Bab 9 Kesimpulan Umum
Bab 9 Kesimpulan Umum
KESIMPULAN UMUM
10. Berbagai macam metoda evaluasi formasi telah cukup maju dalam
beberapa tahun belakangan, tapi terlepas dari metoda evaluasi, potensi
komersial dari suatu formasi tidak dapat ditentukan secara akurat hingga
diperbolehkan untuk diproduksi. Drill Stem Test (DST) atau Wireline
Formation Test merupakan well completion sementara yang bertujuan
untuk sampling formation fluids, dan menetapkan kemungkinan untuk
produksi komersial.
11. Pada dasarnya pengujian ini dilakukan dengan menghubungkan lapisan
produktif dengan tekanan atmosphere yaitu dengan cara mengeliminir
pengaruh tekanan hidrostatik lumpur pemboran dan tekanan di dasar
lubang sumur dicatat sebagai fungsi dari waktu.
12. Metode yang digunakan adalah IHS dengan Idealnya untuk menganalisa
data yang dihasilkan oleh uji sumur dengan baik, maka pengujian sumur
harus berlangsung cukup lama sehingga data tekanan yang didapat
merupakan data tekanan formasi yang sebenarnya.
13. Aplikasi lapangannya adalah berkaitan dengan aspek reservoir dan aspek
produksi dimana pada aspek reservoir dapat mengetahui sifat batuannya
yakni permeabilitas dan kompresibilitasnya serta dapat mengetahui
transmisibilitasnya sehingga dapat mengetahui harga faktor skinnya
apakah terjadi kerusakan atau stimulasi. Sedangkan pada aspek produksi
dapat mengetahui harga productivity index suatu sumur jadi mengetahui
kemampuan sumur untuk berproduksi serta mengetahui boundary pada
aliran fluidanya apakah no flow atau constant pressure.