Anda di halaman 1dari 263

Hyronimus Lado, S.

Pd * Mudah Lulus UN 2014 * Modul matematika tapel 2013/2014

2013
Mudah Lulus UN 2014

Hak cipta@Smpn Satu Atap Ilewutung


email:smpnsatapilewutung@rocketmail.com
PEMETAAN SKL MATERI

A. Pernyataan kalimat terbuka serta ingkarannya.


Pernyataan adalah suatu kalimat yang mempunyai nilai benar saja
atau salah saja, tetapi tidak sekaligus benar dan salah.
Contoh :
1. 3 adalah bilangan ganjil (benar)
2. Kupang adalah ibu kota negara Indonesia (salah)
Standar Kompetensi : Memahami pernyataan-pernyataan dalam Pernyataan dinotasikan dengan huruf p, q, r, s, ....
Lulusan (SKL) : I matematika dan ingkarannya, menentukan nilai Kalimat terbuka adalah kalimat yang belum dapat ditentukan nilai
kebenaran pernyataan majemuk, serta kebenarannya (benar atau salah), biasanya masih memuat
menggunakan prinsip logika matematika dalam peubah/variabel. Jika peubah atau variabel diganti dengan suatu
pemecahan masalah. fakta (nilai), maka menjadi suatu pernyataan.
Ruang Lingkup : Logika matematika Contoh :
Materi (RLM) Ingkaran suatu pernyataan 3 x 8
Penarikan kesimpulan jika x diganti 5 maka kalimat terbuka menjadi pernyataan yang benar
(Tidak termasuk pernyataan berkuantor) jika x diganti 2 maka kalimat terbuka menjadi pernyataan yang salah
Operasi RLM : Nilai kebenaran dari suatu pernyataan Ingkaran adalah pernyataan baru yang dengan nilai kebenaran
Ingkaran suatu pernyataan berlawanan dengan nilai pernyataan semula, dinotasikan dengan
Konvers Contoh :
Kontraposisi dan pernyataan yang senilai 1. p : 6 > 2 (B) maka ingkaran dari p ditulis
Penarikan kesimpulan ~p : 6 2 (S)
2. p : 4 + 1 5 (S) maka ingkaran dari p ditulis
~p : 4 + 1 = 5 (B)
Ingkaran dari kata-kata:
semua adalah ada
ada adalah beberapa
beberapa adalah semua

1 logika matematika 2 logika matematika


B. Operasi Logika p q pq
Konjungsi B B B
Konjungsi dari dua pernyataan p dan q ditulis p q B S S
Dua pernyataan p dan q (p q) bernilai benar jika komponen p dan q S B S
bernilai benar. S S B
C. Pernyataan majemuk
p q pq Dua pernyataan majemuk dikatakan ekivalen jika kedua pernyataan
B B B majemuk tersebut mempunyai nilai kebenaran yang sama.
B S S 1. p q ~p q
S B S p q pq
S S S B B B
Disjungsi B S S
Disjungsi dari dua pernyataan p atau q ditulis p q S B B
Disjungsi dari dua pernyataan p atau q bernilai benar jika salah satu S S B
unsur benar.
p q pq p q ~p ~p q
B B B B B S B
B S B B S S S
S B B S B B B
S S S S S B B
Implikasi 2. p ~q ~ (q ~p)
Implikasi dari dua pernyataan jika p maka q dinotasikan dengan
p q p q ~q p ~q
Implikasi p q bernilai salah hanya jika pernyataan pertama bernilai B B S S
benar dan pernyataan kedua bernilai salah. B S B B
p q pq S B S S
B B B S S B S
B S S
S B B p q ~p q ~p ~( q ~p)
S S B B B S B S
Biimplikasi B S S S B
Biimplikasi dua pernyataan p jika dan hanya jika q ditulis p q S B B B S
Biimplikasi p q bernilai benar jika kedua pernyataan bernilai sama S S B B S

3 logika matematika 4 logika matematika


3. ~( p q) p ~q ~ (q ~p)
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
4. ~p ~q q p
5. p ~q q ~p
6. ~p q ~q p
Hukum De Morgan 1. Penarikan kesimpulan dari premis-premis dibawah ini adalah .... UAN
1. ~(p q) ~p ~q 2003
2. ~(p q) ~p ~q Premis 1: pq
D. Penarikan kesimpulan 2 : ~q
1. Modus ponens ....
Premis 1 : p q a. p
2:p b. ~p
q c. q
2. Modus tollens d. ( p q )
Premis 1 : p q e. ~q
2 : ~q Penyelesaian :
~p Premis 1 : p q ~ p q
2: ~q
3. Silogisme ~(~p) = p
Premis 1 : p q Jawaban : a
2:qr 2. Ingkaran dari pernyataan semua makluk hidup perlu makan dan minum
pr adalah .... UAN 2004
a. Semua makluk hidup tidak perlu makan dan minum
b. Ada makluk hidup yang tidak perlu makan atau minum
c. Ada makluk hidup yang tidak perlu makan minum
d. Semua makluk tidak hidup perlu makan dan minum
e. Semua makluk hidup perlu makan tetapi tidak perlu minum
Penyelesaian :
Ingkaran dari kata semua adalah ada
Mis p : makluk hidup perlu makan
q : makluk hidup perlu minum
Maka model matematika dari pernyataan di atas adalah
p q ingkarannya adalah ~ ( p q ) ~ p ~ q
ada makluk hidup tidak perlu makan atau minum
Jawaban : b

5 logika matematika 6 logika matematika


3. Diketahui premis-premis berikut : Mis : p : Upik rajin belajar
1. Jika Budi rajin belajar maka ia menjadi pandai q : Upik naik kelas
2. Jika Budi menjadi pandai maka ia lulus ujian r : Upik dapat hadiah
3. Budi tidak lulus ujian Model matematikanya adalah :
Kesimpulan yang sah adalah .... UAN 2005 Premis 1:pq
a. Budi menjadi pandai 2 : ~q ~r
b. Budi rajin belajar 3:p
c. Budi lulus ujian Dari premis 1 dan 3 dapat disimpulkan :
d. Budi tidak pandai Premis 1:pq
e. Budi tidak rajin belajar 3:p
Penyelesaian : q
Misalkan : p : Budi rajin belajar Premis 2 : ~q ~r r q
q : Budi menjadi pandai :q
r : Budi lulus ujian ~(~r) = r
Model matematikanya adalah : Upik dapat hadiah
Premis 1:pq Jawaban : b
2:qr 5. Diketahui pernyataan :
3 : ~r 1. Jika guru matematika tidak datang, maka siswa senang
Dari premis pertama dan kedua dapat disimpulkan : 2. Jika suasana kelas tidak ramai, maka beberapa siswa tidak senang
Premis 1:pq 3. Guru matematika tidak datang
2:qr Kesimpulan yang sah adalah .... UAN 2007. B
pr a. Semua siswa tidak senang
3 : ~r b. Semua siswa senang dan suasana kelas tidak ramai
~p c. Suasana kelas tidak ramai
Budi tidak rajin belajar d. Suasana kelas ramai
Jawaban : e e. Beberapa siswa tidak senang
4. Upik rajin belajar maka ia naik kelas Penyelesaian :
Upik tidak naik kelas maka ia tidak dapat hadiah Mis : p : guru matematika datang
Upik rajin belajar q : siswa senang
Kesimpulannya adalah .... UAN 2006 r : suasana kelas ramai
a. Upik naik kelas Maka model matematikanya adalah :
b. Upik dapat hadiah Premis 1 : ~p q
c. Upik tidak dapat hadiah 2 : ~r ~q
d. Upik naik kelas dan dapat hadiah 3 : ~p
e. Upik dapat hadiah atau naik kelas Dari premis 1 dan 2 dapat disimpulkan
Penyelesaian : Premis 1: ~p q

7 logika matematika 8 logika matematika


2 : ~r ~q qr 3. Ibu tidak memakai baju hanngat
~p r Kesimpulan yang sah adalah .... UAN 2008
3: ~p a. Udara tidak dingin
r b. Udara panas
suasana kelas ramai c. Hari tidak hujan
Jawaban : d d. Hari berawan
6. Diketahui pernyataan : e. Hari tidak hujan dan udara panas
1. Jika hari panas, maka Ani memakai topi Penyelesaian :
2. Ani tidak memakai topi atau ia memakai payung Mis : p : hari hujan
3. Ani tidak memakai payung q : udara dingin
Kesimpulan yang sah adalah .... UAN 2007. A r : ibu memakai baju hangat
a. Hari panas Model matematikanya adalah ....
b. Hari tidak panas Premis 1:pq
c. Ani memakai topi 2:qr
d. Hari panas dan Ani memakai topi 3 : ~r
e. Hari tidak panas dan Ani tidak memakai topi Dari premis 1 dan 2 dapat disimpulkan :
Penyelesaian : Premis 1:pq
Mis : p : hari panas 2:qr
q : Ani memakai topi p r
r : Ani memakai payung 3 : ~r
Model matematikanya adalah : ~p
Premis 1:pq hari tidak hujan
2: ~ qr Jawaban : c
3 : ~r 8. Ingkaran dari pernyataan beberapa bilangan prima adalah bilangan
Dari premis 1 dan 2 dapat disimpulkan : genap .... UAN 2008
a. Semua bilangan prima adalah bilangan genap
Premis 1: pq b. Semua bilangan prima bukan bilangan genap
2: ~ qr q r c. Beberapa bilangan prima bukan bilangan genap
p r d. Beberapa bilangan genap bukan bilangan genap
3: ~r e. Beberapa bilangan genap adalah bilangan prima
~p Penyelesaian :
hari tidak panas Ingkaran dari kata beberapa adalah semua
Jawaban : b Jadi ingkaran dari pernyataan beberapa bilangan prima adalah bilangan
7. Diketahui premis-premis : genap adalah :
1. Jika hari hujan, maka udara dingin semua bilangan prima bukan bilangan genap
2. Jika udara dingin, maka ibu memakai baju hangat Jawaban : c

9 logika matematika 10 logika matematika


4. Diketahui premis-premis sebagaiberikut :
LATIHAN MANDIRI 1. Jika Ani rajin belajar, maka ia akan pandai
2. Jika Ani pandai, maka ia lulus ujian
1. Negasi atau ingkaran dari pernyataan semua peserta ujian nasional 3. Ia tidak lulus ujian
mengerjakan soal seleksi dengan sungguh-sungguh adalah .... Kesimpulan yang sah adalah ....
a. Beberapa peserta ujian nasional mengerjakan soal seleksi tidak a. Jika Ani tidak rajin belajar maka ia tidak lulus ujian
dengan sungguh-sungguh. b. Jika Ani rajin belajar maka ia pandai
b. Beberapa peserta ujian nasional tidak mengerjakan soal seleksi c. Ani tidak pandai atau lulus ujian
dengan sungguh-sungguh d. Ani tidak rajin atau lulus ujian
c. Ada peserta ujian nasional mengerjakan soal seleksi tidak dengan e. Ani tidak rajin belajar
sungguh-sungguh 5. Diketahui premis-premis :
d. Ada peserta ujian nasional tidak mengerjakan soal seleksi tidak 1. Jika hujan turun, maka tanah basah
dengan sungguh-sungguh 2. Jika tanah basah, maka udara lembab
e. Semua peserta ujian nasional mengerjakan soal seleksi tidak dengan Kesimpulan yang sah (valid) adalah ....
sungguh-sungguh a. Jika hujan turun, maka tanah tidak basah
2. Pernyataan yang senilai dengan pernyataan jika 7 bilangan prima maka b. Jika tanah basah, maka hujan turun
12 bilangan komposit adalah .... c. Jika hujan turun maka udara lembab
a. 7 bilangan prima atau 12 bilangan komposit d. Hujan tidak turun
b. 7 bilangan prima dan 12 bilangan komposit e. Udara lembab
c. Jika 7 bukan bilangan prima maka 12 bukan bilangan komposit 6. Ingkaran dari pernyataan Semua peserta ebtanas berdoa sebelum
d. Jika 12 bilangan komposit maka 7 bukan bilangan prima mengerjakan soal adalah ....
e. Jika 12 bukan bilangan komposit maka 7 bukan bilangan prima a. Semua peserta ebtanas tidak berdoa sebelum mengerjakan soal
3. Diberikan premis-premis : b. Beberapa peserta ebtanas berdoa sebelum mengerjakan soal
1. Jika Banu rajin belajar dan patuh pada orang tua, maka ayah c. Beberapa peserta ebtanas tidak berdoa sebelum mengerjakan soal
membelikannya bola basket d. Semua peserta ebtanas berdoa sesudah mengerjakan soal
2. Ayah tidak membelikan bola basket atau pergi ke pasar e. Beberapa peserta ebtanas berdoa sesudah mengerjakan soal
3. Ayah tidak pergi ke pasar 7. Ingkaran dari pernyataan Beberapa peserta ebtanas membawa
Kesimpulaan yang sah adalah .... kalkulator adalah ....
a. Banu rajin belajar dan patuh kepada orang tua a. Beberapa peserta ebtanas tidak membawa kalkulator
b. Banu tidak rajin belajar dan tidak patuh kepada orang tua b. Bukan peserta ebtanas membawa kalkulator
c. Banu tidak rajin belajar atau tidak patuh kepada orang tua c. Semua peserta ebtanas membawa kalkulator
d. Banu tidak rajin belajar dan patuh kepada orang tua d. Semua peserta ebtanas tidak membawa kalkulator
e. Banu rajin belajar atau tidak patuh kepada orang tua e. Tiada peserta ebtanas tidak membawa kalkulator

11 logika matematika 12 logika matematika


8. Pernyataan Jika laut pasang maka tiang dermaga tenggelam ekuivalen 13. Negasi dari pernyataan Jika Tia belajar maka ia lulus adalah ....
dengan .... a. Jika Tia lulus maka ia belajar
a. Jika laut pasang maka tiang dermaga tenggelam b. Jika Tia tidak lulus maka ia tidak belajar
b. Jika laut pasang maka tiang dermaga tidak tenggelam c. Jika Tia tidak belajar maka ia tidak lulus
c. Jika laut tidak pasang maka tiang dermaga tenggelam d. Tia belajar dan ia tidak lulus
d. Jika laut tidak pasang maka tiang dermaga tidak tenggelam e. Tia tidak belajar tetapi ia lulus
e. Jika tiang dermaga tidak tenggelam maka laut tidak pasang 14. Diketahui pernyataan
9. Pernyataan Jika anda rajin belajar maka anda lulus Ebtanas ekuivalen Jika harga bahan bakar naik, maka ongkos angkutan naik
dengan .... Jika harga kebutuhan pokok tidak naik, maka ongkos angkutan tidak
a. Jika anda lulus Ebtanas maka anda rajin belajar naik
b. Jika anda tidak rajin belajar maka anda tidak lulus Ebtanas Bila kedua pernyataan itu bernilai benar, maka kesimpulan yang dapat
c. Jika anda tidak lulus Ebtanas maka anda tidak rajin belajar diambil adalah ....
d. Jika anda tidak rajin belajar maka anda lulus Ebtanas a. Jika ongkos naik, maka harga bahan bakar naik
e. Jika anda tidak lulus Ebtanas maka rajin belajar b. Jika ongkos angkutan naik, maka harga kebutuhan pokok naik
10. Invers dari pernyataan (p ~q) p adalah .... c. Jika ongkos angkutan tidak naik, maka harga bahan bakar tidak naik
a. ~p (p ~q) d. Jika harga bahan bakar naik, maka harga kebutuhan pokok naik
b. ~p (p q) e. Jika harga bahan tidak naik, maka harga kebutuhan pokok tidak naik
c. ~p (p ~q) 15.
d. (~p q) ~p
e. (p ~q) ~p
11. Pernyataan majemuk Jika hari hujan maka sungai meluap ekuivalen
dengan ....
a. Hari hujan dan sungai meluap
b. Hari tidak hujan dan sungai tidak meluap Pada tabel kebenaran di atas p dan q adalah pernyataan. B menyatakan
c. Jika sungai meluap maka hari hujan Benar dan S menyatakan Salah. Nilai kebenaran yang tepat diisikan pada
d. Jika sungai tidak meluap maka hari tidak hujan kolom pernyataan ~q p yang ditulis dari kiri ke kanan adalah ....
e. Jika hari tidak hujan maka sungai tidak meluap a. B S S S
12. Diketahui p pernyataan bernilai benar dan q pernyataan bernilai salah. b. B S B B
Implikasi dibawah yang bernilai salah adalah .... c. B B B S
a. p ~q d. B B S B
b. ~p q e. B S S B
c. q p
d. q ~p
e. ~q ~p

13 logika matematika 14 logika matematika


16. Diketahui premis premis sebagai berikut 20. Penarikan kesimpulan yang sah dari argumentasi berikut adalah ....
1. Jika Rudi ke sekolah, maka Ia kehujanan ~p q
2. Jika Rudi kehujanan, maka Ia basah qr
3. Rudi tidak basah ....
Kesimpulan yang sah adalah .... a. p r
a. Jika Rudi ke sekolah, maka Ia basah b. ~p r
b. Jika Rudi ke sekolah, maka Ia kehujanan c. p ~r
c. Rudi tidak ke sekolah d. ~p r
d. Rudi ke sekolah e. p r
e. Rudi kehujanan
17. Pernyataan Jika anda rajin belajar, maka anda lulus Ebtanas ekuivalen
dengan ....
a. Jika anda lulus Ebtanas, maka anda rajin belajar
b. Jika anda tidak rajin belajar, maka anda tidak lulus Ebtanas
c. Jika anda tidak lulus Ebtanas, maka anda tidak rajin belajar
d. Jika anda tidak rajin belajar, maka anda lulus Ebtanas
e. Jika andatidak lulus Ebtanas, maka anda rajin belajar
18. Kesimpulan dari tiga premis :
1. p ~q
2. ~r q
3. ~r
adalah ....
a. ~p
b. ~q
c. q
d. p q
e. r ~q
19. penarikan kesimpulan dari premis premis di bawah ini adalah ....
p q
q
....
a. p
b. ~p
c. q
d. (p q)
e. ~q

15 logika matematika 16 logika matematika


MATERI

Standar Kompetensi : Memahami konsep yang berkaitan dengan aturan pangkat,


Lulusan (SKL) II akar dan logaritma, fungsi aljabar sederhana, persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat, persamaan lingkaran dan persamaan
garis singgungnya, suku banyak, sistem persamaan linier,
program linier, matriks, vektor, transformasi geometri,
barisan dan deret, serta menggunakannya dalam pemecahan
masalah
Ruang Lingkup : Aljabar
Materi (RLM)
Operasional RLM : Pangkat, akar dan logaritma
Fungsi aljabar sederhana
o Grafik fungsi kuadrat
o Fungsi komposisi invers
o Fungsi eksponen dan logaritma
Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
Persamaan lingkaran dan persamaan garis singgungnya
Suku banyak
Sistem persamaan linier
Program linier
Matriks
Vektor
Transformasi geometri
Barisan dan deret

1. Pangkat, akar dan logaritma


A. Pangkat
# Jika a R dan n bilangan bulat > 1 maka
a n a a a .... a
1
# Jika a R dan n bilangan bulat < 1 maka a n
an
# Hubungan pangkat positif dan negatif
1
a n n
a
1
a n n
a
# Sifat-sifat pangkat
1. a p a q a p q
2. a p : a q a p q
3. (a P ) q a pq
4. (ab) p a p a q
5. a 0 1

1 Pangkat, akar dan logaritma


CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
1. Bentuk sederhana dari ( p 3 : q 5 ) 2 adalah ....
q 10
a.
p6
q6
b.
p 10
p 10
c.
q6
p6
d.
q 10
e. q 10 p 6
Penyelesaian :
( p 3 : q 5 ) 2 ( p 3 ) 2 : (q 5 ) 2
p 6 : q 10
1 1
6 : 10
p q
1 q 10

p6 1
q 10

p6
Jawaban : a
2
2. Bentuk senilai dengan ....
x y3
a. 2( x y ) 3
b. 2( x 1 y 1 )
c. 2( x y 3 )
d. 2( x y 3 )
e. 2( x y 3 ) 1
Penyelesaian :
2 1
= 2.
x y 3
x y3
= 2( x y 3 ) 1
Jawaban : e
1 1
( ) 2 q 3 ( ) 2
2

p r
3. Diketahui p 5 , q 27 dan r 4 , maka nilai dari 2
adalah ....
p
144
a.
25

2 Pangkat, akar dan logaritma


b. 5
12
c.
5
d. 2
32
e.
25
Penyelesaian :
2 2
1 1 1 1
( ) 2 q 3 ( ) 2 ( ) 2 (27) 3 ( ) 2
p r
2
= 5 2
4
p (5)
2

(5 1 ) 2 (33 ) 3 (4 1 ) 2
=
52
5 2 32 4 2
=
52
25 9 16
=
25
50
=
25
=2
Jawaban : d
5
18 6
4. Bentuk sederhana dari ( x ) adalah ....
a. x 30
b. x 3
c. x 3
d. x15
e. x 30
Penyelesaian :
5
18
(x = ( x 3 ) 5
) 6

= x 15
Jawaban : d
(2 x 3 y 4 ) 3
5. Bentuk dapat disederhanakan menjadi ....
4 x 4 y 2
5
y2
a.
2x
5
2y2
b.
x
5
1 y2
c.
2 x

3 Pangkat, akar dan logaritma


y 10
d.
2x 5
y 14
e.
2x 5
Penyelesaian :
2 x y 4
3

3

=
2 x y
3 3 4 3

4 x 4 y 2 4 x 4 y 2
2 3 x 9 y 12
=
4 x 4 y 2
2 3 x 9 y 12
= . .
2 2 x 4 y 2
= 2 3 2.x 9( 4 ) . y 12 2
= 2 5 x 5 y 10
= 2 x y 10
5

1
= . y 10
2 x 5

y 10
=
(2 x) 5
5
y2
=
2x
Jawaban : a
2 4

6. Jika x 216 dan y 64 , maka nilai dari x 3
y 3 ....
1
a. 21
3
1
b. 7
9
7
c.
9
1
d. 7
9
1
e. 21
9
Penyelesaian :
2 4

= 216 64 3
2 4
3
x y3 3

= 6 3 3 4 3
2 4
3

= 6 2.4 4
1
= 2 .4 4
6

4 Pangkat, akar dan logaritma


44
=
62
256
=
36
4
=7
36
1
=7
9
Jawaban : d

LATIHAN MANDIRI

12 x 7 y 5
1. Bentuk sederhana dari adalah ....
3y6
1 x7
a.
4 y
1 7
b. x
4y
4x 7
c.
y
x7
d.
4y
e. 4 x 7 y
9ab 6 c12
2. Bentuk dapat disederhanakan menjadi ....
12abc10
4 5 2
a. b c
3
4 2 5
b. b c
3
3 5 2
c. b c
4
3 2 5
d. b c
4
3
e.
4b 5 c 2
1 1

3. Jika p 16 dan q 27 maka nilai 3 p 2
4q 3
adalah ....
a. 0
b. 1
c. 2
d. 3
e. 4

5 Pangkat, akar dan logaritma


2

4. Jika y 27 maka nilai dari 2 y 3
adalah ....
1
a.
9
1
b.
9
2
c.
9
2
d.
9
2
e. 1
9
1
2p 1 q 1
5. Pangkat positip dari 2 3 adalah ....
p q
4
a. 2pq
2p
b.
q
q4
c.
2p
2p
d.
q4
e. 2q4

1

p4 2
6. Bentuk sederhana dari 2 adalah ....
4q
2p 2
a.
q
2
b. 2
pq
p2
c.
2q
p
d.
2q2
1
e.
4p 2 q
7. Bentuk sederhana dari (5a4b-5)(2a-3b7) adalah ....
a. 10ab2
b. 10a7b2
c. 10ab12
d. 10a7b12
e. 10ab

6 Pangkat, akar dan logaritma


MATERI
B. Akar
1. Hubungan akar dan pangkat
a a
n
n

a a
1
n n


m
n am a n
2. Penyederhanaan akar
n ab n a n b
Dengan catatan n a atau n b salah satu berasal dari kuadrat seempurnah
(berpangkat n). Misalnya pangkat 2 maka kuadrat sempurnah dari n 2 adalah :
12 22 32 42 52 62
1 4 9 16 25 36 .... dst
n
a a
n n
b b
a a
n m
n
m

n m a mn a
3. Merasionalkan penyebut
Penyebut berbentuk akar dapat diselesaikan dengan cara mengalikan dengan faktor
lawan dari penyebut.
a
Bentuk faktor lawannya adalah b
b
a b
Menjadi
b b
c
Bentuk faktor lawannya adalah a b
a b
c a b
Menjadi
a b a b
c
Bentuk faktor lawannya adalah a b
a b
c a b
Menjadi
a b a b
c d
Bentuk faktor lawannya adalah a b
a b
c d a b
Menjadi
a b a b

7 Pangkat, akar dan logaritma


4. Operasi aljabar berbentuk akar
Penjumlahan
x a y a ( x y) a
Pengurangan
x a y a ( x y) a
Perkalian

x a y a xy a a
xy (a )
Pembagian
x a x
a
y a y

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

1. Bentuk sederhana dari 252 7 112 adalah ....


a. 2 7
b. 3 7
c. 7 7
d. 9 7
e. 11 7
Penyelesaian :
252 7 112 = 36.7 7 16.7
= 36 . 7 7 16 . 7
= 6 7 7 4 7
= ( 6 1 4) 7
=9 7
Jawaban : d
2. Hasil dari 2 8 27 50 75 ....
a. 3 3
b. 3 3 2
c. 2 3
d. 3 6
e. 4 2 2 3
Penyelesaian :
2 8 27 50 75
= 2 4.2 9.3 25.2 25.3
= 2 4 . 2 9 . 3 25. 2 25. 3
= 2 2 2 3 3 5 2 5 3

8 Pangkat, akar dan logaritma


= 2 2 2 5 2 3 3 5 3
= (1 2 5) 2 (3 5) 3
= 4 2 2 3
Jawaban : e
3. Bentuk sederhana dari 2 2 8 32 2 3 12 adalah .... UAN 2007.B
a. 8 2 6 3
b. 4 2 8 3
c. 8 2 4 3
d. 4 2 6 3
e. 2 3
Penyelesaian :
2 2 8 32 2 3 12
= 2 2 4.2 16.2 2 3 4.3
= 2 2 4 . 2 16 . 2 2 3 4 . 3
= 2 22 24 22 32 3
= ( 2 2 4) 2 ( 2 2) 3
= 8 24 3
Jawaban : c
4. Bentuk sederhana dari (1 3 2 ) (4 50 ) adalah .... UAN 2007.A
a. 2 2 3
b. 2 2 5
c. 8 2 3
d. 8 2 3
e. 8 2 5
Penyelesaian :
(1 3 2 ) (4 50 ) = 1 3 2 4 50
= 1 3 2 4 25.2
= 33 2 5 2
= 3 (3 5) 2
= 38 2
= 8 2 3
Jawaban : c
5. Bentuk 3 24 2 3 ( 32 2 18 ) dapat disederhanakan menjadi .... UAN 2008
a. 6
b. 2 6
c. 4 6
d. 6 6
e. 9 6

9 Pangkat, akar dan logaritma


Penyelesaian :
3 24 2 3 ( 32 2 18 ) = 3 4.6 2 3 ( 16.2 2 9.2 )
= 3 4 6 2 3 ( 16 2 2 9 2 )
= 3 .2 6 2 3 ( 4 2 2 .3 2 )
= 6 6 2 3 (4 2 6 2 )
= 6 6 8 6 12 6
= (6 8 12) 6
=2 6
Jawaban : b
6. Hasil dari 12 27 3 adalah .... UAN 2008. B
a. 6
b. 4 3
c. 5 3
d. 6 3
e. 12 3
Penyelesaian :
12 27 3 = 4.3 9.3 3
= 4. 3 9. 3 3
= 2 33 3 3
= (2 3 1) 3
=4 3
Jawaban : b
4
7. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 5
1
a. 5
5
1
b. 5
15
2
c. 5
15
4
d. 5
15
5
e. 15
15
Penyelesaian :
4 4 5
=
3 5 3 5 5

4 5
=
3 .5

10 Pangkat, akar dan logaritma


4 5
=
15
4
= 5
15
Jawaban : d
4
8. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 5
a. 3 5
b. 3 5
c. 3 5
d. 6 2 5
e. 6 2 5
Penyelesaian :
4 4 3 5
=
3 5 3 5 3 5
4(3 5 )
=
95
12 4 5
=
4
= 3 5
Jawaban : a
3 5 5 3
9. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 5 5 3
a. 15 4
b. 15 4
c. 15
d. 15 2
e. 15 2
Penyelesaian :
3 5 5 3 3 5 5 3 3 5 5 3
=
3 5 5 3 3 5 5 3 3 5 5 3
(3 5 5 3 )(3 5 5 3 )
=
(3 5 5 3 )(3 5 5 3 )
9.5 15 15 15 15 25.3
=
9.5 25.3
45 30 15 75
=
45 75

11 Pangkat, akar dan logaritma


120 30 15
=
30
= 4 15
= 15 4
LATIHAN MANDIRI

1. Diketahui p 5 2 dan q 5 2 . Nilai pq adalah ....


a. 3
b. 7
c. 10
d. 21
e. 29
2. Bentuk sederhana dari ( 75 32 ) ( 108 8 ) adalah ....
a. 8 2 3
b. 6 2 3
c. 4 2 3
d. 4 2 3
e. 6 2 3
3. Hasil dari 12 27 3 adalah ....
a. 6
b. 4 3
c. 5 3
d. 6 3
e. 12 3
6
4. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 6
a. 2(3 6 )
b. 2(3 6 )
c. 2(3 6 )
d. 2(3 6 )
e. 6(3 6 )
3 5
5. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 5
a. 15 4
b. 15 4
c. 15 2
d. 15 2
e. 15

12 Pangkat, akar dan logaritma


6
6. Dengan merasionalkan penyebut, bentuk sederhana dari adalah ....
5 2
a. 6( 5 2 )
b. 3( 5 2 )
c. 2( 5 2 )
d. 2( 5 2 )
e. 3( 5 2 )
2 5
7. Dengan merasionalkan penyebut dari , maka bentuk sederhananya adalah ....
2 5
4
a. 1 5
9
b. 9 4 5
c. 9 4 5
d. 9 4 5
4
e. 1 5
9
4
8. Bentuk sederhana dari adalah ....
3 5

a. 3 5

b. 4 5

c. 3 5

d. 4 5

e. 3 5

5 2
9. Dengan merasionalkan penyebut pecahan bentuk sederhananya adalah ....
5 2

23 10 2
a.
23
27 10 2
b.
23

27 10 2
c.
23

27 10 2
d.
27

13 Pangkat, akar dan logaritma


27 10 2
e.
27
10. Bentuk sederhana dari 486 6 54 adalah ....

a. 8 6

b. 9 6

c. 10 6

d. 11 6

e. 12 6
3
11. Bentuk sederhana dari adalah ....
2 5

a. 8 3 5

b. 6 3 5

c. 2 5

d. 6 5 5

e. 6 3 5

12. Bentuk sederhana dari 18 32 50 72 adalah ....

a. 13 2
b. 18 2
c. 19 2
d. 43 2
e. 86 2
4
13. Bentuk sederhana dari adalah ....
2 2

a. 2(2 6 )

b. 2(2 6 )

c. 4 6

d. 2(2 6 )

e. 2(2 6 )

14 Pangkat, akar dan logaritma


6
14. Dengan merasionalkan penyebut, bentuk sederhana dari adalah ....
5 10
2 3
a. 5 5
3 5
2 3
b. 5 10
3 5
3 2
c. 10 15
5 5
3 2
d. 10 15
5 5
3 2
e. 10 15
5 5
7
15. Dengan merasionalkan penyebut, bentuk sederhana dari adalah .....
3 2

a. 3 2
b. 3 2
c. 21 7 2
d. 21 2
e. 21 7 2
1
16. Bentuk sederhana dari 243 3 363 338 adalah ....
2
57
a. 13 2 3
2
57
b. 13 2 3
2
57
c. 13 2 3
2
31
d. 2 3
2
31
e. 2 3
2

17. Hasil dari 2 3 2 3 adalah ....
a. 1
b. 0
c. 1
d. 3

15 Pangkat, akar dan logaritma


e. 2 3
18. Bentuk sederhana dari 75 50 12
32 ....
a. 7 3 9 2
b. 7 3 2
c. 3 39 2
d. 3 3 9 2
e. 3 3 2
7
19. Bentuk sederhana dari ....
3 2
7
a. 2
3
7
b. 2
5
7
c. 2
6
7
d. 2
9
7
e. 2
12
3
20. Bentuk sederhana dari adalah ....
6 3
a. 3 6 3
b. 3 62 6
c. 6 32 3
d. 6 3
e. 2 6 3 3

MATERI

C. Logaritma
1. Definisi
Untuk a 0 dan a 1 , maka :
a
log b x a x b
Dimana a
log a 1 dan
a
log 1 0
2. Sifat sifat logaritma
a log (b.c) a log b a log c
b
a log ( ) a log b a log c
c
a log b n n a log b

16 Pangkat, akar dan logaritma


m
am
log b n log b
n
a
log b. b log c a log c
c
log b
a
log b c
atau
log a
1
b
log a

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

1. Nilai dari 5 log 0,04 ....


a. -2
b. -1
c. 0
d. 1
e. 2
Penyelesaian :
Mis : 5 log 0,04 x 5 x 0,04
4
5x
100
1
5x
25
1
5x 2
5
5 5 2
x

x 2
log 0,04 2
5

Jawaban : a
2. Nilai dari 3 log 27 ....
a. -6
b. -5
c. 6
d. 5
e. 2
Penyelesaian :
Mis : 3 log 27 x ( 3 ) x 27
1
(3 ) x 33
2

x
3 33
2

x
3
2
x6

17 Pangkat, akar dan logaritma


Jadi 3 log 27 6
Jawaban : c
3. Nilai dari 3 log 5. 2 log 4. 5 log 3 ....
a. 1
3
b.
2
c. 2
d. 3
e. 4
Penyelesaian :
3
log 5. 2 log 4. 5 log 3 = 3 log 5. 5 log 3. 2 log 4
3 log 3. 2 log 4
1. 2 log 4
Mis 2 log 4 x 2x 4
2 x 22
x 2
3 2 5
Jadi log 5. log 4. log 3 = 2
Jawaban : c
1
4. Hasil dari .2 log 81 3. 2 log 3 2 log 48 ....
2
a. 0
b. 1
c. 2
d. 3
e. 4
Penyelesaian :
1 2
. log 81 3. 2 log 3 2 log 48 = x
2
1
2
log 81 2 2 log 33 2 log 48 = x
2
log 81 2 log 27 2 log 48 = x
2
log 9 log 27 log 48
2 2
= x
9
2
log 48 = x
27
2
log 16 = x 2 x 16
2 x 24
x 4
1 2
Jadi . log 81 3. 2 log 3 2 log 48 4
2
Jawaban : e
5. Diketahui 3 log 2 m dan 2 log 5 n . Nilai dari 3 log 5 = ....
a. m n
b. mn

18 Pangkat, akar dan logaritma


c. m n
m
d.
n
n
e.
m
Penyelesaian :
2
3 log 5
log 5 = 2
log 3
n
=
1
3
log 2
n
=
1
m
= nm
Jawaban : b
6. Nilai 2 log 3 a dan 3 log 5 b , maka 6 log 15 = .... UAN 2007.B
a. a b
b. ab
a (1 b)
c.
1 a
b(1 a )
d.
1 b
ab
e.
1 b
Penyelesaian :
3
6 log 15
log 15 = 3
log 6
3
log (5 3)
= 3
log (2 3)
log 5 3 log 3
3
= 3
log 2 3 log 3
b 1
=
1
2
1
log 3
b 1
=
1
1
a
b 1
=
1 a
a

19 Pangkat, akar dan logaritma


a (b 1)
=
1 a
Jawaban : c
7. Diketahui 2 log 7 a dan 2 log 3 b , maka nilai dari 6 log 14 = .... UAN 2008.B
a
a.
ab
a 1
b.
ab
a 1
c.
b 1
a
d.
a (1 b)
a 1
e.
a (1 b)
Penyelesaian :
2
6 log 14
log 14 = 2
log 6
2
log (7 2)
= 2
log (3 2)
log 7 2 log 2
2
= 2
log 3 2 log 2
a 1
=
b 1
Jawaban : c

20 Pangkat, akar dan logaritma


LATIHAN MANDIRI
1
1. Nilai x yang memenuhi persamaan xlog 4 = adalah ....
2
1
a.
16
1
b.
4
1
c.
2
d. 2
e. 4
2. Hasil dari 6 log 9 2. 6 log 2 2. 6 log 6 = ....
a. 0
b. 1
c. 2
d. 3
e. 4
1 6
3. Hasil dari 6log 42 6log - log 63 adalah ....
54
a. 6
b. 2
1
c.
2
d. 2
e. 6
4. Apabila 2 log 3 a dan 3 log 5 b , maka nilai 6 log 75 adalah ....
a (2b 1)
a.
a 1
2a b
b.
a 1
2b 1
c.
a 1
ab
d.
a 1
2 ( a b)
e.
a 1
5. Diketahui 5 log 4 p dan 3 log 5 q , maka 3 log 80 = ....
a. p 2 q
b. p2 q
2 p
c.
pq
d. q (2 p 1)

21 Pangkat, akar dan logaritma


pq
e.
2 p
6. Jika 5 log 3 p , maka 5
log 75 = ....
a. p 2
b. p 2
1
c.
p2
1
d.
p2
p
e.
p2
7. Jika 3 log 2 p dan 2 log 7 q , maka 14
log 54 = ....
p (q 3)
a.
q 1
p (q 3)
b.
q 1
p (q 3)
c.
q 1
p3
d.
p (q 1)
p3
e.
p (q 1)
1 1
8. Bentuk sederhana 24 - log 2 3 + 2 log + 2 adalah ....
9 4
1
a. 3
4
1
b.
2
3
c.
4
d. 1
1
e. 2
2
9. Diketahui log p = a dan log q = b. Nilai dari log(p3. q5) adalah ....
a. 8ab
b. 15ab
c. 3ab
d. 3a + 5b
e. 5a + 3b
10. Jika 8log b = 2 dan 4log d = 1, hubungan antara nilai a dan b adalah ....
a. b d 3

22 Pangkat, akar dan logaritma


b. b = 3d
1
c. b = d
3
1

d. b = d 3
e. b = d3

11. Diketahui 2log 3 = x dan 2log 25 = y, maka 2log 45 3 = ....


1
a. (5 x 2 y )
2
1
b. (5 x y )
2
c. 5x + 2y
d. x2 + y
e. x2 + 2y
12. Diketahui 2log 5 = p. Nilai 20log 125 = ....
3p
a.
2P
3p
b.
3 p
3p
c.
1 p
p
d.
1 p
3 p
e.
p
1
13. Nilai xlog 4 = adalah ....
2
1
a.
16
1
b.
4
1
c.
2
d. 2
e. 4
1
14. Nilai dari 2 . 3log 4 - . 3log 25 + 3log 10 3log 32 adalah ....
2
1
a.
3
b. 0
c. 1
d. 3
e. 9

23 Pangkat, akar dan logaritma


15. Diketahui 2log 2 = p. Nilai 2log 6 = ....
2
a. 1
p
2
b. 1
p
1
c. 1
p
2
d.
p
1
e.
p
16. Diketahui 2log 3 = a dan 3log 5 = b, maka nilai dari 15log 6 adalah ....
1 a
a.
ab
1 a
b.
a ab
1 a
c.
ab b
1 a
d.
ab
1
e.
a ab

17. Diketahui 2log 7 = a dan 2log 3 = b, maka nilai dari 6log 7 = ....
a
a.
ab
a
b.
1 b
a 1
c.
b 1
a
d.
a (1 b)
a 1
e.
a (1 b)
18. Jika 5log 3 = p, maka 5log 75 = ....
a. p + 2
b. p 2
1
c.
p2
1
d.
p2

24 Pangkat, akar dan logaritma


p
e.
p2
19. Diketahui 2log 3 = p dan 3log 5 = q, maka nilai dari 6log 45 adalah ....
p(2 q)
a.
p 1
2p q
b.
p 1
2q
c.
p 1
2p q
d.
p 1
p(2 q)
e.
p 1
1
20. Nilai dari 5log + 2log 16 - 3log 81 adalah ....
125
a. 10
b. 11
c. 12
d. 13
e. 14
1
21. Jika 8 log x 3 , maka nilai x adalah ....
3
a. 30
b. 31
c. 32
d. 34
e. 35

MATERI

D. Persamaan Eksponen
1. Jika a f ( x ) 1 f ( x) 0
2. Jika a f ( x ) a p f ( x) p
3. Jika a f ( x ) a g ( x ) f ( x) g ( x)

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN


1. Nilai x yang memenuhi persamaan 5 x 9 25 3 x adalah ....
a. -5
1
b.
5
1
c.
2

25 Pangkat, akar dan logaritma


d. 2
e. 5
Penyelesaian :
5 x 9 = 25 3 x
5 x 9 = (5 2 ) 3 x
5 x 9 = 5 6 2 x
x 9 = 6 2x
3 x = 15
x = 5
Jawaban : e
2. Nilai x yang memenuhi persamaan persamaan 2 3 x 4 2 x 1 adalah ....
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Penyelesaian :
23x = 4 2 x 1
23x = (2 2 ) 2 x 1
23x = 2 4 x2
3x = 4x 2
2 = x
Jawaban : b
1
3. Nilai x yang memenuhi persamaan 9 3 x 2 2 x 5 adalah ....
3
a. 8
1
b.
8
2
c.
8
3
d.
8
4
e.
8
Penyelesaian :
1
9 3x2 = 2 x 5
3
(3 2 ) 3 x 2 1
= 3 2 x 5
36 x 4 = 3 2 x 5
6x 4 = 2x 5
8x =1
1
x =
8
Jawaban : b

26 Pangkat, akar dan logaritma


4. Nilai x yang memenuhi persamaan 4 x 3 3 8 2 x 5 adalah ....
9
a.
4
5
b.
2
11
c.
4
d. 4
13
e.
4
Penyelesaian :
4 x 3
= 8 2 x 5
1/ 3

2 x 5
(2 2 ) x 3 = 2 3 3

2 2 x 6 = 2 2 x 5
2x 6 = 2x 5
11 = 4x
11
= x
4
Jawaban : c

LATIHAN MANDIRI

1. Nilai x yang memenuhi persamaan 35 x 1 27 x 3 adalah ....


a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 6
1
2. Nilai x yang memenuhi persamaan (32) x adalah ....
2
5
a.
2
2
b.
5
1
c.
5
3
d.
5
4
e.
5
3. Nilai x yang memenuhi persamaan 7 6 x 24 1 adalah ....
a. -4

27 Pangkat, akar dan logaritma


b. -2
c. 0
d. 2
e. 4
1
4. Nilai x yang memenuhi persamaan 27 2 x 1 merupakan anggota himpunan dari
3
....
a. {x -1 < x < 0}
b. {x 0 < x < 1}
c. {x 1 < x < 2}
d. {x 2 < x < 3}
e. {x 3 < x < 4}
5. Nilai x yang memenuhi persamaan 3 x 4 x 7 243 adalah ....
2

a. 6 dan 2
b. 4 dan 3
c. 3 dan 4
d. 2 dan 6
e. 3 dan 4
1
6. Nilai x yang memenuhi persamaan 9 x 3 adalah ....
3
a. 4
b. 1
1
c.
4
1
d.
4
e. 4
7. Nilai x yang memenuhi persamaan 3 x 2 81 3 adalah ....
1
a. 2
2
1
b. 1
2
1
c. 1
2
1
d. 2
2
1
e. 6
2
8. Nilai x yang memenuhi persamaan 3 2 x 1 9 x 2 adalah ....
a. -1
b. 0
1
c.
2

28 Pangkat, akar dan logaritma


9
d.
2
e. 9
2 x 1
1 2 4 x 1
9. Nilai x yang memenuhi persamaan adalah ....
2 128
1
a.
4
2
b.
7
3
c.
4
5
d.
4
5
e.
3
10. Penyelesaian persamaan 3 x x 2 81x 2 adalah dan , dengan > . Nilai -
2

= ....
a. 0
b. 3
c. 4
d. 5
e. 7
( 3 x 3)
2 x4 1
11. Himpunan penyelesaian dari persamaan berikut 9 adalah ....
3
5
a.
3
b. {-1}
c. {0}
d. {1}
4
e.
3
2 x 1
1 2 4 x 1
12. Nilai x yang memenuhi persamaan , x R adalah ....
2 128
1
a.
4
2
b.
7
3
c.
4
5
d.
4

29 Pangkat, akar dan logaritma


5
e.
3
13. Penyelesaian persamaan 3 2 x 5 x 3 27 2 x 3 adalah dan . Nilai = ....
2

a. 6
b. 3
c. 1
d. 3
e. 6

MATERI

E. Pertidaksamaan Eksponen
1. 0 a 1
Jika a f ( x ) a g ( x ) maka f ( x) g ( x)
Jika a f ( x ) a g ( x ) maka f ( x) g ( x)
2. a 1
Jika a f ( x ) a g ( x ) maka f ( x) g ( x)
Jika a f ( x ) a g ( x ) maka f ( x) g ( x)

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN


x2 4
2 x4 1
1. Himpunan penyelesaian 9 adalah ....
27
10
a. x 2 x
3
10
b. x x 2
3
10
c. x x atau x 2
3
10
d. x x 2 atau x
3
10
e. x x 2
3
Penyelesaian :
x2 4
2 x4 1
9
27
x2 4
1
(3 2 ) 2 x 4 3
3
3 4 x 8 3 3 x 12
2

4x 8 3 x 2 12

30 Pangkat, akar dan logaritma


3 x 2 4 x 20 0 ... x ... = -60
3 x 2 10 x 6 x 20 0 ... + ... = 4

3 x 2 10 x 6 x 20 0
x3x 10 23x 10 0
x 23x 10 0
10
x2 atau x
3


103 2

10
Titik uji pada interval x
3
x 4 3(4) 4(4) 20 0
2

3(16) 16 20 0
12 0 memenuhi
Titik uji pada interval 3 x 2
10

x0 3(0) 2 4(0) 20 0

0 0 20 0
20 0 tidak memenuhi
Titik uji pada interval 2
x3 3(3) 2 4(3) 20 0
3(9) 12 20 0
19 0 memenuhi
Jadi interval yang memenuhi adalah x 103 atau x2
Sehingga himpunan penyelesannya adalah x x 103 atau x 2
Jawaban : c
x 2 3 x 5 x2
1 1
2. Himpunan penyelesaian dari adalah .... UAN 2008.B
5 5
a. x x 3 atau x 1
b. x x 1 atau x 3
c. x x 1 atau x 3
d. x 1 x 3
e. x 3 x 1
Penyelesaian :
x 2 3 x 5 x2
1 1

5 5
Karena a diantara 0 dan 1 maka f ( x) g ( x)
x 2 3x 5 x2
x 3x x 5 2 0
2

31 Pangkat, akar dan logaritma


x 2 2x 3 0 ... x ... = -3
( x 1)( x 2) 0 ... + ... = -2
x 1 atau x2


1 3

Titik uji pada interval x 1


x 2 (2) 2 2(2) 3 >0
443 >0
5 > 0 memenuhi
Titik uji pada interval 1 x 3
x0 (0) 2 2(0) 3 >0
003 >0
3 > 0 tidak memenuhi
Titik uji pada interval x 3
x4 (4) 2 2(4) 3 >0
16 8 3 >0
5 > 0 memenuhi
Jadi nilai x yang memenuhi pertidaksamaan di atas adalah x 1 atau x 3
Sehingga himpunan penyelesaiannya adalah x x 1 atau x 3
Jawaban : b
3 2 x x 2
3. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 1 27 x
2
4 x 5 adalah ....
3
a. x 1 atau x6
b. x 6 atau x 1
c. 6 x 1
d. 1 x 6
e. 1 x 6
Penyelesaian :
3 2 x x 2
1 2
4 x 5
> 27 x
3
(3 1 ) 3 2 x x 4 x 5
2 2
> (33 ) x
3 3 2 x x > 33 x 12 x 15
2 2

