Kumpulan - Data - Infografik - Infrastruktur Di Kawasan Perbatasan Negara

PUSAT KAJIAN STRATEGIS
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan i
30 KUMPULAN DATA INFOGRAFIK PU DAN
MANGROVE
PERMUKIMAN DALAM KAWASAN PERBATASAN
PEMBINA
1) Sekretaris Jenderal Kementerian PU: Ir. Agoes Widjanarko, MIP
2) Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian PU: Dr. Ir. Ruchyat Deni Djakapermana, MEng.
PENANGGUNG JAWAB
Kepala Pusat Kajian Strategis Kementerian PU: Ir. Guratno Hartono, MBC.
TIM PENGARAH
1) Kepala Bagian Tata Usaha: Dra. Etty Winarni, MM.
2) Kepala Bidang Strategi Pembangunan: Ir. Atang, MSi.
3) Kepala Bidang Kajian Kinerja: Ir. Siti Bellafolijani Adimihardja, MEng.
4) Plt. Kepala Bidang Pengembangan Investasi: Ir. Brawijaya, SE., MEng. IE., MSCE., PhD.
EDITOR DAN PENGARAH

Kepala Sub Bidang Keterpaduan Fungsi: Dr.Eng. Mangapul L. Nababan, ST., MSi.
Kepala Sub Bidang Data Informasi Pusat Kajian Strategis: Moch. Djamaludin, ST
PENULIS
1) Fungsional Perencana Pertama Pusat Kajian Strategis: Ary Rahman Wahyudi ST. MUrb&RegPlg.
2) Staf Bidang Strategi Pembangunan Pusat Kajian Strategis: Dinar Suryandari, ST
KONTRIBUTOR DATA:
1) Datin Direktorat Jenderal Penataan Ruang
2) Datin Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
3) Infokom Direktorat Jenderal Bina Marga
4) Datin Direktorat Jenderal Cipta Karya
5) Pusat Komunikasi Publik
6) Biro Perencanaan dan KLN
Tahun: 2014
ISBN: 978-602-71635-3-9
Penerbit: Pusat Kajian Strategis Kementerian Pekerjaan Umum
KONSULTAN KONTEN DAN DESAIN

1) Amir A. Gofur, M.Si
2) Aditia Nur Fahmi, SE
ii Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

KUMPULAN DATA INFOGRAFIK
INFRASTRUKTUR PU DAN PERMUKIMAN
DALAM KAWASAN PERBATASAN
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan iii
Daftar Isi
1 13 29 35
Kawasan Perbatasan Strategi Pembangunan Kondisi Prioritas dan
LokasiKependudukan Kawasan Perbatasan
dalam Bingkai Regulasi Kawasan Perbatasan Aceh dan Sumatera Utara
49 67 95
Kawasan Perbatasan
Riau dan Kepulauan Riau
Kawasan Perbatasan
Kalbar, Kaltara, Kaltim
Kawasan Perbatasan
NTT
105 Kawasan Perbatasan
Sulut, Gorontalo, & Sulteng
127 143 163 167

Kawasan Perbatasan Kawasan Perbatasan Tantangan ke Depan Citra Satelit Kawasan
Maluku dan Maluku Utara Papua dan Papua Barat 2015 - 2019 Perbatasan
iv Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Kata Pengantar
Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki lebih pendekatan pembangunan kawasan perbatasan dilakukan
dari 17.504 pulau dengan panjang garis pantai lebih dari dengan menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan
80.290 km, dan berbatasan dengan 10 negara tetangga. keamanan dan kesejahteraan. Hal ini kemudian ditegaskan
Di wilayah darat Indonesia berbatasan dengan tiga negara, kembali dalam kebijakan tata-ruang yang menetapkan
yaitu Malaysia, Papua New Guinea dan Timor Leste, kawasan perbatasan sebagai kawasan strategis dari sudut
sementara di wilayah laut berbatasan dengan 10 negara, pandang pertahanan dan keamanan, sehingga dengan
yaitu India, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, demikian pengembangan kawasan perbatasan berorientasi
Filipina, Palau, Papua New Guinea, Australia dan Timor kepada kesejahteraan, hankam dan lingkungan. Setahun
Leste. Kawasan perbatasan memiliki nilai strategis, di mana kemudian pemerintah juga menerbitkan UU No.43 tahun
dari aspek pertahanan dan keamanan, kawasan perbatasan 2008 tentang Wilayah Negara yang mengamanatkan
merupakan batas teritorial NKRI yang sangat berpengaruh pembentukan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP)
terhadap pertahanan dan keamanan nasional. Sementara untuk memaksimalkan pengelolaan wilayah perbatasan
dari aspek politik, kawasan perbatasan tergolong rawan RI dengan sejumlah negara lain baik perbatasan darat
konflik politis dengan negara tetangga karena adanya maupun laut.
persinggungan batas territorial dan yurisdiksi, terutama Sebagai kementerian teknis yang mempunyai tugas
pada segmen perbatasan yang belum disepakati. dan fungsi dalam hal pembangunan infrastruktur dan
Sebagai pusat pertumbuhan dan pintu gerbang permukiman serta termasuk ke dalam BNPP, Kementerian
negara, potensi kawasan perbatasan tentunya juga Pekerjaan Umum berperan penting dan menjadi garda
perlu dioptimalkan. Terlebih, dari aspek infrastruktur, terdepan pembangunan kawasan perbatasan. Sejak tahun
sebagian besar wilayah perbatasan ternyata belum 2012, Kementerian Pekerjaan Umum terus meningkatkan
memiliki sarana dan prasarana wilayah yang memadai, alokasi anggaran untuk pembangunan kawasan perbatasan.
sehingga mengakibatkan keterisolasian wilayah dan tidak Hampir semua satminkal di lingkungan Kementerian
berkembangnya kegiatan ekonomi, serta potensi terjadinya Pekerjaan Umum juga terlibat dalam pembangunan
disintegrasi. Oleh karena itulah, upaya pemerintah beranda depan Indonesia ini, mulai dari Direktorat Jenderal
membangun dan mengelola wilayah perbatasan tidak Sumber Daya Air, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Direktorat
pernah kendur. Sejak tahun 2007 pemerintah semakin Jenderal Bina Marga hingga Direktorat Jenderal Tata Ruang.
intensif memperhatikan pembangunan di wilayah Semua satminkal tersebut fokus dalam pembangunan
perbatasan. penanganan jaringan jalan, daerah rawan bencana dan
Paling tidak hal tersebut tercermin dari terbitnya UU terisolasi, serta pulau-pulau kecil terpencil. Kementerian
No.17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Pekerjaan Umum juga fokus memenuhi kebutuhan air
Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025 menetapkan bahwa baku khususnya untuk pemenuhan kebutuhan rumah
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan v

tangga di wilayah rawan defisit air di wilayah tertinggal. Pekerjaan Umum dalam pembangunan kawasan perbatasan
Tidak ketinggalan pengamanan daerah pantai pada daerah menjadi sebuah buku. Selain berfungsi sebagai dokumentasi,
perbatasan dan pulau-pulau terluar juga menjadi perhatian kehadiran buku yang mengedepankan infografis dan
Kementerian Pekerjaan Umum dalam pembangunan visualisasi pembangunan infrastruktur pekerjaan umum
kawasan perbatasan. dan permukiman di wilayah perbatasan ini paling tidak akan
Bagi Kementerian Pekerjaan Umum, melaksanakan menggambarkan kinerja Kementerian Pekerjaan Umum
pekerjaan pembangunan di kawasan perbatasan tentu dalam pembangunan kawasan perbatasan.
bukan hal yang mudah. Selain lokasi yang susah dijangkau Pada akhirnya, kami ucapkan terima kasih kepada
sehingga menyulitkan mobilisasi peralatan dan bahan semua pihak yang telah membantu penerbitan buku ini.
baku pembangunan, faktor keamanan menjadi tantangan Semoga data dan visualisasi yang disajikan dalam buku ini
tersendiri. Akan tetapi, semua tantangan dan risiko yang dapat bermanfaat.
tinggi tersebut tentu harus diambil demi peningkatan dan
pemerataan pembangunan di wilayah perbatasan. Tentu
saja menarik untuk merekam tugas dan fungsi Kementerian Selamat membaca.
vi Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Sambutan Kepala Pustra
Saya awali sambutan ini pemenuhan kebutuhan rumah tangga di wilayah rawan defisit air
dengan mengucapkan puji syukur di wilayah tertinggal. Selain itu, Kementerian Pekerjaan Umum
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa juga melakukan pembangunan pengamanan daerah pantai pada
karena atas perkenan dan izin daerah perbatasan dan pulau-pulau terluar.
Nya-lah buku Kumpulan Data Secara garis besar, buku ini memuat antara lain: Landasan
Infografik: Infrastruktur Pekerjaan Peraturan Terkait Kawasan Perbatasan; Landasan Peraturan
Umum dan Permukiman dalam Terkait Pembangunan Infrastruktur dan Permukiman; Grand
Kawasan Perbatasan terbit. Saya Design Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan
juga mengucapkanselamatkepada Perbatasan Tahun 2011-2025; Lokasi Prioritas 2010-2025 dan
tim Pustra Kementerian Pekerjaan Lokasi Prioritas 2010-2014. Tema terkait lainnya yang dibahas
Umum yang telah berperan serta yaitu Arah Kebijakan Pembangunan Infrastruktur Mendukung
dan berkontribusi atas penerbitan Kawasan Perbatasan; Rencana Tata Ruang; Prioritas Program
buku ini. Penerbitan buku ini Pengelolaan Sumber Daya Air di Kawasan Perbatasan; Prioritas
merupakan salah satu upaya Program Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan; dan Prioritas
peningkatan penyebarluasan informasi hasil pembangunan Program Ke-Cipta Karya-an. Terakhir, juga dibahas mengenai isu
sarana dan prasarana pekerjaan umum di Indonesia. strategis mengenai pembangunan infrastruktur pekerjaan umum
Salah satu isu strategis kawasan perbatasan adalah masalah dan permukiman di kawasan perbatasan serta tantangan yang
ketertinggalan pembangunan wilayah perbatasan dengan negara dihadapi.
tetangga. Ketertinggalan yang dimaksud tidak hanya menyangkut Terakhir, saya ucapkan terima kasih atas semua pihak yang
pembangunan infrastruktur fisik tapi juga tingkat kesejahteraan telah membantu terbitnya buku Kumpulan Data Infografik:
masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan. Akibatnya, Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Permukiman dalam Kawasan
orientasi politik, ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat Perbatasan. Mudah-mudahan melalui buku ini pembaca akan
Indonesia yang tinggal di wilayah perbatasan lebih condong memahami kinerja Kementerian Pekerjaan Umum dalam
ke negara tetangga. Fenomena yang menunjukkan kurangnya pembangunan kawasan perbatasan. Selain itu, saya berharap
kehadiran negara (state presence) di wilayah perbatasan dalam buku ini yang merupakan sebuah buku terobosan dapat
jangka panjang bisa menjadi ancaman yang sangat nyata karena menginspirasi terbitnya buku-buku sejenis dengan tema-tema
bisa melunturkan rasa dan semangat nasionalisme. lainnya yang lebih menarik.
Upaya menghadirkan negara yang bekerja di kawasan
perbatasan merupakan tugas yang diemban oleh Kementerian Jakarta, Oktober 2014
Pekerjaan Umum. Lewat tugas dan fungsinya, Kementerian Kepala Pusat Kajian Strategis
Pekerjaan Umum fokus membangun infrastruktur pekerjaan Sekretariat JenderaI Kementerian PU
umum dan permukiman di wilayah perbatasan, seperti
pembangunan jaringan jalan, daerah rawan bencana dan terisolasi,
serta pulau-pulau kecil terpencil. Kementerian Pekerjaan Umum
juga fokus memenuhi kebutuhan air baku khususnya untuk Ir. Guratno Hartono, MBC.
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan vii
Sambutan Sekretaris Jenderal
Ucapan syukur wajib kita kawasan perbatasan sebagai pintu gerbang Indonesia yang
ucapkan atas kebaikan Tuhan sejahtera dan maju.
Yang Maha Esa atas berkah yang Itulah kenapa arah kebijakan pembangunan infrastruktur
diberikan-Nya kepada kita semua mendukung kawasan perbatasan diarahkan untuk mendorong
sehingga bisa menyelesaikan terwujudnya peningkatan pertumbuhan ekonomi, sosial-budaya,
buku Kumpulan Data Infografik: dan mempertahankan daya dukung lingkungan dalam rangka
Infrastruktur Pekerjaan Umum pengembangan wilayah dan upaya mengurangi ketimpangan
dan Permukiman dalam Kawasan pembangunan antar wilayah; pengembangan konektivitas
Perbatasan yang sekarang sudah pusat-pusat pertumbuhan dan aksesibilitas daerah tertinggal
berada di tangan pembaca. Buku dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan
ini, bagi saya pribadi sangat perbatasan; dan pengembangan infrastruktur sumber daya air,
penting karena merupakan bentuk diantaranya jaringan irigasi, rawa, pengamanan pantai, embung,
pertanggungjawabanKementerian waduk, dalam rangka mendukung ketahanan pangan di kawasan
Pekerjaan Umum (PU) kepada perbatasan.
publik luas, khususnya terkait kinerja dan capaian pembangunan Buku yang ada di tangan kita ini merupakan laporan dari apa
infrastruktur dan permukiman di Kawasan Perbatasan. saja yang telah dilakukan Kementerian PU dalam mengemban
Seperti yang kita tahu, Kawasan Perbatasan merupakan amanat yang telah diberikan untuk mendukung pembangunan
kawasan strategis dalam menjaga integritas wilayah negara. Oleh di kawasan perbatasan kepada publik luas. Hadirnya buku ini
karena itu pengelolaan juga harus dilakukan secara khusus dengan diharapkan dapat menjadi acuan program-program pembangunan
multi-pendekatan yaitu pendekatan kesejahteraan, keamanan kawasan perbatasan di masa mendatang, bukan hanya bagi
dan kelestarian lingkungan yang dilakukan secara bersama-sama. Kementerian PU tetapi juga bagi Kementerian/Lembaga lainnya.
Pengelolaan batas wilayah negara dan kawasan perbatasan Selain itu yang tidak kalah penting, dengan keberadaan buku ini
adalah salah satu amanat pembangunan nasional yang tercantum mampu meneguhkan reputasi Kementerian PU sebagai lembaga
dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) publik yang akuntabel dan transparan.
2005-2025. Dalam implementasinya yang sudah dimulai sejak
RPJMN I (2004-2009), dan pada RPJMN II (2010-2014), pengelolaan Jakarta, Oktober 2014
batas wilayah negara dan kawasan perbatasan dijadikan sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian PU
prioritas nasional yang artinya pemerintah memberikan fokus dan
perhatian khusus pada kawasan perbatasan salah satunya adalah
pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman.
Seperti yang kita ketahui bersama, penyediaan infrastruktur Ir. Agoes Widjanarko, MIP
pekerjaan umum dan permukiman adalah tugas pokok dan fungsi
dari Kementerian PU. Lewat berbagai program dan kegiatan yang
dilakukan Kementerian PU ini diharapkan mampu menjadikan
viii Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan
Sambutan Menteri
Seraya mengucapkan puji rawan bencana dan terisolasi, serta pulau-pulau kecil terpencil.
syukur kehadirat Tuhan Yang Kementerian Pekerjaan Umum juga fokus memenuhi kebutuhan
Maha Esa, saya menyambut baik air baku khususnya untuk pemenuhan kebutuhan rumah tangga
terbitnya buku Kumpulan Data di wilayah rawan defisit air di wilayah tertinggal. Tidak ketinggalan
Infografik: Infrastruktur Pekerjaan pengamanan daerah pantai pada daerah perbatasan dan pulau
Umum dan Permukiman dalam pulau terluar juga menjadi perhatian Kementerian Pekerjaan
Kawasan Perbatasan. Keberadaan Umum dalam pembangunan kawasan perbatasan.
buku ini merupakan salah satu Buku ini merekam kegiatan-kegiatan pembangunan
upaya dalam meningkatkan infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman di kawasan
kualitas dan kuantitas penyebaran perbatasan yang telah dilaksanakan Kementerian Pekerjaan
informasi hasil pembangunan Umum selama lima tahun terakhir. Saya menyambut baik, buku
sarana dan prasarana pekerjaan yang diterbitkan oleh Pusat Kajian Strategis (Pustra) Kementerian
umum di Indonesia. Buku ini Pekerjaan Umum ini. Dilihat dari kemasannya, buku ini sangat
menyajikan beberapa informasi penting yang terkait tugas berbeda dengan buku-buku lainnya. Dari sisi konten, buku ini
dan fungsi Kementerian Pekerjaan Umum dalam membangun menyajikan uraian yang singkat namun menyajikan data infografik
infrastruktur kawasan perbatasan. yang menarik sehingga memudahkan pembaca untuk memahami
Pemerintah tidak memandang kawasan perbatasan sebagai isinya. Visualisasi gambar serta foto-foto juga semakin
halaman belakang dari pembangunan nasional. Sebaliknya, memperkaya dan memperkuat konten yang disajikan dalam
pemerintah menilai Kawasan perbatasan merupakan beranda buku ini. Semoga buku ini akan menjadi terobosan awal bagi
depan negara Indonesia yang pengelolaan dan pembangunannya penerbitan dan pengembangan buku-buku sejenis berikutnya,
harus mendapat perhatian serius. Kawasan perbatasan tentunya dengan tema-tema yang lebih menarik lagi.
merupakan wilayah prioritas pembangunan, baik oleh pemerintah Kiranya informasi yang disajikan dalam buku ini dapat
pusat maupun daerah. Dalam Rencana Pembangunan Jangka memberikan manfaat bagi semua pihak untuk menggambarkan
Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 pembangunan kawasan peran dan kontribusi Kementerian Pekerjaan Umum dalam
perbatasan (daerah tertinggal, terdepan, dan terluar) menjadi membangun infrastruktur ke-PU-an dalam kawasan perbatasan.
salah satu agenda prioritas pembangunan nasional. Mengakhiri sambutan ini, saya ingin mengajak kita semua untuk
Kementerian Pekerjaan Umum merupakan salah satu ikut serta menjaga infrastruktur ke-PU-an yang telah dibangun
kementerian teknis yang terlibat intensif dalam mensukseskan agar kemanfaatannya tetap dirasakan oleh masyarakat.
agenda prioritas nasional mengenai pembangunan kawasan
perbatasan. Dalam pembangunan kawasan perbatasan, Jakarta, Oktober 2014
Kementerian Pekerjaan Umum mengedepankan pendekatan Menteri Pekerjaan Umum
kesejahteraan, utamanya meningkatkan kesejahteraan rakyat
yang menetap di kawasan perbatasan. Fokus utama pembangunan
yang dilakukan antara lain penanganan jaringan jalan, daerah Djoko Kirmanto
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan ix

