Beranda
JILBAB
OPINI
PERJUANGAN
PRINSIP HIDUP
Kebanyakan kaum Muslim saat ini memang sudah tidak lagi mengenal sejarah panjang
keemasan Islam. Sejarah Islam yang membentang selama 1.300 tahun itu seolah telah sirna dari
ingatan mereka. Padahal, dalam sejarah peradaban manusia, belum pernah ada sebuah sistem
kehidupan yang mampu bertahan sepanjang kurun itu. Sosialisme, misalnya, hanya mampu
bertahan selama 74 tahun, yakni sejak ideologi tersebut eksis secara internasional tahun 1917
dengan berdirinya negara Uni Soviet hingga kehancurannya tahun 1991.
Kebanyakan kaum Muslim juga tidak mengenal siapa saja para khalifah yang telah membawa
Islam hingga menyebar ke seluruh penjuru bumi setelah Rasulullah saw. wafat. Kalaulah mereka
mengenal, kebanyakan hanya sampai masa Khulafaur Rasyidin (Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar
bin al-Khaththab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib). Bahkan, banyak di antara mereka
yang menyangka bahwa Kekhilafahan Islam berhenti hanya sampai pada masa itu.
Karena itu, penting sekali untuk menyegarkan kembali ingatan kaum Muslim terhadap sejarah
panjang masa Kekhilafahan Islam. Hal ini diperlukan untuk membangun kembali kesadaran
umat terhadap kewajiban utama mereka memperjuangkan kembali tegaknya Kekhilafahan Islam.
Secara garis besar setelah wafatnya Nabi Muhammad Shallallahu alayhi wa alihi wa sallam,
Islam berkembang dengan pesat ke seluruh penjuru dunia. Kekhilafahan bani Umayyah,
Kekhilafahan bani Abbasiyyah dan Kekhilafahan Turki Utsmani sebagai pernyambung kekuatan
Islam setelah pemerintahan Khulafaur Rasyidin (Khilafah Nubuwwah) senantiasa menyebarkan
Islam dan meluaskan wilayah-wilayah kaum Muslimin.
Kontinuitas Kekhilafahan
Rasulullah saw. telah memerintahkan kaum Muslim untuk mengangkat khalifah, sepeninggal
beliau. Khalifah inilah yang di-baiat secara syar untuk memimpin kaum Muslim berdasarkan
Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya. Dia pula yang akan menerapkan syariat Allah sekaligus
menyebarluaskan Islam ke seluruh penjuru dunia dengan dakwah dan jihad.
Rasulullah saw. berwasiat kepada kaum Muslim agar jangan sampai mereka hidup tanpa
memiliki khalifah. Apabila tidak ada khalifah, kerena berbagai sebab, maka tidak ada aktivitas
yang patut dilakukan kaum Muslim kecuali segera mengangkat khalifah yang baru. Dialah yang
akan melanjutkan estafet kepemimpinan pada masa berikutnya. Rasulullah saw. bersabda:
Siapa saja yang mati dalam keadaan tidak ada baiat di atas pundaknya, maka ia mati dalam
keadaan Jahiliah (HR Muslim).
Dari sinilah kita dapat memahami mengapa para sahabat r.a. memprioritaskan pemilihan
khalifah, setelah Rasulullah saw. wafat, daripada memakamkan jenazah beliau terlebih dulu.
Padahal, para sahabat tentu tahu, bahwa menyegerakan pemakaman jenazah adalah perkara yang
wajib, apalagi jenazah Rasulullah saw. Namun, hal itu tidak dilakukan, karena mereka paham
bahwa mengangkat khalifahyang akan menggantikan Rasulullah saw. dalam hal
kepemimpinan umat (bukan dalam urusan kenabian)adalah kewajiban yang harus lebih
didahulukan.
Umat Islam generasi terdahulu telah menjaga wasiat Nabi Muhamad saw. itu, dengan tetap
memiliki khalifah dalam kurun waktu yang amat panjang, yaitu selama 13 abad. Mereka bahkan
tidak pernah membayangkan kaum Muslim akan hidup tanpa khalifah sebagaimana yang tejadi
saat ini. Kaum Muslim waktu itu terus menjaga eksistensi khalifah. Apabila khalifah meninggal
atau tidak ada karena satu dan lain sebab, maka Majelis Umat (Ahlul Halli wal Aqd) segera
mengangkat khalifah pengganti. Demikian seterusnya sehingga kaum Muslim senantiasa hidup
dengan memiliki seorang khalifah atau imam.
Peristiwa ini bermula ketika sang Utusan Allah (Penutup para Nabi) di lahirkan di bumi
bertepatan tahun 570 M bersamaan dengan kekalahan tentara Abrahah dalam upaya
memusnahkan Kabah.
610 M Nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul Allah dan mulai mendakwah Islam dengan
membentuk kutlah (kelompok) di rumah al-Arqam bin Abi Arqam.
Maka sampaikanlah olehmu secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu)
dan berpalinglah dari orang-orang yang musyrik (QS. Al-Hijr : 94)
Dengan demikian, interaksi antara kaum Muslimin dan orang kafir telah dimulai.
Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil
Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan
kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-Israa : 1)
Mencari Nushrah (perlindungan) dari orang-orang yang berpengaruh serta memiliki kekuatan,
suku-suku dan kaum-kaum dalam rangka menyebarkan dakwah Islam dan menerapkan Islam
dengan syarat mereka memeluk Islam.
621 M Dimulainya fase dakwah selanjutnya. Terjadinya baiat Aqaba I ; Rasulullah telah di
baiat oleh suku al-Aus dan al-Khazraj yang berasal dari Yatsrib (Madinah). Proses pengirim
Musab bin Umair ke Yatsrib (Madinah) untuk mengajarkan Islam kepada suku-suku tersebut.
Sebagian besar penduduk Madinah memeluk Islam.
624 M Terjadinya perang Badar (313 kaum Muslimin VS 1000 kaum Kafir). Kaum Muslimin
menang. Peristiwa ini merupakan peperangan yang sangat penting dalam sejarah Islam.