3 2x x 2 > 3 x 2 12 x 15
12 10 x 2 x 2 >0
x 2 5x 6 >0
x 2 5x 6 <0 ... x ... = -6
( x 1)( x 6) <0 ... + ... = -5
x 1 atau x6

-1 6

32 Pangkat, akar dan logaritma


Titik uji pada interval x 1
x 2 (2) 2 5(2) 6 <0
4 10 6 <0
8 < 0 tidak memenuhi
Titik uji pada interval 1 x 6
x0 (0) 2 5(0) 6 <0
006 <0
-6 < 0 memenuhi
Titik uji pada interval x 6
x7 (7) 2 5(7) 6 <0
49 35 6 <0
8 < 0 tidak memenuhi
Jadi nilai x yang memenuhi adalah 1 x 6
Jawaban : e

1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 8 x 2 3 16 x 5 adalah ....


a. x 2
b. x 5
2
c. x LATIHAN MANDIRI
5
2
d. x
5
5
e. x
2
1 64 3 x
2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 3 adalah ....
8 2 x 218 x 36
a. x < - 14
b. x < - 15
c. x < - 16
d. x < - 17
e. x < - 18
1
3. penyelesaian pertidaksamaan 41 x adalah ....
32
1
a. x < 1
2
1
b. x < 1
2
1
c. x > 1
2
1
d. x > 3
2

33 Pangkat, akar dan logaritma


1
e. x < 3
2
7 x
1
4. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 35 x 1 adalah ....
9
a. x > 5
b. x > - 3
1
c. x >
8
d. x > - 2
1
e. x >
3

34 Pangkat, akar dan logaritma


3. Barisan dan Deret Geometri
MATERI a. Barisan geometri
U 1 , U 2 , U 3 , .... , U n
11. Barisan dan Deret
a, ar , ar 2 , ...., ar n
1. Notasi Sigma
n n U 1 a, U 2 ar , U 3 ar 2 , U n ar n 1
i
i m
p
pm
Dengan : suku pertama : U 1 a
n n Un
:r
ki k i , dengan k = konstanta
i m i m
Rasio
U n 1
a 1 n n Suku ke n : U n ar n 1
i i i
i m i a i m
b. Deret geometri
n n n U 1 U 2 U 3 ... U n
ki li (ki li)
i m i m i m
a ar ar 2 ... ar n 1
2. Barisan dan Deret Aritmetika a (r n 1)
Dengan: jumlah n suku pertama : S n , r 1
a. Barisan aritmetika r 1
U 1 , U 2 , U 3 , .... , U n a (1 r n )
a, a b, a 2b, a 3b,...., a (n 1)b Sn ,
1 r
U 1 a, U 2 a b, U 3 a 2b, ...., U n a (n 1)b r 1
Dengan :suku pertama = a c. Deret tak hingga
Beda =b Suatu deret geometri mempunyai jumlah sampai tak hingga jika
Suku ke n = Un 1 r 1, r 0
a
b. Deret aritmetika S
U 1 U 2 U 3 .... U n 1 r
Dengan : jumlah sampai tak hingga : S
a (a b) (a 2b) .... (a (n 1)b)
Suku pertama :a
Dengan : Jumlah suku ke n adalah S n a U n
n Rasio :r
2 Jika jumlahnya tertentu misalkan sampai n maka rumusannya
adalah :
= 2a (n 1)b
n
2 S n a (1 r ) n dengan 1 r 1 , r 0
Suku ke n adalah U n S n S n 1

237 Notasi sigma, barisan & deret 238 Notasi sigma, barisan & deret
2. Seorang ayah membagikan uang sebesar Rp.100.000,00 kepada 4 orang
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN anaknya. Makin muda usia anak makin kecil uang yang diterima. Jika
selisih yang diterima oleh setiap 2 anak yang usianya berdekatan adalah
1. Suatu keluarga mempunyai 6 anak yang usianya pada saat ini membentuk Rp.5.000,00 dan si sulung menerima uang paling banyak, maka jumlah
barisan aritmetika. Jika usia anak ke tiga adalah 7 tahun dan usia anak ke yang diterima oleh si bungsu adalah .... UAN 2003
lima adalah 12 tahun, maka jumlah usia ke enam anak tersebut adalah .... a. Rp.15.000,00
UAN 2003 b. Rp.17.500,00
a. 48,5 tahun c. Rp.20.000,00
b. 49 tahun d. Rp.22.500,00
c. 49,5 tahun e. Rp.25.000,00
d. 50 tahun Penyelesaian:
e. 50,5 tahun n4
Penyelesaian: b U n U n 1 5.000
U n a (n 1)b
S 4 2a (4 1) 5.000 100.000
4
U3 7 a 2b = 7 2
U 5 12 a 4b = 12 - 2(2a 3(5000)) = 100.000
-2b = -5 2a 15.000 = 50.000
b = 5/2 2a = 65.000
a 2b 7 a = 32.500
a 2(5 / 2) 7 U4 a (4 1)b
a5 7 U4 32.500 3(5000)
a2 U4 32.500 15.000
S6
6
2a (6 1)b U4 17.500
2 Jawaban: b
6
S n = [2(2) 5(5 / 2)] 21

2 3. Nilai (5n 6) .... UAN 2004


n2
= 3[4 25 / 2]
a. 882
8 25 b. 1030
= 3[ ]
2 c. 1040
= 3(33 / 2) d. 1957
= 99/2 e. 2060
= 49,5 Penyelesaian:
Jawaban: c

239 Notasi sigma, barisan & deret 240 Notasi sigma, barisan & deret
21
16
(5n 6) S
n2
n
r2
9
4 + 9 + 14 + ... + 99 4
r
U 2 a 5(2) 6 4 3
U 21 5(21) 6 99 U1 a ar 2
20 4
S 20 (4 99) a 2
2 3
S 20 10(103) 3
a
= 1030 2
Jawaban: b 1
4. Data yang diperoleh dari hasil pengamatan setiap hari terhadap tinggi a 1
2
sebuah tanaman membentuk barisan geometri. Bila pada pengamatan Jawaban: c
5 5. Seutas tali dipotong menjadi 7 bagian dan panjang masing-masing
hari ke dua adalah 2 cm dan pada hari ke empat adalah 3 cm, maka
9 potongan membentuk barisan geometri. Jika panjang potongan tali
tinggi tanaman tersebut pada hari pertama pengamatan adalah .... UAN terpendek sama dengan 6 cm dan panjang potongan tali terpanjang sama
2004 dengan 384 cm, maka panjang keseluruhan tali tersebut adalah .... UAN
a. 1 cm 2005
1 a. 378 cm
b. 1 cm b. 390 cm
3
1 c. 570 cm
c. 1 cm d. 762 cm
2 e. 1530 cm
7 Penyelesaian :
d. 1 cm
9 U1 a 6
1
e. 2 cm U 7 384 ar 6 384
4
Penyelesaian: 6r 6 384
U 2 2 ar 2 r 6 64
5 32 r 6 26
U 4 3 ar 3 3
ar . r
2
r2 r 1
9 9
6(2 6 1)
2r 2
32 S7
9 2 1

241 Notasi sigma, barisan & deret 242 Notasi sigma, barisan & deret
6(64 1) (1,15 4 1)
= b. Rp.1.000.000
1 0,15
= 6(63)
(1,15 5 1)
= 378 c. Rp.1.000.000
Jawaban: a 0,15
6. Seorang anak menabung di suatu bank dengan selisih kenaikan tabungan (1,15 5 1)
antar bulan, tetap. Pada bulan pertama sebesar Rp.50.000,00, bulan ke d. Rp.1.150.000
0,15
dua Rp.55.000,00, bulan ke tiga Rp.60.000,00 dan seterusnya. Besar
tabungan anak tersebut selama 2 tahun adalah .... UAN 2005 (1,15 4 1)
e. Rp.1.150.000
a. Rp.1.315.000,00 0,15
b. Rp.1.320.000,00 Penyelesaian:
c. Rp.2.040.000,00 n=5
d. Rp.2.580.000,00 r = 15% = 0,15
e. Rp.2.640.000,00 a = 1.000.000
Penyelesaian: modal pada akhir tahun ke lima adalah S 5 a (1 r ) 5
50.000, 55.000, 60.000, ... , U 24
S 5 1.000.000 (1 0,15) 5
b U 2 U 1 5000
= 1.000.000 (1,15) 5
U n a (n 1)b
Jawaban: a
U 24 50.000 23(5000) 8. Seorang ibu mempunyai lima orang anak yang usianya membentuk
= 50.000 + 115.000 barisan aritmetika. jika sekarang usia si bungsu 15 tahun dan usia si
= 165.000 sulung 23 tahun maka jumlah usia ke lima orang anak tersebut adalah ....
UAN 2006
Sn
n
a U n a. 95 tahun
2
b. 105 tahun
S 24 =
24
50.000 165.000 c. 110 tahun
2
d. 140 tahun
= 12 (215.000)
e. 145 tahun
= 2.580.000
Penyelesaian:
Jawaban: d
7. Setiap awal tahun Budi menyimpan modal sebesar Rp.1.000.000,00 pada U 1 a 23
suatu bank dengan bunga majemuk 15% per tahun. Jumlah modal U 5 15
tersebut setelah akhir tahun ke lima adalah .... UAN 2005
S n a U n
n
a. Rp.1.000.000(1,15)5
2

243 Notasi sigma, barisan & deret 244 Notasi sigma, barisan & deret
Penyelesaian:
S5
5
23 15 U 3 154 a 2b 154 ................... 1)
2
U 5 U 7 290 (a 4b) (a 6b) 290
= 38
5
2 2a 10b = 290
= 95 a 5b = 145 .................... 2)
Jawaban: a a 2b 154
9. Pak Hasan menabung uang di bank sebesar Rp.10.000.000,00 dengan a 5b 145 -
bunga majemuk 10% per tahun. Besar uang pak Hasan pada akhir tahun
3b = 9
ke lima adalah .... UAN 2006
b = 3
a. Rp.10.310.000,00 n (1,1)n
b. Rp.14.641.000,00
a 2(3) 154
1 1,1
c. Rp.15.000.000,00 a 6 154
2 1,21
d. Rp.16.000.000,00 a 160
3 1,331
e. Rp.16.105.100,00
S n 2a (n 1)b
n
4 1,4641
Penyelesaian: 5 1,61051 2
a 10.000.000
S10 2(160) 9(3)
10
r 10% 0,1 2
S 5 10.000.000 (1 0,1) 5 = 5(320 27)
= 10.000.000 (1,1) 5 = 5 (293)
= 10.000.000 (1,61051) = 1.465
= 16.105.100 Jawaban: c
Jawaban: e 11. Seutas tali di potong menjadi 8 bagian yang panjangnya masing-masing
10. Suku ke tiga suatu barisan aritmetika adalah 154. jumlah suku ke lima dan membentuk deret geometri. Apabila tali terpendek adalah 3 cm dan yang
ke tujuh adalah 290. jumlah sepuluh suku pertama sama dengan .... UAN terpanjang adalah 384 cm, maka panjang tali semula adalah .... UAN
2007. B 2007. B
a. 3.470 a. 387 cm
b. 1.735 b. 465 cm
c. 1.465 c. 486 cm
d. 1.425 d. 765 cm
e. 1.375 e. 768 cm
Penyelesaian:
n8
U1 a 3
U 8 ar 7 384 3r 7 384

245 Notasi sigma, barisan & deret 246 Notasi sigma, barisan & deret
r 7 128 n
2a (n 1)b
Sn
r 7 27 2
r 2; r 1
S10 2(12) 9(12)
10
a (r 1)
n
2
Sn
r 1 = 5(24 108)
3(2 8 1) = 5 (132)
S8 = = 660
2 1
Jawaban: b
3(256 1)
= 13. Sebuah mobil dibeli dengan harga Rp.80.000.000,00. Setiap tahun nilai
1 jualnya menjadi dari harga sebelumnya. Berapa nilai jual setelah 3
= 3 (255) tahun? UAN 2007.A
= 765 a. Rp.20.000.000,00
Jawaban: d b. Rp.25.312.500,00
12. Dari suatu barisan aritmetika, suku ke-3 adalah 36, jumlah suku ke-5 dan c. Rp.33.750.000,00
ke-7 adalah 144. jumlah sepuluh suku pertama deret tersebut adalah .... d. Rp.35.000.000,00
UAN 2007. A e. Rp.45.000.000,00
a. 840 Penyelesaian:
b. 660 U 1 a 80.000.000
c. 640
r 3/ 4
d. 630
e. 315 U 3 ar 2
Penyelesaian: = 80.000.000 (3 / 4) 2
U 3 36 a 2b 36 ................... 1) = 80.000.000 (0,75)2
U 5 U 7 144 (a 4b) (a 6b) 144 = 80.000.000 (0,5625)
= 45.000.000
2a 10b = 144
Jawaban: e
a 5b = 72 .................... 2)
14. Diketahui suku ke-6 dan suku ke-15 suatu deret aritmetika berturut-turut
a 2b 36
adalah 4 dan 40. jumlah 15 suku pertama deret tersebut adalah .... UAN
a 5b 72 -
2008. A
3b = 36 a. 60
b = 12 b. 120
a 2(12) 36 c. 180
a 24 36 d. 240
a 12 e. 360

247 Notasi sigma, barisan & deret 248 Notasi sigma, barisan & deret
Penyelesaian:
U6 4 a 5b 4
S5
5
33 13
2
U 15 40 a 14b 40 -
= 46
5
9b = 36 2
b =4 = 115
a 5(4) 4 Jawaban: b
a 20 4 16. Diketahui deret geometri dengan suku pertama 6 dan suku ke empat 48.
Jumlah 6 suku pertama deret tersebut adalah .... UAN 2008.A
a 16
a. 368
S n 2a (n 1)b
n
b. 369
2 c. 378
S15 2(16) 14(4)
15 d. 379
2 e. 384
15 Penyelesaian:
= (32 56)
2 U1 a 6
15 U 4 ar 3 48 6r 3 48
= (24)
2 r3 = 8
= 180 r 3 = 23
Jawaban: c r = 2; r 1
15. Diketahui lima orang bersaudara dengan selisih umur yang sama. Anak
yang termuda berusia 13 tahun dan yang tertua 33 tahun. Jumlah usia a (r n 1)
Sn
mereka seluruhnya adalah .... UAN 2008. A r 1
a. 112 tahun 6(2 6 1)
b. 115 tahun S6
2 1
c. 125 tahun 6(64 1)
d. 130 tahun =
e. 160 tahun 2 1
Penyelesaian: 6(63)
=
U 1 a 33 1
= 378
U 5 13
Jawaban: c
S n a U n
n
2

249 Notasi sigma, barisan & deret 250 Notasi sigma, barisan & deret
5. Suku ke-n barisan aritmetika dinyatakan dengan rumus Un = 5n 3.
LATIHAN MANDIRI Jumlah 12 suku pertama barisan tersebut adalah ....
a. 27
1. Suku pertama dan rasio dari suatu barisan geomtri berturut turut b. 57
adalah 2 dan 3. Jika jumlah n suku pertama deret tersebut = 80 maka, c. 342
banyaknya suku dari barisan tersebut adalah .... d. 354
a. 2 e. 708 jawaban : d
b. 2 6. Jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika adalah Sn = n2 n. Suku ke-
c. 3 10 deret tersebut adalah ....
d. 3 a. 8
e. 4 jawaban : b b. 11
2. Suku pertama dari barisan geometri adalah 25 dan suku kesembilan c. 18
adalah 6400. Suku kelima deret tersebut adalah .... d. 72
a. 100 e. 90 jawaban : 8
b. 200 7. Jumlah n suku pertama dari sebuah deret aritmetika adalah
c. 400 1
d. 1600 Sn = n(3n 1 ). Beda deret aritmetika tersebut adalah ....
2
e. 2500 jawaban : c a. 3
3. Suatu deret aritmetika, diketahui jumlah deret suku pertama = 35 dan b. 2
jumlah 4 suku yang pertama = 24. Suku yang ke 15 sama dengan .... c. 2
a. 11 d. 3
b. 25 e. 4 jawaban : d
c. 31 8. Diketahui deret bilangan 10 + 11 + 12 + 13 + ... + 99. Dari deret bilangan
d. 33 itu, jumlah bilangan yang habis dibagi 2 tetapi tidak habis dibagi 5 adalah
e. 59 jawaban : c ....
4. Dalam deret geometri diketahui suku ke-2 = 10 dan suku ke-5 = 1250. a. 950
Jumlah n suku pertama deret tersebut adalah .... b. 1480
a. 2(5n 1) c. 1930
b. 2(4n) d. 1980
1 n e. 2430 jawaban : d
c. (5 1)
2 1
9. Rumus jumlah n suku pertama deret aritmetika adalah Sn = n(n + 2).
1 n 6
d. (4 )
2 Beda deret itu adalah ....
1 n a. 5/6
e. (5 1) jawaban : c b. 1/2
4

251 Notasi sigma, barisan & deret 252 Notasi sigma, barisan & deret
c. 1/3 d. 60
d. 1/4 e. 65 jawaban : c
e. 1/6 jawaban : c 15. Suatu deret aritmetika dengan jumlah 7 suku pertama adalah 133 dan
10. Diketahui suku pertama dan suku kedelapan deret aritmetika masing jumlah 6 suku yang pertama adalah 120. Suku ke-12 adalah ....
masing 3 dan 24. Jumlah 20 suku pertama deret tersebut adalah .... a. 1
a. 460 b. 3
b. 510 c. 22
c. 570 d. 25
d. 600 e. 47 jawaban : b
e. 630 jawaban : e 16. Jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika adalah Sn = 5n2 4n. Suku
1 1 1 1 ke-2n deret tersebut sama dengan ....
11. Jumlah deret geometri tak terhingga : 1 + + + + + ... adalah a. 10n 9
3 9 27 81
.... b. 20n 18
a. 3/2 c. 20n 9
b. 4/3 d. 10n + 9
c. 3/4 e. 20n + 18 jawaban : c
d. 2/3 17. Jumlah tak hingga deret geometri 2log x + 4log x + 16log x + ... adalah ....
e. 3/4 jawaban : a 1
a. log x
12. Jumlah n suku pertama deret aritmetika dinyatakan oleh Sn = 3n2 4n, 2
suku ke-11 deret tersebut adalah .... b. 2.Log x
a. 19 12
b. 59 c. log x
2
c. 99 d. 2log x
d. 219 e. 2.2log x jawaban : e
e. 319 jawaban : b 18. Suku ke-10 dari barisan 3, 5, 7, 9, ... adalah ....
13. Jumlah tak hingga deret geometri 8 + 4 + 2 + 1 + ... adalah .... a. 11
a. 15 b. 15
b. 16 c. 19
c. 18 d. 21
d. 24 e. 27 jawaban : d
e. 32 jawaban : b 19. Suku ke-n barisan aritmetika yang dinyatakan dengan rumus Un = 5n 3.
14. Suku ke-3 suatu deret geometri mempunyai nilai 20. Jumlah nilai suku ke- Jumlah 12 suku pertama deret tersebut adalah ....
5 dan ke-6 adalah -80. Jumlah 5 suku pertama deret tersebut adalah .... a. 27
a. 45 b. 57
b. 50 c. 342
c. 55

253 Notasi sigma, barisan & deret 254 Notasi sigma, barisan & deret
d. 354
e. 708 jawaban : d
20. Suku ke-3 dari suatu barisan geometri adalah 18 dan suku ke-6 adalah
488. Suku ke-5 dari barisan tersebut adalah ....
a. 27
b. 54
c. 81
d. 162
e. 243 jawaban : d
21. Suatu keluarga mempunyai 6 anak yang usianya pada saat ini membentuk
barisan aritmetika. Jika usia anak ke-3 adalah 7 tahun dan usia anak ke-5
adalah 12 tahun maka, jumlah usia 6 anak tersebut adalah ....
a. 48,5 tahun
b. 49,0 tahun
c. 49,5 tahun
d. 50,0 tahun
e. 50,5 tahun jawaban : c
22.

255 Notasi sigma, barisan & deret 256 Notasi sigma, barisan & deret
257 Notasi sigma, barisan & deret
1. Gambarkan sketsa grafik fungsi kuadrat f ( x) x 2 3 x 2
MATERI
Penyelesaian :
a 1
2. Fungsi f ( x) x 2 3 x 2
A. Grafik Fungsi kuadrat b 3
f ( x) ax 2 bx c
1. Bentuk umum : f ( x) y ax 2 bx c ; a, b, c R dan a 0 c2
2. Grafik fungsi kuadrat disebut parabol D b 2 4ac
3. Menggambar grafik fungsi kuadrat D (3) 2 4(1)(2)
Langkah-langkah menggambar grafik fungsi kuadrat :
98
Menentukan nilai diskriminan
Menentukan koordinat titik potong dengan sumbu x dan sumbu y 1
Titik potong sumbu x, y = 0
b
Menentukan sumbu simetri x 0 x 2 3x 2 x=2
2a 0 ( x 1)( x 2) +=-3
b D
Menentukan titik puncak , 0 x 1 atau 0 x 2
2a 4a 1 x 2x
4. Tanda-tanda grafik fungsi kuadrat : untuk x 1 maka koordinat titiknya adalah (1, 0)
untuk x 2 maka koordinat titiknya adalah (2, 0)
Tanda diskriminan Titik potong sumbu y, x = 0
D>0 D=0 D<0 y (0) 2 3(0) 2
y y y y 2 maka koordinat titiknya adalah (0, 2)
Sumbu simetri
a>0 b
0
x x x x
0 0 2a
Tanda a

(3)
x
y y y 2(1)
x x x
3
0 0 0
x
a<0 2
Titik puncak
b _D
p ,
2a 4a
(3) 1
,
Contoh melukis grafik fungsi kuadrat : 2(1) 4(1)
75 fungsi 76 fungsi
3 1 Sumbu simetri
, b
2 4 x
grafiknya adalah : 2a
4
x
x =3/2
y 2( 2)
4
x
4
x 1
2 (0, 2) Titik puncak
b _D
p ,
2a 4a
4 (40)
,
4(2)
(1, 0) (2, 0) x
0 1 2 2( 2)
4 40

(3/2, -1/4)
,
4 8
(1, 5)
2. Gambarkan grafik fungsi kuadrat f ( x) 2 x 2 4 x 7 grafiknya adalah :
Penyelesaian :
a2
f ( x) 2 x 4 x 7
b4
f ( x) ax 2 bx c
c7
D b 4ac
2
7
D (4) 2 4(2)(7) 5
16 56
40 x
karena D < 0 maka grafik tidak memotong sumbu x
-1
Titik potong sumbu y, x = 0
y 2( 0) 2 4( 0) 7
y 7 maka koordinat titiknya adalah (0, 7)

77 fungsi 78 fungsi
D b
5. Nilai maksimum atau minimum adalah untuk x , sehingga CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
4a 2a
puncaknya atau titik balik maksimum dan minimum berada pada
b D 1. Agar f ( x) ( p 2) x 2 2(2 p 3) x 5 p 6 bernilai positif untuk
koordinat P , semua x . Maka batas-batas nilai p adalah .... UAN 2003
2a 4a
6. Fungsi kuadrat yang grafiknya mempunyai titik balik maksimum dan a. p 1
minimum atau puncaknya di titik ( p, q ) adalah y a ( x p ) 2 q b. 2 p 3
7. Fungsi kuadrat yang grafiknya memotong sumbu x didua titik yang c. p 3
berbeda misalnya titik ( x1 ,0) dan ( x 2 , 0) adalah y a ( x x1 )( x x 2 ) d. 1 p 2
8. Nilai definitif positif atau negatif apabila e. p 1 atau p 2
a 0 definitif positif Penyelesaian :
D 0 dan a ( p 2)
a 0 definitif negatif f ( x) ( p 2) x 2 2(2 p 3) x 5 p 6
b 2(2 p 3)
f ( x) ax 2 bx c
c 5p 6
Syarat definitif positif adalah :
i). a 0
p20
p 2
ii). D 0
b 2 4ac 0
2(2 p 3)2 4( p 2)(5 p 6) <0
(2) 2 (2 p 3) 2 4(5 p 2 6 p 10 p 12) <0
4(4 p 12 p 9) 4(5 p 16 p 12)
2 2
<0
16 p 2 48 p 36 20 p 2 64 p 48 <0
4 p 16 p 12
2
<0
4 p 2 16 p 12 >0
p 4p 3
2
>0 ... x ... = 3
( p 1)( p 3) >0 ... + ... = - 4
p 1 atau p3

79 fungsi 80 fungsi
3
e. 0,
1 3 2
Penyelesaian :
Titik uji pada interval p 1
f (x) mempunyai nilai maksimum 3 untuk x 1 artinya puncaknya di
p0 (1) 2 4(1) 3 > 0 titik (1, 3) dan melalui titik (3, 1).
1 4 3 >0 y a ( x 1) 2 3 melalui (3, 1)
3 >0 memenuhi
1 a (3 1) 2 3
Titik uji pada interval 1 p 3
1 a (2) 2 3
p2 ( 2) 2 4( 2) 3 >0
1 4a 3
4 8 3 >0
2 4a
-1 >0 tidak memenuhi
1
Titik uji pada interval p 3 a
2
p4 ( 4) 2 4( 4) 3 >0 Jadi persamaan grafiknya adalah :
16 16 3 >0
3 >0 memenuhi y
1
x 12 3
2
Jadi nilai p yang memenuhi adalah p 1 atau p3
Dari syarat i) dan ii) diperoleh :
1

y x 2 2x 1 3
2
1 1
y x2 x 3
2 2
1 2 3 1 2 5
y x x
Sehingga nilai p yang memenuhi hanya p 3 2 2
Jawaban : c Tititk potong sumbu y artinya x 0 , maka diperoleh :
2. Fungsi kuadrat yang mempunyai nilai maksimum 3 untuk x 1 dan 1 5
grafiknya melalui titik (3, 1) memotong sumbu y di titik .... UAN 2003 y ( 0) 2 0
2 2
7 5
a. 0, y 00
2 2
b. (0, 3) 5
y
5 2
c. 0,
2 5
Jadi koordinat titik potongnya adalah 0,
d. (0, 2) 2
Jawaban : c

81 fungsi 82 fungsi
3. Perhatikan gambar !
y
1 2
2

x 4x 2x 8
1
y ( x 2 6 x 8)
2
4 1
y x 2 3x 4
2
Jawaban : a
4. Perhatikan gambar !

0 2 4
4
Persamaan grafik fungsi kuadrat pada gambar adalah .... UAN 2007. B
1 2
a. y x 3x 4
2
1
b. y x 2 6x 4
2
c. y x 2 3x 4
d. y x 2 6x 4 0 1 3
Gambar tersebut adalah grafik fungsi kuadrat .... UAN 2007. A
e. y x 2 6x 8
a. y x 2 2 x 3
Penyelesaian :
Grafik memotong sumbu x dititik (2, 0) dan (4, 0) dan memotong sumbu b. y x 2 2x 3
y di titik (0, 4) jadi persamaannya adalah : c. y x 2 2x 3
y a ( x 2)( x 4) melalui (0, 4) d. y x 2 2x 3
4 a (0 2)(0 4)
e. y x 2 2x 3
4 a (2)(4) Penyelesaian :
4 8a Grafik mempunyai titik puncak di (1, 4) dan melalui (3, 0). Persamaannya
1 adalah
a
2 y a ( x 1) 2 4 melalui (3, 0)
1 0 a (3 1) 2 4
Karena a maka persamaan grafiknya menjadi
2
0 a (2) 2 4
y x 2 x 4
1
4 4a
2 1 a

83 fungsi 84 fungsi
Karena 1 a maka persamaan grafiknya menjadi Karena 2 a maka persamaan grafiknya menjadi
y 1( x 1) 4
2 y 2( x 1)( x 3)
y ( x 2 2 x 1) 4 y 2( x 2 3 x x 3)
y x 2 2x 1 4 y 2( x 2 4 x 3)
y x 2 2x 3 y 2 x 2 8 x 6
Jawaban : e Jawaban : b
5. Persamaan grafik fungsi kuadrat yang melalui titik A(1, 0), B(3, 0) dan C(0, 6. Perhatikan gambar !
-6) adalah .... UAN 2008 y
a. y 2 x 2 8 x 6
b. y 2 x 2 8 x 6 6

c. y 2 x 2 8x 6
d. y 2 x 2 8 x 6
A(x,y)
e. y x 2 4x 6
Penyelesaian : x
Ilustrasi : 0 3

1
0 1 3 a. 1 , 3
2
1 1
b. 1 , 4
-6 2 2
1 1
c. 2 , 3
2 2
Memotong sumbu x di titik (1, 0) dan (3, 0) maka persamaan grafiknya d. (2, 2)
adalah e. (2, 4)
y a ( x 1)( x 3) melalui titik (0, - 6) Penyelesaian :
Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y
6 a (0 1)(0 3)
adalah p, q dan panjang persegi panjang yang sejajar sumbu y adalah y,
6 a (1)(3)
sedangkan lebar yang sejajar dengan sumbu x adalah x, maka untuk
6 3a membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan
2 a

85 fungsi 86 fungsi
qx py pq dan luas persegi panjang adalah xy seperti terlihat pada =3
gambar di bawah ini : 3 1
Jadi koordinat titik A adalah , 3 atau 1 , 3
2 2
y Jawaban : a
7. Suatu peluru ditembakan ke atas. Tinggi peluru pada t detik dirumuskan
6
q oleh h(t ) 40t 5t 2 (dalam meter). Tinggi maksimum yang dapat
ditempuh oleh peluru tersebut adalah .... UAN 2004
a. 75 meter
x x b. 80 meter
A(x,y)
c. 85 meter
y
y d. 90 meter
p x e. 95 meter
0 3

Sesuai dengan rumusan di atas maka persamaan grafiknya adalah Penyelesaian :


6 x 3 y 18 2 x y 6 atau y 6 2 x dan misalkan luas persegi h(t ) 40t 5t 2 ; a 5 , b 40 , c 0
panjang L( x) xy . Jika y 6 2 x disubstitusi ke dalam persamaan D (b 2 4ac)
Maksimum jika : =
L( x) xy akan diperoleh : 4a 4a
L(x) = x (6 2 x ) ((40) 2 4(5)(0))
=
= 6 x 2 x 2 a 2 , b 6 , c 0 4(5)
D b (1600)
Luas suatu daerah maksimum jika untuk x =
4a 2a 20
6 = 80
=
2(2) Jawaban : b
6 8. Kawat sepanjang 120 m akan dibuat kerangka seperti pada gambar di
= bawah ini.
4
3
=
2 l
3 l
substitutsi x ke dalam persamaan y = 6 2 x diperoleh :
2 p
3
= 6 2 Agar luasnya maksimum, panjang kerangka (p) tersebut adalah .... UAN
2 2005
=63
87 fungsi 88 fungsi
a. 16 m biaya minimum, produk tersebut dapat diselesaikan dalam waktu .... UAN
b. 18 m 2005
c. 20 m a. 40 jam
d. 22 m b. 60 jam
e. 24 m c. 100 jam
Penyelesaian : d. 120 jam
Panjang kawat sama dengan keliling persegi panjang e. 150 jam
Keliling persegi panjang = 120 m Penyelesaian :
3 p 4l = 120 Biaya total = biaya perjam dikalikan dengan waktu
4l = 120 3 p Mis : biaya total = B(x)
120 3 p 120
l = B (x) = (4 x 800 )x
4 x
Mis, luas persegi panjang adalah L(p) = 4 x 2 800 x 120 ; a 4, b 800, c 120
L( p ) p 2l D b
Biaya minimum untuk maksimumkan waktu jika untuk x
120 3 p 4a 2a
p 2( )
4 (800)
x
1 2( 4)
p (120 3 p )
2 800
x
3 3 8
L( p ) 60 p p 2 ; a , b 60, c 0
2 2 x 100
D b Jawaban : c
Luas maksimum jika untuk p
4a 2a
60
p
3
2( )
2
60
p
3
p 20
Jawaban : c
9. Suatu perusahaan menghasilkan produk yang dapat diselesaikan dalam
120
x jam, dengan biaya perjam (4 x 800 ) ratusan ribu rupiah. Agar
x

89 fungsi 90 fungsi
4. Perhatikan gambar !
LATIHAN MANDIRI

3 1
1. Persamaan grafik fungsi kuadrat dengan puncak 1 , 10 dan
4 8 -1 0 2
melalui titik (1, - 9) adalah ....
a. y x 2 2 x 4
b. y 2x 2 7x 4 -4
c. y 2x 2 4x 7
d. y x2 7x 4
e. y 4 x 2 2 x 11 Grafik fungsi di atas mempunyai persamaan ....
2. Nilai maksimum dari fungsi f ( x) 2 x 2 (k 5) x 1 2k adalah 5. a. y 2 x 2 2 x 4
Nilai k yang memenuhi adalah .... b. y 2x 2 2x 4
a. -1 atau 7 c. y x 2 2x 2
b. 1 atau 7
c. -7 atau 1 d. y x 2 2x 2
d. -7 atau -1 e. y x 2 2x 4
e. -1 atau 1 5. Sebuah peluru ditembakan vertikal ke atas dengan kecepatan v0
3. Luas daerah yang diarsir pada gambar akan mencapai maksimum jika
meter/detik. Tinggi peluru setelah t detik dinyatakan dengan fungsi
koordinat titik M adalah ....
a. (2, 5)
5
h(t ) 5 20t t 2 . Tinggi maksimum yang dapat dicapai peluru
5 4
b. 2, tersebut adalah ....
2 a. 75 meter
5
2 b. 85 meter
c. 2,
5 c. 145 meter
M(x,y)
d. 160 meter
5
d. , 2 e. 185 meter
2
2
e. , 2 4
5

91 fungsi 92 fungsi
4. Menentukan komposisi fungsi
MATERI Diketahui Ditanya
f (x) dan g (x) ( f g )( x)
B. Fungsi komposisi f (x) dan g (x) ( g f )( x)
1. Fungsi komposisi atau komposisi fungsi adalah pemetaan dua fungsi atau
lebih secara berurutan.
f (x) dan ( f g )( x) g (x)
g (x) dan ( f g )( x) f (x)
h f (x) dan ( g f )( x) g (x)
g (x) dan ( g f )( x) f (x)

f g

x y z

A B C
Komposisi fungsi f dilanjutkan g ditulis h f g
Untuk x A, y B, z C
g ( x ) y , f ( y ) z , h( x ) z
h( x) ( f g )( x) f ( g ( x))
2. Sifat-sifat komposisi fungsi
( f g )( x) ( g f )( x)
f I I f f , I fungsi identitas
( f g ) h f ( g h)
3. Operasi komposisi fungsi
( f g )( x) f ( x) g ( x)
( f . g )( x) f ( x). g ( x)
f f ( x)
( x)
g g ( x)

93 fungsi 94 fungsi
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 3( x 2 6) 4 = 49
3 x 2 18 4 = 49
1. Diketahui fungsi f :RR dengan f ( x) 4 x 1 dan fungsi 3 x 2 22 = 49
3x 2 = 27
g : R R dengan g ( x) x 2 . Nilai dari ( g f )(2) adalah ....
2

x2 =9
a. 51
b. 51 x = 9
c. 50 x = 3
d. 50 Jawaban : d
e. 49 3. Diketahui fungsi f dan g yang dirumuskan oleh f ( x) 3 x 2 4 x 6
Penyelesaian : dan g ( x) 2 x 1 . Jika nilai ( f g )( x) 101 , maka nilai x yang
( g f )( x) = g ( f ( x)) memenuhi adalah .... UAN 2007. A
= g (4 x 1) 2
= (4 x 1) 2 2
a. 3 dan 2
3
= 16 x 2 8 x 1 2 2
b. 3 dan 2
= 16 x 2 8 x 3 3
( g f )(2) = 16(2) 2 8(2) 3 c.
3
dan 2
= 16(4) 8(2) 3 11
= 64 16 3 d. 3
2
dan 2
= 51 3
Jawaban : b 3
e. dan 2
2. Diketahui f ( x) 3 x 4 dan g ( x) x 2 6 . Nilai yang memenuhi agar 11
( f g )( x) 49 adalah .... UAN 2007. B Penyelesaian :
a. 6 atau 6 f ( x) 3x 2 4 x 6
b. 5 atau 5 g ( x) 2 x 1
c. 4 atau 4 ( f g )( x) 101
d. 3 atau 3
f ( g ( x)) = 101
e. 2 atau 2
Penyelesaian : 3(2 x 1) 2 4(2 x 1) 6 = 101
f ( x) 3 x 4 dan g ( x) x 2 6 3(4 x 2 4 x 1) 4(2 x 1) 6 = 101
( f g )( x) 49 12 x 2 12 x 3 8 x 4 6 = 101
f ( g ( x)) = 49 12 x 2 20 x 13 = 101

95 fungsi 96 fungsi
12 x 2 20 x 88 =0 1 2 4 1
=
3 x 2 5 x 22 =0 ... + ... = - 66 2
3 x 2 6 x 11x 22 =0 ... + ... = - 5 1 2 3
(3 x 2 6 x) (11x 22) =0 =
2
3 x( x 2) 11( x 2) =0 1
= 3
(3 x 11)( x 2) =0 2
11 Jawaban : b
x atau x 2
3 5. Jika f ( x) 2 x 3 dan ( g f )( x) 4 x 2 16 x 18 , maka g ( x) ....
Jawaban : a a. x 2 5 x 6
x 1 b. x 2 8 x 15
4. Diketahui fungsi f ( x) dan g ( x) x 2 1 maka nilai
x c. x 2 4 x 33
( f g )( x) ....
d. x 2 11x 24
1
a. 3 e. x 2 2 x 3
2 Penyelesaian :
b. 3
1 f ( x) 2 x 3
2 g ( f ( x)) 4 x 2 16 x 18 ....................................... 1)
1 1
c. 3 Mis g ( x) ax 2 bx c
3 2
1 g ( f ( x)) a (2 x 3) 2 b(2 x 3) c
d. 3 = a (4 x 2 12 x 9) b(2 x 3) c
2
1 = 4ax 2 12ax 9a 2bx 3b c
e. 3
2 = 4ax 2 (12a 2b) x (9a 3b c) ........ 2)
Penyelesaian : Dari 1) dan 2) diperoleh
f g (x) = f ( x) g ( x) 4 4a
g ( f ( x)) 4x 2 16x 18
x 1 16 (12a 2b)
= x2 1
x g ( f ( x)) 4ax2 (12a 2b) x (9a 3b c)
18 (9a 3b c)
x 1 x x2 1 4 4a a 1
=
x 16 (12(1) 2b) 16 (12 2b)
2 1 2 22 1 16 12 2b
( f g )(2) = 4 2b
2
2 b
97 fungsi 98 fungsi
18 9a 3b c 18 = 9(1) 3(2) c 7. Suatu pemetaan f :RR, g:RR dengan
18 =9+6+c ( g f )( x) 2 x 4 x 5 dan g ( x) 2 x 3 , maka f ( x) .... UAN
2

18 = 15 + c 2004
3 =c
a. x 2 2 x 1
Jadi g ( x) x 2 2 x 3
b. x 2 2 x 2
Jawaban : e
c. 2 x 2 x 2
6. Jika f ( x) 8 x 2 dan ( f g )( x) 4 x 2 maka fungsi g ( x) ....
d. 2 x 2 4 x 2
1
a. x e. 2 x 2 4 x 1
2 Penyelesaian :
2
b. x 1 ( g f )( x) = 2 x 2 4 x 5
3
g ( x) 2 x 3
1
c. x 1 f ( x) .... ?
2
1 1 ( g f )( x) = 2 x 2 4 x 5
d. x g ( f ( x)) = 2 x 2 4 x 5 .......................................... 1)
2 2
1 g (x) = 2x 3
e. x 2
2 g ( f ( x)) = 2 f ( x) 3 ............................................... 2)
Penyelesaian : Dari 1) dan 2) diperoleh
( f g )( x) = 4 x 2 2 f ( x) 3 = 2 x 2 4 x 5
f ( g ( x)) = 4 x 2 ........................................... 1) 2 f ( x) = 2x 2 4x 2
f (x) = 8x 2
2x 2 4x 2
f ( g ( x)) = 8( g ( x)) 2 ................................... 2) f (x) =
2
Dari 1) dan 2) diperoleh
f (x) = x 2x 1
2
8( g ( x)) 2 = 4x 2
Jawaban : a
8( g ( x)) = 4 x 4
4x 4
g (x) =
8
x 1
g (x) =
2
Jawaban : d

99 fungsi 100 fungsi


4. Jika nilai f ( g ( x)) g ( f ( x)) , f ( x) 2 x a dan g ( x) 3 x 5 , maka
LATIHAN MANDIRI
nilai a adalah ....
1
1. Diketahui g ( x) 2 x 5 dan ( f g )( x) 6 x 13 , maka f (3) .... a.
5
a. 11 2
b. 11 b.
c. 12 5
d. 12 5
c.
e. 13 2
2. Diketahui fungsi g ( x) 2 x 5 dan ( f g )( x) 4 x 2 20 x 23 , d.
5
rumus fungsi f (x) adalah .... 2
e. 5
a. x2 2
b. 2x 2 1
1 2
c. x 2
2
1 2
d. x 2
2
1 2
e. x 1
2
3. Diketahui f ( x) 6 x 3 dan g ( x) 5 x 4 . Jika f g ( x) 81 maka
nilai x adalah ....
a. 0
b. 1
c. 2
d. 3
e. 4

101 fungsi 102 fungsi


MATERI CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

C. Fungsi Invers 1. Diketahui f ( x) 3 x 6 maka f 1


( x) ....
f (x) g ( y) 1
a. ( x 6)
3
1
x y z b. ( x 6)
3
1
c. ( x 6)
1 3
f ( y) g 1 ( z ) 1
A B C d. ( x 6)
1. Fungsi f memiliki invers jika dan hanya jika fungsi f korespondensi satu- 3
e. x 3
satu dan f adalah fungsi pada (fungsi f 11 dan f pada )
Penyelesaian :
Untuk x A, y B, z C f ( x) y = 3 x 6
1
f ( x) y f ( y) x y 6 = 3x
1
f ( y) z f ( z) y 1 1
( y 6) = f ( y) x
Invers yang berbentuk 3
ax b ax b 1 1
f ( x) y y (cx d ) ax b ( x 6) = f ( x)
cx d cx d 3
cxy dy ax b Jawaban : c
1
cxy ax dy b 2. Invers dari fungsi f ( x) 4 log ( x 1) 2 adalah f ( x) ....
(cy a ) x dy b a. 1 4 x

dy b 1
x
x f 1 ( y ) b. 1 2 2
cy a
c. 1 4 x
dx b
f 1 ( x) d. 2 x 1
cx a 1
x
2. Sifat-sifat fungsi invers e. 22 1
f f 1 f 1 f I
( f g ) 1 g 1 f 1

103 fungsi 104 fungsi


Penyelesaian : x
4. Diberikan fungsi f dan g dengan f ( x) 2 x 1 dan ( f g )( x) ,
y log ( x 1)
4 2
y 2. log ( x 1)
4
x 1
y 4 x 1 maka invers dari fungsi g adalah g 1 ( x) .... UAN 2003
log ( x 1)
2 x
a. , x 1
x 1
y
4 x 1
2
2x 1
y
b. , x0
4 1
2
f 1 ( y ) x 2x
x x 1
c. , x0
4 1
2
f 1 ( x) x
x
2x 1
d. ,x
2( )
2 2 1 f 1 ( x)
2x 1 2
2 x 1 f 1 ( x) 2x 1
Jawaban : d e. , x0
2x
3. Fungsi invers dari fungsi eksponen f ( x) 3 x 1 adalah .... Penyelesaian :
a. log (1 x)
3 f ( x) 2 x 1
b. log ( x 1)
3 x
( f g )( x) =
c. 3 log ( x 1) x 1
x
d. _ 3 log (1 x) f ( g ( x)) = ......................................... 1)
x 1
e. _ 3 log ( x 1) f ( g ( x)) = 2 . g ( x) 1 ................................ 2)
Penyelesaian : x
f ( x) 3 x 1 2. g ( x ) 1 =
x 1
y 3 x 1 x
2. g ( x ) = 1
y 1 3 x atau 3 x ( y 1) x 1
3 x 1 y a
log b x a x b x 1( x 1)
=
3
log (1 y ) x x 1
x x 1
_ 3 log (1 y ) x =
x 1
_ 3 log (1 y ) f 1 ( y ) 1
=
_ 3 log (1 x) f 1 ( x) x 1
Jawaban : d

105 fungsi 106 fungsi


1 1 8x 2
f ( x) =
g (x) = x 1 5x 3
2 (8 x 2)
=
1 1 (3 5 x)
=
x 1 2 8x 2
=
1 3 5x
= a 0, b 1, c 2, d 2
2x 2 Jawaban : d
2x 1 3x 8
g 1 ( x) = 6. Invers dari fungsi f ( x) adalah f 1
( x) ....
2x 2 5x
(2 x 1) 2x 8
= a.
2x 5x 3
2x 1 2x 5
= b.
2x 8x 3
Jawaban : e 8x 3
3x 2 8 c.
5. Invers fungsi f ( x) , x adalah f 1
( x) .... 5x 2
5x 8 5 2x 3
8x 2 d.
a. 8x 5
5x 3 2x 3
e.
8x 2 8x 5
b.
5x 3 Penyelesaian :
8x 2 a3
c.
3 5x 3 x 8 b 8
8x 2 f (x) =
d. 2 5 x c 5
3 5x
d 2
8x 2
e. 1 2x 8
3 5x f ( x) =
Penyelesaian : 5x 3
a3 (2 x 8)
=
(5 x 3)
3 x 2 b 2
f ( x) 2x 8
5x 8 c5 =
5x 3
d 8 Jawaban : a

107 fungsi 108 fungsi


6 x
LATIHAN MANDIRI d.
15
6 2x
1. Diketahui fungsi f ( x) 5 log ( x 1) 2 adalah f 1
( x) .... e.
15
a. 1 5 x 2x 1 4
4. Fungsi f : R R didefinisikan sebagai f ( x) , x . Invers
b. 5 x 1 3x 4 3
1 1
x dari fungsi f adalah f ( x) ....
c. 1 5 2

1 4x 1
x a.
d. 5 1
2
3x 2
e. 1 5 x 4x 1
b.
x 1 3x 2
2. Diketahui fungsi f ( x) 5 log , x 0 , maka invers dari f (x)
x 4x 1
adalah .... c.
2 3x
a.
1 4x 1
d.
5 1x
3x 2
b.
1 4x 1
e.
5 1
x
3x 2
1
c.
5 1
x

1
d.
x 1
5

5
e.
5 1
x

3. Diketahui f ( x) 3 x , g ( x) 2 5 x , maka nilai ( f g ) 1 ( x) adalah ....


6 2x
a.
15
6 3x
b.
15
6 x
c.
5

109 fungsi 110 fungsi


1 d b
MATERI A 1
ad bc c a
8. Matriks 1
Invers matriks B adalah : B 1 adj B
Matriks adalah susunan bilangan berbentuk persegi panjang yang diatur det B
dalam baris dan kolom.
1 h f
A. Matriks berordo 2 2 B 1
eh fg g e
a b
Misalkan : Matriks A 5. Operasi aljabar pada matriks :
c d a b
e f Misalkan : Matriks A
Matriks B c d
g h e f
1. Transpose matriks : Matriks B
a c g h
Transpose matriks A adalah A t
b d Penjumlahan matriks :
e g a b e f
Transpose matriks B adalah B t A B =
f h c d g h
2. Determinan : a e b f
Determinan matriks A adalah : det A ad bc , dengan =
ad bc 0 c g d h
Pengurangan matriks :
Determinan matriks B adalah : det B eh fg , dengan
eh fg 0 a b e f
A B =
Jika determinan matriks sama dengan nol maka matriksnya c d g h
disebut matriks singular a e b f
3. Adjoin matriks : =
c g d h
d b
Adjoin matriks A adalah : Adj A
c a Perkalian matriks :
h f a b e f
Adjoin matriks B adalah : Adj B
g e A B = c d g h
4. Invers matriks : 2 2 2 2
1
Invers matriks A adalah : A 1 adj A
det A