x Kumpulan DataTugu
Infografik Infrastruktur
perbatasan PuDan Permukiman
Indonesia-Malaysia di Pulau Sebatik
DalamNunukan
KawasanKalimantan
PerbatasanTimur
(Sumber Foto: Infokom Ditjen Cipta Karya)
1 Kawasan Perbatasan dalam Bingkai Regulasi
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 1

sebuah
SD
Negeri
di
Kawasan
Para pelajar di Perbatasan Atambua-Timor Leste

2 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman
(Sumber Dalam Kawasan Perbatasan
foto: Oddi)
Pendahuluan
Menata Beranda Depan Indonesia
Beberapa dekade terdahulu, kesan tertinggal menjadi (security), dan lingkungan (environment).
warna yang menguat di kawasan perbatasan kita beberapa Kawasan perbatasan secara selektif dan bertahap
dekade ini. Namun, sekarang warna itu mulai pudar sesuai prioritas dan kebutuhan, juga mulai dikembangkan
berganti dengan pemandangan pembangunan berbagai menjadi pusat-pusat pertumbuhan ekonomi. Pendekatan
infrastruktur untuk menjadikan kawasan perbatasan kita lingkungan dilakukan dengan komitmen melindungi sumber
sebagai pintu gerbang aktivitas ekonomi dan perdagangan daya alam hutan tropis dan konservasi, serta pengembangan
dengan negara tetangga. kawasan budidaya secara produktif. Kualitas SDM juga terus
Dalam 10 tahun belakangan ini, terjadi koreksi total ditingkatkan. Tidak hanya lewat pembangunan sarana
dalam pendekatan penanganan kawasan perbatasan. prasarana pendidikan, kualitas masyarakat juga ditingkatkan
Belum adanya keberpihakan, kebijakan, dan strategi lewat berbagai pelatihan dan transfer pengetahuan dalam
nasional pengembangan kawasan perbatasan dan kawasan bidang pengembangan ekonomi warga. Dengan kondisi
terisolir, membuahkan jurang kesenjangan yang cukup yang mulai membaik ini, kerjasama pembangunan di bidang
dalam dengan pembangunan di negara tetangga. ekonomi, sosial, budaya dan keamanan dengan negara
Kondisi jamak yang dulu pasti dijumpai di kawasan tetangga juga lebih diintensifkan kembali.
perbatasan adalah minimnya atau lebih tepatnya Salah satu geliat yang paling terlihat dalam penanganan
memperihatinkannya ketersediaan prasarana dan sarana, kawasan perbatasan adalah pembangunan infrastruktur
baik sarana dan prasarana wilayah maupun fasilitas sosial Bidang Pekerjaan Umum dan Permukiman. Ini sesuai dengan
ekonomi. Kondisi ini otomatis melahirkan keterisolasian, arah pembangunan wilayah perbatasan yang tercantum
kemiskinan, dan rendahnya kualitas sumber daya manusia, dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
saudara-saudara kita yang sebenarnya hidup di beranda 2005-2025 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
depan rumah bangsa kita. Rumah yang bagus, tentunya Nasional 2010 2014, di mana pembangunan wilayah
juga mempunyai beranda atau halaman depan yang indah perbatasan diarahkan sebagai pintu gerbang aktivitas
juga. Oleh karena itu, kawasan perbatasan juga seharusnya ekonomi dan perdagangan dengan negara tetangga. Untuk
tertata cantik dan menarik. mewujudkan ini diperlukan dukungan pembangunan
Kini, kawasan perbatasan kita pun sudah mulai infrastruktur.
berbenah. Pembangunan infrastruktur baik ekonomi, sosial, Untuk merekam geliat ini, buku ini hadir untuk
dan pendidikan digenjot. Pemerintah bertekad menjadikan mengulas data dan fakta pembangunan infrastruktur bidang
semua kawasan perbatasan sebagai pintu gerbang negara. pekerjaan umum dan permukiman di kawasan perbatasan.
Jika dulu hanya pendekatan keamanan (security), kini, Diharapkan buku ini bisa memberikan data dan informasi
pendekatan pembangunan kawasan perbatasan adalah yang berguna sebagai bahan evaluasi pembangunan
paduan serasi kesejahteraan (prosperity), keamanan kawasan perbatasan di masa mendatang.

Cakupan Kawasan Perbatasan Negara
4 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Undang-Undang
No. 27 Tahun
2007 tentang
Pengelolaan
Pesisir dan Pulau
Pulau Kecil Undang-Undang
Undang-Undang
No. 17 Tahun No. 43 Tahun
1985 tentang 2008 tentang
Hukum Laut Wilayah Negara
Landasan
Perpres 5/2010
Undang-undang Peraturan tentang Rencana
No. 26 Tahun Pembangunan
2007 tentang
Penataan Ruang Terkait
Perbatasan
Kawasan Jangka Menengah
Nasional
2010-2014
Menteri
Daerah
No.001/KEP/M-
Keputusan
Pembangunan
Tertinggal Perpres No 12
Tahun 2010,
Tentang Badan
Nasional
Pembangunan
PDT/I/2005
Strategi Nasional
tentang
Daerah No.78
Peraturan
Presiden
Tahun Pengelolaan
Perbatasan
Tertinggal 2005 tentang

Pengelolaan
Pulau-Pulau Kecil
Terluar

Landasan Peraturan Terkait Pembangunan Infrastruktur PU dan Permukiman
Undang-undang
No.28 Tahun 2002 tentang Bangunan

Gedung.Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Undang-undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan

Ruang.
Undang-undang No. 18 Tahun 2008 tentang

Pengelolaan Persampahan.
Undang-undang No.38 Tahun 2004 tentang Jalan.
Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan

dan Kawasan Permukiman.
Undang-undang No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber

Daya Air.

Grand Design Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan
Kawasan Perbatasan Tahun 2011 2025
Prinsip pendekatan penanganan perbatasan yaitu

keamanan, kesejahteraan dan kelestarian lingkungan.
Sabuk
Daya AirKomando
Undang-undang 7Tahun 2004
perbatasan
No. negara ini berupa
tentang Sumber
buffer area atau security zone sejauh 4 km dari garis
perbatasan sebagai wilayah pengawasan.
DayaAir
Undang-undang
Pengelolaan kawasan
No.7perbatasan tentang aspek
Tahun2004meliputi Sumber
pertahanan, keamanan dan hukum, ekonomi kawasan
dan sosial dasar kawasan perbatasan.
Diperlukan dukungan infrastruktur jalan dalam

kerangka pengelolaan kawasan perbatasan melalui
pembangunan jalan paralel / sejajar perbatasan yaitu
sepanjang jalan lintas utara Kalimantan.
Konsep struktur ruang pertahanan dan keamanan yang

dikembangkan ialah membentuk sabuk komando
perbatasan negara.

Grand Design Pengelolaan Batas Wilayah Negara
dan Kawasan Perbatasan Tahun 2011 - 2025
Pengelolaan kawasan perbatasan meliputi aspek pertahanan, keamanan

dan hukum, ekonomi kawasan dan sosial dasar kawasan perbatasan.
Prinsip pendekatan penanganan perbatasan yaitu keamanan, kesejahteraan

dan kelestarian lingkungan.
Konsep struktur ruang pertahanan dan keamanan yang dikembangkan ialah

membentuk sabuk komando perbatasan negara.
Sabuk Komando perbatasan negara ini berupa buffer area atau security
zone sejauh 4 km dari garis perbatasan sebagai wilayah pengawasan
Diperlukan dukungan infrastruktur jalan dalam kerangka pengelolaan

kawasan perbatasan melalui pembangunan jalan paralel / sejajar
perbatasan yaitu sepanjang jalan lintas utara Kalimantan

Peta Lokasi 9 Kawasan Perbatasan dan Sebaran 26 Kota
Pusat Kegiatan Strategi Nasional di Perbatasan
Sumber: Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2008 9 KSN Perbatasan
26 PKSN Perbatasan

Provinsi dan Kabupaten/Kota Terkait Kawasan Strategis Nasional Perbatasan
No Kawasan Batas Kabupaten/Kota (84) PKSN (26)
1 NAD - Sumut Laut Kota Sabang, Aceh
Lhoksumawe, AcehBesar,
Timur,Pidie,
Langsa, AcehAceh
Bireun, Tamiang,
Utara, Sabang
Langkat, Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Asahan

Batubara, Labuhan Batu Utara, Labuhan Batu
2 Riau - Kepri Laut Bintan, Anambas,
Rokan Hilir, Kota Dumai,
Natuna,
Bengkalis,
Kep. Meranti
karimun, Batam, Dumai, Batam dan Ranai
3 Kalbar, Kalteng,
(KASABA)
Setkab dibahas di
Kaltim Darat Nunukan,
Sambas, Bengkayang,
Malinau, Kutai
Sanggau,
Barat Sintang, Kapuas Hulu, Paloh-Aruk, Jagoibabang, Long
Nawan, Nangabadau, Entikong,
Jasa, Nunukan, Simanggaris,
Long Midang, Long Pangahai
4 NTT dan NTB Darat Kupang, TimorSumba
Sumba Barat, TengahTimur
Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Atambua, Kefamenanu
Laut Alor, Rote Ndao Kalabahi

5 Sulut, Gorontalo,
Sulteng Laut Kep.
Kota Talaud,
Manado, Sangihe, SiauUtara,
Minahasa Tagulandang,
Minahasa,
Biaro
Minahasa
(Sitaro), Melonguane, Tahuna
Selatan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow

Utara, Gorontalo, Buol, Toli-toli
6 Barat
Maluku Utara - Papua Laut Morotai,
Ampat, Kota
Halmahera
Sorong, Timur,
Manokwari
Halmahera Tengah, Raja Daruba
7 Maluku Laut Barat,

Kep. Aru,
Maluku
Maluku
Barat
Tenggara,
Daya Kota Tual, Maluku Tenggara Saumlaki, Ilwaki, Dobo
8 Papua Darat Digoel,

Sarmi,
Supriori,
Jayapura,
Merauke,
Yapen Waropen,
Kota
Mappi, Asmat
Jayapura,
Waropen,
Keerom,
Memberamo
Bintang, Boven
Raya, Jayapura, Tanah Merah,
Merauke
9 19 Pulau Kecil dengan Laut Sabang, Nias, Mentawai, Enggano, Bengkulu Selatan,
laut lepas Bengkulu

Kawasan Perbatasan di Indonesia (PP No. 26/2008 tentang RTRWN)
1 Kawasan Perbatasan Laut dengan Thailand/India/Malaysia (NAD dan Sumut) termasuk 2 Pulau Kecil Terluar
2 Kawasan Perbatasan Laut dengan Malaysia/Vietnam/Singapura (Riau dan Kepri), termasuk 20 Pulau Kecil Terluar
3 Kawasan Perbatasan Darat dengan Malaysia (Kalbar dan Kaltim)
4 Kawasan Perbatasan Laut dengan Malaysia dan Filipina (Kaltim, Sulteng, dan Sulut), termasuk 18 Pulau Kecil Terluar
5 Kawasan Perbatasan Laut dengan Palau (Maluku Utara, Papua Barat, Papua), termasuk 8 Pulau Kecil Terluar
6 Kawasan Perbatasan Darat dengan Papua Nugini (Papua)
7 Kawasan Perbatasan Laut dengan Timor Leste dan Australia (Papua dan Maluku), termasuk 20 Pulau Kecil Terluar
8 Kawasan Perbatasan Darat dengan Timor Leste (NTT), Kawasan Perbatasan Laut dengan Timor Leste dan Australia
(NTT), termasuk 5 Pulau Kecil Terluar
9 Kawasan Perbatasan Laut Berhadapan dengan Laut Lepas (NAD, Sumut, Sumbar, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB), termasuk 19 Pulau Kecil Terluar

Pu
Pelajar SD di sebuah desa
(Sumber di depan
: Infokom pintuBina
Ditjen Marga) Motaain, NTT.
perbatasan
12 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan
2 Strategi Pembangunan Kawasan Perbatasan

Peran Infrastruktur PU dan Permukiman dalam Pembangunan Nasional

Arah Pembangunan Kawasan Perbatasan
(RPJPN 2005-2025 DAN RPJMN 2010-2014)
Membangun
5 infrastruktur
kawasan perbatasan dan
melindungi kelestarian alam
dan lingkungan hidup.
Pengembangan wilayah dan

4 membanguan konektivitas untuk
mendukung pembangunan ekonomi
yang inklusif dan berkeadilan.
Perhatian khusus juga
dan
3 diarahkan bagi penjagaan
pengembangan pulau-pulau kecil
di perbatasan.
Pendekatan pembangunan yang

2 dilakukan,selainyangmenggunakan
keamanan, juga diperlukan pendekatan
kesejahteraan melalui pengembangan
SDA (Sumber Daya Alam)
potensiberkelanjutan.
secara
Mengubah arah kebijakan dari

1 inward looking menjadi outward
looking sehingga dapat dimanfaatkan
sebagai pintu gerbang aktivitas ekonomi dan
perdagangan dengan negara tetangga (Kawasan
Perbatasan Negara sebagai Beranda Depan Negara).

Arah Kebijakan Pembangunan Infrastruktur Mendukung Kawasan Perbatasan
Pengembangan kawasan perbatasan sesuai dengan pendekatan

1 security, prosperity, dan environment bagaimanapun juga harus
mengacu kepada rencana tata ruang wilayah perbatasan yang telah disepakati.
Pengembangan kawasan budidaya dibatasi agar tidak merusak kawasan
lindung di daerah perbatasan.
Pembangunan infrastruktur PU dan permukiman diarahkan untuk

2 mendorong terwujudnya peningkatan pertumbuhan ekonomi, sosial
budaya, dan mempertahankan daya dukung lingkungan dalam rangka
pengembangan wilayah dan upaya mengurangi ketimpangan pembangunan
antar wilayah.
Pengembangan konektivitas pusat-pusat pertumbuhan dan aksesibilitas

3 daerah tertinggal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi di
kawasan perbatasan.
Pengembangan infrastruktur sumber daya air, diantaranya jaringan

4 irigasi, rawa, pengamanan pantai, embung, waduk, dalam rangka
mendukung ketahanan pangan di kawasan perbatasan.
Pengembangan infrastruktur dasar, diantaranya: sarana dan prasarana

5 air minum, sanitasi, pengelolaan persampahan, perbaikan kampung
maupun revitalisasi kawasan, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat di kawasan perbatasan, diantaranya melalui program PPIP
Pemberdayaan masyarakat dalam rangka mendukung pengembangan

6 ekonomi lokal dan akses pasar, diantaranya melalui program
penanggulangan kemiskinan (P2KP) atau PNPM.

Pendekatan Penanganan dan Pengelolaan Kawasan Perbatasan
SEBELUM SESUDAH
Pendekatan sebelumnya Kebijakan di masa
lalu yang belum berpihak kepada kawasan
kawasan tertinggal dan terisolir Menjadikan kawasan perbatasan sebagai
Belum adanya kebijakan dan strategi pintu gerbang negara
nasional pengembangan kawasan Membangun dengan pendekatan
perbatasan kesejahteraan (prosperity), keamanan
Adanya paradigma kawasan perbatasan (security), dan lingkungan (environment)
sebagai halaman belakang secara serasi (Sumber: Grand Design
Terjadinya kesenjangan pembangunan Perbatasan Peraturan Badan).
dengan negara tetangga
STRATEGI Mengembangkan pusat-pusat
NASIONAL pertumbuhan ekonomi di wilayah yang
Ketersediaan prasarana dan sarana, baik
sarana dan prasarana wilayah maupun berbatasan langsung secara selektif dan
fasilitas sosial ekonomi masih jauh dari bertahap sesuai prioritas dan kebutuhan.
memadai Melindungi sumber daya alam hutan
Tingginya angka kemiskinan dan jumlah tropis dan konservasi, dan pengembangan
keluarga pra-sejahtera kawasan budidaya secara produktif.
Terisolasinya kawasan perbatasan akibat Meningkatkan kualitas SDM.
rendahnya aksesibilitas menuju kawasan Meningkatkan kerjasama pembangunan
di bidang ekonomi, sosial, budaya dan
perbatasan
Rendahnya kualitas SDM keamanan dengan negara tetangga.
Adanya tanah adat/ulayat masyarakat
di beberapa kawasan perbatasan yang
berada di dua wilayah negara.

Prioritas Program Penataan Ruang
Percepatan penyusunan dan penetapan Raperpres RTR Kawasan Perbatasan.
Dukungan fasilitasi percepatan penyelesaian Perda RTRW Provinsi, Kab/Kota di kawasan perbatasan.
Dukungan fasilitasi percepatan penyelesaian Rencana Rinci (Rencana Detail Tata Ruang) di kawasan perbatasan.
Dukungan penyusunan RPI2JM Kawasan Perbatasan (sebagai acuan Pembangunan Infrastruktur).
Fasilitasi RTR PKSN.
Identifikasi Kerjasama Negara dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang di Kawasan Perbatasan Indonesia.
Program Pengembangan Wilayah Perbatasan Negara.
Dok. Puskom Kementerian PU

Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang Wilayah Nasional
(PP No.26/2008 tentang RTRWN)
A. Kebijakan Pengembangan Struktur Ruang Wilayah Nasional (2)
B. Kebijakan Pengembangan Kawasan Lindung Nasional (2)
C. Kebijakan Pengembangan Kawasan Budi Daya (2)
D. Kebijakan Pengembangan Kawasan Strategis Nasional (7)
Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang Kawasan Perbatasan

dalam RTR Pulau Kalimantan (Perpres No.3/2012)
A. Kebijakan percepatan pengembangan kawasan perbatasan negara

dengan pendekatan pertahanan dan keamanan negara, kesejahteraan
masyarakat, dan kelestarian lingkungan hidup
B. Kebijakan pemertahanan eksistensi 4 (empat) pulau kecil terluar yang

meliputi Pulau Sebatik, Pulau Gosong Makassar, Pulau Maratua, dan
Pulau Sambit sebagai titik-titik garis pangkal kepulauan Indonesia.

