A
DENGAN PERSALINAN NORMAL
DI RSUD dr. R. SOETRASNO REMBANGN RUANG BERSALIN
PENGKAJIAN
Hari/ Tanggal : Rabu, 21 Juni 2018
Jam : 10.15
A. BIODATA
Identitas Pasien
Nama : Ny. DINI
Umur : 20 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Tayu, Pati
Diagnosa Medis : G1 P0 A0, hamil 39 minggu, Inpartu kala I fase aktif
B. RIWAYAT PERKAWINAN
Menikah : 1x, lama pernikahan saat ini 2 tahun
C. RIWAYAT OBSTETRI GINEKOLOGI
1. Riwayat haid : Menarche 15 tahun, lama haid kurang lebih 6 hari, siklus haid kurang lebih 28
hari, keluhan haid tidak ada
2. HPHT : 20 September 2017
3. HPL : 27 Juni 2018
4. G1 P0 A0
No. Anak ke Penolong Umur Cara BBL Riwayat Komplikasi Riwayat
sekarang lahir nifas lalu persalinan hamil lalu
Hamil - - - - - - -
saat ini
D. RIWAYAT KONTRASEPSI
Pasien belum pernah melakukan program KB
E. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Tidak ada riwayat penyakit keluarga seperti Hipertensi, Diabetes, dll
F. RIWAYAT KESEHATAN PASIEN
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
G. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
Perasaan ibu cemas karena merupakan kelahiran anak pertama, harapan ibu dapat melahirkan
anaknya dengan lancar, tidak ada halangan suatu apapun.
c. Pemeriksaan fisik
Kepala : bentuk mesocepal, kebersihan rambut terjaga, warna hitam,
bergelombang
Wajah : Pucat, tidak terdapat cloasma gravidarum
Mata : simetris, konjungtiva tidak anemis, tidak ada kelainan
Hidung : simetris, tidak ada polip
Mulut : bibir warna kecokelatan dan sedikit kering, tidak ada perdarahan gusi,
tidak terdapat caries
Telinga : simetris, tidak ada serumen, tidak ada cairan keluar dari telinga
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
Dada : paru-paru
I : bentuk dada simetris
P : tidak ada pembekakan
P : suara sonor
A : suara nafas vesikular
Jantung :
I : ictus cordis tidak terlihat
P : ictus cordis teraba
P : pekat
A : suara jantung normal
Abdomen : I : terdapat strie gravidarum
A : peristatik usus 24x/menit
P : timpani
P : ada nyeri dibagianperut , karena terdapat bayi yang
sedang ber kontraksi
b. Pemeriksaan fisik
Genetalia : Bersih, tidak terpasang kateter
VT : v/u tenang, portio tidak teraba, pembukaan lengkap, kepala
turun Hodge III
Abdomen : HIS 2-3x dalam 10’, kontraksi kuat, durasi 20-30”
DJJ : 143x/menit
Mengejannya baik, tampak ada penurunan kepala
c. Pengkajian status psikologis : Pasien cemas, karena ini merupakan kelahiran anak
pertamanya
d. Support system : dukungan keluarga sangat baik, ibu pasien menemani dan
menyemangati pasien saat persalinan
APGAR SCORE
0 1 2 Menit 1 Menit V
Frekuensi Tidak ada <100 >100 2 2
denyut
jantung
Usaha nafas Tidak ada Lambat Menangis 2 2
kuat
Tonus otot Lumpuh Ekstrimitas fleksi Gerakan 1 2
sedikit sedikit
Reflek Tidak Gerakan sedikit Aksi 1 1
beraksi melawan
Warna Biru/ pucat Tubuh Kemerahan 2 2
kemerahan,tangan
dan kaki biru
Jumlah 8 9
Plasenta :
bentuk : cakram
ukuran panjang : 20 cm
lebar: 2,5 cm
tebal: 2 cm
berat: ± 500 gram
PENDOKUMENTASIAN (KALA I – IV )
I. PENGKAJIAN
Pasien mulai kenceng-kenceng pukul 10.15 dengan pembukaan 5cm, kemudian pukul
10.45 terjadi pembukaan 7cm, pukul 11.00 pasien sudah pembukaan lengkap, pukul 11.20
pasien melahirkan anaknya. Pasien mendapat luka robek yang cukup dalam, sehingga
harus mendapat jahitan jelujur bagian dalam dan luar ± 4cm.
2. II Untuk mengetahui
Setelah dilakukan tindakan O : Monitor karakteristik
karakteristik luka jahitan
1x24 jam Resiko Infeksi luka, warna, luas, dan bau
dapat teratasi dengan KH : Untuk mencegah adanya
1. Tidak ada infeksi N : Lakukan rawatan
infeksi
pada luka jahitan insisi pada luka, yang
2. Luka jahitan cepat diperlukan (Vulva
merekat dan hygiene)
mengering Untuk mencegah adanya
E : Anjurkan pasien untuk infeksi
melakukan perawatan
luka (Vulva hygiene)
sendiri Untuk mencegah
terjafinya infeksi,
C : Kolaborasikan dengan perdarahan pada luka jahit
dokter dalam pemberian pasien
obat
V. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
NO. HARI/ NO IMPLEMENTASI RESPON/HASIL
TANGGAL/JAM DP
1. Rabu, 21 Juni I Memonitor KU dan TTV, Ds : Pasien bersedia dikaji tanda-tanda vitalnya
2018 10.15 VT, His, DJJ Do : Keadaan umum lemah, Pembukaan serviks
5cm, His 4x11’, DJJ 138x/menit
TD : 120/70mmhg, N 80x/menit S 36,5o C RR :
18x/menit
VI. EVALUASI
1. Rabu, 21 Juni 2018 I S : - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang dan bisa
14.00 dikendalikan
P : perut bagian bawah, nyeri saat ditekan
Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : perut bagian bawah (rahim)
S : skala 2 dari 10
T : nyeri hilang timbul
O : - Pasien jauh lebih baik
- Pasien lebih tenang
A : Masalah sudah teratasi
P : Pertahankan kondisi
II S : Pasien mengatakan luka jahitannya terasa perih
O : - Luka masih basah
- Tampak luka episiotomi grade II
- Tampak heating jelujur luar dan dalam ± 4cm
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1, 2, 3, 4