164 matriks 165 matriks


ae bg af bh 3 5
=
= ce dg df dh 1 2

2 2 2 1 1 4
b. A B = 1 3 2 1
a b
k. A = k
c d 2 1 1 4
= 1 2 3 (1)
ak bk
=
ck dk 1 3
= 3 4
6. Identitas matriks :
1 0 2 1 1 4
Identitas matriks berordo 2 2 adalah : I c. =
0 1
AB 1 3 2 1

7. Persamaan matriks :
(2)(1) (1)(2) (2)(4) (1)(1)
AI IA A = (1)(1) (3)(2) (1)(4) (3)(1)
Jika AX B dan kedua ruas dikalikan dengan A 1 maka akan
diperoleh X A 1 B 22 8 1
= 1 6 4 3
( AB ) 1 B 1 A 1
Contoh : 4 7
2 1 1 4 = 5 7
1. Diketahui matriks A dan matriks B .
1 3 2 1 d. A2 = AA
Tentukanlah : 2 1 2 1
a. A B =
b. A B 1 3 1 3
c. A.B (2)(2) (1)(1) (2)(1) (1)(3)
=
d. A 2 (1)(2) (3)(1) (1)(1) (3)(3)
Penyelesaian :
4 1 23
2 1 1 4 =
a. A B = 1 3 1 9
1 3 2 1
3 5
2 1 1 4 =
= 4 8
1 2 3 1

166 matriks 167 matriks


2. Nilai x dan y yang memenuhi sistem persamaan linier 1 39
=
4 x 3 y 10
adalah .... 39 78

5 x 6 y 7 x 1
Penyelesaian : y =
4 x 3 y 10 2
jadi x 1 dan y 2
5x 6 y 7
B. Matriks berordo 3 3
dapat ditulis dalam bentuk matriks yaitu :
4 3 x 10
5 6 y 7 a11 a12 a13

Misalkan : Matriks A a 21 a 22 a 23
A X = B
a31 a32 a33
4 3 x 10
Dimana A , X , dan B
5 6 y 7 b11 b12 b13

Matriks B b21 b22 b23
Sehingga X dapat dicari dengan persamaan X A 1 B dimana
1 b31 b32 b33
A 1 adj A
det A 1. Transpose matriks :
det A = (4)(6) (3)(5) a11 a 21 a31
= 24 15
Transpose matriks A adalah A a12 a 22 a32
t

= 39 a13 a 23 a33
6 3
adj A = b11 b21 b31
5 4
Transpose matriks B adalah B b12 b22 b32
t

1 6 3
maka A 1 b13 b23 b33
39 5 4
2. Determinan :
X A 1 B Determinan matriks A adalah :
x 1 6 3 10
y =
39 5 4 7 a11 a12 a13 a11 a12
1 (6)(10) (3)(7)
det A = a 21 a 22 a 23 a 21 a 22
=
39 (5)(10) (4)(7) a31 a32 a33 a31 a32
1 60 21 _ _ _
=
39 50 28
+ + +

168 matriks 169 matriks


= a 11 . a 22 . a 33 a 12 . a 23 . a 31 a 13 . a 21 . a 32 a 13 . a 22 . a 31 a 11 . a 23 . a 32 a 12 . a 21 . a 33 a12 a13 a11 a13
= (1)13 = (1) 23
Jika determinan matriks sama dengan nol maka matriksnya disebut
a 22 a 23 a 21 a 23
matriks singular
3. Matriks kofaktor : = (1) 4 (a12 a 23 a13 a 22 ) = (1) 5 (a11 a 23 a13 a 21 )
Matriks kofaktor terbentuk jika terjadi penghapusan kolom dan coba cari kofaktor lainnya :
baris sehingga matriks kofaktor akan diperoleh sebagai berikut :

Jika M ij adalah minor aij dari matriks A maka kofaktor dari aij A11 A12 A13
dirumuskan dengan Aij (1) M ij ij
A A21 A22 A23
Dimana M ij = det Aij A31 A32 A33
= menyatakan baris
i 4. Adjoin matriks :
= menyatakan kolom
y Adjoin matriks berordo 3 3 adalah transpose dari matriks kofaktor
matriks kofaktor dapat ditemukan dengan : diperoleh:
a11 a12 a13 a11 a12 a13 A11 A21 A31
A32
A11 = a 21
a 22 a 23 A21
= a 21
a 22 a 23 Adjoin matriks kofaktor A adalah : Adj A A12
A22
a31 a32 a33 a31 a32 a33 A31 A23 A33
5. Invers matriks :
a 22 a 23 a 21 a 23 1
Invers matriks A adalah : A 1 adj A
= (1)11 = (1) 21
a33 a33
det A
a32 a31
6. Operasi aljabar pada matriks :
= (1) 2 (a 22 a33 a 23 a32 ) = (1) 3 (a 21 a33 a 23 a31 )
a11 a12 a13
a11 a13
a12 a11 a12 a13 Misalkan :

Matriks A a 21 a 22 a 23


A12 = a 21 a 22 a 23 A22 = a 21 a 22 a 23 a31 a32 a33

a31 a32 a33 a31 a32 a33
b11 b12 b13
a12 a13 a11 a13
Matriks B b21 b22 b23

= (1)1 2 = (1) 2 2
a32 a33 a31 a33 b31 b32 b33
= (1) 3 (a12 a33 a13 a32 ) = (1) 4 (a11 a33 a13 a31 )
a11 a12 a13 a11 a12 a13 Penjumlahan matriks :
A13
= a 21 a 22 a 23 A23
= a 21 a 22 a 23

a31 a32 a33 a31 a32 a33

170 matriks 171 matriks


a11 a12 a13 b11 b12 b13 7. Identitas matriks :
A B
= a 21 a 22 a 23 + b21 b22 b23
1 0 0

a31 a32 a33 b31 b32 b33 Identitas matriks berordo 3 3 adalah : I 0 1 0

0 0 1
a11 b11 a12 b12 a13 b13
8. Persamaan matriks :
= a 21 b21 a 22 b22 a 23 b23
AI IA A
a31 b31 a32 b32 a33 b33 Jika AX B dan kedua ruas dikalikan dengan A 1 maka akan
Pengurangan matriks : diperoleh X A 1 B
a11 a12 a13 b11 b12 b13 ( AB ) 1 B 1 A 1
A B
= a 21 a 22 a 23 - b21 b22 b23
Contoh :

a31 a32 a33 b31 b32 b33 1 0 2 2 1 3
a11 b11 a12 b12 a13 b13 1. Diketahui matriks A 1 1 1 dan B 0 1 1 ,

= a 21 b21 a 22 b22 a 23 b23
2 1 3 1 1 1

a31 b31 a32 b32 a33 b33 tentukan nilai :
a. A B
b. A B
Perkalian matriks : c. AB
a11 a12 a13 b11 b12 b13 Penyelesaian :
A B
= a 21 a 22 a 23 b21 b22 b23 1 0 2 2 1 3
0 1 1
a31 a32 a33 b31 b32 b33 a. A B = 1 1 1 +

a11 a12 a13 2 1 3 1 1 1
k. A
= k a 21 a 22 a 23 1 2 0 1 2 3

a31 a32 a33 = 1 0 11
1 1
ka11 ka12 ka13 2 1 1 1 3 1

= ka 21 ka 22 ka 23 3 1 5

ka31 ka32 ka33 = 1 0 0

3 2 4

172 matriks 173 matriks


1 0 2 2 1 3 Persamaan-persamaan di atas dapat ditulis dalam bentuk matriks
yaitu :
b. A B = 1 1 1 - 0 1 1
1 2 3 x 6
2 1 3 1 1 1 2 1 1 y = 3

1 2 0 (1) 2 3 1 1 1 z 0

= 1 0 1 1 1 (1)

A X = B
2 1 11 3 1 Sehingga X A 1 B
1 1 1 1 2 3 1 2

= 1 2 2

det A = 2 1 1 2 1
1 0 2 1 1 1 1 1
1 0 2 2 1 3 = (1)(1)(1) (2)(1)(1) (3)(2)(1) (3)(1)(1) (1)(1)(1) (2)(2)(1)
c. AB
= 1 1 1 0 1 1
= 1 2 6 3 1 4
=9
2 1 3 1 1 1
matriks kofaktornya adalah :
2 0 2 1 0 2 3 0 2 1 2 3 1 2 3

= 2 0 1 111 3 11

A11 = 2 1 1 A23 = 2 1 1

4 0 3 2 1 3 6 1 3 1 1 1 1 1 1
4 1 5 1 1 1 2
= (1)11 = (1) 23
= 3 1 5 1 1 1 1

7 2 8 = (1) 2 ((1)(1) (1)(1)) = (1) 5 ((1)(1) (2)(1))
2. Nilai x, y, z yang memenuhi sistem persamaan linier tiga variabel = 1(1 1) = 1(1 2)
berikut : =2 = 3
x 2 y 3 z 6 1 2 3 1 2 3

2 x y z 3 adalah .... A12 = 2 1 1 A31 = 2 1 1
x y z 0
1 1 1 1 1 1
Penyelesaian :
2 1 2 3
x 2 y 3 z 6 ......................... 1) = (1)1 2 = (1) 31
2x y z 3 ......................... 2) 1 1 1 1
x yz 0 ......................... 3) = (1) 3 ((2)(1) (1)(1)) = (1) 4 ((2)(1) (3)(1))

174 matriks 175 matriks


= 1(2 1) = 1(2 3) 2 1 3
= 1 = 5 A 1 4 3
1 2 3 1 2 3 5 7 3
A13
= 2 1 1
A32
= 2 1 1

adjoin matriks A A t dari matriks kofaktor
1 1 1 1 1 1
2 1 5
2 1 1 3
adj A = A = 1 4
t
7
= (1)13 = (1) 3 2
1 1 2 1 3 3 3
= (1) 4 ((2)(1) (1)(1)) = (1) 5 ((1)(1) (3)(2)) 1
= 1(2 1) = 1(1 6) A 1 adj A
det A
=3 =7
2 1 5
1 2 3 1 2 3 1

1
A 1 4 7
A21 = 2 1 1 A33 = 2 1 1 9
3 3 3
1 1 1 1 1 1
X A 1 B
2 3 1 2
= (1) 21 = (1) 33 x 2 1 5 6
1 1 2 1 y =
1
1 4 7 3
= (1) 3 ((2)(1) (3)(1)) = (1) 6 ((1)(1) (2)(2)) 9
z 3 3 3 0
= 1(2 3) = 1(1 4)
=1 = 3 12 3 0
1
1 2 3 =
6 12 0
9
A22 = 2 1 1 18 9 0

1 1 1 9
1
1 3 =
18
= (1) 2 2 9
1 1 27
= (1) 4 ((1)(1) (3)(1)) 1
= 1(1 3)
= 2

=4 3
matriks kofaktornya adalah :
jadi nilai x 1 , y 2 , z 3

176 matriks 177 matriks


CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 2
=
2
jadi x 2 dan y 2
3 2 x 2
1. Jika , maka x 2 y .... UAN 2003 maka nilai x 2 y = 2 2(2)
4 4 y 0 = 24
a. 6
=6
b. 5
Jawaban : a
c. 4
d. 3 2 0 1 2
2. Diketahui matriks S = dan M = , jika fungsi
e. 2 1 3 0 3
Penyelesaian : f ( S , M ) S 2 M 2 , maka matriks f ( S M , S M ) adalah .... UAN
3 2 x 2 2004
4 4 y 0
4 20
a. 4 40
A X B

Maka : X A 1 B
4 20
1 b.
Dimana : A 1 adj A 4 40
det A
4 20
det A (3)(4) (2)(4) c.
= 12 8 4 30
=4 4 8
d.
4 2 4 36
adj A
4 3 4 8
e.
1 4 2 4 36
A 1 =
4 4 3 Penyelesaian :
1 4 2 2 2 0 1 2
sehingga = Diketahui : S = ,M =
4 4 3 0
X
1 3 0 3
x 1 8 0 f (S , M ) = S 2 M 2
y =
4 8 0 f (S M , S M ) = (S M ) 2 (S M ) 2
1 8 2 0 1 2
= SM =
4 8 1 3 0 3

178 matriks 179 matriks


2 1 0 2 73 6 14
= =
1 0 3 3 3 7 2 38
3 2 4 20
= =
1 0 4 40
( S M ) 2 = ( S M )( S M ) Jawaban : a
3 2 3 2 1 2 4 3
= 3. Matriks X berordo 2 2 yang memenuhi X adalah
3 4 2 1
1 0 1 0
.... UAN 2005
92 60
= 6 5
3 0 2 0 a. 5
4
7 6
= 5 6
3 2 b.
4 5
2 0 1 2
S M = 6 5
1 3 0 3 c.
4 5
2 1 02
= 4 2
1 0 3 (3) d.
3 1
1 2
= 12 10
1 6 e.
10 8
( S M ) 2 = ( S M )( S M )
Penyelesaian :
1 2 1 2 1 2 4 3
=
1 6 1 6 3 4 X = 2 1

1 2 2 12 A X = B
=
1 6 2 36 X = A 1 B
3 24 jadi X
1
adj A . B
= det A
7 38
f (S M , S M ) = (S M ) 2 (S M ) 2 1 4 2 4 3
=
7 6 3 24 4 6 3 1 2 1
= -
3 2 7 38
180 matriks 181 matriks
1 16 4 12 2 x y = 3 2
=
2 12 2 9 1 =-2
Jawaban : a
1 12 10
= 1 d 4 5 3c 5c
2 10 8 5. Diketahui matriks A = ,B= , C = 1 a 3a 1 ,
b 3 3 b
6 5 jika Ct = tranpose matriks C, maka nilai a b c d yang memenuhi
=
5 4 persamaan B A = Ct adalah .... UAN 2007.B
Jawaban : a a. 8
x y 2 1 6 4 t b. 3
4. Diketahui matriks A = , B = 0 2 dan C = 1 2 . C adalah c. 11/3
2 0 d. 9
transpose dari C. Jika AB = Ct maka nilai x y .... UAN 2006 e. 141/9
a. 2 Penyelesaian :
b. 1 3c 5c 3c 1 a
c. 0 Jika C = , maka Ct =
d. 1 1 a 3a 1 5c 3a 1
e. 2 B A = Ct
Penyelesaian : 4 5 1 d 3c 1 a
6 4 6 1 3 b - b 3 =
C= , maka Ct = 5c 3a 1
2
1 2 4 4 1 5 (d ) 3c 1 a
3 b b (3) =
A B = Ct 5c 3a 1
x y 2 1 6 1 3 5 d 3c 1 a
2 0 0 2 = 4 2 3 b b 3 =
5c 3a 1
2 x 0 x 2 y 6 1 sehingga diperoleh :
40 =
2 0 4 2 3 3c 1 c
2 x x 2 y 6 1 3 b 5c 3 b 5
4 = b 2
2 4 2 b2
sehingga diperoleh : b 3 3a 1 2 3 = 3a 1
2 x 6 x 3 5 = 3a 1
x 2 y 1 3 2 y 1 6 = 3a
2y 2 2 =a
y2 5 d 1 a 5 d = 1 2

182 matriks 183 matriks


5 d = 1 7. Diketahui persamaan matriks :
d=4 a 2 4 1 3 2 2 d
jadi nilai a b c d = 2 + 2 + 1 + 4 2 =
3 1 0 b c 4 1 3
=9
maka nilai dari a b c d = .... UAN 2008. A
Jawaban : d a. 11
2 1 x y
2 7 2 b. 13
6. Diketahui matriks A = ,B= 3 , C = 3 1 , apabila B
1 4 y c. 15
A = Ct, dan Ct transpose matriks C, maka nilai xy .... UAN 2007.A d. 17
e. 19
a. 10
Penyelesaian :
b. 15
c. 20 a 2 4 1 3 2 2 d
2 b
=
d. 25 3 1 0 c 4 1 3
e. 30 1
2a 4 4 (3)(2) (2)(1) (3)(d ) (2)(3)
Penyelesaian : 6 2 + 0 =
b (c)(2) (4)(1) (c)(d ) (4)(3)

7 2 7 3
Jika C = , maka Ct = 2 1 2a 4 4 1 6 2 3d 6
3 1 6 0 2 b =
B - A = Ct 2c 4 cd 12
x y 2 2 1 7 3 2a 4 3 8 3d 6
- = 6 =
3
y 1 4 2 1 2 b 2c 4 cd 12

x y 2 2 (1) 7 3 sehingga diperoleh :


3 1 = 2a 4 8 2a 4
y 4 2 1
a2
x y 2 3 7 3 3 3d 6 3 3d
=
2 y 4 2 1 1 d
sehingga diperoleh : 6 2c 4 10 2c
y 4 1 y 5 5 c
x y 2 7 x52 7 2 b cd 12 2 b (5)(1) 12
x3 7 2 b 5 12
x4 2 b 17
jadi nilai x. y 4.5 b 15
abcd = 2 15 5 1
= 20
= 11
Jawaban : c
Jawaban : a

184 matriks 185 matriks


8. Diketahui persamaan matriks : e. 15
a 4 2 b 1 3 0 1 Penyelesaian :
1 c + d 3 = 3 4 1 0 Suatu matriks dikatakan singular jika determinannya sama dengan nol :
det A = 0
nilai a b c d = ....
a. 7
1 2 p 1 2
b. 5
c. 1 4 5 6 4 5 = 0
d. 3 7 8 3 p 7 8
e. 7 _ _ _
Penyelesaian : + + +
(1)(5)(3 p) (2)(6)(7) ( p)(4)(8) ( p)(5)(7) (1)(6)(8) (2)(4)(3 p) 0
a 4 2 b 1 3 0 1
1 c + = 15 p 84 32 p 35 p 48 24 p = 0
d 3 3 4 1 0 15 p 32 p 35 p 24 p 84 48 = 0
a2 4 b (1)(0) (3)(1) (1)(1) (3)(0) 12 p 36 =0
1 d =
c 3
(3)(0) (4)(1) (3)(1) (4)(0) 12 p = 36
a2 4 b 3 1 p =3
1 d =
c 3 4 3
Jawaban : b
sehingga diperoleh : 3 2 1 4
10. Jika diketahui matriks A = dan B-1 = maka
a 2 3 a 5 1 1 2 1
4b 1 b 3 ( A 1 B) 1 = ....
1 d 4 d 5
1 6
c3 3 c6 a.
jadi nilai a b c d = 5365 5 5
=3 1 6
Jawaban : d b.
5 5
1 2 p
adalah matriks singular. Nilai p 1 6
9. Diketahui matriks A = 4 5 6 c.
5 5
7 8 3 p
1 10
adalah .... d.
a. 1 3 5
b. 3 1 10
c. 9 e.
3 5
d. 12

186 matriks 187 matriks


Penyelesaian :
LATIHAN MANDIRI
( A 1 B) 1 = B 1 ( A 1 ) 1
= B 1 A
8 3 25 6 11 4
1 4 3 2 1. Jika A = , B = , dan C = . Maka
= 2 4 7 5 1 6
2 1 1 1
3 A B 2C adalah ....
34 24
= 44 1
6 1 4 1 a.
8 7
1 6
= 71 11
5 5 b.
11 5
Jawaban : c
27 11
c.
15 5
71 5
d.
11 19
27 5
e.
11 5
1 2
2. Invers matriks A = adalah ....
3 4
1
2
a. 2
3
1
2
1
2 3
b.
3 1

2 2

188 matriks 189 matriks


1 8 11
1 e.5 7
c. 2
3 1
4 1 1 p 1 15
2 2 5. Jika = , maka nilai dari ( p q ) 2 ....
3 p q 7 3 20
1
1 a. 1
d. 2 b. 4
3
2 c. 16
2 d. 25
2 1 e. 36
e. 3 1 4 1 0 1

2 2 6. Diketahui matriks A = dan B = 3 2 . Invers dari matriks A B
5 2
2 x 1 2 1 8 adalah ....
3. Diketahui matriks A = , B = 3 4 dan C = 1 2 , maka
y 0 1 1 2
a.
nilai x y yang memenuhi AB = C adalah .... 9 6 3
a. 2
b. 1 1 1 2
b.
c. 0 9 6 3
d. 1 1 1 2
e. 2 c.
9 6 3
a a 4
4. Diketahui matriks A = dengan a 0 . Jika determinan 1 1 2
5 a 1 d.
matriks A sama dengan 1, maka invers matriks A adalah ....
9 6 3
8 11 1 1 2
e.
a. 5 7 9 6 3


7 11 2x 8
b. 7. Diketahui matriks P = , jika matriks P merupakan matriks
2 1
5 8
singular, maka nilai x adalah ....
7 11
c. a. 2
5 8 b. 3
7 11 c. 4
d. d. 5
5 8 e. 8

190 matriks 191 matriks


4 3 a 5 17 32 5 3 10 30
8. Diketahui hasil kali matriks = , maka nilai 11. Hasil kali matriks A = , maka matriks A adalah ....
1 2 3 b 8 13 0 6 35 27
a b .... 1 1
a. 2 a. 4 7
b. 4
c. 6 2 4
b.
d. 8 7 1
e. 10
4 2
2 4 3 2 c.
9. Diketahui matriks A = dan B = 2 6 . Jika det A = det B, 7 1
p 5
7 2
maka nilai p = .... d.
a. 3 1 4
b. 2 7 2
c. 1 e.
d. 3 4 1
e. 5 1 2 4 11
12. Diketahui matriks A = dan B = jika matriks AX = B,
1 2 10 4 3 5 11 29
10. Diketahui matriks A = , B = . Jika x adalah matriks maka matriks X adalah ....
3 4 24 10
berordo 2 2 dan AX = B, maka X = .... 1 3
a. 2
1 2 4
a. 3 4
2 3
b.
4 2 1 4
b.
3 1 3 4
c.
2 4 2 1
c.
1 3 4 1
d.
4 2 3 2
d.
3 1 1 4
e.
2 3 4 3
e.
1 4

192 matriks 193 matriks


2 4 a 2 4 3 1 3 3 4
7 2a 5 . Jika matriks 15. Diketahui matriks A = dan B = 1 2 . Nilai detrminan
13. Diketahui matriks P = 7 b 5 dan Q =
2 4
3c 9 10 5b 9 10 dari ( AB ) 1 adalah ....
P = Q, maka nilai c adalah .... 5
a.
a. 5 20
b. 6 1
c. 8 b.
20
d. 10
e. 30
1
c.
20
2
1 2 3 5
14. Diketahui matriks A = dan B = 1 . Hasil dari A.B adalah d.
20
2 0 1 1 e. 20
....
a. 3 3
3
b. 3

2 2 3
c.
4 0 1
2 4
2 1 1
d. 0
1 1
3 1
3 3
e. 3 3

194 matriks 195 matriks


MATERI b b 2 4ac
x =
2a 4a 2
b b 2 4ac
3. Persamaan dan pertidaksamaan kuadrat =
A. Persamaan kuadrat
2a 2a
1. Bentuk umum ax 2 bx c 0 ; a, b, c R dan a 0 b b 4ac
2
=
2. Menentukan akar-akar persamaan kuadrat 2a
Dengan beberapa cara : Menggunakan rumus abc
Memfaktorkan b b 2 4ac
Cara memfaktorkannya adalah cari dua bilangan jika dikalikan x1, 2
hasilnya ac dan jika dijumlahkan hasilnya b
2a
3. Jenis-jenis akar persamaan kuadrat
ax 2 bx c 0 ... x ... = ac Jenis akar persamaan kuadrat ditentukan oleh bentuk akarnya (D)
... + ... = b
dimana D b 2 4ac
Melengkapi kuadrat sempurnah
Syarat melengkapi kuadrat sempurnah adalah a = 1 Persamaan kuadrat ax 2 bx c 0 memiliki :
Akar real berlainan jika D 0
ax 2 bx c =0
Akar sama atau kembar jika D 0
b c
x2 x =0 Akar tidak real jika D 0
a a 4. Rumus jumlah dan hasil kali persamaan kuadrat
b c Misalkan akar-akar persamaan kuadrat ax 2 bx c 0 adalah x1
x2 x =
a a
b b 2 4ac
x1
2 2
b 1 b 1 b c dan x2 dimana dan
x 2 x = 2a
a 2 a 2 a a
b b 2 4ac
b b
2
b
2
c x2 maka berlaku :
x2 x = 2a
a 2a 2a a b
2
x1 x 2 =
b b2 c a
x = c
2a 2
4a a x1 x 2 =
b 2 4ac a
= 5. Sifat-sifat jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat
4a 2 Akar-akarnya berlawanan : b = 0
b b 2 4ac Akar-akarnya berkebalikan : a = c
x =
2a 4a 2

112 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 113 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
b
Salah satu akarnya sama dengan 0 : x 2 CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
a
c
Kedua akarnya bertanda sama : 0 1. Akar-akar persamaan kuadrat x 2 9 x 18 0 adalah ....
a
a. 3 dan 6
c
Kedua akarnya berlainan tanda : 0 b. 3 dan 6
a c. 3 atau 6
6. Menyusun persamaan kuadrat yang diketaui akar-akarnya x1 dan x 2 d. 3 atau 6
dengan : e. 6 dan 3
Jika x1 dan x 2 diketahui, maka persamaannya kuadratnya adalah Penyelesaian :
perkalian faktor ( x x1 )( x x 2 ) 0 x 2 9 x 18 =0 ... x ... = 18
Menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan ( x 3)( x 6) =0 ... + ... = - 9
kuadrat x 2 ( x1 x 2 ) x x1 . x 2 0 x 3 0 dan x 6 0
x3 x6
Jawaban : b
2. Himpunan penyelesaian penyelesaian dari persamaan 9 x 2 12 x 4 0
adalah ....
2
a.
3
2
b.
3
3
c.
2
3
d.
2
e. 2
Penyelesaian :
9 x 2 12 x 4 =0 ... x ... = 36
9x 6x 6x 4 = 0
2
... + ... = - 12
(9 x 2 6 x) (6 x 4) 0
3 x(3 x 2) 2(3 x 2) 0
(3 x 2)(3 x 2) = 0
114 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 115 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
3 x 2 0 dan 3 x 2 0 2
c.
2 2 5
x x
3 3 2
d.
2 5
Hp =
3 e. 5
Jawaban : b Penyelesaian :
3. Jika x1 dan x 2 adalah akar-akar persamaan kuadrat : 2 x 2 3 x 3 0 , a2
2 x 2 5 x 6 0
maka nilai x1 . x 2 .... UAN 2008. BAHASA.A b 5
ax 2 bx c 0
a. 2 c6
3 b
b. x1 x 2 =
2 a
3 (5)
c. =
2 2
d. 2 5
e. 3 =
2
Penyelesaian :
Jawaban : a
a2
2 x 3 x 3 0
2 5. Persamaan kuadrat x 2 2 x 3 0 mempunyai akar-akar x1 dan x 2 .
b 3 Nilai dari x1 x 2 .... UAN 2008. BAHASA. A
2 2
ax 2 bx c 0
c3 a. 10
c b. 2
x1 . x 2 =
a c. 2
3 d. 4
= e. 10
2
Jawaban : c Penyelesaian :
a 1
4. Jika dan adalah akar-akar persamaan kuadrat 2 x 2 5 x 6 0 , x 2 2 x 3 0
maka nilai x1 x 2 .... b2
ax 2 bx c 0
5 c 3
a. b
2 x1 x 2 =
5 a
b. 2
2 =
1

116 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 117 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
=2 1
c x1 x 2 =
x1 . x 2 = 3
a 2
x1 . x 2 =
3 3
=
1 1 1 x 2 x1
= 3 =
x1 x 2 x1 x 2
x1 x 2 = x1 2 x1 x 2 x 2 2 x1 x 2
2 2 2 2
x1 x 2
( x1 x2 ) 2 =
x1 x 2
= x1 x 2 2 x1 x 2
2
1
= (2) 2 2(3) 3
=
=4+6 2
= 10
3
Jawaban : a
1 2
6. Akar-akar persamaan kuadrat 3 x 2 x 2 0 adalah x1 dan x 2 . Nilai = :
3 3
1 1
.... =
1

3
x1 x 2 3 2
1 1
a. =
9 2
1 Jawaban : d
b.
6 7. Hasil jumlah akar-akar persamaan kuadrat 5 x 2 ( p 2) x 6 0
1 adalah 8. Nilai p = ....
c.
3 a. 42
1 b. 40
d. c. 38
2
d. 38
2
e. e. 42
3 Penyelesaian :
Penyelesaian : a5
a3 5 x 2 ( p 2) x 6 0
3 x x 2 0 b p2
2

b 1 ax 2 bx c 0
ax 2 bx c 0 c6
c 2

118 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 119 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
b 27
x1 x 2 = = 9 4k
a 3
p2 9 = 9 4k
8 =
5 9 = 9 4k
40 = p 2 (9) 2 = 9 4k
42 = p 81 = 9 4k
Jawaban : e 72 = 4k
8. Akar-akar persamaan kuadrat x 2 3 x k 0 adalah x1 dan x 2 . Jika 72
=k
x1 x 2 27 , maka nilai k adalah ....
2 2
4
a. 18 18 = k
b. 16 Jawaban : a
c. 12 9. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya 5 dan -2 adalah .... UAN 2003
d. 12 a. x 2 7 x 10 0
e. 18 b. x 2 7 x 10 0
Penyelesaian : c. x 2 3 x 10 0
a 1 d. x 2 3 x 10 0
x 2 3 x k 0
b3 e. x 2 3 x 10 0
ax 2 bx c 0
ck Penyelesaian :
x1 x 2 3 ( x 5)( x (2)) 0
x1 . x 2 k ( x 5)( x 2) 0
x1 x2 2 = x1 2 x1 x 2 x 2
2 2 x 2 2 x 5 x 10 0
x 2 3 x 10 0
= x1 x 2 2 x1 x 2
2 2
Jawaban : e
= x
1
2

x 2 2 x1 x 2 2 x1 x 2 10. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya 5 3 dan 5 3 adalah ....
= ( x1 x 2 ) 4 x1 x 2
2
a. x 2 20 x 22 0
= (3) 2 4k b. x 2 20 x 22 0
= 9 4k c. x 2 10 x 22 0
x1 x 2 = 9 4k d. x 2 10 x 22 0
x1 x 2
2 2
= ( x1 x 2 )( x1 x 2 ) e. x 2 10 x 22 0

- 27 = 3 9 4k Penyelesaian :
x (5
3 ) x (5 3 ) 0

120 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 121 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
x 2 x(5 3 ) x(5 3 ) (5 3 )(5 3 ) 0 x 2 9 x 45 0
Jawaban : e
x 2 5 x 3 x 5 x 3 x 25 3 3 3 0
12. Diketahui dan akar-akar persamaan kuadrat 4 x 2 6 x 1 0 .
x 2 5 x 5 x 25 3 0
Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya (2 1) dan (2 1)
x 2 10 x 22 0
Jawaban : d adalah .... UAN 2007. B
a. x 2 x 3 0
11. Persamaan kuadrat x 2 3 x 5 0 mempunyai akar-akar p dan q.
Persamaan kuadrat yang akar-akarnya 3p dan 3q adalah .... UAN 2008. b. x 2 3 x 1 0
BAHASA. A c. x 2 2 x 2 0
a. x 2 27 x 45 0 d. 2 x 2 3 x 2 0
b. x 2 27 x 45 0 e. 2 x 2 x 2 0
c. x 2 9 x 45 0 Penyelesaian :
d. x 2 9 x 45 0 a4
4 x 2 6 x 1 0
e. x 2 9 x 45 0 b 6
Penyelesaian : ax 2 bx c 0
c 1
a 1 (6)
x 2 3 x 5 0 =
b 3 4
ax 2 bx c 0
c5 6
=
(3) 4
pq =
3
1 =
=3 2
5 1
p. q = . =
1 4
=5 Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya (2 1) dan (2 1)
Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya 3p dan 3q adalah : adalah :
3 p 3q = 3( p q ) (2 1) (2 1) = 2 1 2 1
= 3(3) = 2 2 2
=9
= 2( ) 2
3 p . 3q = 9 ( p . q )
= 9 (5) 3
= 2 2
= 45 2
x 2 3 p 3q x 3 p . 3q 0 =32
=1

122 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 123 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
(2 1)(2 1) = 4 2 2 1 Titik uji pada interval p 4 :
= 4 2( ) 1 p = - 5 (5) 2 4(5) 32 >0
1 3 25 20 32 >0
= 4 2 1
4 2 13 > 0 memenuhi
=-13+1 Titik uji pada interval 4 p 8 :
= -3 p=0 (0) 2 4(0) 32 >0
x 2 1 2 1 2 12 1 0
2
0 0 32 >0
x2 x 3 0 - 32 > 0 tidak memenuhi
Jawaban : a Titik uji pada interval p 8 :
13. Persamaan kuadrat x 2 ( p 2) x 9 0 mempunyai akar-akar yang p=9 (9) 2 4(9) 32 >0
berlainan. Batas-batas nilai p yang memenuhi adalah .... 81 36 32>0
a. 8 p 4 13 > 0 memenuhi
b. 4 p 8 jadi nilai p yang memenuhi adalah p 4 atau p 8
c. p 4 atau p 10 Jawaban : e
d. p 8 atau p 4 14. Persamaan kuadrat (1 m) x 2 (8 2m) x 12 0 mempunyai akar
e. p 4 atau p 8 yang berlawanan, maka nilai m yang memenuhi adalah ....
a. 5
Penyelesaian :
b. 5
a 1 c. 4
x 2 ( p 2) x 9 0
b p2 d. 4
x 2 bx c 0 e. 3
c9
Penyelesaian :
Akar-akar berlainan artinya D 0
a 1 m
b 2 4ac >0 (1 m) x 2 (8 2m) x 12 0
p 2 4(1)(9) > 0
2 b 8 2m
ax 2 bx c 0
c 12
( p 2 4 p 4) 36 > 0
Karena akar-akarnya berlawanan, syaratnya adalah b 0
p 2 4 p 4 36 >0 8 2m =0
p 2 4 p 32 >0 ... x ... = - 32 - 2m = - 8
( p 4)( p 8) > 0 ... + ... = - 4 m =4
p 4 atau p8 Jawaban : d

-4 8
124 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 125 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
LATIHAN MANDIRI 5. Diketahui akar-akar persamaan kuadrat 3 x 2 10 x 7 0 adalah
dan . Nilai dari 2 ....
2

7
1. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya
1
dan 2 adalah .... a. 15
3 9
2
a. 3 x 2 7 x 2 0 b. 12
b. 3 x 2 7 x 2 0
3
7
c. 3 x 2 7 x 2 0 c. 9
9
d. 3 x 2 2 x 7 0
2
e. 3 x 2 2 x 7 0 d. 6
3
2. Diketaui hasil kali akar-akar persamaan kuadrat 4 x 2 6 x (m 1) 0
4
adalah 5. Nilai m adalah .... e. 6
a. 19
9
b. 20 6. Persamaan kuadrat (a 1) x 2 (2a 1) x (a 2) 0 mempunyai akar
c. 21 yang sama. Maka nilai a adalah ....
d. 22 11
a.
e. 23 16
3. Persamaan kuadrat yang akar-akarnya (1 3 ) dan (1 3 ) adalah .... 9
b.
a. x2 x 3 0 16
b. x 2x 3 0 7
c.
c. x 2 2x 2 0
16
5
d. x 2 2x 3 0 d.
16
e. x 2 2x 2 0
3
4. Persamaan kuadrat 2 x 2 3 x 5 0 mempunyai akar-akar dan . e.
16
Persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya 2 3 dan 2 3 adalah
7. Akar-akar persamaan 2 x 2 3 x 7 0 adalah x1 dan x 2 . Nilai dari
....
8 x1 8 x 2 ....
2 2
a. 2x 2 9x 8 0
a. 38
b. x 2 9x 8 0
b. 20
c. x 2 9x 8 0 c. 10
d. 2x 2 9x 8 0 d. 18
e. x 2 9x 8 0 e. 36

126 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 127 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
8. Persamaan kuadrat 2 x 2 px ( p 3) 0 akar-akarnya berkebalikan, MATERI
maka nilai p adalah ....
a. 5
b. 5 B. Pertidaksamaan
c. 3
d. 3 1. Interval
e. 1 Contoh :
1. x0 x3
9. Salah satu akar persamaan x 2 mx 10 0 adalah 3 lebih dari akar
yang lain, maka nilai m adalah .... 0 0 x3 3
a. m = -1 atau m = 1
b. m = -5 atau m = 5
c. m = - 6 atau m = 6 x0 x3
2.
d. m = - 7 atau m = 7 0 0 x3 3
e. m = - 9 atau m = 9

3. x0 x3

0 0 x3 3
2. Pertidaksamaan linier dan grafiknya
Pertidaksamaan linier
Bentuk operasi pertidaksamaan linier secara umum : ax b 0 , ,
,
Contoh :
1. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 3 x 2 < 0 adalah ....
Penyelesaian :
3x 2 <0
3x <2
2
x <
3
2 2
x x
3 3
2
3

128 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 129 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
Contoh :
2 1. Gambarlah grafik y x2 dan tentukan daerah
Titik uji pada interval x
3 penyelesaiannya
x0 3(0) 2 0 Penyelesaian :
2 0 memenuhi Pembuat nol fungsi :
y x2
2
Titik uji pada interval x Titik potong sumbu x, maka y = 0, maka
3 0 =x+2
x 1 3(1) 2 0 -2 =x
1 0 tidak memenuhi Koordinat titik potongnya adalah (- 2, 0)
2 Titik potong sumbu y, maka x = 0
Jadi nilai x yang memenuhi adalah x y =0+2
3
Sehingga himpunan penyelesaiannya adalah : y =2
Koordinat titik potongnya adalah (0, 2)
2
x x
3 y

2. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 3 x 1 8 x 2 adalah


.... 2

Penyelesaian :
3x 1 8x 2
3x 8 x 2 1 x
5x 3
-2 0
5x 3
3
x
5
3
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah x x
5 Titik uji pada interval x 2 dan y 2
Grafik pertidaksamaan linier (- 3, 1) 1 -3+2
Garafik pertidaksamaan linier berbentuk garis lurus 1 - 1 memenuhi
Langkah-langkah menggambar grafik : Titik uji pada interval x 2 dan y 2
Cari titik potong dengan sumbu-sumbu koordinat
(1, 1) 1 1+2
Gambar titik potong tersebut pada bidang kartesius
1 3 tidak memenuhi
Hubungkan titik-titik tersebut
Jadi daerah penyelesaiannya adalah x 2 dan
y 2 atau y 2

130 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 131 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
2. Gambarlah grafik x 2 y 4 dan tentukan daerah 1-2 4
penyelesaiannya - 1 4 tidak memenuhi
Pembuat nol fungsi : Jadi daerah penyelesaiannya adalah x 4 atau x 4 dan
x 2y = 4 y 2
Titik potong sumbu x, maka y = 0 3. Pertidaksamaan linier berbentuk pecahan
x 2(0) = 4 Syaratnya penyebut tidak boleh sama dengan nol
x=4 Contoh :
Koordinat titik potongnya adalah (4, 0) x
Titik potong sumbu y, maka x = 0 1. Diketahui pertidaksamaan 5, maka himpunan
x2
0 2y = 4 penyelesaiannya adalah ....
- 2y = 4 Penyelesaian :
4 Syarat i) : x 2
y=
2 Syarat ii) :
y=-2 x
Koordinat titik potongnya adalah (0, -2) 5
x2
y
x
5 0
x2
x 5( x 2)
0
x2
x 5 x 10
x 0
0

4 x2
4 x 10
0
-2 x2
4 x 10 0
4 x 10
4 x 10
10
x
Titik uji pada interval x 4 dan y 2 4
(2, -3) 2 2 (- 3) 4 5
x
2+6 4 2
8 4 memenuhi
Titik uji pada interval x 4 dan y 2
(1, 1) 1 2 (1) 4

132 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 133 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
Dari syarat i) dan ii) diperoleh : 1
Syarat i) x
2
Syarat ii).
2 5
x2
2 40
Titik uji pada interval x 2 2x 1
x 2 4(2 x 1)
x0
1
5 0
1 2 2x 1
1 5 tidak memenuhi x 2 8x 4
0
5 2x 1
Titik uji pada interval 2 x 7x 2
2 0
2,1 2x 1
x 2,1 5 7x 2 0
2,1 2
7 x 2
2,1 7x 2
5
0,1 2
21 5 memenuhi x
7
5 Dari syarat i) dan ii)
Titik uji pada interval x
2
3
x3 5 2 1
32
3 7 2
5 2
1 Titik uji pada interval x
3 5 tidak memenuhi 7
02
Jadi interval yang memenuhi adalah 2 x
5 x0 4
2 2( 0) 1
5 2
Sehingga himpunan penyelesaiannya adalah Hp x 2 x 4
2 1
x2 2 4 memenuhi
2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 4 adalah .... 2 1
2x 1 Titik uji pada interval x
Penyelesaian : 7 2
x2 0,4 2
4 x 0,4 4
2x 1 2(0,4) 1

134 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 135 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
16

10 4
2 3 7

10 Titik uji pada interval x 3
16 10
4 x2 23 2
10 2
8 4 tidak memenuhi 1 2
1 i 2 tidak memenuhi
Titik uji pada interval x Titik uji pada interval 3 x 7
2
1 2 x4 43 2
x 1 4 12
2(1) 1
1 1 2 memenuhi
4 Titik uji pada interval x 7
1
1 4 memenuhi x8 83 2
2 1 52
Jadi nilai x yang memenuhi adalah x atau x
7 2 2, .... 2 tidak memenuhi
4. Pertidaksamaan berbentuk akar Jadi nilai x yang memenuhi adalah 3 x 7
Definisi : a adalah bilangan non negatif sedemikian hingga 2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 1 3 x adalah ....
a 2
a dengan syarat ;
Penyelesaian :
x 1 3 x
i). Jika a 0 maka a terdefinisi Syarat i). x 1 0
ii). Jika a 0 maka a tidak terdefinisi x 1
Contoh : Syarat ii). 3 x 0
1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 3 2 adalah .... x 3
Syarat i). x3 0 x3
x3 Syarat iii).
2
x 1 3 x
2

Syarat ii). x3 2 x 1 3 x
2
x 3 22 x x 3 1
2x 4
x3 4
x2
x7
Dari syarat i) dan ii) diperoleh

136 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 137 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
Dari syarat i), ii), dan iii) diperoleh : Contoh :
1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 2
Cara I :
1 2 3
Titik uji pada interval x 1 x 2
x0 0 1 3 0 x 2 22
1 3 x2 4 0 ... x ... = - 4
i 1,..... tidak memenuhi ( x 2)( x 2) 0 ... + ... = 0
Titik uji pada interval 1 x 2 x 2 atau x2
x 1,5 1,5 1 3 1,5
0,5 2,5

0,.... 1,.... tidak memenuhi -2 2
Titik uji pada interval 2 x 3
x 2,5 2,5 1 3 2,5 Titik uji pada interval x 2
1,5 0,5 x 3 3 2
1,.... 0,..... memenuhi 3 2 tidak memenuhi
Titik uji pada interval x 3 Titik uji pada interval 2 x 2
x4 4 1 3 4 x0 0 2
3 1 0 2 memenuhi
1,.... i tidak memenuhi Titik uji pada interval x 2
Jadi nilai x yang memenuhi adalah 2 x 3 x3 3 2
5. Pertidaksamaan absolut atau harga mutlak 3 2 tidak memenuhi
Definisi : Nilai mutlak untuk x R Jadi nilai x yang memenuhi adalah 2 x 2
x, jika x 0 Cara II :
x 2
x x, jika x 0
0, jika x 0 2 x 2

Jadi nilai x yang memenuhi adalah 2 x 2
Secara umum, x x2
2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 2 3 adalah ....
Jika x a maka a x a Penyelesaian :
Cara I :
Jika x a maka x a atau x a

138 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 139 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
x2 3 6. Pertidaksamaan kuadrat
Bentuk umum : ax 2 bx c 0 , bisa juga dalam bentuk , ,
( x 2) 2 3 2
Contoh :
x 2 4x 4 9 1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan kuadrat x 2 4 x 5 0
x 2 4x 5 0 ... x ... = - 5 Penyelesaian :
( x 1)( x 5) 0 ... + ... = - 4 x 2 4x 5 0 ... x ... = - 5
x 1 atau x5 ( x 5)( x 1) 0 ... + ... = 4
x 5 atau x 1

-1 5

5 1
Titik uji pada interval x 1
x 2 22 3 Titik uji pada interval x 5
4 3 x 6 (6) 2 4(6) 5 0
4 3 tidak memenuhi 36 24 5 0
Titik uji pada interval 1 x 5 7 0 memenuhi
Titik uji pada interval 5 x 1
x0 02 3
x0 (0) 2 4(0) 5 0
2 3
005 0
2 3 memenuhi 5 0 tidak memenuhi
Titik uji pada interval x 5 Titik uji pada interval x 1
x6 62 3 x2 (2) 2 4(2) 5 0
4 3 485 0
4 3 tidak memenuhi 7 0 memenuhi
Jadi nilai x yang memenuhi adalah x 5 atau x 1
Jadi nilai x yang memenuhi adalah 1 x 5
Cara II :
x2 3
3 x2 3
3 2 x 2 2 3 2
1 x 5
Jadi nilai x yang memenuhi adalah 1 x 5

140 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 141 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
2. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan kuadrat x 2 5 x 6 0 LATIHAN MANDIRI
Penyelesaian :
x 2 5x 6 0 ... x ... = 6 1. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 3 x( x 3) 4 adalah ....
( x 3)( x 2) 0 ... + ... = 5 a. 1 x 1
x 3 atau x 2 b. 3 x 4
c. 1 x 1 atau 3 x 4
d. 1 x 1 atau 3 x 4
-3 -2 e. 1 x 1 atau 3 x 4
2. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2 x 1 2 adalah ....
1
Titik uji pada interval x 3 a. x x
2
x 4 (4) 2 5(4) 6 0
1
16 20 6 0 b. x x
2 0 tidak memenuhi 2
Titik uji pada interval 3 x 2 5
c. x x
x 2,5 (2,5) 2 5(2,5) 6 0 2
6,25 12,5 6 0 5
d. x x
0,75 0 memenuhi 2
Titik uji pada interval x 2 5
e. x x
x0 0 2 5(0) 6 0 2
006 0 3. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan x 2 3 x 4 0 adalah ....
6 0 tidak memenuhi a. x 4 atau x 1
Jadi nilai x yang memenuhi adalah 3 x 2 b. x 1 atau x 4
c. x 4 atau x 1
d. 4 x 1
e. 1 x 4
4. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 2 x 2 9 x 5 0 adalah ....
1
a. x atau x 5
2
1
b. x 5 atau x
2

142 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat 143 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat
1
c. x 5 atau x
2
1
d. 5 x
2
1
e. x5
2
2x 1
5. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 1 adalah ....
x2
a. x 3
b. x 2
c. 2 x 3
d. x 3 atau x 2
e. x 2 atau x 3
6. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2 x 2 x 3 0 adalah ....

a. x x 1,5 atau x 1
b. x x 1 atau x 1,5
c. x x 1 atau x 1,5
d. x 1,5 x 1
e. x 1 x 1,5
7. Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan 2 x 3 6 adalah ....
3 9
a. x
2 2
9 3
b. x
2 2
3 9
c. x
2 2
3 9
d. x atau x
2 2
3 9
e. x atau x
2 2