KEBIJAKAN STRATEGI
Kebijakan Pengembangan Kawasan Strategis Nasional (PP No.26/2008)
a. Menetapkan kawasan strategis nasional berfungsi lindung;

b. Mencegah pemanfaatan ruang di kawasan strategis nasional yang berpotensi
mengurangi fungsi lindung kawasan;
c. Membatasi pemanfaatan ruang di sekitar kawasan strategis nasional yang
berpotensi mengurangi fungsi lindung kawasan;
d. Membatasi pengembangan prasarana dan sarana di dalam dan di sekitar
1. Pelestarian dan peningkatan fungsi kawasan strategis nasional yang dapat memacu perkembangan kegiatan budi
dan daya dukung lingkungan hidup daya;
e. Mengembangkan kegiatan budi daya tidak terbangun di sekitar kawasan
strategis nasional yang berfungsi sebagai zona penyangga yang memisahkan
kawasan lindung dengan kawasan budi daya terbangun; dan
f. Merehabilitasi fungsi lindung kawasan yang menurun akibat dampak
pemanfaatan ruang yang berkembang di dalam dan di sekitar kawasan
strategis nasional.
a. Menetapkan kawasan strategis nasional dengan fungsi khusus pertahanan dan

keamanan;
2. Peningkatan fungsi kawasan untuk b. Mengembangkan kegiatan budi daya secara selektif di dalam dan di sekitar
kawasan strategis nasional untuk menjaga fungsi pertahanan dan keamanan;
pertahanan dan keamanan negara c. Mengembangkan kawasan lindung dan/atau kawasan budi daya tidak
terbangun di sekitar kawasan strategis nasional sebagai zona penyangga yang
memisahkan kawasan strategis nasional dengan kawasan budi daya terbangun.
a. Mengembangkan pusat pertumbuhan berbasis potensi sumber daya alam

3. Pengembangan dan peningkatan dan kegiatan budi daya unggulan sebagai penggerak utama pengembangan
fungsi wilayah;
kawasan dalam b. Menciptakan iklim investasi yang kondusif;
pengembangan perekonomian c. Mengelola pemanfaatan sumber daya alam agar tidak melampaui daya dukung
nasional yang produktif, efisien, dan daya tampung kawasan;
d. Mengelola dampak negatif kegiatan budi daya agar tidak menurunkan kualitas
dan mampu bersaing dalam lingkungan hidup dan efisiensi kawasan;
perekonomian nasional e. Mengintensifkan promosi peluang investasi; dan
f. Meningkatkan pelayanan prasarana dan sarana penunjang kegiatan ekonomi.

KEBIJAKAN STRATEGI
Kebijakan Pengembangan Kawasan Strategis Nasional (PP No.26/2008)
7. tingkat
kawasan.
Pengembangan
untuk mengurangi
perkembangan
kawasan
kesenjangan
tertinggal
antar a. Mengembangkan kegiatan penunjang dan/atau kegiatan turunan dari
6.
4. dan budaya
5. biosfer, dan
Pelestarian
kawasan
sebagai
Pemanfaatan
dan/atau
optimal
kesejahteraan dan
bangsa
KUMPULAN
dan
lindung
warisan
teknologi
untuk
ramsar
sumberDATA
masyarakat Infografik
peningkatan
peningkatan
yang nilai Infrastruktur
meningkatkan
dunia,
tinggi
daya
ditetapkan
secara
sosial
cagar
alam Pu dan Permukiman
pemanfaatan Dalam
sumber daya dan/atau Kawasan
teknologi tinggi; Perbatasan
b. Meningkatkan keterkaitan kegiatan pemanfaatan sumber daya dan/atau
teknologi tinggi dengan kegiatan penunjang dan/atau turunannya; dan
c. Mencegah dampak negatif pemanfaatan sumber daya alam dan/atau teknologi
tinggi terhadap fungsi hidup, dan keselamatan masyarakat.
a. Meningkatkan kecintaan masyarakat akan nilai budaya yang mencerminkan

jati diri bangsa yang berbudi luhur;
b. Mengembangkan penerapan nilai budaya bangsa dalam kehidupan
masyarakat; dan
c. Melestarikan situs warisan budaya bangsa.
a. Melestarikan keaslian fisik serta mempertahankan keseimbangan ekosistemnya;

b. Meningkatkan kepariwisataan nasional;
c. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi; dan
d. Melestarikan keberlanjutan lingkungan hidup.
a. Memanfaatkan sumber daya alam secara optimal dan berkelanjutan;

b. Membuka akses dan meningkatkan aksesibilitas antara kawasan tertinggal dan
pusat pertumbuhan wilayah;
c. Mengembangkan prasarana dan sarana penunjang kegiatan ekonomi
masyarakat;
d. Meningkatkan akses masyarakat ke sumber pembiayaan
21
KEBIJAKAN STRATEGI
Kebijakan Pengembangan Kawasan Perbatasan Negara

(Perpres No.3/2012)
a. Mengembangkan dan meningkatkan fungsi PKSN sebagai pusat

kegiatan pertahanan dan keamanan negara, pertumbuhan ekonomi,
pintu gerbang internasional, serta simpul transportasi di kawasan
Percepatan pengembangan kawasan perbatasan negara dengan Negara Malaysia;
perbatasan negara dengan pendekatan b. Mengembangkan kawasan sentra produksi di kawasan perbatasan
pertahanan dan keamanan negara, negara berbasis sumber daya alam yang produktif dengan
kesejahteraan masyarakat, dan memperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup;
c. Mengembangkan prasarana dan sarana transportasi untuk
kelestarian lingkungan hidup meningkatkan aksesibilitas di kawasan perbatasan; dan
d. Mengintegrasikan pengelolaan kawasan pertahanan dan keamanan
dengan kawasan berfungsi lindung sebagai bagian dari Kawasan
Jantung Kalimantan.
a. Membangun mercusuar dan infrastruktur penanda pulau terluar

lainnya di Pulau Sebatik, Pulau Gosong Makassar, Pulau Maratua, dan
Pulau Sambit;
b. Mengembangkan prasarana dan sarana transportasi penyeberangan
Pemertahanan eksistensi 4 (empat)
untuk meningkatkan akses dari dan ke Pulau Sebatik, Pulau Maratua,
pulau kecil terluar yang meliputi Pulau dan Pulau Sambit;
Sebatik, Pulau Gosong Makassar, Pulau c. Mengembangkan prasarana sumber daya air untuk memenuhi
Maratua, dan Pulau Sambit sebagai kebutuhan air baku di Pulau Sebatik, Pulau Maratua, dan Pulau
titik-titik garis pangkal kepulauan Sambit;
d. Mengembangkan jaringan telekomunikasi untuk memenuhi
Indonesia. kebutuhan komunikasi di Pulau Sebatik, Pulau Maratua, dan Pulau
Sambit; dan
e. Mengembangkan PLTB dan PLTS di Pulau Sebatik, Pulau Maratua, dan
Pulau Sambit.

Prioritas Program Bina Marga
Penanganan jaringan jalan untuk mendukung kawasan perbatasan, daerah rawan bencana dan
daerah terisolasi, serta pulau-kecil terpencil berupa pembangunan jalan kawasan perbatasan di
perbatasan Kalbar dan Kaltim dan pembangunan jalan di pulau-pulau terpencil dan terdepan di
Maluku Utara, NTT, Sulut, Sulteng, dan Papua.
Penanganan jalan mendukung pusat-pusat produksi dengan mempertahankan tingkat

pelayanan ruas-ruas jalan yang ada melalui program rehabilitasi/pemeliharaan dan
peningkatan jalan dan jembatan, serta meningkatkan struktur maupun kapasitas jalan-jalan
lintas menuju ke standar yang ada, seperti lintas-lintas Kalimantan, Sulawesi, Bali, NTB, NTT,
Maluku dan Papua.
Penanganan jalan tersebut membentuk sistem terpadu jaringan jalan nasional, provinsi,
kabupaten, dan perdesaan yang menghubungkan berbagai simpul moda transportasi ke pusat
produksi, distribusi, dan logistik wilayah.

Prioritas Program Sumber Daya Air
Pendayagunaan sumber daya air untuk pemenuhan kebutuhan air baku khususnya
untuk pemenuhan kebutuhan pokok rumah tangga terutama di wilayah rawan/defisit
air, wilayah tertinggal, dan wilayah strategis dengan membangun reservoir di daerah
perbatasan, termasuk membangun prasarana air tanah untuk air minum di daerah
perbatasan, antara lain di Jambi dan Sultra.
Pengamanan pantai-pantai pada daerah perbatasan, pulau-pulau kecil serta pusat

kegiatan ekonomi dari ancaman abrasi.

Prioritas Program Ke-Cipta-Karyaan-an
Penyediaan sarana dan prasarana air minum pada kawasan perbatasan.

Pembangunan infrastruktur permukiman di pulau kecil dan terluar dalam mendukung
sektor pertanian dan agribisnis.
Mendukung pengembangan kawasan-kawasan agropolitan di berbagai propinsi yang

sudah menjadi komitmen pemerintah daerah seperti di Kabupaten Merauke yang
mempunyai misi menjadi kawasan lumbung pangan nasional.

Alokasi Anggaran dan DAK Kementerian PU untuk Kawasan Perbatasan
Terhadap APBN
Dalam miliar Rupiah
PROGRAM TA. 2012 TA. 2013 TA. 2014
APBN PU 75.504 77.978 84.148
Alokasi Anggaran PU Untuk Kawasan

Perbatasan
5.224 5.658 7.128
DAK Untuk Kawasan Perbatasan 894 1.183 1.422
PU Alokasi Perbatasan Terhadap APBN

% 6,92 7,26 8,47
% DAK Perbatasan Terhadap APBN PU 1,18 1,52 1,69
Grafik Alokasi Anggaran Kementerian PU dan Dana Alokasi Persentase Alokasi Untuk Kawasan Perbatasan
Khusus (DAK) untuk Kawasan Perbatasan Terhadap APBN PU
9 8,47=
8 7,26=
6,92=
7
6
5
4
3 1,69=
894 1.183 1,52=
2 1,18=
1
0
1.000
0 Dak
2.000
3.000
4.000
5.000
6.000
7.000
8.000 Alokasi
TA.
Untuk
5.224
Anggaran
2012 PuPerbatasan
Kawasan Untuk
TA.5.658
2013
Kawasan Perbatasan
TA.7.128
2014 1.422 TA. 2012 TA. 2013 TA. 2014
% Alokasi Perbatasan Terhadap APBN PU

% DAK Perbatasan Terhadap APBN PU

Rekapitulasi Dukungan Kementerian PU
di Kawasan Perbatasan 2012 2014 (Per Satminkal)
Alokasi (Miliar Rupiah)

Satminkal
TA. 2012 TA. 2013 TA. 2014
Ditjen Sumber Daya Air 491,67 343,16 1.010,02
Ditjen Bina Marga 4.166,11 3.579,37 5.306,94
Ditjen Cipta Karya 561,36 1.719,45 803,51
Ditjen Penataan Ruang 4,95 16,49 7,61
Total 5.224,09 5.658,47 7.128,08

sumber: emonitoring.pu.go.id
7.000
8.000 7.128,08
Ditjen Sumber Daya Air

5.000
6.000 4.166,11 5.224,09 5.658,47 5.306,94
Ditjen Bina Marga
3.579,37 Ditjen Cipta Karya

3.000
4.000
Ditjen Penataan Ruang
1.719,45 Total
2.000 1.010,02 803,51
491,67 561,36
1.000 343,16
4,95 16,49 7,61
0
TA. 2012 TA. 2013 TA. 2014

Rekapitulasi Dukungan DAK Kementerian PU
di Kawasan Perbatasan 2012 2014 (Per Sub Bidang)
dalam juta Rupiah

Sub Bidang TA. 2012 TA. 2013 TA. 2014
Jalan 611.482 873.324 953.519
Irigasi 220.423 219.355 318.699
Air Minum 33.523 54.220 71.164
Sanitasi 28.489 35.925 78.985

Total DAK
Kawasan Bidang Infrastruktur Di
Perbatasan
893.917 1.182.823 1.422.367
1.422.367
1.400.000
1.600.000
1.182.823 Jalan
1.200.000
953.519 Irigasi
893.917 873.324
1.000.000
Air Minum
400.000
600.000
800.000
20.000
0 611.482
Sanitasi
220.423 219.355 318.699

Total DAK Bidang Infrastruktur
33.523 54.220 71.164 Di Kawasan Perbatasan
28.489 35.925 78.985

3 Lokasi Prioritas dan Kondisi Kependudukan

Lokasi Prioritas (Lokpri) 2010-2014
Berdasarkan analisis data geografis, serta tinjauan geopolitis dan geostrategis,

BNPP menetapkan Lokasi Prioritas (Lokpri) pengelolaan batas wilayah negara dan
kawasan perbatasan untuk periode RPJMN 2010-2014 di :
111 Kecamatan (Lokpri)
38 Kabupaten/Kota
12 Provinsi

Lokasi Prioritas (Lokpri) 2010-2025
Rencana Induk Pengelolaan Perbatasan ini diharapkan yang dilakukan oleh masyarakat maupun yang dilakukan
dapat memberikan prinsip-prinsip pengembangan wilayah dengan dorongan kepentingan negara tetangga, sehingga
PerbatasanNegara sesuai dengankarakteristikfungsionalnya kegiatan ekonomi dapat dilakukan secara lebih selektif dan
untuk mengejar ketertinggalan dari daerah di sekitarnya optimal. Sarana dan prasarana ekonomi dan sosial yang
yang lebih berkembang ataupun untuk mensinergikan dibutuhkan dalam rangka pelaksanaan kerjasama bilateral
dengan perkembangan negara tetangga. Selain itu, kebijakan dan sub-regional perlu disiapkan. Penyediaan sarana dan
dan strategi ini nantinya juga ditujukan untuk menjaga atau prasarana ini tentunya membutuhkan biaya yang sangat
mengamankan wilayah Perbatasan Negara dari upaya besar, oleh karena itu diperlukan penentuan prioritas baik
upaya eksploitasi sumberdaya alam yang berlebihan, baik lokasi maupun waktu pelaksanaannya.
PERIODE 2010-2014 2015-2019 2020-2025
111 LG-1 38 WKP 111 LG-2 38 WKP 111 LG-3 38 WKP
Lokasi Prioritas
76 LG-1 26 WKP 76 LG-2 26 WKP
Jumlah 111 Lokpri 38 WKP 187 Lokpri 64 WKP 187 Lokpri 64 WKP
Keterangan: LG-1 (Lokpri Garapan Rinduk Periode Pertama); LG-2 (Lokpri Garapan Rinduk Periode Kedua);
WKP (Wilayah Konsentrasi Pengembangan)

Kondisi Kependudukan
32.74333.235
Kota Sabang
35.276
Kab. Serdang 629.495

Bedagai Kab.
185.346
Kep.
186.461
Meranti
611.196614.812
190.990
269.390
Kota
2709.216
73.433
Dumai
290.226
719.101 648.154
159.693
Kab.
163.948
Bintan
182.136236.068
Kab.241.343
Karimun
263.649
KotaHilir
Batam
1.877.627 510.772515.338 Kab. Sanggau
473.742
561.627
Kab.5Bengkalis
78.037 Kab. Indragiri
759.911
Kab. Bengkayang
257.949 436.664441.840
1.252.333
1.357.994
233.519238.212 421.690
Kab. Kep. Anambas
Kab. Kapuas Hulu
42.32043.648
49.391 238.467242.023
Kab. Sambas
534.015
Kab. Rokan Hilir 256.783
676.092
800.414
389.463
Kab.395.705
Sintang
= 2014
2015
= 2019
Sumber: Puskom Kementerian PU

Kab. Kep. Talaud
Kab. Kep. Sangihe
127.924 86.66687.423
90.519
128.500128.385
58.20759.896
Kab. Morotai
246.439
67.155
Kab. Raja Ampat

Kota Jayapura
53.422
50.482 66.995 297.694310.330
366.524
Kab. Supiori
Kab. Peg. Bintang

126.074 17.20817.367
242.760245.922 Kab.
73.96674.463
Maluku
Daya 76.485
Barat 114.911
Tenggara
Kab.117.267
Maluku
Barat
127.187 18.018
113.054115.546
Kab. Keerom
55.67557.710
66.622
212.252 337.322345.584 129.800

Kab. 1Rote
32.356
Ndao
143.093 Kab. Boven Digoel
67.15970.355
Kab. Kep Aru 84.737
Kota 380.592
Kupang
Kab. Belu
380.710
389.915
429,546 Kab. Alor
202.113 217.746
96.233 Kab. Merauke
93.650 107.294
205.147
222.615227.544
248.376
Kab. Timor Tengah Utara
264.297

Infografik
Infrastruktur permukimanPudi Kawasan Perbatasan Entikong,
Infrastruktur KawasanKalimantan
PerbatasanBarat
34 KUMPULAN DATA (Sumber:danDatin Ditjen Cipta
Permukiman Dalam
Karya)
Kawasan Perbatasan
4 Aceh dan Sumatera Utara

Dinamika Pembiayaan Provinsi Aceh
Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang (Dalam Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014d) (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014b)
Pembiayaan Pembinaan dan Pengembangan

Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air Infrastruktur Permukiman
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air (Dalam Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pembinaan dan Pengembangan
Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014a) Infrastruktur Permukiman (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014c)

Draft Peta Rencana Pola Ruang Kawasan Perbatasan Negara
di Provinsi Aceh

Dukungan Infrastruktur Sumber Daya Air Hingga 2014
di Provinsi Aceh
NO NAMA KEGIATAN PAGU KABUPATEN PROVINSI

Pembangunan Waduk Paya Seunara
21 (1,08 juta m3) 11.300.000.000 Sabang NAD

Dukungan Infrastruktur Bina Marga Hingga 2014
di Provinsi Aceh
No. RUAS NAMA RUAS KEGIATAN SASARAN ALOKASI

VOL SAT
001 KRUENG RAYA - BTS. KOTA BANDA ACEH Pembangunan Jembatan Baru 67.24 M 9,637,514
Penggantian Jembatan 8.50 M 5,000,000
Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.60 KM 12,700,000
001 11 K Jln. Krueng raya (banda aceh) Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 0.50 KM 2,500,000
002 Bts. Kota banda aceh - km.77 (Batas pidie) Penggantian Jembatan 5.50 M 1,600,000
003 Km.77 (Batas pidie) - bts. Kota sigli Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 0.50 KM 7,500,000
004 11 K Jln. Am. Ibrahim (sigli) Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 1.40 KM 26,802,000
006 Bts. Pidie - bireuen Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 3.50 KM 19,250,000
007 Bireuen - bts. Kota lhokseumawe Pelebaran Jalan 5.10 KM 25,500,000
008 Krueng mane - bukit rata Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 1.00 KM 8,000,000
009 Bts. Kota lhokseumawe - panton labu/simpang (km 328)Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 6.50 KM 37,700,000
010 Panton labu/simpang (km 328) - peureulak (km 392) Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan
m693,500 6.44 KM 44,600,000
Penggantian Jembatan 6.00
011 Peureulak (km 392) - bts. Kota langsa Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 6.30 KM 37,880,000
012 Bts. Kota langsa - bts. Prov. Sumut Pelebaran Jalan 6.67 KM 27,362,540
013 Seulimun - jantho - bts. Pidie Pelebaran Jalan 8.50 KM 50,000,000
042 Bireuen - bts. Aceh tengah Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.00 KM 11,000,000
048 Keliling p. Weh (balohan - sabang) Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 3.00 KM 11,971,100
Pemeliharaan Rutin Jalan 12.26 KM 418,386
Pemeliharaan Rutin Jembatan 33.20 M 10,000

