JUDUL PROGRAM
PEMANFAATAN EKSTRAK JINTAN HITAM (Nigella sativa) DALAM
MENGHAMBAT AKTIVITAS SEL Th2 SEBAGAI TERAPI ASMA
BRONCHIAL
BIDANG KEGIATAN :
PKM-GAGASAN TERTULIS
DIUSULKAN OLEH:
KENDARI
2014
i
PENGESAHAN PKM-GAGASAN TERTULIS
Menyetujui
Pembantu Dekan III Ketua Pelaksana Kegiatan
Fakultas Kedokteran
Universitas Halu Oleo
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur patut kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat
dan petunjukNya-lah penulis dapat menyelesaikan penulisan Gagasan Tertulis
yang berjudul Pemanfaatan Ekstrak Jintan Hitam (Nigella Sativa) dalam
Menghambat Aktivitas Sel Th2 Sebagai Terapi Asma Bronchial .
Penulis dengan ketulusan hati mengucapkan terima kasih kepada Dosen
Pembimbing yang telah mengarahkan penulis untuk menyelesaikan penulisan
Gagasan Tertulis ini. Penulis juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu menyelesaikan tulisan ini.
iii
DAFTAR ISI
RINGKASAN .....................................................................................................vi
LAMPIRAN ....................................................................................................... 15
iv
DAFTAR GAMBAR
v
RINGKASAN
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
asma pada saat terjadi serangan asma. Controller adalah obat yang diberikan
setiap hari untuk mencegah timbulnya asma. Saat ini obat controller yang
paling efektif adalah glukokortikosteroid. Namun demikian, kortikosteroid
tidak dapat menyembuhkan asma secara total dan penghentian terapi akan
menimbulkan kekambuhan gejala asma (GINA, 2012). Hal ini menunjukkan
masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan alternatif
pengobatan asma yang lebih efektif dan aman.
Salah satu tanaman yang saat ini banyak diminati adalah Nigella sativa
atau jintan hitam dan dikenal pula dengan nama Habbatussauda. Nigella
sativa adalah tanaman herbal yang berasal dari daerah di sekitar laut
mediterania (Rouhou, 2007). Tanaman ini telah digunakan dibanyak negara
Timur Tengah dan untuk pengobatan alami selama lebih dari 2000 tahun
(Swamy & Tan, 2000). Jintan hitam sangat popular dalam dunia pengobatan
umat Muslim sesuai dengan keterangan dari Nabi Muhammad SAW yang
menyatakan bahwa tanaman ini dapat menyembuhkan segala penyakit kecuali
kematian (Gilani, 2004).
Penggunaan jintan hitam pada pengobatan tradisional mendorong
beberapa peneliti mengisolasi komponen aktifnya dan melakukan studi in vitro
dan in vivo untuk mengetahui aksi farmakologinya. Salah satu komponen
Nigella sativa yang memiliki peran penting dalam efek farmakologis adalah
thymoquinone (Farid, et al. 2007). Sampai saat ini, khasiat dari Nigella sativa
yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat antara lain, stimulasi sistem imun,
antihistamin, antiinflamasi, antikanker, analgesik, antimikroba, antiparasit,
antioksidan, heptoprotektor, menurunkan hiperglikemi dan sebagainya
(Randhawa & Al- Ghamdi, 2002). Selain itu, dalam pengobatan tradisional,
ekstrak Nigella sativa telah digunakan untuk perawatan berbagai macam
penyakit termasuk diare dan asma (Gilani, 2001). Melihat potensi jintan hitam
dan tren penggunaan obat herbal pada masyarakat, maka perlu diadakan studi
untuk mendapatkan informasi ilmiah tentang manfaat jintan hitam terutama
dalam mengatasi penyakit asma, khususnya bila dibandingkan dengan
kortikosteroid.
3
1.2. Tujuan
1.2.1. Mengetahui pengaruh ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) terhadap
aktivitas Th2.
1.3. Manfaat
1.4.1. Sebagai studi dalam mempelajari mekanisme molekuler ekstrak
maupun senyawa-senyawa aktif dari Nigella sativa sebagai terapi
asma bronchial.
BAB II
GAGASAN
4
5
CH (CH3)2
CH3
menurunkan produksi ROS (reactive oxygen species) yang dapat merusak sel
(Bourgou, et al. 2010).