144 Persamaan & pertidaksamaan kuadrat


4. Persamaan garis singgung lingkaran yang bergradien m dan berjari-jari r
MATERI adalah :
Berpusat di O(0,0) adalah :
4. Persamaan lingkaran dan garis singgungnya
y mx r 1 m 2
1. Persamaan lingkaran
Persamaan lingkaran yang berpusat di O (0,0) dan berjari-jari r Berpusat di (a, b) adalah :
adalah: x 2 y 2 r 2 y b m( x a ) r 1 m 2
Persamaan lingkaran yang berpusat di (a, b) dan berjari-jari r adalah : Lingkaran x 2 y 2 Ax By C 0 karena pusat dan jari-jarinya
( x a ) ( y b) r
2 2 2
dapat dicari maka persamaan garis singgungnya sama dengan
Bentuk umum persamaan lingkaran adalah : persamaan garis singgung yang berpusat di (a, b) :
x 2 y 2 Ax By C 0 y b m( x 1) r 1 m 2
A B 5. Gradien garis
Berpusat di , dan jari-jarinya adalah Dua garis yang saling tegak lurus, hasil kali gradien-gradiennya sama
2 2
2 2
dengan 1 : m1 m2 1
A B Dua garis yang sejajar, gradiennya sama : m1 m2
r C
2 2 6. Koordinat titik (x, y) dimana absisnya adalah x dan ordinatnya adalah y
2. Jari-jari lingkaran
Lingkaran yang berpusat di (a, b) dan menyinggung garis
Aa Bb C
Ax By C 0 , jari-jarinya adalah r
A2 B 2
3. Persamaan garis singgung lingkaran yang melalui salah satu titik
( x1 , y1 ) dan berjari-jari r adalah :
Berpusat di O (0,0) adalah :
xx1 yy1 r 2
Berpusat di (a, b) adalah :
( x a )( x1 a ) ( y a )( y y1 ) r 2
Lingkaran x 2 y 2 Ax By C 0 adalah :

xx1 yy1 x x1 y y1 0
A B
2 2

146 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 147 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
5
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN y ( x 5)
12
5
1. Persamaan garis singgung pada lingkaran x 2 y 2 2 x 4 y 4 0 m1
12
yang tegak lurus garis 5 x 12 y 15 0 adalah .... UAN 2004 Karena maka m1 m2 1
a. 12 x 5 y 41 0 dan 12 x 5 y 37 0 1
b. 12 x 5 y 41 0 dan 12 x 5 y 37 0 m2
m1
c. 5 x 12 y 41 0 dan 5 x 12 y 37 0
1
d. 5 x 12 y 41 0 dan 5 x 12 y 37 0 m2
5
e. 12 x 5 y 41 0 dan 12 x 5 y 37 0
12
Penyelesaian :
12
A 2 m2 1
x 2 y 2 2 x 4 y 4 0 5
B 4 12
x 2 y 2 Ax By C 0 m2
C 4 5
(2) 4 Persamaan garis singgung pada lingkaran yang berpusat di (1, -2) dan jari-
Pusatnya : = , 12
2 2 jari r 3 dengan gradien m adalah :
2 4 5
= , 2
2 2 12 12
y (2) ( x 1) 3 1
= 1,2 5 5
Jari-jarinya : 12 144
y2 ( x 1) 3 1
r = (1) (2) (4)
2 2
5 25
= 1 4 4 12 25 144
y2 ( x 1) 3
= 9 5 25
=3 12 169
5 x 12 y 15 0 y 2 ( x 1) 3
5 25
12 y 5 x 15
12 169
12 y 5( x 5) y2 ( x 1) 3
5 25
5
y x 5 12 x 12 13
12 y2 3.
5 5

148 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 149 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
12 x 12 39 15
y2 =
5 5 25
12 x 12 39
y2 15
5 =
5
5( y 2) 12 x 12 39
= 3
5 y 10 12 x 12 39
5 y 12 x 12 10 39 =3
Persamaan lingkaran yang berpusat di (1,4) dan berjari-jari r adalah :
5 y 12 x 2 39
( x 1) 2 ( y 4) 2 3 2
5 y 12 x 2 39 dan 5 y 12 x 2 39
5 y 12 x 41 5 y 12 x 37 x 2 2 x 1 y 2 8 y 16 9
12 x 5 y 41 0 12 x 5 y 37 0 x 2 y 2 2 x 8 y 17 9 0
Jawaban : a x 2 y 2 2x 8 y 8 0
2. Persamaan lingkaran yang berpusat di (1, 4) serta menyinggung garis Jawaban : d
3 x 4 y 2 0 adalah .... UAN 2005 3. Salah satu persamaan garis singgung lingkaran x 2 y 2 25 yang tegak
a. x2 y2 3x 4 y 2 0 lurus garis 2 y x 3 0 adalah .... UAN 2005
b. x 2 y2 4x 6 y 3 0 1 5
a. y x 5
c. x 2 y2 2x 8 y 8 0 2 2
d. x 2 y2 2x 8 y 8 0 1 5
b. y x 5
2 2
e. x 2 y2 2x 8 y 6 0
Penyelesaian : c. y 2x 5 5
A3 d. y 2 x 5 5
3x 4 y 2 0
B 4 e. y 2 x 5 5
Ax By C 0
C 2 Penyelesaian :
Persamaan lingkaran berpusat (1,4) dan menyinggung garis x 2 y 2 r 2 r 2 25
3 x 4 y 2 0 maka jari-jarinya dapat diperoleh dengan cara :
x 2 y 2 25 r 5
(3)(1) (4)(4) (2) 2y x 3 0
r =
(3) 2 (4) 2 2y x 3
x3
3 16 2 y
= 2
9 16

150 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 151 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
y
1
( x 3)
Substitusi x 5 ke dalam persamaan x 2 y 2 6 x 16 y 12 0
2 maka :
m1
1 (5) 2 y 2 6(5) 16 y 12 0
2 25 y 2 30 16 y 12 0
Karena tegak lurus maka m1 m2 1
y 2 16 y 25 30 12 0
1
m2 y 2 16 y 17 0 ... x ... = - 17
m1
( y 17)( y 1) 0 ... + ... = 16
1 y 17 atau y 1
m2
1
Untuk x 5 dan y 17 maka koordinat titiknya adalah (5, - 17)
2
Persamaan garis singgung lingkaran x 2 y 2 6 x 16 y 12 0 dan
2
m2 1 melalui (5, 17) adalah :
1
m2 2 6 16
5 x 17 y ( x 5) ( y 17) 12 0
Persamaan garis singgung lingkaran yang berpusat di (0,0), berjari-jari 5 2 2
dan bergradien 2 adalah : 5 x 17 y 3( x 5) 8( y 17) 12 0
5 x 17 y 3 x 15 8 y 56 12 0
y 2 x 5 1 (2) 2
5 x 3 x 17 y 8 y 83 0
y 2 x 5 1 4 2 x 9 y 83 0
y 2 x 5 5 Untuk x 5 dan y 1 maka koordinat titiknya adalah (5, 1)
y 2 x 5 5 dan y 2 x 5 5 Persamaan garis singgung lingkaran x 2 y 2 6 x 16 y 12 0 dan
Karena salah satu, maka yang dipilih adalah y 2 x 5 5 6 16
melalui (5, 1) adalah : 5x y ( x 5) ( y 1) 12 0
Jawaban : d 2 2
4. Salah satu persamaan garis singgung lingkaran 5 x y 3( x 5) 8( y 1) 12 0
x y 6 x 16 y 12 0 dititik yang berabsis 5 adalah .... UAN 2006
2 2
5 x y 3 x 15 8 y 8 12 0
a. 2 x 9 y 19 0 5 x 3 x y 8 y 15 8 12 0
b. 2 x 9 y 13 0 2 x 9 y 19 0
c. 4 x 9 y 19 0 Karena salah satu, maka yang dipilih adalah 2 x 9 y 19 0
d. 6 x 2 y 13 0 Jawaban : a
e. 6 x 2 y 19 0
Penyelesaian :
Berabsis 5 artinya x = 5

152 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 153 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
5. Persamaan lingkaran yang pusatnya terletak pada garis x y 2 0 2
x
serta menyinggung sumbu x positif dan sumbu y negatif adalah .... UAN 2
2006 x 1
a. x 2 y 2 x y 1 0 Substitusi x 1 kedalam salah satu persamaan akan diperoleh :
b. x2 y2 x y 1 0 1 y 2
y 2 1
c. x 2 y2 2x 2 y 1 0
y 1
d. x 2 y2 2x 2 y 1 0
y 1
e. x 2 y2 2x 2 y 1 0 Jadi pusatnya adalah (1, - 1) dan karena jarak dari titik pusat ke sumbu x
Penyelesaian : maupun y adalah 1 maka jari-jari lingkaran tersebut r = 1, Jadi persamaan
y lingkarannya adalah : ( x 1) 2 ( y (1)) 2 12
x y20 ( x 1) 2 ( y 1) 2 1
x 2 2x 1 y 2 2 y 1 1
1 2
x x 2 y 2 2x 2 y 2 1
0
x 2 y 2 2x 2 y 1 0
-1 Jawaban : e
6. Persamaan garis singgung pada lingkaran x 2 y 2 2 x 2 y 2 0
-2 yang sejajar dengan garis y x 2 adalah .... UAN 2007.B
a. y x 2 2
x y 0
b. y x 2 3
Menyinggung x positif dan y negatif maka x y atau x y 0
c. y x 2 5
...............1)
x y 2 0 atau x y 2 ................ 2) d. y x 5
Pusat dari lingkaran terletak pada titik potong garis x y 2 dan e. y x 3 5
x y 0 Penyelesaian :
dari 1) dan 2) diperoleh : A 2
x y 2 x 2 y 2 2 x 2 y 2 0
B 2
x y 0 + x 2 y 2 Ax By C 0
C 2
2x =2 (2) 2
Pusatnya : p = ,
2 2

154 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 155 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
2 2 (1 2) 2 ( y 1) 2 13
= ,
2 2 (3) 2 y 2 2 y 1 13
= (1, 1) 9 y 2 2 y 1 13 0
Jari-jari : r (1) 2 (1) 2 (2) y 2 2 y 9 1 13 0
11 2 y2 2y 3 0 ... x ... = -3
4 ( y 3)( y 1) 0 ... + ... = 2
2 y 3 atau y 1
Sejajar garis y x 2 maka m = -1 Koordinat titiknya adalah (-1, -3) dan (-1,1) maka :
Karena // maka m1 m2 1 Persamaan garis singgung yang berpusat di (2, -1), berjari-jari r dan
Persamaan garis singgung yang bergradien m = -1, berjari-jari r = 2 dan melalui (-1, -3) adalah :
berpusat pada (1, -1) adalah : ( x 2)(1 2) ( y (1))(3 (1)) 13
y (1) 1( x 1) 2 1 (1) 2 ( x 2)(3) ( y 1)(2) 13
3( x 2) 2( y 1) 13
y 1 ( x 1) 2 1 1
3 x 6 2 y 2 13
y 1 x 1 2 2 3 x 2 y 6 2 13 0
y x 1 1 2 2 3x 2 y 9 0 jika persamaannya dikali dengan -1 maka :
y x 2 2 3x 2 y 9 0
Jawaban : a Persamaan garis singgung yang berpusat di (2, -1), berjari-jari r dan
7. Salah satu persamaan garis singgung pada lingkaran melalui tititk (-1, 1) adalah :
( x 2) ( y 1) 13 dititik yang berabsis -1 adalah .... UAN 2007. A
2 2 ( x 2)(1 2) ( y (1))(1 (1)) 13
a. 3 x 2 y 3 0 ( x 2)(3) ( y 1)(1 1) 13
b. 3 x 2 y 5 0 3( x 2) 2( y 1) 13
c. 3 x 2 y 9 0 3 x 6 2 y 2 13 0
d. 3 x 2 y 9 0 3 x 2 y 6 2 13 0
e. 3 x 2 y 5 0 3x 2 y 5 0 jika persamaannya dikali dengan -1 maka
Penyelesaian : 3x 2 y 5 0
Persamaan lingkaran ( x 2) 2 ( y 1) 2 13 , maka pusatnya (2, -1) dan Karena salah satu maka yang dipilih adalah 3 x 2 y 9 0
Jawaban : d
r 2 13
Berabsis 1 artinya x = - 1, substitusi x = - 1 ke dalam persamaan
lingkaran ( x 2) 2 ( y 1) 2 13 maka akan diperoleh :

156 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 157 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
8. Persamaan garis singgung melalui titik (2, 3) pada lingkaran x 2 y 2 13
adalah .... UAN 2008 73 4 2
Pusatnya : = ,
a. 2 x 3 y 13 2 2
b. 2 x 3 y 13 4 6
= ,
c. 2 x 3 y 13 2 2
d. 3 x 2 y 13 = (- 2, 3)
e. 3 x 2 y 13 Jari-jarinya adalah : r
Penyelesaian : r2 = 5 2 12
Persamaan lingkaran x 2 y 2 13 berpusat di (0,0) dan berjari-jari = 25 + 1
= 26
r 2 13 , maka persamaan garis singgung yang berpusat di (0,0), berjari- sehingga persamaan lingkarannya adalah :
jari r dan melelui titik (2, 3) adalah : xx1 yy1 r 2
( x 2) 2 ( y 3) 2 26
x(2) y (3) 13
x 2 4 x 4 y 2 6 y 9 26 0
2 x 3 y 13
Jawaban : c
x 2 y 2 4 x 6 y 13 0
9. Diketahui titik A(-7, 4) dan B(3, 2). Jika titik A dan B ujung-ujung diameter Jawaban : e
lingkaran, maka persamaan lingkaran tersebut adalah ....
a. x 2 y 2 4 x 6 y 13 0
b. x2 y2 4 x 6 y 13 0
c. x 2 y2 4 x 6 y 69 0
d. x 2 y2 4 x 6 y 69 0
y
e. x 2 y2 4 x 6 y 13 0
Penyelesaian :
Ilustrasi :
(-7, 4) 4

3
1
2
(3, 2)
5 x

-7 -2 0 3

158 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 159 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
4. Salah satu persamaan garis singgung lingkaran
LATIHAN MANDIRI
x y 4 x 6 y 51 0 yang tegak lurus garis 4 x 3 y 12 0
2 2

adalah ....
1. Persamaan lingkaran yang melalui titik (3, 4) dengan pusat (- 4, 1) adalah a. 3 x 4 y 22 0
....
b. 3 x 4 y 28 0
a. x 2 y 2 8 x 2 y 41 0
c. 3 x 4 y 34 0
b. x2 y2 8 x 2 y 41 0 d. 3 x 4 y 46 0
c. x 2 y2 8 x 2 y 41 0 e. 3 x 4 y 58 0
d. x 2 y2 8 x 2 y 41 0 5. Persamaan garis singgung pada lingkaran x 2 y 2 12 x 6 y 13 0
e. x 2 y2 8 x 2 y 41 0 dan melalui titik A(-2, -1) adalah ....
2. Persamaan lingkaran dengan pusat (1, 2) dan menyinggung garis a. 2 x y 5 0
x 2 y 8 0 adalah .... b. x y 1 0
a. x2 y2 2x 4 y 0 c. x 2 y 4 0
b. x 2 y2 2x 4 y 0 d. 3 x 2 y 4 0
c. x 2 y2 2x 4 y 0 e. 2 x y 3 0

d. x 2 y2 2x 4 y 0
e. x 2 y2 x 2y 0
3. Persamaan garis singgung di titik (-3, 1) pada lingkaran x 2 y 2 10
adalah ....
a. y 3 x 10
b. y 3 x 10
c. y 3 x 10
d. y 3 x 10
e. y x 10

160 Persamaan lingkaran & garis singgungnya 161 Persamaan lingkaran & garis singgungnya
Untuk menentukan daerah penyelesaiannya digunakan titik uji :
MATERI Titik uji (0, 0) 0 0 2
0 2 memenuhi
7. Program Linier Titik uji (3, 4) 3 4 2
A. Pertidaksamaan linier 7 2 tidak memenuhi
Langkah-langkah menggambar grafik pertiksamaan linier : Jadi yang merupakan daerah penyelesaiannya adalah daerah di bawah
Menentukan koordinat titik potong dengan sumbu x dan sumbu y garis x y 2 seperti daerah yang diarsir pada gambar di atas
Melukis koordinat titik-titik tersebut pada bidang kartesius 2. Daerah penyelesaian dari x y 2 adalah ....
Menghubungkan titik-titik tersebut Penyelesaian :
Mencari daerah yang memenuhi dengan titik uji Pembuat nol fungsi x y 2
Contoh-contoh soal: Titik potong sumbu x , maka y 0
1. Daerah penyelesaian dari x y 2 adalah .... x0 2
Penyelesaian : x2
Pembuat nol fungsi x y 2 Titik potong sumbu y , maka x 0
Titik potong sumbu x , maka y 0 0 y 2
x0 2 y2
x2 Maka grafiknya adalah :
Titik potong sumbu y , maka x 0
0 y 2 y
y2
Maka grafiknya adalah : 2
y

2
x
2

Untuk menentukan daerah penyelesaiannya digunakan titik uji :


x Titik uji (0, 0) 0 0 2
2 0 2 tidak memenuhi
Titik uji (3, 4) 3 4 2
7 2 memenuhi

135 Program linier 136 Program linier


Jadi yang merupakan daerah penyelesaiannya adalah daerah di atas garis
x y 2 seperti daerah yang diarsir pada gambar di atas CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
Catatan : dari kedua gambar di atas maka dapat disimpulkan bahwa
daerah yang memenuhi untuk pertidaksamaan yang berbentuk daerah 1. Daerah penyelesaian dari x y 2 , dengan syarat x 0, y 0 adalah
yang arahnya ke kanan dan ke atas sedangkan untuk bentuk daerah ....
yang memenuuhi arahnya ke kiri dan ke bawah
Penyelesaian :
B. Program linier Pembuat nol fungsi x y 2
Program linier adalah suatu metode untuk mencari nilai optimum Titik potong sumbu x , maka y 0
suatu bentuk linear(bentuk atau fungsi objektif atau fungsi tujuan) x0 2
pada daerah himpunan penyelesaian suatu sistem pertidaksamaan
x2
linier.
Titik potong sumbu y , maka x 0
Nilai optimal tersebut dapat ditentukan dengan cara:
1. Menggambar daerah himpunan penyelesaian sistem 0 y 2
pertidaksamaan linear. y2
2. Menentukan koordinat titik-titik sudut pada daerah tersebut. Maka grafiknya adalah :
3. Menentukan nilai optimum bentuk linear pada titik-titik sudut
tersebut. y

x
2

Untuk menentukan daerah penyelesaiannya digunakan titik uji :


Titik uji (0, 0) 0 0 2
0 2 memenuhi
Titik uji (3, 4) 3 4 2
7 2 tidak memenuhi
Karena syarat x 0, y 0 , maka daerah penyelesaiannya adalah
daerah dibawah garis x y 2 dan dibatasi hanya pada kuadran I,
seperti daerah yang diarsir pada gambar di atas

137 Program linier 138 Program linier


2. Bentuk pertidaksamaan linier dari daerah yang arsir pada grafik di bawah 3. Daerah yang diarsir pada gambar dibawah ini merupakan daerah
ini adalah .... y penyelesaian sistem pertidaksamaan linier ....
y

4 6

x
8
Penyelesaian : x
Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y 4 8
adalah p, q seperti terlihat pada gambar di bawah ini maka untuk
membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan qx py pq , a. 2 x y 8 , 3 x 2 y 12 , x 0 , y 0
sedangkan pertidaksamaannya ditentukan dari daerah yang diarsir b. x 2 y 8 , 3 x 2 y 12 , x 0 , y 0
(daerah penyelesaiannya) titik uji yang memenuhi. c. 2 x y 8 , 3 x 2 y 12 , x 0 , y 0
y d. 2 x y 8 , 3 x 2 y 12 , x 0 , y 0
e. x 2 y 8 , 3 x 2 y 12 , x 0 , y 0
Penyelesaian :
q Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y
4 adalah p, q, r , s seperti terlihat pada gambar di bawah ini maka untuk
membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan qx py pq
atau sx ry rs , pertidaksamaannya ditentukan dari daerah yang
p x diarsir (daerah penyelesaiannya).
8
y
Sesuai dengan rumusan qx py pq maka pertidaksamaan grafik di
atas adalah 4 x 8 y 32 , sedangkan tanda karena daerah yang q
diarsir berada di bagian kiri grafik, serta batasan x 0 dan y 0 karena 6
s
daerah penyelesaiannya hanya berada pada kuadran I. 4

p r x
4 8

139 Program linier 140 Program linier


Sesuai dengan rumusannya maka pertidaksamaan garis pq adalah atau sx ry rs , pertidaksamaannya ditentukan dari daerah yang
6 x 4 y 24 atau disederhanakan menjadi 3 x 2 y 12 , sedangkan diarsir (daerah penyelesaiannya). Serta batasan x 0 dan y 0 karena
tanda karena daerah yang diarsir berada di bagian kiri grafik. daerah penyelesaian dari program linier hanya berada pada kuadran I.
Pertidaksamaan garis rs adalah 4 x 8 y 32 atau disederhanakan y
menjadi x 2 y 8 , sedangkan tanda karena daerah yang diarsir
berada di bagian kiri grafik. Dan dengan syarat x 0, y 0 , sehingga
q
bentuk sistem pertidaksamaan linier dari grafik di atas adalah : 8
x 2y 8 s
7
3 x 2 y 12
x 0, y 0
Jawaban : b p r x
4. Daerah yang diarsir pada gambar dibawah ini merupakan daerah 4 10
penyelesaian sistem pertidaksamaan linier ....
y
Sesuai dengan rumusannya maka pertidaksamaan garis pq adalah
8 x 4 y 32 atau disederhanakan menjadi 2 x y 8 , sedangkan
tanda karena daerah yang diarsir berada di bagian kanan grafik,
8 Pertidaksamaan garis rs adalah 7 x 10 y 70 , sedangkan tanda
karena daerah yang diarsir berada di bagian kanan grafik, dan dengan
7 syarat x 0, y 0 , sehingga bentuk sistem pertidaksamaan linier dari
grafik di atas adalah :
x 2x y 8
4 10
7 x 10 y 70
x 0, y 0
a. 7 x 10 y 70 , 8 x 4 y 16 , x 0 , y 0 Jawaban : b
b. 7 x 10 y 70 , 2 x y 8 , x 0 , y 0 5. Nilai minimum fungsi objektif 5 x 10 y pada himpunan penyelesaian
c. 7 x 10 y 70 , 2 x y 8 , x 0 , y 0 sistem pertidaksamaan linier yang grafik himpunan penyelesaiannya
d. 7 x 10 y 70 , 2 x y 8 , x 0 , y 0 disajikan pada daerah terarsir gambar di bawah ini adalah ....
a. 160
e. 7 x 10 y 70 , 8 x 4 y 16 , x 0 , y 0
b. 200
Penyelesaian : c. 240
Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y d. 320
adalah p, q, r , s seperti terlihat pada gambar di bawah ini maka untuk e. 400
membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan qx py pq

141 Program linier 142 Program linier


y Sesuai dengan rumusannya maka pertidaksamaan garis pq adalah
32 x 16 y 512 atau disederhanakan menjadi 2 x y 32 ,
sedangkan tanda karena daerah yang diarsir berada di bagian kanan
32 grafik, Pertidaksamaan garis rs adalah 24 x 36 y 864 atau bisa
disederhanakan menjadi 2 x 3 y 72 sedangkan tanda karena
24 daerah yang diarsir berada di bagian kanan grafik, Pertidaksamaan garis
tu adalah 16 x 48 y 768 atau bisa disederhanakan menjadi
16 x 3 y 48 sedangkan tanda karena daerah yang diarsir berada di
bagian kanan grafik, dan dengan syarat x 0, y 0 , sehingga bentuk
sistem pertidaksamaan linier dari grafik di atas adalah :
x 2 x y 32
16 36 48 2 x 3 y 72
Penyelesaian :
x 3 y 48
Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y x 0, y 0
adalah p, q, r , s, t , u seperti terlihat pada gambar di bawah ini maka Titik yang perlu diuji adalah titik q, a, b, t, untuk titik q (0, 32), titik t (48,
untuk membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan 0), untuk titik a adalah perpotongan garis 2 x y 32 dengan garis
qx py pq , sx ry rs , dan ux ty tu . pertidaksamaannya 2 x 3 y 72 , maka titik a dapat diperoleh dengan eliminasi x diperoleh
ditentukan dari daerah yang diarsir (daerah penyelesaiannya). dan substitusi y ke dalam salah satu persamaan diperoleh
2x y 32
y 2 x 3 y 72
2 y 40
q (0, 32) y 20
32 Substitusi y 20 ke dalam salah satu persamaan di atas, diperoleh
s 2 x 20 32
24
a (6, 20) 2 x 12
u
16
x 6 , sehingga titik a (6, 20)
b (24, 8) untuk titik b adalah perpotongan garis 2 x 3 y 72 dengan garis

x 3 y 48 , maka titik b dapat diperoleh dengan eliminasi y diperoleh
dan substitusi x ke dalam salah satu persamaan diperoleh
p t (48, 0)
r

x 2 x 3 y 72
16 36 48
x 3 y 48

143 Program linier 144 Program linier


x 24 Grafik persamaan x 2 y 10
Substitusi x 24 ke dalam salah satu persamaan di atas, diperoleh Titik potong sumbu x, y = 0
24 3 y 48 x 0 10
3 y 24 x 10 koordinat titiknya adalah (10, 0)
y 8 , sehingga titik b (24, 8) Titik potong sumbu y, x = 0
Titik uji q (0, 32) 5(0) 10(32) = 320 0 2 y 10
t (48,0) 5(48) 10(0) = 240 2 y 10
a (6, 20) 5(6) 10(20) = 230 y 5 koordinat titiknya adalah (0, 5)
b (24, 8) 5(24) 10(8) = 200 y
Jadi nilai minimumnya adalah 200
Jawaban : b
11
6. Nilai maksimum dari bentuk objektif k = 3x+ 4y, yang memenuhi sistem
(0,5)
pertidaksamaan : 2 x y 11 5
x 2 y 10 a (4,3)
x 0, y 0
(11/2, 0) x
Dengan x, y R adalah .... UAN 2003
11/2 10
a. 36
b. 32
c. 30 Titik a dapat ditentukan dengan mencari titik potong antara grafik
d. 27 2 x y 11 dan x 2 y 10 caranya eliminasi x diperoleh :
e. 24 2 x y 11 1 2 x y 11
Penyelesaian : x 2 y 10 2 2 x 4 y 20
Pembuat nol fungsi
3 y 9
Grafik persamaan 2 x y 11
Titik potong sumbu x, y = 0
y3
2 x 0 11 substitusi y 3 ke dalam salah satu persamaan di atas akan diproleh :
11 11 2 x 3 11
x koordinat titiknya adalah , 0 2x 8
2 2
x 4 jadi koordinat a (4, 3)
Titik potong sumbu y, x = 0
Fungsi objektif k = 3x+ 4y
2(0) y 11
Titik uji (0,5) k 3(0) 4(5)
0 y 11
0 20
y 11 koordinat titiknya adalah (0, 11)
20

145 Program linier 146 Program linier


Titik uji (4, 3) k 3(4) 4(3) Untuk persamaan x 2 y 20
12 12 Titik potong sumbu x, y = 0
24 x 2(0) 20
Titik uji (11/2, 0) k 3(11 / 2) 4(0) x 0 20
33 / 2 x 20 jadi koordinat titiknya (20, 0)
Titik potong sumbu y, x = 0
1
16 0 2 y 20
2 2 y 20
Jadi nilai optimumnya adalah 24
Jawaban : e y 10 jadi koordinat titiknya (0, 10)
7. Dengan persediaan kain polos 20 meter dan kain bergaris 10 meter, Untuk persamaan 1,5 x 0,5 y 10
seorang penjahit akan membuat 2 model pakayan jadi. Model I Titik potong sumbu x, y = 0
memerlukan 1 meter kain polos dan 1, 5 meter kain bergaris. Model II 1,5 x 0,5(0) 10
memerlukan 2 meter kain polos dan 0,5 kain bergaris. Bila pakayan 1,5 x 0 10
tersebut dijual, setiap model I memperoleh untung Rp.15.000,00 dan 1,5 x 10
model II memperoleh untung Rp.10.000,00. Laba maksimum y diperoleh
adalah sebanyak .... UAN 2004 15
x 10
a. Rp.100.000,00 10
b. Rp.140.000,00 15 x 100
c. Rp.160.000,00 100
x
d. Rp.200.000,00 15
e. Rp.300.000,00 20 20
Penyelesaian : x jadi koordinat titiknya , 0
Untuk mempermudah membuat model matematikanya maka digunakan 3 3
tabel sebagai berikut : Titik potong sumbu y, x = 0
Kain Polos (m) Bergaris (m) 1,5(0) 0,5 y 10
Model I (x) 1 1, 5 0 0,5 y 10
Model II (y) 2 0, 5 0,5 y 10
Persediaan 20 10 5
Model matematikanya adalah : y 10
10
x 2 y 20 5 y 100
1,5 x 0,5 y 10 y 20 jadi koordinat titiknya (0, 20)
x 0, y 0
Dengan fungsi tujuan : Maksimumkan laba z 15.000 x 10.000 y
Pembuat nol fungsi :

147 Program linier 148 Program linier


Grafiknya adalah : Untuk (4, 8) z 15.000(4) 10.000(8)
y 60.000 80.000
140.000
Untuk (20/3, 0) z 15.000(20 / 3) 10.000(0)
20
(0,10)
5000(20)
10 10.000
a (4,8) Jadi keuntungan maksimumnya adalah Rp.140.000,00
Jawaban : b
(20/3, 0) x 8. Tanah seluas 10.000 m2 akan dibangun rumah tipe A dan tipe B. Untuk
20/3 20 rumah tipe A diperlukan 100 m2 dan tipe B 75 m2. Jumlah rumah yang
dibangun paling banyak 125 unit. Keuntungan rumah tipe A adalah
Titik a dapat diperoleh dari titik potong garis x 2 y 20 dan Rp.6.000.000,00/unit dan tipe B adalah Rp.4.000.000,00/unit.
Keuntungan maksimum yang dapat diperoleh dari penjualan rumah
1,5 x 0,5 y 10
tersebut adalah .... UAN 2005
x 2 y 20 a. Rp.550.000.000,00
15 5 3 1 b. Rp.600.000.000,00
1,5 x 0,5 y 10 x y 10 x y 10 persamaannya
10 10 2 2 c. Rp.700.000.000,00
dikali 2 d. Rp.800.000.000,00
3 x y 20 e. Rp.900.000.000,00
Dari dua persamaan jika di eliminasi y akan diperoleh : Penyelesaian :
Rumah Luas tanah (m2) Unit
x 2 y 20 1 x 2 y 20
Tipe I (x) 100 1
3 x y 20 2 6 x 2 y 40 Tipe II (y) 75 1
5 x 20 Persediaan 10.000 125
x4 Sehingga model matematikanya adalah :
Substitusi x 4 pada salah satu persamaan di atas akan diperoleh : 100 x 75 y 10.000 4 x 3 y 400
4 2 y 20 x y 125
2 y 16 x 0, y 0
y 8 Jadi koordinat titiknya adalah (4, 8) Dengan fungsi tujuan memaksimumkan laba
Sehingga titik ujinya adalah (0,10), (20/3, 0), (4, 8) z 6.000.000 x 4.000.000 y
Titik titik uji : Pembuat nol fingsi :
Untuk (0, 10) z 15.000(0) 10.000(10) Untuk persamaan 4 x 3 y 400
0 100.000 Titik potong sumbu x, y = 0
100.000 4 x 3(0) 400

149 Program linier 150 Program linier


4 x 0 400 Dari dua persamaan jika di eliminasi x akan diperoleh :
4 x 400 x y 125 4 4 x 4 y 500
x 100 Jadi koordinat titiknya adalah (100, 0) 4 x 3 y 400 1 4 x 3 y 400
Titik potong sumbu y, x = 0
4(0) 3 y 400 y 100
Substitusi y 100 pada salah satu persamaan di atas akan diperoleh :
0 3 y 400
3 y 400 x 100 125
x 25 Jadi koordinat titiknya adalah (25, 100)
400 400 Sehingga titik ujinya adalah (0,125), (25, 100), (100, 0)
y Jadi koordinat titiknya adalah 0,
3 3 Titik titik uji :
Untuk persamaan x y 125 Untuk (0,125) z 6.000.000(0) 4.000.000(125)
Titik potong sumbu x, y = 0 0 500.000.000
x 0 125 500.000.000
x 125 Jadi koordinat titiknya adalah (125, 0) Untuk (25,100) z 6.000.000(25) 4.000.000(100)
Titik potong sumbu y, x = 0 150.000.000 400.000.000
0 y 125 550.000.000
y 125 Jadi koordinat titiknya adalah (0, 125) Untuk (100, 0) z 6.000.000(100) 4.000.000(0)
Grafiknya adalah : 600.000.000 0
y
600.000.000
Jadi keuntungan maksimumnya adalah Rp.600.000.000,00
Jawaban : b
400/3 9. Seorang pedagangan minuman memiliki modal Rp.200.000,00. Ia
berencana membeli 2 jenis minuman. Minuman A dibeli dengan harga
125 (0, 125) Rp.6000,00 perbotol dan dijual dengan untung Rp.500,00 perbotol,
a (25, 100)
minuman B dibeli dengan harga Rp.8000,00 perbotol dan dijual dengan
untung Rp.1.000,00 perbotol. Bila tempatnya hanya bisa menampung 30
(100, 0) x botol, maka keuntungan maksimum yang dapat diperoleh adalah .... UAN
100 125 2007.B
a. Rp.30.000,00
Titik a dapat diperoleh dari titik potong garis x y 125 dan b. Rp.25.000,00
4 x 3 y 400 c. Rp.20.000,00
d. Rp.16.000,00
e. Rp.15.000,00

151 Program linier 152 Program linier


Penyelesaian : Grafiknya adalah :
Minuman Harga Tempat
Jenis A (x) 6.000 1
Jenis B (y) 8.000 1
30
Persediaan 200.000 30
Model matematikanya adalah :
6.000 x 8.000 y 200.000 3 x 4 y 100 25
(0,25)

x y 30
x 0, y 0
a
(20, 10)
Dengan fungsi tujuan maksimumkan laba : z 500 x 1000 y
Pembuat nol fungsi : (30, 0)
Untuk persamaan 3 x 4 y 100 30 100/3
Titik potong sumbu x, y = 0
3 x 4(0) 100 Titik a dapat diperoleh dari titik potong garis 3 x 4 y 100 dan
3 x 0 100 x y 30
3 x 100 Dari dua persamaan jika di eliminasi x akan diperoleh :
100 100 3 x 4 y 100 1 3 x 4 y 100
x jadi koordinat titiknya , 0
3 3 x y 30 4 3 x 3 y 90
Titik potong sumbu y, x = 0 y 10
3(0) 4 y 100
Substitusi y 10 pada salah satu persamaan di atas akan diperoleh
0 4 y 100
x 10 30
4 y 100 x 20 Jadi koordinat titiknya adalah (20, 10)
y 25 jadi koordinat titiknya (0, 25) Sehingga titik ujinya adalah (0,25), (20, 10), (30, 0)
Untuk persamaan x y 30 Titik titik uji :
Titik potong sumbu x, y = 0 Untuk (0, 25) z 500(0) 1.000(25)
x 0 30 0 25.000
x 30 jadi koordinat titiknya (30, 0) 25.000
Titik potong sumbu y, x = 0 Untuk (20, 10) z 500(20) 1.000(10)
0 y 30 10.000 10.000
y 30 jadi koordinat titiknya (0, 30) 20.000
Untuk (30, 0) z 500(30) 1.000(0)
15.000 0
15.000
153 Program linier 154 Program linier
Jadi keuntungan maksimumnya adalah Rp.25.000,00 Untuk persamaan 3 x 2 y 450
Jawaban : b Titik potong sumbu x, y = 0
10. Seorang pembuat kue mempunyai 4 kilogram gula dan 9 kilogram tepung. 3 x 2(0) 450
Untuk membuat sebuah kue jenis A, dibutuhkan 20 gram gula dan 60
3 x 0 450
gram tepung, sedangkan untuk membuat sebuah kue jenis B, dibutuhkan
3 x 450
20 gram gula dan 40 gram tepung. Jika kue A dijual dengan harga
x 150 jadi koordinat titiknya (150, 0)
Rp.4.000,00/buah dan kue B dijual dengan harga Rp.3.000,00/buah, maka
Titik potong sumbu y, x = 0
pendapatan maksimum yang dapat diperoleh pembuat kue terebut
3(0) 2 y 450
adalah .... UAN 2008. A
a. Rp.600.000,00 0 2 y 450
b. Rp.650.000,00 2 y 450
c. Rp.700.000,00 y 225 Jadi koordinat titiknya (0, 225)
d. Rp.750.000,00 Grafiknya adalah :
e. Rp.800.000,00

Penyelesaian :
Karena 1 kg = 1.000 gr maka : 225
Kue Gula Tepung
Jenis A (x) 20 60 200 (0, 200)

Jenis B (y) 20 40 a (50, 150)


Persediaan 4.000 9.000
Model matematikanya adalah :
20 x 20 y 4.000 x y 200
(150, 0)
60 x 40 y 9.000 3 x 2 y 450 150 200
x 0, y 0
Dengan fungsi tujuan maksimumkan laba : z 4000 x 3000 y
Titik a dapat diperoleh dari titik potong garis x y 200 dan
Pembuat nol fungsi :
3 x 2 y 450
Untuk persamaan x y 200
Dari dua persamaan jika di eliminasi y akan diperoleh :
Titik potong sumbu x, y = 0
x 0 200 x y 200 2 2 x 2 y 400
x 200 jadi koordinat titiknya (200, 0) 3 x 2 y 450 1 3 x 2 y 450
Titik potong sumbu y, x = 0 x 50
0 y 200 x 50
y 200 jadi koordinat titiknya (0, 200) Substitusi x 50 pada salah satu persamaan di atas akan diperoleh

155 Program linier 156 Program linier


50 y 200 Dengan fungsi tujuan maksimumkan laba : z 1000 x 2000 y
y 150 Jadi koordinat titiknya adalah (50, 150) Pembuat nol fungsi :
Sehingga titik ujinya adalah (0,200), (50, 150), (150, 0) Untuk persamaan x 5 y 440
Titik titik uji : Titik potong sumbu x, y = 0
Untuk (0,200) z 4000(0) 3000(200) x 5(0) 440
0 600.000 x 0 440
600.000 x 440 jadi koordinat titiknya (440, 0)
Untuk (50, 150) z 4000(50) 3000(150) Titik potong sumbu y, x = 0
200.000 450.000 0 5 y 440
650.000 5 y 440
Untuk (150, 0) z 4000(150) 3000(0) y 88 jadi koordinat titiknya (0, 88)
600.000 0 Untuk persamaan x y 200
600.000 Titik potong sumbu x, y = 0
Jadi keuntungan maksimumnya adalah Rp.650.000,00 x 0 200
Jawaban : b x 200 jadi koordinat titiknya (200, 0)
11. Luas daerah parkir 1.760 m2. Luas rata-rata untuk mobil kecil 4 m2 dan Titik potong sumbu y, x = 0
mobil besar 20 m2. Daya tampung maksimum hanya 200 kendaraan. 0 y 200
Biaya parkir mobil kecil Rp.1000,00/jam dan mobil besar Rp.2000,00/jam.
y 200 Jadi koordinat titiknya (0, 200)
Jika dalam 1 jam terisi penuh dan tidak ada kendaraan yang pergi dan
datang, maka hasil maksimum tempat parkir itu adalah .... UAN 2007 Grafiknya adalah :
a. Rp.176.000,00
b. Rp.200.000,00
c. Rp.260.000,00
d. Rp.300.000,00
e. Rp.340.000,00
Penyelesaian : 200

Jenis Luas rata-rata Daya tampung


Mobil kecil (x) 4 1 (0, 88)
Mobil besar (y) 20 1 88
a (140, 60)
Persediaan 1760 200
(200, 0)
Model matematikanya adalah : 200 400
4 x 20 y 1760 x 5 y 440
x y 200
x 0, y 0

157 Program linier 158 Program linier


Titik a dapat diperoleh dari titik potong garis x 5 y 440 dan
LATIHAN MANDIRI
x y 200
Dari dua persamaan jika di eliminasi x akan diperoleh :
1.
x 5 y 440 y

x y 200
4 y 240 3

y 60
Substitusi y 60 pada salah satu persamaan di atas akan diperoleh :
x 60 200 1
x 140 Jadi koordinat titiknya adalah (140, 60)
Sehingga titik ujinya adalah (0, 88), (140, 60), (200, 0) x
Titik titik uji : 0 2 4
Untuk (0, 88) z 1000(0) 2000(88) Daerah yang diarsir pada gambar di atas menunjukkan penyelesaian dari
0 176.000 sistem pertidaksamaan linier :
176.000 a. x 2 y 2 ; 3 x 4 y 12 ; x 0, y 0
Untuk (140, 60) z 1000(140) 2000(60) b. x 2 y 2 ; 3 x 4 y 12 ; x 0, y 0
140.000 120.000 c. x 2 y 2 ; 3 x 4 y 12 ; x 0, y 0
260.000
d. x 2 y 2 ; 3 x 4 y 12 ; x 0, y 0
Untuk (200, 0) z 1000(200) 2000(0)
e. x 2 y 2 ; 3 x 4 y 12 ; x 0, y 0
200.000 0
2. y
200.000
Dari gambar di samping, daerah yang
Jadi keuntungan maksimumnya adalah Rp.260.000,00
diarsir menunjukkan penyelesaian
Jawaban : c
dari suatu sistem petidaksamaan.
3 Nilai maksimum dan minimum dari
fungsi objektif z 3 x y adalah ....
a. 18 dan 0
b. 18 dan 1
x c. 18 dan 3
0 1 6 d. 18 dan 7
e. 7 dan 3

159 Program linier 160 Program linier


3. Nilai minimum fungsi objektif f ( x, y ) 3 x 2 y dari daerah yang diarsir 6. Sebuah perusahaan pengembang ingin membangun perumahan di atas
adalah .... tanah seluas 80 hektar. Jumlah rumah yang akan dibangun terdiri atas
dua tipe rumah, yaitu tipe melati dan mawar dengan masing-masing luas
tanah 200m2 dan 100m2. Banyak rumah yang akan dibangun tidak lebih
dari 5.000 buah. Jika banyak rumah tipe melati x dan tipe mawar y buah,
y

maka x dan y harus memenuhi syarat-syarat :


a. x y 5.000 ; 200 x 100 y 800.000 ; x 0, y 0
8 b. x y 5.000 ; 200 x 100 y 800.000 ; x 0, y 0
c. x y 5.000 ; 100 x 200 y 800.000 ; x 0, y 0
6 d. x y 5.000 ; 100 x 200 y 800.000 ; x 0, y 0
e. x y 5.000 ; 200 x 100 y 800.000 ; x 0, y 0
x 7. Seorang pedagang sepeda hendak membeli 2 jenis sepeda dengan harga
0 6 9 masing-masing Rp.30.000,00 untuk jenis I perbuahnya dan Rp.40.000,00
a. 12 untuk jenis II perbuahnya. Modal yang tersedia sebesar Rp.840.000,00
b. 13 dan daya tampung tokonya tak lebih dari 25 buah sepeda. Apabila ia
c. 16 mengharapkan keuntungan sebesar Rp.12.500,00 dan Rp.13.000,00
d. 17 untuk tiap jenis perbuahnya maka keuntungan maksimal akan tercapai
e. 27 apabila ia membeli sepeda jenis I dan jenis II berturut-turut sebanyak ....
4. Nilai maksimum dari fungsi objektif z 5.000 x 4.500 y pada daerah a. 9 dan 16
b. 15 dan 10
penyelesaian sistem pertidaksamaan linier
c. 10 dan 10
x y 10 ;3 x y 18 ; x 0, y 0 adalah ....
d. 16 dan 9
a. 30.000 e. 13 dan 12
b. 45.000 8. Sebuah pesawat udara mempunyai 50 buah tempat duduk. Setiap
c. 47.000 penumpang kelas utama bagasinya maksimum 40 kg dan setiap
d. 50.000 penumpang kelas ekonomi bagasinya maksimum 20 kg. Pesawat itu
e. 55.000 hanya dapat membawa bagasi yang beratnya 1.200 kg. Jika tiket untuk
5. Nilai minimum z 8 x 12 y 5 yang memenuhi sistem pertidaksamaan setiap penumpang kelas utama Rp.400.000,00 dan untuk kelas ekonomi
linier berikut, dengan syarat y 20 4 x ; y 20 x ; x 0, y 0 Rp.300.000,00. pendapatan maksimum untuk satu kali penerbangan
adalah .... adalah ....
a. 25 a. Rp.20.000.000,00
b. 45 b. Rp.16.000.000,00
c. 65 c. Rp.15.000.000,00
d. 85 d. Rp.14.000.000,00
e. 105 e. Rp.12.000.000,00

161 Program linier 162 Program linier


9. Harga tiket bus jakarta bogor untuk kelas ekonomi Rp.25.000,00 dan
kelas eksklusif Rp.65.000,00. Jika dari 200 tiket yang terjual diperoleh
uang Rp.9.600,00, maka banyaknya penumpang kelas ekonomi dan
eksklusif masing-masing adalah ....
a. 75 orang dan 125 orang
b. 80 orang dan 120 orang
c. 85 orang dan 115 orang
d. 110 orang dan 90 orang
e. 115 orang dan 85 orang
10. Seorang pedagang membeli jeruk seharga Rp.1.200,00/buah dijual
dengan laba Rp.300,00/buah. Sedangkan apel seharga Rp.1000,00/buah
dijual dengan laba Rp.200,00/buah. Pedagang tersebut mampunyai
modal Rp.340.000,00 dan kiosnya dapat menampung 300 buah, maka
keuntungan maksimum pedagang tersebut adalah ....
a. Rp.75.000,00
b. Rp.78.000,00
c. Rp.80.000,00
d. Rp.83.000,00
e. Rp.85.000,00

163 Program linier


3. Teorema sisa
MATERI Jika suku banyak f (x) dibagi dengan ( x a ) maka sisanya adalah
f (a ) , sehingga suku banyak bisa ditulis dalam bentuk
5. Suku banyak
f ( x) ( x a) . H ( x) S .
1. Bentuk umum suku banyak :
Dengan : ( x a ) = Pembagi
a n x n a n 1 x n 1 a n 2 x n 2 ... a1 x a 0
H (x) = Hasil bagi
Dengan : a = konstanta
S = Sisa pembagian, dimana S f (a ) px q
n = bilangan cacah
suku banyak sering dinyatakan dengan f (x) atau p (x) 4. Teorema faktor
Contoh : Suku banyak f (x) mempunyai faktor ( x a ) jika dan hanya jika
1. Diketahui suku banyak f ( x) 5 x 6 2 x 5 3 x 4 x 3 x 2 6 x 7 ,
f (a) 0
maka nilai a n , a n 1 , ... , a1 , a 0 adalah ....
Penyelesaian :
Karena x 6 maka dimulai dari a 6 sampai a 0 :
a 6 5 , a5 2 , a 4 3 , a3 1 , a 2 1 , a1 6 , a 0 7
2. Diketahui suku banyak f ( x) x 5 3 x 3 x 2 5 , maka nilai
a n , a n 1 , ... , a1 , a 0 adalah ....
Penyelesaian :
Karena x 5 maka dimulai dari a5 sampai a 0 :
a5 1 , a 4 0 , a3 3 , a 2 1 , a1 0 , a 0 5
2. Menentukan hasil bagi dan sisa dari suku banyak dapat dilakukan dengan
pembagian berekor atau bisa juga dengan metode Hrner.
Jika suku banyak f (x) dibagi dengan ( x a ) maka a merupakan
pembagi untuk metode Hrner, dan jika f (x) dibagi oleh pembagi
berderajat n maka sisanya berdejat n 1

106 Suku banyak 107 Suku banyak


CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 2. Suku banyak f ( x) x 4 3 x 3 5 x 2 x 6 jika dibagi oleh x 2 x 2 ,
sisanya adalah .... UAN 2004
a. 16 x 8
1. Hasil bagi dan sisa dari suku banyak f ( x) x 3 4 x 2 2 x 4 jika b. 16 x 8
dibagi x 1 adalah .... c. 8 x 16
Penyelesaian : d. 8 x 16
Cara I : e. 8 x 24
x 2 5x 3 hasil bagi Penyelesaian :
x 2 2x 5
x 1 x 4x 2x 4
3 2 yang dibagi
x3 x2 _ x2 x 2 x 4 3x 3 5 x 2 x 6
5x 2 2 x 4 x 4 x 3 2x 2 _
5x 2 5x _ 2 x 3x x 6
3 2

