Anda di halaman 1dari 8

TIPS BAGI PENDERITA PENYAKIT KISTA

1. Kompres dengan minyak jarak


Minyak jarak adalah salah satu jenis minyak tradisional untuk merawat dan
mengobati kista. Namun obat ini sebaiknya tidak digunakan saat menstruasi atau
saat menjalani program kehamilan. Efek obat minyak jarak bisa menyebabkan
efek berat pada ovulasi dan gangguan menstruasi yang berat. Fungsi minyak
jarak adalah untuk membersihkan semua jaringan yang tidak diperlukan seperti
kista, merangsang peredaran darah dan membuat kista hancur secara alami.
Berikut ini cara untuk merawat kista dengan minyak jarak:
a) Berikan beberapa tetes minyak jarak pada handuk yang sudah dilipat sesuai
dengan ukuran perut Anda.
b) Tempatkan handuk ini pada bagian perut Anda kemudian lapisi dengan handuk
yang lebih tebal.
c) Tempatkan botol kompres diatas handuk lalu tutup dengan kain yang lebih tebal.
d) Lakukan kompres selama 20 30 menit lalu bersihkan bagian perut Anda
dengan handuk yang kering.

2. Kompres dengan handuk hangat


Mengompres dengan handuk hangat atau botol kompres sangat baik untuk
merawat kista. Metode perawatan ini bisa dilakukan saat perut atau bagian
panggul Anda terasa sakit. Namun juga bisa dilakukan ketika tidak ada rasa
sakit. Berikut ini cara untuk mengompres bagian kista yang sakit:
a) Celupkan handuk bersih pada air panas kemudian peras.
b) Tempatkan handuk pada bagian perut atau bawah panggul sambil berbaring.
c) Lakukan kompres selama 20 menit sehingga perut menjadi lebih nyaman.
d) Lakukan sesering mungkin untuk hasil yang lebih cepat.
e) Perawatan ini sangat sesuai untuk kista yang masih kecil dan kemungkinan bisa
hilang secara alami saat menstruasi.

3. Minum cuka sari apel


Cuka sari apel juga disarankan untuk mengobati kista dengan ukuran yang
masih kecil. Cuka sari apel mengandung kalium yang sangat baik untuk
mengecilkan ukuran kista kemudian bisa membuat kista larut. Cara ini sangat
alami dan sama sekali tidak menyebabkan efek samping. (baca: cuka bagi ibu
hamil muda)
Berikut cara menyembuhkan kista dengan minum cuka sari apel:
a) Siapkan air hangat dalam cangkir.
b) Tambahkan satu sendok teh cuka sari apel pada air hangat tersebut.
c) Aduk hingga semua cuka sari apel larut kemudian minum saat masih hangat.
d) Jangan melakukan perawatan ini saat menstruasi karena bisa menyebabkan
pendarahan berat, kram perut parah dan rasa sakit akibat menstruasi yang
berlebihan.

4. Makan kacang almond setiap hari


Almond adalah jenis kacang super yang bisa membantu mengatasi berbagai
jenis penyakit termasuk kista ovarium dan termasuk makanan sehat untuk ibu
hamil. Kacang almond mengandung magnesium yang tinggi sehingga bisa
mengatasi rasa sakit saat menstruasi, mengecilkan ukuran kista dan
menghilangkan kista secara alami. Anda bisa mengkonsumsi almond dengan
beberapa cara yaitu makan beberapa butir almond setiap hari, minum susu
almond tanpa tambahan gula atau menggunakan minyak almond untuk
mengompres bagian perut Anda.

5. Minum air jahe


Jahe adalah bahan alami yang sangat baik untuk membantu menghilangkan
kista dan mengatasi kista tanpa menyebabkan efek samping. Jahe mengandung
senyawa antiinflamasi seperti gingerol. Efek gingerol adalah untuk mengurangi
rasa sakit dan mencegah peradangan berlebihan dalam tubuh. Efek ini juga
sangat baik bekerja untuk kista dan bahkan bisa mengurangi rasa sakit akibat
kista saat menstruasi dan mengecilkan ukuran kista. (baca: manfaat jahe untuk
ibu menyusui manfaat jahe untuk ibu hamil)
Berikut cara untuk membuat air jahe yang menyembuhkan kista:
a) Pilih dan hancurkan beberapa ruas jahe yang sudah dibersihkan.
b) Larutkan jahe dengan air panas dan campurkan dengan seledri atau apel.
c) Minum air jahe ini setiap hari sebelum makan pagi untuk menghilangkan kista.