625 M Terjadi perang Uhud ; kaum Muslimin mengalami kekalahan. Beberapa pasukan Islam
mengabaikan perintah Rasulullah dengan meninggalkan posisi penting dalam medan perang
hingga Rasul pun mengalami luka.
627 M Perang Khandak (al-Ahzab). Kaum Muslimin menang dan kaum Quraisy selanjutnya
tidak memiliki kemampuan untuk melancarkan serangan.
628 M Terjadi peperangan Bani Quraydah, Islam menang. Perjanjian Hudaibiyah. Mengirim
surat kepada para pemimpin dunia untuk mengajak mereka masuk Islam. Terjadi perang Khaibar
dan Islam kembali menang.
629 M Terjadi peparangan Mutah antara kaum Muslimin dan Romawi. 3000 kaum Muslimin
VS 200.000 kaum Kuffar, dan kaum Muslimin mundur.
631 M Tahun delegasi. Suku-suku Arab yang lain disemenanjung memberikan Baiat kepada
Nabi.
632 M Peristiwa Haji Wada (11 H), dihadiri oleh 100.000 kaum Muslimin (sahabat). Nabi
Muhammad menyiapkan pasukan Usamah bin Ziyad untuk menyerang Romawi. Pada tahun ini,
Nabi Muhammad shallallahu alayhi wa sallam wafat.
Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam bersabda, dulu bani Israil diurus dan dijaga oleh para
Nabi () , setiap seorang Nabi meninggal maka akan digantikan oleh Nabi yang lain, dan
sesungguhnya tidak ada Nabi setelahku, yang akan ada adalah Khulafa (para Khalifah) dan
jumlah mereka banyak, para sahabat bertanya, lalu apa yang engkau perintahkan kepada kami
ya Rasulullah ? Nabi bersabda, penuhilah baiat yang pertama, dan yang pertama, berikanlah
kepada mereka yang menjadi hak mereka, maka sungguh Allah akan mempertanyakan kepada
mereka atas apa yang mereka diminta untuk mengurusinya [Hadits Riwayat Imam Muslim]
Masa kekhilafahan kaum Muslim di awali dengan kepemimpinan Khulafaur Rasyidin yang
berlangsung selama kurang lebih 30 tahun. Pada periode ini, kaum Muslim telah meraih masa
keemasan, khususnya pada masa Kekhilafahan Abu Bakar ash-Shiddiq hingga separuh dari masa
kepemimpinan Utsman bin Affan. Khalifah terakhir pada periode ini adalah Hasan bin Ali, cucu
Rasulullah saw.
632 M Masih dalam tahun yang sama, Sayyidina Abu Bakar Ash-Shiddiq dibaiat menjadi
Khalifah (pengganti Nabi), para sahabat membaiat beliau. Kemudian meneruskan misi sahabat
Usamah bin Zayd memimpin ekspedisi ke Syiria. Memerangi golongan Murtad dan suku Arab
yang enggan membayar zakat.
633 M Terjadi perang Yamamah ; Islam berjaya membebaskan selatan Syiria. Penaklukan al-
Hirah di Iraq oleh Khalid bin Walid. Mulai dilakukan pengumpulan al-Quran yang diketuai oleh
Zayd bin Tsabit.
634 M Terjadi peperangan Ajnadin di Palestina. Khalifah Sayyidina Abu Bakar Ash-Shiddiq
wafat. Sayyidina Umar bin Khatthab dibaiat menjadi Khalifah.
635 M Ekspansi pertama Kekhilafahan Umar bin Khatthab ke ibukota Syiria dan Damsyik
636 M Barah dan Balabak akhirnya di bebaskan. Damsyik dan Hims dibebaskan.
637 M Syiria dan Jordan dibebaskan. Terjadi peperangan Yarmuk yang dipimpin oleh Khalid
bin Walid melawan Byzantium. Bandar al-Kufah di bangun.
638 M Iraq dibebaskan oleh Islam. Terjadinya perang al-Qadisiah (sebuah kota didekat Hirah,
Iraq) yang akhirnya takluk ditangan Islam. Jerusalem dibebaskan secara damai. Dari sana,
futuhat berlanjut ke Ibukota Persia, yaitu Al-Madain. Terjadi peperangan Jalula dan Parsi jatuh
ketangan Islam dan banyak lagi kota-kota di Syiria yang dibebaskan.
641 M Qaysariyyah dibebaskan. Ibukota Mesir yaitu Iskandaria akhirnya takluk. Mousul dapat
dikuasai tentara kaum Muslimin.
643 M Dinasti Persia runtuh dan Iran di bebaskan. Terjadinya perang Nawahand.
647 M Tentara angkatan laut Islam dikembangkan dan dipimpin oleh Muawiyah bin Abi
Sufyan. Terjadi peperangan dahsyat di laut menentang angkatan laut Byzantium. Pemerintahan
Persia Sassanid berhasil di tumpas.
648 M Terjadi pemberontakan (bughat) terhadap Kekhilafahan Sayyidina Utsman bin Affan.
Syapur dibebaskan dan Tripolitania juga dibebaskan.
653 M Khalifah Utsman bin Affan di bunuh, bertepan dengan tahun 35 H. Beliau berhasil
merebut Armenia, Tunisia, Cyprus, Rhodes, dan bagian yang tersisa dari Persia, Transoxania dan
Tabaristan. Sayyidina Ali bin Abi Thalib dibaiat menjadi Khalifah.
657 M Khalifah Ali bin Abi Thalib memindahkan pusat Kekhilafahan dari Madinah ke Kufah.
658 M Terjadinya perang Jamal ; peperangan antara Amirul Mukminin dan penentangnya.
659 M Perang Shiffin ; peperangan antara Khalifah Ali dan penentangnya yaitu Muawiyyah.
Khalifah Ali bin Abi Thalib kembali menguasai Hijaz dan Yaman dari Muawiyah.