3x 4 2x3 2x 2 4x _
3x 3 _ 5 x 3x 6
2

pembagi 7 sisa 5 x 2 5 x 10 _
8 x 16
Jadi hasil baginya adalah x 2 5 x 3 dan sisanya adalah 7 Jadi sisa pembagian suku banyak adalah 8 x 16
Cara II : Atau bisa juga dengan teorema sisa :
Misalkan f ( x) x 4 3 x 3 5 x 2 x 6 jika dibagi oleh x 2 x 2
x3 x2 x1 x0 sisanya adalah px q maka :
1 4 -2 4 x 2 x 2 = ( x 1)( x 2)
1
Untuk ( x 1) f (1) p q
1 5 3
(1) 4 3(1) 3 5(1) 2 1 6 p q
1 5 3 7 1 3 5 1 7 p q
x2 x1 x0 8 p q ..................................... 1)
Jadi hasil pembagiannya adalah x 2 5 x 3 bersisa 7 Untuk ( x 2) f (2) 2 p q
Buktikan bahwa f (1) 7 (2) 4 3(2) 3 5(2) 2 2 6 2 p q
16 24 20 4 2 p q
32 2 p q ..................................... 2)
Dari 1) dan 2) eliminasi q

108 Suku banyak 109 Suku banyak


8 p q Dari 1) dan 2) eliminasi q
32 2 p q 4 p q
24 3 p 11 2p q
24 15 3 p
p 15
3 p
8 p 3
Substitusi p = - 8 ke dalam salah satu persamaan di atas : 5 p
8 (8) q Substitusi p = 5 ke dalam salah satu persamaan di atas :
8 8 q 4 5 q
88 q 45 q
16 q 1 q
Karena dimisalkan px q , dan p = - 8 , q = - 16 maka sisanya adalah Karena dimisalkan px q , dan p = 5 , q = 1 maka sisanya adalah 5 x 1
8 x 16 Jawaban : d
Jawaban : d 4. Suatu suku banyak f (x) dibagi dengan ( x 4) sisanya 14, dan dibagi
3. Suatu suku banyak bila dibagi ( x 2) bersisa 11, dan bila dibagi oleh 1
dengan (6 x 3) sisanya 3 . Jika suku banyak tersebut dibagi dengan
( x 1) bersisa 4. Suku banyak tersebut bila dibagi oleh x x 2 2
2
bersisa .... UAN 2003 (6 x 2 27 x 12) maka sisanya adalah .... UAN 2007. B
a. x 5 a. 3 x 2
b. x 5 b. 3 x 26
c. 5 x 21 c. 5 x 6
d. 5 x 1 d. 5 x 6
e. 5 x 1 e. 5 x 34
Penyelesaian : Penyelesaian :
f (x) dibagi ( x 2) bersisa 11 f (2) 11 f (x) dibagi ( x 4) sisanya 14 f (4) 14
f (x) dibagi ( x 1) bersisa 4 f (1) 4 1 3 1
f (x) dibagi (6 x 3) sisanya 3 f 3
Misalkan : f (x) dibagi x x 2 bersisa px q
2
2 6 2
x 2 x 2 ( x 1)( x 2) 1 7
f
Untuk ( x 1) f (1) p q 2 2
4 p q .......................................... 1) f (x) dibagi (6 x 27 x 12) sisa px q
2

Untuk ( x 2) f (2) 2 p q
6 x 2 27 x 12 ... x ... = 72
11 2 p q ........................................... 2) 6 x 24 x 3 x 12
2
... + ... = 27

110 Suku banyak 111 Suku banyak


(6 x 2 24 x) (3 x 12) 5. Jika f (x) dibagi dengan ( x 2) sisanya 24, sedangkan jika f (x) dibagi
6 x( x 4) 3( x 4) dengan (2 x 3) sisanya 20. Jika f (x) dibagi dengan ( x 2)(2 x 3)
(6 x 3)( x 4) sisanya adalah .... UAN 2007. A
a. 8 x 8
3 3
Untuk (6 x 3) f p q b. 8 x 8
6 6 c. 8 x 8
1 1 d. 8 x 8
f p q
2 2 e. 8 x 6
7 1 Penyelesaian :
p q persamaan dikalikan dengan 2 f (x) dibagi ( x 2) sisanya 24 f (2) 24
2 2
7 p 2q ....................................... 1) 3
f (x) dibagi (2 x 3) sisanya 20 f 20
Untuk ( x 4) f (4) 4 p q 2
14 4 p q ....................................... 2) f (x) dibagi ( x 2)(2 x 3) sisanya px q
Dari 1) dan 2) eliminasi q Untuk ( x 2) f (2) 2 p q
7 p 2q 1 7 p 2q 24 2 p q ......................................... 1)
14 4 p q 2 28 8 p 2q 3 3
Untuk (2 x 3) f p q
35 7 p 2 2
35 3
20 p q persamaan dikalikan dengan 2
p
7 2
5 p 40 3 p 2q ........................................ 2)
Substitusi 5 p ke dalam salah satu persamaan di atas Dari 1) dan 2) eliminasi q
7 (5) 2q 24 2 p q 2 48 4 p 2q
7 5 2q 40 3 p 2q 1 40 3 p 2q
7 5 2q 8 p
12 2q Substitusi 8 p ke dalam salah satu persamaan di atas
12 24 2(8) q
q
2 24 16 q
6 q 24 16 q
Karena dimisalkan px q , dan p = - 5 , q = - 6 maka sisanya adalah 8q
5x 6 Karena dimisalkan px q , dan p = 8 , q = 8 maka sisanya adalah 8 x 8
Jawaban : d Jawaban : a

112 Suku banyak 113 Suku banyak


6. Jika suku banyak f ( x) 2 x 4 ax 3 3 x 2 5 x b dibagi oleh x 2 1 Maka nilai a . b 1 . 6
bersisa 6 x 5 , maka nilai a . b .... =6
a. 4 Jawaban : c
b. 4 7. Salah satu faktor suku banyak p ( x) x 3 11x 2 30 x 8 adalah
c. 6 ....UAN 2008. B
d. 6 a. x 1
e. 5 b. x 1
c. x 2
d. x 4
Penyelesaian : e. x 8
f ( x) : ( x 2 1) bersisa 6 x 5 Penyelesaian :
x 2 1 ( x 1)( x 1) Faktor suatu suku banyak ditentukan dari nilai a 0 dimana jika ( x a )
Untuk ( x 1) f (1) 6(1) 5 merupakan faktor dari suku banyak p (x) , maka p (a ) 0
2(1) 4 a (1) 3 3(1) 2 5(1) b 6 5 Faktor dari 8 : 1, 8, 2, 4
2(1) a (1) 3(1) 5 b 1 x 1 p (1) = 0
2 a 3 5 b 1 (1) 3 11(1) 2 30(1) 8 = 0
a b 6 1 1 11 30 8 = 0
a b 5 .................................. 1) 12 0
Untuk ( x 1) f (1) 6(1) 5 x 1 p (1) = 0
2(1) 4 a (1) 3 3(1) 2 5(1) b 6 5 (1) 3 11(1) 2 30(1) 8 = 0
2(1) a (1) 3(1) 5 b 11 1 11 30 8 = 0
2 a 3 5 b 11 50 0
a b 4 11 x2 p ( 2) = 0
a b 7 .................................. 2) (2) 3 11(2) 2 30(2) 8 = 0
Dari 1) dan 2) eliminasi b maka 8 44 60 8 = 0
a b 5 16 0
a b 7 x4 p ( 4) = 0
2a 2 (4) 3 11(4) 2 30(4) 8 = 0
a 1 64 176 120 8 = 0
Substitusi a 1 kedalam salah satu persamaan di atas akan diperoleh 00
ab 7 1 b 7 x 8 p (8) = 0
b6
(8) 3 11(8) 2 30(8) 8 = 0
114 Suku banyak 115 Suku banyak
512 704 240 8 = 0 x6 p ( 6) =0
40 0 (6) 15(6) 2 10(6) 24 = 0
4

Jadi yang merupakan faktor adalah ( x 4)


1296 540 60 24 = 0
Jawaban : d 720 0
8. Salah satu faktor suku banyak p ( x) x 4 15 x 2 10 x n adalah x 8 p (8) = 0
( x 2) . Faktor lainnya adalah .... UAN 2008. A (8) 4 15(8) 2 10(8) 24 = 0
a. x 4 4096 960 80 24 = 0
b. x 4 3080 0
c. x 6 Jadi ( x 4) merupakan faktor dari p (x)
d. x 6
Jawaban : a
e. x 8
Penyelesaian : 9. Suku banyak p ( x) x 3 (a 1) x 2 bx 2a habis dibagi ( x 2) ,
Jika ( x 2) merupakan faktor dari p (x) , maka p (2) 0 dibagi ( x 2) sisanya 4. Jika p (x) dibagi ( x 1) maka hasil bagi dan
sisanya berturut-turut adalah ....
(2) 4 15(2) 2 10(2) n 0
a. x 2 3 x 2 dan 8
16 60 20 n 0
24 n 0 b. x2 3x 2 dan 8
n 24 c. x 2 3x 2 dan 8
Sehingga p ( x) x 4 15 x 2 10 x 24 maka faktornya ditentukan oleh d. x 2 3x 2 dan 8
24
e. x 2 3x 2 dan 8
24 = 1, 24, 2, 12, 3, 8, 4, 6
Penyelesaian :
x 4 p (4) = 0
p (x) habis dibagi ( x 2) artinya : ( x 2) merupakan faktor dari p (x)
(4) 4 15(4) 2 10(4) 24 = 0 Sehingga p ( 2 ) 0
256 240 40 24 = 0
(2) 3 (a 1)(2) 2 b(2) 2a 0
00
x4 p (4) = 0 8 4(a 1) 2b 2a 0
8 4a 4 2b 2a 0
(4) 4 15(4) 2 10(4) 24 = 0
2a 2b 4 0
256 240 40 24 = 0 2a 2b 4
80 0 a b 2 ......................................... 1)
x6 p (6) = 0 p ( x) : ( x 2) bersisa 4 maka p ( 2 ) 4
(6) 4 15(6) 2 10(6) 24 = 0 (2) (a 1)(2) b(2) 2a 4
3 2

1296 540 60 24 = 0 8 4(a 1) 2b 2a 4


840 0

116 Suku banyak 117 Suku banyak


8 4a 4 2b 2a 4
2a 2b 12 4
LATIHAN MANDIRI
2a 2b 16
a b 8 ...................................... 2) 1. Suku banyak f (x) jika dibagi ( x 1) sisanya 1, dan jika dibagi (3 x 2)
Dari 1) dan 2) eliminasi a sisanya 2. Jika suku banyak f (x) dibagi 3 x 2 5 x 2 , maka sisanya
a b 2 adalah ....
a b 8 a. 9 x 8
2b = 10 b. 9 x 8
b=-5 c. 9 x 10
Substitusi b 5 kedalam salah satu persamaan di atas, maka akan d. 9 x 10
diperoleh e. 9 x 10
a b 8 2. Sisa pembagian polinom f (x) oleh (2 x 1) adalah 1, dan bila dibagi
a 5 8 oleh ( x 4) bersisa 8. Sisa pembagian f (x) oleh (2 x 2 7 x 4)
a 3 adalah ....
a3 a. 3 x
Karena a3 dan b 5 maka b. 2 x
p ( x) x (3 1) x (5) x 2(3)
3 2
c. 3 x 2
p( x) x 3 2 x 2 5 x 6 d. 2 x 3
Sehingga p (x) dibagi ( x 1) e. 2 x 3
3. Diketahui ( x 1) adalah faktor dari f ( x) x 3 ( p 1) x 2 5 x 3 .
Nilai dari p adalah ....
x 2 3x 2
a. 10
x 1 x 3 2 x 2 5x 6 b. 3
c. 4
x3 x2 _ d. 8
3x 5 x 6
2
e. 10
3x 2 3x _ 4. Diketahui ( x 1) adalah faktor dari suku banyak
2x 6 f ( x) 2 x 4 2 x 3 px 2 x 2 , salah satu faktor lainnya adalah ....
2x 2 _ a. x 2
8 b. x 2
c. x 1
Jadi hasil pembagiannya adalah x 2 3 x 2 dan sisanya adalah 8
d. x 3
Jawaban : a
e. x 3

118 Suku banyak 119 Suku banyak


5. Suku banyak f ( x) x 3 ax 2 bx 2 habis dibagi ( x 1) . Jika dibagi
oleh ( x 2) bersisa 36, maka nilai a b ....
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9
6. Suatu suku banyak f (x) dibagi ( x 2) sisanya 3, dan jika dibagi
( x 2 4) sisanya (2 x p ) . Nilai p yang tepat adalah ....
a. 3
b. 2
c. 1
d. 1
e. 2

120 Suku banyak


MATERI Cara Eliminasi :
x y 2 ..................... 1)
6. System Persamaan Linier (SPL) 3x 2 y 8 ..................... 2)
A. Penyelesaian SPL Dari 1) dan 2) eliminasi x, diperoleh :
1. Substitusi
x y 2 3 3x 3 y 6
2. Eliminasi
3. Determinan 3x 2 y 8 1 3x 2 y 8
4. Matriks y = 2
B. Bentuk Umum SPL Dari 1) dan 2) eliminasi y, diperoleh :
1. Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) x y 2 2 2x 2 y 4
a1 x b1 y c1
3x 2 y 8 1 3x 2 y 8
a 2 x b2 y c 2 x = 4
Dengan a, b, c merupakan konstanta x = 4
Contoh : Jadi himpunan penyelesaiannya adalah 2, 4
1. Himpunan penyelesaian sistem persamaan linier Cara III : Gabungan antara Eliminasi dan substitusi
x y 2 x y 2 ..................... 1)
adalah
3 x 2 y 8 3 x 2 y 8 ..................... 2)
Penyelesaian : Dari 1) dan 2) eliminasi y, diperoleh :
Cara Substitusi : x y 2 2 2x 2 y 4
x y 2 ..................... 1) 3x 2 y 8 1 3x 2 y 8
3 x 2 y 8 ..................... 2) x = 4
Dari persamaan x y 2 y 2 x x = 4
Substitusi y ke dalam pesamaan ke dua, diperoleh : Substitusi x = 4 ke dalam salah satu persamaan di atas,
3 x 2( 2 x ) 8 diperoleh :
3x 4 2 x 8 x y 2
x48 4 y 2
x4 y 2
Substitusi nilai x kedalam persamaan y 2 x , diperoleh :
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah 2, 4
y 24
y 2
Catatan: ketiga cara yang dipergunakan ternyata yang lebih mudah adalah
menggabungkan metode eliminasi dan substitusi (cara III).

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah 2, 4

116 Sistem persamaan linier 117 Sistem persamaan linier


Substitusi x 5 ke dalam persamaan 4) atau 5). Dipilih
persamaan 5) diperoleh :
2. Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel (SPLTV) 9 x y 43
a1 x b1 y c1 z d1 9(5) y 43
45 y 43
a 2 x b2 y c 2 z d 2
a x b y c z d y 2
3 3 3 3

Dengan a, b, c, d merupakan konstanta y2


Contoh : Substitusi x 5 dan y 2 kedalam persamaan 1), 2) atau
3). Dipilih persamaan 1) diperoleh :
5 x y 2 z 25
5 x y 2 z 25
1. Himpunan penyelesaian SPLTV 3 x 2 y 3 z 16 adalah
5(5) 2 2 z 25
2 x y z 9
25 2 2 z 25
.... 23 2 z 25
Penyelesaian : 2z 2
5 x y 2 z 25 ................ 1) z 1
3 x 2 y 3 z 16 ................ 2) Jadi himpunan penyelesaiannya adalah 5, 2, 1
2x y z 9 ............... 3) 3. Sistem Persamaan Linier dan Kuadrat (SPLK)
Dari 1) dan 2), eliminasi z , diperoleh y1 a1 x b1 persamaan berbentuk linier
5x y 2 z 25 3 15 x 3 y 6 z 75
y 2 a 2 x b2 x c 2
2
persamaan berbentuk kuadrat
3x 2 y 3z 16 2 6 x 4 y 6 z 32
+
21x y = 107 ........ 4)
Dengan a, b, c merupakan konstanta
Karena 1) dan 2) eliminasi z maka 2) dan 3) juga harus yang
dieliminasi adalah z. Dari 2) dan 3) eliminasi z, diperoleh : a1x b1y c1 0
3x 2 y 3z 16 1 3x 2 y 3z 16 2
a2x b2 y c2xy d2x e2 y f2 0
2

2x y z 9 3 6x 3y 3z 27 Contoh :
+
9 x y = 43 ........ 5) y x 1
Dari 4) dan 5), eliminasi y, diperoleh : 1. Himpunan penyelesaian SPLK adalah ....
y x 3x 2
2
21x y 107
Penyelesaian :
9x y 43 y x 1 persamaan berbentuk linier
+
30 x = 150
x5
y x 3x 2
2
persamaan berbentuk kuadrat

118 Sistem persamaan linier 119 Sistem persamaan linier


Substitusi persamaan berbentuk linier ke dalam persamaan Substitusi nilai x 3 atau x 4 ke dalam persamaan
berbentuk kuadrat, diperoleh : linier :
x 1 x 2 3x 2 Untuk x 3 y 1 (3)
0 x 2 3x x 2 1 y 1 3
0 x 2 4 x 3 atau y 4 (3, 4)
x 2 4x 3 0 ... x ... = 3 Untuk x 4 y 1 4
( x 1)( x 3) 0 ... + ... = - 4 y 3 (4, 3)
x 1 atau x 3 Jadi himpunan penyelesaiannya adalah (3, 4), (4, 3)
Substitusi x 1 atau x 3 ke dalam persamaan linier, 4. Sistem Persamaan Kuadrat dan Kuadrat (SPKK)
diperoleh :
y1 a1 x 2 b1 x c1
Untuk x 1 y 11
y 0 (1, 0) y 2 a 2 x 2 b2 x c 2
Untuk x 3 y 3 1 Contoh :
y 2 (3, 2) y 2 x 2 1
Himpunan penyelesaian dari SPLKK adalah ....
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah 1, 0, 3, 2 y x 2 x 3
x y 1 0 Penyelesaian :
2. Himpunan penyelesaian SPLK adalah ....
y1 2 x 2 1
x y 25 0
2 2

Penyelesaian : y2 x 2 x 3
x y 1 0 bentuk linier Jika y1 y 2 maka, diperoleh :
x y 25 0 bentuk kuadrat implisit
2 2
2x 2 1 x 2 x 3
Dari bentuk linier x y 1 0 y 1 x 2x 2 x 2 x 1 3 0
Substitusi y 1 x ke dalam persamaan kuadrat implisit, x2 x 2 0 ... x ... = - 2
diperoleh : ( x 2)( x 1) 0 ... + ... = 1
x 2 (1 x) 2 25 0 x 2 atau x 1
x 2 1 2 x x 2 25 0 Substitusikan nilai x 2 atau x 1 ke dalam salah satu
persamaan kuadrat maka, akan diperoleh :
x 2 x 2 2 x 1 25 0
Untuk x 2 y 2(2) 2 1
2 x 2 2 x 24 0
y 2( 4) 1
x 2 x 12 0 ... x ... = - 12
( x 3)( x 4) 0 ... + ... = - 1 y 8 1
x 3 atau x 4 y 9 (2, 9)

120 Sistem persamaan linier 121 Sistem persamaan linier


Untuk x 1 2. Himpunan penyelesaian sistem persamaan linier tiga variabel :

CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
1 1 1
y 2(1) 1
2 x y z 4

y 2(1) 1 2 3 1
y 2 1 0 adalah .... UAN 2004
y 3 (1, 3) x y z
1 1
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah (2, 9), (1, 3) 2
z y

a. {2, 1, - 1}
b. {- 2, 1, 1}
3 x 2 y 2
1. Diketahui SPLDV . Nilai dari x 2 y .... UAN 2003 1
4 x 4 y 0 c. , 1, 1
2
a. 6
b. 5 1
d. , 1, 1
c. 4 2
d. 3 1
e. 2 e. , 1, 1
Penyelesaian :
2
Penyelesaian :
3x 2 y 2 2 6 x 4 y 4
1 1 1
4x 4 y 0 1 4x 4 y 0 4 ........................ 1)
+ x y z
2x = 4 2 3 1
x2 0 ........................ 2)
Substitusi x 2 ke dalam salah satu persamaan di atas, diperoleh :
x y z
3(2) 2 y 2 1 1
2 ........................ 3)
6 2y 2 z y
2 y 4 Misalkan :
y2 1
u
Sehingga nilai x 2 y = 2 2( 2) x
1
= 24 v
=6 y
Jawaban : a

122 Sistem persamaan linier 123 Sistem persamaan linier


1 u2
w
z 1 1 1
Karena dimisalkan u , v , w maka :
Maka sistem persamaannya dapat dirubah kedalam bentuk : x y z
1 1 1 1 1 1
4 ........................ 1) u v w
x y z x y z
1 1 1 1 1 1
2 . 3. 0 ........................ 2) 2 1 1
x y z x y z
1 1
2 ........................ 3) 2x 1 y 1 z 1
z y 1
Sehingga menjadi :
x z 1
2
uvw 4 ........................ 1) 1
2u 3v w 0 ........................ 2) Jadi himpunan penyelesaiannya adalah , 1, 1
w v 2 ........................ 3) 2
Karena pada persamaan 3) tidak ada variabel u maka pada persamaan 1) Jawaban : c
dan 2) perlu dieliminasi variabel u, maka dari 1) dan 2) diperoleh : x 2 y 3 z 6

u v w 4 2 2u 2v 2 w 8 3. Nilai x yang memenuhi sistem persamaan 2 x y z 3 adalah
2u 3v w 0 1 2u 3v w 0 x y z 0

5v 3w = 8 atau ....UAN 2006
3w 5v = 8 ........... 4) a. 3
Dari 3) dan 4), eliminasi w diperoleh : b. 2
w v 2 3 3w 3v 6 c. 1
d. 1
3w 5v 8 1 3w 5v 8
e. 2
2v 2 Penyelesaian :
v 1 x 2 y 3 z 6 ......................... 1)
Substitusi v = 1 ke dalam salah satu persamaan di atas akan diperoleh :
2x y z 3 ......................... 2)
w 1 2
w 1 x yz 0 ......................... 3)
Substitusi v = 1 dan w 1 kedalam salah satu persamaan 1), 2) atau 3). Karena yang ditanya nilai x maka x tidak perlu dieliminasi agar langkah
Jika disubstitusi pada persamaan 1) maka akan diperoleh : penyelesaiannya lebih singkat. Dari 1) dan 2), eliminasi z diperoleh :
u 1 (1) 4 x 2 y 3z 6 1 x 2 y 3z 6
u24 2x y z 3 3 6x 3y 3z 9

124 Sistem persamaan linier 125 Sistem persamaan linier


7 x + 5 y = 3 .......... 4) Karena yang ditanya nilai x dan y maka x dan y tidak perlu dieliminasi,
Karena pada persamaan 1) dan 2) telah dieliminasi z maka pada sehingga dari 1) dan 2), perlu eliminasi z diperoleh :
persamaan 2) dan 3) juga dieliminasi z, akan diperoleh : 3 x y 2 z 17.000 1 3 x y 2 z 17.000
2x y z 3 x 2 y z 13.000 2 2 x 4 y 2 z 26.000
x y z 0 x 3 y = 9.000 ........ 4)
x + 2y = 3 .................... 5) Dari 2) dan 3), eliminasi z diperoleh :
Dari 4) dan 5), eliminasi y diperoleh : x 2y z 13.000
7 x 5 y 3 2 14 x 10 y 6 2x y z 12.000
x 2 y 3 5 5 x 10 y 15 x + y = 1. 000 ............... 5)
Dari 4) dan 5), eliminasi x diperoleh :
9x = -9
x 3 y 9.000
x 1
Jawaban : C x y 1.000
4. Andi membeli 3 buku tulis, 1 balpoint dan 2 pensil dengan harga Rp. 2 y = 8.000
17.000,-. Sedangkan Eko membeli 1 buku tulis , 2 balpoint dan 1 pensil y 4.000
dengan harga Rp. 13.000,-. Budi membeli 2 buku tulis, 1 balpoint dan 1
Substitusi y 4.000 ke dalam salah satu persamaan di atas, diperoleh :
pensil dengan harga Rp. 12.000,-. Merk barang tersebut ketiganya
membeli di toko yang sama pula. Jika saya ingin membeli 1 buku tulis dan x 4.000 1.000
1 balpoint, maka saya harus membayar sebesar .... UAN 2007. A x 3.000
a. Rp. 4000,- x 3.000
b. Rp. 5000,- Jadi nilai x y = 3.000 4.000
c. Rp. 6000,- = 7.000
d. Rp. 7000,- Sehingga harga 1 buku tulis dan 1 balpoint adalah Rp. 7.000
e. Rp. 8000,- Jawaban : d
Penyelesaian : 5. Ani, Nia dan Ina pergi bersama-sama ke toko buah. Ani membeli 2 kg
Misalkan : x = buku tulis apel, 2 kg anggur dan 1 kg jeruk dengan harga Rp. 67.000,-. Nia membeli
y = balpoint 3 kg apel, 1 kg anggur, dan 1 kg jeruk dengan harga Rp.61.000,-. Ina
z = pensil membeli 1 kg apel, 3 kg anggur dan 2 kg jeruk harganya Rp.80.000,-.
Maka model matematika dari persoalan di atas adalah : Harga 1 kg apel, 1 kg anggur dan 1 kg jeruk seluruhnya adalah .... UAN
3 x y 2 z 17.000 ................................ 1) 2007. A
a. Rp.37.000,- d. Rp.55.000,-
x 2 y z 13.000 ................................ 2)
b. Rp.44.000,- e. Rp.58.000,-
2 x y z 12.000 ................................ 3) c. Rp.51.000,-
Yang ditanya adalah x y .... Penyelesian:

126 Sistem persamaan linier 127 Sistem persamaan linier


Misalkan : x =1 kg apel Jadi nilai x yz = 12.000 18.000 7.000
y =1 kg anggur = 37.000
z =1 kg jeruk Sehingga harga 1 kg apel, 1 kg anggur dan 1 kg jeruk adalah Rp. 37.000,-
Maka model matematikanya adalah: Jawaban : a
2 x 2 y z 67.000 ..................................... 1) 6. Pada tokoh buku Murah, Adi membeli 4 buku, 2 pulpen dan 3 pensil
3 x y z 61.000 ..................................... 2) dengan harga Rp.26.000,-. Bima membeli 3 buku, 3 pulpen, dan 1 pensil
x 3 y 2 z 80.000 ..................................... 3) dengan harga Rp.21.500,-. Citra membeli 3 buku, dan 1 pensil dengan
Ditanya x y z .... harga Rp.12.500,-. Jika Dina membeli 2 pulpen dan 2 pensil, maka ia
harus membayar .... UAN 2008.B
Dari 1) dan 2), eliminasi z diperoleh :
a. Rp.5.000,- d. Rp.11.000,-
2x 2 y z 67.000 b. Rp.6.500,- e. Rp.13.000,-
3x y z 61.000 c. Rp.10.000,-
x y 6.000 .......................... 4) Penyelesaian:
Dari 2) dan 3), eliminasi z diperoleh : Misalkan : x = buku
3 x y z 61.000 2 6 x 2 y 2 z 122.000 y = pulpen
x 3 y 2 z 80.000 1 x 3 y 2 z 80.000 z = pensil
Model matematikanya adalah :
5x y = 42.000 ...... 5)
Dari 4) dan 5), eliminasi y diperoleh :
4 x 2 y 3 z 26.000 ................................ 1)
x y 6.000 3 x 3 y z 21.500 ................................ 2)
3x z = 12.500 ................................ 3)
5x y 42.000
Ditanya : 2 y 2 z ....
4x = 48.000
Karena pada persamaan 3) variabel y tidak ada maka dari 1) dan 2) perlu
x = 12.000
dieliminasi y. Dari 1) dan 2), eliminasi y diperoleh :
Substitusi x = 12.000 ke dalam persamaan 4) atau 5), diperoleh :
4 x 2 y 3 z 26.000 3 12 x 6 y 9 z 78.000
12.000 y 6.000
3 x 3 y z 21.500 2 6 x 6 y 2 z 43.000
y 18.000
6 x + 7 z = 35.000 ..... 4)
Substitusi x = 12.000 dan y 18.000 ke dalam persamaan 1), 2) atau 3) Dari 3) dan 4), eliminasi x diperoleh :
diperoleh : 3 x z 12.500 2 6 x 2 z 25.000
x 3 y 2 z 80.000
6 x 7 z 35.000 1 6 x 7 z 35.000
12.000 3(18.000) 2 z 80.000
5 z 10.000
12.000 54.000 2 z 80.000
z 2.000
66.000 2 z 80.000
Substitusi z 2.000 ke dalam persamaan 3) atau 4), diperoleh :
2 z 14.000
3 x 2.000 12.500
z 7.000
128 Sistem persamaan linier 129 Sistem persamaan linier
3 x 12.300 2 x y 4.000 4 8 x 4 y 16.000
x 3.500 3 x 4 y 8.500 1 3 x 4 y 8.500
Substitusi x 3.500 dan z 2.000 ke dalam persamaan 1), atau 2),
diperoleh : 5 x 7.500
3 x 3 y z 21.500 x 1.500
Jadi nilai x = 1.500
3(3.500) 3 y 2.000 21.500 Sehingga harga 1 kg apel adalah Rp.1.500,00
10.500 3 y 2.000 21.500
2 x y z 4
3 y 12.500 21.500
8. Nilai z dari sistem persamaan 2 x 2 y 8 z 23 adalah .... UAN
3 y 9.000 3 y 5 z 13
y 3.000
Jadi nilai 2 y 2 z = 2(3.000) 2(2.000) 2008.A. d
a. 2
= 6.000 4.000
b. 2
= 10.000
c. 3
Sehingga yang harus dibayar Dina adalah Rp.10.000,-
d. 7
Jawaban : c
e. 14
7. Di sebuah swalayan Rina dan Rini membeli apel dan mangga. Rina
Penyelesaian :
membeli 2 kg apel dan 1 kg mangga dengan harga Rp.4.000,00. Rini
2x y z 4 .......................... 1)
membeli 3 kg apel dan 4 kg mangga dengan harga Rp.8.500,00. Harga 1
kg apel adalah .... UAN 2008.A. Bahasa 2 x 2 y 8 z 23 .......................... 2)
a. Rp.750,00 3 y 5 z 13 .......................... 3)
b. Rp.875,00 Karena persamaan 3) tidak ada variabel x maka dari 1) dan 2) perlu
c. Rp.1.000,00 eliminasi x. Dari 1) dan 2), eliminasi x diperoleh :
d. Rp.1.500,00 2x y z 4
e. Rp.1.750,00 2 x 2 y 8 z 23
Penyelesian:
Misalkan : x =1 kg apel y 9 z 19 ................. 4)
y =1 kg mangga Dari 3) dan 4), eliminasi y diperoleh :
Maka model matematikanya adalah : 3 y 5 y 13 1 3 y 5 y 13
2 x y 4.000 y 9 z 19 3 3 y 27 z 57
3 x 4 y 8.500 22 z 44
Ditanya nilai x = .... z2
Karena yang ditanya nilai x maka x tidak boleh dieliminasi. Dari 1) dan 2), Jawaban : b
eliminasi y diperoleh :

130 Sistem persamaan linier 131 Sistem persamaan linier


LATIHAN MANDIRI 2 x y z 22

2. Diketahui sistem persamaan linier x y z 1
x 2 y 1 0

Nilai y yang memenuhi adalah ....
a. 1
b. 1
c. 3
d. 5
e. 5
3. Jika ( x0 , y 0 , z 0 ) adalah penyelesaian sistem persamaan linier
x z 3

2 y z 1 maka x0 y 0 z 0 ....
x y 1

a. 3
b. 4
c. 6
d. 8
e. 11
2 x 5 y 3 z 15

x y z 12 4. Diketahui sistem persamaan linier y z 3 maka himpunan
2 y z 9
1. Diketahui sistem persamaan linier x 2 y z 12 maka nilai x : y : z
x 3 y 3 z 24 penyelesaiannya adalah ....

adalah .... a. 1, 4, 16
a. 1 : 1 : 2 b. 4, 1, 16
b. 1 : 2 : 3 c. 1, 16, 4
c. 3 : 2 : 1
d. 3 : 1 : 9
d. 4, 16, 1
e. 6 : 1 : 6 e. 16, 4, 1

132 Sistem persamaan linier 133 Sistem persamaan linier


1 2 7. Harga 3 buah buku dan 2 pensil adalah Rp.9.500,00. Di toko yang sama
x y 8 harga 2 buku dan 5 pensil adalah Rp.10.000,00. Selisih harga sebuah buku
dan harga sebuah pensil adalah ....
3 1 a. Rp.500,00
5. Himpunan penyelesaian sistem persamaan linier 2 adalah
x z b. Rp.1.000,00
2 4 3 c. Rp.1.500,00
x y z 4 d. Rp.2.500,00
e. Rp.3.500,00
x, y, z. Nilai dari x y z .... 8. A membeli 3 kg mangga, 1 kg jeruk dan 2 kg jambu seharga Rp.62.000,00.
1 B membeli 1 kg mangga, 2 kg jeruk dan 2 kg jambu seharga Rp.48.000,00.
a. 1 C membeli 2 kg mangga, 1 kg jeruk dan 1 kg jambu seharga Rp.42.000,00.
12
1 Jika A, B dan C membeli di toko buah yang sama, maka harga 1 kg jeruk
b. 1 adalah ....
12 a. Rp.8.000,00
1 b. Rp.10.000,00
c. 2
12 c. Rp.12.000,00
1 d. Rp.14.000,00
d. 2
12 e. Rp.16.000,00
1
e.
12

6. Talita membeli 3 buku tulis dan 2 pensil dengan harga Rp.9.500,00. Satria
membeli sebuah buku dan sebuah pensil dengan harga Rp.3.500,00 di
toko yang sama, Cahaya membeli sebuah buku dan 2 pensil, maka Cahaya
harus membayar ....
a. Rp.3.500,00
b. Rp.4.500,00
c. Rp.5.000,00
d. Rp.6.000,00
e. Rp.7.000,00

134 Sistem persamaan linier 135 Sistem persamaan linier


MATERI

10. Transformasi Geometri


1. jenis-jenis tranformasi

219 Transformasi geometri 220 Transformasi geometri


2. Komposisi transformasi
a. Translasi (pergeseran)
Komposisi dua translasi T1 dilanjutkan T2 dapat diganti dengan
translasi tunggal. Misal :
a c
T1 = dan T2 = maka :
b d
p ( x, y )
T1
p ' ( x' , y ' )
T2
p" ( x" , y" )
p( x, y ) T p" ( x", y" )
1 T2

b. Refleksi (pencerminan)
Refleksi dua sumbu yang sejajar terhadap sumbu x
Misalnya :
M 1 : transformasi refleksi terhadap garis y = h dan
M 2 : transformasi refleksi terhadap garis y = k, maka :
y h y k
p ( x, y )
p ' ( x, ' y ' )
p" ( x" , y" ) atau
p ( x, y ) M1
M2
p" ( x", y" )
Refleksi dua sumbu yang sejajar terhadap sumbu y
Misalnya :
M 1 : transformasi refleksi terhadap garis x = h dan
M 2 : transformasi refleksi terhadap garis x = k, maka :
h k
p ( x, y ) x p ' ( x, ' y ' ) x p" ( x" , y" ) atau
p ( x, y ) M1
M2
p" ( x", y" )
Refleksi dua sumbu yang saling tegak lurus
Misalnya :
M 1 : transformasi refleksi terhadap sumbu x dan
M 2 : transformasi refleksi terhadap sumbu y, maka :
p ( x, y )

x
p ' ( x, ' y ' )

y
p" ( x" , y" ) atau
p ( x, y ) M1
M2
p" ( x", y" )

221 Transformasi geometri 222 Transformasi geometri


Catatan : dua refleksi secara berururtan terhadap sumbu x dan Misalnya persamaan garis ax by c 0 ditrasformasikan oleh matriks
sumbu y ekivalen dengan rotasi setengah putaran yang berpusat p q
di O(0,0) A = dan (x, y) adalah peta dari (x, y), maka :
Refleksi dua sumbu yang saling berpotongan ekivalen dengan r s
sebuah rotasi tunggal, dimana : x' x
1. Berpusat pada titik potong dua sumbu A 1
y' y
2. Bersudut dua kali sudut antara dua sumbu
3. Arah dari sumbu pertama ke sumbu kedua
c. Rotasi (perputaran) CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
Misalnya :
1 : Rotasi pertama, dan 1. Bayangan titik A(x, y) karena refleksi terhadap garis x = - 2, dilanjutkan
2 : Rotasi kedua, maka : refleksi terhadap garis y = 3 dan kemudian dilanjutkan rotasi pusat O
1 2
p ( x, y ) p ' ( x' , y ' ) p" ( x" , y" ) bersudut
1
radian adalah (- 4, 6). Bayangan tersebut adalah .... UAN
1 2 2
p ( x, y ) p" ( x", y" )
2003
d. Komposisi transformasi dengan matriks
a. (2, - 10)
Misalnya :
b. (2, 10)
a b e f c. (10, 2)
M 1 = , dan M 2 = , maka :
c d g h d. (-10, 2)
e f a b e. (10, -2)
M 1 M 2 = Penyelesaian :
g h c d Titik A(x, y) dirotasikan terhadap garis x = - 2 dilanjutkan refleksi terhadap
a b e f garis y = 3 dan kemudian dirotasikan lagi dengan pusat (O, 1 / 2 ) adalah
dan M 2 M 1 = (-4, 6) maka :
c d g h
A( x, y ) O, / 2
A' ( x, y ) y 3
A" ( x,2k y ) x A" ' ( 4,6) atau
2

Sehingga M 1 M 2 M 2 M 1
A" ' (4,6) A" (4 x, y ) A' (4 x,6 y ) A(6 y, 4 x) akan
x 2 y 3 O , / 2
3. Luas bangun suatu hasil transformasi :
diperoleh :
a b -4 =-6+y 6 =-4-x
Misalnya suatu bangun ditransformasikan dengan matriks
c d 2 =y 10 = - x
hasilnya A' dengan luas : A' ad bc luas A - 10 = x
Jadi A(- 10, 2)
4. Peta suatu kurva oleh suatu transformasi : Jawaban : d

223 Transformasi geometri 224 Transformasi geometri


2. T1 adalah transformasi rotasi pusat O dan sudut putar 90 0 . T2 adalah -6=-y6=y
transformasi pencerminan terhadap garis y = - x. Bila koordinat peta titik maka koordinat titiknya adalah (8, 6)
Jawaban : d
A oleh transformasi T1 T2 adalah A(8, 2-6), maka koordinat titik A
3. Persamaan peta kurva y x 2 3 x 2 karena pencerminan terhadap
adalah .... UAN 2004
a. (-6, -8) sumbu x dilanjutkan dilatasi dengan pusat O dan faktor skala 3 adalah ....
b. (-6, 8) UAN 2004
c. (6, 8) a. 3 y x 2 9 x 18 0
d. (8, 6) b. 3 y x 2 9 x 18 0
e. (10, 8)
Penyelesaian : c. 3 y x 2 9 x 18 0
T1 T2 merupakan transformasi T2 dilanjutkan T1 d. 3 y x 2 9 x 18 0
0 1 e. y x 2 9 x 18 0
T1 = adalah matriks yang bersesuaian dengan rotasi dengan Penyelesaian :
1 0
1 0
sudut 90 0 M 1 =
0 1 0 1
T2 = adalah matriks yang bersesuaian dengan pencerminan adalah matriks yang bersesuaian dengan pencerminan terhadap sumbu x
1 0
y x 3 0
M 2 =
A( x, y ) T A' (8, 6)
1 T2 0 3
adalah matriks yang bersesuaian dengan dilatasi pada pusat O dan faktor
8 0 1 0 1 x skala 3

6 1 0 1 0 y p ( x, y ) M p ' ( x' , y ' )
1M 2

(0)(0) (1)(1) (0)(1) (1)(0) x x' 3 0 1 0 x


= =
(1)(0) (0)(1) (1)(1) (0)(0) y
y' 0 3 0 1 y
1 0 x 3 0 x
= =
0 1 y 0 3 y
(1)( x) (0)( y ) 3x
= =
(0)( x) (1)( y ) 3y
x 1
= Diperoleh : x' = 3 x x' = x
y 3
Jadi 8=x

225 Transformasi geometri 226 Transformasi geometri


y' = 3 y
1

y' = y 1 / 2 0
M 1 =
3 0 1/ 2
Jadi bayangan kurva y x 2 3 x 2 karena pencerminan terhadap adalah matriks yang bersesuaian dengan dilatasi dengan faktor skala 1/2
sumbu x dan dilatasi (O, 3) adalah : 0 1
2 M 2 =
1 1 1 1 0
y ' = x' 3 x' 2
3 3 3 adalah matriks yang bersesuaian dengan rotasi berpusat di O dan
bersudut / 2

1 1
y ' = x' 2 x'2 (9)
p ( x, y ) M p ' ( x' , y ' )
1M 2

3 9 x' 0 1 1 / 2 0 x
3y ' = x' 2 9 x'18 =
y' 1 0 0 1/ 2 y
0 = 3 y ' x' 2 9 x'18 atau 3 y ' x' 2 9 x'18 = 0 0 1/ 2 x
Jadi bayangannya adalah : 3 y x 2 9 x 18 = 0 =
1/ 2 0 y
Jawaban : a
1 / 2 y
4. Persamaan peta suatu kurva oleh rotasi pusat O bersudut / 2 , =
dilanjutkan dilatasi (0, 2) adalah x 2 y y 2 . Persamaan kurva 1/ 2x
semula adalah .... UAN 2005 x' 1 / 2 y y 2x'
1 y ' 1 / 2 x x 2 y '
a. y x2 x 4 Persamaan semulanya adalah:
2
1 2 2 y ' 2 2 x'(2 x' ) 2
b. y x x4
2 2 y ' 2 2 x'4 x' 2
c.
1
y x2 x 4 y ' 1 x'2 x' 2
2 y ' 2 x' 2 x'1 atau y 2 x 2 x 1
d. y 2 x 2 x 1 Jawaban: e
e. y 2 x x 1
2
5. Persamaan bayangan kurva 3 x 2 y 12 0 oleh transformasi yang
Penyelesaian : 0 1
Misalkan persamaan kurva adalah : bersesuaian dengan matriks , dilanjutkan pencerminan
0 , / 2 ] 1 0
A [ B ( x 2 y y 2 maka
0, 2 )
terhadap sumbu x adalah .... UAN 2006
0 , / 2 ]
x 2 y y 2 ( B [
0 ,1 / 2 )
A a. 2 x 3 y 12 0
b. 2 x 3 y 12 0

227 Transformasi geometri 228 Transformasi geometri


c. 2 x 3 y 12 0 c. 2y2 x 1
d. 2 x 3 y 12 0 d. 2 y 2 x 1
e. 2 x 3 y 12 0
e. y 2
Penyelesaian :
Penyelesaian:
( x, y ) M
( x' , y ' )

x
( x" , y" ) yx
( x' , y ' ) [
( x, y ) ( x" , y" )
0
o , 90 ]

( x, y ) ( x" , y" )
M x

( x, y ) M ( x' , y ' )
1M 2

0 1
adalah matriks transformasi dan, x' cos 90 0 sin 90 0 0 1 x
1 0 = 0

0

1 0 y' sin 90 cos 90 1 0 y
adalah matriks pencerminan terhadap sumbu x 0 1 0 1 x
0 1 =
x' 1 0 0 1 x 1 0 1 0 y
= 1 0 x
y' 0 1 1 0 y =
0 1 x 0 1 y
= x
1 0 y =
y y
= x' x x x'
x y' y y y'
x' y
y ' 2( x' ) 1
2

y' x
y ' 2 x' 2 1
Maka persamaan bayangannya adalah:
3 y '2 x'12 0 atau y 2x 2 1
2 x'3 y '12 0 Jawaban: a
2 x 3 y 12 0 7. Bayangan kurva y x 2 3 jika dicerminkan terhadap sumbu x
Jawaban: d dilanjutkan dengan dilatasi pusat O dan faktor skala 2 adalah .... UAN
2007. A
6. Persamaan bayangan kurva y 2 x 2 1 jika dicerminkan terhadap garis
y x , dilanjutkan dengan rotasi pusat (0,0) sejauh 900 berlawanan arah a. y 1 / 2 x 2 6
jarum jam adalah .... UAN 2007. B b. y 1/ 2x 2 6
a. y 2 x 2 1 c. y 1/ 2x 2 3
b. y 1 2x 2 d. y 6 1/ 2x 2

229 Transformasi geometri 230 Transformasi geometri


e. y 3 1 / 2 x 2 x' cos(90) sin( 90) x
=
Penyelesaian: y' sin( 90) cos(90) y
( x, y ) x
( x' , y ' ) ( ( x" , y" )
0, 2 )
cos(90) sin(90) x
( x, y ) ( x" , y" )
M1 M 2 =
sin(90) cos(90) y
x' 2 0 1 0 x 0 1 x
= =
y' 0 2 0 1 y 1 0 y
2 0 x y
= =
0 2 y x
2x x' y y x'
=
2y y' x x y'
x' 2 x x 1 / 2 x' Jadi persamaan bayangannya adalah:
y ' 2 y y 1 / 2 y ' x' 5( y ' ) 3
1 / 2 y ' (1 / 2 x' ) 3
2 x' 5 y '3
1 / 2 y ' 1 / 4 x' 2 3 x'5 y '3 0
y ' 1 / 2 x' 2 6 x 5y 3 0
Jawaban: d
y ' 1 / 2 x' 2 6 9. Persamaan bayangan garis 4 y 3 x 2 0 oleh transformasi yang
y 1 / 2 x 2 6 0 1 1 1
Jawaban: d bersesuaian dengan matriks dilanjutkan matriks
8. Persamaan bayangan garis y 5 x 3 karena rotasi dengan pusat O(0,0) 1 1 1 1
adalah .... UAN 2008.A
bersudut 90 0 adalah .... UAN 2008. A a. 8 x 7 y 4 0
a. 5 x y 3 0
b. 8 x 7 y 2 0
b. x 5 y 3 0
c. x 2 y 2 0
c. x 5 y 3 0
d. x 2 y 2 0
d. x 5 y 3 0
e. 5 x 2 y 2 0
e. 5 x y 3 0
Penyelesaian:
Penyelesaian:
[ 0 , 90 0 ]
p ( x, y ) M p ' ( x' , y ' )
1M 2

( x, y )
( x' , y ' )

231 Transformasi geometri 232 Transformasi geometri


x' 1 1 0 1 x 0 1 x
= =
y' 1 1 1 1 y 1 0 y
1 0 x y
= =
1 2 y x
x x' y y x'
=
y' x x y'
x 2y
x' x x x' Jadi persamaan bayangannya adalah :
y' x 2 y 2 y x y' 3( y ' ) 2( x' ) 4 0
y 1 / 2 x 1 / 2 y ' 3 y '2 x'4 0 3y 2x 4 0
Jadi persamaan bayangannya adalah : 2x 3y 4 0
4(1 / 2 x 1 / 2 y ' ) 3( x' ) 2 0 Jawaban: b
2 x 2 y '3 x'2 0 11. Lingkaran ( x 1) 2 ( y 2) 2 16 ditransformasikan oleh matriks
x'2 y '2 0 0 1 1 0
dilanjutkan oleh matriks . Persamaan lingkaran
x 2y 2 0 1 0 0 1
Jawaban: c tersebut adalah .... UAN 2008. B
10. Persamaan bayangan garis 3 x 2 y 4 0 karena rotasi dengan pusat a. x 2 y 2 4 x 2 y 11 0
O(0,0) sebesar / 2 adalah .... UAN 2008. B
b. x 2 y 2 4 x 2 y 11 0
a. 2 x 3 y 4 0
c. x 2 y 2 2 x 4 y 11 0
b. 2 x 3 y 4 0
c. 2 x 3 y 4 0 d. x 2 y 2 2 x 2 y 11 0
d. 3 x 2 y 4 0 e. x 2 y 2 4 x 2 y 11 0
e. 3 x 2 y 4 0 Penyelesaian:
Penyelesaian: p ( x, y ) M p ' ( x' , y ' )
1M 2

