UNTUK KEADILAN
SURAT TUNTUTAN
REG. NO : PDM-332/JKTSEL/02/2017
Kami jaksa penuntut umum pada Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, dengan memperhatikan
hasil pemeriksaan dalam sidang yang dilakukan oleh Majelis Hakim dengan penuh ketelitian,
kesabaran dan kecermatan, terhadap terdakwa :
Identitas Terdakwa :
Berdasarkan Surat Penetapan Hakim pada Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Nomor
332/Pen.Pid/2017/PN-JAKSEL, Terdakwa dihadapkan kedepan persidangan pada hari Selasa
tanggal .... Februari 2017 dan pada persidangan tersebut kami telah membacakan surat
dakwaan kami sebagai berikut :
Kesatu :
PRIMAIR :
----- Bahwa terdakwa M.HUSEIN KAIN Bin JACKY alias SIMON pada hari Sabtu tanggal
28 Januari 2017 sekira jam 19.00 Wib atau setidak-tidaknya pada waktu lain yang masih
termasuk dalam tahun 2017 bertempat di Jalan Pemuda Gang Kwini No. 3 RT/RW 002/06
Jalan Raya Pasar Minggu-Jakarta Selatan atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang masih
termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, tanpa hak atau melawan hukum
menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli,
menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I jenis shabu seberat 2 (dua ) gram.
Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut:
-----Berawal pada hari Rabu tanggal 18 Januari 2017 sekira jam 13.25 WIB atausetidak-
tidaknyapadawaktu lain yang masihtermasukdalamtahun 2017, terdakwa menawarkan 1
paket shabu seberat 2 ( dua ) gram kepada saksi Raya Fajar alias Karyo dengan harga Rp.
2.500.000 ( dua juta lima ratus rupiah ) di warung kopi samping Universitas ABC Jalan TB
Simatupang No. 11 Jagakarsa Jakarta Selatan atausetidak-tidaknyapadatempat lain yang
masihtermasukdaerahhukumPengadilanNegeri Jakarta Selatan.
----- Bahwa pada hari Senin tanggal 23 Januari 2017 sekira jam 13.00 WIB atausetidak-
tidaknyapadawaktu lain yang masihtermasukdalamtahun 2017, saksi Anastasya alias bu Atas
selaku ibu kost yang dihuni oleh terdakwa, pernah berpapasan langsung dengan terdakwa
ketika ada satu bungkus plastik kecil yang jatuh dari saku terdakwa. ketika ditanya oleh saksi
Anastasya alias bu Atas, terdakwa alibi bahwa barang tersebut adalah satu bungkus permen
biasa dan terdakwa langsung pergi ke kamar kostnya.
----- Bahwa terdakwa tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk membeli, menjual,
atau menyerahkan narkotika jenis shabu tidak mempunyai izin dari pejabat yang berwenang
dan tidak mempunyai hak untuk melakukan perbuatan tersebut.
----- BerdasarkanBerita Acara Pemeriksaan UPT Laboratorium Uji Narkoba Badan Narkotika
Nasional No. 417.E/II/ 2017/ UPT LAB UJI NARKOBA tanggal1 Februari 2017 terhadap
barang bukti berupa :
2 (dua) bungkus plastik bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 4,3 gram
Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratories didapat kesimpulan bahwa barang bukti
Kristal warna putih tersebut diatas adalah benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar
dalam golongan I nomor urut 61 Lampiran UU RI No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika.
Perbuatanterdakwadiaturdandiancampidanadalampasal 114 ayat (1) UU RI No. 35 tahun
2009 tentangNarkotika.
SUBSIDAIR
----- BahwaterdakwaM HUSEIN KAIN Bin JACKY padahariSabtu tanggal28 Januari 2017
sekira jam 19.00 Wibatausetidak-tidaknyapadawaktu lain yang masih termasuk dalam tahun
2017 bertempat di JalanPemuda Gang Kwini No. 3 RT/RW 002/06 Jalan Raya Pasar
Minggu-Jakarta Selatan atau lebih dikenal dengan nama kos PELITA atau setidak-tidaknya
pada tempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,
tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan
Narkotika Golongan I bukan tanaman jenis shabu seberat4,3 (empat koma tiga) gram .
Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut:
----- Bahwa pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017 sekira jam 15.45 WIB atausetidak-
tidaknyapadawaktu lain yang masihtermasukdalamtahun 2017, saksi Des Murib alias Mur
selaku Bapak Rukun Tetangga ( RT ) yang menyaksikan penggrebekan terdakwa di kamar
kost nya.
