. T 1004. - 1005. -
3 engemb dikembangkan oleh dikembangkan idak ada
angan satuan pendidikan oleh satuan kesenjan
silabus berdasarkan SI, pendidikan gan
SKL, dan Panduan berdasarkan SI,
penyusunan KTSP. SKL, dan
Panduan
penyusunan
KTSP.
1006. 1007. 1008. Pengemban 1009. Pengem 1010. K 1011. Upa 1012. P
gan silabus bangan silabus ebanyak yakan erlu
dilakukan oleh dilakukan oleh an masih penyusunan adanya
guru secara mandiri guru secara mengco silabus workshop
atau bekelompok mandiri atau py-paste secara penyusun
(MGMP) bekelompok silabus mandiri an
(MGMP) yang ada dengan perangkat
dengan memperhati pembelaja
beberap kan kondisi ran
a nyata di
penyesu sekolah
aian

106
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

1013. 1014. 1015. Pengemban 1016. Pengem 1017. T 1018. 1019.


gan silabus disusun bangan silabus idak ada
di bawah supervisi disusun di kesenjan
Dinas kabupaten bawah supervisi gan
Dinas
kabupaten
1020. 1021. R 1023. Disusun 1024. Disusun 1025. T 1026. - 1027. -
1 PP untuk setiap KD untuk setiap KD idak ada
yang dapat yang dapat kesenjan
1022. dilaksanakan dalam dilaksanakan gan
satu kali pertemuan dalam satu kali
atau lebih. pertemuan atau
lebih.
1028. 1029. K 1030. Komponen 1031. Kompo 1032. A 1033. Upa 1034. In
2 ompone RPP: identitas nen RPP: da yakan dikator
n RPP matapelajaran, SK, identitas beberap memasukka dapat
KD, indikator matapelajaran, a yang n indikator dikutip
pencapaian SK, KD, belum pada dari
kompetensi, tujuan indikator memasu penyusunan silabus.
pembelajaran, pencapaian kkan RPP
materi ajar, alokasi kompetensi, indikato
waktu, metode tujuan r pada
pembelajaran, pembelajaran, kompon
kegiatan materi ajar, en RPP.

107
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

pembejaran alokasi waktu,


(penduhuluan, inti, metode
penutup), penilaian pembelajaran,
hasil belajar dan kegiatan
sumber belajar pembejaran
(penduhuluan,
inti, penutup),
penilaian hasil
belajar dan
sumber belajar.
Ada beberapa
yang belum
memasukkan
nilai karakter
pada komponen
RPP.
1035. 1036. I 1037. Identitas 1038. Identitas 1039. T 1040. - 1041. -
3 dentitas memuat nama satuan memuat nama idak ada
RPP pendidikan, kelas, satuan kesenjan
semester, mata pendidikan, kelas, gan
pelajaran, jumlah semester, mata
pertemuan. pelajaran, jumlah
pertemuan.

1042. 1043. R 1044. Rumusan 1045. Rumusa 1046. T 1047. - 1048. -

108
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

4 umusan Standar n Standar idak ada


SK dan Kompetensi (SK) Kompetensi kesenjan
KD dan Kompetensi (SK) dan gan
Dasar (KD) sesuai Kompetensi
dengan standar Isi Dasar (KD)
sesuai dengan
standar Isi

1049. 1051. 1053. 1055. 1057. 1059. 1061.

1050. 1052. I 1054. Indikator 1056. Indikat 1058. A 1060. Upa 1062. In
5 ndikator sesuai dengan or sesuai da yakan dikator
indikator pada dengan beberap memasukka dapat
silabus indikator pada a yang n indikator dikutip
silabus belum pada dari
memasu penyusunan silabus.
kkan RPP
indikato
r pada
kompon
en RPP.

1063. 1064. T 1065. Tujuan 1066. Sebagia 1067. s 1068. Tuj 1069. M
6 ujuan pembelajaran n besar tujuan ebagian uan enyaranka
Pembela menggambarkan pembelajaran kecil pelajaran n bahwa

109
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

jaran proses dan hasil sudah tujuan harus dalam


belajar yang menggambarka pembela memuat merumusk
diharapkan dicapai n proses dan jaran proses dan an tujuan
oleh peserta didik hasil belajar mengga hasil belajar pembelaja
sesuai dengan yang mbarkan ran
kompetensi dasar diharapkan hasil minimal
dicapai oleh belajar menggam
peserta didik saja. barkan
sesuai dengan proses dan
kompetensi hasil
dasar. Ada belajar
sebagian kecil
tujuan
pembelajaran
menggambarka
n hasil belajar
saja.

1070. 1072. 1074. 1076. 1078. - 1079. - 1080. -

1071. 1073. M 1075. Cakupan 1077. Cakupa


7 ateri materi sesuai n materi sesuai
dengan kompetensi dengan
yang akan dicapai kompetensi
yang akan

110
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

dicapai

1081. 1082. M 1083. Metode 1084. Metode 1085. A 1086. Met - Pemilihan
8 etode pembelajaran pembelajaran da ode metode
sesuai dengan sesuai dengan beberap pembelajara pembelajaran
karakteristik dari karakteristik a n disamping disesuaikan
indikator dan dari indikator menggu sesuai dengan daya
kompetensi yang dan kompetensi nakan dengan dukung yang
akan dicapai pada yang akan metode karakteristik ada di sekolah.
setiap mata dicapai pada yang dari - Sekolah
pelajaran setiap mata belum indikator mengupaya
pelajaran sesuai dan kan
dengan kompetensi pemenuhan
kondisi yang akan daya dukung
(daya dicapai pada terhadap
dukung) setiap mata metode yang
yang ada pelajaran, sering
di juga harus dijadikan
sekolah. memperhati alternatif
kan dalam
kesiapan penyusunan
daya RPP
dukung 1087.
yang ada di

111
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

sekolah.

1088. 1089. K 1090. Kegiatan 1091. Kegiata 1092. - 1093. - 1094. -


9 egiatan pembelajaran n pembelajaran
Pembela terbagi kedalam terbagi kedalam
jaran kegiatan kegiatan
pendahuluan, inti, pendahuluan,
dan penutup. inti, dan
penutup.

1095. 1096. P 1097. Penilaian 1098. Penilaia 1099. - 1100. - 1101. -


1 enilaian hasil belajar n hasil belajar
mengacu kepada mengacu
standar penilaian kepada standar
penilaian.

1102. 1103. S 1104. Penentuan 1105. Penentu 1106. 1107. -


1 umber sumber belajar an sumber
belajar didasarkan pada belajar
SK, KD, materi didasarkan pada
ajar, kegiatan SK, KD, materi
pembelajaran, dan ajar, kegiatan
indikator pembelajaran,
pencapaian dan indikator
kompetensi pencapaian

112
868. As
867. 871. K 873. A
pek/ 869. Kondisi 870. Kondis 872. Rek
N esenjan lternatif
Kompone Ideal i Saat ini omendasi
gan Solusi
n

kompetensi
serta
disesuaikan
dengan daya
dukung sekolah

1108.
1109.

1110. Kurikulum SMPN 1 Pringgabaya tahun pelajaran 2012/2013 disusun oleh tim pengembang kurikulum yang dibentuk oleh

kepala sekolah. Tim ini bekerja merampungkan kurikulum dengan menggabungkan dokumen 1 dan dokumen 2. Kurikulum

2012/2013 ditanda tangani kepala sekolah, ketua komite dan kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga kabupaten

Lombok Timur dalam hal ini Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan sebelumnya diajukan dalam rapat dewan guru untuk

mendapatkan persetujuan.
1111. Penyusunan Kurikulum SMP Negeri 1 Pringgabaya Tahun Pelajaran 2012/2013 berdasarkan pada pelaksanaan Undang-

undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik

Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan kurikulum tingkat satuan pendidikan

113
jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada SI dan SKL serta berpedoman

pada panduan yang disusun oleh BSNP.


1112. Secara umum, kurikulum SMPN 1 Pringgabaya disusun berdasarkan panduan penyusunan KTSP yang diterbitkan BSNP

untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah. Dokumen I kurikulum disusun dengan kerangka sebagai berikut:

1113..........................................................................................................Halaman Judul
1114..........................................................................................................SK Kepala Sekolah tentang Tim Penyusun Kurikulum

Sekolah
1115..........................................................................................................Kata Pengantar
1116..........................................................................................................Daftar Isi
1117..........................................................................................................Lembar Pengesahan
1118. Bab I . PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Landasan Yuridis
C. Tujuan
D. Prinsip Pengembangan

1119. Bab II. TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Dasar


B. Visi dan Misi Sekolah
C. Tujuan Sekolah
D. Pengertian

1120. Bab III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

114
A. Struktur Kurikulum
B. Muatan Kurikulum
C. Mata Pelajaran dan Muatan Lokal
D. Kegiatan Pengembangan Diri
E. Pengaturan beban belajar
F. Kriteria Ketuntasan Minimal
G. Sistem penilaian dan evaluasi
H. Kenaikan kelas dan kelulusan
I. Peraturan dan tata pengelolaan sekolah

1121. Bab IV. KALENDER PENDIDIKAN


1122. BAB V. PENUTUP
1123. Lampiran-lampiran
1. Silabus Mata Pelajaran
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
1124......................................................................................................

1125. Visi terwujudnya siswa yang unggul dalam prestasi akademik dan nonakademik serta berbudaya yang bernuansa

agama. menggambarkan tujuan yang ingin oleh SMPN 1 Pringgabaya. Pada bagian struktur kurikulum yang mengatur

tentang jumlah jam pelajaran, menetapkan kurikulum sekolah memuat 10 mata pelajaran muatan nasional, 2 mata pelajaran

muatan lokal dengan jumlah jam pelajaran 36 jam perminggu. Dengan memperhatikan sistem ujian nasional setiap tahunnya

maka sebagai salah satu usaha untuk mempersiapkan siswa menghadapinya maka jumlah jam pelajaran bahasa Indonesia,

Matematika IPA dan IPS ditambah 1 jam pelajaran. Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan 4 jam cadangan karena

sekolah setingkat SMP dimungkinkan jumlah jam pelajarannya sampai maksimal 36 jam pelajaran.

115
1126. Silabus yang dikembangkan oleh guru-guru berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan

panduan penyusunan KTSP yang diterbitkan oleh BSNP. Kegiatan penyusunan dan pengembangkan silabus dilakukan secara

mandiri ataupun berkompok dalam pertemuan MGMP sekolah ataupun MGMP mata pelajaran. Diakui bahwa silabus yang

dikembangkan oleh guru-guru belum sepenuhnya berasal dari hasil pemikiran sendiri namun sebahagian masih mencontoh

silabus dari sekolah-sekolah lain dengan beberapa perbaikan-perbaikan.


1127. Kegiatan pembelajaran yang dirancang dalam silabus belum membagi ke dalam bentuk tatap muka (TM), penugasan

terstruktur (PT) dan kegiatan mandiri tidak terstruktur (KMTT).


1128. Guru-guru memiliki rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip

perencanaan pembelajaran baik mata pelajaran muatan nasional ataupun mata pelajaran muatan lokal. Seperti halnya dengan

silabus, kegiatan penyusunan RPP juga dilakukan oleh guru-guru secara mandiri ataupun berkelompok dalam pertemuan

MGMP sekolah ataupun MGMP mata pelajaran. RPP yang disusun guru sebahagian masih meng-copy paste RPP sekolah lain

dengan beberapa perubahan-perubahan. Namun tentu ada juga beberapa guru yang telah menyusun RPP berdasarkan hasil

pemikiran sendiri ataupun kelompok dengan memperhatikan lingkungan sekolah atau siswa, nilai-nilai, dan norma-norma

yang ada dalam masyarakat Pringgabaya.


1129. Metode pembelajaran yang dirancang guru-guru dalam silabus dan RPP sebahagian sudah menggunakan metode yang

interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi siswa. Sebahagian guru masih ada yang

menggunakan pembelajaran konvensional dengan model pembelajaran langsung.

116
1130. Baik pada Silabus maupun RPP semua sudah memasukkan komponen nilai-nilai karakter bangsa dalam penyusunannya

tetapi ada sebagian kecil guru yang belum memasukkan komponen indikator dalam penyusunan RPP. Untuk itu kami

merekomendasikan untuk memasukkan unsur indikator dalam penyusunan RPP sesuai dengan Permendiknas No. 41 tahun

2007 tentang Standar Proses.


1131.

4. KAJIAN PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1132. Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian pengelolan pendidik dan tenaga kependidikan, wawancara dengan kepala

sekolah dan matriks kajian pengelolan pendidik dan tenaga kependidikan, berikut kami sajikan deskripsi hasil kajian

pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan sekolah tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

1133.

a SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA

1134. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
1135. CALON KEPALA SEKOLAH
1136. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
1137.
1138. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
1139. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
1140.

117
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1149.
1148. Perencanaan 1. Memiliki tenaga 1151. Memili
1152. Tenaga 1154. P 1155. M
A pendidik dan tenaga ki tenaga kependidik-an emenuha emberdaya
kependidikan sesuai pendidik yang satu orang masih n tenaga kan tenaga
standar sesuai standar, memiliki pendidik yang sudah
tenaga kualifikasi dan ada dan
1150. kependidikan pendidikan kependidi jika
satu orang belum standar kan memungki
masih memiliki disesuaik nkan
kualifikasi 1153. an mengangk
pendidikan dengan at tenaga
belum standar standar yang
nasional dibutuhkan
1157.
1156. 2. Jumlah tenaga 1158. Jumlah 1159. variasi
baik sisi
pendidik dan tenaga tenaga pendidik bidang yang
kualifikas
kependidikan sesuai cukup memadai diampu belum
i maupun
dengan kebutuhan sesuai merata
jenis
kebutuhan, sehingga
kebutuha
variasi bidang terdapat
n yang
yang diampu sebaran jam
dimiliki
belum merata yang kurang
sehingga merata.
terdapat
sebaran jam
yang kurang
merata

118
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1163.
1162. 1164. 1165. Jumlah 1166. T 1167. 1168.
tenaga erdapat
kependidikan kekuran
masih di bawah gan
standar pada
pelaksa
na
urusan
humas
dan
kurikulu
m

B. Pemenuhan kulifikasi

119
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1170.
1169. Kepala 1. Memiliki kualifikasi 1. Kepala SMP Negeri 1172. T 1173. S 1174.
1 Sekolah akademik sarjana (S- 3 Pringgabaya idak ada udah
1) atau diploma empat memiliki kualifikasi kesenja memenuh
1171. (Permen No. (D-IV) kependidikan akademik S1/A4 ngan i
13 Tahun 2007) atau nonkependidikan kependidikan kualifikas
pada perguruan tinggi jurusan BP/BK yang i sesuai
yang terakreditasi; diperoleh pada Permen
tahun 2002 dari No. 13
STKIP Hamzanwadi Tahun
Selong (PT 2007
Terakreditasi)

1176.
1175. 2. Memiliki sertifikat 2. Sudah memiliki 1177. T 1178. 1179.
calon kepala sertifikat sebagai idak ada
sekolah/sebagai kepala sekolah dari kesenja
kepala sekolah dari lembaga yang resmi. ngan
lembaga yang resmi Belum memiliki
NUKS

1181.
1180. 3. Memiliki SK sebagai 3. Memiliki SK 1183. T 1184. 1185.
guru SMP sebagai guru SMP idak ada
No. 788/CI/SP TMT kesenja
: 1 Maret 1994 ngan
1182.

1187.
1186. 4. Memiliki sertifikat 4. Memiliki sertifikat 1189. T 1190. 1191.
pendidik pendidik No. idak ada

120
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

221081001121 kesenja
tahun 2010 ngan

1188.

1192. 1193. Gur 1. Memiliki kualifikasi 1194. Semua 1195. T 1196. S 1197.
2 u akademik minimum guru sudah idak ada emua
S1 / D IV memiliki kesenja guru
kualifikasi ngan sudah
akademik memilki
minimum kualifikas
S1/DIV, bahkan i
ada 1 orang pendidika
yang sudah n sesuai
memiliki dengan
kualifikasi Undang-
akademik S2 Undang

1198. 1199. 2. Kualifikasi 1200. Kualifi 1201. T 1202. S 1203.


pendidikan dari kasi pendidikan idak ada emua
perguruan tinggi dari perguruan kesenja guru
terakreditasi tinggi ngan sudah
terakreditasi memenuh
i
Kualifika
si

121
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

pendidika
n dari
perguruan
tinggi
terakredit
asi

1204. 1205. Kon 1. Sarjana pendidikan 1206. Memili 1207. T 1208. 1209.
3 selor (S-1) dalam bidang ki 3 orang idak ada
Bimbingan dan tenaga konselor kesenja
Konseling. (Termasuk ngan
Kepala
Sekolah)
berpendidikan
S-1 dalam
bidang
Bimbingan dan
Konseling

2. Berpendidikan 1212. Tenaga 1213. b 1214. U 1215.


profesi konselor konselor belum elum payakan
memiliki memilik tenaga
pendidikan i konselor
profesi konselor pendidi memiliki
kan pendidika
profesi n profesi

122
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

konselor konselor

1216. 1217. Tena 1. Kepala 1218. Koordi 1219. T 1220. K 1221.


4 ga Administrasi nator tenaga idak ada oordinato
Administrasi memilki kualifikasi administrasi kesenja r Tenaga
(Permen. pendidikan memiliki ngan Administ
24Th 2008) minimal D III kualifikasi rasi sudah
pendidikan S1 memenuh
i
2. Memiliki sertifikat 1224. Koordi
kualifikas
kepala tenaga nator tenaga
i sesuai
administrasi dari administrasi
Permen.
lembaga yang memiliki
24Th
ditetapkan sertifikat kepala
2008
pemerintah tenaga
administrasi
dari lembaga
yang ditetapkan
pemerintah

3. Memiliki masa 1230. Koordi


kerja minimal 4 nator tenaga
tahun administrasi
memiliki masa
kerja 27 tahun

4. Memiliki SK 1236. Memili

123
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

pengangkatan ki SK
sebagai kepala pengangkatan
administrasi sebagai
koordinator
tenaga
administrasi
dari kepala
sekolah
5. Terdapat pelaksana 1242. Terdapa 1243. B 1244. M 1245. M
urusan administrasi t pelaksana elum engadaka emberdaya
kepegawaian, urusan memilik n kan tenaga
keuangan, administrasi i pelaksana yang sudah
sarpras,humas, kepegawaian, pelaksa urusan ada
persuratan dan keuangan na kurikulu sebagai
pengarsipan, (bendahara), urusan m pelaksana
kesiswaan, sarpras, humas, urusan
kurikulum. persuratan dan dan kurikulum
pengarsipan, kurikulu
kesiswaan m.
1246. 1247. 6. Pelaksana urusan 1248. Semua 1249. T 1250. 1251.
memiliki pelaksana idak ada
kualifikasi urusan yang kesenja
akademik minimal ada memiliki ngan
SMA kualifikasi
akademik

124
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

SMA, dan D II
7. Terdapat petugas 1254. Terdapa 1256. T 1257. U 1258. M
layanan khusus: t petugas idak payakan enyaranka
penjaga layanan khusus: memilik pengangk n kepada
sekolah,tukang penjaga i atan sekolah
kebun,tenaga sekolah,tukang pengem satuan untuk
kebersihan, kebun,tenaga udi, pengama mengangk
pengemudi dan kebersihan, pesuruh nan at satuan
pesuruh. dan (Satpam) pengamana
1255. satuan n (Satpam)
pengam
anan

1259. 1260. TEN 1262. Kepala 1263. Belum 1265. B 1266. U 1269. M
5 AGA LAB. Lab : memiliki kepala elum payakan emberdaya
(Permen. 26 laboratorium. memilik mengang kan tenaga
Th 2008) 1. Kualifikasi akademik Pengelolaan i kepala kat yang sudah
minimal S 1/D IV laboratorium laborato kepala ada.
1261. jalur pendidik, dan D baik dari sisi rium laboratori
III jalur teknisi manajemen dan um.
2. Memiliki masa kerja
teknisi
3 tahun jalur guru 1267.
dilaksanakan
dan 5 tahun jalur
oleh guru mata
laboran teknisi 1268.
pelajaran yang
3. Memiliki sertifikat
ditunjuk oleh
kepala lab.dari
kepala sekolah

125
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

perguruan tinggi atau sebagai


lembaga lain yang koordinator
ditetapkan laboratorium.
pemerintah.
1264.

1270. 1271. 1272. Teknisi 1273. Belum 1274. T 1275. M 1276. M


Laboratorium : memiliki idak ada engangka emberdaya
teknisi khusus. tenaga t teknisi kan tenaga
1. Minimal lulusan Teknisi lab teknisi yang yang sudah
program diploma dua dilaksanakan khusus sesuai ada dan
(D2) yang relevan oleh guru mata yang dengan sesuai latar
denganperalatan pelajaran yang sesuai standar belakang
laboratorium, yang ditunjuk oleh dengan pendidikan
diselenggarakan oleh kepala sekolah standar nya
perguruan tinggi sebagai sebagai
yang ditetapkan oleh koordinator teknisi lab,
pemerintah; laboratorium. jika
2. Memiliki sertifikat
memungki
teknisi laboratorium
nkan
sekolah/madrasah
mengangk
dari perguruan tinggi
at teknisi
atau lembaga lain
khusus
yang ditetapkan oleh
yang
pemerintah
sesuai

126
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

standar.

1277. 1278. 1279. 1281. 1283. 1285. 1287.

1280. Laboran 1282. Belum 1284. T 1286. U 1288. M


: memiliki tenaga idak ada payakan emberdaya
laboran. Tenaga tenaga menugas kan tenaga
1. Minimal lulusan laboran laboran kan yang sudah
program diploma dilaksanakan yang tenaga ada dan
satu (D1) yang oleh guru mata sesuai laboran sesuai latar
relevan dengan jenis pelajaran yang dengan yang belakang
laboratorium, yang ditunjuk oleh standar sesuai pendidikan
diselenggarakan oleh kepala sekolah dengan nya
perguruan tinggi sebagai latar sebagai
yang ditetapkan oleh koordinator belakang laboran,
pemerintah; laboratorium. pendidika jika
2. Memiliki sertifikat
nnya. memungki
laboran sekolah/
nkan
madrasah dari
mengangk
perguruan tinggi
at laboran
yang ditetapkan oleh
khusus
pemerintah.
yang
sesuai
standar.

1289. 1290. TEN 1. Kualifikasi akademik 1292. Kualifi 1293. 1294. 1295.

127
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

6 AGA kepala perpustakaan kasi akademik


PERPUSTA minimal S 1/D IV kepala
KAAN (P.25 jalur pendidik, dan D perpustakaan S
th 2008 ) II jalur teknisi 1/D IV jalur
pendidik
1291.

1296. 1297. 2. Memiliki masa kerja 1298. Masa 1299. 1300. 1301.
3 tahun jalur guru kerja kepala
dan 4 tahun jalur perpustakaan
tenaga kependidikan 26 tahun jalur
guru

1302. 1303. 3. Memiliki sertifikat 1304. Belum 1305. B 1306. U a. mengangkat


pengelola memiliki elum payakan kepala
perpustakaan dari sertifikat memilik mengang perpustakaan
lembaga yang pengelola i kat yang sudah
ditetapkan perpustakaan sertifika tenaga memiliki
pemerintah. dari lembaga t pengelola sertifikat dari
yang ditetapkan pengelol perpustak lembaga yang
pemerintah. a aan yang ditetapkan
perpusta sudah pemerintah
kaan memiliki b. Mengupaya kan
dari sertifikat tenaga yang
lembaga dari sudah ada untuk
yang lembaga mengikuti
pelatihan untuk

128
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

ditetapk yang mem- peroleh


an ditetapka sertifikat dari
pemerin n lembaga yang
tah. pemerinta ditetapkan
h pemerintah

1307. 1308. 4. Sesuai latar belakang 1309. Sesuai 1310. - 1311. - 1312.
pendidikan latar belakang
(berijasah/ pendidikannya
bersertifikat ) yaitu S1 jrs.
Bahasa
Indonesia

1313. 1314. 5. Kualifikasi akademik 1315. Kualifi 1316. B 1317. M c. mengangkat


SMA/ sertifikat kasi akademik elum engangka pengelola
pengelola SMA, belum memilik t perpustakaan
perpustakaan memiliki i pengelola yang sudah
sertifikat sertifika perpustak memiliki
pengelola t aan yang sertifikat dari
perpustakaan. pengelol sudah lembaga yang
a memiliki ditetapkan
perpusta sertifikat pemerintah
kaan pengelola d. Mengupaya kan
perpustak tenaga yang
aan sudah ada untuk
mengikuti

129
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

pelatihan untuk
mem- peroleh
sertifikat dari
lembaga yang
ditetapkan
pemerintah

C. Pemenuhan Kebutuhan Sesuai Standar

1319.
1318. Kepala 1. Memiliki SK sebagai 1. Memiliki SK 1321. T 1322. 1323.
1 Sekolah guru SMP sebagai guru SMP idak ada
No. 788/CI/SP TMT kesenja
1320. (Permen No. : 1 Maret 1994 ngan
13 Tahun 2007)

1325.
1324. 2. Memiliki sertifikat 2. Memiliki sertifikat 1326. T 1327. 1328.
pendidik pendidik No. idak ada
221081001121 kesenja
tahun 2010 ngan

1330.
1329. 3. Memiliki SK sebagai 3. Memiliki SK 1331. T 1332. 1333.
kepala sekolah sebagai Kepala idak ada
Sekolah kesenja
ngan

1335.
1334. 4. Pada waktu diangkat 4. Diangkat sebagai 1337. T 1338. 1339.
sebagai kepala kepala sekolah pada idak ada
sekolah berusia kesenja

130
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

setinggi-tingginya 56 usia 44 tahun ngan


tahun;
1336.

1340. 1341. 5. Memiliki pengalaman 1342. Memili 1343. T 1344. 1345.


mengajar sekurang- ki pengalaman idak ada
kurangnya 5 (lima) mengajar/ kesenja
tahun di SMP membimbing ngan
19 tahun di
SMP

1346. 1347. 6. Memiliki pangkat 1348. Memili 1349. T 1350. 1351.


serendah-rendahnya ki pangkat IV/a idak ada
III/c bagi pegawai TMT : 1 April kesenja
negeri sipil (PNS) dan 2009 ngan
bagi non-PNS
disetarakan dengan
kepangkatan yang
dikeluarkan oleh
yayasan atau lembaga
yang berwenang.

1352. 1353. Gur 1. Jumlah guru sesuai 1354. Terdapa 1355. T 1356. U - membatasi/
2 u dengan kebutuhan t 30 orang guru erdapat payakan mengurangi
mata pelajaran kelebiha merencan jumlah GTT
n akan - Melaporkan secara
jumlah jumlah intensif kepada

131
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

guru guru Dinas Dikpora


mata sesuai Kab. Lotim
pelajara kebutuha tentang
n n kebutuhan dan
sebanya kelebihan guru
k5 1357.
orang

1358. 1359. 2. Mengajar sesuai latar 1360. Sebagia 1361. A 1362. U 1363. M
. belakang n besar da payakan engupayak
pendidikannya mengajar sesuai sebagia semua an semua
latar n kecil guru guru
pendidikannya. yang mengajar mengajar
Ada sebagian mengaja sesuai sesuai
yang mengajar r tidak dengan dengan
tidak sesuai sesuai latar latar
dengan latar dengan belakang belakang
belakang latar pendidika pendidikan
pendidikannya belakan nnya nya,
g minimal
pendidi serumpun
kannya. misalnya
mulok B.
Arab
diajarkan
oleh guru

132
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

berlatar
belakang
pendidikan
Agama
Islam

1364. 1365. 3. Memiliki beban 1366. Sebagia 1367. M 1368. U a. Membatasi /


mengajar 24 jam n besar guru asih ada payakan mengurangi
pelajaran perminggu memiliki beban guru semua jumlah tenaga
mengajar 24 yang guru guru tidak tetap
jam pelajaran memilik memiliki (GTT)
perminggu i beban beban b. Melaporkan
bahkan lebih, mengaja mengajar secara intensif
ada sebagian r kurang minimal kepada Dinas
yang memiliki dari 24 24 jam Dikpora Lotim
beban mengajar jam permingg tentang
kurang dari 24 perming u kebutuhan dan
jam perminggu gu kelebihan guru
1369.

1370.