Dukungan Infrastruktur Cipta Karya Hingga 2014
di Provinsi Aceh

Kegiatan TA. 2014 Provinsi Aceh
di Lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya
NO DETAIL KEGIATAN LOKASI SASARAN ALOKASI ANGGARAN

VOL. SAT RM PHLN TOTAL
2412 Pengembangan
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan
Permukiman 1,934,000 1,934,000
-
005 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perkotaan 1,934,000 - 1,934,000
Sukakarya
Pembangunan Sabang
Kota Infrasrtuktur Kawasan Kumuh Kec.
Kota Sabang 1 KWS 1,934,000 - 1,934,000
dan
2415 Pengaturan,
PengembanganPembinaan,
Sistem Penyediaan
Pengawasan,
Air Minum
Pelaksanaan 5,800,000 5,800,000
-
006 - Spam Di Kawasan MBR 5,800,000 - 5,800,000
Pengadaan dan Pemasangan Pipa, Reservoir 200

M3 Perumnas
(PKPAM. 11) Cot Bak U - Cot Abeuk, Kota Sabang Kota Sabang 1 KWS 3,000,000 - 3,000,000
Pengadaan dan Pemasangan Pipa dia. 150 mm,

Karya, Kota Pipa
Perlintasan Sabang Lengkap12)
Gip,(PKPAM. Acessories Kec. Suka Kota Sabang 1 KWS 2,800,000 - 2,800,000
TOTAL 7,734,000 - 7,734,000

Peningkatan Jalan Pasar Minggu AjiPudan
Kuning, Simpang Massago Lapok, Bukit Harapan Kawasan Aji
42 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur
Kuning, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Permukiman Dalam Infokom
Timur. (Sumber: KawasanDitjen
Perbatasan
Bina Marga)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Sumatera Utara
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan

Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang (Dalam
(Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014b)
Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014d)


Draft Peta Rencana Struktur Ruang Kawasan Perbatasan Negara
di Provinsi Sumatera Utara

NO NAMA_KEGIATAN PAGU KABUPATEN PROVINSI

43 Pembangunan Bendung D.l. Belutu 14.500.000.000 Sedang Bedagai Sumatera Utara
Rehabilitasi Jaringan Reklamasi Rawa
22 2.500.000.000 Serdang Sumatera Utara
Pematang Cerm

SASARAN
No. RUAS NAMA RUAS KEGIATAN ALOKASI
VOL SAT
001 Bts. Prov. Nad - simpang pangkalan susu Pelebaran Jalan 6.00 KM 57,741,750
002 Simpang pangkalan susu - tanjung pura Pelebaran Jalan 8.02 KM 47,620,600
003 Tanjung pura - bts. Kota stabat Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 KM 12,921,000
004 Bts. Kota stabat - bts. Kota binjai Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 KM 10,244,000
007 Bts. Kota medan - bts. Kota lubuk pakam Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 0.20 KM 4,979,000
008 Bts. Kota medan - tembung - lubuk pakam Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 5.50 KM 42,509,000
009 Medan - belawan (medan) Pelebaran Jalan 2.00 KM 14,090,800
013 Bts. Deli serdang/sei buluh - sei rampah Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 KM 8,977,240
022 Bts. Kota kisaran - sp.Kawat Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 KM 8,977,240
052 Bts. Kota medan - bts. Kab. Tanah karo Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 8.00 KM 39,942,000
052 11 K Jln. Yamin ginting (medan) Pembangunan Fly Over/Underpass/ Terowongan 319.00 M 51,989,500
Penggantian Jembatan 6.00

Kegiatan TA. 2014 Provinsi Sumatera Utara

SASARAN ALOKASI ANGGARAN

NO DETAIL KEGIATAN LOKASI
- - - - - - - -
TOTAL - - -

Suasana diPudan
Kawasan Perbatasan PulauKawasan
Nipa, Batam.
(Sumber :Permukiman
Datin Ditjen Dalam
Cipta Karya) Perbatasan
Kawasan Perbatasan
5 Riau dan Kepulauan Riau

Dinamika Pembiayaan Provinsi Riau



di Provinsi Riau

di Provinsi Riau
NO NAMA_KEGIATAN PAGU KABUPATEN PROVINSI

Rehabilitasi Jaringan Rawa DR. Teluk
23 Pulau
4.250.000.000 Rokan Hilir Riau
24 Kubu II (1 Jaringan Rawa DR. Pekaitan
Rehabilitasi
4.250.000.000 Rokan Hilir Riau
Sepotong 1. Jaringan Rawa DR. Langkat
25 Rehabilitasi
4.250.000.000 Bengkalis Riau
34 Pengaman Pantai Tanjung Punak 300 m 3.000.000.000 Bengkalis Riau
35 Pengaman Pantai Makereuh 3.000.000.000 Bengkalis Riau
36 Pengaman Pantai Teluk Makmur 2.061.155.000 Dunai Riau
37 Pengaman Pantai Kepulauan Meranti 3.097.915.000 Kep. Meranti Riau

di Provinsi Riau
(dalam ribuan rupiah)
SASARAN
KEGIATAN ALOKASI
VOLUME SATUAN
001 Pemeliharaan Rutin Jalan 46.01 KM 2,200,240
003 Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 15.40 KM 29,725,770
005 Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.20 KM 6,562,820
009 Pelebaran Jalan 9.00 KM 50,028,140
Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, Perbatasan, Wil. Terluar &
Terdepan
012 6.17 KM 43,976,710
Total 132,493,680

di Provinsi Riau

Kegiatan TA. 2014 Provinsi Riau

2412 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Permukiman 1,934,000 - 1,934,000
Semenisasi
PembangunanKec.Jalan
Rengat
Lingkungan dan Drainase
Kab. Indragiri Hulu (Paket-01)
Konstruksi Kab. Indragiri
Hilir 1 KWS 1,185,000 - 1,185,000
Semenisasi Kec.Jalan
Pembangunan Bangko
Lingkungan
Kab. Rokan
danHilir
Drainase
(Paket-02)
Konstruksi Kab. Kepulauan 1,250,000
Meranti 1 KWS - 1,250,000
Pembangunan
Semenisasi Kec.Jalan
DumaiLingkungan
Kota, Kotadan
Dumai
Drainase
(Paket-07)
Konstruksi Kota Dumai 1 KWS 1,250,000 - 1,250,000
007 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perdesaan 3,400,000 - 3,400,000
Semenisasi
Pembangunan RupatAkses
Kec.Jalan Utara Kws.
Kab. Bengkalis
Perbatasan(Paket-09)
Konstruksi Kab. Bengkalis 1 KWS 1,200,000 - 1,200,000
Pembangunan
Perkerasan Kec.Jalan AksesKab.
Tempuling Kws.Indragiri
Agropolitan
Hilir (Paket-10)
Konstruksi Kab. Indragiri
1,000,000 1,000,000
Hilir 1 KWS -
Pembangunan Jalan Akses Kws. Perbatasan Konstruksi

Semenisasi Kec. Pasir Limau Kapas Kab. Rokan Hilir
(Paket-13) Kab. Rokan Hilir 1 KWS 1,200,000 - 1,200,000
2415 Pengaturan,
PengembanganPembinaan,
Sistem Penyediaan Air Minum
Pengawasan, dan Pelaksanaan 3,450,000 - 3,450,000
004 - Penyelenggara SPAM terfasilitasi 1,000,000 - 1,000,000
Pengadaan
Hdpe
03) Lokasi Dan Tirta IndragiriAlat
PdamPemasangan Kab.Penyambunagn
Indragiri Hilir (Paket
Pipa
Kab. Indragiri 1,000,000 1,000,000
Hilir 1 PDAM -
Dan Ikk Pengalihan

Pengadaan Keritang Kab.
Dan Pemasangan Pipa
Indragiri
Pvc Lokasi Ikk Reteh
Hilir (Paket 09) Kab. Indragiri
Hilir 1 KWS 2,450,000 - 2,450,000
TOTAL 10,535,000 - 10,535,000

DATAInfografik
Pembangunan Infrastruktur
Sawibiyus, Kabupaten
Jalan Pu Kawasan
PorosKeerom,
Desa di Perbatasan Indonesia-Papua New Guinea di
dan Permukiman
56 KUMPULAN Dalam
Papua. (Sumber foto: Kawasan
Infokom Perbatasan
Ditjen Bina Marga)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Kepulauan Riau



di Provinsi Kep. Riau

NO NAMA_KEGIATAN PAGU
25 Pembangunan Daerah lrigasi Kelarik (Lanjutan) di Kab. Natuna 25.349.922.000
Pembangunan Pengamanan Pantai Pulau Nongsa-Tahap I (Pulau
26 7.115.946.000
Terluar) di Kota Batam [0.1 km]
Pembangunan Pengamanan Pantai Timur Pulau Karimun Besar di
27 6.225.120.000
Kab. Karimun [0.9 km]
Pembangunan Pengamanan Pantai Pulau Pelampong - Tahap IV
28 (Pulau Terluar) di Kota Batam [0.05km] 5.377.196.000
29 Pembangunan Pengamanan Pantai Pulau Batu Berhanti (Lanjutan) 4.420.196.000
31 Pembangunan Tampungan Air Baku Sei Gesek di Kab. Bintan 7.046.032.000
42 Peningkatan D.I Tapau (Lanjutan) 2.430.548.000

No. RUAS NAMA RUAS KEGIATAN SASARAN

ALOKASI
VOL SAT
008 13 K Sp. Kabil - muka kuning (jl. A. Yani) (batam) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.00 KM 3,968,440
15 K Tembesi - tanjung berikat Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 6.00 KM 9,962,820
009 12 K Sp. Jam - sei harapan (jl. Gajah mada) (batam) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 3.00 KM 5,962,820
010 12 K Sp. Punggur - batu besar (jl. Hang tuah) (batam) Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis,
Perbatasan, Wil. Terluar & Terdepan 3.87 KM 29,018,670
011 11 K Sp. Punggur - telaga punggur (jl. Hasanuddin) (batam) Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.20 KM 6,562,820
026 Selat lampa - sp. Sekunyam Pelebaran Jalan 9.00 KM 50,028,140
030 11 K Ranai - sp. Tanjung Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 3.60 KM 7,901,820
031 Sp. Tanjung - tanjung datuk Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 14,958,040
Perbatasan, Wil. Terluar & Terdepan 2.30 KM
Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 0.80 KM 1,929,870


Kegiatan TA. 2014 Provinsi Kepulauan Riau

Pembangunan
Kab. Bintan Jalan Lingkungan Kws Kec. Teluk Bintan 2,000,000 2,000,000
Kab. Bintan 1 KWS -
Bintan Timur Pelantar Beton Rw 11 Kp. Baru Keke Kec.

Pembangunan 1,300,000 1,300,000
Kab. Bintan 1 KWS -
Bintan
Peningkatan
Kab.Bintan
Kualitas Permukiman Kumuh Kec.Teluk 2,000,000 2,000,000
Kab. Bintan 1 KWS -
Bintan Timur Pelantar Beton Rw 12 Kp. Baru Keke Kec.

Pembangunan 2,000,000
Kab. Bintan 1 KWS 2,000,000 -
Keke
Peningkatan
RW 12 Kec.Bintan
Kualitas Permukiman Kumuh Kws Kp.Baru
Timur Kab. Bintan Kab. Bintan 1 KWS 2,500,000 - 2,500,000
RW 12 Kec.Bintan
Peningkatan
Keke Kualitas Permukiman
Timur Kab. Bintan
Kumuh Kws. Kp.Baru Kab. Bintan 1 KWS 2,500,000 - 2,500,000
Bintan Timur Jalan Lingkungan Rw 12 Kp. Baru Keke Kec.

Pembangunan 1,300,000
Kab. Bintan 1 KWS 1,300,000 -
RW 12 Kec.Bintan
Peningkatan Kualitas
Timur Kab. BintanKumuh Kws. Tg.Umut
Permukiman Kab. Bintan 1 KWS 1,300,000 - 1,300,000
Kab. KarimunKualitas Permukiman Kumuh Kws. Sei Lakam

Peningkatan 1,300,000
Kab. Karimun 1 KWS 1,300,000 -
Batam
Pembangunan Infrastruktur Jalan Kawasan Punggur Kota 1,687,121
Kota Batam 1 PKT 1,687,121 -
Pembangunan Infrastruktur Jalan Kawasan Senjulung

Kabil 1,687,121
Peningkatan
Kota Batam Kuaitas Permukiman Kumuh Kws. Punggur 1,687,121
006 - Rusunawa Beserta Infrastruktur Pendukungnya 64,566,983 - 64,566,983

Pembangunan Rusunawa
Batam (LANJUTAN) [S] Kel.Tembesi Kec. Sagulung Kota 28,171,983
Kota Batam 2 TWN BLK 28,171,983 -
Pembangunan Rusunawa Kws Tembesi Kota Batam [S] Kota Batam 2 TWN BLK 33,895,000 - 33,895,000
Optimalisasi Pembangunan Rusunawa Kota Batam [S] Kota Batam 1 PKT 2,500,000 - 2,500,000

NO DETAIL KEGIATAN LOKASI VOL. SAT RM PHLN TOTAL

(Tahap
Pembangunan
Akhir) Jalan Lingkungan Parit Bugis Kab.Bintan 1,750,000
Kab. Bintan 1 KWS - 1,750,000
PSD
Pembangunan
Agropolitan Parit Bugis Kab.Bintan
Permukiman Perdesaan Kws 1,550,000
Pembangunan Jalan Lingkar Pulau Mantang Kab.Bintan Kab. Bintan 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Pembangunan
Agropolitan PulauPSD
Mantang
Permukiman
Kab.Bintan Perdesaan Kws 1,000,000
Pembangunan
Kab.Karimun Infrastruktur Jalan Kawasan Kec.Ungar 1,471,890
Kab. Karimun 1 KWS - 1,471,890
Pembangunan
Ungar PSD Permukiman P.Kecil/Terluar Kec.
Kab.Karimun
Kab. Karimun 1 KWS 1,471,890 - 1,471,890
Pembangunan Jalan Poros Semedang Kab. Natuna (Tahap

Akhir) 1,000,000
Kab. Natuna 1 KWS - 1,000,000
Pembangunan Jalan Poros Semedang Kab.Natuna (Tahap

Akhir) 1,500,000
Timur PSD
Pembangunan
Bunguran Kab.Natuna
Permukiman P.Kecil/Terluar Kws. 1,000,000
Belakang
Pembangunan
PadangPelantar Beton Kampung Bugis Kec. 1,000,000
Kota Batam 1 KWS - 1,000,000
Belakang
Pembangunan
PadangPelantar Beton Kampung Bugis Kec. 2,000,000
PadangPSD
Pembangunan
Belakang KotaPermukiman
Batam P.Kecil/Terluar Kec. 1,000,000
2414 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pelaksanaan Pengembangan Sanitasi dan Persampahan 11,110,700 - 11,110,700
005 - Infrastruktur Air Limbah 3,610,700 - 3,610,700
Pembangunan IPLT Kabupaten Bintan Kab. Bintan 1 KWS 3,610,700 - 3,610,700
006 - Infrastruktur Drainase Perkotaan 7,500,000 - 7,500,000
Pembangunan Drainase Primer Kota Batam Kota Batam 1 KAB/
KOTA 7,500,000 - 7,500,000
2415 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pelaksanaan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum 40,105,840 - 40,105,840
di Kawasan
SPAM Kec.
Utara Kundur Kumuh/Nelayan Desa Sungai Ungar
Kab. Karimun 1 KWS 1,467,670 - 1,467,670
Pembangunan SPAM MBR Desa Teluk Buton Kab. Natuna Kab. Karimun 1 KWS 1,989,560 - 1,989,560
Optimalisasi IKK Kundur Barat Kab. Karimun 1 KWS 1,929,560 - 1,929,560

007 - Spam Di Ibu Kota Kecamatan (IKK) 24,715,200 - 24,715,200

Pembangunan SPAM IKK Moro Kapasitas 10 L/dtk Kab. Karimun 1 IKK 3,966,610 - 3,966,610
Pembangunan SPAM IKK Kundur Barat Kapasitas 10 L/dtk Kab. Karimun 1 IKK 4,051,700 - 4,051,700
Pembangunan JDU SPAM IKK Kundur Barat Kab. Karimun 1 IKK 2,927,400 - 2,927,400
5
Pembangunan
L/dtk SPAM IKK Kec. Bunguran Timur Kapasitas 7,872,930 7,872,930
Kab. Natuna 1 IKK -
Pembangunan
10 L/dtk SPAM IKK Kec. Bunguran Selatan Kapasitas 5,896,560 5,896,560
Kab. Natuna 1 IKK -
008 - Spam Perdesaan 7,108,170 - 7,108,170

Pembangunan SPAM Kelurahan Buru Kec. Buru Kab. Karimun 1 DS/KEL 1,000,000 - 1,000,000
Pembangunan SPAM Kelurahan Lebu Kec. Kundur Utara Kab. Karimun 1 DS/KEL 606,000 - 606,000
Pembangunan SPAM Desa Sebele Kec. Kundur Utara Kab. Karimun 1 DS/KEL 2,952,170 - 2,952,170
Pembangunan SPAM Perdesaan di Desa Subi Besar Kab. Natuna 1 DS/KEL 1,200,000 - 1,200,000
Pembangunan SPAM Perdesaan di Desa Kelarik Air Mali

Kec. Bunguran Utara DS/KEL 1,350,000 1,350,000
Kab. Natuna 1 -
009 - Spam Di Kawasan Khusus 2,895,680 - 2,895,680
(Sedongkol)
Pembangunan Belat Perbatasan di Desa Sungai Asam
Kec.SPAM 1,238,120 1,238,120
Kab. Karimun 1 KWS -
Pulau Setokok Kec.

