Dari artikel jurnal yg tersedia di atas, silahkan membuat rangkuman
dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: 1. Jelaskan prinsip2 imobilisasi yang saudara ketahui secara ringkas dan jelas! Immobilisasi sendiri dapat dilakukan dengan berbagai cara baik dengan (1) adsorpsi fisik yaitu metode yang paling sederhana dengan prinsip penempelan atom, ion, biomolekul atau molekul gas, cairan atau padatan terlarut ke permukaan. (2) ikatan silang dan enkapsulasi yaitu dengan menggabungkan dua teknik yaitu teknik adsorpsi dan ikatan kovalen (3) membuat ikatan kovalen antara biomolekul dengan transduser dengan prinsip pemanfaatkan fenomena pembentukan ikatan kimia antara molekul sensing dan padatan.
2. Sebutkan dan jelaskan perbedaan2 yang ada diantara teknik2
imobilisasi! Teknik adsorpsi memiliki waktu pakai (umur) yang lebih pendek dibandingkan dengan teknik ikatan kovalen memiliki (umur) yang panjang dikarenakan adanya pembentukan ikatan kuat antara molekul sensing dan padatan pendukung Enkapsulasi dapat memberikan rentang hidup yang cukup dan kurang perkolasi dari ikatan kovalen, enkapsulasi memiliki keuntungan dari teknik adsorpsi dan ikatan kovalen Metode adsorpsi lebih sederhana dibandingkan dengan metode ikatan kovalen yang lebih rumit dan meakan waktu yang lama serta memakai bahan kimia yang berbahaya 3. Sebutkan dan jelaskan teknik2 imobilisasi yang menurut saudara sesuai untuk melekatkan bakteri dan enzym yg akan difungsikan sebagai biosensor Prinsip yang sesuai dan mudah untuk digunakan pada imobilisasi enzim adalah metode adsorpsi. Seperti yang telah dilakukan Ling et al., 2011 pada sebuah biosensor enzim dehidrogenase alanin berdasarkan elektrokimia akan bergerak ke dalam matriks polimer (metakrilat 2-hidroksietil) (pHEMA) pada layar dicetak elektroda pasta karbon untuk mendeteksi ion amonium. Interaksi antara NADH, piruvat dan ion amonium dikatalisis oleh dehidrogenase alanin dan voltamogram siklik dari biosensor akan menunjukkan lonjakan oksidasi puncak NADH dengan kenaikan konsentrasi ion ammonium. Ikatan kovalen dengan memanfaatkan fenomena pembentukan ikatan kimia antara molekul sensing dan padatan. Enzim urease itu terikat secara kovalen ke selulosa asetat oleh Gill et al., 1992 [29] dan menurut Rajesh et al., 2005 telah melaporkan metode imobilisasi mengeksploitasi prinsip ikatan kovalen dapat mengurangi disorpsi enzim setelah adsorpsi enzim di permukaan dan memperoleh umur pakai hidup yang lebih stabil biosensor