*Pasa masa ini hidup ulama yang sangat terkenal yaitu Imam Hasan al-Bashriy (643 732 M)
661 M Khalifah Ali bin Abi Thalib wafat dibunuh oleh kalangan Khawarij. Beliau 6 tahun
menjadi Khalifah. Sayyidina Hasan bin Ali dibaiat menjadi Khalifah, hanya sekitar enam bulan
beberapa hari. Pada tahun 41 H, beliau mengundurkan diri dari jabatan khalifah. Selanjutnya
pemerintahan di limpahkan ke Muawiyyah (gubernur Damaskus).
Peristiwa penyerahan kekuasaan kepada Muawiyah ini dikenal dengan Amul Jamaah, yang
mana Khalifah Hasan bin Ali menyatakan mundur dari jabatannya pada 25 Rabiul Awwal
41 H.Berakhirnya Kekhilafahan Hasan bin Ali maka berakhirlah Khilafah an-Nubuwwah.
Khilafah an-Nubuwwah yaitu Khilafah yang berjalan diatas thariqah kenabian. Sehingga,
genaplah apa yang disabdakan Rasulullah bahwa Khilafah Nubuwwah adalah 30 tahun, dan 30
tahun itu adalah masa Khalifah Abu Bakar, Khalifah Umar bin Khaththab, Khalifah Utsaman bin
Affan, Khalifah Ali bin Abi Thalib serta masa Khalifah Hasan bin Ali.
al-Khilafah an-Nubuwwah yang ada pada umatku adalah 30 tahun kemudian setelahnya masa
kerajaanAl-Imam al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqalaniy didalam kitab yang sudah masyhur yaitu
Fathul Bariy syarah Shahih Bukhari (14/479) memberikan komentar,
berdasarkan hadits (al-Khilafah badiy tsalatsuna sanah), sebab sesungguhnya yang dimaksud
dengan hadits tersebut adalah Khilafah Nubuwwah (Khilafah yang berjalan diatas metode
kenabian), adapun Muawiyah serta penguasa-penguasa setelahnya yang jumlah mereka sangat
banyak berjalan diatas thariqah (tabiat) al-muluk (raja-raja) walaupun semuanya dinamakan
sebagai Khalifah. Wallahu alam.
Kepemimpinan Bani Umayyah berlangsung selama kurang lebih 91 tahun, dari tahun 41 H
sampai 132 H (661-749M), dengan pusat pemerintahan di Damaskus. Pada masa ini, banyak
negeri yang berhasil ditaklukkan. Di antaranya, di sebelah timur sampai ke negeri Cina; di
sebelah barat sampai ke Andalusia (Spanyol) dan selatan Perancis.Di antara Khalifah yang
terkenal pada masa Bani Umayyah adalah Umar bin Abdul Azz. Masa pemerintahannya
diwarnai dengan banyak reformasi dan perbaikan. Dia banyak menghidupkan dan memperbaiki
tanah-tanah yang tidak produktif, menggali sumur-sumur baru, dan membangun masjid-masjid.
Dia juga mendistribusikan sedekah dan zakat dengan cara yang benar sehingga kemiskinan tidak
ada lagi pada zamannya. Pada masa pemerintahannya tidak ada lagi orang yang berhak
menerima zakat ataupun sedekah. Berkat ketakwaan dan kesalihannya, dia dianggap sebagai
Khulafaur Rasyidin yang ke-5.
661 M Muawiyah dibaiat menjadi Khalifah setelah Sayyidina Hasan bin Ali memberikan
baiat dan mendeklarasikan Kekhilafahan Bani Ummayyah.
663 M Burqaha (Libya) dan Kuwar (Sudan) dibebaskan oleh Khilafah. Banyak negeri-negeri di
Asia yang dibebaskan.
680 M Wafatnya Muawiyah. Yazid bin Muawiyyah dibaiat menjadi Khalifah dan menduduki
tahta Kekhilafahan. Peristiwa pembunuhan Sayyidina Hussein bin Ali bin Abi Thalib.
*Sayyidina Husein bin Ali pindah dari Makkah ke Kufah atas permintaan golongan Syiah yang
ada di Irak. Umat Islam di daerah ini tak mengakui Yazid bin Muawiyyah sebagai Khalifah.
Mereka mengangkat Husein sebagai Khalifah. Dalam pertempuran yang sangat tak seimbang di
Karbala, sebuah daerah dekat Kufah, tentara Sayyidina Hussein kalah, dan kepala sayyidina
Husein dipenggal dan dikirim ke Damaskus, sedangkan tubuhnya dikubur di Karbala.
683 M Muawiyyah bin Yazid (Muawiyyah II) di baiat menjadi Khalifah. Kemudian,
Abdullah bin Zubayr dibaiat menjadi Khalifah. Beliau di bunuh oleh golongan Umawiyyah.
Dibaiat Khalifah Abdul Malik bin Marwan dan menjadikan Bahasa Arab sebagai bahasa resmi
Kekhilafahan.
689 M Perubahan mata uang Byzantium dan Persia yang di kuasai oleh Islam. Mencetak mata
uang tersendiri dengan menggunakan kata dan tulisan arab.
691 M Kubah Batu (Dome of The Rock) di bangun di Jerusalem, pertepatan tahun 72 H.
705 M Turkistan di bebaskan. Kekhilafahan Walid bin Abdul Malik. Kekhilafahan mengalami
kemakmuran.
706 M Terjadi perluasan Masjid Nabawi. Pembebasan Bukhara dan tempat-tempat lainnya.
712 M Tentara Kekhilafahan bani Umayyah memasuki Spanyol. Sind dan Punjab (India)
dibebaskan. Khawarizm dan Samarqand di bebaskan.
713 M Kabul (Afghanistan) dibebaskan.
715 M Tus dibebaskan. Wafatnya Khalifah Walid bin Abdul Malik, dan dibaiatnya Khalifah
Sulaiman bin Abdul Malik.
