RESUME OPERASI BEDAH MAYOR

ODONTEKTOMI

Disusun Oleh:
Vincensia Amanda 2014-16-024

Ilona Amalia 2014-16-082

Dosen Pembimbing:
drg. Henry Setiawan, M.Kes, Sp.BM

RS. BHAYANGKARA TK. I RADEN SAID SUKANTO

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS PROF. DR. MOESTOPO (BERAGAMA)

JAKARTA

2016

0
 LAPORAN KASUS

No RM : 694238

Nama Pasien : Hebba Nur Islamiaul

Tanggal Lahir : 14 Desember 1990

Usia : 25 tahun 3 bulan

Jenis Kelamin : Perempuan

Ruang : Cendana II Kelas II

Alamat : Komp Polri Munjul RT 7/3 No 241

I. Anamnesa : Pasien datang ke RS Bhayangkara Tk. I R. Said Sukanto dengan

keluhan lemas dan mual, muntah, sakit kepala seperti diikat, dan telinga berdengung

II. Tanda Vital :

a) Tekanan darah : 110/80 mmHg

b) Suhu : 36 C
c) Frekuensi nafas : 20x/menit
d) Frekuensi nadi : 80x/menit

III. Diagnosa : GR, GP, dan Impaksi

1
IV. Pemeriksaan Penunjang :
1) Rontgen thorax :

- Sinus / diafragma baik

- Cor normal
- Iga-iga, trachea, mediastinum baik
- Tidak ada kelainan paru
Kesan : Normal chest

2) Foto Panoramik

3) Laboratorium :
a. Hematologi
Hemoglobin 11,5 g/dl
Leukosit 6.700 u/l
Hematokrit 33 %

2
 Trombosit 243.000 /ul
Masa Perdarahan 1 menit 30 detik
Masa Pembekuan 11 menit
b. Kimia Klinik
SGOT/AST 22,0 U/L
SGPT/ALT 19,0 U/L
Ureum 20 mg/dL
Creatinine 0,9 mg/dL
GDS 78 mg/dL
Elektrolit
i. Natrium 140 mmol/l
ii. Kalium 3,8 mmol/l
iii. Chlorida 106 mmol/l
Analisa Gas Darah
i. pH 7,39
ii. pCO2 30 mmHg
iii. pO2 123 mmHg
iv. O2 Saturasi 99%
v. HCO3 13 mmol/L
vi. Base excess -5 mmol/L
vii. SBC 20 mmol/L
viii. Total CO2 19 mmol/L
ix. SBE -6 mmol/L
c. Urine
Warna kuning
Kejernihan Jernih
pH 6.0
Berat Jenis 1010
Protein -
Bilirubin -
Glukosa -
Keton -
Darah/Hb -

3
 Nitrit -
Lekosit -
Uroblinogen 0.1
Sedimen
i. Leukosit 2- iii. Sel Epitel +
3/LPB iv. Silinder -
ii. Eritrosit 1-3/LPB v. Kristal -
d. Serologi/Immunologi
Tes Kehamilan -

V. Rawat inap
Tanggal rawat inap : 14 Maret 2016

Pasien dipasang infus dan dilakukan skin test

Pasien diinstruksikan untuk puasa 8 jam sebelum operasi
Pasien diberikan inj.AB profilaksis ceftriaxone 1 gr

VI. Laporan Operasi

Tanggal Operasi : 18 Maret 2016
Tindakan : Odontectomy dengan General anastesi
Tahapan :
- Persiapan alat dan bahan
- pasien masuk ke ruang ok dan diinstruksikan terlentang di atas meja operasi, lalu
pasien di bius umum
- asepsis daerah yang dioperasi
- pemasangan bite block
- retraksi mukosa pipi dengan tissue rectraktor dan lidah dengan tongue rectraktor
- anastesi lokal dengan mandibular blok dan infil untuk mengurangi perdarahan
(pehacain)
- dilakukan pengungkitan gigi 28, 36, 46, 47, 18 dengan bein sampai terangkat dari
soket, dilakukan penyabutan gigi dengan tang, kuretase dan spooling H2O2 serta
suction, lalu dimasukkan spongostan ke dalan soket kemudian jahit soket ditepi
marginal dari buccal ke lingual/palatal.
- waktu operasi dari jam 07.20-08.10