----- Bahwa padahariSabtu tanggal 28 Januari 2017 sekira jam 18.30 WIBatausetidak-
tidaknyapadawaktu lain yang masihtermasukdalamtahun 2017 saksi Ilham Ismanudin alias
Udin bermaksud mengambil buku catatan Hukum Agraria yang dipinjam oleh terdakwa saat
dikelas 2 hari yang lalu yaitu tepatnya pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017, dan berjanji
akan mengembalikan buku catatan Hukum Agraria tersebut 2 hari kemudian yaitu hari Sabtu
tanggal 28 Januari 2017. Karena terdakwa tidak sempat mengantarkan buku tersebut ke
rumah saksi Ilham Ismanudin alias Udin dengan alasan motor terdakwa sedang diperbaiki di
bengkel, maka saksi Ilham Ismanudin alias Udin berinisiatif mengambilnya sendiri buku
milik nya tersebut di tempat kos terdakwa. Setelah sampai dan menyampaikan maksud
kedatangan nya pada terdakwa, terdakwa mengajaknya masuk, lalu memberikan buku catatan
milik lham Ismanudin alias Udin, setelah berbincang sekitar 15 menit kemudian, terdakwa
menawarkan narkotika jenis shabu sebanyak 1 (satu) paket seberat 2 ( dua ) gram kepada
saksi ilham ismanudin alias udin, dan mengatakan bahwa terdakwa sedang membutuhkan
uang untuk bayar tunggakan kuliah, oleh sebab itu terdakwa menawarkan dengan harga yang
sangat murah dengan harga Rp. 1.500.000,- ( satu juta lima ratus ribu rupiah), kepada saksi
Ilham Ismanudin alias Udin di kamar kos nya yang bertempat di JalanPemuda Gang Kwini
No. 3 RT/RW 002/06 Jalan Raya Pasar Minggu-Jakarta Selatan atau lebih dikenal dengan
nama kos PELITA atausetidak-tidaknyapadatempat lain yang masih termasuk daerah hukum
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Saksi Ilham Ismanudin alias Udin terkejut dengan tawaran
terdakwa dan menanyakan kepada terdakwa dengan pertanyaan jadi selama ini lo pake
barang beginian bro? , sorry bro gue ngga pake barang beginian.
----- BerdasarkanBerita Acara Pemeriksaan UPT LaboratoriumUjiNarkobaBadanNarkotika
Nasional No. 417.E/II/ 2017/ UPT LAB UJI NARKOBA tanggal1 Februari 2017
terhadapbarangbuktiberupa :
2 (dua) bungkus besar plastik bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 4,3 gram.
Setelahdilakukanpemeriksaansecara laboratories didapatkesimpulanbahwabarangbuktiKristal
warna putih
tersebutdiatasadalahbenarmengandungMetamfetaminadanterdaftardalamgolongan I
nomorurut 61 Lampiran UU RI No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika.
Perbuatanterdakwadiaturdandiancampidanadalampasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun
2009 tentangNarkotika.
II. Surat
Adapun surat yang diajukan dalam persidangan ini adalah sebagaimana dimaksud dalam
pasal 184 (1) KUHAP, yaitu :
BerdasarkanBerita Acara Pemeriksaan UPT LaboratoriumUjiNarkobaBadanNarkotika
Nasional No. 417.E/II/ 2017/ UPT LAB UJI NARKOBA tanggal1 Februari 2017
terhadapbarangbuktiberupa :
2 (dua) bungkus besar plastik bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 4,3 gram.
Setelah dilakukan pemeriksaan secara laboratories didapat kesimpulan bahwa barang bukti
Kristal warna putih tersebut diatas adalah benar mengandung Metamfetamina dan
terdaftar dalam golongan I nomorurut 61 Lampiran UU RI No. 35 tahun 2009 tentang
Narkotika.
Jadi hasil kesimpulan Visum et Repertum : pada tubuh korban ditemukan luka-luka terbuka
yang disebabkan oleh karena kekerasan benda tajam, luka-luka tersebut mengakibatkan
pendarahan dan putusnya organ-organ vital pada leher yang menyakibatkan kematian korban.