* Aimmatul Muslimin yang hidup pada masa-masa ini ; Imam Zayd bin Ali
(700-742 M), Imam Abu Hanifah (700 768 M), Imam Jakfar (700 768 M), Imam Ibnu Ishaq
(708 774 M) dan Imam Malik (713 797 M).
717 M Khalifah Sulaiman bin Abdul Malik wafat dan Umar bin Abdul Aziz dibaiat menjadi
Khalifah. Perubahan besar-besar dilakukan, masa gemilang Islam dan penuh kemakmuran
walaupun tidak lama. Pada masa ini, tidak ada kemiskinan di negara Islam, tiada orang yang
layak menerima zakat. Dana dari zakat digunakan untuk membebaskan budak-budak di Eropa.
720 M Khalifah Umar bin Abdul Aziz wafat. Kemudian di baiat Yazib bin Abdul Malik
sebagai Khalifah.
732 M Terjadi pertempuran Balat as-Syuhada di tengah Perancis. Kaum Muslimin dikalahkan.
740 M Pemberontakan (bughat) oleh kaum Syiah dibawah pimpinan Zaid bin Ali. Bangsa
Berber di Afrika Utara juga melakukan bughat. Terjadinya pertempuran Nobles.
743 M Khalifah Hisyam bin Abdul Malik wafat kemudian Walid bin Yazid di baiat menjadi
Khalifah. Kembali Syiah di Khurasan dibawah pimpinan Yahya bin Zaid melakukan bughat.
744 M Peralihan kekuasaan dari Khalifah Walid bin Yazid kepada putranya yaitu Yazid (an-
Naqis/berkurang) bin Walid dan di baiat menjadi Khalifah, selanjutnya Ibrahim bin Walid
dibaiat menjadi Khalifah. Dilakukan penterjemahan buku-buku filsafat Yunani (Hellenistic) ke
bahasa Arab. Hal ini menyebabkan munculkan kalangan Mutakallimin, seperti Muktazilah,
Jabariyyah, Ahlussunnah dan lain-lain. Kemudian dibaiat Khalifah Marwan (al-Himar/keledai)
bin Muhammad.
746 M Kufah dan Mousul kembali ketangan Khalifah Marwan bin Muhammad.
749 M Kekalahan tentera Umayyah di Kufah, Iraq jatuh ke tangan tentara Abbasiyyah.
750 M Pertempuran Zab dan Damaskus ditawan oleh tentera bani Abbasiyyah. Akhir dari
Kekhilafahan bani Umayyah.Masa kepemimpinan Bani Umayyah berakhir pada tahun 132 H. Ini
terjadi setelah Marwan bin Muhammad mengalami kekalahan dalam Perang Zab, melawan
pasukan yang dipimpin Abu Abbas as-Saffah dari Bani Abbasiyah. Sejak saat itu kekhilafahan
beralih ke Bani Abbasiyah.
Masa kepemimpinan Bani Abbasiyah berlangsung selama kurang lebih 783 tahun. Khalifah
pertamanya adalah Abu Abbas as-Saffah dan yang terakhir adalah al-Mutawakkil Alallah. Masa
kepemimpinan Bani Abbasiyah dapat dibagi menjadi dua periode, yaitu periode Kekhilafahan
Abbasiyah yang berpusat di Irak dan yang berpusat di Mesir.
750 M Berdirinya Kekhilafahan bani Abbasiyah. Khalifah Abul Abbas as-Safah memerintah di
Kufah.
754 M Wafatnya Khalifah Abu Abbas as-Safah, kemudian di baiat Abu Jafar al-Mansyur
sebagai Khalifah.
755 M Pemberontakan Abdullah bin Ali. Pembunuhan Abu Muslim. Disamping itu
Abdurrahman Ad-Dakhil memulai pemerintahan di Andalusia.
763 M Perkembangan yang sangat pesat terjadi di Baghdad. Kekalahan tentera Abbasiyyah di
Spanyol.
775 M Wafatnya Khalifah Abu Jakfar Al-Mansyur, dan dibaiatnya Al-Mahdi sebagai Khalifah.
767 M Masa Imam Syafii (beliau hidup hingga tahun 820 M)
786M Khalifah Al-Hadi wafat dan Harun Ar-Rasyid di baiat menjadi Khalifah. Islam
mencapai puncak kejayaan. Terjadi banyak penaklukan kawasan di Romawi.
781 M Masa Imam Ahmad bin Hanbal (beliau hidup hingga 856 M).
814 M Terjadinya perang saudara di antara Al-Amin dan Al-Mamun. Al-Amin terbunuh dan
Al-Mamun dibaiat menjadi Khalifah.
816 M Syiah melakukan bughat di Mekkah. Pulau Corsica dikuasai oleh bani Umayyah di
Spanyol. Lahir Imam Bukhari (beliau hidup hingga tahun 878 M)
833 M Khalifah Al-Makmun wafat. Pada tahun ini dibaiatlah Al-Mutashim Billah sebagai
Khalifah.
837 M Khalifah menyahut seruan seorang Muslimah yang meminta pertolongan karena
ditawan oleh Romawi dan menyemalatkannya. Ammuriah dibuka. 30.000 Romawi terbunuh dan
30.000 lainnya ditawan. Masa Imam Nasaai (beliau hidup hingga tahun 925 M)
839 M Tentara kaum Muslimin menempati wilayah selatan Italia. Menguasai kota Messina di
Sisilia.
861 M Pembunuhan Khalifah dan dibaiat Al-Muntashir billah sebagai Khalifah. Setelah
wafatnya Khalifah Al-Muntashir diganti oleh Khalifal Al-Mustain billah.
870 M Al-Muhtadi melawan Turki, kemudian di baiat Al-Muhtamid billah sebagai Khalifah
menggantikan Al-Muhtadi.Pada abad ke 9 Hijriyah pintu ijtihad tertutup, setelah Imam al-Qaffal
mengeluarkan fatwa melarang ijtihad, namun bagaimana pun faktanya masih terdapat banyak
mujtahid di negara Islam.
