Anda di halaman 1dari 6

SISTEMATIKA PENULISAN USULAN PENELITIAN SKRIPSI

MAHASISWA S1 FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNPAD


Dr. drg. Inne S. Sasmita, SpPedo

Dr. drg. Amaliya, MSc.

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

DAFTAR GRAFIK

DAFTAR DIAGRAM

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I : PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

1.2 Identifikasi Masalah

1.3 Tujuan Penelitian

1.4 Kegunaan Penelitian

1.5 Kerangka Pemikiran

1.6 Metodologi Penelitian

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

2.1
2.2 ..

2.3 .

dst

BAB III : BAHAN DAN METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

3.3 Populasi dan Sampel

3.4 Teknik Pengumpulan Data

3.5 Alat Pengukur Data

3.6 Teknik Analisis Data

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

PENJELASAN :

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah/Penelitian


Latar belakang penelitian mengungkapkan keingintahuan mahasiswa tentang
fenomena/gejala yang menarik untuk diteliti dengan menunjukkan arti atau makna penelitian
bagi pengembangan pengetahuan ilmiah. Dalam menyusun latar belakang masalah, ada
baiknya anda memikirkan terlebih dahulu fakta masalah yang akan anda jadikan sebagai
fokus masalah. Karena masalah sebenarnya adalah kesenjangan antara sesuatu yang
diharapkan dengan suatu kenyataan (das sollen-das sein). Jelaskan secara rasional dan
esensial yang membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian berdasarkan fakta-fakta,
data, referensi dan temuan penelitian sebelumnya.
1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah adalah inti fenomena yang akan diteliti sebagai akibat adanya
kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Identifikasi atau Rumusan Masalah biasanya
ditulis dalam bentuk pertanyaan.

1.3 Tujuan Penelitian


Tujuan penelitian mengetengahkan indikator-indikator/aspek-aspek yang hendak ditemukan
dalam penelitian, terutama berkaitan dengan variabel-variabel yang akan diteliti. Tujuan
penelitian berkaitan erat dengan rumusan masalah yang ditetapkan dan jawabannya terletak
pada kesimpulan penelitian.

1.4 Kegunaan Penelitian


Menjelaskan tentang manfaat penelitian yang dilakukan, baik manfaat teoritis maupun
manfaat praktis hasil penelitian.

1.5 Kerangka Pemikiran


Alur pikir dari peneliti yang didukung oleh referensi, jika mungkin dapat dirumuskan ke
dalam hipotesis operasional atau hipotesis yang dapat diuji (testable/operational hypothesis).
Suriasumantri, 1986 dalam (Sugiyono, 2009:92) mengemukakan bahwa seorang peneliti
harus menguasai teori-teori ilmiah sebagai dasar menyusun kerangka pemikiran yang
membuahkan hipotesis. Kerangka pemikiran merupakan penjelasan sementara terhadap
gejala yang menjadi objek permasalahan. Kriteria utama agar suatu kerangka pemikiran bisa
meyakinkan ilmuwan, adalah alur-alur pemikiran yang logis dalam membangun suatu
berpikir yang membuahkan kesimpulan yang berupa hipotesis. Jadi kerangka berpikir
merupakan sintesa tentang hubungan antara variabel yang disusun dari berbagai teori yang
telah dideskripsikan. Selanjutnya dianalisis secara kritis dan sistematis, sehingga
menghasilkan sintesa tentang hubungan antara variabel penelitian. Sintesa tentang hubungan
variabel tersebut, selanjutnya digunakan untuk merumuskan hipotesis.
Kerangka berpikir yang baik akan menjelaskan secara teoritis pertautan antar variabel yang
akan diteliti. Jadi secara teoritis perlu dijelaskan hubungan antara variabel independen dan
dependen, bila dalam penelitian ada variabel moderator dan intervening, maka juga perlu
dijelaskan, mengapa variabel itu diikutkan. Pertautan antar variabel tersebut tersebut
selanjutnya dirumuskan kedalam bentuk paradigma penelitian yang didasarkan pada
kerangka berpikir.

1.6 Metodologi Penelitian


Metodologi penelitian mengungkapkan secara ringkas rancangan penelitian, prosedur
penelitian, parameter yang diamati dan analisisnya.

1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian


Subbab ini menguraikan tempat dan waktu penelitian dilakukan (kota, daerah, desa,
laboratorium, sekolah, perusahaan, klinik, rumah sakit, panti asuhan , pesantren, dlsb). Waktu
penelitian, lama dan jadwal penelitian juga disebutkan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


Bab ini menjelaskan teori yang relevan dengan masalah yang diteliti. Mahasiswa atau peneliti
harus melakukan penelusuran pustaka atau studi literature tentang topik penelitian yang relevan
dengan penelitian yang akan dilakukan.

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN


Pada bab ini diuraikan secara lebih rinci dan sistematik mengenai desain/rancangan/jenis
penelitian, prosedur penelitian, populasi, teknik penarikan sampel dan kriterianya, penetapan
variable penelitian, definisi operasional variabel (DOV), parameter yang diteliti dan cara
mengukurnya, serta analisis statistik. Peneliti/mahasiswa harus menjelaskan dengan rinci
bagaimana penelitiannya akan dilakukan, sehingga apabila ada peneliti lain yang membaca
skripsinya dan ingin melakukan teknik yang sama, maka peneliti tersebt dapat melakukannya
tepat seperti yang anda lakukan pada penelitian ini.
KERTAS YANG DIGUNAKAN
Kertas yang digunakan untuk mengetik UP/Skripsi adalah HVS 80 gram ukuran A4 (21 cm x
29,7 cm) warna putih.

PENGETIKAN TATA LETAK


a. Lay out kertas : Margin atas : 4 cm dari tepi kertas
Margin kiri : 4 cm dari tepi kertas
Margin bawah : 3 cm dari tepi kertas
Margin kanan : 3 cm dari tepi kertas
b. Cara pengetikan :
- Jenis huruf yang digunakan adalah jenis huruf standar, yaitu Times New Roman, Arial,
Arial Narrow, Book Antiqua, Tahoma atau Courier New.
- Ukuran huruf yang digunakan harus standar, ukuran 12
- Tinta hitam

c. Spasi :
Jarak antar baris 2 spasi
Jarak antara penunjuk bab (BAB I) dengan tajuk bab (PENDAHULUAN) 2 spasi
Jarak antara judul bab dengan teks pertama 4 spasi
Jarak antara anak bab dengan teks pertama 2 spasi.
Alinea ditik menjorok ke dalam 5 ketukan (1 tab pada keyboard computer).
Jarak antara baris teks terakhir dengan tajuk anak bab berikutnya 4 spasi
Jarak antara teks dan table, gambar, grafik, diagram 3 spasi
Jarak antar alinea 2 spasi
Penunjuk bab dan tajuk selalu dimulai dengan halaman baru.

d. Kutipan
Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang terdiri dari tidak
lebih dari tiga baris, dapat dimasukkan ke dalam teks dengan jarak tetap 2 spasi, diikuti
dengan nama penulis, tahun dan halaman.
Kutipan langsung (bisa dalam bahasa aslinya atau terjemahannya), yang terdiri empat
baris atau lebih, ditik terpisah dari teks dengan jarak 1 spasi dan menjorok masuk 5
ketukan dari margin kiri teks, diikuti dengan nama penulis, tahun dan halaman.
Jarak antar baris teks 2 spasi.

http://dokumen.tips/documents/penulisan-skripsi-unpad.html
https://www.scribd.com/doc/249923787/Pedoman-Akademik-Unpad-2014-2015

Anda mungkin juga menyukai