Pembangunan SPAM di Kawasan PP Swasta Barelang di
Galang 1,657,560 1,657,560
Kota B A T A M 1 KWS -
TOTAL 152,788,666 - 152,788,666

Kawasan Pintu Perbatasan Indonesia-Timor Leste di Motamasin, Kabupaten Belu, NTT.
KUMPULAN DATA Infografik
(SumberInfrastruktur Pu dan
foto: Datin Ditjen Permukiman
Cipta Karya) Dalam Kawasan Perbatasan 65
Desa Lokasi Desa Sungai
DATA Pembangunan Jalan PorosPudan DalamBugau - Desa Suak Medang
66 KUMPULAN
Kawasan Perbatasan Sungai Bugau Kabupaten Sintang (SumberKawasan
Infografik Infrastruktur Permukiman Perbatasan
Foto: Infokom Ditjen Bina Marga)
Kawasan Perbatasan
6 Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur

Dinamika Pembiayaan Provinsi Kalimantan Utara


di Provinsi Kalimantan Utara

Jalan menuju pintu perbatasan Atambua- Timor Leste
(SumberPudan Permukiman
foto: Infokom DitjenDalam Kawasan Perbatasan
Bina Marga)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Kalimantan Barat


di Provinsi Kalimantan Barat

43 Rehabilitasi Perkuatan Tebina Sungai Kapuas 4.983.370.000
44 Pemb. Sarana dan Prasarana Air Baku Sungai Poton Kec. Putussibau 4.983.370.000
45 Rehabilitasi Jaringan Reklamasi Rawa DR. Malek Nibung 1.200.000.000
46 Normalisasi Sungai Simpang Empat, Miyaheng dan Wayakob 17.000
M 2.800.000.000

Legenda
Pembangunan/Pelebaran/Peningkatan Jalan
Pemeliharaan Berkala/Rutin Jalan
Jalan (Belum Tersambung)
Legenda
Jalan (Belum Tersambung)

NAMA RUAS KEGIATAN SASARAN

No. RUAS ALOKASI
VOL SAT
029 Nanga tepuai - nanga semangut Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 5.50 KM 10,974,340
031 Tanjung kerja - putussibau Pelebaran Jalan 2.70 KM 14,980,160
032 Mataso (benua martinus) - tanjung kerja Pelebaran Jalan 5.28 KM 21,080,160
034 Nanga badau - lanjak Pelebaran Jalan 3.30 KM 13,170,160
040 Temajuk - bts. Kab. Sambas Perbatasan,

Pembangunan/Pelebaran
Wil. Terluar & Terdepan
Jlndi Kaw. Srategis, 5.00 Km 27,500,000
Bts. Kab. Sambas - bts. Kab. Sanggau 8.60 Km 47,500,000

Perbatasan,Wil.
Terluar & Terdepan
Jlndi Kaw. Srategis,
Bts. Kab. Sanggau - bts. Kab. Sintang Perbatasan,Wil.

Terluar & Terdepan
Jln di Kaw. Srategis, 3.00 25,000,000
Km
Rasau - badau Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw.

Perbatasan,Wil.Terluar & Terdepan Srategis, 8.60 Km 50,000,000
045 Kembayan - tanjung Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 3.40 KM 6,782,540



Kegiatan TA. 2014 Provinsi Kalimantan Barat
2413 Gedung dan Pembinaan,
Pengaturan, Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pengelolaan
Rumah Negara 34,794,515 - 34,794,515
006 - Sarana dan Prasarana Lingkungan Permukiman 34,794,515 - 34,794,515
Penataan
(PPLB) ArukInfrastruktur
[S] & Sarana Dasar Kawasan BDA 11,471,497
Kab. Sambas 1 KWS - 11,471,497
Penataan Infrastruktur
(PPLB) Entikong [S] & Sarana Dasar Kawasan BDA Kab. Sanggau 11,661,509
1 KWS - 11,661,509
(PPLB) Nanga & Sarana Dasar Kawasan BDA
Badau [S] Kab. Sanggau 1 KWS 11,661,509 - 11,661,509
Kawasan
Pembangunan
Kab. Sanggau
Infrastruktur Pengolahan Air Limbah Kab. Sanggau 2,500,000
1 KWS - 2,500,000
007 - Infrastruktur Tempat Pemrosesan Akhir Sampah 2,000,000 - 2,000,000
Pengadaan
Kab. SambasAlat Berat Excavator TPA Sorat Kota Sambas 2,000,000
Kab. Sambas 1 UNIT - 2,000,000
004 - Penyelenggara SPAM terfasilitasi 477,549 - 477,549
Bantuan Teknis PDAM Kab. Sambas (Pengadaan dan
Pemasangan
Unit) Pompa Distribusi Kap.50 L/Dt H=80 M,1 - Kab. Sambas 0 PDAM 111,549 - 111,549
Bantuan Teknis PDAM Kab. Sanggau dia

(Pengadaan
100 MM )
dan
Kab. Sanggau 100,000 100,000
Pemasangan 2 Buah Watermeter Induk 0 PDAM -
Bantuan Teknis PDAM Sintang (Pengadaan dan
Produksi KKH)Meter Induk dia 150 mm (2 unit) diunit Kab. Sintang
Pemasangan 0 PDAM 200,000 - 200,000
Bantuan Teknis PDAM Kab. Kapuas Hulu (Pengadaan dan

Pemasangan Meter Induk dia 100 mm (1 Unit) di unit Kab. Kapuas Hulu
produksi, Selimbau) 1 PKT 66,000 - 66,000

Pengadaan dan
Kab.Kapuas HuluPemasangan Jaringan Pipa IKK Ng.Kalis 500,000 500,000
Kab. Kapuas Hulu 1 PKT -
Sungai
Pembuatan IPA Kap.20
Tebelian Kabupaten
l/dt dan
Sintang
bangunan penunjang,IKK 6,000,000 6,000,000
Kab. Sintang 1 PKT -
Penunjang, IKK
Pembuatan IPADedai
Kapasitas 10 L/dt dan Bangunan
Kab.Sintang 5,000,000 5,000,000
Pembangunan SPAM IKK Sekura Kab. Sambas [S] Kab. Sambas 1 LAP 8,400,000 - 8,400,000
Pembangunan SPAM IKK Meliau Sanggau Kab. Sanggau Kab. Sanggau 1 LAP 8,400,000 - 8,400,000
[S]

Pembangunan SPAM IKK Serawai Kab. Sintang [S] Kab. Sintang 1 LAP 10,300,000 - 10,300,000
Pembangunan SPAM IKK Sungai Tebelian Kab. Sintang [S] Kab. Sintang 1 LAP 29,700,000 - 29,700,000
Pembangunan SPAM IKK Nanga Serawai Kab. Sintang [S] Kab. Sintang 1 LAP 6,000,000 - 6,000,000
008 - Spam Perdesaan 5,250,000 - 5,250,000
Kab. Sambas SPAM di Desa Parit Raja Kec. Sejangkung
Pembangunan 400,000 400,000
Kab. Sambas 1 PKT -
Pengadaan dan Pemasangan Jaringan Perpipaan Ds. Kab. Sanggau 800,000 800,000
Semanggis Raya Kec. Mukok Kab. Sanggau 1 PKT -
Kec.
Pembagunan
Kayan Hilir Kab. dengan
SPAM Sintang Bronkaptering Ds. Mentunai
Kab. Sintang 1 PKT 1,150,000 - 1,150,000
Jaya
Pembagunan
Kec. Ketungau
SPAMTengah
denganKab.
Bronkaptering
Sintang Ds. Begelang 1,100,000 1,100,000
Pembagunan SPAM dengan Bronkaptering Ds. Sungai

Seria Kec. Ketungau Hulu Kab. Sintang Kec. Ketungau
Hulu Kab. Sintang 1 PKT 1,000,000 - 1,000,000
Pembangunan SPAM di Desa Mayak Kec. Seluas Kab.

Bengkayang 400,000 400,000
Kab. Bengkayang 1 DS/KEL -
Pembangunan SPAM di Desa Setia Budi Kec. Sebalo Kab.

Bengkayang DS/KEL 400,000 400,000
Kab. Bengkayang 1 -
Pembangungan SPAM Sederhana PPN Pemangkat Ds.
Jelu Air Kab. Sambas 500,000 500,000
Kab. Sambas 1 KWS -
Kab. Sambas SPAM Sederhana PPI Temajuk Kec. Paloh

Pembagungan 500,000 500,000
Kab. Sambas 1 KWS -
Ketungau
SPAM dengan
Hulu Kab.
Bronkaptering
Sintang Ds.Bekuan Luyang Kec. 800,000 800,000
Kab. Sintang 1 KWS -
SPAM dengan
Tengah Kab. Sintang
Bronkaptering Ds. Sepiluk Kec. Ketungau 800,000 800,000
SPAMKab.
Hulu dengan Bronkaptering Ds. Empura Kec. Ketungau
Sintang 800,000 800,000
SPAMKab.
Hulu dengan
Sintang
Bronkaptering Ds. Muakan Kec. Ketungau 800,000 800,000
Pembagungan
Bengkayang SPAM Sederhana PPi Sei Raya Kab. 500,000 500,000
Kab. Bengkayang 1 KWS -
Pembagungan SPAM Sederhana PPi Sei Jaga Kec. Sei Raya

Kepulauan Kab.Bengkayang 500,000 500,000
Sei
Pembagungan SPAM Sederhana PPI Sei Pangkalan II Kec.
Raya Kab.Bengkayang 500,000 500,000
Sei
Pembagungan
Raya Kepulauan Sederhana PPI Pulau Kabung Kec. Kab. Bengkayang
SPAMKab.Bengkayang 1 KWS 500,000 - 500,000
TOTAL 130,012,064 - 130,012,064

Dinamika Pembiayaan Provinsi Kalimantan Timur


di Provinsi Kalimantan Timur
Pembangunan Perbaikan dan Pengaturan Sungai Seberang
23 5.000.000.000
(Normalisasil Kepulauan Sabatik Kabupaten Nunuk
Pembangunan Pengaman Pantai Tanjung Aru Kepulauan Sabatik Kab.
10. 158.560.000
24 Nunukan (Lanjutan/0.470 Km/235 Ha)
40 Pembangunan Embunq Sebatik 5.438.640.000
41 Pekerjaan Lanjutan Penanganan Banjir dan Pengamam Tebing Sesayap 9.219.500.000


ALOKASI
VOL SAT
30 MALINAU - MENSALONG Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 3.5 Km 7,000,000
44 MALINAU - LONG BAWAN Perbatasan,
Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis,
2.92 Km 17,500,000
Jln
46 MENSALONG - TAU LUMBIS Perbatasan,
di Kaw. Srategis, 20,500,000
3.3 Km
Jln
BTS.KALBAR - TIONG OHANG Perbatasan,
di Kaw. Srategis, 38,000,000
6.53 Km
TIONG OHANG - LONG PAHANGAI Pembangunan/Pelebaran
Perbatasan, Wil. Terluar & Terdepan
Jln di Kaw. Srategis, 49,000,000
8.62 Km
LONG NAWANG - LONG BUJUNGAN Pembangunan/Pelebaran
5.84 Km
AKSES MALOY I Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 150,000,000
Perbatasan, Wil. Terluar & Terdepan 7.1 Km
LONG MIDANG - TAU LUMBIS LABANG Pembangunan/Pelebaran
Jln di Kaw. Srategis, 20,500 000
3.25 Km
LONG BUJUNGAN - LONG KEMUAT Pembangunan/Pelebaran
2.92 Km
LONG KEMUAT - LANGAP - MALINAU Pembangunan/Pelebaran
2.78 Km
KEMUAT - LANGAP Pembangunan/Pelebaran
2.78 Km


Kegiatan TA. 2014 Provinsi Kalimantan Timur

Pembangunan Infrastruktur TPAKab. Kutai Barat Kab. Kutai Barat 1 PKT 5,250,000 - 5,250,000
2415 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan Pelaksanaan Pengembangan Sistem Penyediaan Air
Minum 91,477,720
91,477,720 -
Pipa
Malinau HDPE
P/P Utara dia. 150-75 mm, IKKTanjung Lima Kec. 3,854,129
Kab. Malinau 1 KWS 3,854,129 -
P/P Pipa HDPE dia. 150 - 75 mm, IKK Besik Kec. Damai Kab. Kutai Barat 1 KWS 1,492,900 - 1,492,900
HDPE dia. 150 75 mm, IKK Kec.
Blusuh
P/P Pipa - Blusuh 1,492,900
Kab. Kutai Barat 1 KWS 1,492,900 -
HDPE dia. 150 - 75 mm, IKK Muara Lawa Kec.
P/P PipaLawa
Muara
Kab. Kutai Barat 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Kec.
P/P IPA
Malinau Kap. 20 l/dt Lengkap, IKK Tanjung Lima
(Paket)Utara 9,000,000
Kab. Malinau 1 IKK 9,000,000 -
P/P IPA (Paket) Kap. 10 l/dt Lengkap, IKK Besik Kec.
Damai 5,996,929
Kab. Kutai Barat 1 IKK 5,996,929 -
P/P IPA (Paket) Kap. 10 l/dt Lengkap, IKK Blusuh Kec.
Blusuh 5,987,400
Kab. Kutai Barat 1 IKK 5,987,400 -
008 - Spam Perdesaan 6,858,722 - 6,858,722
P/P Pipa
Kec. HDPE Dia. 150 - 75 mm, Desa Tanjung Sari
Bongan
Kab. Kutai Barat 1 DS/KEL 977,170 - 977,170
P/P Pipa HDPE Dia. 150 - 75 mm, Desa Lembonah Kec.
Jempang
Kab. Kutai Barat 1 DS/KEL 977,170 - 977,170
P/P Pipa
Kec. HDPE Dia. 150 - 75 mm, Desa Muara Nayan
Jempang DS/KEL 970,080
Kab. Kutai Barat 1 970,080 -
P/P
Kec.Pipa HDPE Dia. 150 - 75 mm, Desa Bukit Harapan
Bongan 977,170
Kab. Kutai Barat 1 DS/KEL 977,170 -
P/P Pipa HDPE Dia 150 - 75, Kec. Binusan Kab. Nunukan 1 KWS 2,500,000 - 2,500,000
TOTAL 96,727,720 - 96,727,720

Penyediaan Air Minum bagi RSH/Rusunawa di kota Besar di Bontang Selatan - Kaltim
84 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu (Sumber
dan Permukiman Dalam
foto: Datin Kawasan
Ditjen Perbatasan
Cipta Karya)
Kondisi Permukaan Jalan Paralel Perbatasan Akhir 2013
No. Provinsi (Km)

Panjang Tembus
Sudah
(Km Tembus
Belum
(Km) Kondisi Permukaan Jalan Paralel Perbatasan
(Akhir 2013) Sudah Tembus (Km)
aspal rigid Burda Kerikil Tanah

1 Kalbar 771,35 416,64 354,71 109,59 307,05
2 Kaltim 147,00 28,94 118,06 28,94
3 Kaltara 1103,48 499,46 464,02 168,36 14,02 357,07
TOTAL 2021,83 945,04 936,79 277,95 14,02 693,06
Kondisi Permukaan Jalan Paralel Perbatasan Akhir 2013

No. pada
Ruas
Prov. Panjang
(Km) < 2011 T.A. 2012 T.A. 2013 Total
2012-2013
Realisasi Prediksi T.A. 2014 Sisa
Penanganan
(km)
Target (km)
Target Nilai(Rp.)
Kontrak (km)
Target Nilai(Rp.)
Kontrak (km)
Target Nilai(Rp.)
Kontrak (km)
Target Nilai(Rp.)
Kontrak (km)
1 Prov. Kalbar 771,35 306,98 45,66 177.333.153.000 64,00 363.643.064.000 416,64 725.976.217.000 32,20 185.000.000.000 354,71
2 Prov. Kaltim 147,00 14,78 67.244.475.000 14,16 92.000.000.000 28,94 159.244.475.000 15,16 86.792.850.000 118,06
3 Prov. Kaltara 1103,48 400,18 42,20 182.492.959.000 57,08 335.232.704.000 499,46 517.725.663.000 23,79 145.893.460.000 604,02
Rencana Penanganan Jalan Paralel Perbatasan 2015 - 2019
Jalan
Panjang
(Km) Tembus
Belum TA.
Prediksi
2014 Rencana Penyelesaian Penanganan (Km)
No. Provinsi
TA. 2015 TA. 2016 TA. 2017 TA. 2018 TA. 2019
1 Kalbar 771,35 416,64 354,71 109,59 307,05
2 Kaltim 147,00 28,94 118,06 28,94
3 Kaltara 1103,48 499,46 464,02 168,36 14,02 357,07
2021,83 945,04 936,79 277,95 14,02 693,06

Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN)
Kawasan Perbatasan Darat Kalimantan
4
5
6
1
2 3
1. PKSN PALOH ARUK

2. PKSN ENTIKONG
3. PKSN NANGA BADAU
4. PKSN SIMANGGARIS
5. PKSN NUNUKAN
6. PKSN LONG NAWANG

Trase Jalan Paralel Perbatasan terhadap Kawasan Hutan
(Temajuk Bts. Kaltim)
Kalimantan Barat
Temajuk Rencana pembangunan jalan sepanjang 779,318 km dan lebar 25 m atau seluas 1.948,30
Ha pada Peta Kawasan Hutan dan Perairan Prov. Kalbar (Lamp. SK Menhutbun No. 259/
Gn. Kukud
Kpts-II/2000 tanggal 23 Agustus 2000)
Bts. Kab.
Sp. Tanjung Kapuas Mataso
Bts. Kab. Sanggau Hulu Lanjak (Benua
(Bengkayang)
(Gunjemak) Rasau (Sintang) Martinus) Tanjung
Aruk
Teberau Kerja
Nanga
Putussibau
Badau
Bts. Kab. Pintas Sepulau Bts.
Bts.(Seluas)
Bengkayang
(Sambas) Kec. Siding Sontas Keladan Kaltim
Nanga
Era
Bts. Kec. TN Betung

Sekayang
(Entikong) Bts. Kab.
(Sanggau)
Sintang Bts. Kec. Kerihun
Balai
Karangan Ketungau
Tengah
KetungauHulu

(Bts. Kalbar Tiong Ohang Long Pahangai Long Boh)
Kalimantan Timur
Bts. Kalbar
(40,00
- Tiong
km) Ohang
Long Pahangai Long Boh
(37,00 km)
TotalTerjauh
Jarak
Terdekat
Panjang
Trase dengan
:Trase
+ 72 : + 147,00Kalimantan
3 Km
Perbatasan
Km km Tiong Ohang - Long Pahangai
(70,00 km)
Jarakterjauh Pada Wilayah Long Pahangai karena

yang
Terdapat
Pegunungan
kondisi
pegunungan
lingkungan
AlinyemenHutan
terlalu
Mueller
yang
danLindung
Ekstrim
Mueller dan
ekstrim, Terdapat
terkendalaAlinyemen
adanya Alternatif jangka panjang tanpa memperhatikan
kelestarian lingkungan, Kesejahteraan masyarakat

dan resiko dinamika politik yang berdampak pada
pertahanan keamanan.