899 M Munculnya golongan Qaramita, yang kemudian di hancurkan pada tahun 458 Hijriyah.
913 M Pembunuhan penguasa Samanid. Al-Hamra Qasr (Istana Hamra) dibangun di Seville,
Andalusia.
930 M Qaramita menyerang Mekkah ketika musim dan Hajar Aswad di curi.
932 M Dibaiat Khalifah Al-Qahir Billah setelah Al-Muatadir wafat dan juga wafatnya Imam
Ath-Thabraniy.
940 M Digantikan oleh Khalifah Al-Muttaqi Lillah, kemudian beliau mengalami kebutaan dan
akhirnya dilengserkan.
944 M Khalifah Al-Musaktafi al-Allah,
994 M Imam Ibnu Hazm lahir (beliau hidup hingga tahun 1064 M).
996 M Dibaiat Khalifah Al-Qadir Billah. Al-Hakim bi-amri Syaithan (bukan bi-Amrillah)
memerintah Mesir.
1037 M Kaum Saljuk dipimpin oleh Tughril menaklukkan Khurasan, bertepatan dengan tahun
429 H.
1055M- Baghdad ditawan oleh tentera Turki Saljuk. Pemerintahan Abbasiyyah dari Seljuk
berdiri.
1070 M Alb Arsalan mengalahkan Romawi. Rajanya di tawan dan dibebaskan setelah
membayar tebusan.
1099 M Tentera Salib menawan Baitul Maqdis dan membunuh semua penduduknya.
Keberhasilan tentara salib karena adanya bantuan dari golongan Fathimiyyah. Kelompok al-
Bathiniyyah muncul di Asfahan.
1187 M Sulthan Shalahuddin Al-Ayyubi merebut Baitul Maqdis (Jerusalem) dari tentera Salib,
Hittin (di Palestina). Syiria dibebaskan. Perang Salib terjadi.
1220 M Genghis Khan (Tartar) menaklukkan Turkistan, Bukhara, Samarqand dan Khurasan.
1221 M al-Malik al-Kami membebaskan Dumiat.
1223 M Imam Nawawi dilahirkan (beliau hidup hingga tahun 1277 M).
1258 M Tentera Mongol menyerang dan meluluh lantakkan kota Baghdad. Ribuan penduduk
terbunuh, Khalifah di bunuh. Baghdad jatuh ketangan tentara Mongol. Dua pengkhianat yaitu
Ibnu al-Alqami dan Nashiruddin at-Thusi membantu Tartar.
Pada masa kepemimpinan al-Mutashim Billah terjadi peristiwa tragis yang menimpa kaum
Muslim. Peristiwa itu adalah serangan tentara Tartar, pada tahun 656 H, ke jantung Ibu Kota
Negara Khilafah, di Baghdad. Tentara Tartar yang dipimpin Hulagu ini menyerang kaum Muslim
secara biadab. Perang yang berlangsung selama 40 hari itu, selain berhasil membunuh Khalifah,
juga membunuh anak-anak dan pamannya. Sebagian dari mereka ada yang ditawan. Dikisahkan,
tidak seorang pun yang selamat dari pembantaian sadis tentara Tartar, kecuali mereka yang
bersembunyi di sumur atau di kolong jembatan. Diperkirakan lebih dari satu juta penduduk
menjadi korban kebiadaban pasuka Tartar. Akibat serangan ini, kaum Muslim tidak memiliki
khalifah selama kurang lebih tiga setengah tahun.
Imam Al-Hafidz Jalaluddin As-Suyuthiy juga menyatakan didalam Tarikh al-Khulafa (375-380)
bahwa kaum Muslimin tidak pernah tidak memiliki Khalifah kecuali setelah jatuhnya Baghdad
ketangan Tartar sehingga jabatan menjadi kosong selama 3 tahun. Pada tahun 658 H, tentara
Tartar meyeberangi sungai Furat dan mereka sampai di Halb. Di tempat itu mereka menghunus
pedang dan melanjutkan perjalanan ke Damaskus. Bersamaan dengan itu, kaum Muslim yang
ada di Mesir tengah mengkosolidasikan kekuatan untuk menyongsong tentara Tartar dengan
semangat jihad yang membara. Saat itu, kaum Muslim dipimpin oleh Saifuddin Quthuz al-
Muizzi, yang menjadi sultan di Mesir, dengan gelar al-Malik al-Muzhaffar. Al-Muzhaffar dan
panglimanya, Ruknuddin Baybars al-Bandaqadari, memimpin pasukan Islam untuk menyambut
serangan orang Tartar. Mereka bertemu di Ayn Jalut. Kedua pasukan ini terlibat dalam
pertempuran sengit pada hari Jumat, 15 Ramadhan. Tentara Tartar akhirnya kalah telak dalam
pertempuran yang sangat monumental di dalam catatan sejarah kaum Muslim.
Memasuki tahun 659 H, Dunia Islam belum juga memiliki seorang khalifah. Akhirnya,
didirikanlah kekhilafahan di Mesir. Al-Muntanshir-lah yang diangkat sebagai khalifah pertama
Bani Abbasiyah di Mesir. Dia adalah seorang keturunan Bani Abbasiyah, yang berhasil lolos dari
pembantaian tentara Tartar, dan berhasil menyelamatkan diri ke Mesir. Sejak saat itu, pusat
kekuasaan Islam berpindah ke Kairo. Pembaiatan al-Muntanshir sebagai khalifah berlangsung
pada tanggal 1 Rajab 659 H.
1263 M Ibnu Taimiyyah lahir (beliau hidup hingga tahun 1328 M).
1265 M Ibnu al-Ahmar mengalihkan kembali 32 kota di Andalusia (Spanyol). Hulaghu, raja
Tartar meninggal dunia.
1281 M al-Malik al-Mansyur Qalawun (dari Mesir) mengalahkan kaum Tartar di Syiria.
Sulthan Qalawun membebaskan Tripoli (Syiria) dari kaum Salib setelah 150 tahun.
1299 M Utsman I, Sulthan Utsmaniyyah yang pertama, beliau berperang melawan Romawi.
1300 M Imam Ibnu Katsir dilahirkan (beliau hidup hingga tahun 1373 M)
1326 M Ourkhan I, Sulthan Utsmaniyyah kedua. Beliau menaklukkan Asia Kecil (Turki).
1352 M Murad I yang merupakan Sulthan Utsmaniyyah ketiga. Khalifah al-Mutadhid Billah
pertama.
1393 M Bulgaria dibebaskan oleh Ba-Yazid. Perancis dan Jerman di kalahkan. Taimurlink
menaklukkan Baghdad untuk pertama kalinya.
1401 M Taimurlink kembali menaklukkan Baghdad kedua kalinya dan menaklukkan Syiria.
1453 M Konstantinopel (Istanbul) dibebaskan oleh Muhammad II, kemudian diberi gelar
dengan Al-Fatih (Muhammad Al-Fatih atau Muhamamd sang Pembebas).
1492 M Jatuhnya Granada. Inquisisi Spanyol dan pemerintahan Islam di Spanyol berakhir.
1516 M Peperangan Marj Dabiq ; Syiria ditaklukkan oleh Bani Utsmaniyyah. Khalifah al-
Mustansik Billah (pengangkatan kedua).
Kepemimpinan Khilafah Utsmaniyah berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama, sekitar
424 tahun, dari tahun 918-1342 H (1512-1924 M). Khalifah pertamanya adalah Salim al-Ula dan
yang terkahir adalah Abdul Majid ats-Tsani. Banyak prestasi yang berhasil diraih Kekhilafahan
Utsmaniah, di antaranya adalah penaklukan Konstantinopel. Mereka telah mendatangi Eropa
sampai di Austria, lalu mengepungnya lebih dari dua kali. Negeri-negeri Eropa yang berhasil
dikuasai antara lain Hungaria, Beograd, Albania, Yunani, Rumania, Serbia, dan Bulgaria. Mereka
juga telah menguasai seluruh kepulauan di Laut Tengah dan menariknya ke dalam pangkuan
Islam.
1517 M Khalifah Salim I dibaiat setelah Khalifah al-Mutawakkil lengser. Terjadi peperangan
al-Ahram ; Mesir di taklukkan oleh pasukan Utsmaniyyah.
1520 M Sultan Sulaiman al-Qanuni dibaiat menjadi Sulthan (Khalifah).
1521 M Yugoslavia jatuh ketangan Islam. Gereja terbesar diubah menjadi masjid, tempat
Khalifah Sulaiman mendirikan shalat Jumat.
1526 M Perang Mohacs. Buda (sebagian dan Budapest, Hungaria) dibuka ; Raja Luis di bunuh.
1529 M- Buda ditaklukkan kembali, Austria mundur. Serangan dan pengepungan ke wilayah
Vienna dan Vienna akhirnya jatuh ke tangan Islam.
1532 M Algeria dibebaskan oleh pasukan Khilafah Utsmaniyyah yang berasal dari Spanyol.
1535 M Tunisia dibebaskan oleh pasukan Utsmaniyyah dari Spanyol. Pulau Crete juga di
taklukkan.
1541 M Pest (sebagian dari Budapest, Hungaria) ditaklukkan Khilafah Islam. Raja Austria
akhirnya mundur.
1543 M Niche (Selatan Prancis) dibebaskan dalam waktu yang sangat singkat.
1549 M Khalifah Sulaiman meminta kepada Ibrahim al-Halabi untuk menulis sebuah kitab
berkaitan dengan perundangan Islam yang berjudul Multaqa al-Abhur. Khalifah Sulaiman
akhirnya di beri gelas dengan Sulaiman al-Qanuni.
1566 M Szeged (Szigetve di Hungaria) ditaklukkan. Khalifah Sulaiman sakit dan wafat ketika
di ambang kemenangan. Khalifah salim II dibaat menjadi Khalifah .
1571 M Terjadi perang Lepanto. Pulas Cyprus di taklukkan pasukan Utsmaniyyah. Paus
menggabungkan Vienna dan Spanyol untuk mengambil alih Cyprus.
1578 M Portugis melakukan serangan ke Maghribi (Maroko) dan akhirnya dibebaskan oleh
Portugis.
1590 M Azebaijan, Luristan dan Sharwan di bebaskan dengan damai tanpa peperangan.
1606 M Terjadi perdamaian dengan Austria dan Austria berhenti membayar jizyah.
1622 M Pasukan khusus Khilafah (Inkishari) menjadi sangat kuat dan memiliki pengaruh
sehingga terjadi perubahan di Kekhilafahan sekehendak mereka. Khalifah Musthafa I dibaat
kembali (pengangkatan kedua kalinya).
1625 M Misionatis untuk pertama kalinya berada di Lebanon dan mulai meracunia pemahaman
umat Islam. Inilah awal dimulainya serangan Misionaris.
1672 M Limburg ditaklukkan dengan cepat. Polonia dikalahkan dan setuju untuk membayar
Jizyah.
1683 M Serangan dan pengepungan ke Vienna untuk kedua kalinya. Banyak kota-kotanya
berhasil di buka, tetapi Paus memanggil negeri-negeri Eropa untuk membantu Austria
mengalakah pasukan Khilafah Islamiyyah.
1686 M Autria, Polonia, Vienna, Malta, Russia dan Paus telah membuat sebuah perjanjian suci
dan berhasil merampas kembali Budapest dan Neohazel.
1688 M Samandriah, Qlumbaz dan Belgrade jatuh ketangan musuh. Kaum Muslimin
kehilangan kendali atas kota Udine dan Nichea di Eropa.
1690 M Somandriah, Belgrade, Udine dan Niche direbut dan dikuasai kembali.
1695 M Khalifah Musthafa II . Khalifah melakukan serangan ke Russia dan seluruh negara
Eropa menyerang Daulah Islam.
1703M Pembaharuan kebudayaan di bawah pemerintahan Sulthan Ahmad III setelah beliau
dibaiat.