1371. 1372. Kon 1373. Memiliki 1374. Memili 1375. T 1376. U c. Melaporkan
3 selor konselor dengan ki 3 orang erdapat payakan secara intensif
ratio sesuai tenaga konselor kekuran menamba kepada Dinas
standar Sarjana gan 1 h tenaga Dikpora Lotim
tentang kebutuhan
pendidikan (S- orang konselor

133
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1) dalam konselor sesuai dan kelebihan


bidang dengan guru
d. Mengangkat
Bimbingan dan ratio
tenaga konselor
Konseling. jumlah
honorer
siswa
1377. 1378. Tena 1. Memiliki satu orang 1379. Fungsi 1380. T 1381. K 1382. -
4 ga kepala administrasi kepala idak ada oordinator
Administrasi yang sesuai standar administrasi kesenjan Tenaga
(Permen. 24 dipegang oleh gan Administr
Th 2008) Koordinator asi sudah
tenaga memenuhi
administrasi kualifikasi
dengan sesuai
kualifikasi sesuai Permen.
standar 24Th 2008

1383. 1384. 2. Kepala administrasi 1385. Memili 1386. T 1387. - 1388. -


memiliki SK ki SK idak ada
pengangkatan pengangkatan kesenja
sebagai kepala sebagai ngan
administrasi koordinator
tenaga
administrasi
dari kepala
sekolah
1389. 1390. 3. Terdapat pelaksana 1391. Terdapa 1392. J 1393. S 1394. M
urusan administrasi t pelaksana abatan esuai emberdaya

134
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kepegawaian, urusan Bendah kebutuha kan tenaga


keuangan, administrasi ara n yang sudah
sarpras,humas, kepegawaian, masih sekolah, ada
persuratan dan keuangan dirangk upayakan sebagai
pengarsipan, (bendahara), ap oleh mengada pelaksana
kesiswaan, sarpras, koordin kan urusan
kurikulum. persuratan dan ator pelaksana kurikulum
pengarsipan, tenaga urusan
kesiswaan administ kurikulu
rasi m
Belum
memilik
i
pelaksa
na
urusan
humas,
dan
kurikulu
m.
1395. 1396. 4. Terdapat petugas 1397. Terdapa 1399. T 1400. M 1401. M
layanan khusus: t petugas idak engangka engangkat
penjaga layanan khusus: memilik t tenaga tenaga
sekolah,tukang penjaga i satuan satuan
kebun,tenaga sekolah,tukang pengem pengama pengamana

135
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kebersihan, kebun,tenaga udi, nan yang n yang


pengemudi dan kebersihan, pesuruh bertugas bertugas
pesuruh. dan menjaga menjaga
1398. satuan keamana keamanan
pengam n pada pada jam
anan jam kerja kerja

1402. 1403. TEN 1405. Memiliki 1406. Belum 1407. B 1408. U 1409. M
5 AGA LAB. kepala lab, memiliki tenaga elum payakan enyaranka
(Permen. 26 teknisi dan khusus yang memilik mencari n kepada
Th 2008) laboran yang mengelola i tenaga tenaga sekolah
sesuai latar laboratorium khusus khusus untuk
1404. belakang yang ada yaitu yang yang mencari
pendidikannya laboratorium mengelo bertugas tenaga
(berijazah/bersert IPA dan la mengelol khusus
ifikat) komputer, baik laborato a yang
sebagai kepala rium laboratori bertugas
lab, teknisi yang um secara mengelola
maupun ada lebih laboratoriu
laboran. Semua yaitu profesion m secara
pengelolaan laborato al, baik lebih
laboratorium rium sebagai profesional
diserahkan IPA dan kepala , baik
kepada guru komput lab, sebagai
bidang studi er, baik teknisi kepala lab,
yang ditunjuk sebagai lab teknisi lab

136
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

secara khusus kepala maupun maupun


sebagai lab, sebagai sebagai
pengelola lab teknisi laboran. laboran.
maupun
laboran.
Semua
pengelol
aan
laborato
rium
diserahk
an
kepada
guru
bidang
studi
yang
ditunjuk
secara
khusus
sebagai
pengelol
a lab

1411.
1410. TENAGA 1. Memiliki Kepala 1413. Memili 1414. T 1415. - 1416. -
6 PERPUSTAKAAN Perpustakaan dengan ki Kepala idak ada

137
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

(P.25 th 2008 ) kualifikasi sesuai Perpustakaan kesenja


standar dengan ngan
1412. kualifikasi
sesuai standar

1417. 1418. 2. Memiliki tenaga 1419. Memili 1420. T 1421. - 1422. -


perpustakaan ki tenaga idak ada
minimal 1 orang perpustakaan 1 kesenja
orang ngan

D. Pemenuhan Kompetensi

1424.
1423. Kepala 1426. Memiliki 1427. Memili 1428. T 1429. P 1430. M
1 Sekolah kemampuan manajerial, ki kemampuan idak ada erlu terus engikuti
kewirausahaan, manajerial, kesenja dilakukan kegiatan-
1425. (Permen No. supervisi, dan sosial kewirausahaan, ngan pengemb kegiatan
13 Tahun 2007) supervisi, dan angan pengemba
sosial kompeten ngan
si kompetens
manajeria i melalui
l, diklat
kewiraus maupun
ahaan, pengemba
supervisi, ngan yang
dan sosial bersifat
mandiri

138
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1431. 1432. Gur 1. Memiliki 1433. Memili 1434. T 1435. P 1436. M


2 u kemampuan ki kemampuan idak ada erlu engadakan
merencanakan, merencanakan, kesenja peningkat kegiatan-
melaksanakan,dan melaksana kan, ngan an kegiatan
mengevaluasi dan kemampu yang
pembelajaran sesuai mengevaluasi an mendukun
prinsip-prinsip pembelajaran merencan g
pembelajaran sesuai prinsip- akan, peningkata
(Kompetensi prinsip melaksan n
pedagogik) pembelajaran a kan, kompetens
(Kompetensi dan i
pedagogik) mengeval paedagogi
uasi k guru
pembelaj
aran
sesuai
prinsip-
prinsip
pembelaj
aran
(Kompete
nsi
pedagogi
k)

1437. 1438. 2. Memiliki integritas 1439. Memili 1440. T 1441. - 1442. -

139
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kepribadian ki integritas idak ada


kepribadian kesenja
ngan
1443. 1444. 3. Memiliki kompetensi 1445. Memili 1446. T 1447. P 1448. M
sosial (mampu ki kompetensi idak ada erlu engadakan
berkomunikasi secara sosial (mampu kesenja peningkat atau
efektif dan santun berkomunikasi ngan an mengikut
sesama guru, tenaga secara efektif kompeten sertakan
administrasi dan dan santun si sosial guru dalam
orang tua siswa) sesama guru, guru kegiatan-
tenaga kegiatan
administrasi pengemba
dan orang tua ngan
siswa) kompetens
i sosial
1449. 1450. 4. Memiliki kompetensi 1451. Memili 1452. T 1453. P 1454. M
professional ki kompetensi idak ada erlu engadakan
(penguasaan materi professional kesenja peningkat atau
pelajaran ) (penguasaan ngan an mengikut
materi pelajaran kompeten sertakan
) si guru dalam
professio kegiatan-
nal guru kegiatan
pengemba
ngan

140
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kompetens
i
profession
al
1455.
1456. 1457. Kon 1. Memiliki kompetensi 1458. Memili 1459. T 1460. S 1462.
3 selor kepribadian, ki kompetensi idak ada emua
paedagogik, dan kepribadian, kesenja konselor
sosial paedagogik, ngan sudah
dan sosial memiliki
kompeten
si
kepribadi
an,
paedagog
ik, dan
sosial
1461.
1463. 1464. Tena 1465. Memiliki 1466. Memili 1467. T 1468. P 1470.
4 ga kompetensi ki kompetensi idak ada erlu
Administrasi kepribadian, kepribadian, kesenja peningkat
(Permen. sosial, teknis, sosial, teknis, ngan an
24Th 2008) dan manajerial dan manajerial kompeten
untuk untuk si
koordinator koordinator kepribadi
tenaga tenaga an, sosial,

141
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

administrasi administrasi teknis,


dan
manajeria
l untuk
koordinat
or tenaga
administr
asi

1469.

1471. 1472. TEN 1. Kepala Lab memiliki 1474. Pengel 1475. T 1476. - 1477. -
5 AGA LAB. kompetensi ola lab idak ada
(Permen. 26 kepribadian, sosial, memiliki kesenja
Th 2008) manajerial dan kompetensi ngan
profesional sesuai Permen.
1473. 26 Th 2008

1478. 1479. 2. Teknisi lab memiliki 1481. - 1482. - 1483. - 1484. -


kompetensi
kepribadian, sosial,
administratif dan
profesional
1480.

1485. 1486. 3. Tenaga laboran 1488. - 1489. - 1490. - 1491. -


memiliki kompetensi

142
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kepribadian, sosial,
administratif dan
profesional
1487.

1492. 1493. TEN 1. Kepala perpustakaan 1495. Kepala 1496. T 1497. 1498.
6 AGA memiliki kompetensi perpustakaan idak ada
PERPUSTA manajerial, memiliki kesenja
KAAN (P.25 pengelolaan kompetensi ngan
th 2008 ) informasi, manajerial,
pendidikan, pengelolaan
1494. kepribadian, sosial, informasi,
danpengembangan pendidikan,
profesi kepribadian,
sosial,
danpengemban
gan profesi

1499. 1500. 2. Tenaga perpustakaan 1501. Tenaga 1502. T 1503. 1504.


memiliki kompetensi perpustakaan idak ada
manajerial, memiliki kesenja
pengelolaan kompetensi ngan
informasi, manajerial,
pendidikan, pengelolaan
kepribadian, sosial, informasi,
danpengembangan pendidikan,

143
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

profesi kepribadian,
sosial,
danpengemban
gan profesi

1505. 1506. Urai 1507. Memiliki 1508. Memili 1509. T 1510. 1511.
E an tugas dan uraian tugas dan ki uraian tugas idak ada
tata kerja tata kerja dan tata kerja kesenja
ngan

1512. 1513. Adm 1514. Melaksa 1515. Melaks 1516. T 1517. 1518.
F inistrasi PTK nakan anakan idak ada
administrasi administrasi kesenja
PTK PTK ngan

1519. 1520. Peni 1. Evaluasi 1. Evaluasi 1524. T 1525. 1526.


G laian Evluasi direncanakan secara direncanakan dan idak ada
Kinerja komperhensif pada dilaksanakan secara kesenja
setiap akhir semester komperhensif pada ngan
mengacu pada setiap akhir
Permendiknas 24 semester mengacu
Tahun 2008 pada Permendiknas
2. Evaluasi meliputi 24 Tahun 2008
kesesuaian 2. Evaluasi meliputi
penugasan dengan kesesuaian
keahlian, penugasan dengan
keseimbangan beban keahlian,

144
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kerja, dan kinerja keseimbangan


tenaga administrasi beban kerja, dan
dalam pelaksanaan kinerja tenaga
tugas administrasi dalam
3. Evaluasi kinerja pelaksanaan tugas
memperhatikan 3. Evaluasi kinerja
pencapaian prestasi memperhatikan
kerja dan perubahan- pencapaian prestasi
perubahan yang kerja dan
dihasilkan perubahan-
perubahan yang
dihasilkan
1521.
1522.
1523.

1527. 1528. Pem 1529. Dilakuka 1530. Dilaku 1531. T 1532. 1533.
H binaan dan n berdasarkan kan idak ada
pengembang kebutuhan berdasarkan kesenja
an institusi, kebutuhan ngan
kelompok institusi,
maupun individu kelompok
PTK maupun
individu PTK

1534. 1535. Tata 1. Terdapat tata tertib 1. Terdapat tata tertib 1537. T 1538. 1539.
I tertib dan untuk PTK yang untuk PTK yang idak ada

145
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

kode etik petunjuk, larangan petunjuk, larangan kesenja


dan sanksi bagi PTK dan sanksi bagi ngan
yang melanggar tata PTK yang
tertib melanggar tata
1536. tertib
1540. 1541. 2. Terdapat kode etik 2. Terdapat kode etik 1544. T 1545. 1546.
yang memuat norma yang memuat idak ada
tentang : norma tentang: kesenja
a. hubungan a. hubungan sesama ngan
sesama PTK, PTK, PTK
PTK dengan dengan semua
semua warga warga sekolah,
sekolah, dan dan PTK dengan
PTK dengan masyarakat
masyarakat 1543.
b. Sistem yang b. Sistem yang
dapat dapat
memberikan memberikan
penghargaan penghargaan bagi
bagi yang yang mematuhi
mematuhi dan dan sanksi bagi
sanksi bagi yang yang melanggar.
melanggar.

1542.

146
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

1547. 1548. Pela 1. Kepala sekolah 1. Kepala sekolah 1549. T 1550. 1551.
J poran melaporkan hasil melaporkan hasil idak ada
evaluasi kepada evaluasi kepada kesenja
komite sekolah dan komite sekolah dan ngan
pihak-pihak lain pihak-pihak lain
yang berkepentingan yang
sekurang-kurangnya berkepentingan
setiap akhir semester. sekurang-
kurangnya setiap
akhir semester.

1552. 1553. 2. Guru melaporkan 2. Guru melaporkan 1554. T 1555. 1556.


hasil evaluasi dan hasil evaluasi dan idak ada
penilaiansekurang- penilaian sekurang- kesenja
kurangnya setiap kurangnya setiap ngan
akhir semester yang akhir semester
ditujukan kepada yangditujukan
kepala kepada kepala
sekolah/madrasah sekolah dan orang
dan orang tua/wali tua/wali peserta
peserta didik. didik.

1557. 1558. 3. Tenaga Administrasi 3. Tenaga 1561. L 1562. U 1563. M


Sekolah melaporkan Administrasi aporan payakan enyarakan
pelaksanaan teknis Sekolah kepada laporan kepada
dari tugas masing- melaporkan Komite tentang Kepala

147
1141. 1142. Asp 1145. K 1146. R 1147. Al
1143. Kondisi 1144. Kondis
N ek/Kompon esenjan ekomend ternatif
Ideal i Saat ini
en gan asi Solusi

masing sekurang- pelaksanaan teknis sekolah kondisi Sekolah


kurangnya setiap dari tugas masing- masih TAS untuk
akhir semester yang masing secara bersifat secara mengupay
ditujukan kepada berkala setiap bulan insidenti berkala akan
kepala sekolah yang ditujukan l dan dan laporan
1559. kepada kepala situasio kontinyu tentang
sekolah nal kepada kondisi
1560. komite TAS secara
4. Kepala sekolah sekolah berkala
melaporkan dan
perkembangan kontinyu
Tenaga kepada
Administrasi komite
Sekolah secara sekolah
berkala setiap bulan
kepada Dinas
Dikpora Kabupaten
Lombok Timur.
Laporan kepada
Komite sekolah
masih bersifat
insidentil dan
situasional
a) Pendidik (Guru)
1564.

148
1565. SMPN 3 Pringgabaya kini dipimpin oleh Muhadis, S.Pd. sebagai kepala sekolah sejak bulan Oktober tahun 2011. Beliau

adalah sarjana lengkap (S.Pd.) dan memiliki akta IV yang diperolehnya pada tahun 2002 di STKIP Hamzanwadi Selong

Jurusan BP/BK. Jumlah guru yang dimiliki sebanyak 34 orang termasuk Kepala Sekolah yang terdiri dari 20 guru PNS dan 14

guru non PNS. Guru PNS terbagi menjadi 17 guru mata pelajaran dan 3 guru konseling. Kualifikasi pendidikan guru SMPN 3

Pringgabaya 100% sudah S1 bahkan terdapat 1 orang yang berkualifikasi S2, selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1 berikut.

1566. Tabel : Kualifikasi Pendidikan Guru

1571.
1570. N TO
1568. T 1569. P
ON T
1567. INGK NS
PNS A
N AT
L
IJAZA
1574. 1575. 1576. 1577.1578. 1579.
H
L P J L P J 1580.

1582. P
1581. 1583. 1584. 1585. 1586.1587. 1588. 1589.
GSLP/P
1 0 0 0 0 0 0 0
GSMP
1590. 1591. D 1592. 1593. 1594. 1595.1596. 1597. 1598.
2 -1 0 0 0 0 0 0 0
1599. 1600. D 1601. 1602. 1603. 1604.1605. 1606. 1607.
3 -2 0 0 0 0 0 0 0
1608. 1609. D 1610. 1611. 1612. 1613.1614. 1615. 1616.
4 -3 0 0 0 0 0 0 0
1617. 1618. S 1619.1620. 1621. 1622.1623. 1624. 1625.

149
1 1 1
5 -1 4 8 6 33
1626. 1627. S 1628. 1629. 1630. 1631.1632. 1633. 1634.
6 -2 1 0 1 0 0 0 1
1636. 1638. 1641.
1635. JUMLA 1637. 1639.1640. 1642.
1 2 1
H 4 8 6 34
1643. Berdasarkan permendiknas nomor 39 tahun 2009 tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas sekolah yang

mewajibkan guru mengajar 24 jam tatap muka, maka jumlah 34 guru tidak dapat memenuhi jumlah jam mengajar minimal 24

jam.
1644. Banyaknya rombongan belajar sebanyak 17 rombel dengan jumlah jam pembelajaran perminggu 36 jam. Jika

menggunakan rumus kebutuhan guru : = , maka SMPN 3 Pringgabaya hanya

membutuhkan guru sebanyak 25 - 26 guru mata pelajaran jika asumsi kepala sekolah mengajar 6 jam dan satu wakil kepala

sekolah mengajar 12 jam pelajaran. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa guru SMPN 3 Pringgabaya hanya kekurangan 5

guru mata pelajaran dengan kata lain tidak perlu mengangkat 14 orang tenaga honorer yang disebut sebagai guru non PNS.
1645. Menurut data kepegawaian dan pengetahuan kami sebagai urusan kurikulum, bahwa penambahan tenaga non PNS tetap

dilakukan karena jumlah guru yang ada tidak merata untuk semua mata pelajaran. Tenaga non PNS yang ada merupakan

tenaga yang sudah lama mengabdi di sekolah ini, bahkan ada beberapa diantaranya merupakan tenaga-tenaga perintis sejak

150
berdirinya SMP Negeri 3 Pringgabaya tahun 1992. Ada mata pelajaran yang gurunya kurang tetapi ada juga guru mata

pelajaran yang gurunya sudah dianggap kelebihan, sehingga ada beberapa guru yang mengajar pada bidang yang bukan

kompetensinya. Keterangan tersebut juga terlihat dari laporan bulanan kepegawaian bulan Maret tahun 2013.
1646. SMPN 3 Pringgabaya tahun pelajaran 2012/2013 membina siswa sebanyak 634 yang dilayani oleh 3 tenaga konselor

termasuk kepala sekolah, karena kepala sekolah juga merupakan seorang guru BP/BK. Jika diasumsikan Kepala Sekolah

mengampu 6 Jam pelajaran, ekuvalens dengan 37 orang siswa maka hal ini berarti bahwa 2 orang guru konselor lainnya

mengampu bimbingan dan konseling rata-rata 299 siswa per konselor. Berdasarkan permendiknas nomor 39 tahun 2009

tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas sekolah yang mewajibkan konselor mengampu bimbingan dan konseling

sedikitnya 150 siswa, maka jumlah konselor yang dibutuhkan maksimal sebanyak 4 orang.
1647. Tabel di atas yang memuat tentang kualifikasi pendidikan guru SMPN 3 Pringgabaya memperlihatkan semua guru yang

sudah memenuhi kualifikasi pendidikan. Satu diantara mereka bahkan sudah memiliki kualifikasi S2 yang diperolehnya pada

bulan September 2012.


1648. Fakta lain yang ditemukan di SMPN 3 Pringgabaya adalah masih terdapat beberapa guru mata pelajaran yang mengajar

tidak berdasarkan latar belakang pendidikannya. Diantaranya guru mata pelajaran Penjasorkes yang diajarkan oleh guru

berlatar belakang Matematika, Seni Budaya dan Mulok Kerajinan Daerah yang diajarkan oleh guru berlatar belakang IPA dan

TIK diajarkan oleh guru yang berlatar belakang IPS. Hal ini ditempuh karena guru tersebut dianggap mempunyai kemampuan

mengajarkan mata pelajaran tersebut dan juga dengan pertimbangan pemanfaatan tenaga yang sudah ada.

151
1649.

1650. b) Tenaga Kependidikan

1651. Tenaga kependidikan sekolah terbagi menjadi tenaga administrasi sekolah, tenaga perpustakaan dan laboran. Kualifikasi

pendidikan tenaga kependidikan SMPN 3 Pringgabaya dapat dilihat pada Tabel 2 berikut.

1652. Tabel : Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kependidikan

1657.
1656. N TO
1654. 1655. P
ON T
1653. TINGKA NS
PNS A
N T
L
IJAZ
1660.1661. 1662. 1663.1664. 1665.
AH
L P J L P J 1666.

1667. 1668. 1669.1670. 1671. 1672.1673. 1674. 1675.


1 SD - - - 1 - 1 1
1676. 1677. 1678.1679. 1680. 1681.1682. 1683. 1684.
2 SMP - - - 1 - 1 1
1686.
1685. 1687.1688. 1689. 1690.1691. 1692. 1693.
SMA/SM
3 1 - 1 1 3 4 5
K
1694. 1695. 1696.1697. 1698. 1699.1700. 1701. 1702.
4 D-1 0 0 0 0 0 0 0
1703. 1704. 1705.1706. 1707. 1708.1709. 1710. 1711.
5 D-2 0 0 0 0 1 1 1
1712. 1713. 1714.1715. 1716. 1717.1718. 1719. 1720.

152
6 D-3 0 0 0 0 0 0 0
1721. 1722. 1723.1724. 1725. 1726.1727. 1728. 1729.
7 S-1 1 0 1 0 1 1 2
1730. JUML 1731.1732. 1733. 1734.1735. 1736. 1737.
AH 2 0 2 4 5 8 10
1738.
1739. Dari Tabel di atas terlihat masih terdapat satu tenaga kependidikan berkualifikasi SD dan 2 orang berkualifikasi SMP.

Tenaga kependidikan tersebut sehari-hari bertugas sebagai penjaga sekolah dan tukang kebun. Standar kualifikasi pendidikan

tenaga administrasi sekolah bagian pelaksana urusan kepegawaian, persuratan, kesiswaan, sarana dan prasarana serta

bendahara berdasarkan permendiknas nomor 24 tahun 2008 adalah minimal lulusan SMA/MA/SMK/MAK. Dengan demikian

TAS tersebut sudah memenuhi standar kualifikasi akademik.


1740. Jumlah tenaga kependidikan yang dimiliki SMPN 3 Pringgabaya saat ini berjumlah 10 orang terbagi menjadi tenaga

administrasi sekolah, tenaga perpustakaan dan layanan khusus (Penjaga dan tukang kebun) diperlihatkan pada Tabel berikut.

1741. Tabel : Jumlah TAS, Tenaga Perpustakaan dan Laboran

1746.
1744. PN 1745. Non TOT
1743. Tena
1742. S PNS A
ga
N L
Kependidik
1749. 1750. 1751. 1752. 1753. 1754.
an
L P J L P JM 1755.
L
1756.
1757. Administrasi 1758. 1759. 1760. 1761. 1762. 1763. 1764.
1 Sekolah 2 0 2 0 4 4 6

153
1765. 1767. 1768. 1769. 1770. 1771. 1772. 1773.
1766. Perpustakaan
2 0 0 0 0 1 1 1
1774.
1775. Penjaga dan 1776. 1777. 1778. 1779. 1780. 1781. 1782.
3 tukang kebun 0 0 0 3 0 3 3
1783. 1785. 1786. 1787. 1788. 1789. 1790. 1791.
1784. Laboran
4 0 0 0 0 0 0 0
1793. 1794. 1795. 1796. 1797. 1798. 1799.
1792. JUMLAH
2 0 2 3 5 8 10
1800.
1801. Koordinator tenaga administrasi SMPN 3 Pringgabaya berkualifikasi S1 jurusan Administrasi perkantoran sehingga

relevan dengan tugasnya. Karena sebelum peraturan baru yang menghapus adanya kepala tenaga administrasi, koordinator

kepala administrasi menjabat sebagai kepala tenaga administrasi sehingga sudah memiliki sertifikat kepala tenaga

administrasi sekolah yang dikeluarkan oleh lembaga yang ditetapkan pemerintah. Satu hal yang mendukung dalam

pelaksanaan tugas-tugasnya sebagai koordinator TAS adalah karena beliau sudah mempunyai pengalaman kerja selama 27

tahun sebagai TAS.


1802. Pelaksana urusan tenaga administrasi rata-rata sudah memiliki kompetensi yang memadai. Dalam pemanfaatan TIK

mereka sudah dalam tahap permulaan sampai menengah, bahkan ada 3 orang diantaranya masih buta pada pemanfaatan TIK

yaitu bendahara, pengelola perpustakaan dan kopsis. Demikian juga untuk tenaga pendidik, masih terdapat sekitar 30 persen

diantaranya masih buta TIK dan 40 persen masih dalam pengetahuan tahap dasar sedangkan sisanya sudah memiliki

kemampuan yang memadai dalam pemanfaatan TIK dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari.

154
1803. Kepala perpustakaan SMPN 3 Pringgabaya adalah seorang PNS tenaga pendidik (guru Bahasa Indonesia) berkualifikasi

akademik S1 dengan pengalaman kerja 26 tahun. Beliau belum memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan

sekolah yang ditetapkan pemerintah. Tenaga perpustakaan berjumlah 1 orang dengan kualifikasi akademik SMA dan belum

memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan sekolah.


1804. SMPN 3 Pringgabaya memiliki 2 laboratorium yaitu laboratorium IPA dan TIK. Kedua laboratorium itu belum memiliki

laboran khusus sehingga pengelolaan laboratorium masih dilaksanakan oleh guru mata pelajaran bersangkutan sebagai tugas

tambahan yang ditetapkan melalui SK Kepala Sekolah.

1805.
1806.
1807.
b SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA

1808. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
1809. CALON KEPALA SEKOLAH
1810. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
1811.
1812. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
1813. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
1814.

155
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

1823.
1822. Perencana 1824. Memiliki 1826. Sebagian 1827. T 1829. P 1830. M
A an tenaga pendidik besar tenaga erdapat 1 emenuh emberda
dan tenaga pendidik dan orang an yakan
kependidikan kependidikan sudah tenaga tenaga tenaga
sesuai standar sesuai standar. pendidik pendidik yang
Terdapat 1 orang dan 2 dan sudah
1825. tenaga pendidik orang kependi ada dan
dan 2 orang tenaga tenaga dikan jika
kependidikan yang kependid disesuai memun
belum memiliki ikan kan gkinkan
kualifikasi yang dengan mengan
pendidikan sesuai belum standar gkat
standar memiliki nasional tenaga
kualifika baik sisi yang
si kualifika dibutuh
pendidik si kan
an sesuai maupun
standar jenis
kebutuh
1828. an yang
1833. Jumlah 1834. Jumlah 1836. V dimiliki
tenaga pendidik tenaga pendidik ariasi
dan tenaga cukup memadai bidang
kependidikan sesuai kebutuhan yang

156
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

sesuai dengan (52 orang), variasi diampu


kebutuhan bidang yang oleh
diampu belum tenaga
merata sehingga pendidik
terdapat sebaran belum
jam yang kurang merata
merata sehingga
1835. Jumlah terdapat
tenaga sebaran
kependidikan jam yang
cukup memadai kurang
sesuai kebutuhan merata
(12 orang).
1837.

1838.

1841. B. Pemenuhan kulifikasi


1843.
1842. Kepala 1845. Memiliki 1846. Kepala SMP 1847. T 1848. S 1849.
1 Sekolah kualifikasi akademik Negeri 1 Pringgabaya idak ada udah
1844. (Permen sarjana (S-1) atau memiliki kualifikasi kesenjan memenu
No. 13 Tahun diploma empat (D- akademik S1/A4 gan hi
2007) IV) kependidikan kependidikan jurusan kualifika
atau Biologi yang diperoleh si sesuai
nonkependidikan pada tahun 1997 dari Permen

157
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

pada perguruan STKIP Hamzanwadi No. 13


tinggi yang Selong (PT Terakreditasi) Tahun
terakreditasi; 2007
1851.
1850. 1852. Memiliki sertifikat 1853. Sudah memiliki 1854. 1855. 1856.
calon kepala sekolah/sebagai sertifikat Diklat sebagai
kepala sekolah dari lembaga kepala sekolah dari lembaga
yang resmi yang resmi. Belum memiliki
NUKS
1858.
1857. 1859. Memiliki SK sebagai 1860. Memiliki SK 1861. 1862. 1863.
guru SMP sebagai guru SMP TMT 1
Maret 1984
1865.
1864. 1866. Memiliki sertifikat 1867. Memiliki 1868. 1869. 1870.
pendidik sertifikat pendidik tahun
2007
1871. 1872. G 1873. Memiliki 1874. Sebagian 1875. T 1876. U 1877. M
2 uru kualifikasi akademik besar guru sudah erdapat payakan enyarank
minimum S1 / D IV memiliki kualifikasi satu orang semua an bagi
akademik minimum guru yang guru yang
S1/DIV. Terdapat masih memiliki belum S1
satu orang yang berkualifi kualifikas untuk
masih kasi i melanjut
berkualifikasi pendidika akademik kan studi
pendidikan D3 n D3 minimal ke
S1 jenjang
S1.

158
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

1878. 1879. 1880. Kualifikasi 1881. Kualifika 1882. T 1883. S 1884.


pendidikan dari si pendidikan dari idak ada emua
perguruan tinggi perguruan tinggi kesenjan guru
terakreditasi terakreditasi gan sudah
memenu
hi
Kualifik
asi
pendidik
an dari
pergurua
n tinggi
terakredi
tasi

1885. 1886. K 1887. Sarjana 1888. Memiliki 1890. T 1891. 1892.


3 onselor pendidikan (S-1) 3 orang tenaga idak ada
dalam bidang konselor kesenjan
Bimbingan dan berpendidikan S-1 gan
Konseling. dalam bidang
Bimbingan dan
Konseling

1889.

159
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

1893. 1894. 1895. Berpendidik 1896. Tenaga 1897. b 1898. U 1899. M


an profesi konselor konselor belum elum payakan enyaran
memiliki memiliki untuk kan
pendidikan pendidik memilik untuk
profesi konselor an i mengik
profesi sertifikat uti
konselor pendidik pendidi
an kan
profesi profesi
konselor konselor

1900. 1901. T 1902. Kepala Administrasi 1903. Koordinat 1904. K 1905. U 1906. M
4 enaga memiliki kualifikasi or tenaga oordinato payakan engusul
Administr pendidikan minimal D III administrasi rTenaga pengang kan
asi memiliki Administ katan kepada
(Permen. kualifikasi rasi tidak koordina kepala
24Th pendidikan S1 dikuatka tor sekolah
2008) n dengan tenaga untuk
SK baik administ membua
1907. 1908. 1909. Memiliki sertifikat 1910. Koordinat
dari rasi tkan SK
kepala tenaga administrasi or tenaga
pemerint yang Pengang
dari lembaga yang administrasi
ah dikuatka katan
ditetapkan pemerintah memiliki
maupun n koordin
sertifikat kepala
dari dengan ator
tenaga

160
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

administrasi dari Kepala SK Tenaga


lembaga yang Sekolah Adminis
ditetapkan trasi
pemerintah

1914. 1915. 1916. Memiliki masa kerja 1917. Koordinat


minimal 4 tahun or tenaga
administrasi
memiliki masa
kerja 15 tahun

1921. 1922. 1923. Memiliki SK 1924. Tidak


pengangkatan sebagai memiliki SK
kepala administrasi Pengangkatan
sebagai kepala
administrasi/koor
dinator TAS

1928. 1929. 1930. Terdapat pelaksana 1931. Terdapat 1932. B 1933. M 1934. M
urusan administrasi pelaksana urusan elum engadak emberda
kepegawaian, keuangan, administrasi memiliki an yakan
sarpras,humas, persuratan kepegawaian, pelaksan pelaksan tenaga
dan pengarsipan, keuangan a urusan a urusan yang
kesiswaan, kurikulum. (bendahara), humas, humas sudah
sarpras, dan dan ada

161
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

persuratan dan kurikulu kurikulu sebagai


pengarsipan, m. m pelaksa
kesiswaan na
urusan
humas
dan
kurikulu
m

1935. 1936. 1937. Pelaksana urusan 1938. Semua 1939. 1940. 1941.
memiliki kualifikasi pelaksana urusan
akademik minimal SMA yang ada
memiliki
kualifikasi
akademik SMA,
dan S1
1942. 1943. 1944. Terdapat petugas 1945. Terdapat 1946. T 1947. U 1948. M
layanan khusus: penjaga petugas layanan idak payakan emberda
sekolah,tukang khusus: penjaga memiliki pengang yakan
kebun,tenaga kebersihan, sekolah,tukang pengemu katan tenaga
pengemudi dan pesuruh. kebun,tenaga di, dan pesuruh yang
kebersihan, dan pesuruh secara sudah
Satuan secara khusus ada
Pengamanan khusus sebagai
pesuruh

162
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

1949. 1950. T 1952. Kepala Lab : 1953. Belum 1955. B 1956. U 1959. M
5 ENAGA 1. Kualifikasi akademik memiliki kepala elum payakan emberda
LAB. minimal S 1/D IV jalur laboratorium. memiliki mengan yakan
(Permen. pendidik, dan D III jalur Pengelolaan kepala gkat tenaga
26 Th teknisi laboratorium baik laboratori kepala yang
2008) 2. Memiliki masa kerja 3 dari sisi um laborato sudah
1951. tahun jalur guru dan 5 manajemen dan rium. ada.
tahun jalur laboran teknisi 1957.
teknisi dilaksanakan oleh 1958.
3. Memiliki sertifikat guru mata
kepala lab.dari perguruan pelajaran yang
tinggi atau lembaga lain ditunjuk oleh
yang ditetapkan kepala sekolah
pemerintah. sebagai
koordinator
laboratorium.
1954.
1960. 1961. 1962. Teknisi 1963. Belum 1964. T 1965. M 1966. M
Laboratorium : memiliki teknisi idak ada engangk emberda
1. Minimal lulusan program khusus. Teknisi tenaga at yakan
diploma dua (D2) yang lab dilaksanakan teknisi teknisi tenaga
relevan denganperalatan oleh guru mata khusus yang yang
laboratorium, yang pelajaran yang yang sesuai sudah
diselenggarakan oleh ditunjuk oleh sesuai dengan ada dan
perguruan tinggi yang kepala sekolah dengan standar sesuai

163
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

ditetapkan oleh sebagai standar latar


pemerintah; koordinator belakan
2. Memiliki sertifikat laboratorium. g
teknisi laboratorium pendidi
sekolah/madrasah dari kannya
perguruan tinggi atau sebagai
lembaga lain yang teknisi
ditetapkan oleh lab, jika
pemerintah memun
gkinkan
mengan
gkat
teknisi
khusus
yang
sesuai
standar.
1967. 1968. 1969. Laboran : 1970. 1972. 1974. 1976.

1. Minimal lulusan program 1971. Ada 1973. T 1975. U 1977. M


diploma satu (D1) yang tenaga laboran enaga payakan emberda
relevan dengan jenis tetapi belum laboran menugas yakan
laboratorium, yang sesuai latar belum kan tenaga
diselenggarakan oleh belakang sesuai tenaga yang
perguruan tinggi yang pendidikannya latar laboran sudah

164
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

ditetapkan oleh dengan jenis belakang yang ada dan


pemerintah; laboratorium yang pendidik sesuai sesuai
2. Memiliki sertifikat ditangani. annya dengan latar
laboran sekolah/ dengan latar belakan
madrasah dari perguruan jenis belakan g
tinggi yang ditetapkan laboratori g pendidi
oleh pemerintah. um yang pendidik kannya
ditangani annya. sebagai
laboran,
jika
memun
gkinkan
mengan
gkat
laboran
khusus
yang
sesuai
standar.

