Anda di halaman 1dari 5

FARMAKOLOGI OBAT ANTI-MIKROBA

Selasa, 14 Desember 2010


dr. Akhmad Edi FARMAKOLOGI OBAT
ANTI-MIKROBA

Untuk farmakologi parasit blok 9 ini,.ada 2 infeksi pada intestinal,.yaitu traktus


gastrointestinal dan ekstraintestinal. Tapi kata pak dosen, buat ujian ntar yang banyak kluar masalah
farmako traktus gastrointestinalnya. wlo ad slide tntng anti parasit eksraintestinal.

Untuk anti parasit ada berbagai macam obat bekerja dengan target teraphy pada bagian-
bagian tertentu pada parasit. Yang banyak diserang adalah fungsi enzim dan mikrotubulus parasit.
Enzim yang khas pada parasit tersebut sebenarnya juga ada di dalam tubuh kita. Inilah kenapa ada
reaksi efek samping yang berkaitan dengan mekanisme enzim tubuh. Untuk parasit, enzim yang khas
yang di intervensi oleh sistem enzim dihidropteroat pada sporozoa dihambat dengan gol.sulfanamid,
fivufat ,perodoxinokdoktase.

Dalam sebuah sel, anti-protozoa dan anti-malaria mempunyai aksi di dalam nukleus dan
retikulum endoplasma. Efek anti-malaria yaitu memblok sintesis protein dan menyebabkan
kematian sel, sementara anti protozoa dapat memblok sintesis DNA, mencegah reproduksi sel dan
pada akhirnya menyebabkan kematian sel.

9th Block Alimentary Sysytem| 4th Chapter | Editor : Ajeng


13
FARMAKOLOGI OBAT ANTI-MIKROBA

Sekarang kita bahas yaaaa,...tentang infeksi amoeba intestinal, di liver, di otak ( jaraaang,.),
pnyebab diare, dan intestinal amobiasis,.
Metronidazole merupakan anti amoeba paling umum,....
Merupakan derivat dari Nitroimidazole,.
Farmakokinetik
Per Oral absorpsi baik, topical 1 g diabsorbpsi 10 x < 250 Per Oral
Distribusi: terdapat di saliva, empedu, cairan semen, ASI, tulang, liver, abses liver, paru, dan
secret vagina.
Pada ibu hamil bisa melewati plasenta, dan pada saraf pada sistem sawar otak.
Buat kinetiknya, setelah terarbsobsi dia akan terikat protein dalam jumlah 20%, puncak
waktunya 1-2 jam, paruh waktunya buat neonatus 25-75 jam dan pada dewasa 6-8 jam
meningkat dengan gangguan ginjal cnthnya gagal ginjal terminal, maka ekskresinya bisa
sampe 21 jam. Metabolismenya 30-60% di liver kemudian Eliminasi: urin 20-40 tanpa diubah
dan 6-15 % melalui feses.
Farmakodinamik ( cara kerja pembunuhan amoeba ^.^)
Mengurangi produk yang berinteraksi dengan DNA berakibat kehilangan struktur helix DNA
menghambat sintesis protein sel amoeba mati.
Prosesnya di nucleus dextra.
Penggunaan klinik
1. Ekstra intestinal (Abses Hepar) masih merupakan treatment of choice
2. Infeksi intestinal ringan s/d sedang (colitis non desentri), ada obat yang lain sih buat colitis
tapi jarang di jumpai obatnya.
3. Infeksi intestinal berat (desentri)

Efek samping :
Central Nervus System (CNS): pusing, sakit kepala (10%)
Gastro Intestinal: mual, muntah, diare, hilang nafsu makan (12%)
<1%: ataxia, kejang, pancreatitis,xerostomia, vaginal kandi-diasis, lekopeni, trombophlebitis,
ne-uropathy, hipersensitivitas,
Kontraindikasi
Alergi, kehamilan trimester I (*teratogenik pada binatang) kalo pada manusia blm ada
penelitiannya.*Teratogenik = organ2ny tdk brkembang sempurna ^.^
Metronidazole memiliki aktivitivas yang tinggi terhadap bakteri anaerob dan protozoa.
Metronidazol melalui per rectal adalah alternatif efektif terhadap rute intravena bila rute per oral
tidak mungkin.