Penelitian di Amerika menunjukkan bahwa pemberian thymoquinone,
salah satu bahan aktif dalam ekstrak jintan hitam, dapat menginhibisi sitokin
pro inflamasi, tromboksan B2 dan leukotrin B4 dengan mengalihkan jalur
siklooksigenase dan 5-lipoksigenase dari metabolisme asam arakhidonat
Gazzar, et al. 2006). Pada tahun 2010, Endang, dkk melakukan percobaan
pemberian ekstrak jintan hitam secara intraperitoneal terhadap mencit dan
memperoleh kesimpulan pemberian ekstrak jintan mencegah penebalan
epitel bronkus dan meningkatkan lingkar lumen bronchial pada mencit model
asma (Endang, et al. 2010). Penelitin yang dilakukan oleh Soeharto, dkk
(2010) mengenai efek Nigella sativa terhadap kadar tgf- cairan lavase
bronkoalveolar pada paru model mencit asma menunjukkan, jintan hitam
(Nigella sativa) yang memiliki bahan aktif thymoquinone sebagai anti-
inflamasi dapat mencegah proses inflamasi akan dapat menurunkan terjadinya
hiperreaktivitas bronkus dan airway remodelling (Soeharto, et al. 2010).
Berdasarkan referensi yang sudah dipaparkan di atas, penelitian
sebelumnya membuktikan bahwa efek jinten hitam (Nigella sativa) dapat
menghambat respon imun Th2 yang berperan pada terjadinya asma. Pada
asma terjadi ketidakseimbangan sel Th1 dan sel Th2. Untuk menekan respon
imun tersebut agar seimbang dibutuhkan sel T-regulasi (Treg) yang
melepaskan TGF- dan IL-10.9 Berdasarkan fakta diatas diduga bahwa
pemberian jinten hitam (Nigella sativa) dapat meningkatkan sel T- regulasi
yang akan meningkatkan kadar TGF-. Hal tersebut juga telah dibuktikan
dari hasil penelitian Soeharto, dkk (2010).
Asma bronkial alergi ditandai oleh inflamasi saluran napas kronik,
perkembangan hiper-reaktivitas saluran napas dan obstruksi saluran napas
yang reversibel. Respons imun ini diperantarai oleh IgE dan eosinofil yang
sangat bergantung pada aktivasi sel T Helper2 (Th2) Cluster of Diferentiation
(CD) 4+. Sejumlah sel inflamasi, seperti sel T, sel B, eosinophils, makrofag,
dan sel mast, dilibatkan dalam respons imun yang komplek terhadap antigen
di saluran napas. Oleh karena itu dalam penelitian ini peneliti tertarik untuk
10
dalam larutan formalin buffer 10% selama 10 jam, setelah itu dibuat blok
parafin. Selanjutnya dilakukan potongan serial terhadap blok parafin tersebut
untuk dibuat slide masing-masing 2 atau 3 buah. Setelah itu dilakukan
pewarnaan Hematoksilin Eosin (HE), selanjutnya diidentifikasi dengan
mikroskop cahaya untuk menentukan derajat infiltrasi sel-sel radang dengan
melakukan pengamatan sel-sel di peribronchial dengan sistem skoring:
Derajat 0 = Tidak ada infiltrasi sel radang
Derajat 1 = Infiltrasi sel radang ke lumen bronkus
Derajat 2 = Infiltrasi sel radang ke 1 lapisan dinding bronkus
Derajat 3 = Infiltrasi sel radang hingga 2-4 lapisan dinding bronkus
Derajat 4 = Infiltrasi sel radang hingga >4 lapisan dinding bronkus
Derajat peradangan di keempat kelompok diuji menggunakan uji statistik
Kolmogorov-Smirnov menggunakan program SPSS for Windows Release
11.5.
13
BAB V
KESIMPULAN
1. Senyawa aktif utama dari Nigella sativa yang berperan dalam terapi asma
adalah thymoquinone (57,8%). Selain thymoquinon, ada beberapa
senyawa lain yang juga ikut serta dalam terapi asma yaitu asam linoleat,
asam linolenat dan nigellion (salah satu polimer karbonil thymoquinone).
2. Aktivasi dari sel CD4+ Th2 terlihat berperan utama dalam mengawali dan
memelihara terjadinya inflamasi saluran pernapasan yang kemudian
bermanifestasi sebagai asma bronchial.
3. Nigella sativa dikenal sebagai anti inflamasi dengan cara menurunkan
tingkat infiltrasi sel-sel radang pada saluran pernapasan, menghambat
induksi allergen inflamasi dengan mengurangi pengeluaran eosinophil,
sekresi mucus, sitokin Th2, dan antibody spesifik allergen (IgE).
4. Gagasan kami adalah membandingkan efektifitas Nigella sativa dan
kortikosterid dalam menurunkan tingkat infiltrasi sel inflamasi pada model
mencit asma dengan metode rancangan eksperimental sederhana yang
kemudian di uji menggunakan uji statistik Kolmogorov-Smirnov
menggunakan program SPSS for Windows Release 11.5.
5. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini ekstrak Nigella sativa memiliki
tingkat efektifitas yang sama bahkan lebih dari kortikosteroid.
13
14
DAFTAR PUSTAKA
AA. Subijanto & Diding HP. 2008. Pengaruh Minyak Jinten Hitam (Nigella
sativa L.) terhadap Derajat Inflamasi Saluran Napas. MajKedoktIndon,
Volum: 58, Nomor: 6, Juni 2008. IDI
Abbas AK, Lichtman AH, Pober JS. Cellular and moleculer immunology. 5th Ed.
WB. Saunders Company: Philadelphia, 2007 ; 94-7; 177-9
Gazzar ME, Mezayen RE, Marecki JC, Nicolls MR, Canastar A, Dreskin SC.
Effect of thymoquinone on cyclooxygenase ex-pression and prostaglandin
production in a mouse model of aller- gic airway inflammation.
ImmunolLett 2006; May 22
Mezayen RE, Gazzar ME, Nicolls MR, Marecki JC, Dreskin SC, Nomiyama H.
Effect of thymoquinone on cyclooxygenase ex- pression and prostaglandin
production in a mouse model of aller- gic airway inflammation.
ImmunolLett 2006; May 22
Roni N. Tatalaksana Asma pada Anak. Prosiding The Recent Management of The
Allergic Child Bagian Ilmu Kesehatan Anak FK UGM/ RSUP Dr.
Sardjito.Yogyakarta. Yogyakarta, 17 Juni 2000.
Rouhou, S.C., Besbes, S., Hentati, B., Blecker, C., Deroanne, C., and Attia, H,.
Nigella sativa L.: Chemical composition and physicochemical
characteristics of lipid fraction, Food Chemistry. 2007; 101(2), 673-681
Salama, Raaga H M. Clinical and Therapeutic Trials of Nigella Sativa. TAF Prev
Med Bull. 2010; 9(5): 513-522
Soeharto, dkk. Efek Ekstrak Jinten Hitam (Nigella sativa) Terhadap Kadar Tgf-
Cairan Lavase Bronkoalveolar Pada Paru Model Mencit Asma. 2010
Sriwahyuni Endang, Risza Faradina, Yuni Anita. Black Seed (Nigella sativa)
Extract Prevent the Thickening of Bronchus and Increase The
16
Sundaru H. Penyebab Penyakit Asma dan Factor Pencetus Asma. 2002. Available
from URL: http://www.mediascore.com/index/php. Akses 4 Januari 2014
1. Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap Iradah Aulia
2. Jenis kelamin Perempuan
3. Program studi Pendidikan Dokter
4. NIM K1A111010
5. Tempat dan tanggal lahir Kendari, 29 Maret 1995
6. E-mail iradahaulia@gmail.com
7. Nomor telepon/Hp 085241743955
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Poasia SMPN 5 Kendari SMAN 1 Kendari
Jurusan - - IPA
Tahun masuk-lulus 2001-2006 2006-2009 2009-2011
2. Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 231 SMP Katolik SMAN 1 Makale
Inpres Kapa Sangalla
Jurusan - - IPA
Tahun masuk-lulus 2000-2005 2005-2008 2008-2011
3. Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap Babtista Apriyana
2. Jenis kelamin Perempuan
3. Program studi Pendidikan Dokter
4. NIM K1A111003
5. Tempat dan tanggal lahir Surabaya, 30 April 1994
6. E-mail babpriyana@yahoo.com
7. Nomor telepon/Hp 082394110845
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Katolik SMPN 29 SMA Katolik
Pelangi Bandung Makale
Kendari
Jurusan - - IPA
Tahun masuk-lulus 2001-2006 2006-2009 2009-2011
4. Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
1. Nama lengkap Maghfira Guntata S.B.
2. Jenis kelamin Perempuan
3. Program studi Pendidikan Dokter
4. NIM K1A112086
5. Tempat dan tanggal lahir Bau-Bau 29 Desember 1993
6. E-mail Maghfirafitri77@yahoo.com
7. Nomor telepon/Hp 085756657242
20
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 10 Poasia SMPN 9 Kendari SMAN 2 Kendari
Jurusan - - IPA
Tahun masuk-lulus 2003-2008 2008-2010 2010-2012
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hokum. Apabila dikemudian hari dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan hibah PKM-Gagasan Tertulis.
Pengusul,
(Iradah Aulia)
Anggota 1 Anggota 2
Anggota 3
(Maghfira Guntata S. B. )
21
Lampiran 3.