1978. 1979. T 1981. Kualifikasi 1983. Kualifika 1984. T 1985. 1986.


6 ENAGA akademik kepala si akademik idak ada
PERPUS perpustakaan kepala kesenjan
TAKAAN minimal S 1/D IV perpustakaan S gan
(P.25 th jalur pendidik, dan D 1/D IV jalur

165
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2008 ) II jalur teknisi pendidik

1980. 1982.

1987. 1988. 1989. Memiliki 1990. Masa 1992. 1993. 1994.


masa kerja 3 tahun kerja kepala
jalur guru dan 4 perpustakaan 26
tahun jalur tenaga tahun jalur guru
kependidikan
1991.

1995. 1996. 1997. Memiliki 1998. Belum 1999. B 2000. U a. mengangkat


sertifikat pengelola memiliki elum payakan kepala
perpustakaan dari sertifikat memiliki mengan perpustakaan
lembaga yang pengelola sertifikat gkat yang sudah
ditetapkan perpustakaan dari pengelola tenaga memiliki
pemerintah. lembaga yang perpustak pengelol sertifikat dari
ditetapkan aan dari a lembaga yang
pemerintah. lembaga perpusta ditetapkan
yang kaan pemerintah
ditetapka yang b. Mengupaya
n sudah kan tenaga
pemerint memilik yang sudah
ah. i ada untuk
sertifikat mengikuti
dari pelatihan

166
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

lembaga untuk mem-


yang peroleh
ditetapk sertifikat dari
an lembaga yang
pemerint ditetapkan
ah pemerintah

2001. 2002. 2003. Sesuai latar 2004. Sesuai 2005. - 2006. - 2007.
belakang pendidikan latar belakang
(berijasah/bersertifik pendidikannya
at ) yaitu S1 jrs.
Bahasa Indonesia

2008. 2009. 2010. Memiliki 2011. Memiliki 2013. - 2014. - 2015.


tenaga perpustakaan tenaga
minimal 1 orang perpustakaan
minimal 1 orang

2012.

2016. 2017. 2018. Kualifikasi 2019. Kualifika 2020. B 2021. Mc. mengangkat
akademik SMA/ si akademik elum engangk pengelola
sertifikat pengelola SMA, belum memiliki at perpustakaan
perpustakaan memiliki sertifikat pengelol yang sudah
sertifikat pengelola a memiliki
pengelola perpustak perpusta sertifikat dari

167
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

perpustakaan. aan kaan lembaga yang


yang ditetapkan
sudah pemerintah
memilik d. Mengupaya
i kan tenaga
sertifikat yang sudah
pengelol ada untuk
a mengikuti
perpusta pelatihan
kaan untuk mem-
peroleh
sertifikat dari
lembaga yang
ditetapkan
pemerintah

2022. C. Pemenuhan Jenis dan Jumlah PTK

2024.
2023. Kepala 2026. Memiliki SK 2027. Memiliki 2028. - 2029. 2030.
1 Sekolah sebagai guru SMP SK sebagai guru
SMP TMT : 1
2025. (Permen Maret 1984
No. 13 Tahun
2007)

168
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2032.
2031. 2033. Memiliki sertifikat 2034. Memiliki 2035. 2036. 2037.
pendidik sertifikat pendidik
tahun 1997

2039.
2038. 2040. Memiliki SK sebagai 2041. Memiliki 2042. 2043. 2044.
kepala sekolah SK sebagai
Kepala Sekolah

2046.
2045. 2047. Pada waktu diangkat 2048. Diangkat 2049. - 2050. 2051.
sebagai kepala sekolah sebagai kepala
berusia setinggi-tingginya 56 sekolah pada usia
tahun; 47 tahun

2052. 2053. 2054. Memiliki 2055. Memiliki 2056. 2057. 2058.


pengalaman mengajar pengalaman
sekurang-kurangnya 5 (lima) mengajar 29
tahun di SMP tahun di SMP

2059. 2060. 2061. Memiliki pangkat 2062. Memiliki 1. 2063. 2064.


serendah-rendahnya III/c pangkat IV/a
bagi pegawai negeri sipil TMT : 1 Oktober
(PNS) dan bagi non-PNS 2004
disetarakan dengan
kepangkatan yang
dikeluarkan oleh yayasan
atau lembaga yang

169
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

berwenang.

2065. 2066. G 2067. Jumlah guru 2068. Terdapat 2069. T 2070. U e. Membatasi /
2 uru sesuai dengan 49 orang guru erdapat payakan mengurangi
kebutuhan mata pelajaran kelebihan merenca jumlah tenaga
termasuk kepala jumlah nakan guru tidak
sekolah guru jumlah tetap (GTT)
mata guru f. Melaporkan
pelajaran sesuai secara
sebanyak kebutuh intensif
9 orang an kepada Dinas
Dikpora
Lotim tentang
kebutuhan
dan kelebihan
guru

2071. 2072. 2073. Mengajar 2074. Sebagian 2075. A 2076. U 2077. M


sesuai latar belakang besar mengajar da payakan engupay
pendidikannya sesuai latar sebagian semua akan
pendidikannya. kecil guru semua
Ada sebagian yang mengaja guru
yang mengajar mengajar r sesuai mengaja
tidak sesuai tidak dengan r sesuai
dengan latar sesuai latar dengan

170
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

belakang dengan belakan latar


pendidikannya latar g belakan
belakang pendidik g
pendidik annya pendidi
annya. kannya,
minimal
serumpu
n
misalny
a mulok
B. Arab
diajarka
n oleh
guru
berlatar
belakan
g
pendidi
kan
Agama
Islam

2078. 2079. 2080. Memiliki beban 2081. Sebagian 2082. M 2083. U g. Membatasi /
mengajar 24 jam pelajaran besar guru asih ada payakan mengurangi
perminggu memiliki beban guru semua jumlah tenaga

171
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

mengajar 24 jam yang guru guru tidak


pelajaran memiliki memilik tetap (GTT)
perminggu beban i beban h. Melaporkan
bahkan lebih, ada mengajar mengaja secara
sebagian yang kurang r intensif
memiliki beban dari 24 minimal kepada Dinas
mengajar kurang jam 24 jam Dikpora
dari 24 jam permingg perming Lotim tentang
perminggu u gu kebutuhan
dan kelebihan
guru

2084. 2085. K 2086. Memiliki 2087. Memiliki 2088. T 2089. Mi.Melaporkan


3 onselor konselor dengan 3 orang tenaga erdapat erencana secara
ratio sesuai standar konselor kekurang kan intensif
an guru konselor kepada Dinas
pembimb sesuai Dikpora
ing dengan Lotim tentang
sebanyak ratio kebutuhan
4 orang jumlah guru konselor
jika siswa j.Mengangkat
idealnya yang tenaga
1 orang dibimbi konselor
guru ng honorer
BP/BK

172
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

membina 2090.
150
orang
siswa

2091. 2092. T 2093. Memiliki 2094. Tidak 2095. T 2096. M 2097. M


4 enaga satu orang kepala memiliki kepala idak engangk emberda
Administr Administrasi yang administrasi memiliki at yakan
asi sesuai standar kepala koordina tenaga
(Permen. administr tor yang
24 Th asi Tenaga sudah
2008) Adminis ada
trasi sebagai
sudah koordin
memenu ator
hi tenaga
kualifika administ
si sesuai rasi
Permen.
24Th
2008
2098. 2099. 2100. Kepala 2101. Memiliki 2102. 2103. 2104.
Administrasi SK pengangkatan
memiliki SK sebagai koordinator
pengangkatan tenaga administrasi

173
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

sebagai kepala dari kepala sekolah


administrasi
2105. 2106. 2107. Terdapat 2108. Terdapat 2109. J 2110. S 2111. M
pelaksana urusan pelaksana urusan abatan esuai emberda
administrasi administrasi Bendahar kebutuh yakan
kepegawaian, kepegawaian, a masih an tenaga
keuangan, keuangan dirangka sekolah, yang
sarpras,humas, (bendahara), p oleh upayaka sudah
persuratan dan sarpras, koordinat n ada
pengarsipan, persuratan dan or tenaga mengad sebagai
kesiswaan, pengarsipan, administr akan pelaksa
kurikulum. kesiswaan asi pelaksan na
Belum a urusan urusan
memiliki kurikulu kurikulu
pelaksan m m
a urusan
humas,
dan
kurikulu
m.
2112. 2113. 2114. Terdapat 2115. Terdapat 2117. T 2118. M 2119. M
petugas layanan petugas layanan idak engangk engangk
khusus: penjaga khusus: penjaga memiliki at tenaga at
sekolah,tukang sekolah,tukang pengemu satuan tenaga

174
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

kebun,tenaga kebun,tenaga di, pengam satuan


kebersihan, kebersihan, pesuruh anan pengam
pengemudi dan dan yang anan
pesuruh. 2116. satuan bertugas yang
pengama menjaga bertugas
nan keamana menjaga
n pada keaman
jam an pada
kerja jam
kerja

175
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2120. 2121. T 2123. Memiliki 2124. Belum 2125. B 2126. U 2127. M


5 ENAGA tenaga lab (Kepala memiliki kepala elum payakan enyaran
LAB. Lab, Teknisi dan lab baik dari jalur memiliki mencari kan
(Permen. laboran) yang Sesuai pendidik maupun tenaga tenaga kepada
26 Th latar belakang jalur teknisi khusus khusus sekolah
2008) pendidikan yang yang untuk
(berijasah/bersertifik mengelol bertugas mencari
2122. at ) a mengelo tenaga
laboratori la khusus
um yang laborato yang
ada yaitu rium bertugas
laboratori secara mengelo
um IPA lebih la
dan profesio laborato
komputer nal, baik rium
, baik sebagai secara
sebagai kepala lebih
kepala lab, profesio
lab, teknisi nal, baik
teknisi lab sebagai
maupun maupun kepala
laboran. sebagai lab,
Semua laboran. teknisi
pengelola lab

176
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

an maupun
laboratori sebagai
um laboran.
diserahka
n kepada
guru
bidang
studi
yang
ditunjuk
secara
khusus.

2129.
2128. TENAGA 1. Memiliki Kepala 2130. Memiliki 2131. T 2132. - 2133. -
6 PERPUSTAKAA Perpustakaan dengan Kepala idak ada
N (P.25 th 2008 ) kualifikasi sesuai standar Perpustakaan kesenjan
dengan kualifikasi gan
sesuai standar
2134. 2135. 2. Memiliki tenaga 2136. Memiliki 2137. T 2138. - 2139. -

177
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

perpustakaan minimal 1 tenaga idak ada


orang yang sesuai perpustakaan 1 kesenjan
standar orang yang sesuai gan
standar
2140. D. Pemenuhan Kompetensi

2142.
2141. Kepala 2144. Memiliki 2145. Memiliki 2146. T 2147. P 2148. M
1 Sekolah kemampuan kemampuan idak ada erlu engikuti
manajerial, manajerial, kesenjan terus kegiatan
2143. (Permen kewirausahaan, kewirausahaan, gan dilakuka -
No. 13 Tahun supervisi, dan supervisi, dan n kegiatan
2007) sosial sosial pengem pengem
bangan bangan
kompete kompete
nsi nsi
manajeri melalui
al, diklat
kewirau maupun
sahaan, pengem
supervis bangan
i, dan yang
sosial bersifat
mandiri

2149. 2150. G 1. Memiliki kemampuan 2151. Memiliki 2152. T 2153. P 2154. M

178
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2 uru merencanakan, kemampuan idak ada erlu engadak


melaksanakan,dan merencanakan, kesenjan peningk an
mengevaluasi melaksana kan, dan gan atan kegiatan
pembelajaran sesuai mengevaluasi kemamp -
prinsip-prinsip pembelajaran uan kegiatan
pembelajaran sesuai prinsip- merenca yang
(Kompetensi prinsip nakan, menduk
pedagogik) pembelajaran melaksa ung
(Kompetensi na kan, peningk
pedagogik) dan atan
mengev kompete
aluasi nsi
pembela paedago
jaran gik guru
sesuai
prinsip-
prinsip
pembela
jaran
(Kompet
ensi
pedagog
ik)

2155. 2156. 2. Memiliki integritas 2157. Memiliki 2158. T 2159. - 2160. -

179
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

kepribadian integritas idak ada


kepribadian kesenjan
gan
2161. 2162. 3. Memiliki kompetensi 2163. Memiliki 2164. T 2165. P 2166. M
sosial (mampu kompetensi sosial idak ada erlu engadak
berkomunikasi secara (mampu kesenjan peningk an atau
efektif dan santun berkomunikasi gan atan mengik
sesama guru, tenaga secara efektif dan kompete ut
administrasi dan orang santun sesama nsi sertakan
tua siswa) guru, tenaga sosial guru
administrasi dan guru dalam
orang tua siswa) kegiatan
-
kegiatan
pengem
bangan
kompete
nsi
sosial
2167. 2168. 4. Memiliki kompetensi 2169. Memiliki 2170. T 2171. P 2172. M
professional kompetensi idak ada erlu engadak
(penguasaan materi professional kesenjan peningk an atau
pelajaran ) (penguasaan materi gan atan mengik
pelajaran ) kompete ut

180
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

nsi sertakan
professi guru
onal dalam
guru kegiatan
-
kegiatan
pengem
bangan
kompete
nsi
professi
onal
2173. 2174. K 2175. Memiliki 2176. Memiliki 2177. T 2178. S 2179.
3 onselor kompetensi kompetensi idak ada emua
kepribadian, kepribadian, kesenjan konselor
paedagogik, dan paedagogik, dan gan sudah
sosial sosial memilik
i
kompete
nsi
kepribad
ian,
paedago
gik, dan

181
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

sosial
2180. 2181. T 2182. Memiliki 2183. Memiliki 2184. T 2185. P 2186.
4 enaga kompetensi kompetensi idak ada erlu
Administr kepribadian, sosial, kepribadian, sosial, kesenjan peningk
asi teknis, dan teknis, dan gan atan
(Permen. manajerial untuk manajerial untuk kompete
24Th koordinator tenaga koordinator tenaga nsi
2008) administrasi administrasi kepribad
ian,
sosial,
teknis,
dan
manajeri
al untuk
koordina
tor
tenaga
administ
rasi

2187. 2188. T 1. Kepala Lab memiliki 2190. Kepala Lab 2191. T 2192. 2193.
5 ENAGA kompetensi memiliki idak ada
LAB. kepribadian, sosial, kompetensi kesenjan
(Permen. manajerial dan kepribadian, sosial, gan
26 Th manajerial dan

182
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2008) profesional profesional

2189.

2194. 2195. 2. Teknisi lab memiliki 2196. Teknisi lab 2197. T 2198. 2199.
kompetensi memiliki idak ada
kepribadian, sosial, kompetensi kesenjan
administratif dan kepribadian, sosial, gan
profesional administratif dan
profesional

2200. 2201. 3. Tenaga laboran 2202. Tenaga 2203. T 2204. 2205.


memiliki kompetensi laboran memiliki idak ada
kepribadian, sosial, kompetensi kesenjan
administratif dan kepribadian, sosial, gan
profesional administratif dan
profesional

2206. 2207. T 1. Kepala perpustakaan 2209. Kepala 2210. T 2211. 2212.


6 ENAGA memiliki kompetensi perpustakaan idak ada
PERPUS manajerial, pengelolaan memiliki kesenjan
TAKAAN informasi, pendidikan, kompetensi gan
(P.25 th kepribadian, sosial, manajerial,
2008 ) danpengembangan pengelolaan
profesi informasi,
pendidikan,

183
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2208. kepribadian, sosial,


danpengembangan
profesi

2213. 2214. 2. Tenaga perpustakaan 2215. Tenaga 2216. T 2217. 2218.


memiliki kompetensi perpustakaan idak ada
manajerial, pengelolaan memiliki kesenjan
informasi, pendidikan, kompetensi gan
kepribadian, sosial, manajerial,
danpengembangan pengelolaan
profesi informasi,
pendidikan,
kepribadian, sosial,
danpengembangan
profesi

2219. 2220. U 2221. Memiliki 2222. Memiliki 2223. T 2224. 2225.


E raian uraian tugas dan uraian tugas dan idak ada
tugas dan tata kerja tata kerja kesenjan
tata kerja gan

2226. 2227. A 2228. Melaksana 2229. Melaksana 2230. T 2231. 2232.


F dministras kan administrasi kan administrasi idak ada
i PTK PTK PTK kesenjan
gan

184
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

2233. 2234. P 1. Evaluasi direncanakan 1. Evaluasi direncanakan 2235. T 2236. 2237.


G enilaian secara komperhensif dan dilaksanakan idak ada
Evaluasi pada setiap akhir secara komperhensif kesenjan
Kinerja semester mengacu pada pada setiap akhir gan
Permendiknas 24 semester mengacu pada
Tahun 2008 Permendiknas 24 Tahun
2. Evaluasi meliputi 2008
kesesuaian penugasan 2. Evaluasi meliputi
dengan keahlian, kesesuaian penugasan
keseimbangan beban dengan keahlian,
kerja, dan kinerja keseimbangan beban
tenaga administrasi kerja, dan kinerja
dalam pelaksanaan tenaga administrasi
tugas dalam pelaksanaan
3. Evaluasi kinerja tugas
memperhatikan 3. Evaluasi kinerja
pencapaian prestasi memperhatikan
kerja dan perubahan- pencapaian prestasi
perubahan yang kerja dan perubahan-
dihasilkan perubahan yang
dihasilkan
2238. 2239. P 2240. Dilakukan 2241. Dilakukan 2242. T 2243. 2244.
H embinaan berdasarkan berdasarkan idak ada
dan kebutuhan institusi, kebutuhan institusi, kesenjan
pengemba kelompok maupun kelompok maupun gan

185
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

ngan individu PTK individu PTK


2245. 2246. T 1. Terdapat tata tertib 1. Terdapat tata tertib 2247. T 2248. 2249.
I ata tertib untuk PTK yang untuk PTK yang idak ada
dan kode petunjuk, larangan dan petunjuk, larangan dan kesenjan
etik sanksi bagi PTK yang sanksi bagi PTK yang gan
melanggar tata tertib melanggar tata tertib
2250. 2251. 2. Terdapat kode etik 2. Terdapat kode etik 2254. T 2255. 2256.
yang memuat norma yang memuat norma idak ada
tentang : tentang: kesenjan
a. hubungan sesama a. hubungan sesama gan
PTK, PTK dengan PTK, PTK dengan
semua warga semua warga
sekolah, dan PTK sekolah, dan PTK
dengan dengan masyarakat
masyarakat 2253.
b. Sistem yang dapat b. Sistem yang dapat
memberikan memberikan
penghargaan bagi penghargaan bagi
yang mematuhi yang mematuhi dan
dan sanksi bagi sanksi bagi yang
yang melanggar. melanggar.
2252.
2257. 2258. P 1. Kepala sekolah 1. Kepala sekolah 2260. T 2261. 2262.
J elaporan melaporkan hasil melaporkan hasil idak ada
evaluasi kepada komite evaluasi kepada komite kesenjan

186
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

sekolah dan pihak- sekolah dan pihak- gan


pihak lain yang pihak lain yang
berkepentingan berkepentingan
sekurang-kurangnya sekurang-kurangnya
setiap akhir semester. setiap akhir semester.
2259.

2263. 2264. 2. Guru melaporkan hasil 2. Guru melaporkan hasil 2265. T 2266. 2267.
evaluasi dan evaluasi dan penilaian idak ada
penilaiansekurang- sekurang-kurangnya kesenjan
kurangnya setiap akhir setiap akhir semester gan
semester yang yangditujukan kepada
ditujukan kepada kepala sekolah dan
kepala orang tua/wali peserta
sekolah/madrasah dan didik.
orang tua/wali peserta
didik.

2268. 2269. 3. Tenaga Administrasi 3. Tenaga Administrasi 2271. L 2272. U 2273. M


Sekolah melaporkan Sekolah melaporkan aporan payakan enyarak
pelaksanaan teknis dari pelaksanaan teknis dari kepada laporan an
tugas masing-masing tugas masing-masing Komite tentang kepada
sekurang-kurangnya secara berkala setiap sekolah kondisi Kepala
setiap akhir semester bulan yang ditujukan masih TAS Sekolah
yang ditujukan kepada kepada kepala sekolah bersifat secara untuk

187
1816. A
1815. 1819. K 1820. R 1821. A
spek/ 1817. Kondisi 1818. Kondisi
N esenjang ekomen lternati
Kompone Ideal Saat ini
an dasi f Solusi
n

kepala sekolah 4. Kepala sekolah insidentil berkala mengup


2270. melaporkan dan dan ayakan
perkembangan Tenaga situasion kontinyu laporan
Administrasi Sekolah al kepada tentang
secara berkala setiap komite kondisi
bulan kepada Dinas sekolah TAS
Dikpora Kabupaten secara
Lombok Timur. berkala
Laporan kepada dan
Komite sekolah masih kontiny
bersifat insidentil dan u
situasional kepada
komite
sekolah

2274.
2275.

1) Pendidik (Guru)

2276.SMPN 1 Pringgabaya kini dipimpin oleh Sukmadi, S.Pd. sebagai kepala sekolah sejak bulan Mei tahun 2008.

Beliau adalah sarjana lengkap (Sarjana Pendidikan) dan memiliki akta IV yang diperolehnya pada tahun 1997. Jumlah guru

188
yang dimiliki sebanyak 52 orang yang terdiri dari 32 guru PNS dan 20 guru non PNS. Guru PNS terbagi menjadi 29 guru

mata pelajaran dan 3 guru konseling. Kualifikasi pendidikan guru SMPN 1 Pringgabaya dapat dilihat pada Tabel berikut.
2277.
2278.
2279.
2280.
2281.
2282. Tabel : Kualifikasi Pendidikan Guru pada SMPN 1 Pringgabaya

2287.
2284. 2286. NON TOT
2285. PNS
2283. TINGK PNS A
N AT L
IJAZ 2290. 2291. 2292. 2293. 2294. 2295.
AH L P J L P JM 2296.
L
2298.
2297. PGSLP/P 2299. 2300. 2301. 2302. 2303. 2304. 2305.
1 GSM 0 0 0 0 0 0 0
P
2306. 2307. 2308. 2309. 2310. 2311. 2312. 2313. 2314.
2 D-1 0 0 0 0 0 0 0
2315. 2316. 2317. 2318. 2319. 2320. 2321. 2322. 2323.
3 D-2 0 0 0 0 0 0 0
2324. 2325. 2326. 2327. 2328. 2329. 2330. 2331. 2332.
4 D-3 0 0 0 1 0 1 1
2333. 2334. 2335. 2336. 2337. 2338. 2339. 2340. 2341.
5 S-1 16 16 32 8 11 19 51
2342. 2343. 2344. 2345. 2346. 2347. 2348. 2349. 2350.

189
6 S-2 0 0 0 0 0 0 0
2351. JU 2352. 2353. 2354. 2355. 2356. 2357. 2358.
MLAH 16 16 32 8 11 20 52
2359.
2360. Berdasarkan permendiknas nomor 39 tahun 2009 tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas

sekolah yang mewajibkan guru mengajar 24 jam tatap muka, maka jumlah 52 guru tidak dapat memenuhi jumlah jam

mengajar minimal 24 jam.


2361. Banyaknya rombongan belajar sebanyak 28 rombel dengan jumlah jam pembelajaran perminggu 36 jam. Jika

menggunakan rumus kebutuhan guru : maka SMPN 1 Pringgabaya hanya

membutuhkan guru sebanyak 40 guru mata pelajaran jika asumsi kepala sekolah mengajar 6 jam dan wakil kepala sekolah

mengajar 12 jam pelajaran.


2362. Menurut keterangan urusan kurikulum Samsul Wajdy, S.Pd., penambahan tenaga non PNS tetap dilakukan

karena jumlah guru yang ada tidak merata untuk semua mata pelajaran. Ada mata pelajaran yang gurunya kurang tetapi ada

juga guru mata pelajaran yang gurunya sudah dianggap kelebihan. Keterangan tersebut juga terlihat dari daftar keadaan guru

SMPN 1 Pringgabaya bulan Juni 2013.


2363. SMP Negeri 1 Pringgabaya tahun pelajaran 2012/2013 membina siswa sebanyak 1.051 yang dilayani oleh 3

tenaga konselor. Hal ini berarti bahwa mereka mengampu bimbingan dan konseling rata-rata 350 siswa per konselor.

190
Berdasarkan permendiknas nomor 39 tahun 2009 tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas sekolah yang

mewajibkan konselor mengampu bimbingan dan konseling sedikitnya 150 siswa, maka jumlah konselor yang dibutuhkan

maksimal sebanyak 7 orang.


2364. Tabel di atas yang memuat tentang kualifikasi pendidikan guru SMP Negeri 1 Pringgabaya memperlihatkan

masih terdapat 1 guru yang belum memenuhi kualifikasi pendidikan.


2365. Fakta lain yang ditemukan di SMP Negeri 1 Pringgabaya adalah masih terdapat beberapa guru mata pelajaran

yang mengajar tidak berdasarkan latar belakang pendidikannya.


2366.
2367.

2) Tenaga Kependidikan

2368. Tenaga kependidikan sekolah terbagi menjadi tenaga administrasi sekolah, layanan khusus tenaga

perpustakaan dan laboran. Kualifikasi pendidikan tenaga kependidikan SMP Negeri 1 Pringgabaya dapat dilihat pada

Tabel berikut.
2369. Tabel : Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kependidikan

2373. N
2372. P 2374.
ON
2370. 2371. TI NS TO
PNS
N NGKAT T
2377. 2378. 2379. 2380.2381. 2382.
IJAZAH A
L P J L P J
L
2384. 2385. SD 2386.2387. 2388. 2389.2390. 2391. 2392.

191
2373. N
2372. P 2374.
ON
2370. 2371. TI NS TO
PNS
N NGKAT T
2377. 2378. 2379. 2380.2381. 2382.
IJAZAH A
L P J L P J
L
1 0 0 0 3 0 3 3
2393. 2394. SM 2395. 2396. 2397. 2398.2399. 2400. 2401.
2 P 0 0 0 0 0 0 0
2402. 2403. SM 2404. 2405. 2406. 2407.2408. 2409. 2410.
3 A/SMK 0 0 0 3 0 3 3
2411. 2412. D- 2413. 2414. 2415. 2416.2417. 2418. 2419.
4 1 0 0 0 0 0 0 0
2420. 2421. D- 2422. 2423. 2424. 2425.2426. 2427. 2428.
5 2 0 0 0 0 1 1 1
2429. 2430. D- 2431. 2432. 2433. 2434.2435. 2436. 2437.
6 3 0 0 0 0 0 0 0
2438. 2440. 2441. 2442. 2443.2444. 2445. 2446.
2439. S-1
7 0 3 3 2 0 2 5
2448. 2449. 2450. 2451.2452. 2453. 2454.
2447. JUMLAH
0 3 3 8 1 9 12
2455.
2456. Dari Tabel di atas terlihat masih terdapat tiganorang tenaga kependidikan berkualifikasi SD. Tenaga

kependidikan tersebut sehari-hari bertugas sebagai tenaga petugas layanan khusus yaitu sebagai jaga malam sekaligus

tukang kebun.
2457. Jumlah tenaga kependidikan yang dimiliki SMP Negeri 1 Pringgabaya saat ini berjumlah 12 orang

terbagi menjadi tenaga administrasi sekolah, tenaga perpustakaan dan laboran diperlihatkan pada Tabel berikut.

192
2458. Tabel : Jumlah TAS, Tenaga Perpustakaan dan Laboran

2463.
TO
2461. P 2462. N
2460. Tenag T
2459. NS on PNS
a A
N
Kependidika L
n 2466.2467. 2468. 2469.2470. 2471.
L P J L P J 2472.

2473.
2474. Administrasi 2475.2476. 2477. 2478.2479. 2480. 2481.
1 Sekolah 0 3 3 2 1 3 6
2482. 2484.2485. 2486. 2487.2488. 2489. 2490.
2483. Perpustakaan
2 0 0 0 1 0 1 1
2491. 2493.2494. 2495. 2496.2497. 2498. 2499.
2492. Laboran
3 0 0 0 0 0 0 0
2500.
2501. Tenaga layanan 2502.2503. 2504. 2505.2506. 2507. 2508.
4 khusus 0 0 0 5 0 5 5
2510.2511. 2512. 2513.2514. 2515. 2516.
2509. JUMLAH
0 3 3 8 1 9 12
2517.
2518. SMP Negeri 1 Pringgabaya tidak memiliki kepala Administrasi atau Koordinator TAS. Oleh karena itu

di sini kami menyarankan kepada kepala sekolah untuk mengangkat koordinator tenaga administrasi dengan

memberdayakan tenaga yang sudah ada sehingga pekerjaan pengelolaan administrasi sekolah bisa lebih baik.

193
2519. Pelaksana urusan tenaga administrasi rata-rata sudah memiliki kompetensi yang memadai kecuali di

bidang pemanfaatan TIK. Mereka masih dalam tahap permulaan (emerging). Jika pekerjaan membutuhkan keterampilan

IT yang lebih tinggi, maka dilaksanakan oleh seorang operator komputer.


2520. Kepala perpustakaan SMP Negeri 1 Pringgabaya adalah seorang PNS tenaga kependidikan

berkualifikasi akademik S1 dengan pengalaman kerja 30 tahun. Beliau belum memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan

perpustakaan sekolah yang ditetapkan pemerintah. Tenaga perpustakaan berjumlah 1 orang dengan kualifikasi akademik

SMA dan belum memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan sekolah.


2521. SMP Negeri 1 Pringgabaya memiliki 5 laboratorium yaitu laboratorium Fisika, Biologi, Komputer dan

2 buah lab Bahasa serta ruang multimedia. Kelima laboratorium dan 1 buah ruang multimedia tersebut belum memiliki

laboran khusus baik dari jalur guru maupun teknisi. Pekerjaan pengelolaan laboratorium ditangani oleh guru mata

pelajaran yang bersangkutan yang ditunjuk sebagai pengelola dengan SK Kepala sekolah.
2522.

5. KAJIAN PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH

2523. a. SMP Negeri 3 Pringgabaya

2524. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
2525. CALON KEPALA SEKOLAH
2526. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
2527.

194
2528. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA
2529. SEKOLAH MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
2530.

2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

2538. 2539. P 2540. Ada 2542. Ada 2543. T 2544. 2545.


1 erencan dokumen dokumen idak ada
aan perencanaan sarana perencanaan kesenjan
dan prasarana sarana dan gan
sesuai SPM: prasarana yang
terdiri dari :
1. Bangunan dan perabot
sekolah 1. Master plan gedung
2. Alat pelajaran yang 2. Usulan alat pelajaran
terdiri dari buku, alat
peraga dan
laboratorium
3. Media pembelajaran
2541.

