TINJAUAN KASUS
A. Identitas Klien
Nama : Ny. R
Umur : 18 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Ukirsari kec. Grabag, Kab. Purworejo
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Suku : Jawa
B. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. M
Umur : 23 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Ukirsari kec. Grabag, kab. Purworejo
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Suku : Jawa
H. ANALISA DATA
Tgl / Jam DATA PROBLEM ETIOLOGI
1/3/2013 Ds : pasien mengatakan Agen cidera fisik Nyeri akut
j. 02.10 nyeri pada jahitan operasinya. (luka post op)
- P : pasien mengatakan nyeri
bertambah jika bergerak dan
berkurangh jika istirahat
- Q : nyeri seperti di iris-iris
- R : nyeri di area luka operasinya
tidak menyebar kebagian lain
- S : skala nyeri 7
- T : nyeri muncul +/- 5 menit
sekali
Do :
- Pasien tampak menahan nyeri
- Pasien tampak tidak rileks
- TD : 122/74 mmHg
- N : 88 x/menit
Ds :
1/3/2013- Pasien mengatakan belum bisa Kurang Kurang
j.02.10 marawat payudara yang benar terpaparnya pengetahuan
agar ASI keluar lancar informasi mengenai
Do : mengenai perawatan
- Pasien bertanya-tanya cara agar perawatan payudara
ASInya mau keluar payudara
- Pasien tampak kebingungan saat
di tanya oleh perawat mengenai
brest care
- Pasien meminta kepada perawat
untuk mengajari pasien cara
merawat payudara yang benar
Ds :
1/3/2013- Pasien mengatakan ada luka
Resiko infeksi
j.02.10 jahitan post caesarea dan ada infus Prosedur invasif
di tanganya
Do :
- Terdapat luka jahitan di perutnya
post op caesarea
- Ada infus terpasang di tangan
kanannya
- WBC : 15,25 (10^3/ul)
J. INTERVENSI
Tgl / Jam No. Tujuan dan KH Intervensi
DP
01/03/2013 1 Setelah di lakukan - Kaji perubahan skala nyeri
j. 02.15 tindakan keperawatan dengan PQRST
selama 3x24 jam - Berikan lingkungan yang
diharapkan nyeri teratasi tenang, jauh dari bising
dengan KH : - Berikan posisi yang nyaman
- Skala nyeri 3 sesuai toleransi pasien
- Ekspresi wajah rileks - Ajarkan dan instruksikan
- Tidak terlihat menahan relaksasi distraksi dengan
nyeri nafas dalam
- TTV dalam batas normal- Kolaborasi pemberian
analgetik
- Pantau dan cek TTV
2
Setelah di lakukan - Kaji tingkat
tindakan keperawatan kemampuan pasien untuk
selama 3x24 jam melakukan personal hygine
diharapkan defisit - Bantu pasien untuk personal
perawatan diri teratasi hygiene dan libatkan keluarga
dengan KH : - Beri dukungan pasien agar
- Tubuh pasien bersih, baju tetap menjaga personal
selalu ganti, rambut rapi hygiene
- Pasin mau di seka oleh - Beri penjelasan pentingnya
perawat dan di bantu perawatan diri dan jelaskan
keluarga akibat jika tidak di rawat
- Ajari keluarga untuk
membantu dalam personal
3 hygiene pasien agar tidak
tergantung pada perawat
Setelah di lakukan
tindakan keperawatan - Sediakan lingkungan yang
selama 3x24 jam kondusif untuk pelaksanaan
diharapkan kurang pendkes
pengetahuan tentang - Kaji motivasi pasien untuk
perawatan payudara mengikuti pendkes
teratasi dengan KH : - Lakukan penilaian tingkat
- Pasien paham, dan mau pengetahuan pasien mengenai
merawat payudaranya perawatan payudara yang
agar ASI agar lancar benar
dengan mandiri / di bantu- Ikut sertakan pasien
perawat lain/anggota keluarga lain jika
- Pasien dapat menjawab memungkinkan
pertanyaan perawat - Berikan penkes tentang
mengenai perawatan breastcare
4 payudara yang benar - Demonstrasikan cara
perawatan payudara yang
benar dan lakukan langsung
Setelah di lakukan ke pasien biar ASInya mau
tindakan keperawatan keluar
selama 3x24 jam - kaji kondisi luka
diharapkan resiko infeksi- pantau tanda dan gejala
tidak terjadi dengan KH : infeksi
- WBC/leukosit tetap di - anjurkan kepada pasien dan
pertahankan dalam batas keluarga untuk tidak
normal menyentuh luka operasinya
- TTV normal - beri tahu pentingnya personal
- Luka tetap kering hygine
- Tidak muncul tanda- - pantau TTV(suhu)
tanda infeksi seperti - beri tahu pentingnya asupan
(color,dolor,rubor,tumor) nutrisi yang adekuat dengan
tinggi protein
- beri tahu pentingnya
mobilisasi.