6. Hindari Kebiasaan Buruk


a) Hindari mengkonsumsi susu sapi yang terbuat dari bukan susu organik dan
meningkatkan asupan susu dari jenis pengolahan susu secara organik. Anda bisa
mencoba jenis susu kambing yang lebih sehat.
b) Hindari kebiasaan memasak atau memanaskan makanan dengan microwave.
Terlebih untuk media makanan yang berbahan plastik.
c) Kurangi konsumsi berbagai jenis makanan dan minuman yang berbahan kedelai.
d) Kurangi kebiasaan mengkonsumsi air mineral yang dikemas dengan bahan plastik.
e) Hindari berbagai kosmetik yang dibuat dengan campuran bahan kimia.
f) Hindari konsumsi makanan yang mengandung lemak berlebihan.
g) Konsumsi makanan yang mengandung magnesium tinggi seperti bayam, ikan
makarel, beras merah dan coklat hitam.
h) Konsumsi minuman dan makanan yang mengandung vitamin C tinggi seperti
paprika kuning, jeruk, pepaya, kale, bayam, dan kiwi.
i) Konsumsi makanan yang mengandung vitamin B6 tinggi seperti ikan tuna kaleng,
daging kalkun, kurma, dan kacang pistachi.
j) Konsumsi makanan yang mengandung mineral seng tinggi seperti tiram yang
dimasak hingga matang, daging sapi tanpa lemak, gandum, dan kacang mete.
k) Konsumsi makanan sehat untuk penderita kista secara teratur.
l) Konsumsi makanan untuk penyubur kandungan yang alami dan sehat.

7. Biasakan mengelola berat badan


Menjaga berat badan yang ideal bisa membantu tubuh menyembuhkan kista
secara alami. Berat badan berlebihan biasanya akan menyebabkan masalah
keseimbangan hormon estrogen dan progesteron yang bisa meningkatkan
ukuran kista. Karena itu menjaga berat badan pada titik yang ideal akan
mempercepat penyembuhkan kista. Ada beberapa cara alami untuk mengelola
berat badan yaitu:
a) Melakukan olahraga secara teratur seperti jalan kaki, berenang atau bersepeda.
b) Mengurangi konsumsi makanan berlemak
c) Melakukan diet dengan cara yang baik dan alami.

8. Kurangi atau hilangkan kebiasaan hidup yang buruk


Berbagai kebiasaan gaya hidup yang buruk bisa menyebabkan kista bertambah
besar. Untuk menyembuhkan kista maka Anda harus mencoba melakukan gaya
hidup yang lebih sehat. Asupan makanan atau minuman serta kebiasaan yang
buruk harus benar-benar dihentikan dan mulailah melakukan kebiasaan yang
baik. Berikut ini kebiasaan buruk yang harus dihentikan:
a) Jangan minum alkohol karena alkohol akan meningkatkan level estrogen dan
kista lebih buruk lagi
b) Kurangi konsumsi makanan dari gandum yang mengandung ragi seperti roti
karena gandum bisa mengurangi keseimbangan hormon dalam tubuh.
c) Kurangi kebiasaan minum kafein seperti soda, kopi, coklat dan teh hitam.
d) Kurangi gula pemanis yang ditemukan pada permen, makanan ringan dan
berbagai kue kering.
e) Kurangi kebiasaan menggunakan berbagai tempat makan dan minum dari plastik
karena plastik mengandung racun yang bisa masuk ke makanan.
f) Kurangi stres karena stres bisa menyebabkan kista menjadi lebih buruk dan
merusak keseimbangan hormon dalam tubuh.

TANAMAN UNTUK MEMPERLAMBAT TUMBUHNYA KISTA


Tanaman-tanaman yang dipercayai mempunyai kandungan yang dapat memperlambat
pertumbuhan kista. Adapun tumbuhan tersebut diantaranya :

1. Mahkota Dewa
Dengan kandungan zat aktif dalam mahkota dewa berupa alkoid, polifenol, saponin
yang mempunyai peranan anti bakteri dan meningkatkan kekebalan dan vitalitas dan
juga adanya flavonoid yang bersifat anti radang untuk mengurangi rasa sakit pada
pembengkakan. Anda dapat membuat ramuan mahkota dewa seperti berikut : 3o gram
daun mahkota dewa yang dicampurkan dengan 50 gram temu mangga dan 5 gram
buah mahkota dewa kering. Anda dapat merebus dengan 800 cc dan sisakan 400 cc
kemudian saring minum secara teratur sebanyak 2 kali sehari.

2. Benalu Teh
Benalu yang tumbuh di pohon teh memiliki kandungan flavonoid, chalcones,
flavanones, c-glycoflavonols dan flavan3-ols yang memiliki banyak khasiat untuk
meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah pengumpalan darah, anti alergi dan anti
kanker. Anda dapat meracik ramuan sendiri dengan cara :60 gram benalu yang hidup di
pohon teh dicampur dengan 30 gram rumput mutiara dan direbus dengan 800cc air
kemudian saring masing-masing 200 cc. Lakukan secara teratur.

3. Kunyit Putih
Kunyit putih (curcuma mangga) memili khasiat antioksidan dan anti-iflamasi yang lebih
kuat dibanding dengan hidrokortison. Dengan cara 10 gram kunyit kering dicampurkan
dengan temu putih,tapak liman kering dan pegagalan kering masing-masing 10 gram
dan tambahkan 30 gram cakar ayam segar.Direbus dengan 1 liter air, sisakan
setengahnya kemudian angkat setelah dingin lalu saring. Ramuan ini dapat diminum 3
kali sehari.