2546. 2547. 2548. Perencanaa 2550. Perenca 2552. 2553. 2554.


jelas dilihat dari: naa jelas dilihat
dari:
1. Tujuan dan sasaran atau
target 1. Tujuan dan sasaran
2. Jenis dan bentuk atau target
tindakan 2. Jenis dan bentuk

195
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

3. Petugas pelaksana tindakan


4. Bahan dan peralatan 3. Petugas pelaksana
yang dibutuhkan 4. Bahan dan peralatan
5. Waktu pelaksanaan yang dibutuhkan
6. Realistisitas 5. Waktu pelaksanaan
2549.
2551. realistisi
tas

2555. 2556. 2557. Berdasarka 2558. Berdasa 2559. 2560. 2561.


n kesepakatan dan rkan
keputusan bersama kesepakatan dan
keputusan
bersama

2562. 2563. 2564. Mengikuti 2565. Mengik 2566. 2567. 2568.


pedoman (standar) uti pedoman
jenis, kuantitas dan (standar) jenis,
kualitas sesuai kuantitas dan
dengan skala kualitas sesuai
prioritas dengan skala
prioritas

2569. 2570. 2571. Sesuai 2572. Sesuai 2573. 2574. 2575.


dengan plafond dengan plafond
anggaran yang anggaran yang

196
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

disediakan disediakan
dengan
memperhatikan
prinsip skala
prioritas

2576. 2577. 2578. Mengikuti 2579. Mengik 2580. 2581. 2582.


prosedur yang uti prosedur
berlaku : yang berlaku

1. identifikasi dan
menganalisis kebutuhan
sekolah
2. inventarisasi sarana dan
prasarana yang ada
3. mengadakan seleksi
4. pendanaan (sumber
dana)
2583. 2584. P 2585. Melakuka 2586. Melaku 2587. 2588. 2589.
2 engadaa n pengadaan kan pengadaan
n sarana dan sarana dan
prasarana sesuai prasarana
perencanaan sesuai
dengan beberapa perencanaan
alternatif dengan
pengadaan : beberapa

197
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

1. pembelian alternatif
2. pembuatan sendiri pengadaan :
3. penerimaan hibah atau 1. pembelian
bantuan 2. penerimaan hibah
4. penyewaan atau bantuan
5. pinjaman 3. perbaikan atau
6. pendaurulangan rekondisi
7. penukaran
8. perbaikan atau
rekondisi

2590. 2591. P 2592. Perbaikan 2593. Perbaik 2594. K 2595. Pen 2596. P
3 erbaikan ringan dilakukan an dilakukan emampua ambahan erbaikan
setiap waktu/ skala secara n dana alokasi dilakukan
prioritas, dan berkesinambung terbatas, dana, sesuai
perbaikan berat an, sesuai perbaika konsultasi skala
setiap 3 tahun prioritas dan n tidak ke Dinas prioritas
sekali kemampuan dapat Pendidikan
keuangan dilakuka
n
bersamaa
n

2597. 2598. P 2599. Melakukan 2600. Perawat 2601. T 2602. 2603.


4 erawata perawatan secara an dilakukan idak ada
n terus menerus, secara terus kesenjan

198
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

berkala, darurat menerus, gan


dan preventif. berkala, darurat
dan preventif,
oleh teknisi
internal dan
eksternal

2604. 2605. P 2606. Semua 2607. Semua 2608. T 2609. 2610.


5 emberda warga sekolah warga sekolah idak ada
yaan dapat dapat kesenjan
memanfaatkan memanfaatkan gan
sarana dan sarana dan
prasarana yang ada prasarana yang
secara optimal ada secara
optimal

2611. 2612. P 2613. Melakukan 2614. Belum 2615. T 2616. 2617.


6 enghapu penghapusan pernah idak ada
san barang-barang mengadakan kesenjan
inventaris yang penghapusan gan
sudah memenuhi barang
persyaratan
penghapusan

2618. 2619. 2620. Dilakukan 2621. 2622. 2623. 2624.

199
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

oleh panitia khusus

2625. 2626. I 2627. Melakukan 2628. Sekolah 2629. T 2630. 2631.


7 nventari pengadministrasian melakukan idak ada
sasi barang inventaris pengadministras kesenjan
ke dalam Buku ian barang gan
Induk Barang inventaris ke
Inventaris, Buku dalam Buku
Golongan Barang Induk Barang
Inventaris, Buku Inventaris, Buku
Catatan Barang Golongan
Non Inventaris, Barang
Daftar Laporan Inventaris, Buku
Triwulan, Mutasi Catatan Barang
Barang Inventaris, Non Inventaris,
dan Daftar Rekap Daftar Laporan
Barang Inventaris. Triwulan,
Mutasi Barang
Inventaris, dan
Daftar Rekap
Barang
Inventaris.

2632. 2633. P 2634. Melakukan 2635. Sekolah 2636. T 2637. 2638.


8 pelaporan triwulan melakukan idak ada

200
2532. A
2531. 2535. K 2537. A
spek/ 2533. Kondisi 2534. Kondisi 2536. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

elaporan mutasi barang pelaporan kesenjan


inventaris triwulan mutasi gan
barang
inventaris

2639. 2640. 2641. Melakukan 2642. Sekolah 2643. 2644. 2645.


laporan tahunan melakukan
inventaris laporan tahunan
inventaris

2646.
2647.
2648.
2649.

2650. Secara umum Kondisi sarana prasarana pada SMP Negeri 3 Pringgabaya adalah sebagai berikut :

2651.
1. a) Data Ruang Belajar (Kelas)
2652. 2653. Jumlah dan ukuran 2654. Jml 2655.
Kondisi 2658. U 2660. U 2662. U 2664. J ruang Jumlah
kuran kuran kuran umlah lainnya Ruang
2659. 7 2661. > 2663. < 2665. ( yang yg
x9m2 (a) 63m2 (b) 63m2 (c) d)=(a+b+ digunakan diguna
c) utk R. kan
Kelas (e) utk R.

201
kelas
2656.
2668. 2669. 1 2672. 1
2670. - 2671. -
Baik 7 7
2675. 2676. - 2677. - 2678. - 2679. -
Rusak
Ringan
2682. 2683. - 2684. - 2685. - 2686. - 2674.
Rusak 2673. -
sedang -
2689. 2690. - 2691. - 2692. - 2693. -
Rusak
Berat
2696. 2697. - 2698. - 2699. - 2700. -
Rusak total
2703.
2704. Keterangan : Mulai tahun pelajaran 2013/2014 jumlah ruang belajar (kelas) bertambah 2 unit sehingga menjadi 19
ruang karena mendapat bantuan tambahan lokal dari dana blockgrant.
2705.
2706.
2707.
2708.
2709.
2710.
2711.

202
2712. b) Data ruang belajar lainnya
2713. 2715. J 2716.
2714. Jenis 2717. Ko
N umlah Ukuran
ruangan ndisi
(buah) (pxl)
2718. 2719. Perpustak 2721. 2722. Bai
2720. 1
1 aan 8 x 12 k
2723. 2726. 2727. Bai
2724. Lab IPA 2725. 1
2 8 x 12 k
2728. 2729. Keteramp 2731.
2730. - 2732. -
3 ilan -
2733. 2734. Multi 2736.
2735. - 2737. -
4 media -
2738. 2741.
2739. Kesenian 2740. - 2742. -
5 -
2743. 2744. Lab 2746.
2745. - 2747. -
6 Bahasa -
2748. 2749. Lab 2751. 2752. Tdk
2750. 1
7 komputer 3x9 memadai
2753. 2756.
2754. PTD 2755. - 2757. -
8 -
2758. 2759. Serbagun 2761.
2760. - 2762. -
9 a (aula) -
2763.
2764. c) Data Ruang Kantor
2767.
2765. 2768. 2769.
2766. Jenis Jumlah
N Ukuran
ruangan (buah Kondisi
(pxl)
)
2770.
2771. Kepala 2772. 2773. 2774.
1 sekolah 1 3x7m Baik

203
2775.
2776. Wakil 2777. 2778. 2779.
2 Kepala sekolah - - -
2780.
2782. 2783. 2784.
3 2781. Guru
1 9x7m Baik
2785.
2786. Tata 2787. 2788. 2789.
4 Usaha 1 9x7m Baik
2790.
2792. 2793. 2794.
5 2791. Tamu
- - -
2795.
2797. 2798. 2799.
6 2796. Lobi
1 3x7m baik
2800. d) Data ruang penunjang
2805.
2801. 2803. 2804.
Kond
N 2802. Jenis ruangan Jumlah Ukuran
is
(buah) (pxl)
i
2806. 2808. 2809.
2807. Gudang 2810.
1 2 3x7m
2811. 2813. 2814.
2812. Dapur 2815.
2 -
2816. 2818. 2819.
2817. Reproduksi 2820.
3 -
2821.
2822. KM / WC Guru / 2823. 2824.
2825.
4 kepsek 2 2x2m
2826. 2828. 2829.
2827. KM / WC Siswa 2830.
5 6 2x2m
2831. 2833. 2834.
2832. BP/BK 2835.
6 1 2x3m

204
2805.
2801. 2803. 2804.
Kond
N 2802. Jenis ruangan Jumlah Ukuran
is
(buah) (pxl)
i
2836. 2838. 2839.
2837. UKS 2840.
7 - -
2841. 2843. 2844.
2842. PMR / Pramuka 2845.
8 - -
2846. 2848. 2849.
2847. OSIS 2850.
9 - -
2851.
2853. 2854.
12852. Ibadah 2855.
1 8x7m
2856.
2858. 2859.
12857. Ganti 2860.
- -
2861.
2863. 2864.
12862. Koperasi 2865.
1 3x9m
2866.
2868. 2869.
12867. Hall / Lobi 2870.
1 3x7m
2871.
2873. 2874.
12872. Kantin 2875.
- -
2876.
2877. Rumah pompa/Menara 2878. 2879.
1 2880.
air - -
2881.
2883. 2884.
12882. Bangsal Kendaraan 2885.
1 2x9m
2886.
2887. Rumah Penjaga 2888. 2889. 2890.
1 1 5 x 7,3 m

205
2805.
2801. 2803. 2804.
Kond
N 2802. Jenis ruangan Jumlah Ukuran
is
(buah) (pxl)
i

2891.
2893. 2894.
12892. Pos jaga 2895.
- -
2896.
2. Lapangan Olahraga dan upacara
2900.
Uku
2899. r
Jumla a
2897. h n
2898. Lapanga 2901.
N (b 2902. Keterangan
n kondisi
u (
a p
h) x
l
)
2903. 2904. Lapanga 2905. 2911. 2913. Lap.
1 n olahraga 2906. 2910. Badminton, takraw
6
a. Basket 1 2912. dan volley ball
8
b. Badminton 2907. baik menjadi satu
0
c. Takraw 1
d. Volly ball 2908.
m
- 2
2909.
1
2914. 2915. Lapanga 2916. 2917. 2918. 2919. Yang dipakai

206
2 n Upacara 1 baik adalah lap. olahraga
2920.
3. Kepemilikan tanah : milik Pemerintah

2921. Status tanah: milik Pemerintah


2922.
Luas lahan/tanah : 20.000 m2
2923.
Luas tanah terbangun : 1.569 m2

2924. Luas tanah siap bangun : 19.751 m2

2925. Luas lantai atas siap bangun : -


2926.
Lapangan olahraga/upacara : 680 m2
2927.

2928.

2929.

2930.

4. Perabot (Furniture) utama


a. Perabot ruang kelas (belajar)
2931. 2932. 2933. Perabot
N J 2936. J 2937. Jm 2938. A 2939. P
ml dan l dan lmari apan
Kondisi kondisi dan rak tulis
meja kursi siswa buku/ala

207
siswa t
2942.2943.2944.2945.2946.2947.2948.2949.2950.
2951.2952.2953.2954.2955.2956.2957.
j B R R j B R R j B R R j B R R

2959. 2960.2961.2962. 2964.2965.2966. 2972.


2958. 2963. 2967.2968.
2969.2970.2971. 2973.2974.2975.
1 3 3 3 6 5 1 3
1 - - - - - - 34 - -
2976.
b. Perabot ruang belajar lainnya
2979. Perabot
2984. Almari dan 2985. Papan
2977. 2982. Meja 2983. Kursi
2978. R rak buku/alat tulis
N
uang 2988. 2990. 2991. 2992. 2994. 2995. 2996. 2998. 2999. 3000. 3002. 3003.
2989. 2993. 2997. 3001.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
3004. 3005. P 3006. 3007. 3008. 3009. 3010. 3011. 3012. 3013. 3014. 3015. 3016. 3017. 3018. 3019. 3020. 3021.
1 erpust 6 6 - - 2 2 - - 9 9 - - - - - -

3023. L 3024. 3025. 3026. 3027. 3028. 3029. 3030. 3031. 3032. 3033. 3034. 3035. 3036. 3037. 3038. 3039.
3022.
ab IPA 1 5 5 - 4 3 5 - 5 4 1 - 1 1 - 1
2
3041. k 3042. 3043. 3044. 3045. 3046. 3047. 3048. 3049. 3050. 3051. 3052. 3053. 3054. 3055. 3056. 3057.
3040.
etrampila - - - - - - - - - - - - - - - -
3
n
3059. M 3060. 3061. 3062. 3063. 3064. 3065. 3066. 3067. 3068. 3069. 3070. 3071. 3072. 3073. 3074. 3075.
3058.
ulti - - - - - - - - - - - - - - - -
4
Media
3077. L 3078. 3079. 3080. 3081. 3082. 3083. 3084. 3085. 3086. 3087. 3088. 3089. 3090. 3091. 3092. 3093.
3076.
ab - - - - - - - - - - - - - - - -
5
Bahasa
3094. 3095. L 3096. 3097. 3098. 3099. 3100. 3101. 3102. 3103. 3104. 3105. 3106. 3107. 3108. 3109. 3110. 3111.

208
ab komp 1 1 - - 2 2 - - - - - - 1 1 -
6
3112. 3113. S 3114. 3115. 3116. 3117. 3118. 3119. 3120. 3121. 3122. 3123. 3124. 3125. 3126. 3127. 3128. 3129.
7 erbaguna - - - - - - - - - - - - - - - -
3130. 3131. K 3132. 3133. 3134. 3135. 3136. 3137. 3138. 3139. 3140. 3141. 3142. 3143. 3144. 3145. 3146. 3147.
8 esenian - - - - - - - - - - - - - - - -
3148. 3149. P 3150. 3151. 3152. 3153. 3154. 3155. 3156. 3157. 3158. 3159. 3160. 3161. 3162. 3163. 3164. 3165.
9 TD - - - - - - - - - - - - - - - -
3166.
3167.
3168.
3169.
c. Perabot ruang belajar lainnya
3172. Perabot
3177.
Almar
3178. Papa
3170. 3175. Meja 3176. Kursi i dan rak
3171. n tulis
N buku/alat
Ruang
3181. 3183. 3184. 3185. 3187. 3188. 3189. 3191. 3192. 3193. 3195. 3196.
3182. 3186. 3190. 3194.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
3197. 3198. 3199. 3200. 3201. 3202. 3203. 3204. 3205. 3206. 3207. 3208. 3209. 3210. 3211.3212. 3213. 3214.
1 Kasek 2 2 3 3 2 2 1 1
3215. 3216. 3217. 3218. 3219. 3220. 3221. 3222. 3223. 3224. 3225. 3226. 3227. 3228. 3229.3230. 3231. 3232.
2 Wakasek
3233. 3234. 3235. 3236. 3237. 3238. 3239. 3240. 3241. 3242. 3243. 3244. 3245. 3246. 3247.3248. 3249. 3250.
3 Guru 2 2 1 1 2 2 2 - 1 1

3251. 3252. 3253. 3254. 3255. 3256. 3257. 3258. 3259. 3260. 3261. 3262. 3263. 3264. 3265.3266. 3267. 3268.
4 TU 9 9 5 5 6 4 2

209
3269. 3270. 3271. 3272. 3273. 3274. 3275. 3276. 3277. 3278. 3279. 3280. 3281. 3282. 3283.3284. 3285. 3286.
5 Tamu 1 1 4 1 1 1
3287. 3288. 3289. 3290. 3291. 3292. 3293. 3294. 3295. 3296. 3297. 3298. 3299. 3300. 3301.3302. 3303. 3304.
6 Lobi
3305. 3306. 3307. 3308. 3309. 3310. 3311. 3312. 3313. 3314. 3315. 3316. 3317. 3318. 3319.3320. 3321. 3322.
7 lainnya
3323.
d. Perabot ruang penunjang
3326. Perabot
3331. Almar
3332. Papa
3324. 3329. Meja 3330. Kursi i dan rak
3325. R n tulis
N buku/alat
uang
3335. 3337. 3338. 3339. 3341. 3342. 3343. 3345. 3346. 3347. 3349. 3350.
3336. 3340. 3344. 3348.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
3351. 3352. B 3353. 3354. 3355. 3356. 3357. 3358. 3359. 3360. 3361. 3362. 3363. 3364. 3365.3366. 3367. 3368.
1 K 3 3 3 3 1 1
3369. 3370. U 3371. 3372. 3373. 3374. 3375. 3376. 3377. 3378. 3379. 3380. 3381. 3382. 3383.3384. 3385. 3386.
2 KS
3387. 3388. P 3389. 3390. 3391. 3392. 3393. 3394. 3395. 3396. 3397. 3398. 3399. 3400. 3401.3402. 3403. 3404.
3 MR/Pra
muka
3405. 3406. O 3407. 3408. 3409. 3410. 3411. 3412. 3413. 3414. 3415. 3416. 3417. 3418. 3419.3420. 3421. 3422.
4 SIS
3423. 3424. G 3425. 3426. 3427. 3428. 3429. 3430. 3431. 3432. 3433. 3434. 3435. 3436. 3437.3438. 3439. 3440.
5 udang
3441. 3442. I 3443. 3444. 3445. 3446. 3447. 3448. 3449. 3450. 3451. 3452. 3453. 3454. 3455.3456. 3457. 3458.
6 badah
3459. 3460. K 3461. 3462. 3463. 3464. 3465. 3466. 3467. 3468. 3469. 3470. 3471. 3472. 3473.3474. 3475. 3476.
7 operasi 1 1 3 3 2 2
3477. 3478. H 3479. 3480. 3481. 3482. 3483. 3484. 3485. 3486. 3487. 3488. 3489. 3490. 3491.3492. 3493. 3494.

210
3326. Perabot
3331. Almar
3332. Papa
3324. 3329. Meja 3330. Kursi i dan rak
3325. R n tulis
N buku/alat
uang
3335. 3337. 3338. 3339. 3341. 3342. 3343. 3345. 3346. 3347. 3349. 3350.
3336. 3340. 3344. 3348.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
8 all/lobi
3495. 3496. K 3497. 3498. 3499. 3500. 3501. 3502. 3503. 3504. 3505. 3506. 3507. 3508. 3509.3510. 3511. 3512.
9 antin
a. Perencanaan
3513. Sekolah telah membuat usulan / perencanaan tentang: jenis ruang yang dibutuhkan, alat/ media pembelajaran, kepada

Dinas Dikpora Kabupaten Lombok Timur. Disamping itu perencanaan pengadaan barang-barang juga berdasarkan usulan

dari masing-masing guru mata pelajaran maupun pengelola ruangan.


b. Pengadaan
3514. Sekolah melakukan langkah-langkah diantaranya:
1) bantuan barang blockgrant dari pusat berupa tambahan ruang belajar sebanyak 2 unit
2) pembelian sekolah (alokasi dana BOS )
c. Perbaikan
3515. Perbaikan gedung, dilakukan secara berkesinambungan, sesuai prioritas dan kemampuan keuangan. Perbaikan

peralatan, dilakukan oleh teknisi internal / eksternal


d. Perawatan
3516. Perawatan/ pemeliharaan dilakukan secara berkelanjutan oleh teknisi dari internal. Jika perawatan dan pemeliharan

tidak mampu dilakukan oleh teknisi internal maka dimanfaatkan teknisi eksternal.
3517.
3518.
e. Pemberdayaan

211
3519. Fasilitas sekolah (sarpras) dimanfaatkan secara optimal:
semua warga sekolah dapat memanfaatkan fasilitas yang ada,
fasilitas / sarana yang ada dengan jumlah terbatas misalnya LCD projector dimmanfaat secara bergiliran dengan

jadwal yang disepakati bersama.


f. Penghapusan
3520. Selama ini SMP Negeri 3 Pringgabaya belum pernah mengusulkan penghapusan barang.
g. Inventarisasi&Pelaporan
3521. Pada SMP Negeri 3 Pringgabaya, Inventarisasi & Pelaporan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku, belum

mempergunakan aplikasi online.

3522.
3523.
3524.
3525.
3526.
3527. b. SMP Negeri 1 Pringgabaya

3528. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
3529. CALON KEPALA SEKOLAH
3530. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
3531.
3532. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA
3533. SEKOLAH MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
3534.

212
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

3542. 3543. P 3544. Ada 3546. Ada 3547. T 3548. 3549.


1 erencan dokumen dokumen idak ada
aan perencanaan sarana perencanaan kesenjan
dan prasarana sarana dan gan
sesuai SPM: prasarana yang
terdiri dari :
1. Bangunan dan perabot
sekolah 1. Master plan gedung,
2. Alat pelajaran yang ada dipajang di
terdiri dari buku, alat ruang lobi
peraga dan 2. Usulan alat pelajaran
laboratorium
3. Media pembelajaran
3545.

3550. 3551. 3552. Perencanaa 3554. Perenca 3556. 3557. 3558.


jelas dilihat dari: naa jelas dilihat
dari:
1. Tujuan dan sasaran atau
target 1. Tujuan dan sasaran
2. Jenis dan bentuk atau target
tindakan 2. Jenis dan bentuk
3. Petugas pelaksana tindakan
4. Bahan dan peralatan 3. Petugas pelaksana
yang dibutuhkan 4. Bahan dan peralatan
5. Waktu pelaksanaan

213
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

6. Realistisitas yang dibutuhkan


3553. 5. Waktu pelaksanaan

3555. realistisi
tas

3559. 3560. 3561. Berdasarka 3562. Berdasa 3563. 3564. 3565.


n kesepakatan dan rkan
keputusan bersama kesepakatan dan
keputusan
bersama

3566. 3567. 3568. Mengikuti 3569. Mengik 3570. 3571. 3572.


pedoman (standar) uti pedoman
jenis, kuantitas dan (standar) jenis,
kualitas sesuai kuantitas dan
dengan skala kualitas sesuai
prioritas dengan skala
prioritas

3573. 3574. 3575. Sesuai 3576. Sesuai 3577. 3578. 3579.


dengan plafond dengan plafond
anggaran yang anggaran yang
disediakan disediakan
dengan
memperhatikan

214
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

prinsip skala
prioritas

3580. 3581. 3582. Mengikuti 3584. Mengik 3585. 3586. 3587.


prosedur yang uti prosedur
berlaku : yang berlaku

1. identifikasi dan
menganalisis
kebutuhan sekolah
2. inventarisasi sarana dan
prasarana yang ada
3. mengadakan seleksi
4. pendanaan (sumber
dana)
3583.

3588. 3589. P 3590. Melakuka 3592. Melaku 3593. 3594. 3595.


2 engadaa n pengadaan kan pengadaan
n sarana dan sarana dan
prasarana sesuai prasarana
perencanaan sesuai
dengan beberapa perencanaan
alternatif dengan
pengadaan : beberapa
1. pembelian alternatif

215
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

2. pembuatan sendiri pengadaan :


3. penerimaan hibah atau 1. pembelian
bantuan 2. penerimaan hibah
4. penyewaan atau bantuan
5. pinjaman 3. perbaikan atau
6. pendaurulangan rekondisi
7. penukaran
8. perbaikan atau
rekondisi
3591.

3596. 3597. P 3598. Perbaikan 3599. Perbaik 3600. K 3601. Pen 3602. P
3 erbaikan ringan dilakukan an dilakukan emampua ambahan erbaikan
setiap waktu/ skala secara n dana alokasi dilakukan
prioritas, dan berkesinambung terbatas, dana, sesuai
perbaikan berat an, sesuai perbaika konsultasi skala
setiap 3 tahun prioritas dan n tidak ke Dinas prioritas
sekali kemampuan dapat Dikpora
keuangan dilakuka Kab. Lotim
n
bersamaa
n

3603. 3604. P 3605. Melakukan 3606. Perawat 3607. T 3608. 3609.


4 erawata perawatan secara an dilakukan idak ada
n terus menerus, secara terus kesenjan

216
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

berkala, darurat menerus, gan


dan preventif. berkala, darurat
dan preventif,
oleh teknisi
internal dan
eksternal

3610. 3611. P 3612. Semua 3613. Semua 3614. T 3615. 3616.


5 emberda warga sekolah warga sekolah idak ada
yaan dapat dapat kesenjan
memanfaatkan memanfaatkan gan
sarana dan sarana dan
prasarana yang ada prasarana yang
secara optimal ada secara
optimal

3617. 3618. P 3619. Melakukan 3621. Belum 3622. B 3623. Up 3624. m


6 enghapu penghapusan pernah elum ayakan engusulka
san barang-barang mengadakan pernah melakukan n
inventaris yang penghapusan mengada penghapusa penghapu
sudah memenuhi barang kan n barang- san
persyaratan penghapu barang yang kepada
penghapusan san sudah tidak Dinas
barang bisa Dikpora
3620. dimanfaatk Kab.

217
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

an lagi Lotim

3625. 3626. 3627. Dilakukan 3628. 3629. 3630. 3631. P


oleh panitia khusus embentuk
an
panitia,

3632. 3633. I 3634. Melakukan 3635. Sekolah 3636. T 3637. 3638.


7 nventari pengadministrasian melakukan idak ada
sasi barang inventaris pengadministras kesenjan
ke dalam Buku ian barang gan
Induk Barang inventaris ke
Inventaris, Buku dalam Buku
Golongan Barang Induk Barang
Inventaris, Buku Inventaris, Buku
Catatan Barang Golongan
Non Inventaris, Barang
Daftar Laporan Inventaris, Buku
Triwulan, Mutasi Catatan Barang
Barang Inventaris, Non Inventaris,
dan Daftar Rekap Daftar Laporan
Barang Inventaris. Triwulan,
Mutasi Barang
Inventaris, dan
Daftar Rekap

218
3536. A
3535. 3539. K 3541. A
spek/ 3537. Kondisi 3538. Kondisi 3540. Re
N esenjang lternatif
Kompo Ideal Saat ini komendasi
an Solusi
nen

Barang
Inventaris

3639. 3640. P 3641. Melakukan 3642. Sekolah 3643. T 3644. 3645.


8 elaporan pelaporan triwulan melakukan idak ada
mutasi barang pelaporan kesenjan
inventaris triwulan mutasi gan
barang
inventaris

3646. 3647. 3648. Melakukan 3649. Sekolah 3650. 3651. 3652.


laporan tahunan melakukan
inventaris laporan tahunan
inventaris

3653.
3654.
3655.

3656. Secara umum Kondisi sarana prasarana pada SMP Negeri 1 Pringgabaya adalah sebagai berikut :

3657.
1. a) Data Ruang Belajar (Kelas)
3658. 3659. Jumlah dan ukuran 3660. Jml 3661.
Kondisi 3664. U 3666. U 3668. U 3670. J ruang Jumlah
kuran kuran kuran umlah lainnya Ruang

219
3671. (
3665. 7 3667. > 3669. <
2 2 2 d)=(a+b+
x9m (a) 63m (b) 63m (c) yang yg
c)
digunakan diguna
utk R. kan
Kelas (e) utk R.
3674. 3675. 2 3678. 2
3676. - 3677. -
Baik 8 8
3681. 3682. - 3683. - 3684. - 3685. -
Rusak
Ringan
3688. 3689. - 3690. - 3691. - 3692. - 3680.
Rusak 3679. -
sedang -
3695. 3696. - 3697. - 3698. - 3699. -
Rusak
Berat
3702. 3703. - 3704. - 3705. - 3706. -
Rusak total
3709.
3710. b) Data ruang belajar lainnya
3711. 3713. J 3714.
3712. Jenis 3715. Ko
N umlah Ukuran
ruangan ndisi
(buah) (pxl)
3716. 3717. Perpustak 3719. 3720. Bai
3718. 1
1 aan 8 x 12 k
3721. 3724. 3725. Bai
3722. Lab IPA 3723. 2
2 8 x 12 k
3726. 3727. Keteramp 3729.
3728. - 3730. -
3 ilan -

220
3731. 3732. Multi 3734. 3735. Bai
3733. 1
4 media 8 x 12 k
3736. 3739.
3737. Kesenian 3738. - 3740. -
5 -
3741. 3742. Lab 3744. 3745. Bai
3743. 2
6 Bahasa 8 x12 k
3746. 3747. Lab 3749. 3750. Bai
3748. 1
7 komputer 8 x 12 k
3751.
3752. c) Data Ruang Kantor
3755.
3753. 3756. 3757.
3754. Jenis Jumlah
N Ukuran
ruangan (buah Kondisi
(pxl)
)
3758.
3759. Kepala 3760. 3761. 3762.
1 sekolah 1 4x7m Baik
3763.
3764. Wakil 3765. 3766. 3767.
2 Kepala sekolah 1 3x7m Baik
3768.
3770. 3771. 3772.
3 3769. Guru
1 9x7m Baik
3773.
3774. Tata 3775. 3776. 3777.
4 Usaha 1 9x7m Baik
3778.
3780. 3781. 3782.
5 3779. Tamu
- - -
3783.
3785. 3786. 3787.
6 3784. Lobi
1 3x7m baik

221
3788.
3789. d) Data ruang penunjang
3794.
3790. 3792. 3793.
Kond
N 3791. Jenis ruangan Jumlah Ukuran
is
(buah) (pxl)
i
3795. 3797. 3798.
3796. Gudang 3799.
1 2 3x7m
3800. 3802. 3803.
3801. Dapur 3804.
2 -
3805. 3807. 3808.
3806. Reproduksi 3809.
3 -
3810.
3811. KM / WC Guru / 3812. 3813.
3814.
4 kepsek 2 2x2m
3815. 3817. 3818.
3816. KM / WC Siswa 3819.
5 12 2x2m
3820. 3822. 3823.
3821. BP/BK 3824.
6 1 6x7m
3825. 3827. 3828.
3826. UKS 3829.
7 1 3x7m
3830. 3832. 3833.
3831. PMR / Pramuka 3834.
8 1 3x7m
3835. 3837. 3838.
3836. OSIS 3839.
9 - -
3840.
3842. 3843.
13841. Ibadah 3844.
1 10 x 10 m
3845.
3846. Ganti 3847. 3848. 3849.
1 - -

222
3794.
3790. 3792. 3793.
Kond
N 3791. Jenis ruangan Jumlah Ukuran
is
(buah) (pxl)
i

3850.
3852. 3853.
13851. Koperasi 3854.
1 3x9m
3855.
3857. 3858.
13856. Hall / Lobi 3859.
1 3x7m
3860.
3862. 3863.
13861. Kantin 3864.
1 3x7m
3865.
3866. Rumah pompa/Menara 3867. 3868.
1 3869.
air 1 2x3m
3870.
3872. 3873.
13871. Bangsal Kendaraan 3874.
1 2 x 20 m
3875.
3877. 3878.
13876. Rumah Penjaga 3879.
1 5 x 7,3 m
3880.
3882. 3883.
13881. Pos jaga 3884.
- -

3885.
2. Lapangan Olahraga dan upacara
3886. 3887. Lapanga 3888. 3889. 3890. 3891. Keterangan

223
Uku
r
Jumla a
h n
N (b
n kondisi
u (
a p
h) x
l
)
3892. 3893. Lapanga 3894. 3900. 3902. Lap.
1 n olahraga 3895. 3899. Badminton, takraw
6
e. Basket 1 3901. dan volley ball
8
f. Badminton 3896. baik menjadi satu
0
g. Takraw 1
h. Volly ball 3897.
m
- 2
3898.
1
3903. 3904. Lapanga 3905. 3906. 3907. 3908. Yang dipakai
2 n Upacara 1 baik adalah lap. olahraga
3909.
3910.
3. Kepemilikan tanah : milik Pemerintah

3911. Status tanah: milik Pemerintah


3912.
Luas lahan/tanah : 1.674 m2
3913.
Luas tanah terbangun : 1.000 m2

224
3914.
Lapangan olahraga/upacara : 680 m2

4. Perabot (Furniture) utama


a. Perabot ruang kelas (belajar)
3917. Perabot
3920. Jml 3921. Jml 3922. A
dan Kondisi dan kondisi lmari dan 3923. Pa
3915. 3916.
meja siswa kursi siswa rak pan tulis
N J
buku/alat
3926. 3927.3928. 3929. 3930. 3931.3932. 3933. 3934.
3935.3936. 3937. 3938.3939.3940. 3941.
j B R R j B R R j B R R j B R R

3943. 3944. 3945.3946. 3948. 3949.3950. 3956.3957.


3942. 3947. 3951. 3952.
3953.3954. 3955. 3958. 3959.
2 5 5 1 1 1 6 6 6
1 - - - - - - - -
3960.
b. Perabot ruang belajar lainnya
3963. Perabot
3968. Almari dan 3969. Papan
3961. 3966. Meja 3967. Kursi
3962. R rak buku/alat tulis
N
uang 3972. 3974. 3975. 3976. 3978. 3979. 3980. 3982. 3983. 3984. 3986. 3987.
3973. 3977. 3981. 3985.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
3988. 3989. P 3990. 3991. 3992. 3993. 3994. 3995. 3996. 3997. 3998. 3999. 4000. 4001. 4002. 4003. 4004. 4005.
1 erpust 6 6 - - 2 2 - - 9 9 - - - - - -

4007. L 4008. 4009. 4010. 4011. 4012. 4013. 4014. 4015. 4016. 4017. 4018. 4019. 4020. 4021. 4022. 4023.
4006.
ab IPA 2 1 1 - 8 7 1 - 1 8 2 - 2 2 - 1
2
4024. 4025. k 4026. 4027. 4028. 4029. 4030. 4031. 4032. 4033. 4034. 4035. 4036. 4037. 4038. 4039. 4040. 4041.