(Long Boh Metulang Long Nawang)
Kalimantan Barat
MetulangLong
(90,00 km)Nawang
Long Boh - Metulang
(50,00 km)
Total Panjang Trase : + 140,00 km

Jarak Trase dengan Perbatasan Kalimantan
kondisiyang
Terdapat
Jarakterjauh
Terdekat
Terjauh
pegunungan
lingkungan Km
Pegunungan
terlalu
Alinyemen
:Pada
+ 72 Hutan
3Mueller
Km
Wilayah
yang
dan Lindung
Ekstrim
Mueller
ekstrim,
Long danTerdapat
terkendala Alinyemen
Pahangai
adanyakarena Alternatif jangka panjang tanpa memperhatikan
kelestarian lingkungan, Kesejahteraan masyarakat

dan resiko dinamika politik yang berdampak pada
pertahanan keamanan.

(Long Nawang Long Bawan Simanggaris Sei. Ular)

Rute Jalan Paralel Perbatasan Kalimantan

Aktivitas Masyarat di Desa Suruh Tembawang, Entikong, Sanggau, Kalimantan Barat.
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur
(Sumber Pu dan
Foto Datin Ditjen Permukiman
Cipta Karya) Dalam Kawasan Perbatasan 93
Meningkatkan akses masyarakat berpenghasilan rendah terhadap air minum dan
sanitasi yang Pu dan
layak, Kab. Belu Permukiman
- NTT Dalam
(Sumber foto: Kawasan
Datin Ditjen Perbatasan
Cipta Karya)
Kawasan Perbatasan
7 Nusa Tenggara Timur

Dinamika Pembiayaan Provinsi Nusa Tenggara Timur

Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang (Dalam (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014b)


di Provinsi Nusa Tenggara Timur

8 Normalisasi Alur Sungai Nunkurus 1.050.000.000
9 Pembangunan Tampungan Untuk Air Baku di P. Rote Nd 2.050.000.000
10 Pembangunan Bendung dan Jaringan lrigasi D.l. Alil 6.000.000.000
34 Pembangunan Prasarana Pengambilan dan Saluran Pembawa 3.400.000.000
35 Rehab. Sarana/Prasarana Pengendalian Banjir S. Den 3.227.042.000
36 Pembangunan Embung Kecil 5 bh (100 ribu m3) 5.000.000.000
37 Pembangunan Embung Kecil 10 bh 11.500.000.000
38 Pembangunan Penyediaan Air Baku 3.200.000.000


Legenda
Legenda
SASARAN
VOL SAT
048 Taramana - lantoka - maritaing Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 15.50 KM 33,636,303
Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 10,600,000
Lingkar luar kota kupang 3.00 Km
080 Baa - batu tua 5.00 Km
078, 079 Baa - pantai baru - eahun Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 10,000,000
2.50 Km
081, 082 Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 10,000,000
Bolow - seba - mesara 3.00 Km
053 Kolbano - boking 14.45 Km
052 Panite - kolbano 4.00 Km
054 Boking - wanibesak 12.00 Km
Lakafehan-Keliting-Wini-Sakato 12.50 Km
SP.Amol-Manamas 13.00 Km
055 Wanibesak-Besikama 6.50 Km
056 Besikama-Webua 12.00 Km
045 Waingapu - Melolo 10.00 Km
046 Melolo - Baing 15.00 Km
074 Waiwadang - Kolilanang 2.00 Km
075 Kolilanang-Sp. Sagu-Waiwuring0 2.00 Km
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Nusa Tenggara Timur

Peningkatan
selatan kota kupang
kualitas permukiman kumuh kws. Oesapa Kab. Kupang 1,000,000 1,000,000
1 KWS -
Pembangunan Jalan Lingkungan Kawasan Kauniki, Kec.

Takari Peningkatan kualitas permukiman kumuh kws. 1,000,000 1,000,000
Kab. Kupang 1 KWS -
permukiman
Kupang adat kampung adat kauniki kec. Takari Kab.
Peningkatan kualitas permukiman kumuh Kawasan 1,413,692 1,413,692

Malaka Kec. Malaka Tengah Kab. B e l u Kab. Belu 1 KWS -
Peningkatan kualitas permukiman kumuh Kawasan 1,100,000 1,100,000

Atambua Kec. Atambua Kab. B e l u Kab. Belu 1 KWS -
Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kws. Strategis

Kalabahi, Kec. kalabahi Kab. A l or Kab. Alor 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000

Pembangunan PSDKupang
Kupang Barat Kab. Permukiman Perdesaan Kws. Sumlili,
Kab. Kupang 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Kws. 1,000,000

Tablolong, Kupang Barat Kab. Kupang Kab. Kupang 1 KWS 1,000,000 -
Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Kws. 1,043,236

Nekamese, Kec. Nekamese Kab. Kupang Kab. Kupang 1 KWS 1,043,236 -
KEC. Insana Kab.PSD

Pembangunan Timor
Permukiman
Tengah Utara
Perdesaan Kws. Besain, Kab. Timor 2,400,000
Tengah Utara 1 KWS 2,400,000 -
Minapolitan kec. PSD

Pembangunan Teluk mutiara kab. Alorperdesaan
permukiman kws.
1,697,335 1,697,335
Kab. Alor 1 KWS -

Pengaturan, Rumah Negara
Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pengelolaan 38,138,486 38,138,486
-
005 - Bangunan Gedung dan Fasilitasnya 14,815,468 - 14,815,468

Pembangunan
Kec. Kobalima Kab.
Tempat [S]
BeluEvakuasi Sementara (TES)/Shelter Kab. Belu 1 KAB/
KOTA 14,815,468 - 14,815,468
(PPLB) Motaain [S] & Sarana Dasar Kawasan BDA 11,661,509 11,661,509
Kab. Belu 1 KWS -
(PPLB) Motamasin
Penataan [S] & Sarana Dasar Kawasan BDA Kab.
Infrastruktur Timor
Tengah Utara 1 KWS 11,661,509 - 11,661,509
SPAM Terfasilitasi PDAM Kota Kupang [S] Kab. Kupang 1 LAP 9,255,250 - 9,255,250
SPAM Terfasilitasi PDAM Kab. Belu [S] Kab. Belu 1 LAP 1,547,712 - 1,547,712
Pembangunan SPAM MBR (Optimalisasi SPAM Eksisting)
(Paket APBN-8) Lokasi IKK Mano - Kabupaten Manggarai Kab. Belu
Timur 1 KWS 5,096,462 - 5,096,462

Pembangunan SPAM Ibu Kota Kecamatan (IKK) (Paket Kab. Kupang
P.17) Lokasi : IKK Takari, Kabupaten Kupang 1 IKK 6,776,288 - 6,776,288
Kabupaten
(IKK)
PembangunanTimor
(Paket P.18)
SPAM Ibu
Tengah
Lokasi
Utara IKK Eban,
Kota: Kecamatan
Kab. Timor 8,195,000
1 IKK 8,195,000 -
Tengah Utara
008 - Spam Perdesaan 4,795,500 - 4,795,500

Pembangunan SPAM Perdesaaan Lokasi
: Pembangunan SPAM Desa Baun, Kab. Kab. Kupang
Kupang 1 DS/KEL 1,534,250 - 1,534,250
APBN-10)
Kabupaten
Pembangunan
Lokasi Desa Naob,
TimorSPAM
:TengahPerdesaaan
UtaraKec.Noemuti,
(Paket
Kab. Timor 3,261,250
1 DS/KEL 3,261,250 -
Tengah Utara

Pembangunan SPAM PPI Desa Alak,
Kab. Kupang 1 KWS 4,584,229 - 4,584,229
Kabupaten Kupang
Pembangunan SPAM PPI Desa Sulamu, 4,584,229
Kab. Kupang 1 KWS 4,584,229 -
Kabupaten Kupang
TOTAL 95,627,419 - 95,627,419
Infografik Infrastruktur
Konstruksi Pu dan
Kawasan Kumuh Permukiman
Kota Dalam
Kotamobagu
Ditjen
Kawasan
(Kons Perbatasan
K-9), Sulawesi Utara
104 KUMPULAN DATA (Sumber foto: Datin Cipta Karya)
Kawasan Perbatasan
8 Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah
Dinamika Pembiayaan Provinsi Sulawesi Utara


di Provinsi Sulawesi Utara
20 Pembangunan Bangunan Pengendali Banjir Sungai Kalekube (Lanjutan) 3.567.810.000
21 Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai Pulau Miangas (Lanjutan) 23.098.720.000
22 Pembangunan Bangunan Pengaman Pantai Tahuna 4.083.970.000
29 Pembangunan Pengaman Pantai Kalasuge 3.525.000.000
30 Rehabilitasi Dam Pengendali Sedimen Sungai Mala 3.500.000.000
31 Pengaman Pantai Pulau Para (0.15 Km) 5.000.000.000
32 Pengaman Pantai Pulau Kalama (0.15 Km) 5.000.000.000
Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah
Legenda
SASARAN
VOL SAT
006 Bts. Kota manado - tomohon Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.00 735 KM 4,211,735
007 Tomohon - kawangkoan Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 6.06 KM 24,225,600
008 Tumpaan - bts. Kota manado Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.00 KM 4,980,350
009 Kawangkoan - worotican Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 6.06 KM 24,225,600
014 Biontong - atinggola (bts. Prov. Gorontalo) Pelebaran Jalan 4.33 KM 21,608,100
015 Girian (bitung) - likupang Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 3.54 KM 14,150,600
029 Worotican - poopo Pelebaran Jalan 8.40 KM 41,948,600
034 Bts. Kota tahuna - enemawira Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.50 KM 3,744,812
034 12 K Jln. Jend. Sudirman (tahuna) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 0.33 KM 823,858
14Kjln. Larenggang (tahuna) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 0.08 KM 199,723
15 K Bts. Kota tahuna - rsu tahun APemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.00 KM 2,496,540
036 Naha - bts. Kota tahuna (tahuna) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.50 KM 3,744,810
037 Bts. Kota tahuna - tamako Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.00 KM 2,496,540
12 K Jln. Tidore (tahuna) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 0.92 KM 2,296,817
039 Melonguane - beo Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.50 KM 3,742,700
040 Beo - esang Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.50 KM 3,742,700
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Sulawesi Utara

Pembangunan
Kec. Psd Desa
Tabukan Utara Permukiman
Naha Kab.Kawasan
Kep. Sangihe
Perbatasan Kab. Kepulauan
Sangihe 1 KWS 2,300,000 - 2,300,000
Bantek Pdam Kab. Kep. Sangihe Kab. Kepulauan 1,237,000 1,237,000

1 PKT -
Sangihe
Manente Kab. Kepulauan

Pembangunan Sangihe MBR/Optimalisasi IKK Sangihe
SPAM di Kawasan Kab. Kepulauan
1 PKT 1,200,000 - 1,200,000
Pembangunan SPAM IKK Manalu Kab. Kepulauan Sangihe Sangihe

Kab. Kepulauan 5,000,000 5,000,000
1 PKT -
008 - Spam Perdesaan 2,200,000 - 2,200,000

Tabukan Utara Kab.
Pembangunan SPAMKep.
Mendukung
Sangihe PDT Desa Tola Kec. Kab. Kepulauan 1,100,000 1,100,000
Sangihe 1 PKT -
Pembangunan
Tabukan Kab. Kep.
TengahSPAM Sangihe PDT Desa Bira Kec.
Mendukung Kab. Kepulauan
Sangihe 1 PKT 1,100,000 - 1,100,000
Pembangunan SPAM di Kawasan PPI Nanusa Kab. Kep. Sangihe

Sangihe Kab. Kepulauan 1,100,000 1,100,000
1 PKT -
Kab.
Pembangunan SPAM di Kawasan PPI Beo Kab. Kep. Talaud Kepulauan 1,200,000 1,200,000
1 PKT -
Talaud
TOTAL 14,237,000 - 14,237,000
Manado
Suasana di salah satu sudut Kota Miangas, - Sulawesi Utara (Sumber foto: Datin Ditjen Cipta Karya)
Infrastruktur pengamanan pantai di Kawasan Perbatasan Sulawesi Utara (Sumber foto: Datin Ditjen SDA)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Gorontalo
Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air (Dalam Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014a) (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014b)

Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang
Infrastruktur Permukiman
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pembinaan dan Pengembangan Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang (Dalam
Infrastruktur Permukiman (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014c) Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014d)
Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah
Legenda

ALOKASI
VOL SAT
002 Paleleh - bodi Pelebaran Jalan 4.20 KM 16,075,600
003 Bodi - buol Pelebaran Jalan 5.00 KM 17,408,100
004 Buol - lakuan Pelebaran Jalan 5.00 KM 18,945,600
005 Lakuan - laulalang Pelebaran Jalan 13.00 KM 48,668,000
010 Malala - ogotua Pelebaran Jalan 5.00 KM 17,920,600
011 Ogotua - ogoamas Pelebaran Jalan 5.00 KM 17,920,600
di Provinsi Gorontalo
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Gorontalo

2412 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Permukiman 1,780,000,000 1,780,000,000
007 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perdesaan 1,780,000,000 1,780,000,000
1 Kwandan Kab.Jalan
Peningkatan Gorontalo
Agropolitan
Utara Desa Bulalo Kecamatan Kab. Utara
Gorontalo
1 KWS 1,780,000,000 1,780,000,000
2414 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sanitasi dan Persampahan 6,080,000,000 6,080,000,000
006 - Infrastruktur Drainase Perkotaan 5,380,000,000 5,380,000,000
1 Pembangunan Drainase Primer Kab. Gorontalo Utara Kab. Gorontalo
Utara 1 KAB/ 5,380,000,000 5,380,000,000
KOTA
007 - Infrastruktur Tempat Pemrosesan Akhir Sampah 700,000,000 700,000,000
Kab.
1 Peningkatan TPA Kab. Gorontalo Utara Utara Gorontalo 1 KAB/
KOTA 700,000,000 700,000,000
2412 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Permukiman 85,000,000 85,000,000
007 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perdesaan 85,000,000 85,000,000
1 Desa
Supervisi/Pengawasan
Bulalo Kecamatan Kwandang
Peningkatan
Kab.Jalan
Gorontalo
Agropolitan
Utara Kab. Utara
Gorontalo
1 85,000,000 400,000,000
2414 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sanitasi dan Persampahan 400,000,000 250,000,000
006 - Infrastruktur Drainase Perkotaan 250,000,000 250,000,000
1 Supervisi Pembangunan drainase Primer Kab. Gorontalo
Utara Kab. Utara
Gorontalo 1 KAB/
KOTA 250,000,000 150,000,000
007 - Infrastruktur Tempat Pemrosesan Akhir Sampah 150,000,000 150,000,000

1 Supervisi Peningkatan TPA Kab. Gorontalo Utara Kab. Utara
Gorontalo 1 KAB/
KOTA 150,000,000 485,000,000
TOTAL 8,345,000,000
KUMPULAN
Pekerjaan DATA Infografik
Peningkatan Infrastruktur
Infrastruktur Kawasan Permukiman
Pu Kawasan
Kws. Kec. Sipatana,
Ditjen KotaPerbatasan
Gorontalo (Kumuh Perkotaan)
120 danDatin
(Sumberfoto: Permukiman Dalam
Cipta Karya)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Sulawesi Tengah
Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pengelolaan Sumber Daya Air (Dalam Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014a) (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014b)

Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang
Infrastruktur Permukiman
Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pembinaan dan Pengembangan Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Penyelenggaraan Penataan Ruang (Dalam
Infrastruktur Permukiman (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014c) Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014d)
di Provinsi Sulawesi Tengah
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Sulawesi Tengah

005 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perkotaan 1,634,799,000 1,634,799,000
1 Tolitoli
Peningkatan
- Lalos, Kualitas
KecamatanPermukiman
Baolan, Kabupaten
KumuhToli-toli
Kawasan Kabupaten
Toli Toli- 1,634,799,000
1 KWS 1,634,799,000
007 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perdesaan 2,357,147,000 2,357,147,000

1 Pembangunan PSD Permukiman Perdesaan Kawasan
Buol
Agropolitan Air Terang, Kecamatan Tiloan, Kabupaten Kabupaten Buol 1 KWS 2,357,147,000 2,357,147,000
2414 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sanitasi dan Persampahan 2,200,000,000 2,200,000,000
006 - Infrastruktur Drainase Perkotaan 2,200,000,000 2,200,000,000
1 Pembangunan Sistem Drainase Primer Kota Toli-Toli Kabupaten Toli 2,200,000,000

Toli 1 PKT 2,200,000,000
2415 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum 7,630,000,000 7,630,000,000
004 - Penyelenggaraan SPAM Terfasilitasi 3,700,000,000 3,700,000,000

1 Bantuan Program Penyehatan PDAM Kabupaten Buol Kabupaten Buol 1 PDAM 3,700,000,000 3,700,000,000
006 - SPAM di Kawasan MBR 2,930,000,000 2,930,000,000
MBR IKK
1 Pembangunan
Kecamatan Gadung
SPAM Kawasan Matinan 1,930,000,000
Kabupaten Buol 1 PKT 1,930,000,000
2 Baolan (PIP Jaringan

Pembangunan SPAM Perpipaan
MBRKabupaten Toli-Toli,(S)
Optimalisasi) Kecamatan Toli
Kabupaten Toli- 1,000,000,000
1,000,000,000
009 - SPAM di Kawasan Khusus 1,000,000,000 1,000,000,000

1 Sojol
Pembangunan
Utara SPAM Kawasan PPI Ogoamas Kecamatan Kabupaten
Toli Toli- 1,000,000,000
1 PKT 1,000,000,000
003 - Laporan Pembinaan Pengembangan Permukiman 900,000,000 900,000,000
1 Buol
Fasilitasi Penyusunan RPPKP/SPPIP Kota Buol, Kabupaten
Kabupaten Buol 1 LAP 900,000,000 900,000,000
005 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perkotaan 150,000,000 150,000,000
1 Supervisi
dan
Kecamatan
Bangunan
Pengawasan
Baolan,
Pelengkapnya,
Kabupaten
Peningkatan
Toli-Toli
Kawasan Jalan
Tolitoli
Lingkungan
- Lalos,
Kabupaten Toli 150,000,000
Toli 1 KWS 150,000,000
007 - Infrastruktur Kawasan Permukiman Perdesaan 150,000,000 150,000,000

1 Supervisi Pengawasan Pembangunan PSD Permukiman
Tiloan,
Perdesaan
Kabupaten
Kawasan Agropolitan Air Terang, Kecamatan Kabupaten Buol
Buol 1 KWS 150,000,000 150,000,000

Pengaturan, Rumah Negara
Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan, Pengelolaan
1,980,000,000 1,980,000,000
002 - Peraturan Penataan Bangunan dan Lingkungan 1,980,000,000 1,980,000,000
1 Lalos,,
Penyusunan
Kecamatan
RTBLBaolan
Kawasan Perkotaan Kota Tolitoli - Toli
Kabupaten Toli-
1 LAP 990,000,000 990,000,000
2 Perumahan
PenyusunanAdat
RTBLDamsel,
Kawasan
Kecamatan Raja Dampai
Makam Dampal Selatandan Kabupaten Toli
Toli 1 LAP 990,000,000 990,000,000
2414 Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Pengembangan Sanitasi dan Persampahan 260,000,000 260,000,000
003 - Laporan Pembinaan Pelaksanaan Penyehatan Lingkungan Permukiman 60,000,000 60,000,000
1 Konsultan Individual Fasilitator BP - SSK Kabupaten Toli- Toli
Toli Kabupaten Toli-
10 OB 60,000,000 60,000,000
008 - Infrastruktur Drainase Perkotaan 200,000,000 200,000,000