9th Block Alimentary Sysytem| 4th Chapter | Editor : Ajeng


14
FARMAKOLOGI OBAT ANTI-MIKROBA

Indikasi laennya:

Infeksi bakteri anaerob, termasuk radang gusi ( ginggivitis) dan infeksi mulut lainnya,
penyakit radang panggul pelvic inflammatory disease ( dengan ceftriaxone dan
doksisiklin), tetanus, septicemia, peritonitis, abses otak, pneumonia nekrotikans, colitis
berhubungan antibiotik, ulkus kaki dan dekubitus dan profilaksis bedah; bacterial vaginosis
; infeksi kulit dan jaringan lunak, gigitan binatang (dengan doksisiklin); infeksi nematode
jaringan; vaginitis trikomonas, amubiasis dan giardiasis; eradikasi Helicobacter pylori,
Selain
Amubiasis Metronidazole,
invasif ada Anti amuba yang lain :
dan giardiasis.
Diloxanide furoate
Iodoquinol
Paromomycin
Emetine & Dehydroemetine
Tetrasiklin (antibiotik).
Chloroquin (anti-malaria).
1. Diloxanide furoate ( pilihan buat infeksi amoeba intestinal)
Diloxanide furoate adalah derivat dari dichloroacetamide. DF ini efektif pada amoebiasis
luminal tapi tidak aktif terhadap jaringan trophozoites ( abses jaringan di otak ato
liver,pilihanny lbh ke metronidazole). Di traktus GI, diloxanide furoate akan dipecah jadi
diloxanide dan furoic acid; kemudian diabsorbsi dengan cepat sampe 90% dan di liver
dikonjugasi dengan glucuronide yg kemudian di ekskresi di dalam urine, trus yang g
terabsorbsi merupakan anti amoeba yg aktif di dlm GI.
Buat mekanisme aksi nya gimana DF membunuh mikroba, blm diketahui pasti. Diloxanide
furoate ini dipertimbangkan sebagai obat pilhan pada infeksi amoeba intestinal yang
asimtomatik,. Nah klo di amerika sana belum tersedia, apalagi di indo, malah yo g ada jeh^.^.
Untuk infeksi amoebiasis yang serius, entah itu intestinal ato ekstraintestinal, bisa digunakan
kombinasi dengan metronidazole. DF tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya tapi
ada efek samping ringan spt mual, keram perut, rash kemerah2an ( tp jarang kok), terus pada
ibu hamil tidak dianjurkan penggunaannya.
2. Iodoquinol
Merupakan hidroxyquinoline yang di haloginasi, merupakan amubisit luminal yang efektif dan
digunakan sebagai kombinasi dengan metronidazole, untuk kinetiknya g ada datanya, dan
90% iodoquinol ada di intestinal dan di ekskresi melalui feses. Sedangkan sebagian kecil yg
terabsorbsi masuk sirkulasi itu dikeluarkan paruh waktunya 11 14 jam, dan di ekskresi di
dalam urine dalam bentuk terkonjugasi glucoronides. Mekanisme kerja iodoquinol membunuh
amoeba belum pasti tapi diketahui efektif pada infeksi pada lumen dan ekstra intestinal.
Efek sampingnya tidak sering terjadi, seperti diare,. Yang bisa berhenti sejalan berhenti
pengobatan, lalu ada anorexia, mual, muntah, nyeri perut, sakit kepala, rash kemerah2an dan
gatal-gatal. Untuk iodoquinol ini harus digunakan hati-hati pada penderita neuropathy optik,
ginjal, thyroid, penyakit liver non-amoeba dan penderita intoleransi trhadap iodin.
3. Paromomycin
Merupakan antibiotik golongan aminoglikosida ( buka-buka yak blok 6 nyaaa..) yang
kinetiknya tidak diarbsorbsi secara signifikan di traktus GI, jd paromomycin cuman buat