225
3963.
Perabot
3968. Almari dan 3969. Papan
3961. 3966. Meja 3967. Kursi
3962. R rak buku/alat tulis
N
uang 3972. 3974. 3975. 3976. 3978. 3979. 3980. 3982. 3983. 3984. 3986. 3987.
3973. 3977. 3981. 3985.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
etrampila - - - - - - - - - - - - - - - -
3
n
4043. M 4044. 4045. 4046. 4047. 4048. 4049. 4050. 4051. 4052. 4053. 4054. 4055. 4056. 4057. 4058. 4059.
4042.
ulti 4 4 - - 4 4 - - 2 2 - - 1 1 - -
4
Media
4061. L 4062. 4063. 4064. 4065. 4066. 4067. 4068. 4069. 4070. 4071. 4072. 4073. 4074. 4075. 4076. 4077.
4060.
ab 2 1 1 - 8 7 1 - 1 8 2 - 2 2 - 1
5
Bahasa
4079. L 4080. 4081. 4082. 4083. 4084. 4085. 4086. 4087. 4088. 4089. 4090. 4091. 4092. 4093. 4094. 4095.
4078.
ab komp 4 4 - - 4 4 - - 2 2 - - 1 1 - -
6
4096. 4097. S 4098. 4099. 4100. 4101. 4102. 4103. 4104. 4105. 4106. 4107. 4108. 4109. 4110. 4111. 4112. 4113.
7 erbaguna - - - - - - - - - - - - - - - -
4114. 4115. K 4116. 4117. 4118. 4119. 4120. 4121. 4122. 4123. 4124. 4125. 4126. 4127. 4128. 4129. 4130. 4131.
8 esenian - - - - - - - - - - - - - - - -
4132. 4133. P 4134. 4135. 4136. 4137. 4138. 4139. 4140. 4141. 4142. 4143. 4144. 4145. 4146. 4147. 4148. 4149.
9 TD - - - - - - - - - - - - - - - -
c. Perabot ruang belajar lainnya
4152. Perabot
4157.
Almar
4158. Papa
4150. 4155. Meja 4156. Kursi i dan rak
4151. n tulis
N buku/alat
Ruang
4161. 4163. 4164. 4165. 4167. 4168. 4169. 4171. 4172. 4173. 4175. 4176.
4162. 4166. 4170. 4174.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
4177. 4178. 4179. 4180. 4181. 4182. 4183. 4184. 4185. 4186. 4187. 4188. 4189. 4190. 4191.4192. 4193. 4194.

226
1 Kasek 2 2 3 3 2 2 1 1
4195. 4196. 4197. 4198. 4199. 4200. 4201. 4202. 4203. 4204. 4205. 4206. 4207. 4208. 4209.4210. 4211. 4212.
2 Wakasek 4 4 5 5 2 2 - - - -
4213. 4214. 4215. 4216. 4217. 4218. 4219. 4220. 4221. 4222. 4223. 4224. 4225. 4226. 4227.4228. 4229. 4230.
3 Guru 2 2 1 1 2 2 2 - 1 1

4231. 4232. 4233. 4234. 4235. 4236. 4237. 4238. 4239. 4240. 4241. 4242. 4243. 4244. 4245.4246. 4247. 4248.
4 TU 9 9 5 5 6 4 2
4249. 4250. 4251. 4252. 4253. 4254. 4255. 4256. 4257. 4258. 4259. 4260. 4261. 4262. 4263.4264. 4265. 4266.
5 Tamu 1 1 4 1 1 1
4267. 4268. 4269. 4270. 4271. 4272. 4273. 4274. 4275. 4276. 4277. 4278. 4279. 4280. 4281.4282. 4283. 4284.
6 Lobi
4285. 4286. 4287. 4288. 4289. 4290. 4291. 4292. 4293. 4294. 4295. 4296. 4297. 4298. 4299.4300. 4301. 4302.
7 lainnya
4303.
d. Perabot ruang penunjang
4306. Perabot
4311. Almar
4312. Papa
4304. 4309. Meja 4310. Kursi i dan rak
4305. R n tulis
N buku/alat
uang
4315. 4317. 4318. 4319. 4321. 4322. 4323. 4325. 4326. 4327. 4329. 4330.
4316. 4320. 4324. 4328.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
4331. 4332. B 4333. 4334. 4335. 4336. 4337. 4338. 4339. 4340. 4341. 4342. 4343. 4344. 4345.4346. 4347. 4348.
1 K 3 3 3 3 1 1
4349. 4350. U 4351. 4352. 4353. 4354. 4355. 4356. 4357. 4358. 4359. 4360. 4361. 4362. 4363.4364. 4365. 4366.
2 KS
4367. 4368. P 4369. 4370. 4371. 4372. 4373. 4374. 4375. 4376. 4377. 4378. 4379. 4380. 4381.4382. 4383. 4384.
3 MR/Pra
muka
4385. 4386. O 4387. 4388. 4389. 4390. 4391. 4392. 4393. 4394. 4395. 4396. 4397. 4398. 4399.4400. 4401. 4402.

227
4306. Perabot
4311. Almar
4312. Papa
4304. 4309. Meja 4310. Kursi i dan rak
4305. R n tulis
N buku/alat
uang
4315. 4317. 4318. 4319. 4321. 4322. 4323. 4325. 4326. 4327. 4329. 4330.
4316. 4320. 4324. 4328.
j R R j R R j R R j R R
B B B B
4 SIS
4403. 4404. G 4405. 4406. 4407. 4408. 4409. 4410. 4411. 4412. 4413. 4414. 4415. 4416. 4417.4418. 4419. 4420.
5 udang
4421. 4422. I 4423. 4424. 4425. 4426. 4427. 4428. 4429. 4430. 4431. 4432. 4433. 4434. 4435.4436. 4437. 4438.
6 badah
4439. 4440. K 4441. 4442. 4443. 4444. 4445. 4446. 4447. 4448. 4449. 4450. 4451. 4452. 4453.4454. 4455. 4456.
7 operasi 1 1 3 3 2 2
4457. 4458. H 4459. 4460. 4461. 4462. 4463. 4464. 4465. 4466. 4467. 4468. 4469. 4470. 4471.4472. 4473. 4474.
8 all/lobi
4475. 4476. K 4477. 4478. 4479. 4480. 4481. 4482. 4483. 4484. 4485. 4486. 4487. 4488. 4489.4490. 4491. 4492.
9 antin
a. Perencanaan
4493. Sekolah telah membuat usulan / perencanaan tentang: jenis ruang yang dibutuhkan, alat/ media pembelajaran, kepada

Dinas Dikpora Kabupaten Lombok Timur. Disamping itu perencanaan pengadaan barang-barang juga berdasarkan usulan

dari masing-masing guru mata pelajaran maupun pengelola ruangan.


b. Pengadaan
4494. Sekolah melakukan langkah-langkah diantaranya:
1) bantuan barang blockgrant dari pusat berupa tambahan ruang belajar
2) pembelian sekolah (alokasi dana BOS )
4495.
c. Perbaikan

228
4496. Perbaikan gedung, dilakukan secara berkesinambungan, sesuai prioritas dan kemampuan keuangan. Perbaikan
peralatan, dilakukan oleh teknisi internal / eksternal
d. Perawatan
4497. Perawatan/ pemeliharaan dilakukan secara berkelanjutan oleh teknisi dari internal. Jika perawatan dan pemeliharan
tidak mampu dilakukan oleh teknisi internal maka dimanfaatkan teknisi eksternal.
e. Pemberdayaan
4498. Fasilitas sekolah (sarpras) dimanfaatkan secara optimal:
semua warga sekolah dapat memanfaatkan fasilitas yang ada,
fasilitas / sarana yang ada dengan jumlah terbatas misalnya LCD projector dimanfaatkan secara bergiliran dengan
jadwal yang disepakati bersama.
f. Penghapusan
4499. Selama ini SMP Negeri 1 Pringgabaya belum pernah mengusulkan penghapusan barang.
g. Inventarisasi&Pelaporan
4500. Pada SMP Negeri 1 Pringgabaya, Inventarisasi & Pelaporan dilakukan sesuai prosedur yang berlaku, belum
mempergunakan aplikasi online.
4501.

6. KAJIAN PENGELOLAAN PESERTA DIDIK

4502. Pengelolaan peserta didik (kesiswaaan) termasuk salah satu substansi pengelolaan pendidikan dan menduduki

posisi strategis karena ini merupakan pusat layanan pendidikan. Berbagai macam kegiatan, baik yang berada di dalam

maupun di luar latar institusi persekolahan, tertuju kepada peserta didik. Semua kegiatan pendidikan, yaitu yang berkenaan

dengan manajemen akademik, layanan pendukung akademik, sumber daya manusia, sumber daya keuangan, sarana prasarana

229
dan hubungan sekolah dengan masyarakat, senantiasa diupayakan agar menjadi layanan pendidikan yang andal bagi peserta

didik.
4503. Pengelolaan peserta didik adalah suatu pengaturan terhadap peserta didik di sekolah, sejak peserta didik masuk

sampai dengan peserta didik lulus, bahkan setelah menjadi alumni. Oleh karena itu, kegiatan pengelolaan peserta didik

meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Perencanaan peserta didik;

2. Penerimaan peserta didik;

3. Orientasi peserta didik baru;

4. Mengatur kehadiran dan ketidakhadiran peserta didik di sekolah;

5. Mengatur evaluasi peserta didik;

6. Mengatur kenaikan tingkat peserta didik, mutasi dan drop out.

7. Mengatur kode etik, pengadilan dan peningkatan disiplin peserta didik.

8. Mengatur layanan peserta didik yang meliputi: layanan kepenasehatan akademik dan administratif, layanan bimbingan

dan konseling peserta didik.


9. Mengatur organisasi peserta didik yang meliputi: Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dan organisasi alumni.
4504. Seorang calon kepala sekolah diharapkan dapat memahami pengelolaan peserta didik. Mengkaji pengelolaan

peserta didik sekolah tempat magang pada kegiatan on the job learning (OJL) bertujuan untuk melatih calon kepala sekolah

230
mengembangkan dimensi kompetensi manajerial khususnya kompetensi mengelola peserta didik dalam rangka penerimaan

peserta didik baru dan pengembangan kapasitas peserta didik.


4505. Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian pengelolaan peserta didik, wawancara dengan kepala sekolah,

Urusan kesiswaan, pelaksana urusan administrasi kesiswaan dan matriks kajian pengelolaan peserta didik, berikut kami

sajikan deskripsi hasil kajian pengelolaan peserta didik sekolah tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

a SMP Negeri 3 Pringgabaya

4506.
4507. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
4508. CALON KEPALA SEKOLAH
4509. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
4510.
4511. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PESERTA DIDIK
4512. SEKOLAH MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
4513.

4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4521. 4522. 1. Terdapat perencanaan 4523. Terdapat 4524. P 4525. P 4526. P
1 Penerimaa penerimaan peserta didik perencanaan PDB PDB tidak engemb
n dengan penerimaan peserta masih boleh angan
Pesert mempertimbangkan daya didik dengan melebihi melebihi jumlah
a tampung sekolah mempertimbangka daya daya rombel

231
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
Didik n daya tampung tampung tampung
sekolah sekolah sekolah
sesuai sesuai
standar standar
4527. 4528. 2. Terdapat proses 4529. Terdapat 4530. 4531. P 4532.
penerimaan peserta didik proses penerimaan PDB
yang meliputi: peserta didik yang sudah
a. Pembentukan panitia meliputi: melalui
PPDB a. Pembentukan panitia proses dan
b. Rapat kerja dan PPDB mekanism
pembagian tugas b. Rapat kerja dan e yang
c. Proses pendaftaran pembagian tugas tepat
d. Proses Seleksi c. Proses pendaftaran
e. Proses penentuan d. Proses Seleksi
calon terpilih e. Proses penentuan
f. Proses daftar ulang calon terpilih
f. Proses daftar ulang
4533. 4534. 3. Penerimaan peserta didik 4535. Penerimaa 4536. M 4537. H - perencanaan
sekolah dilakukan: n peserta didik asih endaknya PPDB
a. secara obyektif, sekolah dilakukan: melebihi perencana merujuk
transparan, dan a. secara obyektif, daya an PPDB pada
akuntabelsebagaima transparan, dan tampung merujuk Permendikna
na tertuang dalam akuntabelsebagaiman sekolah pada s No. 24
aturan sekolah; a tertuang dalam Permendi Tahun 2007
b. tanpa diskriminasi aturan sekolah; knas No. tentang
atas dasar b. tanpa diskriminasi

232
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
pertimbangan atas dasar 24 Tahun standar
gender, agama, pertimbangan gender, 2007 sarana dan
etnis, status sosial, agama, etnis, status tentang prasana
ke-mampuan sosial, kemampuan standar dengan
ekonomi bagi ekonomi bagi sarana dan jumlah
penerima subsidi penerima subsidi dari prasana peserta didik
dari Pemerintah Pemerintah dan/atau dengan maksimal 32
dan/atau Pemerintah Pemerintah Daerah jumlah siswa per
Daerah c. Masih melebihi daya peserta kelas
c. Sesuai dengan daya tampung sekolah didik - Mengusul
tampung sekolah kan kepada
maksimal
32 siswa instansi
per kelas, terkait untuk
karena penambah-an
penerimaa bangun an
n siswa ruang kelas
pada baru (RKB)
SMPN 3
Pringgaba
ya Tahun
Pelajaran
2012/2013
masih 41
siswa per
kelas

233
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4538. 4539. 4540. Melakukan 4541. Melakukan 4542. P 4543. Pe 4544. M
2 Orientasi orientasi peserta orientasi peserta elaksanaa ran aktif enyaran
Pesert didik yang bersifat didik yang bersifat n guru kan agar
a akademik dan dan pengenalan orientasi dalam peran
Didik pengenalan lingkungan tanpa peserta kegiatan aktif
Baru lingkungan tanpa kekerasan dengan didik orientasi guru
kekerasan dengan pengawasan guru baru peserta dalam
pengawasan guru akademik masih didik kegiatan
didomina ditingkatk orientasi
si oleh an peserta
siswa didik
ditingka
tkan
4545. 4546. 4547. Sekolah 4548. Sekolah 4550. B 4551. Pe 4552. M
3 Administr melakukan melakukan elum rlu emberda
asi administrasi peserta administrasi memiliki peningkat ya kan
peserta didik yang meliputi : peserta didik yang buku an media
didik 1. Buku penerimaan meliputi : alumni pengelola yang
peserta didik baru 1. Buku penerimaan yang an ada
2. Buku klaper peserta didik baru mencatat administra untuk
3. Buku induk siswa 2. Buku klaper data si peserta pelacak
4. Buku mutasi siswa 3. Buku induk siswa tentang didik an
5. Buku absensi siswa 4. Buku mutasi siswa
6. Buku alumni alumni alumni
5. Buku absensi siswa
4549. dan
kemana

234
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
mereka
melanjut
kan.
4553. 4554. 4555. Terdapat 4556. Terdapat 4557. - 4558. K 4559. R
4 Kenaikan kriteria yang jelas kriteria yang jelas riteria eviu
kelas terhadap kenaikan terhadap kenaikan kenaikan Dokume
dan kelas dan kelulusan kelas dan kelulusan kelas dan nI
kelulu peserta didik peserta didik yang kelulusan Kurikul
san tercantum dalam peserta um
peserta Dokumen I didik Sekolah
didik Kurikulum Sekolah mengacu yang
pada memuat
peraturan kriteri
yang kenaika
berlaku n kelas
dan dan
regulasi kelulusa
dari n
sekolah peserta
didik
harus
tetap
dilaksan
akan
setiap

235
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
tahun

4560. 4561. 1. Terdapat tata tertib untuk 4562. Terdapat 4563. - 4564. 4565.
5 Peraturan siswa yang petunjuk, tata tertib untuk
dan larangan dan sanksi bagi siswa yang
kode siswa yang melanggar petunjuk, larangan
etik tata tertib dan sanksi bagi
siswa yang
melanggar tata
tertib
4566. 4567. 2. Terdapat kode etik yang 4568. Terdapat 4569. - 4570. 4571.
memuat norma tentang : kode etik yang
a. Hubungan sesama memuat norma
peserta didik, peserta tentang :
didik dengan semua a. Hubungan sesama
warga sekolah, dan peserta didik, peserta
peserta didik dengan didik dengan semua
masyarakat warga sekolah, dan
b. Sistem yang dapat peserta didik dengan
memberikan masyarakat
penghargaan bagi b. Sistem yang dapat
yang mematuhi dan memberikan
sanksi bagi yang penghargaan bagi yang
melanggar. mematuhi dan sanksi
bagi yang melanggar.

236
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4572. 4573. 4574. Sekolah 4575. Sekolah 4576. 4577. Pe 4578.
6 Organisasi mengatur organisasi mengatur rlu
kesisw peserta didik yang organisasi peserta peningkat
aan meliputi OSIS didik yang meliputi an
OSIS pemberda
yaan
OSIS
4579. 4580. 4581. Sekolah 4582. Sekolah 4583. - 4584. Pe 4585.
7 Layanan mengatur layanan mengatur layanan rlu
BK bimbingan dan bimbingan dan peningkat
konseling peserta konseling peserta an
didik didik layanan
bimbingan
dan
konseling
peserta
didik
4586. 4587. 4588. Sekolah 4589. Sekolah 4590. - 4591. Pe 4592.
8 Layanan melaksanakan melaksanakan rlu
Ekstra kegiatan ekstra dan kegiatan ekstra dan peningkat
kuriku kokurikuler untuk kokurikuler untuk an dan
ler peserta didik peserta didik penambah
an jenis
layanan
kegiatan

237
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
ekstrakuri
kuler
4593. 4594. 1. Sekolah melakukan 4595. Sekolah 4596. 4597. 4598.
9 Evaluasi evaluasi melakukan evaluasi
dan berkesinambungan berkesinambungan
Pelapo terhadap pengelolaan terhadap
ran peserta didik pengelolaan peserta
didik
4599. 4600. 2. Sekolah melakukan 4601. Melakukan 4602. 4603. 4604.
pelaporan secara berkala pelaporan secara
terhadap pengelolaan berkala setiap bulan
peserta didik kepada terhadap pengelolaan
peserta didik kepada
instansi terkait
Dinas Dikpora
Kabupaten Lombok
Timur
4605. 4606. 4607. Melakukan 4608. 4609. 4610. 4611.
1 Pembinaan Pembinaan dan
Prestas pengembangan
i peserta didik berupa:
a. Pengembangan bakat,
minat, kreatifitas, dan
kemampuan
b. Penyiapan perangkat
pemantau bakat, minat,
kreatifitas, dan

238
4515.
4514. 4518. K 4519. R 4520. A
Aspek/ 4516. Kondisi 4517. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
kemampuan peserta
didik
c. Menyelenggarakan
penuangan wahana
kreatifitas
d. Mewadahi/
menyalurkan bakat,
minat, dan kreatifitas
siswa
e. Melaksanakan
pemantauan
kemampuan siswa
f. Pembinaan prestasi
unggulan
4612.
4613. Kondisi strategis dari sisi geografis ini membuat SMP Negeri 3 Pringgabaya terkadang menerima jumlah

siswa yang cukup banyak pada setiap rombelnya. Untuk tahun berjalan jumlah rombongan belajar 17 rombel sesuai dengan

jumlah ruang belajar yang tersedia. Masing-masing rombel terdiri dari 41 orang siswa. Kondisi dan jumlah Output dari SD-

SD sumber siswa SMP Negeri 3 Pringgabaya tidak seimbang dengan kemampuan SMP Negeri 3 Pringgabaya dalam

menerima lulusan-lulusan SD tersebut.

239
4614. Seluruh rangkaian seleksi PPDB dilaksanakan secara gratis tanpa memungut biaya dari orang tua atau calon

siswa yang mendaftar. Proses seleksi penerimaan siswa baru di SMPN 3 Pringgabaya dilakukan dengan tahapan sebagai

berikut:
a) Calon siswa mengambil formulir yang disiapkan panitia secara gratis, dapat juga dilakukan pendaftaran secara kolektif

dari SD asal peserta didik;


b) Formulir yang telah diisi lengkap dikembalikan ke panitia dengan melampirkan syarat-syarat yang diminta diantaranya :

foto kopi ijazah/STTB/SKHUN, foto siswa, pernyataan orang tua/wali, dan tata tertib sekolah yang sudah ditandatangani

orang tua/wali siswa;


c) Pada saat pengembalian formulir, calon siswa sekaligus mengikuti tes membaca latin dan mengaji bagi yang beragama

Islam;
d) Mengikuti tes tertulis pada hari yang ditentukan. Materi pelajaran yang masuk dalam tes seleksi adalah matematika dan

bahasa Indonesia.
e) Pengumuman lulus;
f) Pendaftaran ulang;
g) Pembagian gugus untuk kegiatan MOPD;
h) Mengikuti kegiatan MOPD;
i) Pembagian kelas.
4615. Pelaksanaan orientasi peserta didik baru belum dilaksanakan dengan baik sesuai dengan fungsi dan tujuannya.

Pengurus OSIS lebih banyak berperan dalam pelaksanaan orientasi tanpa adanya kontrol yang baik dari pihak guru atau

240
panitia orientasi. Orientasi bagi siswa-siswa baru hendaknya dilaksanakan dengan perencanaan yang matang dan melibatkan

guru, pegawai, dan pengurus OSIS sehingga tujuan pelaksanaannya dapat tercapai.
4616. Pengaturan kriteria kenaikan kelas dituangkan dalam dokumen I Kurikulum SMPN 3 Pringgabaya. Pada

dokumen tersebut dituangkan bahwa seorang siswa dinyatakan naik kelas bila:
a. Memiliki nilai minimal baik untuk aspek keperibadian, kelakuan dan kerajinan pada semester yang sedang diikuti
b. Kehadiran (absensi) minimal 80%.
c. Peserta didik harus mengulang di kelas yang sama bila tidak menuntaskan lebih dari 3 mata pelajaran.
d. Ketika mengulang dikelas yang sama, nilai peserta didik untuk semua SK dan KD yang Ketuntasan Belajar minimumnya

sudah dicapai, minimal sama dengan yang dicapai pada tahun sebelumnya.
e. Jika karena alasan yang kuat seperti gangguan kesehatan fisik, emosi atau mental sehingga tidak memungkinkan berhasil,

peserta didik yang bersangkutan dibantu mencapai kompetensi yang ditargetkan.


4617. Pengaturan kriteria kelulusan juga dituangkan dalam dokumen I Kurikulum SMPN 3 Pringgabaya. Pada

dokumen tersebut dituangkan bahwa seorang siswa dinyatakan lulus bila:


1. Memiliki nilai kepribadian : Baik
2. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
3. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran , kelompok mata pelajaran agama dan

akhlak mulia, kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan

kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.


4. Lulus ujian sekolah untuk mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Lulus ujian Nasional
4618. Pembinaan dan pengembangan bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik dilakukan pada kegiatan

pengembangan diri siswa. Kegiatan pembinaan dan pengembangan siswa dilaksanakan berdasarkan bakat dan minat yang

241
paling menonjol dari siswa tersebut. Setiap siswa hanya boleh memilih maksimal dua jenis kegiatan pengembangan diri.

Pemilihan dan pengelompokan siswa ke dalam kegiatan pengembangan diri dilakukan dengan cara membagikan formulir

pemilihan kegiatan pengembangan diri yang disiapkan oleh sekolah. Jenis-jenis kegiatan pengembangan diri siswa ditentukan

berdasarkan kemampuan dan kesiapan sekolah dalam pembinaan dan pengembangan bakat tersebut.
4619. Kegiatan pengembangan diri siswa yang dibina sekolah berdasarkan kondisi obyektif sekolah adalah :
a. Imtaq
1) Bertujuan membina keimanan dan ketaqwaan siswa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai visi dan misi sekolah
2) Dilaksanakan secara reguler setiap jumat pagi setara dengan 1 jam pelajaran
b. Kepramukaan
1) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
2) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri
3) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup
4) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
5) Memiliki sikap kerjasama kelompok
6) Dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat
c. Olahraga prestasi, diantaranya : sepak bola, bola basket dan futsal
d. Drumband
4620. Kegiatan pembinaan peserta didik sebagaimana diatur dalam permendiknas nomor 39 tahun 2008 juga sudah

dilaksanakan di SMPN 3 pringgabaya. Jenis kegiatan pembinaan dimaksud adalah:


1. Pembinaan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha dilakukan antara lain melalui kegiatan shalat dhuhur

secara berjamaah di mushallah sekolah, memperingati hari hari besar Agama Islam.
2. Pembinaan budi pekerti luhur atau akhlak mulia, antara lain
a. Melaksanakan tata tertib sekolah;
b. Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial);
c. Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan;

242
d. Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap sesama;
e. Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah;
f. Melaksanakan kegiatan 7K (Keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, kedamaian dan

kerindangan).
3. Pembinaan kepribadian unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara, antara lain :
a. Melaksanakan upacara bendera setiap hari senin, serta hari-hari besar nasional;
b. Menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars dan Hymne);
4. Pembinaan prestasi akademik, seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat, antar lain mengikuti lomba mata pelajaran

(Olimpiade), PORSENI.
4621. SMPN 3 Pringgabaya belum menemukan sistem yang tepat untuk melakukan usaha pelacakan alumni ke

mana mereka melanjutkan atau sudah berkerja di mana saja mereka. Hal yang agak mudah dilakukan sekarang untuk melacak

alumni adalah dengan memanfaatkan situs-situs pertemanan di internet. Sekolah juga sudah membuat blog yang dapat diakses

oleh alumni-alumni . Cara ini tentunya hanya bisa mendeteksi alumni-alumni yang paham dengan penggunaan internet tetapi

paling tidak sudah ada satu usaha melacak alumni-alumni sekolah.


4622.

4623. b. SMP Negeri 1 Pringgabaya


4624.

4625. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
4626. CALON KEPALA SEKOLAH
4627. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
4628.

243
4629. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN PESERTA DIDIK
4630. SEKOLAH MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
4631.

4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4639. 4640. 4641. Terdapat 4642. Terdapat 4643. P 4644. P 4645. P
1 Penerimaa perencanaan perencanaan PDB PDB tidak engemb
n penerimaan peserta penerimaan peserta masih boleh angan
Pesert didik dengan didik dengan melebihi melebihi jumlah
a mempertimbangkan mempertimbangka daya daya rombel
Didik daya tampung n daya tampung tampung tampung
sekolah sekolah sekolah sekolah
sesuai sesuai
standar standar
4646. 4647. 4648. Terdapat 4649. Terdapat 4650. 4651. P 4652.
proses penerimaan proses penerimaan PDB
peserta didik yang peserta didik yang sudah
meliputi: meliputi: melalui
a. Pembentukan panitia a. Pembentukan panitia proses dan
PPDB PPDB mekanism
b. Rapat kerja dan b. Rapat kerja dan e yang
pembagian tugas pembagian tugas tepat
c. Proses pendaftaran c. Proses pendaftaran
d. Proses Seleksi d. Proses Seleksi
e. Proses penentuan e. Proses penentuan
calon terpilih calon terpilih
f. Proses daftar ulang f. Proses daftar ulang

244
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4653. 4654. 4655. Penerimaan 4656. Penerimaa 4657. T 4658. -
peserta didik sekolah n peserta didik idak ada
dilakukan: sekolah dilakukan: kesenjan
a. secara obyektif, a. secara obyektif, gan
transparan, dan transparan, dan
akuntabelsebagaimana akuntabelsebagaiman
tertuang dalam aturan a tertuang dalam
sekolah; aturan sekolah;
b. tanpa diskriminasi atas b. tanpa diskriminasi
dasar pertimbangan atas dasar
gender, agama, etnis, pertimbangan gender,
status sosial, ke- agama, etnis, status
mampuan ekonomi sosial, kemampuan
bagi penerima subsidi ekonomi bagi
dari Pemerintah penerima subsidi dari
dan/atau Pemerintah Pemerintah dan/atau
Daerah Pemerintah Daerah
c. Sesuai dengan daya c. Masih melebihi daya
tampung sekolah tampung sekolah
4659. 4660. 4661. Melakukan 4662. Melakukan 4663. P 4664. Pe 4665. M
2 Orientasi orientasi peserta orientasi peserta elaksanaa ran aktif enyaran
Pesert didik yang bersifat didik yang bersifat n guru kan agar
a akademik dan dan pengenalan orientasi dalam peran
Didik pengenalan lingkungan tanpa peserta kegiatan aktif
Baru lingkungan tanpa kekerasan dengan didik orientasi guru
kekerasan dengan pengawasan guru baru peserta dalam

245
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
pengawasan guru akademik masih didik kegiatan
didomina ditingkatk orientasi
si oleh an peserta
siswa didik
ditingka
tkan
4666. 4667. 4668. Sekolah 4669. Sekolah 4671. B 4672. Pe 4673. M
3 Administr melakukan melakukan elum rlu emberda
asi administrasi peserta administrasi memiliki peningkat ya kan
peserta didik yang meliputi : peserta didik yang buku an media
didik 1. Buku penerimaan meliputi : alumni pengelola yang
peserta didik baru 6. Buku penerimaan yang an ada
2. Buku klaper peserta didik baru mencatat administra untuk
3. Buku induk siswa 7. Buku klaper data si peserta pelacak
4. Buku mutasi siswa 8. Buku induk siswa tentang didik an
5. Buku absensi siswa 9. Buku mutasi siswa
6. Buku alumni alumni alumni
10. Buku absensi siswa
4670. dan
kemana
mereka
melanjut
kan.
4674. 4675. 4676. Terdapat 4677. Terdapat 4678. - 4679. K 4680. R
4 Kenaikan kriteria yang jelas kriteria yang jelas riteria eviu
kelas terhadap kenaikan terhadap kenaikan kenaikan Dokume
dan kelas dan kelulusan kelas dan kelulusan kelas dan nI

246
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
kelulu peserta didik peserta didik yang kelulusan Kurikul
san tercantum dalam peserta um
peserta Dokumen I didik Sekolah
didik Kurikulum Sekolah mengacu yang
pada memuat
peraturan kriteri
yang kenaika
berlaku n kelas
dan dan
regulasi kelulusa
dari n
sekolah peserta
didik
harus
tetap
dilaksan
akan
setiap
tahun
4681. 4682. 4683. Terdapat tata 4684. Terdapat 4685. - 4686. 4687.
5 Peraturan tertib untuk siswa tata tertib untuk
dan yang petunjuk, siswa yang
kode larangan dan sanksi petunjuk, larangan
etik bagi siswa yang dan sanksi bagi
melanggar tata tertib siswa yang

247
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
melanggar tata
tertib
4688. 4689. 4690. Terdapat 4691. Terdapat 4692. - 4693. 4694.
kode etik yang kode etik yang
memuat norma memuat norma
tentang : tentang :
a. Hubungan sesama a. Hubungan sesama
peserta didik, peserta peserta didik, peserta
didik dengan semua didik dengan semua
warga sekolah, dan warga sekolah, dan
peserta didik dengan peserta didik dengan
masyarakat masyarakat
b. Sistem yang dapat b. Sistem yang dapat
memberikan memberikan
penghargaan bagi yang penghargaan bagi yang
mematuhi dan sanksi mematuhi dan sanksi
bagi yang melanggar. bagi yang melanggar.
4695. 4696. 4697. Sekolah 4698. Sekolah 4699. 4700. Pe 4701.
6 Organisasi mengatur organisasi mengatur rlu
kesisw peserta didik yang organisasi peserta peningkat
aan meliputi OSIS didik yang meliputi an
OSIS pemberda
yaan
OSIS

248
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
4702. 4703. 4704. Sekolah 4705. Sekolah 4706. - 4707. Pe 4708.
7 Layanan mengatur layanan mengatur layanan rlu
BK bimbingan dan bimbingan dan peningkat
konseling peserta konseling peserta an
didik didik layanan
bimbingan
dan
konseling
peserta
didik
4709. 4710. 4711. Sekolah 4712. Sekolah 4713. - 4714. Pe 4715.
8 Layanan melaksanakan melaksanakan rlu
Ekstra kegiatan ekstra dan kegiatan ekstra dan peningkat
kuriku kokurikuler untuk kokurikuler untuk an dan
ler peserta didik peserta didik penambah
an jenis
layanan
kegiatan
ekstrakuri
kuler
4716. 4717. 4718. Sekolah 4719. Sekolah 4720. 4721. 4722.
9 Evaluasi melakukan evaluasi melakukan evaluasi
dan berkesinambungan berkesinambungan
Pelapo terhadap pengelolaan terhadap
ran peserta didik pengelolaan peserta

249
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
didik

4723. 4724. 4725. Sekolah 4726. Melakukan 4727. 4728. 4729.


melakukan pelaporan pelaporan secara
secara berkala berkala setiap
terhadap pengelolaan bulan terhadap
peserta didik kepada pengelolaan peserta
instansi terkait didik kepada Dinas
Dikpora Kabupaten
Lombok Timur
4730. 4731. 4732. Melakukan 4733. Melakuka 4734. 4735. 4736.
1 Pembinaa Pembinaan dan n Pembinaan dan
n pengembangan pengembangan
Presta peserta didik peserta didik
si berupa: berupa:
a. Pengembangan bakat, a. Pengembangan
minat, kreatifitas, dan bakat, minat,
kemampuan kreatifitas, dan
b. Penyiapan perangkat kemampuan
pemantau bakat, b. Penyiapan perangkat
minat, kreatifitas, dan pemantau bakat,
kemampuan peserta minat, kreatifitas,
didik dan kemampuan
c. Menyelenggarakan peserta didik

250
4633.
4632. 4636. K 4637. R 4638. A
Aspek/ 4634. Kondisi 4635. Kondisi
N esenjang ekomend lternati
Komp Ideal Saat ini
an asi f Solusi
onen
penuangan wahana c. Menyelenggarakan
kreatifitas penuangan wahana
d. Mewadahi/ kreatifitas
menyalurkan bakat, d. Mewadahi/
minat, dan kreatifitas menyalurkan bakat,
siswa minat, dan
e. Melaksanakan kreatifitas siswa
pemantauan e. Melaksanakan
kemampuan siswa pemantauan
f. Pembinaan prestasi kemampuan siswa
unggulan f. Pembinaan prestasi
unggulan
4737.
4738. Seluruh rangkaian seleksi PPDB dilaksanakan secara gratis tanpa memungut biaya dari orang tua atau calon

siswa yang mendaftar. Proses seleksi penerimaan siswa baru di SMPN 1 Pringgabaya dilakukan dengan tahapan sebagai

berikut:
a) Calon siswa mengambil formulir yang disiapkan panitia secara gratis, dapat juga dilakukan pendaftaran secara kolektif

dari SD asal peserta didik;

251
b) Formulir yang telah diisi lengkap dikembalikan ke panitia dengan melampirkan syarat-syarat yang diminta diantaranya :

foto kopi ijazah/STTB/SKHUN, foto siswa, pernyataan orang tua/wali, dan tata tertib sekolah yang sudah ditandatangani

orang tua/wali siswa;


c) Pada saat pengembalian formulir, calon siswa sekaligus mengikuti tes membaca latin dan mengaji bagi yang beragama

Islam;
d) Mengikuti tes tertulis pada hari yang ditentukan. Materi pelajaran yang masuk dalam tes seleksi adalah matematika dan

bahasa Indonesia.
e) Pengumuman lulus;
f) Pendaftaran ulang;
g) Pembagian gugus untuk kegiatan MOPD;
h) Mengikuti kegiatan MOPD;
i) Pembagian kelas.
4739. Pelaksanaan orientasi peserta didik baru belum dilaksanakan dengan baik sesuai dengan fungsi dan tujuannya.