1 Pengawasan/Supervisi Drainase Primer Kota Toli-Toli Kabupaten Toli
Toli 1 PKT 200,000,000 200,000,000
TOTAL 17,261,948,000 17,261,948,000
Pengamanan pantai di Kawasan Perbatasan Sulawesi Utara (Sumber foto: Datin Ditjen SDA)
Pengamanan Pantai Pulau Nipa. (Sumber foto: Datin Ditjen SDA)
Kawasan Perbatasan
9 Maluku dan Maluku Utara
Dinamika Pembiayaan Provinsi Maluku


di Provinsi Maluku
di Provinsi Maluku
11 Pembangunan Embung Marsela, P. Marsela, Kab. MTB 4.048.648.000
12 Pembangunan Embung Awear, Kab. MTB 4.048.648.000
13 Pembangunan Embung Wunlah, Kab. MTB 4.048.648.000
14 Pembangunan Embung Alusi Tamrian, Kab. MTB 4.048.648.000
15 Pembangunan Embung Lamdesar Timur, Kab. MTB 4.048.648.000
16 Pembangunan Embung Adodo Fordat, Kab. MTB 4.548.648.000
17 Pembangunan Embung Aruibab, Kab. MTB 4.548.648.000
18 Pembangunan Embung Warabaal, Kab. Aru 5.048.648.000
16 Rehabilitasi Embung Desa Atubulda 950.000.000
15 Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Air Baku Lebelauw, Kab. Maluku Barat Daya 500.000.000
13 Rehabilitasi Embung Desa Sangliat Dol 1.900.000.000
12 Pembangunan Prasarana Pengaman Pantai P. Dobo, Kab. Kepulauan Aru
10 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Lingiat 1.000.000.000
9 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Namtabung 1.000.000.000
8 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Sofyanin 1.000.000.000
7 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Walerang 1.000.000.000
6 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Sifnana 1.000.000.000
5 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Arma 1.000.000.000
3 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Lonwembun 600.000.000
2 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengaman Pantai Desa Latdalam 700.000.000
di Provinsi Maluku
di Provinsi Maluku
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Maluku

Saumlaki
Pembangunan Jalan Poros Desa dan Saluran Kws. Kab. Maluku
Tenggara Barat 2,000,000
1 KWS - 2,000,000
Pemb.Jalan Poros Desa dan saluran Kws. P. Moa KAB. MALUKU 2,788,454
BARAT DAYA 1 KWS - 2,788,454
Pembangunan TPA Kota Dobo Aru
Kab. Kepulauan 1 K A B /
KOTA 1,750,000 - 1,750,000
Pengadaan Alat Berat TPA Kota Dobo Kab. Kepulauan 2,500,000
Aru 1 ALAT - 2,500,000
Pembangunan TPA Kota Tiakur KAB. DAYA

BARAT MALUKU 1 K A B /
KOTA 4,500,000 - 4,500,000
Tenggara Program Penyehatan PDAM Kab. Maluku Kab.
Bantuan Barat Tenggara Barat
Maluku 2,815,877
1 PDAM - 2,815,877
Bantuan Program Penyehatan PDAM Kab. Kep. Aru Kab. Kepulauan 1,500,000
1 PDAM - 1,500,000
Aru
Optimalisasi
Maluku Tenggara untuk MBR IKK Tanimbar Selatan, Kab. Tenggara
SPAMBarat Kab. Barat
Maluku 2,250,000
1 KWS - 2,250,000
OptimalisasiAruSPAM untuk MBR IKK Benjina, Kab.

Kepulauan. Aru
Kab. Kepulauan 1,500,000
1 KWS - 1,500,000
Pembangunan
Barat SPAM MBR
IKK Wermomolin [S] Kabupaten Maluku Tenggara Kab. Maluku
Tenggara Barat 1 LAP 2,000,000 - 2,000,000
IKK Saumlaki
Pembangunan
Barat SPAM[S]MBR Kabupaten Maluku Tenggara Kab. Maluku
Tenggara Barat 1 LAP 3,500,000 - 3,500,000
Pembangunan
Benjinah Kabupaten MBR Kabupaten
SPAMKepulauan Aru [S] Maluku Tenggara Kab. Kepulauan
Aru 1 LAP 1,900,000 - 1,900,000
Pembangunan
Kab. Aru Di Ibu Kota Kecamatan Aru Utara, Aru
KepulauanSPAM Kab. Kepulauan
1 IKK 2,500,000 - 2,500,000
Kab.
Pembangunan Aru Di Ibu Kota Kecamatan Aru Tengah,
KepulauanSPAM Kab. Kepulauan
Aru
1 IKK 2,500,000 - 2,500,000
IKK Rumkuda [S]SPAM IKK Kab. Maluku Barat Daya,SPAM KAB.

Pembangunan MALUKU 4,500,000
BARAT DAYA 1 LAP 4,500,000 -
008 - Spam Perdesaan 19,850,000 - 19,850,000
Kab.
Pembangunan
Maluku Tenggara Desa Rawan Air Desa Lelingluang, Tenggara
SPAM diBarat Kab. Barat
Maluku
1 DS/KEL 1,500,000 - 1,500,000
Kab.
Pembangunan
Maluku Tenggara
SPAM Mendukung
Barat KPDT Desa Keliobar, Tenggara
Kab. Barat
Maluku
1 DS/KEL 2,000,000 - 2,000,000
Kab.
Pembangunan
Maluku Tenggara
SPAM Mendukung
Barat KPDT Desa Labobar, Tenggara
Kab. Barat
Maluku
1 DS/KEL 1,500,000 - 1,500,000
Pembangunan
Lakor, Kab. Maluku
SPAM di Desa
Barat Daya Rawan Air Desa Letoda P. KAB. MALUKU
BARAT DAYA 1 DS/KEL 1,500,000 - 1,500,000
SPAMOlilit
Desa Pedesaan Rawan Air Kab. Maluku Tenggara Barat, Tenggara
Barat [S] Kab. Barat
Maluku 1,750,000
1 LAP 1,750,000 -
SPAM
Desa Atubul
Pedesaan Rawan Air Kab. Maluku Tenggara Barat, Tenggara
Ba [S] Kab. Barat
Maluku 1,750,000
1 LAP 1,750,000 -
SPAM
Desa Olilit
Pedesaan [S]
Timur Rawan Air Kab. Maluku Tenggara Barat, Tenggara
Kab. Barat
Maluku 1,800,000
1 LAP 1,800,000 -
Air [S] Tenggara Barat,
SPAM
Desa Tutukembung,
Pedesaan Rawan
Kec. Nirunmas
Kab. Maluku Tenggara
Kab. Maluku
Barat 1,500,000
1 LAP 1,500,000 -
SPAM Pedesaan Rawan Air Kab. Kep. Aru, Desa Kolamar Aru
[S] Kab. Kepulauan 2,000,000 2,000,000
1 LAP -
SPAM Pedesaan Rawan Air Kab. Kep. Aru, Desa Kaiwabar Aru
[S] Kab. Kepulauan 2,050,000 2,050,000
1 LAP -
SPAM Pedesaan Rawan Air Kab. Kep. Aru, Desa Wailai [S] Kab. Kep. Aru 1 LAP 2,500,000 - 2,500,000
Pembangunan
Kab. Maluku Tenggara
SPAM di Kawasan Perbatasan Kilmasa,
Barat Kab. Maluku
Tenggara Barat 1 KWS 1,300,000 - 1,300,000
Moa, Kab. Maluku

Pembangunan SPAMBarat
di Kab/Kota
Daya Pemekaran Wakarlely P. Kab. Maluku
Barat Daya 1 KWS 2,000,000 - 2,000,000
Pembangunan
Kab. Maluku Barat
SPAM di Kawasan Perbatasan Empelawas,
Daya Kab. Maluku
Barat Daya 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Leti, Kab. Maluku

Pembangunan BaratdiDaya
SPAM Kawasan Perbatasan Tomra P. Kab. Maluku
Barat Daya 1 KWS 1,300,000 - 1,300,000
TOTAL 63,954,331 - 63,954,331
Pembangunan SPAM Desa Rawan Air Desa Porto/Haria, Kab. Maluku Tengah
(Sumber: Datin Ditjen Cipta Karya)
Dinamika Pembiayaan Provinsi Maluku Utara


Pembiayaan
Kecenderungan
Ribuan
(Trend) Pengelolaan
Rupiah)(Electronic
Pembiayaan Sumber
Pengelolaan
Monitoring
Sumber DayaAir
Daya
2014a) Air (Dalam Kecenderungan (Trend) Pembiayaan Pembinaan
Infrastruktur dan Pengembangan
Permukiman
Infrastruktur Permukiman (Dalam Ribuan Rupiah)(Electronic Monitoring 2014c)
di Provinsi Maluku Utara
54 Rehabilitasi Bendung Aha Kab. Pulau Morotai 8.029.730.000
55 Pembangunan Tanggul dan Perbaikan Sungai Sangowo, Kab. Pulau 5.022.440.000
Morotai (700 m)
Pembangunan Konstruksi Pengaman Pantai Morotai Kab. Pulau
56 3.338.390.000
Morotai (300 m)
57 Pembangunan Unit Air Baku Morotai Timur 15.038.350.000
Legenda
Legenda
Jalan Daerah
Jalan Strategis Nasional
Jalan Daerah
No. RUAS NAMA RUAS KEGIATAN SASARAN ALOKASI

VOL SAT
020 K 11 Jln. Dalam kota daruba Pemeliharaan Rutin Jalan 9.42 KM 559,587
020 Daruba - daeo Pelebaran Jalan 28.43 Km 82,080,470
021 Daeo - bere bere Pelebaran Jalan 22.09 Km 65,379,196
Pemeliharaan Rutin Jalan 35.57 KM 1,731,210
Jalan pulau morotai Penggantian Jembatan 195.40 M 62,660,200
Pembangunan Jembatan Baru 171.00 M 54,998,125
022 Bere-bere - sofi Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 54,635,500
023 Wayabula - sofi Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 38,680,000

024 Daruba - wayabula Pembangunan/Pelebaran Jln di Kaw. Srategis, 39,340,000

039 Siwahan - arma Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 16.00 KM 48,223,250

041 Aruidas - saumlaki Pelebaran Jalan 13.42 KM 44,425,050
043 Tual - langgur Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.70 KM 4,233,300
044 Langgur - ibra Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 6.00 KM 24,101,800
046 Ilwaki - lurang Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 18.80 KM 48,400,050
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Maluku Utara

Peningkatan
Kepentingan Ekonomi
Morotai Kualitas Kec.
Permukiman
Morotai Utara, Kab. Pulau
Kumuh Kws.
KAB. PULAU 2,000,000
1 PKT - 2,000,000
MOROTAI
Pembangunan
Morotai SPAM (IPA) IKK Morotai Utara, Kab. Pulau KAB.
(Paket-33) PULAU 5,133,980
MOROTAI 1 KWS - 5,133,980
Pembangunan SPAM PPI Tiley, Kab. Pulau Morotai KAB.

(Pakte-34) PULAU 1,000,000
MOROTAI 1 KWS - 1,000,000
TOTAL 8,133,980 - 8,133,980
Waduk di Kab. Belu-Kawasan Perbatasan NTT
dan
142 INFRASTRUKTUR
KUMPULAN DATAKe-PU-AN
Infografik
DANInfrastruktur
KAWASAN PERBATASAN
Pu
(SumberPermukiman
DALAM INFOGRAFIK
Datin DitjenDalam
SDA) Kawasan Perbatasan
Kawasan Perbatasan
10 Papua dan Papua Barat
Dinamika Pembiayaan Provinsi Papua


di Provinsi Papua
di Provinsi Papua
NO NAMA_KEGIATAN PAGU KABUPATEN

35 Pembangunan Tanggul Pengendali Banjir Ibu Kota Kab. Rajaampat di Waisai (0,300 Km) 8,014,200,000 Raja Ampat
36 Lanjutan Pembangunan Pengamanan Pantai Pulau Fani Kab. Rajaampat (0,50 Km) 13,541,500,000 Raja Ampat
37 Pembangunan Pengamanan Pantai Rajaampat Kab. Rajaampat (0,50 Km) 8,539,800,000 Raja Ampat
38 Pembangunan Breakwater Pantai Kampung Lilinta Misool Selatan Kab. Rajaampat (0,500 Km) 13,541,500,000 Raja Ampat
39 Lanjutan Pembangunan Breakwater Kawasan Bandara Waisai Kab. Rajaampat (0,40 Km) 17,539,600,000 Raja Ampat
di Provinsi Papua
NO NAMA_KEGIATAN PAGU KABUPATEN

1 Pembangunan Tanggul Penutup Bendung Lereh II Dl. Lereh 2.100 Ha (Tahap V) 5,179,600.00 Jayapura
2 Redrilling Sumur Bor Distrik Semangga, Tanah Miring dan Malind (35 Ha) 5,338,680.00 Merauke
3 Pembangunan Bangunan Pangendali Banjir Sungai Dobokurung Kabupaten Jayapura (0.30 Km) 5,250,000,000 Jayapura
4 Penanggulangan Banjir dan Perkuatan Tebing Sungil Kampwolker Kota Jayapura (0.20 Km) 6,000,000,000 Jayapura
5 Pembangunan Pengaman Pantai Yengdongker Kabupaten Supiori 0.2 Km 5,000,000,000 Supiori
6 Pembangunan Intake dan Jaringan Pipa Transmisi Air Baku SA Sungai Maro Kota Merauke Tahap II (0,08 m) 75,049,330,000 Merauke
7 Pembangunan Sarana Tampungan Air Baku Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke (0,069 M3/dtk) 5,036,630.00 Merauke
47 Pembangunan Jaringan Sekunder Kanan RLA 3- RLA 4 DL Lereh II (428,60 Ha) 01. Lereh 2100 Ha 15,057,610.00 Jayapura
48 Rehabilitasi Tanggul Penutup Bendung Tami dan Jaringan Sekunder RKU 8- RKU 9 dan RKB 1- RKB4 (1.1) 10,055,900,000 Jayapura
49 Rehabilitasi Sandtrap dan Saluran Primer 01. Koya 5000 Ha Kota Jayapura 1,049,900,000 Jayapura
50 Peningkatan Jaringan Reklamasi Rawa Eligobel Kab. Merauke (640 HA) 11,032,220,000 Merauke
52 Peningkatan Jaringan Reklamasi Rawa Ulilin Kab. Merauke (860 HA) 15,032,220,000 Merauke
53 Peningkalan Jaringan Reklamasi Rawa Okaba Kab. Merauke (400 HA) 5,028.470.000 Merauke
di Provinsi Papua
Legenda
Pembangunan/Penggantian Jembatan
SASARAN
VOL SAT
001 SENTANI - BTS. KOTA JAYAPURA Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.00 Km 9,000,000
Pelebaran Jalan 4.29 Km 82,000,000
002 ABEPURA - ARSO Pelebaran Jalan 4.44 KM 19,983,100

003 ARSO - WARIS Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 3.00 KM 14,983,100
004 WARIS - YETTI Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 9.19 KM 39,980,500
019 YETTI - UBRUB Pembangunan Jalan Baru 4.00 KM 19,983,100
024 WAROPKO - MINDIPTANA Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 15.08 KM 97,985,300
026 TANAH MERAH - GENTENTIRI Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 1.37 KM 4,082,990
027 GENTENTIRI / BTS. KAB. MERAUKE / BOV Penggantian Jembatan 82.39 M 47,374,990
028 MUTING - BUPUL Penggantian Jembatan 23.20 M 11,969,710
029 BUPUL - ERAMBU - SOTA Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 4.00 KM 11,980,580
030 SOTA - KM 40 Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 KM 9,983,680
034 WARUMBAIN - NIMBOKRANG Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 4.00 Km 20,000,000
035 NIMBOKRANG - BONGGO Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.50 Km 5,200,000
Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 24.99 Km 172,000,000
036 BONGGO - BETAF - SARMI Pembangunan Jalan Baru 18.00 Km 65,000,000
055 DEPAPRE - BONGKRANG Pembangunan Jalan Baru 4.00 Km 20,000,000
Pelebaran Jalan 2.00 Km 15,000,000
MERAUKE - JAGEBOB - ERAMBU Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 7.10 Km 25,000,000
WAROPKO - TANAH MERAH Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 7.00 Km 35,000,000
RUAS WAROPKO-OKSIBIL Pembangunan Jembatan Baru 66.67 M 20,000,000
di Provinsi Papua
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Papua

Semangga
Peningkatan
Kota
Kualitas
Merauke
Permukiman Kumuh Kws. Perkotaan 1,500,000
Kab. Merauke 1 KWS - 1,500,000
Pegunungan
Oksibil,
Peningkatan
Batom
Kualitas
Bintang
dan Teiraplu
Permukiman
dan Iwur
Kumuh
Distrik
Kws.Oksibil Kab. Kab. Pegunungan
Perkotaan
1 KWS 2,100,000 - 2,100,000
Bintang
Koso
Peningkatan
Distrik Abepura
KualitasKota
Permukiman
Jayapura Kumuh Kws. Koya 1,000,000
Kota Jayapura 1 KWS - 1,000,000

Boven DigoelKws.PSD
Pembangunan
Minapolitan TanahPermukiman
Merah (DistrikPerdesaan
Mandoba) Kws.
Kab. Kab. Boven
Digoel 1 KWS 2,600,000 - 2,600,000
Pembangunan PSD Permukiman Kws. Perbatasan

Distrik Muara Tami Kota Jayapura 1 KWS 1,500,000 - 1,500,000
Pembangunan Infrastruktur IPLT Kabupaten Merauke Kab. Merauke 1 Kab/Kota 4,000,000 - 4,000,000
Pembangunan Infrastruktur IPLT Kota Jayapura Kota Jayapura 1 Kab/Kota 4,000,000 - 4,000,000
Pembangunan TPA Kota Jayapura Kota Jayapura 1 Kab/Kota 13,624,742 - 13,624,742
Pembangunan SPAM di PDAM Jayapura (Paket I) Kota Jayapura 1 KWS 4,034,440 - 4,034,440
Pembangunan SPAM di PDAM Jayapura (Paket II) Kota Jayapura 0 PDAM 4,000,000 - 4,000,000
Optimlaisasi
Merauke SPAM Distrik Semangga Kabupaten
Kab. Merauke 1 KWS 2,263,870 - 2,263,870
Optimalisasi Distrik Mandobo Kabupaten Boven digoel Kab. Boven