4
- operasi selesai, pac diangkat
- setelah pasien sadar, diantar ke ruang inap
- terapi obat : - Inj. Ceftriaxone 3x1 gr
- Inj. Ranitidine 2x50 mg
- Inj. Keterolac 3x30 mg
- Inj. Dexamethasone

5
1. Kontrol 1 pasien secara berkala : 18 Maret 2016
S: Os menyatakan masih pusing, mual, serta lidah masih kebas
O: Os meringis sakit
A: Gangguan rasa nyaman nyeri
P: Berikan injeksi Ketorolac (kolaborasi). Ajarkan teknik napas dalam
Pemeriksaan klinis :
- T: 100/70mmHg
- P: 20x/menit
- N: 80x/menit
- S: 36.3 C
Therapi:
- Inj. Ketorolac 30 mg
- Inj. Ranitidine 50 mg
- Inj. Dexamethasone 5 mg
- Inj. Ceftriaxone 1 gr
- Therapi Oral: Antasid dan PCT

2. Kontrol 2 pasien secara berkala: 19 Maret 2016

S: Nyeri tangan kaku, pusing, mual, muntah (-)
O: Observasi TTV
A: Masalah keperawatan belum teratasi
P: Tindakan keperawatan dilanjutkan
Pemeriksaan klinis :
- T: 110/70mmHg
- P: 21x/menit
- N: 82x/menit
- S: 36 C
Therapi:
- Inj. Ketorolac 30 mg
- Inj. Ranitidine 50 mg
- Inj. Dexamethasone 5 mg
- Inj. Ceftriaxone 1 gr
- Tab. Mional

6
3. Kontrol 3 pasien secara berkala: 20 Maret 2016
S: Pasien mengatakan lokal op sakit
O: Skala nyeri 3
A: Masalah keperawatan belum teratasi
P: Tindakan keperawatan dilanjutkan
Pemeriksaan klinis :
- T: 110/70mmHg
- P: 22x/menit
- N: 84x/menit
- S: 36,2 C
Therapi:
- Inj. Ketorolac 30 mg
- Inj. Ranitidine 50 mg
- Inj. Dexamethasone 5 mg
- Inj. Ceftriaxone 1 gr
- Tab. Mional 2x1
4. Kontrol 4 pasien secara berkala: 21 Maret 2016
S: OS mengatakan nyeri kepala
O: Skala nyeri 7
A: Masalah keperawatan belum teratasi
P: Tindakan keperawatan dilanjutkan, kaji skala nyeri, dan ajarkan tehnik relaksasi
Pemeriksaan klinis :
- T: 110/70mmHg
- P: 20x/menit
- N: 80x/menit
- S: 36 C
Therapi:
- Inj. Ketorolac 30 mg
- Inj. Ranitidine 50 mg
- Inj. Dexamethasone 5 mg
- Inj. Ceftriaxone 1 gr

7
5. Kontrol 5 pasien secara berkala: 22 Maret 2016
S: OS mengatakan nyeri pusing
O: KU sakit sedang, skala nyeri 3-5
A: Masalah keperawatan belum teratasi
P: Tindakan keperawatan dilanjutkan, kaji skala nyeri, dan ajarkan tehnik relaksasi
Pemeriksaan klinis :
- T: 90/70mmHg
- P: 20x/menit
- N: 80x/menit
- S: 36,5 C
Therapi:
- Inj. Ketorolac 30 mg
- Inj. Ranitidine 50 mg
- Inj. Dexamethasone 5 mg
- Inj. Ceftriaxone 1 gr

6. Kontrol 6 pasien secara berkala: 22 Maret 2016

Pemeriksaan klinis :
- T: 110/80mmHg
- P: 20x/menit
- N: 80x/menit
- S: 36,2 C
Therapi:
- Gesikpol
Pasien mengatakan nyeri sudah teratasi, pasien diizinkan pulang oleh dr. Maula, Sp. S