Anda di halaman 1dari 3

KB Sebagai metode biasa (yang dipasang

(Keluarga Berencana) sebelum hubungan seksual terjadi), IUD


mengubah transporatsi tubal dan rahim dan
mempengaruhi sel telur dan sperma
sehingga pembuahan tidak terjadi.

Profil
Sangat efektif, reversibel,
dan berjangka panjang
(sampai 10 th CuT-380A) Sebagai kontrasepsi darurat (dipasang

Haid menjadi lebih lama setelah hubungan seksual terjadi) dalam


dan lebih banyak beberapa kasus mungkin memiliki
Oleh:
Pemasangan dan mekanisme kerja yang sama dengan
RESPATI
pencabutan memerlukan
mekanisme kerja IUD sebagai alat
Prodi D III Kebidanan pelatihan
kontrasepsi biasa di atas, namun pada
FAKULTAS ILMU KESEHATAN Dapat dipakai oleh semua
kontrasepsi darurat ini, mekanisme yang
2009 perempuan usia reproduksi
lebih mungkin adalah dengan mencegah
Intra Uterine Device (IUD) Tidak boleh dipakai oleh
perempuan terpapar pada terjadinya implantasi (penyarangan sel telur

Infeksi Menular Seksual (IMS) yang telah dibuahi ke dinding rahim).

Mekanisme Kerja Keuntungan


Efektifitas tinggi (kegagalan 1 Membantu mencegah Sedang hamil (kemungkinan hamil)
dalam 125-17- kehamilan) kehamilan ektopik Perdarahan pervaginam yang tidak
Efektif segera setelah diketahui sebabnya
pemasangan Efek Samping Sedang menderita infeksi alat genetalia
Metoda jangka panjang (10 th Efek samping pemasangan IUD (vaginitis, serviksitis)
proteksi dari CuT-380A dan tidak termasuk diantaranya: rasa tidak enak Kelainan bawaan uterus atau tumor jinak
perlu diganti) di perut, perdarahan per vaginam atau rahim yang dapat mempengaruhi kavum uteri,
Tidak mempengaruhi spotting, dan infeksi. Sedangkan efek ukuran rongga rahim kurang dari 5 cm
hubungan samping dari penggunaan IUD Penyakit trofoblas yang ganas
Meningkatkan kenyamanan termasuk: perdarahan yang banyak, Diketahui menderita TBC pelviks, kanker
hubungan seksual karena tidak kram, infeksi, kemandulan dan alat genitalia
perlu takut untuk hamil kebocoran rahim.

Tidak ada efek samping Yang Dapat Menggunakan


hormonal Usia reproduktif, keadan nulipara, Waktu Pemasangan
Tidak mempengaruhi kualitas resiko rendah dari IMS
Setiap waktu dalam siklus haid,
dan volume ASI Tidak menghendaki metoda
dapat dipastikan klien tidak hamil
Dapat dipasang segera hormonal
Hari pertama sampai ke-7
setelah melahirkan atau sesudah Menginginkan menggunakan
siklus haid
abortus (apabila tidak terjadi metoda kontrasepsi jangka panjang
Segera setelah melahirkan,
infeksi) Menyusui yang menginginkan
selama 48 jam pertama atau setelah
Dapat digunakan sampai menggunakan kontrasepsi
4 minggu pasca persalinan
menopause Setelah melahirkan dan tidak
Setelah menderita abortus
Tidak ada interaksi dengan menyusui bayinya
(segera atau dalam waktu 7 hari)
obat apabila tidak ada gejala infeksi
Yang Tidak Diperkenankan
Pemasangan AKDR dan
Infeksi Menular Seksual
termasuk HIV
Untuk mereka yang berisiko tinggi untuk
tertular IMS, pemakaian pil lebih aman
daripada pemasangan IUD, sebab pada
saat pemasangan, bakteri dapat ikut
masuk ke dalam rongga rahim yang
steril. Jika tidak diobati dapat
menyebabkan infeksi yang kemudian
bisa berakibat terjadinya Penyakit
Radang Panggul (PRP). Infeksi HIV juga
dapat meningkatkan risiko PRP
sehubungan dengan pemasangan IUD.

Anda mungkin juga menyukai