1 KWS 2,000,000 - 2,000,000
Digoel
Pembangunan SPAM IKK Distrik Ulilin Kabupaten
Merauke
Kab. Merauke 1 IKK 4,500,000 - 4,500,000
Pembangunan SPAM IKK Distrik Naukenjerai Kabupaten
Merauke
Kab. Merauke 1 IKK 4,500,000 - 4,500,000
Pembangunan SPAM IKK Distrik Ngguti Kabupaten

Merauke
Kab. Merauke 1 IKK 4,315,440 - 4,315,440
Kabupaten
Pembangunan IPA Kap. 5 L/dtk di Distrik Ngguti
Merauke
Kab. Merauke 0 IKK 2,000,000 - 2,000,000
Pembangunan IPA Kap. 5 L/dtk di Distrik Ulilin 4,000,000
dan Distrik Naukenjerai Kabupaten Merauke Kab. Merauke 0 IKK 4,000,000 -
Pembangunan
Kabupaten Digoel IKK
BovenSPAM Distrik Waropko Kab.
Digoel
Boven
1 IKK 5,938,480 - 5,938,480
Pegunungan Bintang IKK Distrik Borme Kabupaten

PembangunanSPAM Kab.
Pegunungan
Bintang 1 IKK 6,077,655 - 6,077,655
Kota
Pembangunan SPAMI)IKK Distrik Jayapura Utara
Jayapura (Paket 4,279,770
Kota Jayapura 1 IKK 4,279,770 -
Kabupaten
Pembangunan
Pegunungan
SPAM IKKBintang
DIstrik Kiwirok Timur 6,077,655
Kota
Pembangunan SPAMII)IKK Distrik Jayapura Utara
Jayapura (Paket 1,200,000
008 - Spam Perdesaan 5,867,637 - 5,867,637
Kabupaten Boven
Pembangunan Digoel
SPAM Desa Patriot Distrik Arimop Digoel
Kab. Boven
1 DS/KEL 3,559,570 - 3,559,570
Kabupaten
Pembangunan SPAM Desa Usku Distrik Senggi
Keerom 1,222,567
Kab. Keerom 1 DS/KEL 1,222,567 -
Desa
Pembangunan SPAM Duber Distrik Supiori
Timur kabupaten Supiori Kab. Supiori 1 DS/KEL 1,085,500 - 1,085,500
Pembangunan SPAM Distrik Kimaam kabupten
Merauke 3,143,560
Kab. Merauke 1 KWS 3,143,560 -
Kabupaten
Pembangunan IPA Kap. 5 L/dtk di Distrik Kimaam
Merauke 3,000,000
Kab. Merauke 0 KWS 3,000,000 -
Pembangunan SPAM Distrik Muaratami Kota
Yambe)
Jayapura(Paket I) Mabo, Skouw Sae, Skouw Kota Jayapura
(Skouw 1 KWS 2,500,000 - 2,500,000
Pembangnan SPAM Distrik Muaratami Kota

Yambe)
Jayapura(Paket II) Mabo, Skouw Sae, Skouw Kota Jayapura
(Skouw 0 KWS 2,449,230 - 2,449,230
TOTAL 102,472,479 - 102,472,479
Lepas pantai di Kawasan Perbatasan Maratua, Kaltim (Sumber foto: Datin Ditjen SDA)
Suasana Pelabuhan di Kawasan Perbatasan Papua (Sumber foto: Datin Ditjen Cipta Karya)
154 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pudan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan
Dinamika Pembiayaan Provinsi Papua Barat

di Provinsi Papua Barat
Legenda
Jalan Strategis Nasional
Jalan Strategis Nasional Rencana (Blm Tersambung)
No. RUAS NAMAPembangunan/Penggantian

RUAS Jembatan KEGIATAN SASARAN
Bts. Kota Sorong - Klamono

ALOKASI
5,183,680
002 Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jembatan VOL
40.00 SAT
M

003 Klamono - Bts. Kab. Sorong Selatan Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 3.00 KM 8,969,710
Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jembatan 35.00 M 4,986,030
004 Bts. Kab. Sorong Selatan - Kambuaya Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 8.51 KM 64,957,180
010 12 K Jln. Brawijaya (Manokwari) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.18 KM 3,909,800
17 K Jln. Trikora (Manokwari) Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.65 KM 8,885,261
011 Maruni - Oransbari Pelebaran Jalan 2.50 KM 12,483,100
012 Oransbari - Ransiki Pemeliharaan Berkala/Rehabilitasi Jalan 2.50 KM 7,985,800
013 Ransiki - Mameh Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 4.00 KM 19,983,100
030, 031 032 Mega - Sorong Pembangunan Jembatan Baru 65.00 M 26,000,000
033 Mega - Sausafor Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 4.00 Km 20,000,000
033, 034 035 Mega - Sausafor - Saukorem - Arfu Pembangunan Jalan Baru 8.00 Km 40,000,000
Lingkar Waisai Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 Km 10,000,000
Rufei Souka Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.00 Km 20,000,000
Linkar Raja Ampat Waisai -Waweyai Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 4.00 Km 25,000,000
Lingkar Raja Ampat Waisai - Waweyai Pembangunan Jalan Baru 17.00 Km 70,000,000
001 13 K Basuki Rahmat Km 12 - Km 18 Kota Sorong Pelebaran Jalan 5.00 Km 25,000,000
030 Sorong - Pelabuhan Arar Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 1.60 Km 20,000,000
030 Pelabuhan Arar - Sorong Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan 2.40 Km 30,000,000
030 Arar Pembangunan Jembatan Baru 60.00 M 48,000,000
001 Ruas Bandara Segun Pembangunan Jalan Baru 2.25 Km 9,000,000
Kegiatan TA. 2014 Provinsi Papua Barat

Peningkatan
Waisai Kab. Raja
Kualitas
AmpatPermukiman Kws Pasar Ikan WTC Kab. 2,674,000
Raja Ampat 1 KWS - 2,674,000
Peningkatan
WTC Waisai Kab. Raja Ampat
Kualitas Permukiman Kawasan Kampung Kab. Raja Ampat 1 KWS 2,384,000 - 2,384,000
Peningkatan
WTC Waisai Kab. RajaPermukiman
Kualitas Ampat Kawasan Pesisir Pantai Kab. Raja Ampat 1 KWS 2,197,000 - 2,197,000

Raja Ampat
Pembangunan PSD Kawasan Minapolitan Samate Kab.
Kab. Raja Ampat 1 KWS 1,650,000 - 1,650,000
PSD Ampat
Yankawir Kab. Raja Permukiman
Pembangunan Pulau Kecil Terluar Kws
Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan dan Pelaksanaan Penataan Bangunan dan Lingkungan,

2413 Pengelolaan Gedung dan Rumah Negara 26,200,000 - 26,200,000
002 - Peraturan Penataan Bangunan dan Lingkungan 2,000,000 - 2,000,000
Aimas
Penyusunan A) Kawasan Perkotaan Aimas, Kec.
(KlusterRTBL
Kab. Raja Ampat 1 PKT 1,000,000 - 1,000,000
Penyusunan
Salawati (Kluster
RTBLA) Kawasan Distrik Salawati, Kec.
Kab. Raja Ampat 1 PKT 1,000,000 - 1,000,000

Pembangunan PSD Revitalisasi Kawasan Waisai Kab. Raja Ampat 1 PKT 4,700,000 - 4,700,000
Pembangunan
Pantai WTC PSD Mendukung Sail Raja Ampat Lokasi Kab.
Raja Ampat 1 PKT 9,500,000 - 9,500,000
Raja Ampat [S]

Pembangunan/Revitalisasi Kws. Sail Raja Ampat Kab. Kab.
Raja Ampat 1 KWS 10,000,000 - 10,000,000
Raja AmpatInfrastruktur Pengolahan Air Limbah Kab.
Pembangunan
Kab.
Raja Ampat 1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Pembangunan
Kabupaten Ampat [S]
RajaSanitasi Terpadu Kawasan Strategis 1
KA
Pembangunan TPA Kab. Raja Ampat Kab. Raja Ampat 1 KOTA B / 4,000,000 - 4,000,000
008 - Infrastruktur Tempat Pengolah Sampah Terpadu/3R 1,750,000 - 1,750,000

Pembangunan Infrastruktur TPA 3R Kab. Raja Ampat Kab. Raja Ampat 1 KWS 750,000 - 750,000
Ampat [S] TPS 3R Kawasan Strategis 1 Kabupaten Kab. Raja Ampat
Pembangunan
Raja
1 KWS 1,000,000 - 1,000,000
Ampat
Pengembangan SPAM terfasilitasi Waisai Kab. Raja Kab.
Raja Ampat 1 PDAM 1,621,200 - 1,621,200
Pengembangan SPAM terfasilitasi Kaimana Kab. Raja Ampat 1 PDAM 946,100 - 946,100
008 - Spam Perdesaan 10,700,000 - 10,700,000
Pembangunan SPAM Kampung Saproken, Distrik
Waigeo
Barat Kab.
Selatan dan Kampung Waisilip, Distrik Waigeo Kab. Raja Ampat
Raja Ampat 2 DS/KEL 4,250,000 - 4,250,000
Pembangunan SPAM Kampung Samate, Distrik Salawati

Kab.
UtaraRaja
danAmpat
Kampung Lapintol, Distrik Teluk Mayalibit Kab. Raja Ampat 2 DS/KEL 4,450,000 - 4,450,000
Mayalibit Kab. Raja

Pembangunan SPAMAmpat
Kampung Kabilol, Distrik Teluk Kab. Raja Ampat 1 DS/KEL 2,000,000 - 2,000,000
TOTAL 58,342,300 - 58,342,300
Peningkatan Kapasitas Jalan di Kepulauan Raja Ampat, Papua.
KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur
(Sumber foto: Datin DitjenPu danMarga)
Bina Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 161
Suasana lalu lintas dijalan menuju pintu perbatasan Entikong, Kalimantan Barat (Sumber foto: Infokom Ditjen Bina Marga)
Tantangan ke Depan 2015 - 2019
11
Permasalahan Kawasan Perbatasan
Kondisi geografis yang sulit dijangkau, menyebabkan tidak

seluruh trase memenuhi konsep sabuk komando karena
menghindari taman nasional bagian dari Heart of Borneo
dan mempertimbangkan alignment yang ekstrem.
Sumber material untuk pembangunan jalan sulit didapat di

kawasan perbatasan karena jarak yang jauh antara lokasi
pembangunan jalan dengan industri penyedia bahan material
jalan. Hal ini juga menyebabkan tingginya biaya pembangunan
di kawasan perbatasan.
Pada saat ini infrastruktur yang masih sangat terbatas antara lain: (i)
Belum terhubungnya prasarana jalan yang menghubungkan antara Ibukota
Kabupaten dengan kecamatan dan desa perbatasan; (ii) Belum terhubungnya
prasarana jalan antar-kecamatan dan antar-desa di Wilayah Perbatasan; (iii)
Jalan tembus ke perbatasan tidak terpelihara.
Persoalan konektivitas yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit dapat menghambat
tumbuhnya perekonomian kawasan perbatasan, terutama pulau-pulau kecil terluar (92
pulau kecil terluar) dan perlunya peningkatan prasarana transportasi dari dan menuju
kawasan perbatasan dan dukungan transportasi darat pengembangan jaringan jalan
untuk konektivitas intra dan inter pulau dan multimoda dan akses lingkar pada pulau terluar.
Peningkatan Kerjasama dengan BNPP (Badan Nasional Pengelola Perbatasan), Kemenhan/TNI,

Pemerintah Daerah dan Pengelolaan Perkebunan (HPH) untuk mempercepat pelaksanaan
pembangunan dan perlunya koordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk penggunaan
HOB bagi pembangunan jalan. Banyak kawasan hutan lindung di kawasan perbatasan sehingga
pembangunan jalan di kawasan tersebut harus memperoleh izin Menteri Kehutanan.
Isu Strategis Terkait Arah Kebijakan Kedepan 2015-2019
Percepatan penyelesaian Penyiapan rencana program dan investasi

Raperpres Kawasan Perbatasan pembangunan infrastruktur wilayah/kawasan
sebagai acuan lintas sektor dalam perbatasan yang mengacu kepada RTRKawasan
pengembangan wilayah/kawasan Perbatasan sesuai dengan 3 (tiga) kriteria
Peningkatan peran pembangunan
perbatasan. penanganan wilayah/kawasan perbatasan
(security, prosperity, dan environment).
Pelaksanaan koordinasi kebijakan,

infrastruktrur wilayah/kawasan perbatasan integrasi rencana dan sinkronisasi
dengan melibatan semua pihak (stakeholder) program penanganan wilayah
baik pemerintah pusat, daerah, maupun (kawasan perbatasan) mewujudkan
dunia usaha dengan tetap mengedepankan kawasan perbatasan yang aman,
aspek pertahanan negara dan keamanan maju dan berkelanjutan dalam
serta kesejahteraan sosial. bingkai NKRI.
Penanggulangan kemiskinan, Pendayagunaan sumber daya alam (SDA) di

pemberdayaan masyarakat di wilayah/kawasan perbatasan secara bijak
kawasan perbatasan, peningkatan dengan memperhatikan kaidah-kaidah
kualitas SDM dan pengembangan pelestarian lingkungan dan ekosistem baik
di batas darat maupun batas laut dan pulau
ekonomi lokal dalam rangka
mewujudkan ketahanan sosial. kecil terluar.
Peningkatan kapasitas pemerintah daerah yang langsung memiliki wilayah/kawasan

perbatasan dalam koordinasi BNPP dan lintas kementerian sebagai bagian integral dari
pemerintah NKRI untuk ikut menjaga dan mengamankan wilayah/kawasan perbatasan
serta bertanggung jawab dalam mensejahterakan masyarakatnya dan ikut dalam
menjaga kelesatrian lingkungan. Pemda perlu membantu penyelesaian masalah
masalah yang terkait dengan pengadaan tanah maupun perizinan dalam upaya
percepatan pengembangan wilayah/kawasan perbatasan.
Tantangan Menghadapi 2015-2019
Perlunyapenguatandayasaing(competitiveness)
Indonesia, khususnya pengembangan kawasan
perbatasan dalam menghadapi ASEAN Economic
Community 2015.
Percepatan penyelesaian batas negara

dengan negara-negara perbatasan.
Percepatan pembangunan infrastruktur

dalam mendukung kesejahteraan penduduk,
khususnya di kawasan perbatasan dalam rangka
penguatan NKRI.
Perlunya penyusunan rencana aksi

penanganan perbatasan dalam pembangunan
infrastruktur PU.
Perlunya sinergi dengan program MP3EI, khususnya terkait

dengan konektivitas domestik, dalam hal ini sinergi dengan
koridor-koridor ekonomi eksisting.
Citra Satelit Kawasan Perbatasan
Sumber Foto: Pusdata Kementerian PU
Citra Satelit KSN Sabang, Aceh
Citra Satelit Pulau Terluar, Nias, Sumut
Citra Satelit KSN Dumai, Riau
Citra Satelit Pulau Terluar, Nias, Sumut
Citra Satelit PulauTerluar Mentawai, Sumbar
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Entikong, Kalbar
Citra Satelit Kawasan Perbatasan, Nunukan, Kaltim
Citra Satelit Pulau Terluar Tahuna, Sulawasi Utara
Citra Satelit Pulau Terluar Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud,
Provinsi Sulawesi Utara
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Kalabahi, NTT
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Atambua, NTT
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Kefamenanu, NTT
Citra Satelit Kawasan Saumlaki, Maluku Tenggara Barat, Maluku
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Ilwaki, Maluku
Citra Satelit Kawasan Perbatasan Jayapura, Papua
Citra Satelit Merauke, Papua
PUSAT KAIAN STRATEGIS
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
g 8 ia
Jl. Pattimura No. 20, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 12110

Telp. 021) 72788007, Faks. (021) 72797320 ||
786 Dg FI 16 3.539

Kumpulan - Data - Infografik - Infrastruktur Di Kawasan Perbatasan Negara

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kumpulan - Data - Infografik - Infrastruktur Di Kawasan Perbatasan Negara

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PUSAT KAJIAN STRATEGIS

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

EDITOR DAN PENGARAH

KONSULTAN KONTEN DAN DESAIN

ii Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

127 143 163 167

iv Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan v

vi Kumpulan Data Infografik Infrastruktur Pu Dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan ix

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 1

Para pelajar di Perbatasan Atambua-Timor Leste

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 3

4 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Tertinggal 2005 tentang

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 5

No.28 Tahun 2002 tentang Bangunan

Undang-undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan

Undang-undang No. 18 Tahun 2008 tentang

Undang-undang No.38 Tahun 2004 tentang Jalan.

Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan

Undang-undang No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber

6 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Prinsip pendekatan penanganan perbatasan yaitu

Diperlukan dukungan infrastruktur jalan dalam

Konsep struktur ruang pertahanan dan keamanan yang

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 7

Pengelolaan kawasan perbatasan meliputi aspek pertahanan, keamanan

Prinsip pendekatan penanganan perbatasan yaitu keamanan, kesejahteraan

Konsep struktur ruang pertahanan dan keamanan yang dikembangkan ialah

Diperlukan dukungan infrastruktur jalan dalam kerangka pengelolaan

8 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Sumber: Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2008 9 KSN Perbatasan

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 9

Langkat, Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Asahan

Laut Alor, Rote Ndao Kalabahi

Selatan, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow

7 Maluku Laut Barat,

8 Papua Darat Digoel,

10 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 11

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 13

14 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

Pengembangan wilayah dan

Perhatian khusus juga

Pendekatan pembangunan yang

Mengubah arah kebijakan dari

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 15

Pengembangan kawasan perbatasan sesuai dengan pendekatan

Pembangunan infrastruktur PU dan permukiman diarahkan untuk

Pengembangan konektivitas pusat-pusat pertumbuhan dan aksesibilitas

Pengembangan infrastruktur sumber daya air, diantaranya jaringan

Pengembangan infrastruktur dasar, diantaranya: sarana dan prasarana

Pemberdayaan masyarakat dalam rangka mendukung pengembangan

16 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan 17

Percepatan penyusunan dan penetapan Raperpres RTR Kawasan Perbatasan.

Dukungan penyusunan RPI2JM Kawasan Perbatasan (sebagai acuan Pembangunan Infrastruktur).

Fasilitasi RTR PKSN.

Program Pengembangan Wilayah Perbatasan Negara.

Dok. Puskom Kementerian PU

18 KUMPULAN DATA Infografik Infrastruktur Pu dan Permukiman Dalam Kawasan Perbatasan

A. Kebijakan Pengembangan Struktur Ruang Wilayah Nasional (2)