9th Block Alimentary Sysytem| 4th Chapter | Editor : Ajeng


15
FARMAKOLOGI OBAT ANTI-MIKROBA

amoebiasis luminal dan tidak punya efek untuk infeksi amoebiasis ekstraintestinal. Hanya
dalam jumlah kecil yang di absorbsi dan di ekskresi tanpa di metabolisme terutama melalui
filtrasi glomeluler, akan tetapi kita harus hati-hati pd ginjal, karena filtrasi glumelurer itu bisa
terakumulasi dan menjadi toksik pada ginjal.
Efikasinya ( kemampuan suatu obat untuk menghasilkan efek obat terapeutik ) hampir sama
dgn iodoquinol,dll dan malah kemungkinan efek toxic nya lebih sedikit dibanding dgn yg lain.
4. Emetine & Dehydroemetine
Merupakan alkaloid, derivat dari ipecac dan merupakan suatu analog sintetik yang efektif
untuk mengatasi trophozoites E histolytica jaringan tapi efek toksik nya sangat besar. Untuk
kinetiknya, karena absorbsinya tidak menentu jadi biasanya untuk amoebiasis ekstraintestinal
diberikan secara parenteral ( injeksi subcutan dan intramuskular, g boleh lewat Intra Vena )
dan untuk distribusinya terakumulasi di dlm jaringan dan ekskresinya melalui urine secara
berlahan2.
Penggunaannya sangat dibatasi, kecuali pada amoebiasis yg sangat berat dan penderita yg
tidak dapat diberikan metronidazole.
Kemudian penggunaannya pada penderita disentri amoeba, jangan terlalu lama,.batas
maksimalnya 3 5 hari.
Efek penggunaannya tidak ada klo g lebih dari 5 hari, tapi bisa berbahaya klo lebih dari 5 hari
seperti mual, muntah, diare, kelemahan otot, gangguan elektrocardiografik dalam jumlah
kecil, dan nyeri ( klo diberikan secara intramuskular). Trus musti stop klo ud 10 hari, klo g bsa
ada gangguan serius seperti aritmia cordis, gagal ginjal dan hipotensi. Makanya pada
penderita sakit jantung, ginjal, ibu hamil dan anak-anak musti hati-hati,.wlo kontraindikasinya
g tertulis,...
Wuaaaaa,..rampung jg editan farmakologi
Oiya,.buat nambah pengetahuan temen-temen jg,.jd pas scenario english kmrn kan qta bahas
metronidazole,.nah,ada 2 versi penyakit ni,diare histolitica sama diare giardiasis...jadi critanya saya
sempat berdiskusi sama anna trus sama tutor saya Dr. April jg,.gini kesimpulannya :
Versi 1 : diagnose menggunakan anti amoeba metronidazole dan karena patient adalah traveller. Jadi
garis besarnya diagnose nya diare giardiasis.
Versi 2 : krn scenarionya generik, diare pada orang dewasa tanpa data tambahan, jadi bisa
dimodifikasi menjadi Amebiasis ( Ab ) coz of histolityca dan Giardiasis ( Gd ).hasilnya :
1. Ab dan Gd sama2 orofecal dan water/food disease,
2. Ab ringan intermitten di awal, sedangkan Gd jarang bergejala.
3. Ab fase lanjut ada lendir darah ( amoeba menembus usus halus ), sedangkan Gd hidup
dimukosa dan tidak menembus.
4. Ab punya simptoms nyeri perut, mulas, nyeri kepala, mual, anoreksi dan kebanyakan Ab
terjadi di daerah sub tropis dgn tingkat sosio ekonomi rendah plus higiene buruk, sedangkan
Gd terjadi di daerah tropis pada wisatawan asing ( salah satu penyebab travellers diarrhea ).
Kyk yg udah dibahas di atas, metronidazole merupakan senyawa nitro-imidazole, aktif
terhadap bentuk jaringan dan dapat dianggap amebisida umum, krn terutama diserap di usus halus.
Slain itu jg berkhasiat untuk Trichomonas Vaginalis dan Giardia Lambia. Disentri ameba pertama2
diobati dgn metronidazole ( atau derivatnya). Untuk pengobatan Giardiasis : Metronidazole 2g dosis

9th Block Alimentary Sysytem| 4th Chapter | Editor : Ajeng


16
FARMAKOLOGI OBAT ANTI-MIKROBA

oral tunggal 3 hari berturut2. Jadi pada titik ini, kedua diagnosis penyakit msh relevan dgn pernyataan
scenario membaik dengan metronidazole .
Klo mau lebih JOSS lg temen2 bisa baca buku referensi : Tjay TH. Rahardja K. Obat-obat penting,
Elex media Komputindo, VI, 189-91, agustus 2007. ( wuiiiii,..bacaan gueh shari2
tu,,,<<<<preketek>>>>> )
# Makasih buat anna dan Dr.April imam.

9th Block Alimentary Sysytem| 4th Chapter | Editor : Ajeng


17

Anda mungkin juga menyukai