Anda di halaman 1dari 20

GANGLION CYST

Dr. H. Nazrial Nazar, Sp.B (K) Trauma, MH.Kes


Definisi
Ganglion merupakan kista berisi cairan bening
kental dengan dinding tipis, berasal dari tonjolan
selaput tendon sheath.
Predileksi tempat: Berbagai sendi manapun atau
tendon sheath, namun terutama pada sisi dorsal
pergelangan tangan dekat Scapholunate (SL) joint
(60-70%), Volar Wrist dekat sendi radioscaphoid
atau sendi pisotriquetral (18-20%), & Volar
Retinaculum (10-12%). Juga pada regio Popliteal.
Prevalensi gender: (wanita : laki-laki) = 3 : 1.
Predileksi usia: 20-60 tahun.
Klinis
Ganglion biasanya simptomatik minimal.
Bergantung dari lokasi kista, gejala yang muncul
bervariasi, seperti nyeri tumpul, perubahan
ukuran, drainase spontan, disfungsi saraf
sensoris.
Ganglion mungkin muncul juga dari tulang; yang
disebut kista ganglion intraosseous.
Etiologi
Etiologi : idiopatic.
Teori : degenerasi mukoid dan trauma.
Faktor risiko : trauma minor ataupun mayor.
Sering disebabkan oleh penggunaan sendi
secara berlebihan seperti pada pesenam
dimana terjadi tekanan yang besar pada
pergelangan tangan ,contoh ekstrim: atlet
angkat berat.
Patofisiologi
Hipocrates : Knots of tissue containing mucoid flesh
Hipotesa:
Synovial Herniation / ruptur yang melewati lapisan tendon.
Teori degenerasi mukoid (Ledderhose, 1893)
Teori mikro trauma dan produksi asam hialuronik (Green
edisi terbaru Operative Hand Surgery )
Trauma atau iritasi jaringan lokal akan menyebabkan
produksi asam hialuronik pada permukaan synovial-capsular.
Asam hialuronik menciptakan cekungan musin kecil yang
bergabung ke dalam kista subkutan.
Kista yang terbentuk mengandung cairan yang sama seperti
cairan sendi.
Tatalaksana

Operatif :
Extirpasi ( Excisi Explorasi )
Teknik Operasi
Dilakukan ekstirpasi total seluruh bungkusnya (kapsulnya)
sampai dasar, serta bagian-bagian kapsul sendi yang
berdekatan.
Pada daerah sendi interfalangs distal, dibuang juga kelainan-
kelainan degeneratif yang ada tonjolan atau penulangan
disekitar sendi akibat artrosis seperti eksostosis.
Juga dilakukan reseksi kulit yang melekat erat di atasnya, lalu
defek(celah) dikoreksi dengan rotation flap. Karena operasi
membuka kapsul sendi besar maka bila ada iritasi saraf yang
mengakibatkan rasa nyeri hebat harus dipertimbangkan
untuk dilakukan reseksi terbatas pada serabut saraf (nervus)
tersebut
Instrumen Bedah
Bisturi (no 15)
Scalpel (no 3)
Klem Halus (Mosquito)
Pinset Anatomis dan Chirurgis Halus
Gunting Jaringan Halus (Metzenbaum)
Retractor (Hak)
Needle Holder
Benang Chromic (Subcutis)
Benang Premilene (Kulit)
Gunting benang
Wassalam
N.Nazar

Anda mungkin juga menyukai