0 , / 2 ]
( x, y ) [ ( x' , y ' ) x' 1 0 0 1 x
=
x' cos( / 2) sin( / 2) x y' 0 1 1 0 y
=
y' sin( / 2) cos( / 2) y 0 1 x
=
cos( / 2) sin( / 2) x 1 0 y
=
sin( / 2) cos( / 2) y

233 Transformasi geometri 234 Transformasi geometri


y
=
x
x' y y x'
y' x x y'
Jadi persamaan bayangannya adalah :
( y '1) 2 ( x'2) 2 16
y ' 2 2 y '1 x' 2 4 x'4 16
x' 2 y ' 2 4 x'2 y '5 16
x' 2 y ' 2 4 x'2 y '11 0 x 2 y 2 4 x 2 y 11 0
Jawaban: e

LATIHAN MANDIRI

235 Transformasi geometri 236 Transformasi geometri


MATERI b1 a1

= b2 a 2 dengan panjang,

9. Vektor b3 a3
1. Vektor adalah besaran yang mempunyai panjang dan arah
AB (b1 a1 ) 2 (b2 a 2 ) 2 (b3 a3 ) 2
Misalnya : Jika suatu titik A = (a1 , a 2 , a3 ) dalam ruang (juga pada
bidang) dan O titik pangkal, maka OA a adalah bektor a1 0 b1 0
a1 OA OB = a 2 0 + b2 0

posisi dari titik A dan dapat ditulis : OA a = a 2 atau a3 0 b3 0

a3 a1 b1

= a 2 + b2
OA a = (a1 , a 2 , a3 ) atau OA a = a1 i a 2 j a3 k ,
dengan panjangnya adalah a3 b3

OA (a1 0) 2 (a 2 0) 2 (a3 0) 2 a1 b1

= a 2 b2

a1 a 2 a3
2 2 2
a3 b3
2. Vektor dapat dijumlahkan dengan aturan jajar genjang atau aturan
segitiga : A (a1 , a 2 , a3 ) ma1

dan misalkan m adalah sebuah konstanta maka ma = m a 2
ma 3

O B (b1 , b2 , b3 )
b a+b

OA AB OB AB = OB OA
c

b1 0 a1 0 2
a 2 2

= b2 0 a 2 0
ab = a b 2 a b cos

b3 0 a3 0 2 a b cos
2 2
= a b ab
2

b1 a1 2 2 2

= b2 a 2 a b ab
cos =
b3 a3 2a b

195 vektor 196 vektor


jika (a b) c, maka (a b) . c = 0 A (a1 , a 2 , a3 )
3. Jika OA a = a1 i a 2 j a3 k dan OB b = b1 i b2 j b3 k , dan P b
terletak diantara AB dengan perbandingan : O
O a, b

A (a1 , a 2 , a3 ) a
O B (b1 , b2 , b3 )
m
a .b
sehingga : cos (a, b) =
O P a.b
n
Jika cos (a, b) = 1 maka a dan b berimpit searah
B (b1 , b2 , b3 )
Jika cos (a, b) = -1 maka a dan b berimpit berlawanan
AP : PB = m : n atau
Jika cos (a, b) = 0 maka a dan b saling tegak lurus, serta a . b = 0
AP m
5. Misalkan vektor c merupakan proyeksi ortogonal vektor a pada vektor
PB n
n AP m PB maka b
nOA mOB
OP = P =
mn a
n A mB O
P =
mn
1
a b1 c b

4. Jika a = a 2 dan b = b2 maka a . b = a1b1 a 2 b2 a3 b3 atau
O O
a .b
a3 b3 Proyeksi vektor/proyeksi ortogonal : c = 2
.b
b
a . b = a b cos (a, b) dimana : a1 a 2 a3
2 2 3
a =
a. b
Proyeksi skalar/panjang proyeksi : c =
b = b1 b2 b3
2 2 3
b

197 vektor 198 vektor


CONTOH SOAL & PEMBAHASAN misalkan proyeksi a pada b adalah c maka :
a .b
c = 2
.b
1. Proyeksi vektor a = i 2 j 3k pada vektor b = 5i 4 j 2k adalah b
.... UAN 2003 (1, 2, 3)(5, 4, 2)
= (5, 4, 2)
a.
5
1
4
5 (4) 2 2 2
2
2

2 586
2 = (5, 4, 2)
2
25 16 4
2

1 9
b. 4 = (5, 4, 2)
4 45
1 1
= (5, 4, 2) atau
5 5
1 1
c. 4 = (5, 4, 2)
5 5
2
Jawaban : c
4 1 5 4
d.
1
2
2. Jika vektor a = 2 , b = 4 , c = 1 , maka nilai dari a + 2 b - 3 c
2
3 3 1 1

4 = .... UAN 2004
1
e. 2 6
3
3 a. 12
Penyelesaian : 8

ilustrasi :
(1, 2, -3) 1
a
b. 12
2

c
1

c. 13
b (5, -4, 2) 2

199 vektor 200 vektor


7 c. 4 atau 2
d. 8 atau 1
d. 13
e. 8 atau 1
8
Penyelesaian :
6 1
Proyeksi skalar vektor u pada v = v
e. 11 2
8 u (3, -1, 1)

Penyelesaian : 1
v
1 5 4 2

a + 2b - 3c = 2 + 2 4 - 3 1
3 1 1
v (2, p, 2)
1 10 12
1 u .v
= 2 + 8 - 3 v =
3 2 3 2 v

1 10 12 3 2

= 2 8 3 1 p
1 2
3 2 3
1
2
2 p 2 =
2 2 2
22 p 2 22
1

= 13
2
1
2
4 p 4 =
2 6 p2
4 p2 4

Jawaban : c 8 p2 8 p
3 2 =
2 8 p2
3. Diketahui vektor u = 1 , dan vektor v = p , jika proyeksi skalar
1

2

8 p 8 p = 2(8 p)
2 2

vektor u pada vektor v sama dengan setegah vektor v , maka nilai p 8 p = 16 2 p


2
2

adalah .... UAN 2004 8 p 2 = 16 2 p


a. 4 atau 2
p 2 2 p 8 16 = 0
b. 4 atau 2

201 vektor 202 vektor


p2 2 p 8 = 0 ... x ... = - 8 pilih salah satu persamaan akan diperoleh nilai m : n
( p 4)( p 2) = 0 ... + ... = 2 m n = 3n 3m
m 3m = 3n n
p 4 atau p 2
4m = 2n
Jawaban : b
m 2
4. Diketahui A (1, 2, 3), B(3, 3, 1) dan C(7, 5, -3). Jika A, B dan C segaris =
n 4
(kolinier), maka perbandingan AB : BC = .... UAN 2005
m 1
a. 1 : 2 =
b. 2 : 1 n 2
c. 2 : 5 m : n = 1: 2
d. 5 : 7 Jawaban : a
e. 7 : 5 5. Diketahui titik A(1, -3, 0), B(3, 4, 4) dan C(2, -1, 2). Panjang proyeksi
Penyelesaian : vektor AB pada vektor AC adalah .... UAN 2006
A m B n C a. 4
b. 5
1 3 7 c. 6

2 3 5 d. 7 B(3, 4, 4)
3 1 3 e. 8
Penyelesaian :
nA mC
B =
mn
(m n) B = nA mC
A(1, -3, 0)
3 1 7 C(2, -1, 2)

(m n) 3 = n 2 m 5 Misalkan panjang proyeksi vektor AB pada vektor AC adalah BC
1 3 3 maka :

3m 3n n 7 m BC =
AB. AC

3m 3n = 2n 5m AC
m n 3n 3m
AB = (3 1, 4 (3), 4 0)
= (2, 7, 4)
3m 3n n 7 m AC = (2 1, 1 (3), 2 0)

3m 3n = 2n 5m = (1, 2, 2)
m n 3n 3m

203 vektor 204 vektor


AB. AC 6 2 4 2 (2 7 ) 2
BC = =
AC 2.6.4
(2, 7, 4)(1, 2, 2) 36 16 (4 .7)
= =
48
12 2 2 2 2
52 28
2 14 8 =
= 48
1 4 4 24
24 =
= 48
9 1
=
24 2
=
3 cos = cos 60 0
=8
= 60 0
Jawaban : e
= 180 0
6. Diketahui a = 6, b = 4 dan a b = 2 7 . Besar sudut antara vektor a
60 0 + = 180 0
dan b adalah .... UAN 2006 = 120 0
a. 30 0 Jawaban : D
7. Diketahui segitiga dengan titik A(2, 1, 5), B(-2, 3, 2) dan C(1, 0, 3), besar
b. 60 0
sudut BAC = .... UAN 2007.A
c. 90 0
a. 30 0
d. 120 0
b. 45 0
e. 150 0
c. 60 0
Penyelesaian :
d. 90 0
e. 120 0
b a+b Penyelesaian :

C(1, 0, 3)
a

2 2 2
a b ab B(-2, 3, 2)
cos = A(2, 1, 5)
2. a . b
AC = (1 2, 0 1, 3 5)

205 vektor 206 vektor


= (- 1, - 1, - 2) e. i 2 j 2k
AC = (1) (1) (2)
2 2 2
Penyelesaian :

= 11 4
B(-4, 7, 4)
= 6
AB = (- 1 2, 3 1, 2 5) u
= (- 3, 2, - 3) w
A(-1, 3, 5) C(1, -1, 1)
AB = (3) 2 2 2 (3) 2
v
= 949
AB = u = (- 4 - (-1), 7 3, 4 5 )
= 24
= (- 3, 4, -1)
(1)(4) (1)(2) (2)(2)
cos = AC = v = (1 ( - 3), -1 3, 1 5)
6 . 24 = (4, - 4, - 4)
424 Jika proyeksi vektor u pada v adalah w maka :
=
144 u .v
6 w = 2
.v
= v
12
1 (3)(2) (4)(4) (1)(4)
= = (2, 4, 4)
2
cos = cos 60 0
2 2
(4) (4)
2 2

2

6 16 4
= 60 0 = (2, 4, 4)
Jawaban : c 4 16 16
2

8. Diketahui segitiga ABC, dengan A(-1, 3, 5), B(-4, 7, 4) dan C(1, -1, 1). Jika 18
= (2, 4, 4)
vektor u mewakili AB dan v mewakili AC , maka proyeksi vektor u
36
2

pada v adalah .... UAN 2007 18


3 1 = (2, 4, 4)
a. i j k 36
2 2 1
3 1 = (2, 4, 4)
b. i 2 j k 2
2 2 = (-1, 2, 2)
c. 6i 12 j 12k = i 2 j 2k
d. i 2 j 2k Jawaban : d

207 vektor 208 vektor


9. Diketahui segitiga PQR dengan P(0, 1, 4), Q(2, -3, 2) dan R(-1, 0, 2). Besar (3, 3, 0)(1, 1, 2)
sudut PRQ = .... UAN 2007. A cos =
3 2. 6
a. 120 0
330
b. 90 0 =
3 12
c. 60 0
00
d. 45 0 =
3. 2 3
e. 30 0
Penyelesaian : 0
=
6 3
Q(2, -3, 2) =0
cos = cos 90 0
= 90 0
R(-1, 0, 2) P(0, 1, 4) Jawaban : b
10. Diketahui segitiga ABC, dengan A(0, 0, 0), B(2, 2, 0) dan C(0, 2, 2).
Proyeksi ortogonal AB pada AC adalah .... UAN 2007. A
RP = (0 (-1), 1 0, 4 2)
= (1, 1, 2) a. jk
RP = 12 12 2 2 b. i k
c. i k
= 11 4
1
= 6 d. i j k
2
RQ = (2 (-1), - 3 0, 2 2) 1
= (3, -3, 0)
e. i j
2
RQ = 3 2 (3) 2 0 2 Penyelesaian :

= 990 B(2, 2, 0)
= 18
= 9.2
C(0, 2, 2)
A(0, 0, 0)
= 9. 2 D
=3 2
Misalkan proyeksi ortogonal AB pada AC adalah BD maka :

209 vektor 210 vektor


AB . AC b. 2 atau 4/3
BD = 2
. AC c. 2 atau - 4/3
AC d. 3 atau 2
e. 3 atau 2
AB = (2 0, 2 0, 0 0) Penyelesaian :
= (2, 2, 0)
AC = (0 0, 2 0, 2 0)
= (0, 2, 2)
b a+b
AC = 02 22 22
c
= 044
a
= 8
= 4. 2
a = (2t, -1, 3)
b = (-t, 2, -5)
= 4. 2
c = (3t, t, 1)
=2 2
a + b = (2t t, -1 + 2, 3 5)
= (t, 1, - 2)
040
BD = . (0, 2, 2) Karena a b c , maka :
(2 2 ) 2
(a b) .c =0
4 (3t, t, 1)(t, 1, -2)= 0
= (0, 2, 2)
4.2 3t 2 t 2 =0 ... ... = - 6
4
= (0, 2, 2) 3t 2 3t 2t 2 =0 ... + ... = 1
8 (3t 2 3t ) (2t 2) =0
1
= (0, 2, 2) 3t (t 1) 2(t 1) =0
2 (3t 2)(t 1) =0
= (0, 1, 1)
2
= jk t atau t 1
3
Jawaban : a untuk t 1 2t = 2(-1)
11. Diketahui vektor a = 2t i j 3k , b = t i 2 j 5k dan c = =-2
3t i t j k . Jika vektor ( a b ) tegak lurus c maka nilai 2t .... UAN 2
untuk t 2t = 2(2/3)
2008.A 3
a. 2 atau 4/3 = 4/3
Jawaban : a
211 vektor 212 vektor
12. Diketahui a = (x, 2, 4) dan b = (3, 4, 0) panjang proyeksi vektor a pada Jawaban : c
b adalah 2/5. Nilai 2x = .... UAN 2008.A 13. Jika vektor a = xi 4 j 8k tegak lurus b = 2 xi 2 x j 3k maka nilai
a. 1 x yang memenuhi adalah .... UAN 2008.B
b. 2 a. 2 atau 6
c. 4 b. 3 atau 4
d. 6 c. 4 atau 3
e. 8 d. 6 atau 2
Penyelesaian : e. 2 atau 6
Penyelesaian :

a (x, 2, 4) c
b(2x, 2x, -3)

b (0, 2, 2)
a(x, -4, 8)
Panjang proyeksi vektor a pada b adalah 2/5 maka :
a. b a = (x, -4, 8)
c = b = (2x, 2x, -3)
b
Karena a b maka :
2 ( x, 2, 4)(3, 4, 0)
= a . b =0
5 32 4 2 0 2 (x, -4, 8)(2x, 2x, -3) =0
2
2 3x 8 0 2x 8x 12 = 0
= x2 4x 6 =0 ... ... = - 6
5 9 16 0
(x + 2)(x - 6) =0 ... + ... = - 4
2 3x 8 x = - 2 atau x = 6
=
5 25 Jawaban : a
2 3x 8 2 x
=
5 5 14. Diketahui vektor a = 3 dan b = 0 . Jika panjang proyeksi vektor
2(5) = 5(3x + 8) 4 3
10 = 15x + 40
- 30 = 15x a pada b adalah 4/5, maka salah satu nilai x adalah .... UAN 2008. B
-2 =x a. 6
Nilai 2x = 2(-2) b. 4
=-4 c. 2

213 vektor 214 vektor


d. 4 72
e. 6 x x4
7
Penyelesaian : Jawaban : b
15. Diketahui vektor a dan b dengan a = 3, b = 5 dan a b = 19 .
a (- 2, 3, 4) c Besar sudut antara vektor a dan b adalah ....
a. 1350
b. 1200
b (x, 0, 3)
c. 900
Panjang proyeksi vektor a pada b adalah 4/5 maka : d. 750
a. b e. 600
c = Penyelesaian :
b
a b = 19 a (b) = 19
4 (2, 3, 4)( x, 0, 3)
=
5 x 2 0 2 32 a b = 19
4 2 x 0 12 a + b = 19
=
5 x2 9 2 2
a b ab
2

4 2 x 12 cos =
= 2. a . b
5 x2 9
4( x 2 9 ) = 5(-2x + 12) =

3 2 5 2 19

4 x2 9 = - 10x + 60
2 . 3. 5

4 9
9 25 19
= 10 x 60 =
2
2
x2 6 .5
16( x 2 9) = 100x2 1200x + 3600 15
16x2 + 144 = 100x2 1200x + 3600 =
30
0 = 84x2 1200x + 3456 atau
2 1
7x - 100x + 288 = 0 ... ... = 2016 =
7x2 - 28x - 72 x + 288 =0 2
(7x2 - 28x) (72 x - 288) = 0 cos = cos 600
7x(x 4) 72( x - 4)= 0 = 600
(7x - 72)(x 4) =0 Jawaban : e
7 x 72 = 0 atau x 4 = 0

215 vektor 216 vektor


LATIHAN MANDIRI

217 vektor 218 vektor


PEMETAAN SKL MATERI

1. Bagian-bagian bangun ruang

Standar Kompetensi : Memahami sifat-sifat dan aturan geometri a. Sisi : ABEF, CDGH, ABCD, EFGH, ADHE, BCFG
Lulusan (SKL) III dalam menentukan kedudukan titik, garis b. Rusuk : AB, CD, EF, GH, AE, BF, CG, DH, ADALAH, BC, FG, EH
dan bidang, jarak dan sudut. c. Titik sudut : A, B, C, D, E, F, G, H
Ruang Lingkup : Ruang Dimensi Tiga d. Diagonal ruang : AG, BH, CE, DF
Materi (RLM) e. Diagonal bidang : AH, DE, BG, CF, AC, BD, EG, FH, AF, BE, CH, DG
Operasional RLM : Jarak 2. Bentuk-bentuk bangun ruang
Sudut a. Kubus
(jarak dan sudut yang sederhana) Panjang diagonal bidang : s 2
Panjang diagonal ruang : s 3
Luas permukaan : 6 Luas alas
Volume : s 3

253 Ruang dimensi tiga 254 Ruang dimensi tiga


b. Balok
Luas permukaan = 2( p l ) ( p t ) (l t )
Volume = p l t

e. Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang (alas
dan atap) yang sama, dan saling sejajar.
Luas permukaan = 2 luas alas + luas bidang tegak
c. Limas adalah bangun ruang dengan bentuk alas segi n dan
Volume = luas alas tinggi
sejumlah sisi tegak berupa segi tiga.
Luas permukaan = Luas alas +
luas sisi tegak
1
Volume = Luas alas
3

f. Tabung
Luas permukaan = 2 Luas alas + Luas selimut
Luas selimut = keliling lingkaran tinggi
= 2rt
d. Kerucut adalah bangun limas yang alasnya berbentuk lingkaran Volume = luas alas tinggi
Luas permukaan = Luas alas + luas selimut = r 2 t
Luas selimut = rs
Volume = Luas alas tinggi
1 2
= r t
3

255 Ruang dimensi tiga 256 Ruang dimensi tiga


g. Bola Jarak antara dua garis yang sejajar
Luas permukaan = 4r 2

4 3
Volume = r
3

Jarak antara dua garis yang bersilangan

3. Kedudukan titik, garis dan bidang dalam ruang


a. Jarak
Jarak antara garis dan bidang yang sejajar
Jarak antara dua titik

Jarak antara titik dan garis

Jarak antara dua bidang yang sejajar

Jarak antara titik dan bidang

257 Ruang dimensi tiga 258 Ruang dimensi tiga


b. Proyeksi CD
Proyeksi titik pada garis BCD, sin B = CD = a sin B .......................... 2)
BC
Dari 1) dan 2)
B adalah 1
proyeksi titik A a sin B = b sin A ( )
pada garis g sin A sin B
a sin B b sin A

Proyeksi titik pada bidang sin A sin B sin A sin B
AB' adalah proyeksi a b
.......................... 3)
dari AB pada bidang sin A sin B
PQRS BE
ABE, sin A = BE = c sin A .......................... 4)
AB
BE
BCE, sin C = BE = a sin C .......................... 5)
BC
Dari 4) dan 5)
c. Sudut 1
c sin A = a sin C ( )
Sudut antara garis dan bidang sin A sin C
Titik B adalah proyeksi
c sin A a sin C
titik B pada bidang
sin A sin C sin A sin C
PQRS dan AB' adalah
c a
proyeksi dari AB pada .......................... 6)
bidang PQRS, maka sin C sin A
(g, bidang PQRS) =
(BA,AB) Dari 3) dan 6)
a b c
4. Segi tiga sebarang dan lingkaran
sin A sin B sin C
a. Aturan sinus
b. Aturan cosinus
C

b a

CD x c-x
ADC, sin A = CD = b sin A .......................... 1) A
D
B
AC c
Misalnya AD = x maka BD = c x
259 Ruang dimensi tiga 260 Ruang dimensi tiga
ACD, AD2 = AC2 AD2
= b2 x2 ............. 1) CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
BCD, AD2 2
= BC BD 2

= a2 (c x)2 1. Diketahui segi tiga ABC dengan AC = 5 cm, AB = 7 cm, dan BCA
= a 2 (c 2 2cx x 2 ) =1200. Keliling segi tiga ABC = .... ?
a. 14 cm
= a 2 c 2 2cx x 2 ............. 2)
b. 15 cm
Dari 1) dan 2)
c. 16 cm
b2 x2 = a 2 c 2 2cx x 2 d. 17 cm
b2 = a 2 c 2 2cx atau e. 18 cm
a2 = b 2 c 2 2cx .......... 3) Penyelesaian:
AD x
ADC, cos A = cos A C
AC b 1200 a=x
b cos A x .......... 4) b=5
Dari 3) dan 4)
a2 = b2 + c2 2c(b cos A) A B
= b2 + c2 2bc cos A c=7
Dengan cara yang sama akan diperoleh :
c 2 a 2 b 2 2ab cos C
a2 = b2 + c2 2bc cos A 7 2 x 2 5 2 2.x.5 cos 120 0
b2 = a2 + c2 2ac cos B 49 x 2 25 5 x
c2 = a2 + b2 2ab cos C
24 x 2 5 x
c. Lingkaran x 2 5 x 24 0
Keliling lingkaran = 2 r (x 8)(x 3) = 0
x 8 atau x 3
Luas lingkaran = r 2 Karena jarak selalu positif, maka dipilih x 3
Keliling =5+7+3
Panjang busur AB = 2 r
360 = 15
Jawaban: b
Luas juring AOB = r2 2. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 4 cm. Jika P titik tegak
360
EH, maka jarak titik P ke garis CF adalah .... UAN 2003
a. 20
b. 18
c. 14
d. 12
261 Ruang dimensi tiga 262 Ruang dimensi tiga
e. 8 3. Pada kubus ABCD. EFGH, adalah sudut antara bidang ACF dan
Penyelesaian: ABCD. Nilai sin = .... UAN 2003
1
a. 3
4
1
b. 6
3
1
c. 2
4
1
d. 3
3
1
e. 3
2
Penyelesaian:

Pandang segi tiga BFP

Jawaban: b

263 Ruang dimensi tiga 264 Ruang dimensi tiga


a2 = b2 + c2 2 bc cos A
= 100 + 36 2(10)(6) cos 600
= 136 120 cos 60
= 136 120 (1/2)
= 136 60
= 76
a = 76
= 4 19
= 4 19
= 2 19
Jawaban : a
5. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 12 cm. k adalah
titik tengah rusuk ADALAH. Jarak titik k ke garis HC adalah .... UAN
2004
a. 4 6
b. 6 3
c. 4 2
d. 6 4
4. Pada segitiga ABC diketahui sisi AB = 6 cm, AC = 10 cm dan sudut A =
600. Panjang sisi BC = .... UAN 2004 e. 6 5
a. 2 19 cm Penyelesaian :

b. 3 19 cm
c. 4 19 cm
d. 2 29 cm
e. 3 29 cm
Penyelesaian :

265 Ruang dimensi tiga 266 Ruang dimensi tiga


Pandang segi tiga kCH Pandang segitiga DEP
HC = 12 2 1 EG = DE = 8 2 1
Ht = CT = CH EP = ( EG )
Hk = kC = kD 2 CD 2 2 2

= 6 2 12 2
1
2

= 12 2 1
= (8 2 )
2
= 180 =6 2 =4 2
=6 5
kt = kC 2 Ct 2 DP = ED 2 EP 2
= (6 5 ) 2 (6 2 ) 2 = (8 2 ) 2 (4 2 ) 2
= 180 72 = (64.2) (16.2)
=6 3 = 128 32
Jawaban : b = 96
6. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 8 cm. Panjang proyeksi
DE pada bidang BDHF adalah .... UAN 2004 =4 6
Jawaban : d
a. 2 2
7. Pada limas segiempat beraturan T.ABCD yang semua rusuknya sama
b. 2 6 panjang. Sudut antara TA dan bidang ABCD adalah . UAN 2004
c. 4 2 a. 150
d. 4 6 b. 300
c. 450
e. 8 2 d. 600
Penyelesaian : e. 750
Penyelesaian :

267 Ruang dimensi tiga 268 Ruang dimensi tiga


Pandang segitiga ATC, dan misalkan B = 900 + 300
rusuknya adalah x = 1200
AC = BD = x 2 c2 t 2 a2 b2 = a2 + c2 2ac cos B
Cos A = = 602 + 302 2.60.30 cos 120
2ct
= 3600 + 900 3600 (-1/2)
x (x 2)2 x2
2
= 4500 + 1800
=
2.x.x 2 = 6300
2x 2
b = 6300
=
2 2x 2 = 900.7
1 = 30 7
=
2 Jawaban : b
1 9. Pada kubus PQRS.TUVW dengan panjang rusuk a satuan, terhadap
= 2 bola luar dinyatakan dengan B1 dan bola dalam dinyatakan dengan
2
B2. Perbedaan volum bola B1 dan volum bola B2 adalah UAN 2005
Cos A = cos 450
A = 450 a. 3 3 :1
Jawaban : c b. 2 3 : 1
8. Sebuah kapal berlayar ke arah timur sejauh 30 mil. Kemudian kapal
c. 3 :1
tersebut melanjutkan perjalanan dengan arah 300 sejauh 60 mil.
Jarak terhadap posisi saat kapal berangkat adalah . UAN 2005 d. 3 3 :1
a. 10 37 mil e. 3 2 :1
b. 30 7 mil Penyelesaian :

c. 30 (5 2 2 ) mil
d. 30 (5 2 3 ) mil

e. 30 (5 2 3 ) mil
Penyelesaian :

269 Ruang dimensi tiga 270 Ruang dimensi tiga


TR = a3 DO = a3 Pandang segitiga ABT
TQ = a2 OM = a a2 = b2 + t2 2bt cos A AB. AT
= 12 + (3)2 2.1. 3 cos 900 oA =
r1
3
VB1 4
BT
3
= 1 + 3 - 23(0)
r2 1
3
VB2 4
3 =4 = 3
a =2 2
4 ( 12 a 3 ) 3
= 3
Jawaban : c
4 ( 1 a) 3
11. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 4 cm. Titik P dan Q
3 2

=
3 3
masing-masing terletak pada pertengahan CG dan HG. Sudut antara
(1) 3 BD dan bidang BPQE adalah . Nilai tan = . UAN 2005
3
3 3 a. 2
= 8
1 3
Jawaban : a b. 2
4
10. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 3 cm dan T
c. 2
pada AD dengan panjang AT = 1 cm. Jarak A pada BT adalah . UAN
2005 3
d. 2
a. cm 2
1 e. 1
b. 3 cm Penyelesaian :
3
1
c. 3 cm
2
d. 1 cm
2
e. 3 cm
3
Penyelesaian :

271 Ruang dimensi tiga 272 Ruang dimensi tiga


Pandang segitiga BDQ = 208
c = 413
Jawaban : a
13. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk 4 cm. Jika adalah sudut
antara bidang AFH dan bidang CFH, maka cos = . UAN 2006
2
a. 2
3
1
b. 2
3
1
c.
3
1
d. 2
3
1
Jawaban : e e.
12. Suatu lahan berbentuk segitiga dibatasi oleh tonggak A, B dan C. Jika
3
Penyelesaian :
jarak tonggak A dan C = 12 m, jarak tonggak B dan C = 16 m dan
besar sudut ACB = 600, maka jarak tonggak A dan B adalah . UAN
2006
a. 4 13 cm
b. 4 15 cm
c. 4 19 cm
d. 4 31 cm
e. 4 37 cm
Penyelesaian : Pandang segitiga AOC
AC = AH = AF = FH = CH = CF = a2 b2 o2
42 Cos O =
2ab
OF = FH = (42) = 22
=
AO = OC = AF 2 OF 2 (2 6 ) 2 (2 6 ) 2 (4 2 ) 2
=
2(2 6 )(2 6 )
c2 = a2 + b2 2ab cos C (4 2 ) 2 (2 2 ) 2 24 24 32
= 162 + 122 2.16.12. cos 600 =
= 24 2.24
= 256 + 144 192 = 26

273 Ruang dimensi tiga 274 Ruang dimensi tiga


16 Penyelesaian :
=
48
1
=
3
Jawaban : c
14. Diketahui kubus ABCD.EFGH

Jarak bidang AFH dan BDG adalah . UAN 2007. B Pandang segitiga ACH & APH:
a. 42 cm
AC = AH = CH = x2 AP
b. 43 cm sin H =
AP = DP = AC AH
c. 62 cm
= x2
d. 63 cm 1 x 2
= 2
e. 83 cm x 2
Penyelesaian : =
1 sin H = sin 300
Jarak antara bidang AHF dan BDG adalah : CE
3 H = 300
CE = 123 t =
1
3

12 3 Jawaban : b
16. Sebuah kapal berlayar dari pelabuhan A ke pelabuhan B sejauh 40
mil dengan arah 300 dari A, kemudian berputar haluan dilanjutkan
=4 3
ke pelabuhan C sejauh 60 mil dengan arah 1500 dari B. Jarak
Jawaban : b
terdekat dari pelabuhan A dan C adalah .... UAN 2007.B
15. Pada suatu kubus ABCD.EFGH, besar sudut antara garis AH dan
bidang BDHF adalah . UAN 2007.B a.20 2 mil
a. 150 b. 20 3 mil
b. 300 c. 20 5 mil
c. 450
d. 600 d. 20 7 mil
e. 900 e. 20 11 mil

275 Ruang dimensi tiga 276 Ruang dimensi tiga


Penyelesaian: Pandang segitiga CGP
AC = a2 1 / 2a 2
PC = AC tan =
a
= a2
= 2
Jawaban: a
18. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 3 cm. Jarak titik
A ke garis FH adalah .... UAN 2008.A
a. 3 2 cm
2 2 2
b = a + c 2ac cos B 3
b. 6 cm
= 602 + 402 2.60.40 cos 60 2
= 3600 + 1600 4800 (1/2) 3
= 5200 2400 c. 3 cm
2
= 2800
3
b = 2800 d. 2 cm
2
= 400.7 e. 3/2 cm
= 20 7 Penyelesaian:
Jawaban: d
17. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan rusuk a cm. Jarak adalah
sudut antara CG dengan bidang BDG, maka tan = .... UAN 2008.A
a. 1 / 2 2
b. 1 / 2 3
c. 2
d. 3
Pandang segitiga AFH
e. 1 / 2 6 HF = AF = AH = 32 cos F = cos 600
Penyelesaian: FP = HP = HF F = 60
= 3/2 2 AP
sin F =
32 AF
cos F = 2
AP = 32 sin 600
3 2 = 32( 3)
1 = 3/2 6
=
2
Jawaban: b

277 Ruang dimensi tiga 278 Ruang dimensi tiga


19. Diketahui segitiga MAB dengan AB = 300 cm, sudut MAB = 600 dan Jawaban: a
ABM = 750. Maka AM = .... UAN 2008.A 20. Diketahui limas segiempat beraturan T.ABCD jika panjang AB = 10
a. 150 (1 + 3 ) cm cm, dan TA = 53 cm, maka nilai tangen sudut antara garis TA
b. 150 (2 + 3 ) cm dengan bidang ABCD adalah .... UAN 2008.B
c. 150 (3 + 3 ) cm a. 1/3
d. 150 (2 + 6 ) cm b.
e. 150 (3 + 6 ) cm c. 1/3 3
Penyelesaian: d. 1/2 2
e. 1/2 6
Penyelesaian:

MAB + ABM + AMB = 1800 b 300


600 + 750 + AMB = 1800

4( 6
1 1
2) 2 2
2350 + AMB = 1800
AMB = 450
1
2 2 .b =
0 0 0
sin 75 = sin (45 + 30 ) 300. 14 ( 6 2 )
0 0
= sin45 cos 30 + cos
450sin300 75( 6 2 )
b =
= 1
2
AC = 10 2
2
3 TO = TA 2 AO 2 TO
=
1 1 1 1
2 2. 2 2 2 . 2
OA = AC tan A =
AO
= 1
6 14 2 150( 6 2 ) = (10 2) = (5 3 ) 2 (5 2 ) 2
4 5
= 5 2 =
= ( 6 2)
1
4
2 = 75 50 5 2
=
b m a = 25 1
150( 6 2 ) 2 =
sin B sin M sin A =5 2
b m 2 2 1
= = 2
sin B sin M 2
150( 12 4 ) Jawaban: d
b 300
0
2 21. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. Jarak titik
sin 75 sin 45 0 H dan garis AC adalah .... UAN 2008.B
= 75(2 3 2)
= 75.2(3 + 1) a. 83 cm
= 150 (3 + 1) b. 82 cm
c. 46 cm

279 Ruang dimensi tiga 280 Ruang dimensi tiga


d. 43 cm
LATIHAN MANDIRI
e. 42 cm
Penyelesaian:
1. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jika sudut
antara diagonal AG dan bidang alas ABCD adalah , maka sin
adalah ....
1
a. 3
2
1
b. 2
2
1
c. 3
Pandang segitiga ACH 3
AH = CH = AC = 82 d.
OH = AH 2 AO 2
AO = OC = AH 1
e. 2
= (82) = (8 2 ) (4 2 )
2 2
3
= 42 = 128 32 2. Pada limas beraturan T.ABCD diketahui AB = 12 cm, TD = 10 cm dan
P adalah titik tengah AB. Nilai cos TPD = ....
= 96
1
=46 a. 5
Jawaban: c 10
2
b. 5
10
3
c. 5
10
7
d. 5
10
9
e. 5
10
3. Diketahui PQR dengan sudut P = 150, R = 300 dan PQ = 4 cm.
Panjang sisi PR = .... cm
a. 43
b. 42
c. 23
d. 22
e. 2

281 Ruang dimensi tiga 282 Ruang dimensi tiga


4. Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 6 cm. Jika sudut
antara diagonal AG dengan bidang alas ABCD adalah , maka sin
adalah ....
1
a. 3
2
1
b. 2
2
1
c. 3
3
d.
1
e. 2
3
5. Diketahui ABC dengan A = 450, B = 300 dan BC = 5 cm.
Panjang sisi AB = .... cm
a. 5 2 ( 3 1)
5
b. ( 3 1)
2
5
c. ( 3 1)
2
d. 2 ( 3 1)
e. 2 ( 3 1)

283 Ruang dimensi tiga


PEMETAAN SKL MATERI
A. Hubungan sinus, kosinus dan tangen, secan, cosecan dan cotangen

r
demi SIN
y
sami COS
desa TANGEN
x

y
1. sin = y = r sin
Standar Kompetensi : Memahami konsep perbandingan, fungsi, r
Lulusan (SKL) IV persamaan dan identitas trigonometri, x
melakukan manipulasi aljabar untuk menyusun 2. cos = x = r sin
r
bukti serta menggunakannya dalam pemecahan
y r sin sin
masalah. 3. tan = tan = tan =
Ruang Lingkup : Trigonometri x r cos cos
Materi (RLM) r r 1
4. sec = sec = sec =
Operasional RLM : Aturan sinus dan kosinus x r cos cos
Rumus jumlah dan selisih dua sudut
r r 1
Rumus jumlah dan selisih sinus, kosinus dan 5. cosec = cosec = cosec =
tangen y r sin sin
Persamaan dan pertidaksamaan trigonometri x r cos cos
6. cotan = cotan = cotan =
y r sin sin
7. Phytagoras : x2 y2 r 2
(r cos ) 2 (r sin ) 2 = r2
r2 cos2 + r2 sin2 = r2
r2 (cos2 + sin2 ) = r2
r2
cos2 + sin2 =
r2
sin2 + cos2 =1

284 trigonometri 285 trigonometri


1 L = bc sin A
8. Sec2 =
cos 2 ac sin B
1 C. Rumus-rumus trigonometri
9. Cosec2 = 1. Jumlah dan selisih dua sudut
sin 2
cos (A + B) = cos A cos B sin A sin B
1
10. sin2 + cos2 =1 cos (A B) = cos A cos B + sin A sin B
cos
2
sin (A + B) = sin A cos B + cos A sin B
sin 2 cos 2 1 sin (A B) = sin A cos B cos A sin B
tan A tan B
cos cos cos 2
2 2
tan (A + B) =
sin
2
1 1 tan 2 A
1 tan A tan B
cos cos 2 tan (A B) =
1 tan 2 A
tan 2 1 sec 2 2. sudut A
B. Menghitung panjang sisi dan luas segitiga sebarang
1 cos A
sin A =
2
C
= 1 cos 2 1
2 A
a
b
1 cos A
cos A =
2
A B
c
= 1 cos 2 1
2 A
1 cos A
a b c tan A =
1. Aturan sinus : 1 cos A
sin A sin B sin C sin A
2. Aturan cosinus : =
1 cos A
a2 = b2 + c2 2bc cos A
1 cos A
b2
= a2 + c2 2ac cos B =
c2 = a2 + b2 2ab cos C
sin A
3. Luas segitiga :
ab sin C

286 trigonometri 287 trigonometri


3. Sudut rangkap k cos (x - )
sin 2A = 2 sin A cos A fmaks = k(1) atau k (-1)
cos 2A = cos2 A sin2 A fmin = k (1) atau k (-1)
= 2 cos2 A 1 Amplitudo (panjang gelombang) = (fmaks fmin)
= 1 2 sin2 A E. Persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
4. Perkalian sinus dan kosinus 1. Persamaan trigonometri
2 cos A cos B = cos (A + B) + cos (A B) a. Persamaan dasar trigonometri
2 sin A sin B = cos (A B) cos (A + B) b. Persamaan yang dapat difaktorkan
2 sin A cos B = sin (A + B) + sin (A B) c. Persamaan yang berbentuk a cos x b sin x c
2 cos A sin B = sin (A + B) sin (A B) Dapat dirubah menjadi : k cos (x - ) = c
5. Penjumlahan dan pengurangan sinus dan kosinus
cos A + cos B = 2 cos 12 (A + B) cos 12 (A B) Dengan k = a2 b2
b
cos A cos B = 2 sin 1
2 (A + B) sin 1
2 (A B) tan = dapat dicari
a
sin A + sin B = 2 sin 2 (A + B) cos
1 1
2 (A B) 2. Pertidaksamaan trigonometri dapat diselesaikan dengan :
sin A sin B = 2 cos 2 (A + B) sin
1 1
2 (A B) Cara menggambar grafik
D. Grafik fungsi trigonometri Menggunakan garis bilangan

1. f ( x) a cos (kx b) 2. f ( x) a sin (kx b)

Untuk menggambar grafik fungsi trigonometri digunakan langkah


langkah sebagai berikut:
Gambar grafik y cos x atau y sin x
Kalikan semua ordinatnya dengan k
Menentukan periode grafik:
Untuk sinus dan cosinus : 2 atau 3600
Untuk tangen : atau 1800
Nilai maksimum, jika cos (x - ) = 1

288 trigonometri 289 trigonometri


F. Tabel Trigonometri
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

x 1
1. Diketahui A adalah sudut lancip dan cos A = . Nilai sin A adalah
2x
.... UAN 2003
x2 1
a.
x
x
b.
x2 1
c. x2 1
d. x2 1
x2 1
e.
x
Penyelesaian :
1 cos A sin 2A = 2 sin A cos A
sin A = sin A = 2 sin A cos A
2
x 1 x 1
= 1 cos 2 1
A =2
2 2 x 2 x

Dengan : x 1 x 1
=2
x 1 2 x 2 x
cos A =
2x x 2 1
x 1 =2
cos2 A = 4 x 2
2x
jadi : x 2 1
x 1 =2
sin A = 1 2 x

2x

290 trigonometri 291 trigonometri


2 x ( x 1) x2 1 cos (x 1500) = cos 450 atau cos (x 1500) = cos 3150
= = 0 0
(x 150 ) = 45 + k.360 0
(x 1500) = 3150 + k.3600
2x x x = 1500 450 + k.3600 x = 1500 3150 + k.3600
2x x 1 0 0
= 150 + 45 + k.360 0
= 1500 + 3150 + k.3600
=
2x = 1950 + k.3600 atau = 4650 + k.3600 atau
0 0 0
x 1 = 150 45 + k.360 = 1500 3150 + k.3600
= = 1050 + k.3600 = - 1650 + k.3600
2x untuk k = 0 untuk k = 0
x = 1950 atau x = 1050 x = 4650 atau x = -1650
Jawaban : a untuk k = 1 untuk k = 1
2. Himpunan penyelesaian persamaan sin x 0 3 cos x 0 2, x = 5550 atau x = 4650 x = 8250 atau x = 1950
0 x 360 adalah .... UAN 2003 Karena 0 < x < 360 maka, x yang memenuhi adalah :
a. {15, 285} x = 105 dan x = 195
b. {75, 165} jadi HP = { 105, 195}
c. {105, 195} Jawaban : c
d. {165, 225} 3. Nilai sin 450 cos 150 + cos 450 sin 150 = .... UAN 2004
e. {195, 285} a.
Penyelesaian : a= 3
b. 2
sin x 0 3 cos x 0 = 2 b=1 c. 3
c= 2 d. 1/3 2
3 cos x 0 sin x 0 = 2 e. 3
a cos x + b sin x =c Penyelesaian :
k = ( 3 ) 2 12 sin A cos B + cos A sin B = sin (A + B)
sin 450 cos 150 + cos 450 sin 150 = sin (450 + 150)
=2
= sin 600
1 sin( ) y ( )
tan = kuadran ii = 3
3 cos() x() Jawaban : c
1 4. Persamaan fungsi grafik di bawah ini adalah .... UAN 2004
= 3
3
= 1500
2 cos (x 1500) = 2
1
cos (x 1500) = 2
2

292 trigonometri 293 trigonometri


a. y 2 cos ( x 16 )
b. y 2 cos ( x 16 )
c. y 2 cos ( x 13 )
d. y 2 cos ( x 23 )
e. y 2 cos ( x 13 )
Penyelesaian : Karena 0 x 360 maka x yang memenuhi adalah :

105 165

Titik uji :
Untuk interval x < 105
x = 90 sin (90 45) > 3
Garfiknya berbentuk y = a cos (kx + b) sin 45 > 3
Dimana : a = 2 dan periodenya maka, persamaan grafiknya adalah y = 2 > 3 tidak memenuhi
2 cos (x + ) Untuk interval 105 < x < 165
Jawaban : c x = 135 sin (135 45) > 3
5. Penyelesaian pertidaksamaan sin (x 450) > 3 untuk 0 x 360 sin 90 > 3
adalah .... UAN 2004 1 > 3 memenuhi
a. 75 < x < 105 Untuk interval x > 165
b. 75 < x < 165 x = 180 sin (180 45) > 3
c. 105 < x < 165 sin 135 > 3
d. 0 < x < 75 atau 165 < x < 360 2 > 3 tidak memenuhi
e. 0 < x < 105 atau 165 < x < 360 Jadi daerah yang memenuhi adalah 105 < x < 165
Penyelesaian : atau
sin (x 45) > 3 sin (x 45) > 3
sin (x 45) > sin 60 atau sin (x 45) > sin 120 sin (x 45) > sin 60 atau sin (x 45) > sin 120

294 trigonometri 295 trigonometri


2 3
=
2
= 3
= 600
2 2 cos (x 600) = 2
2
cos (x 600) =
2 2
60 < x 45 < 120 1
cos (x 600) = 2
105 < x < 165 2
Jawaban : c cos (x 600) = cos 450 atau cos (x 600) = cos 3150
6. Himpunan penyelesaian persamaan 6 sin x 0 2 cos x 0 2 untuk
0 x 360 adalah .... UAN 2004
a. {15,105}
b. {75,345}
c. {15,195}
d. {105,345}
e. {75,195}
Penyelesaian :
6 sin x 0 2 cos x 0 =2 a= 2
Karena 0 < x < 360 maka, x yang memenuhi adalah :
2 cos x 0 6 sin x 0 =2 b= 6
c=2 x = 15 dan x = 105
a cos x + b sin x =c jadi HP = { 15, 105 }
k = ( 2)2 ( 6)2 Jawaban : a
7. Nilai x yang memenuhi persamaan
= 26
2 3 cos x 2 sin x. cos x 1 3 0 , untuk 0 x 360 0 adalah ....
2 0

=2 2 UAN 2005
6 sin( ) y () a. 150, 300, 900, 2700
tan = kuadran i
2 cos() x() b. 150, 300, 2700, 3200
c. 300, 900, 2100, 2700
12 d. 300, 900, 3200, 3600
=
2 e. 300, 900, 2700, 3600

296 trigonometri 297 trigonometri


Penyelesaian :
2 3 cos 2 x 2 sin x. cos x 1 3 =0
2 3 cos 2 x 3 2 sin x. cos x 1 =0
3 (2 cos 2 x 1) sin 2 x 1 =0
3 cos 2 x sin 2 x 1 =0 a= 3
3 cos 2 x sin 2 x = -1 b = -1
c = -1
a cos x + b sin x =c x = 2x

k = ( 3 ) 2 (1) 2
= 3 1
=2
1 sin( ) y ()
tan = kuadran iv
3 cos() x()
1
= 3
3 Karena 0 0 x 360 0 maka, x yang memenuhi adalah :
= 300 0
x = 300, x = 900, x = 2100, dan x = 2700
2 cos (2x 3000) = -1 jadi HP = {300, 900, 2100,2700}
1 Jawaban : c
cos (2x 3000) = 8. Nilai dari cos 4650 cos 1650 adalah .... UAN 2006
2
cos (2x 3000) = cos 1200 atau cos (2x 3000) = cos 2400 1
a. 2
2
1
b. 3
2
c. 3
1
d. 6
2
e. 6

298 trigonometri 299 trigonometri


Penyelesaian : 1

cos A cos B = -2 sin (A + B) sin (A B) = 2

12
cos 465 - cos 165 = -2 sin (4650+1650) sin (4650 1650)
0 0
= -1
= -2 sin (6300) sin (3000)
Jawaban : b
= -2 sin 3150 sin 1500
10. Nilai dari cos 400 + cos 800 + cos 1600 = .... UAN 2007.A
1 1
= -2 2 a.
1
2
2 2 2
=
1 b.
2
2 c. 0
Jawaban : a d.
sin 105 0 sin 15 0 e.
1
2
9. Nilai dari adalah .... UAN 2007.B
cos 75 0 cos15 0 2
Penyelesaian :
a. 3
cos A + cos B = 2 cos (A + B) cos (A B)
b. -1
cos 40 + cos 80 + cos 160 = 2 cos (400 + 800) cos (400 800) + cos
0 0 0
c.
1600
d. 3 = 2 cos (1200) cos ( 400) + cos 1600
e. 3 = 2 cos 600 cos ( 200) + cos 1600
= 2 cos 600 cos 200 + cos 1600
= 2 ( ) cos 200 + cos 1600
Penyelesaian : = cos 200 + cos 1600
sin A sin B = 2 cos (A + B) sin (A B) = 2 cos (200 + 1600) cos (200 1600)
cos A cos B = -2 sin (A + B) sin (A B) = 2 cos (1800) cos ( 1400)
= 2 cos 900 cos ( 700)
sin 105 0 sin 15 0 2 cos 12 (105 0 15 0 ) sin 12 (105 0 15 0 )
= = 2 . (0) . cos 700
cos 75 0 cos15 0 2 sin 12 (75 0 15 0 ) sin 12 (75 0 15 0 ) =0
2 cos 12 (120 0 ) sin 12 (90 0 ) Jawaban : c
= 11. Himpunan penyelesaian persamaan cos 2x0 + 7 sin x0 4 = 0,
2 sin 12 (90 0 ) sin 12 (60 0 ) 0 x 360 adalah .... UAN 2008.A
2 cos 60 0 sin 45 0 a. {240,300}
= b. {210,330}
2 sin 45 0 sin 30 0
c. {120,240}
d. {60,120}