Pengurus OSIS lebih banyak berperan dalam pelaksanaan orientasi tanpa adanya kontrol yang baik dari pihak guru atau

panitia orientasi. Orientasi bagi siswa-siswa baru hendaknya dilaksanakan dengan perencanaan yang matang dan melibatkan

guru, pegawai, dan pengurus OSIS sehingga tujuan pelaksanaannya dapat tercapai.
4740. Pengaturan kriteria kenaikan kelas dituangkan dalam dokumen I Kurikulum SMPN 1 Pringgabaya. Pada

dokumen tersebut dituangkan bahwa seorang siswa dinyatakan naik kelas bila:
f. Memiliki nilai minimal baik untuk aspek keperibadian, kelakuan dan kerajinan pada semester yang sedang diikuti
g. Kehadiran (absensi) minimal 80%.
h. Peserta didik harus mengulang di kelas yang sama bila tidak menuntaskan lebih dari 3 mata pelajaran.

252
i. Ketika mengulang dikelas yang sama, nilai peserta didik untuk semua SK dan KD yang Ketuntasan Belajar minimumnya

sudah dicapai, minimal sama dengan yang dicapai pada tahun sebelumnya.
j. Jika karena alasan yang kuat seperti gangguan kesehatan fisik, emosi atau mental sehingga tidak memungkinkan berhasil,

peserta didik yang bersangkutan dibantu mencapai kompetensi yang ditargetkan.


4741. Pengaturan kriteria kelulusan juga dituangkan dalam dokumen I Kurikulum SMPN 1 Pringgabaya. Pada

dokumen tersebut dituangkan bahwa seorang siswa dinyatakan lulus bila:


1. Memiliki nilai kepribadian : Baik
2. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
3. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran , kelompok mata pelajaran agama dan

akhlak mulia, kelompok mata pelajaran Kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan

kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.


4. Lulus ujian sekolah untuk mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
5. Lulus ujian Nasional
4742. Pembinaan dan pengembangan bakat, minat, kreatifitas, dan kemampuan peserta didik dilakukan pada kegiatan

pengembangan diri siswa. Kegiatan pembinaan dan pengembangan siswa dilaksanakan berdasarkan bakat dan minat yang

paling menonjol dari siswa tersebut. Setiap siswa hanya boleh memilih maksimal dua jenis kegiatan pengembangan diri.

Pemilihan dan pengelompokan siswa ke dalam kegiatan pengembangan diri dilakukan dengan cara membagikan formulir

pemilihan kegiatan pengembangan diri yang disiapkan oleh sekolah. Jenis-jenis kegiatan pengembangan diri siswa ditentukan

berdasarkan kemampuan dan kesiapan sekolah dalam pembinaan dan pengembangan bakat tersebut.
4743. Kegiatan pengembangan diri siswa yang dibina sekolah berdasarkan kondisi obyektif sekolah adalah :

253
a. Imtaq
1) Bertujuan membina keimanan dan ketaqwaan siswa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai visi dan misi sekolah
2) Dilaksanakan secara reguler setiap jumat pagi setara dengan 1 jam pelajaran
b. Kepramukaan
1) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
2) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri
3) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup
4) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
5) Memiliki sikap kerjasama kelompok
6) Dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat
c. Olahraga prestasi, diantaranya : sepak bola, bola basket dan futsal
d. Drumband
e. UKS dan PMR
4744. Kegiatan pembinaan peserta didik sebagaimana diatur dalam permendiknas nomor 39 tahun 2008 juga sudah

dilaksanakan di SMPN 1 pringgabaya. Jenis kegiatan pembinaan dimaksud adalah:


1. Pembinaan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha dilakukan antara lain melalui kegiatan shalat dhuhur

secara berjamaah di mushallah sekolah, memperingati hari hari besar Agama Islam.
2. Pembinaan budi pekerti luhur atau akhlak mulia, antara lain
a. Melaksanakan tata tertib sekolah;
b. Melaksanakan gotong royong dan kerja bakti (bakti sosial);
c. Melaksanakan norma-norma yang berlaku dan tatakrama pergaulan;
d. Menumbuhkembangkan kesadaran untuk rela berkorban terhadap sesama;
e. Menumbuhkembangkan sikap hormat dan menghargai warga sekolah;
f. Melaksanakan kegiatan 7K (Keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, kedamaian dan

kerindangan).
3. Pembinaan kepribadian unggul, wawasan kebangsaan, dan bela negara, antara lain :
a. Melaksanakan upacara bendera setiap hari senin, serta hari-hari besar nasional;

254
b. Menyanyikan lagu-lagu nasional (Mars dan Hymne);
4. Pembinaan prestasi akademik, seni, dan/atau olahraga sesuai bakat dan minat, antar lain mengikuti lomba mata pelajaran

(Olimpiade), PORSENI.
4745. SMPN 1 Pringgabaya belum menemukan sistem yang tepat untuk melakukan usaha pelacakan alumni ke

mana mereka melanjutkan atau sudah berkerja di mana saja mereka. Hal yang agak mudah dilakukan sekarang untuk melacak

alumni adalah dengan memanfaatkan situs-situs pertemanan di internet. Sekolah juga sudah membuat blog yang dapat diakses

oleh alumni-alumni . Cara ini tentunya hanya bisa mendeteksi alumni-alumni yang paham dengan penggunaan internet tetapi

paling tidak sudah ada satu usaha melacak alumni-alumni sekolah.

4746.
4747.
4748.

7. KAJIAN PENGELOLAAN KEUANGAN SEKOLAH

a. SMP Negeri 3 Pringgabaya

4749. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
4750. CALON KEPALA SEKOLAH
4751. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
4752.
4753. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN KEUANGAN SEKOLAH
4754. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
4755.

255
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
4763. 4764. P 4765. Sekol 4767. Sekola 4768. Ti 4769. 4770.
1 erencan ah menyusun h menyusun dak
aan Rencana Rencana Kerja memiliki
Kerja Tahunan kesenjang
Tahunan (RKT) dalam an
(RKT) dalam bentuk
bentuk Rencana
Rencana Kegiatan dan
Kegiatan dan Anggaran
Anggaran Sekolah
Sekolah (RKAS)
(RKAS)
4766.
4771. 4772. 4773. RKA 4774. RKAS 4775. 4776. 4777.
S disetujui disetujui
dalam rapat dalam rapat
Dewan Dewan
Pendidik Pendidik
setelah setelah
memperhatik memperhatika
an n
pertimbangan pertimbangan
komite komite sekolah

256
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
sekolah dan dan disahkan
disahkan oleh Dinas
oleh Dinas Pendidikan
Pendidikan Kabupaten/Kot
Kabupaten/K a
ota
4778. 4779. S 4780. Sekol 4781. Sekola 1. Tidak 4784. Me 4786. Ko
2 umber ah memiliki h memiliki memiliki ngupayaka ordinasi
Keuang sumber sumber sumber dana n adanya dengan
an keuangan keuangan yang masyarakat donator komite
Sekola yang terdiri terdiri dari : (Komite atau melobi
h dari : 1. Anggaran rutin Sekolah, sponsor DUDI
1. Anggaran rutin dari pemerintah, donatur, yang sekitar
2. Dana BOS meliputi : sponsor) membantu sekolah.
3. Dana masyarakat a. Gaji dan 2. Memiliki keuangan 4787.
(Komite tunjangan- koperasi guru sekolah. 4788.
Sekolah, donatur, tunjangan bagi dan kantin 4785. Me 4789. Pe
sponsor) PNS siswa tetapi ngupayaka mbinaan
4. Dana swadaya b. Tunjangan belum n koperasi intensif
5. Sumber lain Fungsional bagi memberikan guru dan kepada
(block grant atau guru Non kontribusi kantin koperasi
matching grant) Sertifikasi yang siswa guru dan
c. Kesra dari signifikan dapat kantin

257
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pemerintah bagi sekolah memberika siswa agar
daerah 4783. n memperole
2. Dana BOS kontribusi h
3. Memiliki koperasi yang keuntunga
guru dan kantin signifikan n yang
siswa tetapi belum bagi meningkat
memberikan keuangan
kontribusi yang sekolah
signifikan bagi
sekolah
4. Memiliki lahan
pekarangan yang
difungsikan
sebagai arel
persawahan
5. Sumber lain
(block grant atau
matching grant)
sering ada
4782.
4790. 4791. M 4792. Mela 4794. Melapo 4796. Ti 4797. 4798.
3 ekanis porkan rkan dak ada
me dan perubahan perubahan data kesenjang

258
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
proses data siswa siswa setiap an
pengelo setiap triwulan
laan triwulan kepada tim
(siapa, kepada tim BOS kota
bagaim BOS kota 4795.
ana) 4793.
4799. 4800. 4801. Dana 4803. Dana 4805. 4806. 4807.
BOS dan BOS dan dana
dana rutin rutin masuk
masuk ke ke sekolah
sekolah lewat lewat rekening
rekening sekolah
sekolah 4804.
4802.
4808. 4809. 4810. Setiap 4812. Setiap 4814. 4815. 4816.
pengeluaran pengeluaran
uang harus uang didukung
didukung dengan bukti
dengan bukti kwitansi yang
kwitansi sah
yang sah 4813.
4811.
4817. 4818. 4819. Uraia 4821. Uraian 4823. 4824. 4825.
n pembayaran
pembayaran jelas dan
harus jelas terinci sesuai

259
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
dan terinci dengan
sesuai peruntukannya
dengan 4822.
peruntukanny
a
4820.
4826. 4827. 4828. Setiap 4829. Setiap 4831. 4832. 4833.
bukti bukti
pembayaran pembayaran
harus disetujui
disetujui kepala sekolah
kepala dan lunas
sekolah dan dibayar oleh
lunas dibayar bendahara
oleh 4830.
bendahara
4834. 4835. 4836. Setiap 4837. Setiap 4838. 4839. 4840.
pembelian pembelian
barang harus barang dilapor
dilapor ke ke SKPD
SKPD pendidikan
pendidikan kota
kota
4841. 4842. K 4843. Memi 4845. Memili 4846. Ti 4847. 4848.
4 elengka liki buku kas ki buku kas dak ada

260
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pan umum yang umum kesenjang
dokum meliputi an
en semua
keuang transaksi
an eksternal
(pembu yaitu yang
kuan, berhubungan
dan dengan pihak
dokum ketiga
en lain 4844.
yang
relevan
)
4849. 4850. 4851. Memi 4853. Memili 4854. 4855. 4856.
liki buku kas ki buku kas
pembantu pembantu
untuk
menulis
transaksi
tunai dan
ditandatanga
ni oleh
bendahara
dan kepala
sekolah
4852.

261
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
4857. 4858. 4859. Memi 4861. Memili 4862. 4863. 4864.
liki buku ki buku
pembantu pembantu
bank untuk
bank
mencatat
transaksi
melalui bank
dan
ditandatanga
ni oleh
bendahara
dan kepala
sekolah
4860.
4865. 4866. 4867. Memi 4868. Memili 4869. 4870. 4871.
liki buku ki buku
pembantu pembantu
pajak untuk
pajak
mencatat
semua
transaksi
yang harus
dipungut
pajak
4872. 4873. 4874. Memi 4875. Memili 4876. 4877. 4878.
liki buku ki buku bank

262
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
bank
4879. 4880. A 4881. Meng 4883. Mengu 4885. Pe 4886. Me 4887. Me
5 kuntabi umumkan mumkan besar ngumuma ngupayaka nyarankan
litas besar dana dana yang n besar n kepada
dan yang diterima dan
dana yang pengumum kepala
Pertang diterima dan dikelola oleh
gungja dikelola oleh sekolah dan diterima an besar sekolah
waban sekolah dan rencana dan dana yang untuk
(oleh rencana penggunaan rencana diterima membuat
siapa, penggunaan dana secara pengguna dan papan
bagaim dana dipapan global pada an dana di rencana pengumum
ana, pengumuman rapat papan penggunaa an khusus
dan sekolah guru/pegawai
pengumu n dana di untuk
kepada 4882. 4884.
siapa) man papan informasi
pengumum keuangan
an sekolah
4888. 4889. 4890. Meng 4892. Mengu 4893. M 4895. Me 4897.
umumkan mumkan engumum ngupayaka
penggunaan penggunaan kan n
dana di pengguna mengumu
dana secara
papan an dana di mkan
pengumuman global pada papan penggunaa
4891. rapat pengumu n dana di
guru/pegawai man papan
4894. pengumum

263
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
an
4896.
4898. 4899. 4900. Lapor 4901. Lapora 4902. 4903. 4904.
an kegiatan n kegiatan dan
dan pertanggungja
pertanggungj
waban selama
awaban
selama satu satu tahun
tahun anggaran
anggaran disampaikan
disampaikan kepada SKPD
kepada pendidikan
SKPD kota
pendidikan
kota
4905. 4906. E 4907. Lapor 4909. Lapora 4911. Ti 4912. 4913.
6 valuasi an disusun n disusun dak ada
dan berdasarkan berdasarkan kesenjang
Pelapor buku kas buku kas
an
an umum dari umum dari
semua semua sumber
sumber dana dana yang
yang dikelola dikelola oleh
oleh sekolah sekolah pada
pada periode periode yang
yang sama sama

264
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
4908. 4910.
4914. 4915. 4916. Lapor 4918. Lapora 4920. 4921. 4922.
an dibuat per n dibuat per
triwulan dan triwulan dan
ditandatanga ditandatangani
ni oleh oleh
bendahara, bendahara,
kepala kepala sekolah
sekolah dan dan ketua
komite komite sekolah
sekolah 4919.
4917.
4923. 4924. 4925. Lapor 4927. Lapora 4929. 4930. 4931.
an dilengkapi n dilengkapi
dengan surat dengan surat
pernyataan pernyataan
tanggung tanggung
jawab bahwa jawab bahwa
dana BOS dana BOS
yang yang diterima
diterima digunakan
digunakan sesuai NPH
sesuai NPH BOS
BOS 4928.
4926.
4932. 4933. 4934. Reka 4935. Rekapit 4936. 4937. 4938.

265
4757. A
4756. 4760. K 4761. Re 4762. Alt
spek/ 4758. Kond 4759. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pitulasi ulasi
penggunaan penggunaan
dana harus dana
dilaporkan dilaporkan
oleh sekolah oleh sekolah
tiap triwulan tiap triwulan
4939.
4940. Secara umum, pengelolaan keuangan pada SMP Negeri 3 Pringgabaya telah mengikuti aturan yang ditetapkan

oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lombok Timur serta Pedoman/Juknis Penggunaan Dana BOS.

Pengelolaan keuangan sekolah yang bersumber pada BOS (pusat) dan BOP (daerah) telah mengikuti aturan/ instrumen yang

ditetapkan. Pemantauan langsung dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Tarakan, Inspektorat, Tim manajemen BOS

Kabupaten Lombok Timur. Pelaksanaan monitoring secara berkala dan insidentil.


4941. Dana blockgrant, laporan pertanggungjawaban mengikuti aturan yang diberikan. Sekolah memiliki dana

swadaya, berupa koperasi siswa/ guru, kantin sekolah. Koperasi siswa/ guru dan kantin dikelola sendiri oleh sekolah. Sekolah

juga memiliki lahan persawahan yang disewakan kepada pihak ketiga.


4942.
4943.
4944.
4945. Rincian peggunaan dana dan sumber dana SMP Negeri 3 Pringgabaya Tahun Pelajaran 2012/2013

266
4946.
4949. Jumlah
N 4947. Jenis Pembiayaan 4948. Sumber Dana
Dana
4950.
A 4951. BIAYA PERSONIL 4952. 4953.

4954. 4957. Rp
4955. Gaji dan tunjangan 4956. APBN
1 1.097.806.300
4958. 4959. Pengembangan pendidik dan tenaga 4961. Rp
4960. BOS
2 kependidikan 15.750.000
4962. 4965. Rp
4963. Honor/insentif 4964. BOS
3 122.952.000
4969. Rp
4966. 4967. Jumlah 4968.
1.236.508.300
4970. 4971. 4972. 4973.
4974.
A 4975. BIAYA NON PERSONIL 4976. 4977.

4978. 4981. Rp
4979. Alat Tulis Sekolah (ATS) 4980. BOS
1 43.043.200
4982. 4985. Rp
4983. Bahan dan Alat Habis Pakai (BAHP) 4984. BOS
2 42.635.200
4986. 4989. Rp
4987. Pemeliharaan dan perbaikan ringan 4988. BOS
3 35.184.600
4990. 4993. Rp
4991. Daya dan jasa 4992. BOS
4 11.500.000
4994. 4997. Rp
4995. Transport/perjalanan dinas 4996. BOS
5 3.000.000
4998. 5001. Rp
4999. Konsumsi dinas dan harian 5000. BOS
6 16.580.000

267
5002.
5003. Asuransi 5004. - 5005. -
7
5006. 5009. Rp
5007. Pembinaan siswa/ekstra kurikuler 5008. BOS
8 44.200.000
5010. 5013. Rp
5011. Tes dan Ujian l 5012. BOS/APBD
9 99.630.000
5014.
5017. Rp
1 5015. Pelaporan pengelolaan keuangan 5016. BOS
3.000.000
5018.
5019. Beasiswa untuk siswa kurang 5021. Rp
1 5020. BOS/APBN
mampu 50.975.000
5022. 5024. Peran Serta 5025. Rp
5023.
a Masyarakat (BOS) 4.000.000
5026. 5028. Penggalian 5029. Rp
5027.
b Sumber Dana (BOS) 4.000.000
5030. 5033. Rp
5031. Jumlah 5032.
c 357.748.000
5037. Rp
5034. 5035. Jumlah Total 5036.
1.594.256.300
b. SMP Negeri 1 Pringgabaya

5038. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5039. CALON KEPALA SEKOLAH
5040. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5041.
5042. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN KEUANGAN SEKOLAH
5043. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
5044.

268
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
5052. 5053. P 5054. Sekol 5056. Sekola 5057. Ti 5058. 5059.
1 erencan ah menyusun h menyusun dak
aan Rencana Rencana Kerja memiliki
Kerja Tahunan kesenjang
Tahunan (RKT) dalam an
(RKT) dalam bentuk
bentuk Rencana
Rencana Kegiatan dan
Kegiatan dan Anggaran
Anggaran Sekolah
Sekolah (RKAS)
(RKAS)
5055.
5060. 5061. 5062. RKA 5063. RKAS 5064. 5065. 5066.
S disetujui disetujui
dalam rapat dalam rapat
Dewan Dewan
Pendidik Pendidik
setelah setelah
memperhatik memperhatika
an n
pertimbangan pertimbangan
komite komite sekolah

269
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
sekolah dan dan disahkan
disahkan oleh Dinas
oleh Dinas Pendidikan
Pendidikan Kabupaten/Kot
Kabupaten/K a
ota
5067. 5068. S 5069. Sekol 5070. Sekola 1. Memiliki 5073. Me 5075. Ko
2 umber ah memiliki h memiliki koperasi guru ngupayaka ordinasi
Keuang sumber sumber dan kantin n adanya dengan
an keuangan keuangan yang siswa tetapi donator komite
Sekola yang terdiri terdiri dari : belum atau melobi
h dari : 6. Anggaran rutin memberikan sponsor DUDI
6. Anggaran rutin dari pemerintah, kontribusi yang sekitar
7. Dana BOS meliputi : yang membantu sekolah.
8. Dana masyarakat a. Gaji dan signifikan keuangan 5076.
(Komite tunjangan- bagi sekolah sekolah. 5077.
Sekolah, donatur, tunjangan bagi 5072. 5074. Me 5078. Pe
sponsor) PNS ngupayaka mbinaan
9. Dana swadaya b. Tunjangan n koperasi intensif
10. Sumber lain Fungsional bagi guru dan kepada
(block grant atau guru Non kantin koperasi
matching grant) Sertifikasi siswa guru dan
c. Kesra dari
dapat kantin

270
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pemerintah memberika siswa agar
daerah n memperole
7. Dana BOS kontribusi h
8. Memiliki koperasi yang keuntunga
guru dan kantin signifikan n yang
siswa tetapi belum bagi meningkat
memberikan keuangan
kontribusi yang sekolah
signifikan bagi
sekolah
9. Memiliki lahan
pekarangan yang
difungsikan
sebagai arel
persawahan
10. Sumber lain
(block grant atau
matching grant)
sering ada
5071.
5079. 5080. M 5081. Mela 5083. Melapo 5085. Ti 5086. 5087.
3 ekanis porkan rkan dak ada
me dan perubahan perubahan data kesenjang

271
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
proses data siswa siswa setiap an
pengelo setiap triwulan
laan triwulan kepada tim
(siapa, kepada tim BOS kota
bagaim BOS kota 5084.
ana) 5082.
5088. 5089. 5090. Dana 5092. Dana 5094. 5095. 5096.
BOS dan BOS dan dana
dana rutin rutin masuk
masuk ke ke sekolah
sekolah lewat lewat rekening
rekening sekolah
sekolah 5093.
5091.
5097. 5098. 5099. Setiap 5101. Setiap 5103. 5104. 5105.
pengeluaran pengeluaran
uang harus uang didukung
didukung dengan bukti
dengan bukti kwitansi yang
kwitansi sah
yang sah 5102.
5100.
5106. 5107. 5108. Uraia 5110. Uraian 5112. 5113. 5114.
n pembayaran
pembayaran jelas dan
harus jelas terinci sesuai

272
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
dan terinci dengan
sesuai peruntukannya
dengan 5111.
peruntukanny
a
5109.
5115. 5116. 5117. Setiap 5118. Setiap 5120. 5121. 5122.
bukti bukti
pembayaran pembayaran
harus disetujui
disetujui kepala sekolah
kepala dan lunas
sekolah dan dibayar oleh
lunas dibayar bendahara
oleh 5119.
bendahara
5123. 5124. 5125. Setiap 5126. Setiap 5127. 5128. 5129.
pembelian pembelian
barang harus barang dilapor
dilapor ke ke SKPD
SKPD pendidikan
pendidikan kota
kota
5130. 5131. K 5132. Memi 5134. Memili 5135. Ti 5136. 5137.
4 elengka liki buku kas ki buku kas dak ada

273
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pan umum yang umum kesenjang
dokum meliputi an
en semua
keuang transaksi
an eksternal
(pembu yaitu yang
kuan, berhubungan
dan dengan pihak
dokum ketiga
en lain 5133.
yang
relevan
)
5138. 5139. 5140. Memi 5142. Memili 5143. 5144. 5145.
liki buku kas ki buku kas
pembantu pembantu
untuk
menulis
transaksi
tunai dan
ditandatanga
ni oleh
bendahara
dan kepala
sekolah
5141.

274
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
5146. 5147. 5148. Memi 5150. Memili 5151. 5152. 5153.
liki buku ki buku
pembantu pembantu
bank untuk
bank
mencatat
transaksi
melalui bank
dan
ditandatanga
ni oleh
bendahara
dan kepala
sekolah
5149.
5154. 5155. 5156. Memi 5157. Memili 5158. 5159. 5160.
liki buku ki buku
pembantu pembantu
pajak untuk
pajak
mencatat
semua
transaksi
yang harus
dipungut
pajak
5161. 5162. 5163. Memi 5164. Memili 5165. 5166. 5167.
liki buku ki buku bank

275
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
bank
5168. 5169. A 5170. Meng 5172. Mengu 5174. Ti 5175. 5176.
5 kuntabi umumkan mumkan besar dak ada
litas besar dana dana yang kesenjang
dan yang diterima dan
an
Pertang diterima dan dikelola oleh
gungja dikelola oleh sekolah dan
waban sekolah dan rencana
(oleh rencana penggunaan
siapa, penggunaan dana secara
bagaim dana dipapan global pada
ana, pengumuman rapat
dan sekolah guru/pegawai
kepada 5171. 5173.
siapa)
5177. 5178. 5179. Meng 5181. Mengu 5182. 5183. 5184.
umumkan mumkan
penggunaan penggunaan
dana di
dana secara
papan
pengumuman global pada
5180. rapat
guru/pegawai
5185. 5186. 5187. Lapor 5188. Lapora 5189. 5190. 5191.
an kegiatan n kegiatan dan
dan

276
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
pertanggungj pertanggungja
awaban waban selama
selama satu satu tahun
tahun
anggaran
anggaran
disampaikan disampaikan
kepada kepada SKPD
SKPD pendidikan
pendidikan kota
kota
5192. 5193. E 5194. Lapor 5196. Lapora 5198. Ti 5199. 5200.
6 valuasi an disusun n disusun dak ada
dan berdasarkan berdasarkan kesenjang
Pelapor buku kas buku kas
an
an umum dari umum dari
semua semua sumber
sumber dana dana yang
yang dikelola dikelola oleh
oleh sekolah sekolah pada
pada periode periode yang
yang sama sama
5195. 5197.
5201. 5202. 5203. Lapor 5205. Lapora 5207. 5208. 5209.
an dibuat per n dibuat per
triwulan dan triwulan dan
ditandatanga ditandatangani

277
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
ni oleh oleh
bendahara, bendahara,
kepala kepala sekolah
sekolah dan dan ketua
komite komite sekolah
sekolah 5206.
5204.
5210. 5211. 5212. Lapor 5214. Lapora 5217. 5218. 5219.
an dilengkapi n dilengkapi
dengan surat dengan surat
pernyataan pernyataan
tanggung tanggung
jawab bahwa jawab bahwa
dana BOS dana BOS
yang yang diterima
diterima digunakan
digunakan sesuai NPH
sesuai NPH BOS
BOS 5215.
5213. 5216.
5220. 5221. 5222. Reka 5223. Rekapit 5224. 5225. 5226.
pitulasi ulasi
penggunaan penggunaan
dana harus dana
dilaporkan dilaporkan
oleh sekolah oleh sekolah

278
5046. A
5045. 5049. K 5050. Re 5051. Alt
spek/ 5047. Kond 5048. Kondis
N esenjang komendas ernatif
Kompo isi Ideal i Saat ini
an i Solusi
nen
tiap triwulan tiap triwulan
5227.
5228. Secara umum, pengelolaan keuangan pada SMP Negeri 1 Pringgabaya telah mengikuti aturan yang ditetapkan

oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lombok Timur serta Pedoman/Juknis Penggunaan Dana BOS.

Pengelolaan keuangan sekolah yang bersumber pada BOS (pusat) dan BOP (daerah) telah mengikuti aturan/ instrumen yang

ditetapkan. Pemantauan langsung dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Tarakan, Inspektorat, Tim manajemen BOS

Kabupaten Lombok Timur. Pelaksanaan monitoring secara berkala dan insidentil.


5229. Dana blockgrant, laporan pertanggungjawaban mengikuti aturan yang diberikan. Sekolah memiliki dana

swadaya, berupa koperasi siswa/ guru, kantin sekolah. Koperasi siswa/ guru dan kantin dikelola sendiri oleh sekolah.
5230.

5231.
5232.
5233.

8. KAJIAN PENGELOLAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH

5234. Salah satu tugas Kepala Sekolah adalah memastikan bahwa administrasi sekolah dapat dilaksanakan dengan baik dalam

rangka menunjang pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan yang tepat, penyusunan rencana kerja sekolah, pelaksanaan

279
pembelajaran, dan pelaporan kinerja sekolah. Tugas-tugas administrasi tersebut dapat dilaksanakan dengan baik apabila sekolah

memiliki Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) yang memenuhi standar, seperti tertuang dalam Permendiknas Nomor 24 Tahun

2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah.


5235. Dalam Permendiknas tersebut ditetapkan bahwa Tenaga Administrasi Sekolah perlu memiliki 4 kompetensi, yaitu: (1)

Kompetensi Kepribadian, (2) Kompetensi Sosial, (3) Kompetensi Teknis Administrasi Sekolah, dan (4) Kompetensi Manajerial

Ketatausahaan Sekolah. Guna menjamin terselenggaranya administrasi sekolah yang baik Kepala Sekolah harus melakukan

pembinaan berkelanjutan kepada tenaga administrasi sekolah melalui berbagai media, kesempatan, dan cara-cara yang simpatik.
5236. Mengkaji pembinaan tenaga administrasi sekolah tempat magang pada kegiatan on the job learning (OJL) bertujuan

untuk melatih calon kepala sekolah mengembangkan dimensi kompetensi manajerial khususnya kompetensi mengelola staf

dalam rangka pendayagunaan sumber daya manusia secara optimal.