4. Rumput Mutiara
Rumput mutiara (hedyotis corymbosa) merupakan tanaman perdu yang liar memiliki
manfaat diantaranya untuk kista dan radang panggul. Adapun cara membuat
ramuannya adalah dengan mencampurkan 30 gram rumput mutiara dengan 5 gram
daging buah mahkota dewa kering kemudian direbus dengan 600 gram hingga tersisa
setengahnya kemudian di minum dua kali sehari secara rutin.

5. Teripang
Ternyata selain ramuan-ramuan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan . Dapat juga
menggunakan gamat atau teripang (sea cucumber atau hoi som) yang hidup di dasar
laut. Ada 40 jenis gamat yang digunakan untuk obat tradisional yang banyak dalam
penggunaan obat alternatif. Jenis gamat yang sering digunakan adalah spesies
Stichopus hermanii.Pengujian secara ilmiah teripang untuk menumpas kista dilakukan
di Facultad de Quimica oleh Jaime Rodriguez . Ada lima senyawa yang mampu
mengusir tumor atau kista ovarium . Teripang dapat ditemukan pada obat tradisional
yang dikemas berupa tablet siap minum
ZONA ZONA YANG PERLU DIPERHATIKAN PENDERITA KISTA

A. Zona 1: Masalah Hormon


adalah area leher dan rahang. Selain wajah, kadang kita melihat seseorang memiliki
jerawat pada area ini. Area leher berhubungan dengan kelenjar hormon.
Bila Anda memiliki jerawat di area ini, bisa jadi Anda mengalami stres atau terlalu
banyak konsumsi gula. Bisa juga disebabkan oleh kerah pakaian atau ujung rambut
yang mengotori kulit bagian leher.

B. Zona 2 dan 3: Stres

Zona 2 dan 3 berada pada bagian pundak dan bahu. Bila Anda memiliki jerawat pada
bagian pundak dan bahu, kondisi Anda sedang tegang dan drop. Jerawat pada area ini
memang berhubungan dengan kondisi pikiran yang sensitif dan rapuh. Bisa terjadi pada
masa sebelum menstruasi.
Selain itu, penyebab lainnya adalah pakaian, tas pundak yang menyebabkan gesekan
pada area ini. Jerawat yang muncul di area ini bisa juga disebabkan oleh biang keringat
dan sensitivitas kulit yang tak cocok pada perawatan kulit yang sedang Anda jalani.

C. Zona 4: Masalah Pencernaan

Area ini terletak pada bagian dada atas. Menjelaskan bahwa ada masalah dengan
pencernaan Anda. Mungkin Anda sedang melakukan diet, konsumsi makanan pedas
atau juga terlalu banyak konsumsi minuman dingin.
Selain itu, penyebabnya bisa juga karena pakaian yang terlalu ketat. Sehingga
menimbulkan biang keringat yang mengganggu dan menimbulkan jerawat.

D. Zona 5 dan 6: Butuh Vitamin

Jerawat juga tumbuh di area lengan. Berkaitan dengan kondisi tubuh yang terlihat dari
kulit Anda. Mungkin Anda membutuhkan vitamin untuk kulit dan tubuh. Konsumsi buah-
buahan bisa menjadi cara alami mengatasinya.

E. Zona 7: Gula Darah


Apakah jerawat Anda muncul di area perut? Perut merupakan area di mana terdapat
banyak kelenjar minyak. Bila ada jerawat di area tersebut, bisa jadi disebabkan oleh
gula darah yang meningkat. Penyebab lainnya yang umum adalah biang keringat,
gesekan dengan pakaian dan produk perawatan kulit.

F. Zona 8: Kebersihan

Zona 8 adalah area sekitar Miss V. Bila jerawat sampai muncul di area ini, memang
cukup mengganggu dan sulit dihilangkan. Biasanya terjadi karena pembersihan bulu
atau pencukuran, namun dilakukan dengan kurang bersih. Jaga Miss V agar tetap
bersirkulasi dengan menggunakan pakaian dalam yang nyaman untuk mencegahnya
makin parah.

G. Zona 9-10: Kulit Sensitif dan Alergi

Jerawat yang muncul di area paha mungkin disebabkan oleh kulit kering, sensitif atau
mengalami alergi. Bisa jadi alergi makanan, bahan pakaian atau produk perawatan kulit
lainnya.

H. Zona 11-14: Kecemasan Dan Masalah Pencernaan

Bila Anda mengalami jerawat di area ini, mungkin Anda mengalami kecemasan dan
masalah pencernaan. Kecemasan ini menyebabkan keringat berlebih dan rasa tak
nyaman yang mampu menimbulkan jerawat. Bisa juga disebabkan oleh makanan yang
terlalu banyak kalori. Diperhatikan juga keseimbangan berat badan dan tinggi badan.
Gambar

Anda mungkin juga menyukai