300 trigonometri 301 trigonometri


e. {30,150} 1
Penyelesaian : c. 2
2
cos 2x0 + 7 sin x0 4 =0 d. 0
1 2 sin2 x0 + 7 sin x0 4 =0 1
- 2 sin2 x0 + 7 sin x0 3 =0 e. 6
2 sin2 x0 7 sin x0 + 3 =0 2
mis: sin x0 = p maka, Penyelesaian :
cos A + cos B = 2 cos (A + B) cos (A B)
2p2 7p + 3 =0 ... x ... = 6 cos 1950 + cos 1500 = 2 cos (1950 + 1500) cos (1950 1500)
2p2 p 6p + 3 =0 ... + ... = - 7 = 2 cos (3000) cos ( 900)
2
(2p p) + ( 6p + 3) =0 = 2 cos 1500 cos 450
p(2p 1) 3(2p 1) =0 1 1
= 2 3 2
(p 3)(2p 1) =0 2 2
p = 3 dan p = 1
sin x0 = 3 dan sin x0 = = 6
2
tdk memenuhi sin x0 = sin 300 atau
0 0 Jawaban : e
sin x = sin 150
13. Nilai cos 750 adalah .... UAN 2008.A
x0 = 300 k.3600 x0 = 1500 k.3600
x = 30 + k.360 atau x = 150 + k.360 atau a.
1
6 2
x = 300 - k.3600 x = 150 - k.360 4
untuk k = 0
x = 30 atau x = 30
untuk k = 0
x = 150 atau x = 150
b.
1
4
6 2
untuk k = 1
x = 390 atau x = -330
untuk k = 1
x = 510 atau x = - 210 c.
1
2
6 2
Karena 0 x 360 , maka nilai x yang memenuhi adalah 30, 150
Jadi Hp = {30, 150} d.
1
2
6 2
Jawaban : e
12. Nilai dari cos 1950 + cos 1050 adalah .... UAN 2008.A e.
1
3
3 2
1
a. 6 Penyelesaian :
2
cos 750 = cos (450 + 300)
1
b. 3 = cos 450 cos 300 sin 450 sin 300
2
1 1 1 1
= 2 3 2
2 2 2 2
302 trigonometri 303 trigonometri
1 1 Karena 0 x 360 , maka nilai x yang memenuhi adalah 210, 330
= 6 2 Jadi Hp = {210, 330}
4 4
Jawaban : d
=
1
4

6 2 15. Nilai dari sin 1050 + sin 150 adalah .... UAN 2008.B
1
Jawaban : b a. 6
14. Himpunan penyelesaian dari cos 2x0 + 7 sin x0 + 3 = 0, 0 x 360 2
adalah .... UAN 2008.B 1
b. 3
a. {0,90} 2
b. {90,270} 1
c. {30,130} c. 2
2
d. {210,330} 1
e. {180,360} d.
Penyelesaian : 2
cos 2x0 + 7 sin x0 + 3 =0 1
e. 6
1 2 sin2 x0 + 7 sin x0 + 3 =0 3
2 0 0
- 2 sin x + 7 sin x + 4 =0 Penyelesaian :
2 sin2 x0 7 sin x0 - 4 =0 sin A + sin B = 2 sin (A + B) cos (A B)
mis: sin x0 = p maka, sin 1050 + sin 150 = 2 sin (1050 + 150) cos (1050 - 150)
2p2 7p - 4 =0 ... x ... = - 8 = 2 sin (1200) cos (900)
2p2 + p 8p - 4 =0 ... + ... = - 7 = 2 sin 600 cos 450
(2p2 + p) + ( 8p - 4) = 0 1 1
p(2p + 1) 4(2p + 1) =0 = 2 3 2
2 2
(p 4)(2p + 1) =0
1
p = 4 dan p = - = 6
sin x0 = 4 dan sin x0 = - 2
tdk memenuhi, 0
sin x = sin 210 0
atau sin x0 = sin 3300 Jawaban : a
16. Jika tan = 1 dan tan = 1/3 dengan dan sudut lancip, maka sin ( -
) = .... UAN 2008.B
2
a. 5
3
1
b. 5
5

304 trigonometri 305 trigonometri


1
c. LATIHAN MANDIRI
2
2
d.
5
1
e.
5
Penyelesaian :

1
tan = 1 tan =
3
1 1
sin = 2 sin = 10
2 10
1 3
cos = 2 cos = 10
2 10
sin ( - ) = sin cos - cos sin
1 3 1 1
= 2 10 2 10
2 10 2 10
3 1
= 20 20
20 20
3 1
= 20
20
2
= .2 5
20
1
= 5
5
Jawaban : b

306 trigonometri 307 trigonometri


308 trigonometri
C. Turunan fungsi trigonometri sin x
MATERI 1. y = sin x y' = cos x
2. y = cos x y' = - sin x
cos x
2. Diferensial (Turunan) 3. y = tan x y' = sec2 x
y 4. y = sec x y' = sec x tan x
- sin x
5. y = cosec x y' = - cosec x cot x
6. y = cot x y' = cosec2 x
D. Aturan rantai - cos x

f (a + h)
1. ( f o g )' ( x) = f(g(x)).g(x)
dy dy du
= y ' nu n1u '
y = f (a + h) f (a)
dx du dx
f(t) 2. ( f o g o h)' ( x) = f(g(h(x))).g(h(x)).h(x)
f (a)
dy dy du dv
x = (a + h) a
=
dx du dv dx
Suatu fungsi mempunyai nilai maksimum atau minimum jika, turunan
a a+h
x pertama adalah nol
E. Persamaan garis singgung menggunakan konsep turunan
y f ( a h) f ( a ) Persamaan garis singgung pada kurva y = f(x) melalui titik (a, f(a)) adalah y
= lim
x ( a h) a
h 0 f(a) = f (a)(x a)
f ( a h) f ( a )
f ' (a) = lim
h 0 ( a h) a
dy df f ( x h) f ( x )
y' = f(x) = = = lim
dx dx h0 h
A. Turunan fungsi aljabar
1. f(x) = k f(x) = 0
2. f(x) = x f(x) = 1
n
3. f(x) = x f(x) = nxn-1
n
4. f(x) = ax f(x) = anxn-1
B. Operasi aljabar fungsi turunan
1. y = u v y' = u v
2. y = u . v y' = uv + vu
u u ' v v' u
3. y = y' =
v v2

327 diferensial 328 diferensial


2x 3
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 2. Diketahui g(x) = , f adalah turunan pertama dai f dan g adalah
f ( x)
turunan pertama dari g. Jika f(1) = f(1) = 1 maka, g(x) = .... UAN 2003
1. Suatu garis menyinggung kurva y x 3 3 x 2 2 x 5 di titik T (1, -3). a. -3
Persamaan garis singgung tersebut adalah .... UAN 2003 b. -1
a. y = 5x 7 c. 1
b. y = 5x 10 d. 3
c. y = 7x 3 e. 4
d. y = 7x 5 Penyelesaian :
e. y = 7x 10 2x 3 2 f ( x) (2 x 3) f ' ( x)
Penyelesaian : g (x) = g (x) =
f ( x) f ( x)2
2 f (1) (2(1) 3) f ' (1)
f (x) = f(x) = 1 g (1) =
(x, y) f (1)2
2(1) (1)(1)
=
(1) 2
m = f(x) =3
Jawaban : d
y = f(x) 3. suatu peluru ditembakan ke atas. Tinggi peluru pada t detik dirumuskan
oleh h(t) = 40t 5t2 (dalam meter). Tinggi maksimum yang dapat
f ( x) x 3 3x 2 2 x 5 ditempuh oleh peluru tersebut adalah .... UAN 2004
a. 75 meter
f ' ( x) 3x 2 6 x 2 b. 80 meter
f ' (1) 7 c. 85 meter
Karena m = f(1) maka, m = 7 d. 90 meter
Jadi persamaan garis singgungnya adalah : e. 95 meter
y (- 3) = 7 (x 1) Penyelesaian :
y+3 = 7x 7 h(t) = 40t 5t2 h(t) = 0
y = 7x 10 40 10t = 0
Jawaban : e 40 = 10t
4 =t
h(4)= 40 (4) 5 (4)2
= 160 80
= 80 meter
Jawaban : b

329 diferensial 330 diferensial


x5 v = 2x -
4. Turunan pertama dari fungsi f ( x) adalah .... UAN 2004
x5 dy
= 2u
dy
2 cos(2 x )
10 du du
a.
( x 5) 2 du
= - sin v
du
sin( 2 x )
5 dv dv
b. dv
( x 5) 2 =2
dx
10
c. dy dy du dv
( x 5) 2 =
dx du dv dx
= 2 cos(2 x ) sin(2 x ) (2)
5
d.
( x 5) 2 = - 2 {2 cos (2x - ) sin (2x - )}
10 = - 2 {2 sin (2x - ) cos (2x - )}
e.
( x 5) 2 = - 2 {sin 2(2x - )}
Penyelesaian : = - 2 sin (4x - 2)
x5 1( x 5) 1( x 5) Jawaban : a
f (x)= f(x) = 6. Kawat sepanjang 120 m akan dibuat kerangka seperti pada gambar di
x5 ( x 5) 2 bawah ini.
x5 x5
= l
( x 5) 2
10 l
= p
( x 5) 2 Agar luasnya maksimum, panjang kerangka (p) tersebut adalah .... UAN
Jawaban : c 2005
5. Turunan pertama dari y = cos2 (2x - ) adalah .... UAN 2004
a. -2 sin (4x - 2) a. 16 m
b. - sin (4x - 2) b. 18 m
c. -2 sin (2x - ) cos (2x - ) c. 20 m
d. 4 sin (2x - ) d. 22 m
e. 4 sin (2x - ) cos (2x - ) e. 24 m
Penyelesaian : Penyelesaian :
y = cos2 (2x - ) Panjang kawat sama dengan keliling persegi panjang
= { cos (2x - )}2 Keliling persegi panjang = 120 m
Misalnya : 3 p 4l = 120
u = cos v y = u2 4l = 120 3 p

331 diferensial 332 diferensial


120 3 p 8x 800 =0
l = 8x = 800
4
Mis, luas persegi panjang adalah L(p) x = 100
L( p ) p 2l Jawaban : c
8. Suatu peluru ditembakan vertikal ke atas dengan kecepatan V0 m/t.
120 3 p Tinggi peluru setelah t detik dinyatakan dengan fungsi h(t) = 5 + 20t 5/4
p 2( )
4 t2. Tinggi maksimum yang dapat dicapai peluru tersebut adalah .... UAN
1 2006
p (120 3 p )
2 a. 75 m
3 b. 85 m
L( p ) 60 p p 2 c. 145 m
2
d. 160 m
Maksimum artinya turunan pertamanya harus = 0
e. 185 m
L (p) = 0
Penyelesaian :
60 3p = 0
60 = 3p
20 = p
Jawaban : c
7. Suatu perusahaan menghasilkan produk yang dapat diselesaikan dalam
120
x jam, dengan biaya perjam (4 x 800 ) ratusan ribu rupiah. Agar
x Misalkan volumenya V(x) =plt
biaya minimum, produk tersebut dapat diselesaikan dalam waktu .... UAN = (40 2x)(25 2x)(x)
2005 = (1000 - 80x - 50x + 4x2)(x)
a. 40 jam = 1000x 130x2 + 4x3
b. 60 jam Maksimum berarti : V(x) = 0
c. 100 jam 1000 260x + 12X2 =0
d. 120 jam 2
3x - 65x + 250 =0 ... ... = 750
e. 150 jam 3x2 - 15x 50x + 250 = 0 ... + ... = - 65
Penyelesaian : (3x2 15x) - (50x 250) = 0
Biaya total = biaya perjam dikalikan dengan waktu 3x(x 5) - 50(x 5) =0
Mis : biaya total = B(x) (3x 50)(x 5) =0
120 x = 50/3 dan x=5
B (x) = (4 x 800 )x
x Jawaban : b
= 4 x 2 800 x 120
Biaya minimum untuk maksimumkan waktu jika turunan pertamanya = 0
B(x) = 0

333 diferensial 334 diferensial


Jawaban : d
9. Turunan dari f(x) = 3 cos 2 (3 x 2 5 x) adalah f(x) = .... UAN 2005
10. Turunan pertama dari y = (x - 3)(4x - 1)1/2 adalah y = .... UAN 2006
a. 2/3 cos -1/3 (3x2 +5x) sin (3x2 + 5x)
2
b. 2/3 (6x + 5) cos -1/3 (3x2 +5x) a.
c. - 2/3 cos -1/3 (3x2 +5x) sin (3x2 + 5x) 4x 1
2x 5
d. - 2/3 (6x + 5) tan (3x2 +5x) 3
cos 2 (3 x 2 5 x) b.
4x 1
e. 2/3 (6x + 5) tan (3x2 +5x) 3
cos 2 (3 x 2 5 x) 6x 7
Penyelesaian : c.
4x 1
f (x)= 3
cos 2 (3 x 2 5 x) x3
d.
2 4x 1
1

= cos 2 (3 x 2 5 x) 3

2x 5
= cos(3 x 5 x)
1
2 2 3 e.
2 4x 1
= cos(3 x 5 x)
2
2 3
Penyelesaian :
Misalkan, u = cos (3x2 + 5x) f(x) = u2/3 y = (x 3)(4x 1)1/2
u = cos v v = 3x2 + 5x misalkan, u = x 3 u = 1
dy 2 13 dy 2 1
v = (4x 1)1/2
= u cos(3 x 2 5 x) 3 misalkan, w = 4x 1
du 3 du 3
1 12
du du v = w1/2 v = w .w'
= - sin v sin(3 x 2 5 x) 2
dv dv
1 1
dv = (4 x 1) 2 (4)
= 6x + 5 2
dx = 2 (4x 1)-1/2
dy dy du dv y = uv + vu
=
dx du dv dx = 1(4x 1)1/2 + 2 (4x 1)-1/2 (x 3)
2 1
= cos(3 x 2 5 x) 3 ( sin(3 x 2 5 x))(6 x 5) 2( x 3)
= 4x 1
3 4x 1
2
(6 x 5)( sin(3 x 2 5 x)) 2x 6
3 = 4x 1
= 1
4x 1
cos(3 x 2 5 x) 3 4x 1 2x 6
=
2 (sin(3 x 2 5 x)) 4x 1
= (6 x 5) 1
3 cos(3 x 2 5 x) 3

335 diferensial 336 diferensial


6x 7 dy dy
= y = u3 3u 2 3 cos 2 (3 2 x)
4x 1 du du
Jawaban : c du du
u = cos v sin v sin(3 2 x)
11. Salah satu persamaan garis singgung kurva y = x2 + x 11 di titik yang dv dv
berordinat 1 adalah .... UAN 2006 dv
a. y = 7x 2 v = 3 -2x 2
dx
b. y = 7x 4
c. y = 7x 12
dy dy du dv
=
d. y = 7x 20 dx du dv dx
e. y = 7x 22 = 3 cos2 (3 -2x)(- sin (3 -2x))(-2)
Penyelesaian : = 3 cos2 (3 -2x) 2 sin (3 -2x)
Ordinat 1 artinya y = 1 = 6 sin (3 2x) cos2 (3 2x)
y = x2 + x 11 Jawaban : e
1 = x2 + x 11 13. Perhatikan gambar !
0 = x2 + x 12 ... ... = - 12
0 = (x + 4)(x 3) ... + ... = 1
x=-4 dan x=3 (- 4, 1) dan (3, 1)
gradien dari y = x2 + x 11 adalah :
m = y = 2x + 1
untuk (- 4, 1) m = 2(- 4) + 1 y 1 = -7(x (-4))
= -8 + 1 y 1 = -7x + 28
=-7 y = -7x + 29
Untuk (3,1) m = 2(3) + 1 y 1 = 7(x 3)
=6+1 y 1 = 7x - 21 Luas daerah yang diarsir pada gambar akan mencapau maksimum jika
=7 y = 7x - 20 koordinat titik R adalah .... UAN 2007.B
Jawaban : d a. (1, 2/5)
12. turunan dari y = cos3 (3 -2x) adalah y = .... UAN 2007.B b. (1, 5/2)
a. 3 sin (3 -2x) cos2 (3 -2x) c. (5/2, 1)
b. - 3 sin (3 -2x) cos2 (3 -2x) d. (1/2, 15)
c. 6 cos (3 -2x) sin2 (3 -2x) e. (1/2, 15/4)
d. - 6 sin (3 -2x) cos2 (3 -2x) Penyelesaian :
e. 6 sin (3 -2x) cos2 (3 -2x) Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y
Penyelesaian : adalah p, q dan panjang persegi panjang yang sejajar sumbu y adalah y,
y = cos3 (3 -2x) y = {cos(3 -2x)}3 sedangkan lebar yang sejajar dengan sumbu x adalah x, maka untuk
misalkan, u = cos v, v = 3 -2x membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan

337 diferensial 338 diferensial


qx py pq dan luas persegi panjang adalah xy seperti terlihat pada 14. Jika f(x) = sin2 (2x + /6), maka nilai dari f(0) = .... UAN 2007. A
gambar di bawah ini : a. 2 3
b. 2
c. 3
1
d. 3
2
1
e. 2
2
Penyelesaian :
Sesuai dengan rumusan di atas maka persamaan grafiknya adalah 5x + 2y f(x) = sin2 (2x + /6) f(x) = {sin(2x + /6)}2
10 5 x misalkan u = sin v v = 2x + /6
= 10 2y = 10 5x atau y = dan misalkan luas persegi panjang dy dy
2 f(x) = u2
= 2u = 2 sin (2x + /6)
10 5 x du du
L( x) xy . Jika y = disubstitusi ke dalam persamaan du du
2 u = sin v = cos v = cos (2x + /6)
L( x) xy akan diperoleh : dv dv
10 5 x dv
L(x) = x v = 2x + /6 =2
2 dx
dy dy du dv
10 x 5 x 2 =
= dx du dv dx
2
= 2 sin (2x + /6). cos (2x + /6). 2
5
= 5x x 2 = 2 {2 sin (2x + /6). cos (2x + /6)}
2 = 2 {sin 2 (2x + /6)}
Maksimum jika L(x) = 0 f(x) = 2 sin (4x + /3)
5 5x = 0 f(0) = 2 sin (4(0) + /3)
5 = 5x
= 2 sin /3
1 =x = 2 sin 600
10 5 x
y = 1
2 = 2 3
2
10 5
= = 3
2
= 5/2 Jawaban : c
Jawaban : b

339 diferensial 340 diferensial


15. Perhatikan gambar ! Sesuai dengan rumusan di atas maka persamaan grafiknya adalah 5x + 4y
5
= 20 4y = 20 5x atau y = 5 x dan misalkan luas persegi panjang
4
5
L( x) xy . Jika y = 5 x disubstitusi ke dalam persamaan L( x) xy
4
akan diperoleh :
5
L(x) = x 5 x
4
5 2
Luas daerah yang diarsir pada gambar akan mencapau maksimum jika = 5x x
4
koordinat titik M adalah .... UAN 2007.A
Maksimum jika L(x) = 0
a. (2, 5)
5
b. (2, 5/2) 5 x=0
c. (2, 2/5) 2
d. (5/2, 2) 5
5 = x
e. (2/5, 2) 2
Penyelesaian : 10 = 5x
Misalkan titik potong masing-masing garis dengan sumbu x dan y x =2
adalah p, q dan panjang persegi panjang yang sejajar sumbu y adalah y, 5
y = 5 x
sedangkan lebar yang sejajar dengan sumbu x adalah x, maka untuk 4
membentuk grafik persamaan linier dirumuskan dengan 5
qx py pq dan luas persegi panjang adalah xy seperti terlihat pada = 5 ( 2)
4
gambar di bawah ini : 5
= 5
2
10 5
=
2
5
=
2
Jadi maksimum jika M(2, 5/2)
Jawaban : b

341 diferensial 342 diferensial


x2 3 = 3 12
16. Diketahui f(x) = . Jika f(x) menyatakan turunan pertama f(x), =-9
2x 1
Jawaban : b
maka f(0) + 2 f(0) = .... UAN 2008. A
17. Suatu proyek direncanakan selesai dalam waktu x hari dan akan menelan
a. - 10 1200
biaya (3x + - 60) ribu rupiah. Waktu yang dibutuhkan untuk proyek
b. 9 x
c. 7 tersebut agar biayanya minimum adalah .... UAN 2008.A
d. 5 a. 10 hari
e. 3 b. 20 hari
Penyelesaian : c. 30 hari
x2 3 (0) 2 3 d. 60 hari
f(x) = f(0) = e. 80 hari
2x 1 2(0) 1 Penyelesaian :
3 1200
= Biaya perhari = (3x + - 60) ribu rupiah
1 x
=3 Waktu = x hari
misalkan, u = x2 + 3 u=2x Biaya total B(x) = waktu . biaya perhari
v = 2x + 1 v = 2 1200
u ' v v' u = x (3x + - 60)
f(x) = x
v2 = 3x2 + 1200 60x atau
2 x(2 x 1) 2( x 2 3) = 3x2 60x + 1200
= Meminimumkan biaya, artinya memaksimumkan waktu :
(2 x 1) 2
Maksimum jika B(x) = 0
4x 2 2x 2x 2 6 6x 60 = 0
=
(2 x 1) 2 6x = 60
x = 10
2x 2 2x 6
= Jawaban : a
(2 x 1) 2 1
18. Turunan pertama dari y = sin 4x adalah y = .... UAN 2008.A
2( 0) 2( 0) 6
2
4
f(0)=
(2(0) 1) 2 a. cos 4x
006 b.
1
cos 4x
=
(0 1) 2 16
=-6 1
c. cos 4x
f(0) + 2 f(0) = 3 + 2 (- 6) 2

343 diferensial 344 diferensial


d. cos 4x = 81 + 4
1 = 85
e. cos 4x Jawaban : a
16
Penyelesaian : 20. Turunan pertama y = cos (2x + 1) adalah y = .... UAN 2008.B
1 a. sin (2x + 1)
y= sin 4x b. 2 sin (2x + 1)
4 1
misalkan, c. sin (2x + 1)
1 dy 1 2
y= u = d. Sin (2x + 1)
4 du 4 e. 2 sin (2x + 1)
du du Penyelesaian :
u = sin v = cos v = cos 4x
dv dv y = cos (2x + 1)
dv misalkan u = cos v v = 2x + 1
v = 4x =4
dx dy
y=u =1
dy dy du dv du
=
dx du dv dx du du
u = cos v = - sin v = - sin (2x + 1)
1 dv dv
= (cos 4x)(4)
4 dv
v = 2x + 1 =2
1 dx
= (4) (cos 4x)
4 dy dy du dv
=
= cos 4x dx du dv dx
Jawaban : d = 1{- sin (2x + 1)}{2}
19. Diketahui f(x) = 3x3 + 4x + 8. Jika turunan pertama f(x) adalah f(x), maka = 2{- sin (2x + 1)}
nilai f(3) = .... UAN 2008.B = - 2 sin (2x + 1)
a. 85 Jawaban : b
b. 101
c. 112
d. 115
e. 125
Penyelesaian :
f(x) = 3x3 + 4x + 8
f(x) = 9x2 + 4
f(3) = 9(3)2 + 4
= 9 (9) + 4

345 diferensial 346 diferensial


2x 1
LATIHAN MANDIRI 4. Turunan pertama dari f(x) = adalah f(x), maka nilai f(2) adalah ....
x 1
a. 4
1. Pak bambang akan memagari kandang ayam berbentuk persegi panjang b. 2
yang terletak di samping tembol rumahnya seperti pada gambar di bawah c. 1
ini. Pagar kawat yang tersedia 100 m dan pada sisi tembok tidak diberi d. 1
pagar. Ukuran luas kandang yang maksimum adalah .... e. 2
a. 725 m2 5. Persamaan garis singgung pada kurva y = 2x3 9x2 + 5x 2 di titik yang
b. 659 m2 berabsis 1 adalah ....
c. 625 m2 a. x + 7y + 3 = 0
d. 500 m2 b. x + 7y - 3 = 0
e. 450 m2 c. 7x - y + 3 = 0
2. Sehelai karton akan dibentuk kotak ABCD.EFGH tanpa tutup, dengan alas d. 7x + y - 3 = 0
ABCD persegi. Jika semua jumalh luasnya sama dengan 432 cm2, maka e. 7x + 7y + 3 = 0
volume kotak terbesar adalah .... 6. Diketahui fungsi f(x) = (x + sin 3x) dan g(x) = x2. Jika u(x) = g(f(x)), maka
a. 432 cm3 turunan pertama dari u(x) adalah u(x) = ....
b. 649 cm3 a. 2 (x + sin 3x + 3x sin 3x + 3 sin2 3x)
c. 720 cm3 b. 2x + 2 sin 3x + 6x cos 3x + 3 sin 6x
d. 864 cm3 c. 2x + 6 sin 3x + cos 3x
e. 972 cm3 d. 2(x + sin 3x + 3 sin 3x + sin2 3x)
3. Jika f(x) = 3
sin 2 (3 x 2) maka turunan pertama dari f(x) adalah f(x) = e. 2x + 6 sin 3x + 3x cos 3x + sin 3x cos 3x
.... 7. Garis singgung pada parabola y = x2 4 yang tegak lurus pada garis y = x +
3 dan memotong sumbu y di titik ....
cos(3 x 2)
a. a. (0, -13/4)
3 sin(3 x 2) b. (0, -15/4)
cos(3 x 2) c. (0, -17/4)
b. d. (0, -19/4)
2 3 sin(3 x 2)
e. (0, -21/4)
cos(3 x 2)
c.
3 3 sin(3 x 2)
2 cos(3 x 2)
d.
3 sin(3 x 2)
2 cos(3 x 2)
e.
3 3 sin(3 x 2)

347 diferensial 348 diferensial


C. Integral fungsi trigonometri
MATERI sin x dx = - cos x + c
cos x dx = sin x + c
4. Integral tak tentu & integral tertentu dari fungsi aljabar & fungsi sec2 x dx = tan x + c
tirgonometri sec x tan x dx = sec x + c
A. Integral tak tentu cosec x cotan x dx = - cosec x + c
f(x) dx = F(x) + c 1
dx =x + c sin (ax + b) dx = cos (ax + b) + c
a
a dx = a dx = ax + c
1
a n 1 cos (ax + b) dx = sin (ax + b) + c
ax dx n
= x c a
n 1 D. Integral substitusi
{f(x) g(x)} dx = f(x) dx g(x) dx f(x) dx = u du = F(x) + c
B. Integral tertentu Jika u = g(x), maka
b
f(g(x)).g(x) dx = F(g(x)) + c
f ( x)dx F ( x) F (b) F (a)
b
a
E. Integral parsial
a
b a u dv = uv - v du
a
f ( x)dx f ( x)dx
b
F. Integral tanzalin
a Jika fungsi u turunannya mencapai nol dan integral dari dv ada maka,
f ( x)dx 0
a
dapat diselesaikan dengan cara tanzalin.
c b c
f ( x)dx f ( x)dx f ( x)dx , dengan a < b < c
a a b
b b
kf ( x)dx k f ( x)dx
a a

f ( x) g ( x)dx f ( x)dx g ( x)dx


b b b

a a a

354 integral 355 integral


Jawaban : a
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 1
sin
2. x dx = .... UAN 2003
2
1. Hasil dari (cos x sin x)dx = .... UAN 2003 x
2 2
0 a. Sin x2 + c
a. 1/3 b. Cos x + c
b. c. Sin 1/x + c
c. 1/3 d. Cos 1/x + c
d.
e. e. Cos x2 + c
Penyelesaian : Penyelesaian :

1
0
2 cos x sin2 x dx

sin
x dx
Misalkan : x 2

u = sin x du = cos x dx Misalkan :



1
0
2 sin 2 x cos x dx =
0
2 u 2 du u = sin
x
u = sin x-1

1
1 2 du = 2 dx du = - x-2 dx
= u3 x
3 0

- du = x-2 dx
1 2 sin x-1 x-2 dx = u( du)
= sin 3 x = - u du
3 0
= - sin x-1d(x-1)

=
1
3

(sin x) 3 02 = - (- cos x-1) + c
= cos x-1 + c

=
1
3

sin( / 2) 3 sin(0) 3 = cos
1
x
+c

Jawaban : d
=
1
3

(1) 3 (0) 3 3. x2 cos x dx = .... UAN 2003
a. x2 sin x + 2x cos x 2 sin x + c
1
= b. x2 sin x - 2x cos x 2 sin x + c
3 c. x2 sin x - 2x cos x + 2 sin x + c

356 integral 357 integral


d. x2 cos x + 2x cos x 2 cos x + c = x2 sin x + 2x cos x 2 sin x + c
e. x2 cos x - 2x cos x 2 cos x + c Jawaban : a
Penyelesaian :

x2 cos x dx 4. Nilai dari 0


6 4 sin 7 x cos 3 x dx = .... UAN 2004
misalnya : a. -3/20
u = x2 du = 2x b. -13/10
dv = cos x dx v = dv c. -5/7
= cos x dx d. 13/10
= sin x e. 17/20
x2 cos x dx = u dv Penyelesaian :
= uv - v du

= x2 (sin x) - sin x 2x dx 0
6 4 sin 7 x cos 3 x dx
= x2 (sin x) - 2x sin x dx

misalkan : =2 0
6 2 sin 7 x cos 3 x dx 2 sin A cos B = sin (A + B) sin (A - B)
u = 2x du = 2
dv = sin x dx v = dv
= sin x dx
=2 0
6 (sin 10 x sin 4 x) dx

= - cos x
2x sin x dx= 2x(- cos x) - - cos x 2 dx
=2
{ 6
0
sin 10 x dx + sin 4 x dx }
0
6


= - 2x cos x - (- 2 cos x dx) 1 1 6
= - 2x cos x + 2 cos x dx = 2 cos10 x cos 4 x
= - 2x cos x + 2 cos x dx
10 4 0

= -2x cos x + 2 ( sin x) + c 1 1 6
= - 2x cos x +2 sin x + c = - 2 cos10 x cos 4 x
= x2 sin x (- 2x cos x +2 sin x) + c 10 4 0
= x2 sin x + 2x cos x - 2 sin x + c 1 1 1 1
Atau dengan cara tanzalin : = - 2 cos10 cos4 cos10(0) cos4(0)
10 6 4 6 10 4
X2 cos x dx 1 5 1 2 1 1
= - 2 cos cos cos 0 cos 0
2x Sin x Tanda 10 3 4 3 10 4
2 - cos x +
0 - sin x - 1 1 1 1
= - 2 cos 300 cos120 cos 0 cos 0
+ 10 4 10 4

358 integral 359 integral


1 1 1 1 1 1 Jawaban : c
= - 2 (1) (1) 6. Hasil dari cos5 x dx = .... UAN 2005
10 2 4 2 10 4
a. -1/6 cos6 x sin x + c
1 1 1 1 b. 1/6 cos6 x sin x + c
= - 2 c. - sin x + 2/3 sin3 x + 1/5 sin5 x + c
20 8 10 4
d. sin x - 2/3 sin3 x + 1/5 sin5 x + c
2 5 4 10 e. sin x + 2/3 sin3 x + 1/5 sin5 x + c
= - 2
40 40 Penyelesaian :
3 14 cos5 x dx = cos4 x cos x dx
= -2 = ( cos2 x)2 cos x dx
40 40
= (1 sin2 x)2 cos x dx
17 misalkan :
=-2
40 u = sin x du = cos x dx
2 2
17 = (1 sin x) d(sin x)
= = (1 2 sin2 x + sin4 x) d(sin x)
20
Jawaban : e = sin x - sin3 x + sin5 x + c
5. Hasil dari 16 (x + 3) cos (2x - ) dx = .... UAN 2004 Jawaban : d
1
a. 8 (2x + 6) sin (2x - ) + 4 cos (2x - ) + c
b. 8 (2x + 6) sin (2x - ) - 4 cos (2x - ) + c
7. Hasil dari 3x
0
3 x 2 1 dx = .... UAN 2005
a. 7/2
c. 8 (x + 3) sin (2x - ) + 4 cos (2x - ) + c
b. 8/3
d. 8 (x + 3) sin (2x - ) - 4 cos (2x - ) + c
c. 7/3
e. 8 (x + 3) cos (2x - ) + 4 sin (2x - ) + c
d. 4/3
Penyelesaian :
e. 2/3
16 (x + 3) cos (2x - ) dx = 16 (x + 3) cos (2x - ) dx Penyelesaian :
(x + 3) cos (2x - ) dx

1 1 1
1 Sin (2x- ) Tanda 0
3 x 3 x 2 1 dx =
0
3 x 3 x 2 1 2 dx
0 cos (2x- ) +
= 3 x
1 1
- 2
1 2 3 x dx
0
misalkan :
= 16 (x + 3) cos (2x - ) dx u = 3x2 + 1 du = 6x dx
= 16 [(x + 3) sin (2x - ) + cos (2x - )] + c 3x dx = du
= 16 [ (x + 3) sin (2x - ) + cos (2x - )] + c
= 8 (x + 3)sin (2x - ) + 4 cos (2x - )] + c

360 integral 361 integral


1
1
1 = [sin 3x sin x]
= u2 du

2 sin 3x sin xdx


0 2 1
= 2
1 0
1 1 2
2 0
= u du
1 2
sin 3x sin xdx
2 0
=
= [ u3/2 ] 10

= [u3/2] 10 1 1 2
= 3 cos 3 x cos x
= [u1/2+2/2 ] 10 2 0

= [u1/2u ] 10 1 1 1
= cos 3 cos cos 3(0) cos(0)
= [ u . u ] 10 2 3 2 2 3
1 1 3 1
= [ 3 x 2 1 . (3x2 + 1) ] 10 = 3 cos 2 cos 2 3 cos 0 cos 0
2
= [{ 3(1) 2 1 . (3(1)2 + 1)} - { 3(0) 2 1 . (3(0)2 + 1)} ]
1 1 1
= [{ 4 . (4)} - { 1 . (1)} ] = 3 (0) 0 3 (1) 1
2
= [{2(4)} - {1 (1)} ]
= [(0) (- + 3/3)]
= [8 - 1]
= [0 ()]
=(7)
= (-)
= 7/3
= -
Jawaban : c

Jawaban : b

t
8. Nilai cos 2 x sin x dx = .... UAN 2006
(3 p 2)(4 p)dp 50 . Nilai 3t = .... UAN 2007. B
2
0
9. Diketahui
1
a. 2/3 a. 12
b. 1/3 b. 9
c. 0 c. 6
d. 1/3 d. 3
e. 2/3 e. 2
Penyelesaian : Penyelesaian :
t

0
2 cos 2 x sin x dx 2 cos A sin B = sin (A + B) sin (A B) (3 p 2)(4 p)dp
1
= 50
Cos A sin B = [sin (A + B) sin (A B)] t
(12 p 3 p 8 2 p )dp = 50
2
= [sin (2x + x) sin (2x x)] 1

362 integral 363 integral


t Jawaban : d
(3 p 10 p 8)dp = 50
2
0
x 2 ( x 3 2) 5 dx = .... UAN 2008 A
1
11. Hasil dari
p 3
5p 8p 1
= 50 2

t

a. 85/3
1

3 2 3 2
{t + 5t 8t} {1 + 5(1) 8(1)} = 50 b. 75/3
(t3 + 5t2 8t) (1 + 5 8) = 50 c. 63/18
3 2
t + 5t 8t (- 2) = 50 d. 58/18
t3 + 5t2 8t + 2 = 50 e. 31/18
t3 + 5t2 8t - 48 = 0 Penyelesaian :
faktor dari 48 adalah : 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, 16, 24, 48 0
karena f(3) = 0 maka, faktornya adalah t = 3 1
x 2 ( x 3 2) 5 dx
jadi nilai 3t = 3.3 misalkan :
=9 0
Jawaban : b 1
( x 3 2) 5 x 2 dx
u = x3 + 2 du = 3x2 dx
3
10. Diketahui (3x 2 x 1)dx = 25. Nilai dari a = .... UAN 2007 A
2
a
x2 dx = du
a. 4 0 0
u du = u du
5 5
b. 2 1 1
c. 1
= [u6] 01
d. 1
e. 2 = 1/18 [u6] 01
Penyelesaian : = 1/18 [(x3 + 2)6] 01
= 1/18 [{(03 + 2)6} {((-1)3 + 2)6}]
3
(3x 2 x 1)dx = 25
2
a
= 1/18 [(0 + 2)6 (-1 + 2)6]
x 3
x2 x
3
a = 25 = 1/18 [26 16]
3 2
{3 + 3 + 3} {a + a + a} = 25 3 2 = 1/18 [64 1]
{27 + 9 + 3} a3 - a2 - a = 25 = 1/18 [63]
3 2
39 a - a - a = 25 = 63/18
14 a3 - a2 - a =0 Jawaban : c
a3 + a2 + a 14 =0 12. Hasil dari cos2 x sin x dx adalah .... UAN 2008 A
faktor dari 14 adalah : 1, 2, 7, 14 a. cos3 x + c
karena f(2) = 0 maka, faktornya adalah a = 2 b. - cos3 x + c
jadi nilai a = (2) c. - sin3 x + c
=1 d. sin3 x + c

364 integral 365 integral


e. 3 sin3 x + c Penyelesaian :

( x )
Penyelesaian : 4 2 4
x 3 dx = 2
6 x 9 dx
cos2 x sin x dx 1 1

misalnya : = x 6
4
x 9 dx
u = cos x du = - sin x dx 1

sin x dx = - du 4 1

2
cos x sin x dx = u2 du = x 6 x 2 9 dx


1
= - u2 du
4
= - [u3] + c 1 3

= - [cos3 x] + c = x 2 4 x 2 9 x
= - cos3 x + c 2 1
Jawaban : b 1 3
1 3

13. Hasil dari sin2 x cos x dx = .... UAN 2008 A = (4)2 4(4) 2 9(4) (1) 4(1) 2 9(1)
a. cos3 x + c 2 2
b. - cos3 x + c 1 3
1 3

c. - sin3 x + c = (16) 4(22 ) 2 9(4) (1) 4(12 ) 2 9(1)
d. sin3 x + c 2 2
e. 3 sin3 x + c 1 1
= (16) 4(23 ) 9(4) (1) 4(13 ) 9(1)
Penyelesaian : 2 2
sin2 x cos x dx 1
misalnya : = 8 32 36 4 9
u = sin x du = cos x dx 2
sin2 x cos x dx = u2 du 27
= (76) -
= [u3] + c 2
= [ sin3 x] + c 152 27
= sin3 x + c =
2
Jawaban : d


125
4 2
x 3 dx = .... UAN 2008 B =
14. Hasil dari 2
1
a. 56 = 62
b. 58 Jawaban : d
c. 60 15. Sebuah kurva y = f(x) melalui titik A(2, 0). Jika persamaan gradien di titik A
d. 62 dy
adalah = 2x - 4 maka, persamaan kurva tersebut adalah ....
e. 64 dx
366 integral 367 integral
a. f(x) = x2 - 4x 4 1 = 2(1)3 + 4(1) + c
b. f(x) = x2 - 4x + 4 1 =2 + 4+c
c. f(x) = x2 + 4x 4 1 =6 +c
d. f(x) = x2 + 4x + 4 -5 =c
e. f(x) = - x2 - 4x + 4 Maka y = 2x3 + 4x - 5
Penyelesaian : Jawaban : d
dy 17. Diketahui kecepatan suatu benda ialah v(t) = 6t2 8t dan posisi benda
= 2x - 4 pada jarak 5 untuk t = 0, maka rumus fungsi dari s(t) = ....
dx
dy = (2x 4) dx a. s(t) = 2t3 + 4t2 + 5
dy = (2x 4) dx b. s(t) = 2t3 + 4t2 5
y = x2 4x + c c. s(t) = 2t3 - 4t2 5
kurva melalui titik A(2, 0) artinya d. s(t) = 2t3 - 4t2 + 5
0 = (2)2 4(2) + c e. s(t) = 2t3 - 4t2 5
0 =48+c Penyelesaian :
0 =-4+c v(t) = 6t2 8t
4 =c ds
v = s/t v(t) =
Maka y = x2 4x + 4 dt
Jawaban : b ds
16. Apabila gradien kurva f yang melalui titik (1, 1) diketahui f(x) = 6x2 + 4, = 6t2 8t
dt
maka rumus fungsi f tersebut adalah .... ds = (6t2 8t) dt
a. f(x) = -2x3 + 4x + 5 ds = (6t2 - 8t) dt
b. f(x) = -2x3 + 4x 5 s = 2t3 - 4t2 + c
c. f(x) = 2x3 + 4x + 5 posisi benda pada jarak 5 untuk t = 0 artinya
d. f(x) = 2x3 + 4x 5 - 5 = 2(0)3 - 4(0)2 + c
e. f(x) = 2x3 - 4x 5 -5 =0 - 0+c
Penyelesaian : -5 =0 +c
f(x) = 6x2 + 4 -5 =c
dy
= 6x2 + 4 Maka s = 2t3 4t2 - 5
dx Jawaban : c
dy = (6x2 + 4) dx
dy = (6x2 + 4) dx
y = 2x3 + 4x + c
kurva melalui titik A(1, 1) artinya

368 integral 369 integral


5. Hasil dari 3 sin (5x + 2) dx = ....
LATIHAN MANDIRI a. 3/5 cos (5x + 2) + c
b. 5/3 cos (5x + 2) + c
x2 c. 3/5 cos (5x + 2) + c
1. x 2 4x
dx = .... d. 5/2 cos (5x + 2) + c
e. 2/5 cos (5x + 2) + c
a. (x2 + 4x)3/2 + c
6. Hasil dari x2 sin x dx = ....
b. x2 + 4x + c
a. x2 cos x + 2x sin x + 2 cos x + c
c. (x2 + 4x)2/3 + c
b. x2 cos x + 2x sin x - 2 cos x + c
d. (x2 + 4x)1/2 + c
c. - x2 cos x + 2x sin x + 2 cos x + c
e. (x2 + 4x)-1/2 + c

d. - x2 cos x + 2x sin x - 2 cos x + c
e. - x2 cos x - 2x sin x - 2 cos x + c
2. Nilai dari 0
4 cos 5 x cos 3 xdx adalah ....
7. Persamaan polinom yang melalui (6, 4) menyinggung garis f(x) = 2 (x - 1)
a. dan titik tersebut sejajar dengan garis x + y 3 = 0 adalah ....
b. f(x) = 1/3x3 x2 25x + 118
c. 2/3 8. Gradien garis singgung disembarang titik pada suatu kurva ditentukan
d. 1 oleh rumus y = 3x2 6x + 2. Jika kurva tersebut melalui titik (1, - 5), maka
e. 3/2 persamaan kurvanya adalah ....
y = x3 3x2 + 2x - 5
t
3. Diketahui (3 p 6 p 5)dp 3 . Nilai 3t = ....
2
1
a. 2
b. 6
c. 9
d. 12
e. 15

4.
0
4 (7 sin x 3 cos x)dx ....
a. 72 2
b. 7 4 2
c. 7 4 2
d. 7 2 2
e. 3 2 2

370 integral 371 integral


PEMETAAN SKL MATERI

1. Limit
A. Limit fungsi aljabar
1. Hasil yang harus dihindari dalam penyelesaian limit adalah :
0
, , , , 0 , 0 0 , 0 , a (hasilnya tidak tentu)
0
2. Untuk menghindarinya digunakan :
Metode pemfaktoran
Standar Kompetensi : Memahami kosep limit, turunan dan integral f ( x) f (a)
Mis, lim =
Lulusan (SKL) V dari fungsi aljabar dan fungsi trigonometri, x a g ( x) g (a)
serta menerapkannya dalam pemecahan 0
masalah. = , maka dapat difaktorkan menjadi
0
Ruang Lingkup : Kalkulus f ( x) ( x a ). p (a )
Materi (RLM) lim = lim
x a g ( x) x a ( x a ).q ( x )
Operasional RLM : Limit fungsi aljabar dan fungsi
p(a)
trigonometri = lim , dengan p(a)0 dan q(a)0
x a q ( x )
Turunan fungsi
Nilai ekstrim dan aplikasinya Mengalikan dengan faktor lawan
Integral tak tentu dan integral tertentu f ( x) c f (a) c
Mis, lim =
dari fungsi aljabar dan fungsi xa g ( x) g (a)
trigonometri 0
Luas daerah dan volum benda putar, = , dikalikan faktor lawannya
0
fungsi aljabar yang sederhana
f ( x) c f ( x) c f ( x) c
lim = lim
xa g ( x) xa g ( x) f ( x) c
f ( x) f (a)
Mis, lim =
xa
g ( x) c g (a) c
0
= , dikalikan faktor lawannya
0

309 Limit fungsi 310 Limit fungsi


f ( x) f ( x) g ( x) c C. Limit fungsi trigonometri
lim = lim sin x x
xa
g ( x) c xa
g ( x) c g ( x) c lim
x 0
= lim
x 0
=1
x sin x
tan x x
3. Limit fungsi aljabar ( x ) lim = lim =1
x 0 x x 0 tan x
Membagi dengan pangkat tertinggi dari penyebut
Misalkan, sin x tan x
lim = lim =1
x 0 tan x x 0 sin x
f ( x) f (x) dibagidenganpangkattertinggidari f (x)
lim = Dari ketentuan di atas diperoleh :
x g ( x ) g(x) dibagidenganpangkattertinggidari g(x)
sin ax ax a
Mengalikan dengan faktor lawan lim = lim =
x 0 bx x 0 sin bx b
Misalkan,
tan ax ax a
f (x) g(x)
lim
x
x

f ( x) g ( x) = lim f (x) g(x)
f (x) g(x)
lim
x 0 bx
= lim
x 0 tan bx
=
b
sin ax tan ax a
lim = lim =
a x 0 tan bx x 0 sin bx b
catatan lim n 0
x x

B. Teorema limit
lim f ( x) =k
x a

lim f ( x) g ( x) = lim f ( x) lim g ( x)


xa x a x a

lim f ( x) g ( x) = lim f ( x) lim g ( x)


xa x a x a

f ( x) lim f ( x)
lim = xa
xa g ( x)
lim g ( x)
xa

lim c. f ( x) = c . lim f ( x)


x a x a

lim f ( x)
n n
= lim f ( x)
xa xa

lim n f ( x) = n lim f ( x) ,
xa xa

dengan lim f ( x) 0 , untuk n bilangan genap


xa

311 Limit fungsi 312 Limit fungsi


CONTOH SOAL & PEMBAHASAN 12 30
= lim x
x
4 8 5 2 4 20 25 2
1. Nilai dari lim
x
(2 x 5)(2 x 1) (2 x 5) = .... UAN 2003 x
12 0
x x x

a. 2 =
400 400
b. 3
c. 7
12
=
d. 9 4 4
e. 14 12
=
Penyelesaian : 22
x

lim (2 x 5)(2 x 1) (2 x 5) =
12

= lim 4x
x
2
2 x 10 x 5 (2 x 5) 2 =3
4

= lim 4 x 20 x 25
Jawaban : b
2
8x 5 4 x 2
x x
2. lim = .... UAN 2003
4x 8x 5 4x 20x 25
2 2 x 2( x ) tan( x )
= lim 4x2 8x 5 4x2 20x 25 a.
x
4x2 8x 5 4x2 20x 25
4x 8x 5
b.
2
4x2 20x 25 4x2 8x 5 4x2 20x 25 c. 2/4
= lim
x
4x2 8x 5 4x2 20x 25 d.
e.
= lim
4 x 2 8x 5 4 x 2 20 x 25 Penyelesaian :
x
4 x 2 8 x 5 4 x 2 20 x 25 x
lim
12 x 30 x 2( x ) tan( x )
= lim
x
4 x 2 8 x 5 4 x 2 20 x 25 x