5237. Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian pembinaan tenaga administrasi sekolah (TAS), wawancara dengan Kepala

sekolah, Kepala tenaga administrasi sekolah dan matriks kajian TAS, berikut kami sajikan deskripsi hasil kajian pembinaan TAS

tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

a SMP Negeri 3 Pringgabaya

5238. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5239. CALON KEPALA SEKOLAH
5240. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5241.

280
5242. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH
5243. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
5244.
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5253.
5252. Perencan 1. Memiliki Kepala 5254. Tidak 5256. T 5257. P 5258. Fu
1 aan Administrasi memiliki idak erlu ngsi
kepala memiliki diadaka Kepala
Administrasi, kepala n Administr
fungsi Kepala Administ Kepala asi diganti
Administrasi rasi Adminis dengan
diganti trasi koordinat
dengan yang or tenaga
koordinator diangkat administr
tenaga oleh asi
administrasi pejabat
5255. yang
berwew
enang
5260.
5259. 2. Memiliki Pelaksana 5261. Terda 5265. B 5266. P 5267. M
Urusan: pat pelaksana elum erlu emberday
- Administrasi urusan memiliki diadaka akan
Kepegawaian administrasi pelaksan n tenaga
- Administrasi kepegawaian, a urusan pelaksan yang
Keuangan keuangan humas, a urusan sudah ada

281
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
- Administrasi (bendahara), dan humas sebagai
Sarana dan sarpras, kurikulu dan pelaksana
Prasarana persuratan m. kurikulu urusan
- Administrasi dan m kurikulum
Urusan pengarsipan,
Hubungan kesiswaan
Sekolah dengan 5262.
Masyarakat 5263.
- Administrasi 5264.
Persuratan dan
Pengarsipan
- Administrasi
Kesiswaan
- Administrasi
Kurikulum
5269.
5268. 3. Memiliki Petugas 5271. Terda 5273. T 5274. P 5275. M
layanan khusus yang pat petugas idak erlu enyaranka
terdiri : layanan memiliki diupaya n kepada
- Penjaga sekolah khusus yang pengemu kan sekolah
- Tukang kebun terdiri dari: di, untuk untuk
- Tenaga penjaga pesuruh pengang mengangk
kebersihan sekolah, dan katan at satuan
- Pengemudi
tukang kebun, satuan satuan pengaman
- Pesuruh

282
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5270. dan tenaga pengama pengam an
kebersihan, nan anan (Satpam)
5272. (Satpam
)
5276. 5277. P 8. Kepala Administrasi 5278. Koord 5280. - 5281. K 5282.
2 emenuha : inator tenaga oordinat
n a. memilki administrasi or
kulifikasi kualifikasi yang Tenaga
pendidikan memiliki Adminis
minimal D III kualifikasi trasi
pendidikan sudah
S1 memenu
5279. hi
5283. 5284. b. Memiliki 5285. Koord 5287. kualifika 5289.
sertifikat inator tenaga si sesuai
kepala tenaga administrasi Permen.
administrasi memiliki 24Th
dari lembaga sertifikat 2008
yang kepala tenaga
ditetapkan administrasi
pemerintah dari lembaga
yang
ditetapkan

283
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
pemerintah
5286.
5290. 5291. c. Memiliki 5292. Koord 5294. 5295. 5296.
masa kerja inator tenaga
minimal 4 administrasi
tahun memiliki
masa kerja 27
tahun
5293.
5297. 5298. d. Memiliki SK 5299. Memil 5301. 5302. 5303.
pengangkatan iki SK
sebagai pengangkatan
kepala sebagai
administrasi koordinator
tenaga
administrasi
dari kepala
sekolah
5300.
5304. 5305. 9. Pelaksana urusan 5306. Semua 5307. 5308. 5309.
memiliki kualifikasi pelaksana
akademik minimal urusan yang
SMA ada memiliki

284
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
kualifikasi
akademik
SMA, dan D
II
5310. 5311. 10. Petugas layanan 5312. 1 5314. 1 5315. 5316. M
khusus memiliki orang petugas orang enyaranka
kualifikasi layanan petugas n kepada
pendidikan minimal khusus layanan sekolah
SMP/MTs. memiliki khusus untuk
kualifikasi memiliki mengangk
pendidikan kualifika at satuan
SD, 1 orang si pengaman
SMP/MTs pendidik an
dan 1 orang an SD (Satpam)
SMA/MA
5313.
5317. 5318. P 5. Kepala Administrasi 5319. Koord 5321. - 5322. K 5323. -
4 emenuha Memiliki masa kerja inator tenaga oordinat
n minimal 4 tahun administrasi or
Kebutuh memiliki Tenaga
an masa kerja 27 Adminis
Sesuai tahun trasi
Standar 5320. sudah

285
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5324. 5325. 6. Kepala Administrasi 5326. Memil 5328. - memenu 5330. -
Memiliki SK iki SK hi
pengangkatan sebagai pengangkatan kualifika
Kepala Administrasi sebagai si sesuai
koordinator Permen.
tenaga 24Th
administrasi 2008
dari kepala
sekolah
5327.
5331. 5332. 7. Terdapat pelaksana 5333. Terda 5336. J 5338. S 5339. M
urusan administrasi pat pelaksana abatan esuai emberday
kepegawaian, urusan Bendaha kebutuh akan
keuangan, administrasi ra masih an tenaga
sarpras,humas, kepegawaian, dirangka sekolah, yang
persuratan dan keuangan p oleh upayaka sudah ada
pengarsipan, (bendahara), koordina n sebagai
kesiswaan, sarpras, tor mengad pelaksana
kurikulum. persuratan tenaga akan urusan
dan administr pelaksan humas
pengarsipan, asi a urusan dan
kesiswaan. Belum kurikulu kurikulum
Belum memiliki m

286
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
memiliki pelaksan
pelaksana a urusan
urusan humas,
humas, dan dan
kurikulum. kurikulu
5334. m.
5335. 5337.
5340. 5341. 8. Terdapat petugas 5342. Terda 5344. T 5345. M 5347. M
layanan khusus: pat petugas idak engangk engangkat
penjaga layanan memiliki at tenaga
sekolah,tukang khusus: pengemu tenaga satuan
kebun,tenaga penjaga di, satuan pengaman
kebersihan, sekolah,tukan pesuruh pengam an yang
pengemudi dan g dan anan bertugas
pesuruh. kebun,tenaga satuan yang menjaga
kebersihan, pengama bertugas keamanan
5343. nan menjaga pada jam
keamana kerja
n pada
jam
kerja
5346.
5348. 5349. P 5350. Memiliki 5351. Memil 5352. 5353. P 5355.

287
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
4 emenuha kompetensi iki erlu
n kepribadian, kompetensi peningk
Kompete sosial, teknis, dan kepribadian, atan
nsi manajerial untuk sosial, teknis, kompete
koordinator dan nsi
tenaga manajerial kepribad
administrasi untuk ian,
koordinator sosial,
tenaga teknis,
administrasi dan
manajeri
al untuk
koordina
tor
tenaga
administ
rasi
5354.
5356. 5357. U 5358. Memiliki 5359. Memil 5361. - 5362. - 5363. -
5 raian uraian tugas dan iki uraian
tugas tata kerja yang tugas dan tata
dan tata jelas kerja yang
kerja jelas

288
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5360.
5364. 5365. P 5366. Kepala 5367. Kepal 5368. - 5369. - 5370. -
6 embinaa sekolah a sekolah
n melakukan melakukan
pembinaan secara pembinaan
intensif dan secara
berkesinambunga intensif dan
n berkaitan berkesinambu
dengan ngan
pengembangan berkaitan
kompetensi dan dengan
kinerja Tenaga pengembanga
Administrasi n kompetensi
Sekolah dan kinerja
Tenaga
Administrasi
Sekolah
5371. 5372. P 5373. Sekolah 5374. Sekola 5375. 5376. 5377.
7 engemba memiliki program h memiliki
ngan pengembangan program
Tenaga pengembanga
Administrasi n Tenaga
Sekolah yang Administrasi

289
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
meliputi Sekolah yang
pengembangan meliputi
kompetensi dan pengembanga
kinerja n kompetensi
pengembangan dan kinerja
Tenaga pengembanga
Administrasi n Tenaga
Sekolah Administrasi
Sekolah
5378. 5379. E 4. Evaluasi 4. Evaluasi 5380. - 5381. - 5382. -
8 valuasi / direncanakan secara direncanakan dan
penilaian komperhensif pada dilaksanakan
kinerja setiap akhir semester secara
mengacu pada komperhensif
Permendiknas 24 pada setiap akhir
Tahun 2008 semester
5. Evaluasi meliputi mengacu pada
kesesuaian penugasan Permendiknas 24
dengan keahlian, Tahun 2008
keseimbangan beban 5. Evaluasi meliputi
kerja, dan kinerja kesesuaian
tenaga administrasi penugasan
dalam pelaksanaan dengan keahlian,

290
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
tugas keseimbangan
6. Evaluasi kinerja beban kerja, dan
memperhatikan kinerja tenaga
pencapaian prestasi administrasi
kerja dan perubahan- dalam
perubahan yang pelaksanaan
dihasilkan tugas
6. Evaluasi kinerja
memperhatikan
pencapaian
prestasi kerja dan
perubahan-
perubahan yang
dihasilkan
5383. 5384. P 1. Tenaga Administrasi 1. Tenaga 5393. L 5394. U 5395. M
9 elaporan Sekolah melaporkan Administrasi aporan payakan enyarakan
pelaksanaan teknis Sekolah kepada laporan kepada
dari tugas masing- melaporkan Komite tentang Kepala
masing sekurang- pelaksanaan sekolah kondisi Sekolah
kurangnya setiap teknis dari tugas masih TAS untuk
akhir semester yang masing-masing bersifat secara mengupay
ditujukan kepada secara berkala insidentil berkala akan
kepala sekolah setiap bulan yang dan dan laporan

291
5246. A
5245. 5249. K 5250. R 5251. Al
spek/ 5247. Kondisi 5248. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5385. ditujukan kepada situasion kontinyu tentang
5386. kepala sekolah al kepada kondisi
5387. 5391. komite TAS
5388. 5392. sekolah secara
5389. 2. Kepala sekolah berkala
5390. melaporkan dan
2. Kepala sekolah perkembangan kontinyu
melaporkan hasil Tenaga kepada
evaluasi kepada Administrasi komite
komite sekolah dan Sekolah secara sekolah
pihak-pihak lain yang berkala setiap
berkepentingan bulan kepada
sekurang-kurangnya Dinas Dikpora
setiap akhir semester. Kabupaten
Lombok Timur.
Laporan kepada
Komite sekolah
masih bersifat
insidentil dan
situasional
5396.
5397.

292
5398. SMP Negeri 3 Pringgabaya yang berdiri sejak tahun 1992 di atas lahan seluas 20.000 m 2 dengan jumlah siswa

sebanyak 634 orang yang tersebar dalam 17 rombongan belajar saat ini hanya memiliki Tenaga Administrasi Sekolah sebanyak 8

orang yang terdiri dari 2 orang Pegawai Tetap (PNS) yaitu Hudanlil Muttaqin, S.Sos. sebagai Koordinator Tata Usaha merangkap

bendahara sekolah (pengelola urusan administrasi keuangan) dan Safrudin sebagai pelaksana urusan administrasi kepegawaian, 6

orang Pegawai Tidak Tetap (Non PNS) yaitu Baiq Nirmala Sari sebagai pelaksana urusan sarana dan prasarana, Sandayani, A.Md,

sebagai pelaksana urusan administrasi persuratan dan pengarsipan, Iliana Karmila sebagai pelaksana urusan administrasi

kesiswaan. Sementara 3 orang lainnya bertugas sebagai petugas layanan khusus.


5399. Dengan jumlah siswa dan rombel yang ada, idealnya SMP Negeri 3 Pringgabaya sesuai permendiknas nomor

24 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah minimal memiliki tenaga admnistasi yang terdiri dari 1 orang Kepala

Tenaga Administrasi, masing-masing 1 orang pelaksana urusan administrasi kepegawaian, keuangan, sarana dan prasarana,

humas, persuratan dan pengarsipan, kurikulum, kesiswan, serta masing-masing 1 orang petugas layanan khusus (penjaga sekolah,

tukang kebun, tenaga kebersihan dan pesuruh). Dari kondisi itu SMP Negeri 3 Pringgabaya mengatur dengan memberdayakan

tenaga-tenaga yang ada, sehingga ada beberapa jenis tugas dilaksanakan oleh satu orang (tugas rangkap) misalnya Koordinator

Tenaga Administrasi merangkap tugas pelaksana urusan administrasi keuangan (bendahara rutin dan BOS), tukang kebun

merangkap penjaga, tenaga kebersihan, dan pesuruh.

293
5400. Kualifikasi pendidikan tenaga administrasi sekolah semuanya sudah sesuai standar berdasarkan permendiknas

nomor 24 tahun 2008, bahkan ada diantaranya berkualifikasi S-I dan D-II serta dua orang sedang melanjutkan studinya ke jenjang

S-1. Tiga orang petugas layanan khusus mempunyai kualifikasi pendidikan masing-masing SMP dan MA sedangkan penjaga

sekolah masih mempunyai kualifikasi SD dengan pertimbangan usia agak sulit untuk disarankan melanjutkan pendidikan ke

jenjang yang lebih tinggi.


5401. Dalam melaksanakan tugasnya semua pelaksana urusan sudah menggunakan teknologi IT, karena semuanya

sudah menguasai teknologi tersebut meskipun masih perlu pengembangan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilannya.
5402. SMP Negeri 3 Pringgabaya belum memiliki pelaksana urusan administrasi kurikulum dan humas. Pada saat ini

pelaksanaan administrasi kurikulum dan humas masih ditangani oleh pembantu kepala sekolah urusan humas dan kurikulum yang

diangkat dari guru (tenaga pendidik). Oleh karena itu dalam kegiatan OJL ini kami menyarankan kepada kepala sekolah untuk

mengangkat ada memberdayakan tenaga yang sudah ada untuk menjalankan tugas sebagai pelaksana urusan kurikulum dan

humas.
5403. Empat dimensi kompetensi TAS yang diharapkan dapat dibina oleh kepala sekolah berdasarkan permendiknas

nomor 24 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah adalah :

a. Dimensi kompetensi kepribadian yang meliputi kompetensi :

1) Integritas dan akhlak mulia

2) Etos kerja positif

294
3) Pengendalian diri

4) Rasa percaya diri

5) Fleksibilitas

6) Teliti

7) Disiplin

b. Dimensi kompetensi sosial yang meliputi kompetensi :

1) Kerjasama dalam tim


2) Pelayanan prima
3) Kesadaran berorganisasi
4) Berkomunikasi efektif
5) Membangun hubungan kerja

c. Dimensi kompetensi teknis yang meliputi kompetensi :

1) Administrasi kepegawaian
2) Administrasi keuangan sekolah
3) Administrasi sarana prasarana sekolah
4) Administrasi humas
5) Administrasi persuratan dan pengarsipan
6) Administrasi kesiswaaan
7) Administrasi kurikulum
8) Administrasi layanan khusus
9) Administrasi teknologi informasi dan komunikasi

295
d. Khusus untuk Kepala Tenaga Administrasi memiliki Dimensi kompetensi manajerial yang meliputi kompetensi :

1) Mendukung pengelolaan SNP


2) Menyusun program dan laporan kerja
3) Mengorganisasikan staf
4) Mengembangkan staf
5) Mengambil keputusan
6) Menciptakan iklim kerja kondusif
7) Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya
8) Membina staf
9) Mengelola konflik
10) Menyusun laporan
5404. Model pembinaan tenaga administrasi sekolah pada empat dimensi kompetensi TAS yang dilakukan kepala

SMP Negeri 3 Pringgabaya yaitu :


a. Melakukan pertemuan dengan tenaga administrasi sekolah setiap sebulan, dengan agenda evaluasi dan laporan masing-

masing pelaksana urusan terhadap kemajuan dan hasil kerjanya selama sebulan.
b. Melakukan pertemuan face to face dengan TAS yang memerlukan pembinaan khusus.
c. Memberikan contoh tauladan melalui perkataan dan perbuatan.
d. Memanfaatkan guru dan tenaga administrasi yang memiliki kompetensi lebih.
e. Mengikutkan pada kegiatan pelatihan-pelatihan baik tingkat kabupaten, tingkat provinsi ataupun tingkat nasional.
5405. Berdasarkan hasil bincang-bincang dengan kepala sekolah, tenaga administrasi dan pengalaman saya mengabdi

di SMP Negeri 3 Pringgabaya, model pembinaan yang berupa pemberian sanksi dan reward belum dilakukan kepala sekolah.

Bentuk pembinaan dengan pemberian sanksi dapat dilakukan bagi tenaga administrasi yang sudah banyak melakukan

pelanggaran-pelanggaran sesuai dengan kode etik, tugas dan fungsinya, karena memang selama ini belum pernah terjadi

296
pelanggaran-pelanggaran serius yang melanggar kode etik, tugas dan fungsinya. Demikian pula bentuk pembinaan dengan

pemberian reward atau penghargaan bagi tenaga administrasi yang memiliki prestasi supaya mereka lebih semangat dalam

menjalankan tugas-tugas dan fungsinya.


5406. Memiliki siswa sebanyak 634 yang masih minim kesadaran membuang sampah pada tempatnya sangat rawan

akan pemandangan jorok dengan sampah-sampah yang berserakan. Wilayah-wilayah sekolah seperti lapangan, taman, halaman

sekolah, dan WC/jambang yang jauh dari ruang-ruang kelas siswa menjadi tempat yang selalu nampak tidak bersih karena

wilayah tersebut bukan merupakan tanggung jawab siswa. Ketersediaan tenaga kebersihan akan menjaga sekolah tetap bersih

dan indah tanpa sampah yang berserakan. Dengan luas lahan dan bangunan yang harus diperhatikan ketersedian dua orang

tenaga kebersihan yang merangkap sebagai tukang kebun dan pesuruh dirasa belum memadai. Dalam hal ini sekolah

memberdayakan bantuan tenaga guru sebagai koordinator seksi kebersihan sekolah untuk menggerakkan dan memotivasi peran

aktif siswa di dalam menjaga dan memelihara kebersihan sekolah.

5407. Model pelaporan yang dilaksanakan Tenaga Administrasi Sekolah di SMP Negeri 3 Pringgabaya adalah : masing-masing

pelaksana urusan melaporkan secara langsung dan tertulis terhadap kemajuan dan hasil kerjanya selama sebulan dalam rapat

pembinaan bulanan, sedangkan kepala sekolah mengirimkan laporan bulanan kepada Dinas Dikpora Kabupaten Lombok Timur

bidang Pendidikan Dasar. Akan tetapi laporan secara berkala dan kontinyu masih belum ditujukan kepada komite sekolah sesuai

Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan. Laporan kepada komite masih bersifat insidentil dan situasional

297
saja. Oleh karena itu dalam kegiatan OJL ini saya juga menyarankan kepada kepala sekolah untuk melaksanakan laporan secara

berkala dan kontinyu masih belum ditujukan kepada komite sekolah sesuai Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan.

c SMP Negeri 1 Pringgabaya

5408. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5409. CALON KEPALA SEKOLAH
5410. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5411.
5412. BAHAN KAJIAN : PENGELOLAAN TENAGA ADMINISTRASI SEKOLAH
5413. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
5414.
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5423.
5422. Perencan5424. Memiliki Kepala 5425. Tidak 5427. T 5428. P 5429. Fu
1 aan Administrasi memiliki idak erlu ngsi
kepala memiliki diadaka Kepala
Administrasi, kepala n Administr
fungsi Kepala Administ Kepala asi diganti
Administrasi rasi Adminis dengan
diganti trasi koordinat
dengan yang or tenaga
koordinator diangkat administr

298
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
tenaga oleh asi
administrasi pejabat
5426. yang
berwew
enang
5431.
5430. 5432. Memiliki 5433. Terda 5437. B 5438. P 5439. M
Pelaksana Urusan: pat pelaksana elum erlu emberday
- Administrasi urusan memiliki diadaka akan
Kepegawaian administrasi pelaksan n tenaga
- Administrasi kepegawaian, a urusan pelaksan yang
Keuangan keuangan humas, a urusan sudah ada
- Administrasi Sarana (bendahara), dan humas sebagai
dan Prasarana sarpras, kurikulu dan pelaksana
- Administrasi Urusan persuratan m. kurikulu urusan
Hubungan Sekolah dan m kurikulum
dengan Masyarakat pengarsipan,
- Administrasi
kesiswaan
Persuratan dan
5434.
Pengarsipan
5435.
- Administrasi
5436.
Kesiswaan
- Administrasi
Kurikulum

299
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
5441.
5440. 5442. Memiliki Petugas 5443. Terda 5445. 5446. 5447.
layanan khusus yang pat petugas
terdiri : layanan
- Penjaga sekolah khusus yang
- Tukang kebun terdiri dari:
- Tenaga kebersihan penjaga
- Pengemudi sekolah,
- Pesuruh
tukang kebun,
dan tenaga
kebersihan,
dan Satpam
5444.
5448. 5449. P 5450. Kepala 5451. Koord 5453. - 5454. K 5455.
2 emenuha Administrasi : inator tenaga oordinat
n a memiliki kualifikasi administrasi or
kulifikasi pendidikan minimal yang Tenaga
D III memiliki Adminis
kualifikasi trasi
pendidikan sudah
S1 memenu
5452. hi
5456. 5457. b Memiliki sertifikat 5458. Koord 5461. kualifika 5463.
kepala tenaga inator tenaga si sesuai

300
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
administrasi dari administrasi
lembaga yang memiliki
ditetapkan sertifikat
pemerintah kepala tenaga
administrasi
dari lembaga
Permen.
yang
24Th
ditetapkan
2008
pemerintah
5459.
5460.
5464. 5465. c Memiliki masa kerja 5466. Koord 5467. 5468. 5469.
minimal 4 tahun inator tenaga
administrasi
memiliki
masa kerja 25
tahun
5470. 5471. d Memiliki SK 5472. Memil 5473. 5474. 5475.
pengangkatan iki SK
sebagai kepala pengangkatan
administrasi sebagai
koordinator
tenaga

301
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
administrasi
dari kepala
sekolah
5476. 5477. 5478. Pelaksana urusan 5479. Semua 5480. 5481. 5482.
memiliki kualifikasi pelaksana
akademik minimal urusan yang
SMA ada memiliki
kualifikasi
akademik
SMA, dan D
II
5483. 5484. 5485. Petugas layanan 5486. 1 5487. 1 5488. 5489.
khusus memiliki orang petugas orang
kualifikasi pendidikan layanan petugas
minimal SMP/MTs. khusus layanan
memiliki khusus
kualifikasi memiliki
pendidikan kualifika
SD, 1 orang si
SMP/MTs pendidik
dan 1 orang an SD
SMA/MA
5490. 5491. P 5492. Kepala 5493. Koord 5495. - 5496. K 5497. -

302
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
4 emenuha Administrasi inator tenaga oordinato
n Memiliki masa administrasi r Tenaga
Kebutuh kerja minimal 4 memiliki Administ
an tahun masa kerja 25 rasi
sudah
Sesuai tahun
memenu
Standar 5494.
hi
5498. 5499. 5500. Kepala 5501. Memili 5503. - 5505. -
kualifika
Administrasi ki SK
si sesuai
Memiliki SK pengangkatan
Permen.
pengangkatan sebagai
24Th
koordinator
sebagai Kepala 2008
tenaga
Administrasi
administrasi
dari kepala
sekolah
5502.
5506. 5507. 5508. Terdapat 5509. Terda 5512. J 5514. S 5515. M
pelaksana urusan pat pelaksana abatan esuai emberday
administrasi urusan Bendaha kebutuh akan
kepegawaian, administrasi ra masih an tenaga
keuangan, kepegawaian, dirangka sekolah, yang
sarpras,humas, keuangan p oleh upayaka sudah ada
persuratan dan (bendahara), koordina n sebagai
pengarsipan, sarpras, tor mengad pelaksana

303
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
kesiswaan, persuratan tenaga akan urusan
kurikulum. dan administ pelaksan humas
pengarsipan, rasi a urusan dan
kesiswaan. Belum kurikulu kurikulum
Belum memiliki m
memiliki pelaksan
pelaksana a urusan
urusan humas,
humas, dan dan
kurikulum. kurikulu
5510. m.
5511. 5513.
5516. 5517. 5518. Terdapat 5519. Terda 5521. 5522. 5523.
petugas layanan pat petugas
khusus: penjaga layanan
sekolah,tukang khusus:
kebun,tenaga penjaga
kebersihan, sekolah,tukan
pengemudi dan g
pesuruh. kebun,tenaga
kebersihan,
5520.
5524. 5525. P 5526. Memiliki 5527. Memil 5528. 5529. P 5530.

304
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
4 emenuha kompetensi iki erlu
n kepribadian, kompetensi peningka
Kompete sosial, teknis, dan kepribadian, tan
nsi manajerial untuk sosial, teknis, kompete
nsi
koordinator dan
kepribadi
tenaga manajerial
an,
administrasi untuk sosial,
koordinator teknis,
tenaga dan
administrasi manajeri
al untuk
koordinat
or tenaga
administr
asi
5531. 5532. U 5533. Memiliki 5534. Memil 5536. - 5537. - 5538. -
5 raian uraian tugas dan iki uraian
tugas tata kerja yang tugas dan tata
dan tata jelas kerja yang
kerja jelas
5535.
5539. 5540. P 5541. Kepala 5542. Kepal 5543. - 5544. - 5545. -
6 embinaa sekolah a sekolah

305
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
n melakukan melakukan
pembinaan secara pembinaan
intensif dan secara
berkesinambunga intensif dan
n berkaitan berkesinambu
dengan ngan
pengembangan berkaitan
kompetensi dan dengan
kinerja Tenaga pengembanga
Administrasi n kompetensi
Sekolah dan kinerja
Tenaga
Administrasi
Sekolah
5546. 5547. P 5548. Sekolah 5549. Sekola 5550. 5551. 5552.
7 engemba memiliki program h memiliki
ngan pengembangan program
Tenaga pengembanga
Administrasi n Tenaga
Sekolah yang Administrasi
meliputi Sekolah yang
pengembangan meliputi
kompetensi dan pengembanga

306
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
kinerja n kompetensi
pengembangan dan kinerja
Tenaga pengembanga
Administrasi n Tenaga
Sekolah Administrasi
Sekolah
5553. 5554. E 1 Evaluasi 1 Evaluasi 5555. - 5556. - 5557. -
8 valuasi / direncanakan secara direncanakan dan
penilaian komperhensif pada dilaksanakan
kinerja setiap akhir semester secara
mengacu pada komperhensif
Permendiknas 24 pada setiap akhir
Tahun 2008 semester
2 Evaluasi meliputi mengacu pada
kesesuaian Permendiknas 24
penugasan dengan Tahun 2008
keahlian, 2 Evaluasi meliputi
keseimbangan beban kesesuaian
kerja, dan kinerja penugasan
tenaga administrasi dengan keahlian,
dalam pelaksanaan keseimbangan
tugas beban kerja, dan
3 Evaluasi kinerja kinerja tenaga

307
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
memperhatikan administrasi
pencapaian prestasi dalam
kerja dan perubahan- pelaksanaan
perubahan yang tugas
dihasilkan 3 Evaluasi kinerja
memperhatikan
pencapaian
prestasi kerja dan
perubahan-
perubahan yang
dihasilkan
5558. 5559. P 1 Tenaga Administrasi 1 Tenaga 5564. L 5565. U 5566. M
9 elaporan Sekolah melaporkan Administrasi aporan payakan enyarakan
pelaksanaan teknis Sekolah kepada laporan kepada
dari tugas masing- melaporkan Komite tentang Kepala
masing sekurang- pelaksanaan sekolah kondisi Sekolah
kurangnya setiap teknis dari tugas masih TAS untuk
akhir semester yang masing-masing bersifat secara mengupay
ditujukan kepada secara berkala insidentil berkala akan
kepala sekolah setiap bulan yang dan dan laporan
5560. ditujukan kepada situasion kontinyu tentang
5561. kepala sekolah al kepada kondisi
5562. 5563. komite TAS

308
5416. A
5415. 5419. K 5420. R 5421. Al
spek/ 5417. Kondisi 5418. Kondi
N esenjang ekomen ternatif
Kompon Ideal si Saat ini
an dasi Solusi
en
2 Kepala sekolah 2 Kepala sekolah sekolah secara
melaporkan hasil melaporkan berkala
evaluasi kepada perkembangan dan
komite sekolah dan Tenaga kontinyu
pihak-pihak lain yang Administrasi kepada
berkepentingan Sekolah secara komite
sekurang-kurangnya berkala setiap sekolah
setiap akhir semester. bulan kepada
Dinas Dikpora
Kabupaten
Lombok Timur.
Laporan kepada
Komite sekolah
masih bersifat
insidentil dan
situasional
5567.

5568. SMP Negeri 1 Pringgabaya yang berdiri sejak tahun 1977 di atas lahan seluas 1.674 m 2 dengan jumlah siswa

sebanyak 1.051 orang yang tersebar dalam 28 rombongan belajar saat ini hanya memiliki Tenaga Administrasi Sekolah sebanyak

12 orang yang terdiri dari 3 orang Pegawai Tetap (PNS) yaitu Solihun, S.Ap. sebagai Koordinator Tata Usaha merangkap

309
bendahara BOS, Bq. Ana Fadliana, S.Ap. sebagai pelaksana urusan sarana dan prasarana dan Saomin, S.Ap sebagai bendahara

rutin / gaji sekaligus sebagai pelaksana urusan kepegawaian. 9 orang Pegawai Tidak Tetap (Non PNS) 3 diantaranya sebagai

tenaga administrasi sekolah sementara 6 orang lainnya bertugas sebagai petugas layanan khusus.
5569. Dengan jumlah siswa dan rombel yang ada, idealnya SMP Negeri 1 Pringgabaya sesuai permendiknas nomor

24 tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah minimal memiliki tenaga admnistasi yang terdiri dari 1 orang Kepala

Tenaga Administrasi, masing-masing 1 orang pelaksana urusan administrasi kepegawaian, keuangan, sarana dan prasarana,

humas, persuratan dan pengarsipan, kurikulum, kesiswan, serta masing-masing 1 orang petugas layanan khusus (penjaga sekolah,

tukang kebun, tenaga kebersihan dan pesuruh). Dari kondisi itu SMP Negeri 1 Pringgabaya mengatur dengan memberdayakan

tenaga-tenaga yang ada, sehingga ada beberapa jenis tugas dilaksanakan oleh satu orang (tugas rangkap) misalnya Koordinator

Tenaga Administrasi merangkap tugas pelaksana urusan administrasi keuangan (bendahara BOS), tukang kebun merangkap

penjaga, tenaga kebersihan, dan pesuruh.


5570. Kualifikasi pendidikan tenaga administrasi sekolah semuanya sudah sesuai standar berdasarkan permendiknas

nomor 24 tahun 2008.


5571. Dalam melaksanakan tugasnya semua pelaksana urusan sudah menggunakan teknologi IT, karena semuanya

sudah menguasai teknologi tersebut meskipun masih perlu pengembangan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilannya.

Khusus untuk pekerjaan yang membutuhkan tingkat keterampilan IT lebih, ditangani oleh operator komputer khusus.

310
5572. SMP Negeri 1 Pringgabaya belum memiliki pelaksana urusan administrasi kurikulum dan humas. Pada saat ini

pelaksanaan administrasi kurikulum dan humas masih ditangani oleh pembantu kepala sekolah urusan humas dan kurikulum yang

diangkat dari guru (tenaga pendidik). Oleh karena itu dalam kegiatan OJL ini kami menyarankan kepada kepala sekolah untuk

mengangkat ada memberdayakan tenaga yang sudah ada untuk menjalankan tugas sebagai pelaksana urusan kurikulum dan

humas.
5573. Berdasarkan hasil bincang-bincang dengan kepala sekolah, tenaga administrasi dan pengalaman saya mengabdi

di SMP Negeri 1 Pringgabaya, model pembinaan yang berupa pemberian sanksi dan reward belum dilakukan kepala sekolah.