1711 M Pengepungan Tzar Rusia tetapi panglima pasukan kaum Muslimin melakukan
pengkhianatan kepada Khalifah karena uang dan membebaskan Tzar dengan sebuah perjanjian.
1729 M Perjanjian Belgrade dengan Rusia dan Austria ; Bergrade dan kawasan-kawasan
lainnya diserahkan kepada Daulah Islam (Khilafah).
1773 M Khalifah Abdul Hamid I. Rusia berhasil dikalahkan oleh kaum Muslimin dalam
pertempuran darat.
1774 M Rusia mengalahkan kaum Muslimin dan perjanjian damai di tanda tangani.
1784 M Rusia dan Autria kembali banyak merampas wilayah kaum Muslimin.
1789 M Dibaiat Khalifah Salim III. Austria meng-akuisisi Belgrade dan Serbia. Rusia
mengakuisisi Bandar.
1798 M Napoleon mengambil alih Mesir dan membawa masuk kebudayaan Perancis.
Perjanjian damai dengan Austria. Serbia kembali kepangkuan Daulah Islam.
1826 M Yunani melakukan Revolusi namun gagal. Athena di taklukkan. Tentara elit Inkishari
daulah Khilafah di bubarkan dan digantikan dengan tentara Resmi. Kekalahan angkatan laut
Khilafah Utsmaniyyah di Navarino.
1828 M Eropa membantu Yunani untuk memisahkan diri dari Khilafah Islam. Tentara Resmi
Khilafah melawan Rusia. Rusia mengembalikan wilayahnya kembali ketangan kaum Muslimin
setelah adanya perjanjian damai.
1864 M Serbia merdeka, akan tetapi masih berada dibawah perlindungan Khilafah.
1876 M Khalifah Murad V, pada tahun yang sama kemudian di baiat Khalifah Abdul Hamid
II menggantikan khalifah Murad V. Bulgaria melakukan Revolusi dengan bantuan dari Rusia
namun gagal. Serbia menyerang kaum Muslimin dengan bantuan Rusia namun kaum Muslimin
berhasil mengalahkan mereka dan mengambil alih Bulgaria serta seluruh Serbia.
1877 M Rusia dan Rumania berhasil dikalahkan setelah melakukan penyerangan terhadap
kaum Muslimin. Rusia dan Hungaria mengambil alih Pleven (Bulgaria Utara). Rusia dikalahkan
dan Kaisar dibebaskan ; Rusia telah kalah sebanyak 6 kali.
1878 M Rusia mengambil alih Sofia, Pleven dan Edrine (Turki). Terjadi perjanjian damai
dengan Rusia. Kongres Berlin. Bulgaria, Montenegro dan Serbia merdeka. Edrine dan kawasan
lain kaum Muslimin kembali kepangkuan Khilafah. Inggris mengambil alih Cyprus. Terjadi
perjanjian Berlin, pihak Eropa membagi-bagi wilayah kaum Muslimin.
1908 M- Berdirinya gerakan Turki Muda. Austria menyerang Bosnia dan Herzegovina.
1909 M Dibaiat Khalifah Muhammad Risyad V. Namun, Khilafah berada dibawah control
kaum Nasionalis Turki.
1912 M Terjadi perang Balkan pertama melawan Yunani, Bulgaria dan Serbia. Mereka
melakukan perampasan seluruh wilayah kaum Muslimin di Balkan.
1913 M Pergerakan Sanusiyyah yang muncul di Libya melawan Italia. Perang Balkan kedua.
1914 M Khilafah Turki Utsmani memasuki masa Perang Dunia I sebagai sekutu penguasa
tengah. Kaum Muslimin mengalami kekalahan dalam beberapa peperangan dan wilayah
Khilafah menyempit. Inggris merampas Palestina dan Trans-Jordan.
1917 M Perjanjian Balfour, perdana menteri Inggris berjanji akan memberikan kaum Yahudi
sebuah tanah air di Palestina.
1922 M Khalifah Abdul Majid II namun kekuasaan Khilafah akhirnya ditiadakan dan Khalifah
Abdul Majid tidak lagi memiliki kuasa.
1924 M- Khalifah dihapuskan dan ditiadakan secara mutlak oleh Musthafa Kemal dengan
bantuan penjajah Barat. Khalifah terakhir umat Islam di asingkan dan asset-aset Khalifah
dirampas. Sedangkan Turki berubah menjadi negara sekuler sengan system Republik buatan non-
Islam.
Dengan runtuhnya Khilafah, maka umat Islam tidak lagi memiliki institusi Khilafah. Namun
perjuangan Umat Islam masih berlanjut walaupun ketiadaan Khilafah sudah cukup lama, karena
Khilafah alaa Minhajin Nubuwwah akan kembali, Khilafah dengan kualitasnya yang kembali
Rasyidah sesuai dengan apa yang pernah Nabi sabdakan,
Masa kenabian itu ada ditengah-tengah kalian, atas izin Allah ia tetap ada, lalu Allah akan
mengangkatnya jika Dia berkehendak untuk mengangkatnya. Kemudian akan ada Khilafah yang
mengikuti manhaj kenabian (Khilafah alaa Minhajin Nubuwwah). Ia ada dan atas izin Allah ia
akan tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian
akan ada kekuasaan (kerajaan) yang dlalim (Mulkan Adhan) ; ia juga ada dan atas izin Allah ia
akan tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian
akan ada kekuasaan (kerajaan) diktator yang menyengsarakan (Mulkan Jabariyah) ; ia juga ada
dan atas izin Alah akan tetap ada. Kemudian akan ada kembali Khilafah yang mengikuti manhaj
kenabian (Khilafah alaa Minhajin Nubuwwah), Beliau kemudian diam [Hadits riwayat Al-
Imam Ahmad dan Al-Bazar]
Pada tahun yang sama muncul pergerakan untuk mengambalikan Khilafah di India. Sekulerisme
di umumkan di Turki. Syarif Husein Mekkah, membentuk semacam dewan Khalifah yang terdiri
dari 9 Sayyid dan ditambah 19 orang perwakilan daerah atau negara lain.
