PENGKAJIAN
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny. P
Umur : 38 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jatipurwo
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Suku : Jawa
B. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. J
Umur : 43 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jatipurwo
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Agama : Islam
Suku : Jawa
C. RIWAYAT KEHAMILAN DAN PERSALINAN LALU
No Tahun Jenis Penolong Jenis Keadaan Masalah
Persalinan Kelamin Bayi Kehamilan
1 1996 Vacum Bidan Laki-laki Sehat
-
2 2011 Spontan Bidan Laki-laki Sehat -
D. KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan nyeri pada perutnya.
f. Ekstremitas
Ekstremitas atas
Edema : tidak ada edema pada kedua ekstremitas,
rentang gerak ±300, terpasang infus RL
ditangan kanan
Ekstremitas bawah : kanan dan kiri
Edema : tidak ada.
Varises : tidak ada.
K. PROGRAM TERAPI
Tanggal 14 Mei 2014
- Infus RL + 20 IU Oksitosin 20 tpm
- Inj. Kalnex 3 x 500 mg
- Inj. Ketorolac 3 x 30 mg
- Inj. Cefazolin 1 x 1 gr
L. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil Laboratorium tgl 13 Mei 2014 , pukul 17.59 WIB
Pemeriksaan Hasil Satuan
Hematologi Paket
Hemoglobin 11,2 g/dL
Hematokrit 33,5 %
Eritrosit 4,4 10^6/uL
MCH 25,5 pg
MCV 76,1 fL
MCHC 33,5 g/dL
Leukosit 20,2 10^3/uL
Trombosit 314,5 10^3/uL
RDW 13,7 %
MPV 8,6 fL
M. DAFTAR MASALAH
TGL/JAM DATA ETIOLOGI MASALAH
KEPERAWATAN
14 Mei DS : Agen injuri Gangguan rasa
2014 Klien mengatakan ( luka post nyaman : nyeri
12.00 WIB nyeri pada jahitan operasi Sectio
operasinya. Caesaria)
P : Klien mengatakan
nyeri bertambah
jika bergerak dan
berkurang jika
istirahat
Q : seperti ditusuk-
tusuk
R : nyeri di area luka
operasinya
S : skala nyeri 7
T : hilang timbul
DO :
Klien tampak
menahan nyeri
Klien tampak
gelisah
TD : 120/80 mmHg
N : 80 x/menit
Tampak luka post
operasi SC ± 2 cm
diatas simpisis pubis
dan ± 10 cm kearah
umbilical dan tertutup
kassa.
14 Mei DS : Kelelahan Defisit perawatan
2014 Klien mengatakan diri
17.00 belum dapat
melakukan perawatan
diri seperti mandi,
berganti baju, dan
lain-lain karena lemah
dan nyeri
DO :
Rambut klien tidak
rapi karena tidak bisa
menyisir sendiri ,
klien bedrest di
tempat tidur
N. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri b.d Agen injuri (luka post operasi Sectio Caesaria).
2. Defisit perawatan diri b.d Kelelahan.
3. Ketidakefektifan pemberian ASI b.d Kurang pengetahuan tentang
perawatan payudara.
O. INTERVENSI KEPERAWATAN
Tgl / Jam No. Tujuan dan KH Intervensi
DP
14 Mei 2014 1 Setelah di lakukan tindakan 1. Kaji perubahan skala nyeri
keperawatan selama 3x24 dengan PQRST
jam diharapkan nyeri 2. Berikan lingkungan yang
teratasi dengan KH : tenang, jauh dari bising
- Nyeri berkurang/hilang 3. Berikan posisi yang nyaman
dengan skala menjadi 3 sesuai toleransi klien
- Ekspresi wajah rileks 4. Ajarkan dan instruksikan
- Tidak terlihat menahan relaksasi distraksi dengan nafas
nyeri dalam
- TTV dalam batas 5. Kolaborasi pemberian antibiotik
normal 6. Pantau dan cek TTV
P. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Waktu DP Implementasi Respon Pasien TT
14-5-14 1. - Memberikan lingkungan yang S : Klien mengatakan merasa
tenang, jauh dari bising. tenang.
13.30
- Memberikan posisi yang O : TD : 120/80 mmHg
nyaman sesuai toleransi klien N : 84 x / menit
- Memonitor tanda-tanda vital. S : 370 C
RR : 20 x/menit
- Mengajarkan
pada klien untuk menarik
S:-
09.00 napas dalam jika nyeri terjadi.
O : obat telah diminum
- Memberikan
terapi asam mefenamat 500 P : nyeri saat gerak
mg Q : seperti ditusuk-tusuk
S : skala 5
T : hilang timbul
07.00 2 - Mengkaji tingkat kemampuan S : -
pasien untuk melakukan O : pasien dapat melakukan
personal hygine. sendiri di kamar mandi
- Mengajarkan
pada klien untuk menarik
S:-
09.00 napas dalam jika nyeri terjadi.
O : obat telah diminum
- Memberikan
terapi asam mefenamat 500 P : nyeri saat gerak
mg Q : seperti ditusuk-tusuk
S : skala 3
T : hilang timbul
Disusun Oleh
Novie Meirdhania
P.17420112104
2014