Bentuk pembinaan dengan pemberian sanksi dapat dilakukan bagi tenaga administrasi yang sudah banyak melakukan

pelanggaran-pelanggaran sesuai dengan kode etik, tugas dan fungsinya, karena memang selama ini belum pernah terjadi

pelanggaran-pelanggaran serius yang melanggar kode etik, tugas dan fungsinya. Demikian pula bentuk pembinaan dengan

pemberian reward atau penghargaan bagi tenaga administrasi yang memiliki prestasi supaya mereka lebih semangat dalam

menjalankan tugas-tugas dan fungsinya.

5574. Model pelaporan yang dilaksanakan Tenaga Administrasi Sekolah di SMP Negeri 1 Pringgabaya adalah : masing-masing

pelaksana urusan melaporkan secara langsung dan tertulis terhadap kemajuan dan hasil kerjanya selama sebulan dalam rapat

pembinaan bulanan, sedangkan kepala sekolah mengirimkan laporan bulanan kepada Dinas Dikpora Kabupaten Lombok Timur

bidang Pendidikan Dasar. Akan tetapi laporan secara berkala dan kontinyu masih belum ditujukan kepada komite sekolah sesuai

311
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan. Laporan kepada komite masih bersifat insidentil dan situasional

saja. Oleh karena itu dalam kegiatan OJL ini saya juga menyarankan kepada kepala sekolah untuk melaksanakan laporan secara

berkala dan kontinyu masih belum ditujukan kepada komite sekolah sesuai Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan.

9. KAJIAN PEMANFAATAN TIK DALAM PEMBELAJARAN

5575. Dalam kajian ini, yang dimaksud TIK adalah teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi dan menciptakan,
mengelola dan mendistribusikan informasi. Defenisi umum TIK adalah komputer, internet, telepon, televisi, radio, dan
peralatan audiovisual.

5576. Pemanfaatan TIK di sekolah dapat dipisahkan dalam 2 katagori, yaitu: (1) TIK sebagai sarana penunjang manajemen
sekolah, (2) TIK yang digunakan secara langsung dalam proses pembelajaran.

a. SMP Negeri 3 Pringgabaya

5577. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5578. CALON KEPALA SEKOLAH
5579. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5580.
5581. BAHAN KAJIAN : TIK DALAM PEMBELAJARAN
5582. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
5583.

312
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
5592.
5591. Kelen 5593. Tersedia 5595. Tersed5598. Belum memiliki 5600. U 5601. M
1 gkapan sarana TIK yang ia sarana TIK jaringan Internet payakan emanfaatk
sarana memadai untuk yang yang dikelola oleh mengada an modem
kegiatan memadai sekolah kan manual
pembelajaran untuk 5599. jaringan sebagai
berbasis TIK kegiatan internet sarana
seperti : pembelajaran yang akses
1 Televisi berbasis TIK dikelola interet
2 Radio seperti: oleh
3 Tape Recorder 1. Televisi sekolah
4 VCD/DVD Player 2. Radio
5 OHP/LCD Proyektor 3. Tape Recorder
6 Koran/Majalah 4. VCD/DVD Player
7 Komputer/Laptop 5. OHP/LCD
8 Internet
Proyektor
5594. 6. Koran/Majalah
7. Komputer/Laptop
5596. Belum memiliki
jaringan Internet yang
dikelola oleh sekolah
5597.
5603.
5602. Keter 1. Ruang komputer 1. Ruang komputer 1. Ruang 5604. M 5605. M

313
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
2 sediaan 2. Ruang multimedia kurang memadai komputer engupaya emberday
prasarana dari segi ukuran kurang kan akan
(infrastruktur) dan ketersediaan memadai dari pengadaa ruangan
sarananya segi ukuran n ruang yang
2. Belum memiliki dan komputer sudah ada
ruang multimedia ketersediaan dan ruang sambil
sarananya multimed terus
2. Belum ia yang mengupay
memiliki ruang sesuai akan
multimedia standar mengusul
lengkap kan
dengan kepada
sarana pemerinta
pendukun h untuk
gnya pengadaa
n ruang
komputer
dan ruang
multimedi
a yang
sesuai

314
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
standar
lengkap
dengan
sarana
pendukun
gnya
5607.
5606. Komp5608. Semua guru 5609. Semu 5611. 5612. 5613.
3 etensi/ mampu a guru
kemampuan mengoperasikan mampu
guru dalam peralatan TIK yang mengoperasik
pengoperasi berhubungan dengan an peralatan
an TIK tugas mengajanya TIK yang
berhubungan
dengan tugas
mengajanya
5610.
5615.
5614. Pelak 5616. Acara 5618. Acara 5620. Aca 5622. U 5624. Hi
4 sanaan TIK radio/ Televisi radio/ ra radio/ payakan mbauhan
dalam 5617. Edukasi Televisi Televisi acara kepada
pembelajaran (TVE) / stasiun 5619. Eduka 5621. Edu radio/ untuk
lain (mis: si (TVE) / kasi (TVE) Televisi memanfaa
national stasiun lain / stasiun 5623. E tkan acara

315
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
geograpik) (mis: national lain (mis: dukasi radio/
dijadikan geograpik) national (TVE) / Televisi
sumber belajar tidak geograpik) stasiun 5625. Ed
di kelas / dijadikan tidak lain (mis: ukasi
Perpustakaan sumber dijadikan national (TVE) /
belajar di sumber geograpik stasiun
kelas / belajar di ) tidak lain (mis:
Perpustakaan kelas / dijadikan national
Perpustaka sumber geograpik
an belajar di ) tidak
kelas / dijadikan
Perpustak sumber
aan belajar di
kelas /
Perpustak
aan
5627.
5626. 5628. Komput 5629. Komp 5630. Pen 5631. O 5632. M
er digunakan: uter ggunaan ptimalisas enyaranka
- penyusunan bahan digunakan: data base i n agar
ajar dan mengolah - penyusunan dan PAS Pengguna pengguna
hasil belajar bahan ajar dan masih an data an
- data base, PAS mengolah hasil terbatas base dan Database

316
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
belajar PAS dan PAS
- Penggunaan data lebih
base dan PAS meluas
masih terbatas
5634.
5633. 5635. Internet -Web sekolah masih -Web sekolah -Meningkatkan 5636. M
- Web sekolah memanfaatkan masih penggunaan engusulka
- E-learning situs gratis memanfaatkan web sekolah n kepada
(blogspot) situs gratis yang lebih kepala
-Belum (blogspot) profesional sekolah
memanfaatkan E- -Belum -Pemanfaatan E- untuk :
learning memanfaatkan learning -Meningkatkan
E-learning dalam proses penggunaan
pembelajaran web sekolah
yang lebih
profesional
-Pemanfaatan E-
learning dalam
proses
pembelajaran
5637. 5638. - manajemen sekolah 5639. Ada 5640. Tid 5641. 5642.
5 Perencana - media pembelajaran perencanaan ak ada
an / - Web sekolah program kesenjanga

317
5585.
5584. Aspek/ 5589. R 5590. Al
5586. Kondisi 5587. Kondi 5588. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
progr - E-learning pengembanga n
am n TIK dalam
penge bidang :
mban
- manajemen
g an
TIK sekolah
- media
pembelajaran
- Web sekolah
- E-learning
5643.
5644. Guru-guru SMP Negeri 3 Pringgabaya melaksanakan proses pembelajaran sehari-hari sebagaimana layaknya
proses pembelajaran di sekolah-sekolah lainnya di Indonesia. Berbagai cara digunakan untuk menunjang tercapainya tujuan
pembelajaran yang diharapkan diantaranya menggunakan TIK.

5645. Mengacu pada definisi TIK menurut UNESCO (2004) yang mengatakan bahwa TIK adalah teknologi yang
digunakan untuk berkomunikasi dan menciptakan, mengelola dan mendistribusikan informasi, maka dapat dikatakan bahwa guru-
guru SMPN 3 Pringgabaya telah memanfaatkan TIK dalam pembelajaran sejak lama. Pemanfaatan televisi, radio atau peralatan
audiovisual lainnya sudah digunakan sejak tahun 2000-an.

318
5646. Televisi adalah salah satu teknologi informasi dan komunikasi yang tetap di gunakan dalam pembelajaran di
SMPN 3 Pringgabaya. Hanya saja pemanfaatannya masih belum maksimal karena dari empat unit TV yang dimiliki sekolah
hanya satu yang berfungsi, itupun bukan sebagai sarana penunjang pembelajaran, karena diletakkan di ruang Tata Usaha. Tiga
unit televisi lainnya masih dalam kondisi bagus, akan tetapi karena pertimbangan keamanan (ruangan lain belum berterali) masih
disimpan di gudang. TV ini dilengkapi dengan antena parabola yang dapat menangkap siaran-siaran TV Edukasi maupun siaran-
siaran informatif lainnya. Karena kelebihan yang dimiliki oleh media komputer (Laptop+LCD) guru yang memanfaatkan
kebanyakan tidak memanfaatkan TV dalam pembelajaran. Dengan demikian jumlah guru yang memanfaatkan TV Edukasi dalam
pembelajaran masih sangat kecil bahkan hampir tidak ada.

5647. Komputer adalah teknologi yang belasan tahun terakhir sangat banyak digunakan dalam pembelajaran.
Komputer sangat banyak membantu guru dalam menampilkan macam-macam peragaan yang sulit dilakukan guru dengan alat
lainnya. Misalnya, guru biologi dapat dengan mudah memperagakan organ-organ tubuh dengan bantuan komputer dan masih
banyak lagi kemudahan lainnya. Guru-guru dapat menganalisis hasil ulangan dengan cepat dengan menggunakan pasilitas
pengolah angka pada komputer. Singkatnya, komputer dengan berbagai program yang tersedia di dalamnya sangat bermanfaat
dalam menunjang keberhasilan guru dalam pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan.

5648. Hampir 100% guru SMPN 3 Pringgabaya sudah memiliki komputer pribadi atau laptop dan sudah mampu
mengoperasikan komputer dasar. Semua perangkat pembelajaran guru sudah diketik dengan menggunakan komputer, artinya
tidak ada lagi silabus atau RPP yang diketik dengan menggunakan mesin ketik atau ditulis tangan.

5649. Kemampuan guru dalam mengoperasikan komputer masih tingkat dasar. Hanya sekitar 10 dari 34 guru yang
sudah menguasai beberapa program komputer tingkat lanjut misalnya program Power point, desain grafis, internet dan database.

319
5650. Belum semua guru yang menggunakan pasilitas komputer dalam pembelajaran. Hal ini disebabkan karena
tidak tersedianya aliran listrik ke semua ruang-ruang kelas dan tidak tersedianya LCD dengan jumlah yang cukup (5 unit). Guru-
guru yang sering memanfaatkan TIK dalam pembelajaran adalah guru mata pelajaran TIK, Matematika, IPA, Bahasa Indonesia
dan Bahasa Inggris. Guru-guru tersebut dapat memanfaatkan TIK dalam pembelajarannya dengan teknik pemakaian secara
bergantian dengan jadwal yang disepakati bersama.

b. SMP Negeri 1 Pringgabaya

5651. MATRIK
S KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5652. CALON KEPALA SEKOLAH
5653. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5654.
5655. BAHAN KAJIAN : TIK DALAM PEMBELAJARAN
5656. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
5657.
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
5666.
5665. Kelen 5667. Tersedia 5669. Tersed 5670. Tid 5671. 5672.
1 gkapan sarana TIK yang ia sarana TIK ak ada
sarana memadai untuk yang kesenjanga
kegiatan memadai n
pembelajaran untuk
berbasis TIK kegiatan

320
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
seperti : pembelajaran
1. Televisi berbasis TIK
2. Radio seperti:
3. Tape Recorder 1. Televisi
4. VCD/DVD Player 2. Radio
5. OHP/LCD Proyektor 3. Tape Recorder
6. Koran/Majalah 4. VCD/DVD Player
7. Komputer/Laptop 5. OHP/LCD
8. Internet
Proyektor
5668. 6. Koran/Majalah
7. Komputer/Laptop
8. Internet
5674.
5673. Keter 1. Ruang komputer 5675. Sudah 5676. 5677. 5678.
2 sediaan 2. Ruang multimedia memiliki
prasarana ruang (lab)
(infrastruktur) komputer dan
ruang
multimedia
dengan sarana
yang
memadai
5680.
5679. Komp
5681. Semua guru 5682. Sebag 5684. Seb 5685. U 5686. M
3 etensi/ mampu ian guru agian guru payakan engadaka

321
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
kemampuan mengoperasikan mampu belum agar n
guru dalam peralatan TIK yang mengoperasik mampu semua workshop
pengoperasi berhubungan dengan an peralatan mengopera guru dan
an TIK tugas mengajanya TIK yang sikan mampu pembinaa
berhubungan peralatan mengoper n terus
dengan tugas TIK yang asikan menerus
mengajanya. berhubung peralatan terhadap
Sebagian lagi an dengan TIK yang guru yang
belum tugas berhubun belum
mampu mengajany gan mampu
mengoperasik a. dengan mengoper
an peralatan tugas asikan
TIK yang mengajan peralatan
berhubungan ya TIK yang
dengan tugas berhubun
mengajanya. gan
5683. dengan
tugas
mengajan
ya
5688.
5687. Pelak 5689. Acara 5691. Acara 5693. Aca 5695. U 5697. Hi
4 sanaan TIK radio/ Televisi radio/ ra radio/ payakan mbauhan

322
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
dalam 5690. Edukasi Televisi Televisi acara kepada
pembelajaran (TVE) / stasiun 5692. Eduka 5694. Edu radio/ untuk
lain (mis: si (TVE) / kasi (TVE) Televisi memanfaa
national stasiun lain / stasiun 5696. E tkan acara
geograpik) (mis: national lain (mis: dukasi radio/
dijadikan geograpik) national (TVE) / Televisi
sumber belajar tidak geograpik) stasiun 5698. Ed
di kelas / dijadikan tidak lain (mis: ukasi
Perpustakaan sumber dijadikan national (TVE) /
belajar di sumber geograpik stasiun
kelas / belajar di ) tidak lain (mis:
Perpustakaan kelas / dijadikan national
Perpustaka sumber geograpik
an belajar di ) tidak
kelas / dijadikan
Perpustak sumber
aan belajar di
kelas /
Perpustak
aan
5700.
5699. 5701. Komput 5702. Komp 5703. Pen 5704. O 5705. M
er digunakan: uter ggunaan ptimalisas enyaranka

323
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
- penyusunan bahan digunakan: data base i n agar
ajar dan mengolah - penyusunan dan PAS Pengguna pengguna
hasil belajar bahan ajar dan masih an data an
- data base, PAS mengolah hasil terbatas base dan Database
belajar PAS dan PAS
- Penggunaan data lebih
base dan PAS meluas
masih terbatas
5707.
5706. 5708. Internet -Ada web sekolah -Belum -Pemanfaatan E- -Memanfaatkan
- Web sekolah -Belum memanfaatkan learning jaringan Wi-fi
- E-learning memanfaatkan E- E-learning dalam proses yang ada di
learning secara secara optimal pembelajaran sekolah untuk
optimal secara lebih mengoptimal
optimal kan
pemanfaatan
E-learning
dalam
kegiatan
pembelajaran
5709. 5710. - manajemen sekolah 5711. Ada 5712. Tid 5713. 5714.
5 Perencana - media pembelajaran perencanaan ak ada
an / - Web sekolah program kesenjanga

324
5659.
5658. Aspek/ 5663. R 5664. Al
5660. Kondisi 5661. Kondi 5662. Kes
N Kom ekomend ternatif
Ideal si Saat ini enjangan
pone asi Solusi
n
progr - E-learning pengembanga n
am n TIK dalam
penge bidang :
mban
- manajemen
g an
TIK sekolah
- media
pembelajaran
- Web sekolah
- E-learning
5715.
5716. Televisi adalah salah satu teknologi informasi dan komunikasi yang tetap di gunakan dalam pembelajaran di
SMPN 1 Pringgabaya. Hanya saja pemanfaatannya masih belum maksimal. TV ini dilengkapi dengan antena parabola yang dapat
menangkap siaran-siaran TV Edukasi maupun siaran-siaran informatif lainnya. Karena kelebihan yang dimiliki oleh media
komputer (Laptop+LCD) dan ruang multimedia guru yang memanfaatkan kebanyakan tidak memanfaatkan TV dalam
pembelajaran. Dengan demikian jumlah guru yang memanfaatkan TV Edukasi dalam pembelajaran masih sangat kecil bahkan
hampir tidak ada.

5717. Masih sekitar 50% guru SMPN 1 Pringgabaya sudah memiliki komputer pribadi atau laptop dan sudah mampu
mengoperasikan komputer dasar. Semua perangkat pembelajaran guru sudah diketik dengan menggunakan komputer, artinya
tidak ada lagi silabus atau RPP yang diketik dengan menggunakan mesin ketik atau ditulis tangan.

325
5718. Kemampuan guru dalam mengoperasikan komputer masih tingkat dasar bahkan ada yang belum bisa sama
sekali. Hanya sekitar 10 dari 52 guru yang sudah menguasai beberapa program komputer tingkat lanjut misalnya program Power
point, desain grafis, internet dan database.

5719. Belum semua guru yang menggunakan pasilitas komputer dalam pembelajaran. Hal ini disebabkan karena
belum semua guru familiar dengan alat-alat TK. Guru-guru yang sering memanfaatkan TIK dalam pembelajaran adalah guru mata
pelajaran TIK, Matematika, IPA, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Guru-guru tersebut dapat memanfaatkan TIK dalam
pembelajarannya dengan teknik pemakaian secara bergantian dengan jadwal yang disepakati bersama.

5720.

10. KAJIAN MONITORING DAN EVALUASI

5721. Monitoring dan evaluasi program sekolah adalah pemberian estimasi (penafsiran) terhadap keberhasilan yang dicapai

oleh kepala sekolah dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai administrator dan supervisor. Keberhasilan kepala sekolah

merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dan merupakan salah satu indikator yang diketahui dalam rangka memberikan

estimasi terhadap keberhasilan program pendidikan di sekolah.


5722. Disadari bahwa betapa pentingnya evaluasi bagi suatu pekerjaan yang nantinya berfungsi untuk mengetahui seberapa jauh

tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai. Dalam rangka mencapai tujuan pendidikan maka dapat dikatakan bahwa tidak hanya

siswa yang harus dievaluasi, melainkan semua aspek dalam program kerja sekolah juga mutlak dievaluasi.

326
5723. Berdasarkan hasil pengisian instrumen kajian pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan sekolah, wawancara

dengan kepala sekolah dan guru-guru serta matriks kajian Monev, berikut kami sajikan deskripsi hasil kajian pelaksanaan MonEv

sekolah tempat magang di sekolah sendiri dan sekolah lain.

a SMP Negeri 3 Pringgabaya

5724. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5725. CALON KEPALA SEKOLAH
5726. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5727.
5728. BAHAN KAJIAN : MONITORING DAN EVALUASI
5729. LOKASI MAGANG : SEKOLAH SENDIRI (SMP NEGERI 3 PRINGGABAYA)
5730.
5732. A
5731. 5735. K 5736. R 5737. A
spek/ 5733. Kondisi 5734. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
5740.
5738. 5742. 5744. 5745. 5747. 5749.
5741.
5739. Progra 1. Menetapkan tujuan 1. Dilakukan tanpa 5746. P 5748. P 5750. M
1 m Monev Monev. melalui elaksanaa elaksan enyarank
2. Membagi tugas dan mekanisme n monev aan an
tanggung jawab tim
tahapan dilakuka monev kepada
Monev, serta sumber
daya yang tersedia. persiapan, n tanpa dilakuk pihak
3. Mengidentifikasi dan pelaksanaan dan mekanis an sekolah
mengembangkan pelaporan. me melalui untuk
instrumen/alat Monev 2. Tidak ada tahapan mekani melakuka

327
5732. A
5731. 5735. K 5736. R 5737. A
spek/ 5733. Kondisi 5734. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
yang dibutuhkan. pembagian tugas persiapan sme n
4. Berlatih menggunakan dan tanggung , tahapan kegiatan
instrumen/ alat Monev. jawab (tidak pelaksan persiap monev
5. Menyusun rencana
memiliki tim aan dan an, melalui
kegiatan Monev
5743. khusus) pelapora pelaksa mekanis
n naan me
dan tahapan
pelapor yang
an jelas
5753.
5751. 5755. 5757. 5759. 5761. 5763.
5754.
5752. Proses 1. Mengorganisasikan 5758. Inform 5760. M 5762. P 5764. P
2 dan Tata kerja penggunaan asi diperoleh etode erlu erlu
intrumen/alat Monev .
Monev (apa, secara lisan pengump dilakuk dilakukan
2. Mengumpulkan dan
bagaimana, dan mendapatkan data. atau ulan data an pengorga
siapa) 3. Berkoordinasi dan berdasarkan belum pengor nisasian
bekerjasama antar tim bukti dan menggun ganisasi pengguna
Monev. fakta akan an an alat/
4. Memonitoring instrume penggu instrume
perkembangan n naan n monev
kegiatan.
alat/
5. Memodifikasi/penyesu
aian Monev jika perlu. instrum
6. Mengidentifikasi en
masalah masalah yang monev

328
5732. A
5731. 5735. K 5736. R 5737. A
spek/ 5733. Kondisi 5734. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
penting, peluang, dan
hasil.
7. Pertemuan tim Monev
untuk monitoring
perkembangan
kegiatan.
5756.
5765. 5767. 5769. 5771. 5774. 5776. 5778.
5766. 5768. P 5770. Memiliki 5772. Tidak 5775. P 5777. P 5779. M
3 engemb dan menggunakan engumpu erlu enyarank
angan mngembangkan instrumen lan data dilakuk an
dan instrumen monev 5773. tanpa an kepada
keterse menggun pengem pihak
diaan akan bangan sekolah
instrum instrume instrum untuk
ent n en mengada
Monev monev kan
pengemb
angan
instrume
n monev
5780. 5782. 5784. 5785. 5787. 5789. 5791.
5781. 5783. E 1. Mengadakan evaluasi 5786. Evalua 5788. E 5790. E 5792. M
terhadap pelaksanaan

329
5732. A
5731. 5735. K 5736. R 5737. A
spek/ 5733. Kondisi 5734. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
4 valuasi dan hasil monev si diadakan valuasi valuasi enyarank
dan secara diadakan diadaka an
pelapor insidentil secara n kepada
an insidentil secara tim
berkala monev
dan agar
kontiny diadakan
u pertemua
n rutin
untuk
mengeval
uasi hasil
monev
5793. 5794. 2. Melaporkan hasil 5795. Tidak 5796. 5797. 5798.
kegiatan monev melaporkan
secara resmi
hasil monev
5799. 5800. T 1. Melakukan kegiatan 5801. Hasil 5802. - 5803. H 5804.
5 indak tindak lanjut terhadap monev endakn
lanjut hasil monev diinformasika ya hasil
2. Berbagi hasil Monev n kepada monev
dengan warga sekolah warga sekolah ditinda
terkait dan untuk klanjuti

330
5732. A
5731. 5735. K 5736. R 5737. A
spek/ 5733. Kondisi 5734. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
mendapatkan memperoleh dengan
masukan/umpan balik umpan balik langkah
lebih lanjut dari yang
mereka. tepat
3. Mendiskusikan
bagaimana warga
sekolah dapat
menerapkan
rekomendasi yang
relevan.
5805.
5806. Kegiatan monitoring dan evaluasi program SMPN 3 Pringgabaya belum sepenuhnya dilaksanakan berdasarkan prinsip-

prinsip monitoring dan evaluasi program. Kegiatan monev tidak melalui tahap persiapan, pelaksanaan dan pelaporan. Kegiatan

monev dilaksanakan tanpa ada pembagian tugas dan tanggung jawab, tidak menggunakan instrumen.
5807. Monitoring dan evaluasi dilakukan hanya dengan mengumpulkan informasi secara lisan atau berdasarkan bukti dan fakta

di lapangan. Hasil monev yang diperoleh kemudian diinformasikan kepada warga sekolah untuk memperoleh umpan balik.
5808. Model pelaksanaan monev yang dilakukan di sekolah sangat tergantung kepada kemauan kepala sekolah serta

pemahaman terhadap pelaksanaan monev itu sendiri.


5809.

d SMP Negeri 1 Pringgabaya

331
5810. MATRIKS
KAJIAN ON THE JOB LEARNING
5811. CALON KEPALA SEKOLAH
5812. KABUPATEN LOMBOK TIMUR
5813.
5814. BAHAN KAJIAN : MONITORING DAN EVALUASI
5815. LOKASI MAGANG : SEKOLAH LAIN (SMP NEGERI 1 PRINGGABAYA)
5816.
5818. A
5817. 5821. K 5822. R 5823. A
spek/ 5819. Kondisi 5820. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
5826.
5824. 5828. 5830. 5831. 5833. 5835.
5827.
5825. Progra 1. Menetapkan tujuan 1. Dilakukan tanpa 5832. P 5834. P 5836. M
1 m Monev Monev. melalui elaksanaa elaksan enyarank
2. Membagi tugas dan mekanisme n monev aan an
tanggung jawab tim
tahapan dilakuka monev kepada
Monev, serta sumber
daya yang tersedia. persiapan, n tanpa dilakuk pihak
3. Mengidentifikasi dan pelaksanaan dan mekanis an sekolah
mengembangkan pelaporan. me melalui untuk
instrumen/alat Monev 2. Tidak ada tahapan mekani melakuka
yang dibutuhkan. pembagian tugas persiapan sme n
4. Berlatih menggunakan dan tanggung , tahapan kegiatan
instrumen/ alat Monev. jawab (tidak
5. Menyusun rencana pelaksan persiap monev
memiliki tim aan dan an, melalui
kegiatan Monev
5829. khusus) pelapora pelaksa mekanis
n naan me
dan tahapan

332
5818. A
5817. 5821. K 5822. R 5823. A
spek/ 5819. Kondisi 5820. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
pelapor yang
an jelas
5839.
5837. 5841. 5843. 5845. 5847. 5849.
5840.
5838. Proses 1. Mengorganisasikan 5844. Inform 5846. M 5848. P 5850. P
2 dan Tata kerja penggunaan asi diperoleh etode erlu erlu
intrumen/alat Monev .
Monev (apa, secara lisan pengump dilakuk dilakuka
2. Mengumpulkan dan
bagaimana, dan mendapatkan data. atau ulan data an n
siapa) 3. Berkoordinasi dan berdasarkan belum pengor pengorga
bekerjasama antar tim bukti dan menggun ganisas nisasian
Monev. fakta akan ian pengguna
4. Memonitoring instrume penggu an alat/
perkembangan n naan instrume
kegiatan.
alat/ n monev
5. Memodifikasi/penyesu
aian Monev jika perlu. instrum
6. Mengidentifikasi en
masalah masalah yang monev
penting, peluang, dan
hasil.
7. Pertemuan tim Monev
untuk monitoring
perkembangan
kegiatan.
5842.
5851. 5853. 5855. 5857. 5860. 5862. 5864.

333
5818. A
5817. 5821. K 5822. R 5823. A
spek/ 5819. Kondisi 5820. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
5852. 5854. P 5856. Memiliki 5858. Tidak 5861. P 5863. P 5865. M
3 engemb dan menggunakan engumpu erlu enyarank
angan mngembangkan instrumen lan data dilakuk an
dan instrumen monev 5859. tanpa an kepada
keterse menggun pengem pihak
diaan akan bangan sekolah
instrum instrume instrum untuk
ent n en mengada
Monev monev kan
pengemb
angan
instrume
n monev
5866. 5868. 5870. 5871. 5873. 5875. 5877.
5867. 5869. E 1. Mengadakan evaluasi 5872. Evalua 5874. E 5876. E 5878. M
4 valuasi terhadap pelaksanaan si diadakan valuasi valuasi enyarank
dan dan hasil monev secara diadakan diadaka an
pelapor insidentil secara n kepada
an insidentil secara tim
berkala monev
dan agar
kontiny diadakan
u pertemua

334
5818. A
5817. 5821. K 5822. R 5823. A
spek/ 5819. Kondisi 5820. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
n rutin
untuk
mengeval
uasi hasil
monev
5879. 5880. 2. Melaporkan hasil 5881. Tidak 5882. 5883. 5884.
kegiatan monev melaporkan
secara resmi
hasil monev
5885. 5886. T 1. Melakukan kegiatan 5887. Hasil 5888. - 5889. H 5890.
5 indak tindak lanjut terhadap monev endakn
lanjut hasil monev diinformasika ya hasil
2. Berbagi hasil Monev n kepada monev
dengan warga sekolah warga sekolah ditinda
terkait dan untuk klanjuti
mendapatkan memperoleh dengan
masukan/umpan balik umpan balik langkah
lebih lanjut dari yang
mereka. tepat
3. Mendiskusikan
bagaimana warga
sekolah dapat
menerapkan

335
5818. A
5817. 5821. K 5822. R 5823. A
spek/ 5819. Kondisi 5820. Kondi
N esenjang ekome lternatif
Kompo Ideal si Saat ini
an ndasi Solusi
nen
rekomendasi yang
relevan.
5891.
5892. Seperti halnya di SMP Negeri 3 Pringgabaya kegiatan monitoring dan evaluasi program SMPN 1 Pringgabaya belum

sepenuhnya dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip monitoring dan evaluasi program. Kegiatan monev tidak melalui tahap

persiapan, pelaksanaan dan pelaporan. Kegiatan monev dilaksanakan tanpa ada pembagian tugas dan tanggung jawab, tidak

menggunakan instrumen. Kegiatan monev yang terstruktur biasanya dilakukan oleh Tim Pengawas SMP Kabupaten Lombok

Timur.
5893. Monitoring dan evaluasi dilakukan hanya dengan mengumpulkan informasi secara lisan atau berdasarkan bukti dan fakta

di lapangan. Hasil monev yang diperoleh kemudian diinformasikan kepada warga sekolah untuk memperoleh umpan balik.
5894.

5895.
5896.
5897.
5898.
5899.
5900.

336
E. Upaya Peningkatan Kompetensi Sosial di Sekolah Magang

5901. Seperti yang sudah tertuang dalam Analisis Kebutuhan


Pengembangan Keprofesian (AKPK), penulis masih merasa kurang dalam
kompetensi sosial, yaitu bagaimana menjalin hubungan dan kerjasama
dengan pihak lain baik perorangan maupun institusi dalam mendukung
kegiatan pendidikan di sekolah.

5902. Di sekolah magang yaitu di SMP Negeri 1 Pringgabaya penulis


menemukan sesuatu yang sangat bermanfaat yang berkaitan dengan
pengembangan kompetensi sosial berupa kerja sama dengan pihak lain
baik perorangan maupun institusi untuk mendukung kegiatan pendidikan
di sekolah. SMP Negeri 1 Pringgabaya memiliki kegiatan UKS yang
cukup bagus, hal ini didukung oleh pembinanya yaitu Bapak Dodi
Rodiman, S.Pd., S.Kes. seorang guru BP/BK yang juga memiliki latar
belakang pendidikan Ilmu Kesehatan.

5903. Disamping mengelola kegiatan UKS lengkap dengan ruangannya


yang cukup bagus, juga menjalin kerjasama dalam pembinaan kegiatan
UKS dengan sebuah sekolah internasional di Denpasar yang murid-
muridnya sebagian besar adalah putra/putri staf WHO dalam membina
kegiatan UKS. Kebetulan ketika penulis sedang melaksanakan OJL di
sekolah tersebut, mereka menerima kunjungan dari 10 orang siswa sekolah
Internasional tersebut.

5904. Di samping bekerjasama dengan Sekolah Internasional, SMP Negeri 1


Pringgabaya sering menjalin kerjasama dengan pihak lain baik secara
perorangan maupun institusi pemerintah/swasta dalam mendukung
berbagai kegiatan di sekolah. Misalnya berkerja sama dengan operator
sebuah jaringan telekomunikasi untuk membentuk suatu komunitas
komunikasi di sekolah.

5905. Dari berbagai pengalaman tersebut penulis banyak mendapatkan


pelajaran bahwa kerjasama dengan pihak lain sangat perlu terus

272
dikembangkan dalam rangka mendukung berbagai kegiatan pendidikan di
sekolah.

273

Anda mungkin juga menyukai