Anda di halaman 1dari 1

Kerangka Karangan akibat-akibat korupsi

1. Pemborosan sumber-sumber, modal banyak yang lari, gangguan terhadap penanaman modal
baik modal asing (Investor) maupun Domestik, terbuangnya keahlian, bantuan yang lenyap.
2. Ketidakstabilan, revolusi sosial, pengambilan alih kekuasaan oleh militer, dan menimbulkan
ketimpangan sosial budaya
3. Pengurangan kemampuan aparatur pemerintah, pengurangan kapasitas administrasi,
hilangnya kewibawaan administrasi.
4. Korupsi merusak perkembangan ekonomi suatu bangsa

Uraian

Korupsi seakan menjadi sebuah fenomena di negeri ini, banyak kasus kasus besar yang
melibatkan pejabat tinggi, menguap dan tidak tentu kelanjutanya bahkan banyak juga yang
melarikan diri keluar negeri dengan membawa hasil korupsi Triliunan Rupiah, padahal Korupsi
mempunyai akibat antara lain: Pemborosan sumber-sumber, modal banyak yang lari, gangguan
terhadap penanaman modal baik modal asing (Investor) maupun Domestik, terbuangnya keahlian,
bantuan yang lenyap. Selain itu korupsi mengakibatkan Ketidakstabilan, revolusi sosial, pengambilan
alih kekuasaan oleh militer, dan menimbulkan ketimpangan sosial budaya sehingga dapat kita lihat
yang kaya semakin kaya yang miskin semakin miskin. Pengurangan kemampuan aparatur
pemerintah, pengurangan kapasitas administrasi, hilangnya kewibawaan administrasi juga
merupakan akibat korupsi. Korupsi juga merusak perkembangan ekonomi suatu bangsa. Secara
umum akibat korupsi adalah merugikan negara dan merusak sendi-sendi kebersamaan serta
memperlambat tercapainya tujuan nasional seperti yang tercantum dalam Pembukaan Undang-
undang Dasar 1945 oleh sebab itu harusnya ada upaya penanggulangan Korupsi yang serius oleh
pemerintah dan Mari kita dukung Slogan Stop Korupsi dan Suap di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai