TENTANG
KURIKULUM MADRASAH 2013
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DAN BAHASA ARAB
Standar Isi adalah kriteria mengenai ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk
mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Ruang lingkup materi
dan tingkat kompetensi peserta didik yang harus dipenuhi atau dicapai pada suatu satuan
pendidikan dalam jenjang dan jenis pendidikan tertentu dirumuskan dalam Standar Isi untuk
setiap mata pelajaran.
Standar Isi disesuaikan dengan substansi tujuan pendidikan nasional dalam domain sikap spritual
dan sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Oleh karena itu, Standar Isi dikembangkan
untuk menentukan kriteria ruang lingkup dan tingkat kompetensi yang sesuai dengan
kompetensi lulusan yang dirumuskan pada Standar Kompetensi Lulusan, yakni sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
Karakteristik, kesesuaian, kecukupan, keluasan dan kedalaman materi ditentukan sesuai dengan
karakteristik kompetensi beserta proses pemerolehan kompetensi tersebut. Ketiga kompetensi
tersebut memiliki proses pemerolehan yang berbeda. Sikap dibentuk melalui aktivitas-aktivitas:
menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan. Pengetahuan dimiliki
melalui aktivitas-aktivitas: mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi
dan mencipta. Keterampilan diperoleh melalui aktivitas-aktivitas: mengamati, menanya,
mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta. Karakteristik kompetensi beserta perbedaan proses
perolehannya mempengaruhi Standar Isi.
1. Kelompok Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab
Struktur kelompok mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab dalam kurikulum
Madrasah meliputi: 1) Al-Quran Hadis, 2) Akidah Akhlak, 3) Fikih, 4) Sejarah Kebudayaan Islam
(SKI), dan 5) Bahasa Arab. Masing-masing mata pelajaran tersebut pada dasarnya saling terkait
dan melengkapi.
a. Bahasa Arab sebagai bahasa pengantar untuk memahami ajaran Islam. Dengan Bahasa Arab
ajaran Islam dapat difahami secara benar dan mendalam dari sumber utamanya, yaitu Al-Quran
dan Hadis serta literatur-literatur pendukungnya yang berbahasa Arab seperti Kitab Tafsir dan
Syarah Hadis.
Bahasa Arab di Madrasah memiliki karakteristik sebagai berikut:
a. Bahasa Arab merupakan mata pelajaran bahasa yang diarahkan untuk mendorong,
membimbing, mengembangkan, dan membina kemampuan serta menumbuhkan sikap positif
terhasap Bahasa Arab, baik reseptif maupun produktif. Kemampuan reseptif yaitu kemampuan
untuk memahami pembicaraan orang lain dan memahami bacaan. Kemampuan produktif yaitu
kemampuan menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi baik secara lisan maupun secara
tertulis. Kemampuan berbahasa Arab serta sikap positif terhadap bahasa Arab tersebut sangat
penting dalam membantu memahami sumber ajaran Isalam yaitu al-Qur'an dan al- Hadis, serta
kitab-kitab berbahasa Arab yang berkenaan dengan Islam bagi peserta didik. Untuk itu, Bahasa
Arab di Madrasah dipersiapkan untuk pencapaian kompetensi dasar berbahasa, yang mencakup
empat keterampilan berbahasa yang diajarkan secara integral, yaitu menyimak (mahaaratu al
istimaa), berbicara (mahaaratu al-kalaam), membaca (mahaaratul al Qiraaah), dan menulis
(mahaaratu al kitaabah).