III. Petunjuk
Yang dimaksud dengan petunjuk adalah perbuatan, kejadian atau keadan yang karna
persesuaiannya baik antara yang satu dengan yang lain, maupun dengan tindak pidana itu
sendiri, menandakan bahwa telah terjadi suatu tindak pidana dan siapa pelakunya ( pasal 188
(1) KUHAP ).
Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 188 (2) KUHAP, alat bukti petunjuk tersebut hanya
dapat diperoleh dari keterangan saksi, maupun surat keterangan terdakwa.
Adapun persesuaian tersebut, antara lain menunjukan perbuatan, kejadian atau keadaan
sebagai berikut :
1. Bahwa benar terdakwa memiliki, memakai dan menawarkan narkotika golongan I
bukan tanaman.
2. Bahwa benar terdakwa menawarkan narkotika untuk kedua kalinya bertempat diwarung
kopi samping Universitas ABC Jalan TB Simatupang No. 11 Jagakarsa Jakarta Selatan
3. Bahwa benar terdakwa menawarkan narkotika untuk kedua kalinya bertempat di
JalanPemuda Gang Kwini No. 3 RT/RW 002/06 Jalan Raya Pasar Minggu-Jakarta Selatan
atau lebih dikenal dengan nama kos PELITA
3. Bahwa subjek pelaku tindak pidana tersebut adalah seorag laki laki yang bernama M.
HUSEIN KAIN Bin JACKY
4. Bahwa benar terdakwa mengkonsumsi narkotika golongan I bukan tanaman (sabu
sabu) BerdasarkanBerita Acara Pemeriksaan UPT LaboratoriumUjiNarkobaBadanNarkotika
Nasional
- Adapun barang bukti yang diajukan kepersidangan ini adalah alat hisap / BONG, 2
(dua) bungkus besar plastik bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 4,3 gram.
- Barang bukti yang diajukan kepersidangan telah disita secara sah menurut hukum,
karna itu dapat dipergunakan untuk memperkuat pembuktian
- Hakim ketua majelis telah memperlihatkan barang bukti tersebut kepada saksi dan
terdakwa, ternyata saksi saksi telah membenarkannya.
VI. Pembuktian
Setelah kami menguraikan fakta fakta yang terungkap dalam persidangan ini, maka
sampailah kami pada pembuktian mengenai unsur unsur tindak pidana yang didakwaan
oleh terdakwa.
Bahwa terdakwa diajukan kedepan persidangan dengan dakwaan sebagai berikut :
Dengan demikian jelaslah bahwa unsur dari pasal 114 ayat (1) sudah terbukti bila secara sah
dan meyakinkan.
Berdasarkan uraian kami tersebut di atas, maka kami berkesimpulan bahwa dakwaan primair
yang didakwakan M. HUSEIN KAIN Bin JACKY Simon sudah terbukti dengan sah dan
meyakinkan, yaitu melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukummenawarkan
untuk dijual, menjual, memiliki, menyimpanNarkotika Golongan Ibukan tanaman melanggar
pasal 114 ayat (1) dan pasal 112 ayat (1) Undang Undang Narkotika, sebagaimana
didakwakan dalam dakwaan primair.
Berdasarkan uraian kami diatas, kami Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini dengan
memperhatikan ketentuan Undang-Undang yang bersangkutan dalam perkara ini:
MENUNTUT
Supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang memeriksa dan mengadili
perkara ini memutuskan:
1. Menyatakan terdakwa M. HUSEIN KAIN Bin JACKY alias Simon terbukti bersalah
melakukan tindakan pidana khusus yang melanggar Pasal 114 ayat (1) Undang
Undang Narkotika sebagaimana didakwakan primair dan melanggar Pasal 112 ayat (1)
Undang Undang Narkotika
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa M. HUSEIN KAIN Bin JACKY alias Simon
dengan pidana penjara 6 tahun dikurangi sepenuhnya selama terdakwa berada dalam
tahanan.
3. Menyatakan barang bukti, berupa alat hisap / BONG, 2 (dua) bungkus besar plastik
bening berisi kristal warna putih dengan berat netto 4,3 gram agar di musnahkan
4. Menetapkan supaya terdakwa tetap dalam tahanan
5. Menetapkan supaya terpidana membayar biaya perkara sebesar Rp. 1000,- (seribu
rupiah).
Demikianlah tuntutan pidana ini kami bacakan dan serahkan dalam siding hari ini, hari Selasa
tanggal 9 Mei 2017
JAKSA PENUNTUT UMUM JAKSA PENUNTUT UMUM