1925 M Pakaian Islam untuk laki-laki dan perempuan diganti dengan pakaian Barat dan
dilakukan upaya modernisasi di Turki. Hijab bagi wanita diharamkan. Kalendar dan hari cuti
Islam di tiadakan. Perundang-undangan keluarga Islam diganti dengan produk Barat di Turki.
Mushtafa kemal tewas akibat penyakit kelamin. Ketika saat kematiannya hampir tiba, dia
menyarankan duta besar Inggris di Turki untuk menjadi Presiden Turki namun duta besar
menolak.Dilakukan persiapan penyelenggaraan Kongres Khilafah yang akan diadakan di Kairo.
1926 M Berlangsung Kongres Khilafah di Kairo namun tidak ada proses baiat.
1928 M Imam Hasan al-Banna mendirikan Ikhwanul Muslimin di Mesir. Sedangkan di Turki
tulisan arab diganti dengan hufur latin.
1948 M Sebagian besar tanah kaum Muslimin di Palestina dirampas kaum Yahudi.
1949 M Pengambil alihan kekuasaan Amerika yang pertama di Syiria. Husni az-Zaim
berkuasa.
1952 M Jamal Abdul Nashir berkuasa di Mesir melalui kekuasaan yang di rancang oleh
Amerika.
1953 M Imam Taqiyuddin an-Nabhani mendirikan partai politik (Hizbut Tahrir) yang
dikhususkan untuk kembali melanjutkan kehidupan Islam melalui Khilafah Islam .
1956 M Inggris, Perancis dan Israel menyerang Mesir. Sinai dan Gaza di kuasai oleh mereka.
Mesir menerima Resolusi PBB untuk menerima pasukan PBB berada di Sinai. Hal merupakan
bagian dari stategi Amerika.
1960 M Jamal Abdul Nashir menyesatkan pemahaman umat Islam dengan menyerukan
Nasionalisme Arab.
1967 M al-Quds (Jerus Salem), Tepi Barat, Gaza dan Sinai di jajah oleh Israel.
1968 M Pengambil alihan kekuasaan yang di rancang oleh Inggris di Iraq sehingga membawa
Ahmad Hassan al-Bakar berkuasa. Awal kemunculan Saddam Hussein.
1970 M Terjari peristiwa september hitam, pembantaian di Yordania, ribuan terbunuh dipihak
angkatan bersenjata Raja Hussein Yordania dan pasukan bersenjata Arafat.
1978 M Khamaini berkuasa di Iran melalui rancangan Amerika. Imam Taqiyuddin an-Nabhani
wafat.
1979 M Soviet Rusia menjajah Afghanistan. Jutaan kaum Muslimin terbunuh. Setelah kaum
Muslimin berhasil mengalahkan Soviet, pemimpin mereka saling berperang (terjadi perang
saudara). Saddam Hussein di Irak memulai peperangan antara Iraq dan Iran, ratusan ribu kaum
Muslimin terbunuh.
1982 M Israel melakukan serangan ke Lebanon. Mereka membantu militer Kristen untuk
membantai Sabra dan Shatila. Peperangan dan kelaparan mendominasi Afrika, disebabkan oleh
kebijakan langsung yang dilaksanakan Barat, Rusia, PBB, IMF dan Bank Dunia. Ratusan ribu
kaum Muslimin terbunuh.
1990 M Terjadi perang teluk kedua yang dipersiapkan dengan matang oleh Amerika. Ratusan
kaum Muslimin tewas.
1991 M Konferensik Madrid ; Israel, PLO, Jordan, Syiria dan negara-negara lain melakukan
pertemuan, melalui tekanan Amerika, bertujuan untuk countain Israel melalui proses damai.
Kristen Serbia melakukan perang saudara di Bornia, pemerkosaan, penyiksaan dan pembantaian
ribuan kaum Muslimin. Masalah baru tak terpecahkan ; Palestina, Kashmir, Afghanistan, Bosnia,
Burma, Filiphina, Chechnya, China, India, Indonesia
1992 M Keruntuhan Uni Soviet, sebuah kepastikan kegagalan Marxisme. Amerika sukseskan
dalam upayanya meruntuhkan Uni Soviet.
1993 M Satu persetujuan telah di tanda tangani antara Israel dan PLO di Washington.
1996 M Israel menyerang Lebanon untuk menunda pelaksanaan perjanjian dengan PLO. Israel
membuka terowongan di al-Aqsha, sebagai salah satu upaya menunda pelaksanaan
perjanjiannya. Taliban mengambil alih kekuasaan di Afghanistan. Satu lagi, versi Islam yang
keliru di tampakkan dihadapan dunia.
2001 M Barat dikejutkan dengan dengan ledakan di Amerika. Sementara seruan mendirikan
Khilafah semakin meluas ke seluruh negeri-negeri Kaum Muslimin dan negeri-negeri lainnya.
2011 M Diadakan Konfrensi Rajab dan International Khilafah Conference. Namun ummat
masih kosong dan belum lagi memiliki institusi Khilafah.
Khatimah
Oleh karenanya, kaum Muslim harus segera menyingsingkan lengan bajunya untuk berjuang
bersama-sama dengan mereka yang saat ini tengah memperjuangkan tegaknya khilafah.
Seburuk-buruknya kondisi saat itu masih lebih baik jika dibandingkan dengan kondisi saat kaum
Muslim tidak memiliki khilafah sebagaimana sekarang ini. Tanpa khilafah, kaum Muslim tidak
memiliki pemimpin yang mempersatukan mereka, yang menjaga dan melindungi mereka.
Yakinlah, hanya dengan perjuangan pertolongan Allah akan turun, dan hanya dengan pertolongan
Allah tegaknya Islam akan bisa diwujudkan. Hanya dengan tegakknya Islam, kemaslahatan
seluruh umat manusia akan bisa tercapai.
Daftar Pustaka