- Tingkatkan mobilisasi sesuai
kemampuan pasien
- pantau hasil lab (WBC)
- lakukan kolaborasi untuk
pemberian antibiotic
- pertahankan teknik aseptic
- lakukan perawatan luka pada
hari ke-3 dengan teknik
aseptik
K. IMPLEMENTASI
Tgl / jam No. DP Implementasi Respon TTD
1/3/2013 1 - memberikan lingkungan - pasien di tunggu oleh
j.02.30 yang tenang, jauh dari bising suami dan neneknya
- memberikan posisi yang - posisi pasien
j.02.30 1 nyaman sesuai toleransi terlentang dengan kaki
pasien lurus
- mengajarkan dan - pasien mau
j.02.30 1 menginstruksikan relaksasi melakukan nafas
dengan nafas dalam dalam saat nyeri
- memberikan antibiotik muncul
metronidazol 500 mg - metronidazol 500 mg
j.02.30 4 - membantu pasien untuk masuk
personal hygiene dan - pasien jadi terlihat
j.05.30 2 melibatkan keluarga segar
- memberi penjelasan
pentingnya perawatan diri - pasien paham tentang
j.05.30 2 dan menjelaskan akibat jika penjelasan perawat
tidak di rawat
- mengajari keluarga untuk - suami pasien
membantu dalam personal mengatakan paham
j.05.30 2 dan sanggup untuk
hygiene pasien agar tidak
tergantung pada perawat merawat kebersihan
diri pasien
- mengukur TTV - TD :115/65 mmmHg
N : 82 x/mnt
j.05.35 1,2 S : 36OC
- RR : 22 x/mnt
L. EVALUASI
Tgl / jam No. DP SOAP TTD
04/3/2013 1 S : Pasien mengatakan nyeri berkurang, skala nyeri 4
J.10.00 O:
Expresi wajah mulai rileks
Tidak merintih kesakitan lagi
TD : 110/60 mmhg, N : 78 x/m
A : Masalah nyeri teratasi ditandai dengan skala nyeri
berkurang menjadi 4, expresi wajah mulai rileks, TTV
normal
P : Pertahankan intervensi : menganjurkan pasien untuk
relaksasi nafas dalam saat nyeri muncul
04/3/2013 2
S : Pasien mengatakan merasa senang dan diperhatikan
j.10.00
oleh perawat karena mau membantu pasien merawat
kebersihan dirinya
O :
Badan dan genital pasien tampak bersih, baju selalu
diganti setiap sore, rambut rapi
Pasien semangat untuk dibantu dalam perawatan
dirinya
Suaminya ikut berperan dalam personal hygiene pasien
A : Masalah defisit perwatan diri pasien teratasi
dibuktikan dengan pasien semangat untuk dibantu dalam
perawatn dirinya dan pasien terlihat bersih
P : bantu pasien dan keluarga dalam merawat bayinya
sampai dijinkan pulang oleh dokter
04/3/2013 3 S : pasien mengatakan menjadi lebih paham bagaimana
j.10.00 merawat payudara yang benar agar bersih dan ASInya
keluar lancar
O:
pasien bisa menjawab pertanyaan mengenai perawatan
payudara
pasien mampu mempraktikkanya langsung ke
payudaranya sendiri
A : Masalah kurang pengetahuan mengenai perawatan
payudara teratasi ditandai dengan pasien mengatakn
paham dan mampu untuk mempraktikkanya langsung ke
payudaranya sendiri
P : Pertahankan intervensi mengajari pasien merawat
payudaranya jika pasien bertanya lagi
04/3/2013 4
J.10.00 S : Pasien mengatakan tidal muncul adanya tanda-tanda
infeksi seperti benjolan, panas
O:
Luka kering dan bersih
Tidak muncul adanya tanda-tanda infeksi seperti dolor,
kalor, rubor
A : masalah terjadi infeksi teratasi ditandai dengan
tidak munculnya tanda-tanda infeksi, luka bersih dan
kering, pasien mau bermobilisasi dan mau
menghabiskan makanan porsi RS yaitu yang
mengandung TKTP
P : memberi motivasi kepada pasien untuk selalu
mengkonsumsi makanan yang mengandung gizi yang
baik
DISUSUN OLEH :
1. WINDRA BANGUN SUCIPTO ( A01001395 )
2. UMIATI ( A01001412 )
3. RIAN YULIANINGSIH ( A01001416 )
4. HENI ARDYAGARINI ( A01001415 )
LEMBAR PENGESAHAN
ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS
PADA Ny. R UMUR 18 TAHUN P1A0 POST PARTUM : SECTIO CAESAREA
H-0 a/i PPT (PLSENTA PREVIA TOTALIS)
DI RUANG BOUGENVILE RSUD KEBUMEN
Telah disyahkan
Pada tanggal:
Mengetahui
Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik
(........................................) (...........................................)