12 x 30 x
x x = lim
= lim x x x
x 2 2
4 x 2 8 x 2 5 2 4 x 2 20 x 2 25 2 2 tan
x x x x x x x x
1
= lim
x 2.1 1

313 Limit fungsi 314 Limit fungsi


=
1 ( x 2)
= lim
3 x2
( x 2)( x 2)( x 4)
Jawaban : d
1
2 3 = lim
3. lim 2 2 = .... UAN 2004 ( x 2)( x 4)
x2
x2 x 4 x 2x 8

1
7 =
a. (2 2)(2 4)
12
1 1
b. =
4 (4)(6)
1 1
c. =
12 24
1 Jawaban : d
d. ( x 6) sin( x 2)
24 4. Nilai lim = .... UAN 2004
x 3 x 10
2
e. 0 x 2

Penyelesaian : a. 3
2 3 4
lim 2 2
x2 x 4
x 2x 8 b. 4
7
2 3 c. 2
= lim
( x 2)( x 4)
x 2 ( x 2)( x 2)
5
d. 0
2( x 2)( x 4) 3( x 2)( x 2) e. 1
= lim Penyelesaian :
x2
( x 2)( x 2)( x 2)( x 4)
( x 6) sin( x 2)
( x 2)2( x 4) 3( x 2) lim
= lim x 3 x 10
2
x 2 ( x 2)( x 2)( x 2)( x 4)
x 2

( x 6) sin( x 2)
2 x 8 3x 6 = lim
= lim x 2
( x 2)( x 5)
x 2 ( x 2)( x 2)( x 4)

( x 6) sin( x 2)
x2 = lim
= lim x 2
x5 ( x 2)
x 2 ( x 2)( x 2)( x 4)

315 Limit fungsi 316 Limit fungsi


x 6 = -1 (2)
= lim = -2
x 2 x 5

Jawaban : a
26
= sin 3 x sin 3 x cos 2 x
25 6. Nilai dari lim = .... UAN 2005
x 0 2x3
4 a.
=
7 b.
Jawaban : b c. 3/2
4x d. 2
5. Nilai dari lim = .... UAN 2005
x 0
1 2x 1 2x e. 3
a. -2 Penyelesaian :
b. 0 sin 3 x sin 3 x cos 2 x
lim
c. 1 x 0 2x3
d. 2 sin 3 x(1 cos 2 x)
e. 4 = lim
x 0 2x3
Penyelesaian :
4x = lim

sin 3 x 1 (1 2 sin 2 x)
lim x 0 2x3
x 0
1 2x 1 2x
sin 3 x(2 sin 2 x)
4x 1 2x 1 2x = lim
= lim x0 2x3
x 0
1 2x 1 2x 1 2x 1 2x sin 3 x(sin 2 x)
= lim

4x 1 2x 1 2x = lim
x0 x3
x 0 (1 2 x) (1 2 x) sin 3 x sin x sin x

= lim

4x 1 2x 1 2x = lim
x 0 x
.
x
.
x
x 0 4x sin 3 x
= lim

= lim 1 2 x 1 2 x
x 0
x 0 x
sin 3 x 1
= - lim 1 2 x 1 2 x
= lim . .3
x 0
x0 x 3
= -1 1 0 1 0
sin 3 x
= lim .3
= -1 1 1
x0 3x
= lim 3
= -1 (1 + 1) x 0

317 Limit fungsi 318 Limit fungsi


=3 Jawaban : d
Jawaban : e x2 4
8. Nilai lim = .... UAN 2007.B
3x 2 2 x 4 x2 x3 8
7. Nilai lim = .... UAN 2006
x 6 x6 a. 1/3
a. -1/4 b.
b. -1/8 c. 1
c. 0 d. 3/2
d. 1/8 e. 2
e. Penyelesaian :
x2 4
Penyelesaian : lim
x2 x 3 8

3x 2 2 x 4 ( x 2)( x 2)
lim = lim
x 6 x6 x 2 ( x 2)( x 2 2 x 4)

3x 2 2 x 4 3x 2 2 x 4 ( x 2)
= lim = lim 2
x 6 x6 3x 2 2 x 4 x 2 ( x 2 x 4)

(3 x 2) (2 x 4) (2 2)
= lim
x 6
( x 6) 3 x 2 2 x 4 = 2
(2 2(2) 4)
x6 4
= lim
x 6
( x 6) 3 x 2 2 x 4 =
444
1 4
=
= lim
x 6 3x 2 2 x 4 12
1 1
=
=
3(6) 2 2(6) 4 3
Jawaban : a
1 x tan x
= 9. Nilai lim = .... UAN 2007.B
16 16 x 0 1 2 cos 2 x

1 a. -1
=
44 b. -
1 c. 0
= d.
8

319 Limit fungsi 320 Limit fungsi


e. 2
Penyelesaian : = lim

( x 3)( x 2) 4 5 x 1
x 3 5 x 15
lim
x tan x
x 0 1 2 cos 2 x = lim

( x 3)( x 2) 4 5 x 1
x tan x
x 3 5( x 3)
= lim
x 0 1 (1 2 sin 2 x )
= lim

( x 2) 4 5 x 1
x tan x x 3 5
= lim
x 0 2 sin 2 x
=
1

lim( x 2) 4 5 x 1
5 x 3

x tan x
= lim
x0 2(sin x sin x ) 1

= (3 2) 4 15 1
5

1 x tan x
= lim
2 x 0 sin x sin x
1

= (5) 4 16
5

1
=
= (5)8
1
2
Jawaban : d 5
=-8
x2 x 6
10. lim = .... UAN 2007.A Jawaban : a
x 3
4 5x 1 1 cos 2 x
a. -8 11. Nilai lim = .... UAN 2007. A
x 0 x tan( 1 x )
b. -6 2

c. 6 a. -4
d. 8 b. -2
e. c. 1
Penyelesaian : d. 2
e. 4
x2 x 6
lim Penyelesaian :
x 3
4 5x 1 1 cos 2 x
lim
x 2 x 6 4 5x 1 x 0 x tan( 12 x)
= lim
x 3
4 5x 1 4 5x 1 1 (1 2 sin 2 x)
= lim

( x 3)( x 2) 4 5 x 1 = lim
x 0 x tan( 12 x)
x 3 16 (5 x 1)

321 Limit fungsi 322 Limit fungsi


= lim
2 sin 2 x
= lim

( x 9)( x 1) x 3
x0 x tan( 1 x ) x 9 x9

2
2 sin x sin x = lim( x 1) x 3
= lim x 9
x0 x tan( 1 x )
2

= (9 1) 9 3
= (10)3 3
sin x sin x
= 2 lim
x0 x tan( 12 x) = (10)(6)
= 2 lim
sin x 1
( 2) = 60
x0 tan( 1 x ) 2
2
Jawaban : d
sin x x3 4x
= 2 lim ( 2) 13. Nilai dari lim = .... UAN 2008.B
x0 tan x x2 x2
sin x a. 32
= 4 lim b. 16
x 0 tan x
c. 8
=4
d. 4
Jawaban : e
e. 2
x 2 8x 9 Penyelesaian :
12. Nilai dari lim = .... UAN 2008.A
x 9
x 3 x3 4x
a. 27 lim
x2 x 2
b. 30
c. 40 ( x 2)( x 2 2 x)
= lim
d. 60 x2 x2
e. 70 = lim( x 2 x)
2
x2
Penyelesaian :
= 2 2 2( 2)
x 2 8x 9
lim =4+4
x 9
x 3 =8
x 8x 9
2
x 3 Jawaban : c
= lim
x 9
x 3 x 3

= lim
x 8x 9 x 3
2

x 9 x9

323 Limit fungsi 324 Limit fungsi


cos 5 x cos x
LATIHAN MANDIRI 4. Nilai dari lim ....
x 0 3 x tan x
a. 4
1 x 1 x b. 3
1. Nilai dari lim = ....
x 0 2x c. 2
a. d. 0
b. 1 e. -4
c. 0 1 cos 2 x
5. Nilai lim ....
d. -1 x 0 cos 4 x cos 2 x

e. a. 4
sin 3 x sin x b. 3
2. Nilai dari lim .... c. 0
x 0 x sin x
a. -4 d. -1/3
b. -2 e. -1/4
c. 0 3 x2 7
d. 2 6. Nilai lim ....
x4 x 2 2 x 8
e. 4 a. -2/9
8 x 8 x b. -1/8
3. Nilai dari lim ....
x 0 x c. -2/3
1 d. 1
a. 2 e. 2
4
1
b. 2
4
1
c. 2
2
1
d. 2
2
e. 2

325 Limit fungsi 326 Limit fungsi


MATERI CONTOH SOAL & PEMBAHASAN

3. Nilai ekstrim dan aplikasinya 1. Nilai maksimum dari f(x) = 2x3 + 5x2 4x dalam interval - 3 x - 1
A. Fungsi naik dan fungsi turun adalah ....
Syarat yang berkaitan dengan fungsi naik dan turun a. 28
Jika f adalah fungsi yang kontinu dan diferensiable pada interval (a, b) b. 27
maka : c. 19
Fungsi naik, jika f(x) > 0 d. 12
Fungsi turun, jika f(x) < 0 e. 7
B. Nilai stasioner Penyelesaian :
Nilai stasioner adalah titik yang konstan, artinya mempunyai nilai fungsi f(x) = 2x3 + 5x2 4x
yang tidak naik maupun turun dengan syarat : f(x) = 0 stasioner : f(x) = 0
C. Kecekungan fungsi 6x2 + 10x 4 =0
Kecekungan suatu fungsi ditentukan oleh : 3x2 + 5x 2 =0 ... x ... = - 6
2
f(x) > 0 cekung ke atas 3x + 6x x 2 =0 ... + ... = 5
f(x) < 0 cekung ke bawah (3x2 + 6x) (x + 2) = 0
3x (x + 2) (x + 2) = 0
(3x 1)(x + 2) =0
1
x dan x=-2
3

Tidak dalam interval


Nilai maksimum :
f(- 2) = 2(-2)3 + 5(-2)2 4(-2)
= 2(- 8) + 5(4) + 8
= - 16 + 20 + 8
= 12
Jawaban : D

349 Nilai ekstrim & aplikasinya 350 Nilai ekstrim & aplikasinya
2. Interval fungsi turun dari f(x) = x3 3x2 9x 7 adalah .... Penyelesaian :
a. x < - 1 atau x > 3 f(x) = x3 + ax2 + bx + c
b. x < 1 atau x > 3 f(x) = 3x2 + 2ax + b interval 1 < x < 5
c. 1 < x < 3 f(- 1) = 3(-1)2 + 2a(-1) + b
d. 1 < x < 3 = 3 2a + b
e. 3 < x < - 1 - 3 = - 2a + b .................... 1)
Penyelesaian : f(5) = 3(5)2 + 2a(5) + b
f(x) = x3 3x2 9x 7 = 75 + 10a + b
syarat fungsi turun : f(x) < 0 - 75 = 10a + b .................... 2)
3x2 6x 9 < 0 Dari 1) dan 2) diperoleh:
x2 2x 3 < 0 ... x ... = - 3 - 3 = - 2a + b
(x + 1)(x - 3) < 0 ... + ... = - 2 - 75= 10a + b -
x=-1 dan x=3 72 = - 12a
- 6= a
x <-1 -1<x<3 x >3
-1 3 - 3 = 12 + b
- 15= b
x<-1 x=-2 (-2)2 2(-2) - 3 < 0 a + b = - 6 + (- 15)
4+43 <0 = - 6 15
5 < 0 tidak memenuhi = - 21
-1<x<3 x=0 02 2(0) - 3 <0 Jawaban : A
0+03 <0
-3 < 0 memenuhi
x>3 x=4 42 2(4) - 3 <0
16 8 3 <0
5 < 0 tidak memenuhi
Jadi interval yang memenuhi adalah 1 < x < 3
Jawaban : C
3. Grafik fungsi f(x) = x3 + ax2 + bx + c hanya turun pada interval 1 < x < 5.
Nilai a + b = ....
a. 21
b. 9
c. 9
d. 21
e. 24

351 Nilai ekstrim & aplikasinya 352 Nilai ekstrim & aplikasinya
LATIHAN MANDIRI

353 Nilai ekstrim & aplikasinya 354 Nilai ekstrim & aplikasinya
5. Luas Daerah & Volum Benda Putar B. Volum benda putar
A. Luas Daerah 1. Volume kurva yang diputar mengelilingi sumbu x

2. Volume kurva yang diputar mengelilingi sumbu y

3. Volume dua kurva yang diputar mengelilingi sumbu x

372 Luas daerah & volume benda putar 373 Luas daerah & volume benda putar
y y dx
b
=
2 2
V 1 2 CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
a

= f ( x) f ( x) dx
b 2 2
a
1 2
1. Jika f(x) = (x 2)2 4 dan g(x) = - f(x), maka luas daerah yang dibatasi oleh
4. Volume dua kurva yang diputar mengelilingi sumbu y kurva f dan g adalah .... UAN 2003
2
a. 10 satuan luas
3
1
b. 21 satuan luas
3
2
c. 22 satuan luas
3
2
d. 42 satuan luas
3
1
e. 45 satuan luas
3
Penyelesaian :
f(x) = (x 2)2 4
x x dy
d 2 2
V = 1 2 = x2 4x + 4 4
c

= f ( y ) f ( y ) dy
d 2 2
= x2 4x .................. 1)
c
1 2 g(x) = - f(x)
= - (x2 4x)
= - x2 + 4x .................. 2)
Ilustrasi :
g(x) - f(x) = (- x2 + 4x) (x2 4x)
f(x) = -x2 + 4x x2 + 4x
= - 2x2 + 8x
Titik potong sumbu x, y = 0
0 = - 2x2 + 8x
0 = - 2x (x 4)
0 = - 2x dan 0 = x 4
0=x 4=x (0, 0) dan (4, 0)
Titik potong sumbu y, x = 0
y = - 2(0)2 + 8(0)
374 Luas daerah & volume benda putar 375 Luas daerah & volume benda putar
=0 (0, 0) 2. Daerah D dibatasi oleh kurva y = sin x, 0 x dan sumbu x. Jika daerah
D diputar 3600 terhadap sumbu x, maka volume benda putar yang terjadi
adalah .... UAN 2003
a. 2 satuan luas
b. satuan luas
c. 2 satuan volum
d. satuan volum
e. satuan volum
g ( x) f ( x) dx atau f(x) = x
4
2
+ 4x a = 1, b = 4, c = 0 Penyelesaian :
0
Ilustrasi :
= ( x 4 x) ( x 4 x) dx
4
2 2 y = sin x
0


V = f ( x) dx
2
0

= sin x dx cos 2x = 1 2 sin2 x
2
0

= sin x dx
2
2 sin2 x = 1 cos 2x
0

1 cos 2 x
1 cos 2 x
=
0

2
dx

sin2 x =
2
1
= 1 cos 2 x dx
0 2

1
= 1 cos 2 x dx
2 0

376 Luas daerah & volume benda putar 377 Luas daerah & volume benda putar

x2 2x 3 = 0 ... x ... = - 3 5x = 5
1
= x sin 2 x (x + 1)(x 3) = 0 ... + ... = - 2 x = 1 (1, 0)
2 2 0 x = - 1 dan x = 3 (-1,0) dan (3, 0) titik potong sumbu y, x = 0 titik
1 1 potong sumbu y, x = 0
= sin 2 0 sin 2(0) y = (0)2 2(0) 3 -3y = 5
2 2 2
= - 3 (0, -3) y = - 5/3 (0, -5/3)
1 1 titik potong kedua grafik diperoleh dengan cara :
= (0) 0 (0)
2 2 2 5x 3y 5 = 0 5x 5 = 3y

= 0
5 5
x =y
2 3 3
y1 = y2
=
5 5
2 x2 2x 3 = x
2 3 3
= 3(x2 2x 3) = 5x 5
2
3x2 6x 9 = 5x 5
Jawaban : C
3x2 11x 4 =0 ... x ... = - 12
3. Luas daerah pada kuadran I yang dibatasi oleh kurva y = x2 2x 3, garis
3x2 12x + x 4 =0 ... + ... = - 11
5x 3y 5 = 0, dan sumbu x adalah .... UAN 2004
(3x2 12x) + (x 4) =0
1 3x(x 4) + (x 4) =0
a. 6 satuan luas
6 (3x + 1)(x 4) =0
1 x = - 1/3 dan x = 4
b. 5 satuan luas
6 5 1 5
untuk x = 4 y = 4
5 5
2
untuk x = -1/3 y =
c. 4 satuan luas 3 3 3 3 3
3 5 5 20 5
2 = =
d. 3 satuan luas 9 3 3
3 5 15 15
5 = =
e. 2 satuan luas 9 3
6 20
Penyelesaian : = (-1/3, -20/9) = 5 (4, 5)
9
Ilustrasi :
y = x2 2x 3 5x 3y 5 = 0 5x 3y = 5
titik potong sumbu x, y = 0 titik potong sumbu x, y = 0

378 Luas daerah & volume benda putar 379 Luas daerah & volume benda putar
1
=5
6
Jawaban : b

4. Luas daerah yang diarsir pada gambar di bawah ini adalah .... UAN 2005
1
a. 4 satuan luas
2
1
b. 5 satuan luas
6
Luas II = L - Luas I 5
4
c. 5 satuan luas
= (3)(5) - 3
( x 2 2 x 3) dx 6
1
4 d. 13 satuan luas
1 6
= (15) - x 3 x 2 3 x
3 3 1
e. 30 satuan luas
1 1 6
= 15/2 - (4) 3 (4) 2 3(4) (3) 3 (3) 2 3(3) Penyelesaian :
3 3 Grafik parabol Grafik linier
64 27 memotong sumbu x di (-1, 0) dan (1, 0) memotong sumbu x di (5, 0)
= 15/2 - 16 12 9 9 y = a (x + 1)(x - 1) melalui (0, -1) memotong sumbu y di (0, 5)
3 3 - 1 = a (1)(-1) 5x + 5y = 25
64 84 -1=-a x+y=5
= 15/2 - 9 1=a y=5x
3 y = 1 (x + 1)(x - 1)
20 27 2
y = 1(x x + x 1)
= 15/2 - 2
3 y=x 1
perpotongan kedua grafik adalah :
15 7
= y1 = y2
2 3 x2 1 =5x
45 14 2
x +x6 =0 ... x ... = -6
=
6 (x + 3)(x 2) =0 ... + ... = 1
31 x = - 3 dan x = 2
=
6 untuk x = - 3 maka y = 8 (-3, 8)
untuk x = 2 maka y = 3 (2, 3)

380 Luas daerah & volume benda putar 381 Luas daerah & volume benda putar
5. Perhatikan gambar berikut ini
Luas yang diarsir pada gambar adalah .... UAN
2006
a. 1/3 satuan luas
b. 1/2 satuan luas
c. 5/6 satuan luas
d. 7/6 satuan luas
e. 4/3 satuan luas

Penyelesaian :
Luas total = Luas I + Luas II Perpotongan kedua grafik adalah :
2 1 y1 = y2
=
1
( x 2 1) dx (3)(3)
2 x2 4x + 4 = x
2 x2 5x + 4 = 0 ... x ... = 4
1 3 9 (x-1)(x-4) = 0 ... + ... = -5
= 3 x x 2 x = 1 dan x = 4
1

1 3 1 3 9 untuk x = 1 maka y = 1
= (2) 2 (1) 1 untuk x = 4 maka y = 4
3 3 2 grafik y = x2 4x + 4 memotong sumbu x di :
8 1 9 memotong sumbu x, maka y = 0
= 2 1
3 3 2 x2 4x + 4 = 0 ... x ... = 4
2 2 9 (x -2)(x -2)= 0 ... + ... = -4
= x=2
3 3 2
9
=
3 2
8 27
=
3
35
=
6
5
= 5 Luas total = Luas I + Luas II
6
Jawaban : c

382 Luas daerah & volume benda putar 383 Luas daerah & volume benda putar
1 2 x(x 1) = 0
= (1)(1) ( x 2 4 x 4) dx x = 0 dan x = 1
2 1
b
V = ( y y ) dx
2 2 2
1 1 3
x 2 x 2 4 x
1 2
= a
2 3 1 1
= ( x ( x ) ) dx
2 2 2

1 1 3 1 0
= (2) 2(2) 2 4(2) (1)3 2(1) 2 4(1) 1
2 3 3 = ( x x ) dx
2 4
0
1 8 1 1 1 5
1
= 8 8 2 4 = x3 x
2 3 3 3 5 0
1 8 7
= 1 1 1 1
2 3 3 = (1) 3 (1) 5 (0) 3 (0) 5
1 1 3 5 3 5
= 1 1
2 3 =
3 2 3 5
=
6 5 3
=
=
5 15
6 2
Jawaban : c =
15
6. Volume benda putar bila daerah yang dibatasi oleh kurva y = x dan y = x2 Jawaban : d
diputar mengelilingi sumbu x sejauh 3600 adalah .... UAN 2007.B 7. Luas daerah tertutup yang dibatasi oleh parabol y = x2 + 1 dan garis y = - x
a. 3/5 satuan + 3 adalah .... UAN 2007. B
b. 4/15 satuan a. 11 satuan luas
c. 1/15 satuan b. 6 satuan luas
d. 2/15 satuan c. 5 satuan luas
e. 1/5 satuan d. 5 satuan luas
Penyelesaian : e. 4 satuan luas
Titik potong kedua grafik adalah : Penyelesaian :
y1 = y2 Grafik parabol grafik linier
x = x2 Tidak berpotongan dengan sumbu x Titik potong sumbu x, y = 0
-x+3=0
- x2 + x = 0 3=x
x2 x = 0 Titik potong sumbu y, x = 0 Titik potong sumbu y, x = 0
2
y = (0) + 1 y=-0+3

384 Luas daerah & volume benda putar 385 Luas daerah & volume benda putar
y=1 y=3 8. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2 dan garis x + y = 6 adalah ....
titik potong kedua grafik adalah : UAN 2007.A
y1 = y2 a. 54 satuan luas
x2 + 1 = - x + 3 b. 32 satuan luas
x2 + x 2 = 0 ... x ... = - 2 5
(x + 2)(x - 1) = 0 ... + ... = 1 c. 20 satuan luas
6
x = - 2 dan x = 1
d. 18 satuan luas
untuk x = - 2 maka y = - 2
untuk x = 1 maka y = 1
2
e. 10 satuan luas
3
Penyelesaian :
Grafik kuadrat Grafik linier
y = x2 x+y=6
titik potong sumbu x, y = 0 titik potong sumbu x, y = 0
0 = x2 x+0=6
0=x x=6
Titik potong sumbu y, x = 0 Titik potong sumbu y, x = 0
y = (0)2 0+y=6
y=0 y=6

Titik potong kedua grafik adalah :


y = x2 dan x + y = 6 y = - x + 6
y1 = y2
- x + 6 = x2
- x2 x + 6 = 0
Jawaban : e x2 + x 6 = 0 ... x ... = -6

386 Luas daerah & volume benda putar 387 Luas daerah & volume benda putar
(x + 3)(x - 2) = 0 ... + ... = 1 = 25
x = - 3 dan x = 2 D D
b Luas =
Luas= ( y y ) dx
a
1 2 6a 2

= ( x 6) ( x ) dx
25(5)
=
b
2
3 6(1)
2
= ( x x 6) dx
2
= 20
5
3
2
6
1 3 1 2 Jawaban : c
= x x 6 x
3 2 3 9. Volume benda putar bila daerah yang dibatasi kurva y = - x2 + 4 dan y = -
2x + 4 diputar 3600 mengelilingi sumbu y adalah .... UAN 2007.A
1 3 1 2 1 1
= (2) (2) 6(2) (3) (3) 6(3) a. 8 satuan volume
3 2

3 2 3 2 b. 13/2 satuan volume


8 4 9 c. 4 satuan volume
= 12 9 18
3 2 2 d. 8/3 satuan volume
8 9 e. 5/48 satuan volume
= 10 9
3 2
Penyelesaian :
16 60 54 27 y = - x2 + 4 y = -2x + 4
=
6 6 titik potong sumbu x, y = 0 titik potong sumbu x, y = 0
44 81 0 = - x2 + 4 0 = -2x + 4
= x2 = 4 2x = 4
6 6
x=2 (-2,0) dan (2,0) x=2 (2,0)
125 titik potong sumbu y, x = 0 titik potong sumbu y, x = 0
=
6 y = (0)2 + 4 y = -2(0) + 4
5 y=4 (0,4) y = 4 (0,4)
= 20
6
atau perpotongan kedua grafik adalah :
y1 = y2 y1 = y2
- x + 6 = x2 -2x + 4 = -x2 + 4
- x2 x + 6 = 0; a = -1, b = -1, c = 6 x2 2x = 0
D = (-1)2 4 (-1)(6) x(x 2) = 0
= 1 + 24 x = 0 dan x = 2
untuk x = 0 maka, y = 4 (0,4)
388 Luas daerah & volume benda putar 389 Luas daerah & volume benda putar
untuk x = 2 maka, y = 0 (2,0) 4
1 1
= y2 y3
2 12 0
1 1 1 1
= (4) 2 (4) 3 (0) 2 (0) 3
2 12 2 12
16
= 8
3
24 16
=
3
y = -x2 + 4 dan y = -2x + 4 8
=
x2 = 4 y 2x = 4 y 3
4 y 8
x= 4 y x= =
2 3
1 Jawaban : d
x= 2 y
2 10. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva f(x) = x2 6x + 5, sumbu x, x = 2 dan
x = 4 adalah .... UAN 2008.A
Diputar mengelilingi sumbu y maka, 2
a. 6 satuan luas
( f ( y))
b
V = 1
2
( f 2 ( y )) 2 dy 3
a
1
b. 7 satuan luas
1
1 2
4
2
3
= (4 y ) 2 y dy
2
0 2 1
c. 11 satuan luas
3
4 1
2
2
= (4 y ) 4 2 y y 2 dy d. 26 satuan luas
0
4 3
4 1 2
e. 44 satuan luas
= 4 y 4 2 y y 2 dy 3
0
4
Penyelesaian :
4 1
= y y 2 dy y = x2 6x + 5
0
4 titik potong sumbu x, y = 0
x2 6x + 5 = 0 ... x ... = 5

390 Luas daerah & volume benda putar 391 Luas daerah & volume benda putar
(x 1)(x 5) = 0 ... + ... = -6 1
x = 1 dan x = 5 =7
3
titik potong sumbu y, x = 0 Jawaban : b
y = (0)2 6(0) + 5
y=5 11. Daerah yang dibatasi oleh kurva y = 4 x, x = 1, x = 3 dan sumbu x diputar
mengelilingi sumbu x sejauh 3600, maka volume benda putar yang terjadi
adalah .... UAN 2008.A
2
a. 4 satuan volume
3
1
b. 6 satuan volume
3
2
4
c. 8 satuan volume
Luas = ( x 6 x 5) dx 3
2
2 2
4 d. 10 satuan volume
1 3
= x 3 3x 2 5 x
3 2 e.
1
12 satuan volume
1 1 3
= (4)3 3(4) 2 5(4) (2)3 3(2) 2 5(2) Penyelesaian :
3 3 y=4x
64 8 titik potong sumbu x, y = 0
= 48 20 12 10
3 3 0=4x
x=4
64 83 8 6 titik potong sumbu y, x = 0
=
3 3 y=40
20 2 y=4
=
3 3
20
=
3
22
=
3

392 Luas daerah & volume benda putar 393 Luas daerah & volume benda putar
26
=
3
2
=8
3
Jawaban : c
12. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = -x2 + 4x, sumbu x, garis x = 1 dan
x = 3 adalah .... UAN 2008.B
2
a. 3 satuan luas
3
1
b. 5 satuan luas
3
1
c. 7 satuan luas
3 3
V = (4 x) dx
2
1
1
d. 9 satuan luas
3
= (16 8 x x 2
) dx 3
1 2
3 e. 10 satuan luas
1 3 3
= 16 x 4 x 3 x
2
Penyelesaian :
1
y = -x2 + 4x
1 3 1 3 titik potong sumbu x, y = 0 titik potong sumbu y, x = 0
= 16(3) 4(3) 3 (3) 16(1) 4(1) 3 (1)
2 2

0 = -x2 + 4x y = -(0)2 + 4(0)


1 0 = -x(x - 4) y=-0+0
= 48 36 9 16 4 3 0 = -x dan 0 = x 4 y=0
0 = x dan 4 = x
37 titik potong sumbu y, x = 0
= 21 3 y = -(0)2 + 4(0)

y=-0+0
63 37 y=0
=
3
26
=
3

394 Luas daerah & volume benda putar 395 Luas daerah & volume benda putar
b. 54 satuan volume
c. 63 satuan volume
d. 72 satuan volume
e. 81 satuan volume
Penyelesaian :
y=x+3
titik potong sumbu x, y = 0
0=x+3
-3=x
3 Titik potong sumbu y, x = 0
L = ( x 4 x) dx
2
1 y=0+3
3 y=0
1 3
= x 2x 2 titik potong kurva y = x + 3 dan garis x = 3 adalah
3 1 y=3+3
1 3 2 1 3 2
y=6 (3, 6)
= (3) 2(3) (1) 2(1)
3 3
= 9 18 1 2
3
5
= 9
3
27 5
=
3
22
=
3
1
= 7
3 3
Jawaban : c V = 3
( x 3) 2 dx
13. Daerah yang dibatasi oleh garis y = x + 3, sumbu x, dan garis x = 3, diputar 3
mengelilingi sumbu x sejauh 3600. Volume benda putar yang terjadi = ( x 2 6 x 9) dx
3
adalah .... UAN 2008.B
a. 36 satuan volume

396 Luas daerah & volume benda putar 397 Luas daerah & volume benda putar
3
1 LATIHAN MANDIRI
= x 3 3x 2 9 x
3 3
1 1 1. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2 dan y = 3x 2 adalah ....
= (3) 3 3(3) 2 9(3) (3) 3 3(3) 2 9(3)
3 3 1
a. satuan luas
6
27 27
= 9 27 9 27 1
2 2 b. satuan luas
2
27 27 5
= 36 36 c. 2 satuan luas
2 2 6
72 27 72 27 d. 3 satuan luas
= 5
2 2 e. 4 satuan luas
6
99 45
= 2. Volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi kurva y = 2x
2 2 dan y = x2 diputar sejauh 3600 mengelilingi sumbu y adalah ....
144 a. 1
1
satuan volume
=
2 3
= 72 b.
2
2 satuan volume
Jawaban : d 3
4
c. 4 satuan volume
15
1
d. 13 satuan volume
3
1
e. 17 satuan volume
5

398 Luas daerah & volume benda putar 399 Luas daerah & volume benda putar
3. Luas daerah yang diarsir sama dengan ....

4. Volume benda putar yang terjadi jika daerah yang dibatasi oleh kurva x2 +
y2 = 9 dan garis x + y = 3 diputar 3600 mengelilingi sumbu x adalah ....
a. 9 satuan volume
b. 12 satuan volume
c. 18 satuan volume
d. 21 satuan volume
e. 27 satuan volume
5. Luas daerah yang dibatasi oleh garis y = -3x dan parabol y = -3x2 6x
adalah ....
a. 3/2
b. 1
c.
d.
e. 1/5
6. Daerah yang dibatasi oleh y = x2, y = 1, y = 3 dan sumbu y, diputar
mengelilingi sumbu y. Volume benda putar yang terjadi adalah ... satuan
volume
a. 5,5
b. 4,5
c. 4
d. 3,5
e. 2,5

400 Luas daerah & volume benda putar


PEMETAAN SKL MATERI

1. Peluang
A. Kaidah pencacahan
Jika suatu kejadian dapat terjadi dalam p cara berlainan dan kejadian
berikutnya dapat terjadi dalam q cara berlainan, maka kedua kejadian
tersebut dapat terjadi dalam (p q) cara.
Standar Kompetensi : Mampu mengolah, menyajikan, menafsirkan Faktorial
n ! = n n 1 n 2 n 3 ... 3 2 1
Lulusan (SKL) V data dan menggunakan kaidah pencacahan,
dengan 0!=1
permutasi, kombinasi dan peluang kejadian
1!=1
serta mempu menerapkan dalam B. Permutasi
pemecahan masalah. Banyak permutasi (susunan terurut) r unsur dari n unsur adalah
Ruang Lingkup : Peluang dan Statistik n!
Materi (RLM) Pr ,nr
(n r )!
n

Operasional RLM : Peluang


Permutasi beberapa unsur yang sama
Permutasi Banyak susunan dari n unsur dengan p unsur yang sama, q unsur yang
Kombinasi sama dan seterusnya adalah
Peluang kejadian n!
(tidak termasuk kejadian bersyarat) n Pp ,q
p!q!
Statistik
Permutasi siklis untuk menghitung susunan berbeda yang tempatkan
Penyajian data dalam bentuk tabel,
secara melingkar
diagram grafik (termasuk ogive)
Psiklis (n 1)!
Ukuran pemusatan, ukuran letak dan n
C. Kombinasi
ukuran penyebaran yang sederhana
Banyak kombinasi (susunan) r unsur dari n unsur adalah
n!
Cr ,nr
(n r )!r!
n

D. Peluang suatu kejadian


Peluang suatu kejadian (misalnya kejadian A) adalah

401 peluang 402 peluang


n( A) P( A B)
P( A) , dengan P(A) = peluang kejadian A P(AB) =
n( S ) P( B)
n(A) = banyak anggota himpunan A Dengan P(AB) = peluang kejadian A setelah B terjadi
n(B) = banyak anggota himpunan B P(AB) = peluang irisan kejadian A dan B
E. Kisaran nilai peluang (0 P(A) 1) P(B) = peluang kejadian B
F. Frekuensi harapan Peluang pengambilan tanpa pengembalian
Frekuensi harapan suatu kejadian (misalnya kejadian A) adalah P(AB) = P(A) P(BA)
Fh(A) = P(A) n Dengan P(BA) = peluang kejadian B setelah A terjadi
Dengan Fh(A) = frekuensi harapan kejadian A P(AB) = peluang irisan kejadian A dan B
P(A) = peluang kejadian A P(B) = peluang kejadian B
n = banyaknya percobaan
Peluang komplemen kejadian (misalnya kejadian A) adalah
P(Ac) = 1 P(A)
Dengan P(Ac) = peluang komplemen kejadian A
P(A) = peluang kejadian A
G. Peluang kejadian majemuk
Peluang gabungan dua kejadian
P(AB) = P(A) + P(B) P(AB)
Dengan P(AB) = peluang gabungan A atau B
P(A) = peluangan kejadian A
P(B) = peluangan kejadian B
P(AB) = peluang kejadian A setelah B terjadi
Peluang gabungan dua kejadian yang saling lepas
P(AB) = P(A) + P(B)
Dengan P(AB) = peluang gabungan A atau B
P(A) = peluangan kejadian A
P(B) = peluangan kejadian B
Peluang kejadian yang saling bebas (stokastik)
P(AB) = P(A) P(B)
Dengan P(A) = peluangan kejadian A
P(B) = peluangan kejadian B
P(AB) = peluang kejadian A setelah B terjadi
Peluang kejadian bersyarat (peluang kejadian A setelah B terjadi)
403 peluang 404 peluang
(2,1),(2,2),(2,3),(2,4),(2,5),(2,6)
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN (3,1),(3,2),(3,3),(3,4),(3,5),(3,6)
(4,1),(4,2),(4,3),(4,4),(4,5),(4,6)
(5,1),(5,2),(5,3),(5,4),(5,5),(5,6)
(6,1),(6,2),(6,3),(6,4),(6,5),(6,6) n(S) = 36
n( A)
1. Dua buah dadu dilempar undi bersama sama. Peluang munculnya mata P(A) =
n( S )
dadu 9 atau 10 adalah .... UAN 2003
4
5 =
a. 36
36
n( B )
7 P(B) =
b. n( S )
36
8 3
c. =
36 36
9 P(AB) = P(A) + P(B)
d. 4 3
36 =
11 36 36
e. 7
36 =
Penyelesaian : 36
Jawaban : b
2. Kotak I berisi 5 bola merah dan 3 bola kuning. Kotak II berisi 2 bola merah
dan 6 bola kuning. Dari masing masing kotak diambil sebuah bola
secara acak. Peluang terambilnya kedua bola berwarna sama adalah ....
UAN 2003
a. 1/8
b. 5/16
c. 7/16
d. 9/16
Misalnya, A = kejadian muncul mata dadu berjumlah 9
e. 7/8
B = kejadian muncul mata dadu berjumlah 10
Penyelesaian :
A = {(6,3),(5,4),(4,5),(3,6)} n(A) = 4
5M 2M
B = {(6,4),(5,5),(4,6)} n(A) = 3 3K 1 6K 1
S = {(1,1),(1,2),(1,3),(1,4),(1,5),(1,6)

405 peluang 406 peluang


I II c. 3/36
Misalnya : A = kejadian terambilnya bola merah pada kotak I dan kotak II d. 2/36
B = kejadian terambilnya bola kuning pada kotak I dan kotak e. 1/36
II Penyelesaian :
Kejadian A : Kejadian B : Misalnya A = kejadian muncul mata dadu 3 pada dadu I
Kotak I n(S) = 8 Kotak I n(S) = 8 B = kejadian muncul mata dadu 5 pada dadu II
n(A)= 5 n(A)= 3 Dadu I n(S) = 6
5 3 n(A)= 1
P(A)= P(A)=
8 8 1
P(A)=
Kotak II n(S)= 8 Kotak II n(S)= 8 6
n(B)= 2 n(B)= 6 Dadu II n(S)=6
2 6 n(B)=1
P(B)= P(B)=
8 8 1
P(B)=
P(AB) = P(A) P(B) P(AB) = P(A) P(B) 6
5 2 3 6 P(AB) = P(A) P(B)
= = 1 1
8 8 8 8 =
5 9 6 6
= =
32 32 1
=
Peluang keduanya merah atau kuning adalah : 36
P(AB) = P(Im, IIm) + P(Ik,IIk) Jawaban : e
5 9 4. Sebuah kotak berisi 5 bola merah, 4 bola biru dan 3 bola kuning. Dari
= dalam kotak diambil 3 bola sekaligus secara acak. peluang terambil 2 bola
32 32
merah dan 1 bola biru adalah .... UAN 2005
14
= a. 1/10
32 b. 5/36
7 c. 1/6
=
16 d. 2/11
Jawaban : c e. 4/11
3. Dua dadu dilambungkan bersama sama. Peluang muncul mata dadu Penyelesaian :
pertama 3 dan mata dadu kedua 5 adalah .... UAN 2004 5M
a. 5/36 4B 3
b. 4/36 3K

407 peluang 408 peluang


Misalnya A = kejadian terambilnya 2 bola merah pada pengambilan Penyelesaian :
pertama Misalnya A = kejadian terambil 2 butir telur yang baik
B = kejadian terambilnya 1 bola biru pada pengambilan kedua C2
n(S) = 12 P(A) = 8

10 C 2
C 2 4 C1
P(AB) = 5
8! 10!
8C2 = 10C2 =
12 C 3
(8 2)!2! (10 2)!2!
5! 4! 12!
5C2 = 4C1 = 12C3 = 8! 10!
(5 2)!2! (4 1)!1! (12 3)!3! = =
6!2! 8!2!
5! 4! 12! 8 7 10 9
= = = = =
3!2! 3!1! 9!3! 2 1 2 1
5 4 12 11 10 = 28 = 45
= =4 =
2 1 3 2 1 C2
= 10 = 220 P(A) = 8

10 C 2
C 2 4 C1
P(AB) = 5
28
12 C 3
=
45
10 4 Jawaban : e
=
220 6. Sebuah dadu dan sekeping uang logam dilempar undi bersama sama
4 sebanyak satu kali. Peluang munculnya bilangan prima pada dadu dan
= gambar pada uang logam adalah .... UAN 2007.B
22
2 a. 1/12
= b.
11 c. 1/3
Jawaban : d d.
5. Dari butir telur yang dijual terdapat 2 butir yang busuk. Ibu membeli 2 e. 2/3
butir telur tampa memilih. Peluang ibu mendapat 2 butir telur yang baik Penyelesaian :
adalah .... UAN 2006 Misalnya A = kejadian muncul bilangan prima pada dadu
a. 9/45 B = kejadian muncul sisi gambar pada uang logam
b. 11/45 Dadu : n(S) = 6
c. 14/45
A = {1,2,3,5} n(A)= 4
d. 18/45
4
e. 28/45 P(A) =
6
409 peluang 410 peluang
uang logam : n(S)=2 6
n(B)=1 P(B)=
10
1 P(AB) = P(A) P(B)
P(B) =
2 3 6
P(AB) = P(A) P(B) =
8 10
4 1
= =
9
6 2 40
1 Jawaban : e
=
3 8. Pada pelemparan undi sebuah dadu, A adalah kejadian muncul angka
Jawaban : c lebih dari 4 dan B adalah kejadian muncul angka kurang dari 2. Peluang
7. Dalam kantong I terdapat 5 klereng merah dan 3 klereng putih, dalam kejadian A atau B adalah .... UAN 2008.A
kantong II terdapat 4 klereng merah dan 6 klereng hitam. Dari setiap a. 1/6
kantong diambil 1 klereng secara acak. peluang terambilnya klereng putih b. 1/3
dari kantong I dan klereng hitam dai kantong II adalah .... UAN 2007.A c.
a. 39/40 d. 3/5
b. 9/13 e.
c. Penyelesaian :
d. 9/20 S = {1,2,3,4,5,6} n(S) = 6
e. 9/40 A = kejadian muncul angka lebih dari 4
Penyelesaian : A = {5,6} n(A) = 2
5M 4M 2
3P 1 6H 1 P(A) =
6
I II B = kejadian muncul angka kurang dari 2
Misalnya A = kejadian terambilnya klereng putih dari kantong I
B = {1} n(B) = 1
B = kejadian terambilnya klereng hitam dari kantong I
1
Kantong I n(S) = 8 P(B) =
n(A)= 3 6
3 P(AB) = P(A) + P(B)
P(A)= 2 1
8 =
Kantong II n(S) = 10 6 6
n(B)=6 3
=
6

411 peluang 412 peluang


1 10. Dari angka 1,2,3,4,5,6 akan dibentuk bilangan yang terdiri dai 3 angka
= dengan tidak ada angka berulang. Banyaknya bilangan tersebut adalah ....
2
Jawaban : c UAN 2008.A
a. 18
9. Dua buah dadu dilempar undi secara bersamaan sebanyak satu kali. b. 20
Peluang kejadian muncul jumlah mata dadu 9 atau 11 adalah .... UAN c. 90
2008.B d. 120
a. e. 216
b. Penyelesaian :
c. 1/6 .... .... .... 6!
x x atau 6P3 =
d. 1/8 (6 3)!
e. 1/12 6!
Penyelesaian : 6 x 5 x 4 = 120 =
3!
n(S) = 36
= 65 4
Misalnya A = kejadaian muncul jumlah mata dadu 9
= 120
A = {(6,3),(5,4),(4,5),(3,6)} n(A) = 4
Jawaban : d
4 11. Pengurus OSIS yang terdiri dari ketua, sekertaris dan bendahara akan
P(A) =
36 dipilih dari 8 orang calon. Banyaknya cara untuk memilih pengurus OSIS
B = kejadian muncul jumlah mata dadu 11 tersebut adalah .... UAN 2008.A bahasa
B = {(6,5),(5,6)} n(B) = 2 a. 336
2 b. 260
P(B) =
36 c. 240
P(AB) = P(A) + P(B) d. 220
4 2 e. 210
= Penyelesaian :
36 36
8!
6 8P3 =
= (8 3)!
36
8!
=
1 =
6 5!
=8x7x5
Jawaban : c
= 336
Jawaban : a

413 peluang 414 peluang


12. Tiga keping uang dilempar undi bersama sama satu kali. Peluang 3 5
munculnya paling sedikit 1 sisi gambar adalah .... UAN 2008.A bahasa P(A)= P(B)=
5 8
a. 1/8 P(AB) = P(A) P(B)
b.
3 5
c. =
d. 5 8
e. 7/8 3
=
Penyelesaian : 8
S = GGG,GGA,GAA,GAG,AAA,AAG,AGG,AGA Jawaban : c
A = GGG,GGA,GAA,GAG,AAG,AGG,AGA 14. Seorang peserta ujian harus mengerjakan 6 soal dari 10 soal yang ada.
n(S) = 8 Banyak cara peserta memilih soal ujian yang harus dikerjakan adalah ....
n(A) = 7 UAN 2008.A bahasa
7 a. 210
P(A) = b. 220
8
Jawaban : e c. 230
13. Kotak A berisi 2 bola merah dan 3 bola putih, kotak B berisi 5 bola merah d. 5.040
dan 3 bola putih. Dari masing masing kotak diambil sebuah bola, maka e. 5.400
peluang yang terambil bola putih dari kotak A dan bola merah dari kotak
B adalah .... UAN 2008.A bahasa Penyelesaian :
a. 31/40 10!
10C6 =
b. 2/5 (10 6)!6!
c. 3/8 10!
d. 3/20 =
4!6!
e. 5/40
10 9 8 7
Penyelesaian : =
2M 5M 4 3 2 1
3P 1 3P 1 = 210
A B Jawaban : a
Misalnya A = kejadian terambilnya bola putih dari kotak A 15. Banyaknya susunan huruf huruf pada kata ANDALAN adalah .... Try
B = kejadian terambilnya bola merah dari kotak B Out 2008 NTT
Kantong I n(S) = 5 Kantong II n(S) = 8 a. 210
n(A)= 3 n(B)=5 b. 420
c. 840
d. 2520

415 peluang 416 peluang


e. 5040 n( B )
Penyelesaian : P(BA) =
n( S )
7!
7P3+2 = 4
3!2! =
8
7 65 4
= 1
2 1 =
2
= 420
P(AB) = P(A) P(BA)
Jawaban : b
16. Di dalam sebuah kotak ada 9 tiket yang diberi nomor 1 sampai dengan 9.
5 1
=
Apabila 2 tiket diambil secara acak tanpa pengembalian maka, peluang 9 2
terambilnya 1 ganjil dan 1 genap adalah .... UAN Try Out 2008 NTT 5
=
a. 6/18 18
b. 5/18 Jawaban : b
c. 4/18
d. 3/18
e. 2/18

Penyelesaian :
5 Ganjil 1
4 Genap 1

Misalnya
A = kejadian terambilnya 1 genap pada pengambilan pertama
B = kejadian terambilnya 1 ganjil pada pengambilan kedua
n(S) = 9
n(A)= 5
5
P(A)=
9
n(B)= 4
n(S)= 8

417 peluang 418 peluang


4. Sebuah kotak berisi 3 bola merah dan 5 bola putih. Dari kotak itu diambil
LATIHAN MANDIRI 1 bola berturut turut dua kali tanpa pengembalian bola pertama ke
dalam kotak. Peluang terambilnya kedua bola berwarna merah adalah ....
a. 15/64
b. 9/64
c. 20/56
d. 15/56
e. 6/56
5. Dari 12 orang siswa terdiri dari 7 pria dan 5 wanita akan dibentuk sebuah
team yang beranggotakan 3 orang. Peluang terbentuknya sebuah team
yang terdiri dari sekurang kurangnya 1 siswa wanita adalah ....
1. Banyaknya susunan huruf huruf berbeda yang dapat dibentuk dari kata a. 7/44
STATISTIK adalah .... b. 21/44
a. 604.800 c. 9/44
b. 100.800 d. 30/44
c. 84.600 e. 37/44
d. 76.800 6. Dalam suatu ujian terdapat 10 soal, dari nomor 1 sampai nomor 10. Jika
e. 75.800 soal nomor 3,5 dan 8 harus dikerjakan dan peserta ujian hanya diminta
2. Dari 8 tangkai bunga yang berbeda beda warnanya akan dibentuk mengerjakan 8 dari 10 soal yang tersedia, maka banyak cara seorang
rangkaian bunga yang terdiri dari 3 warna berbeda. Banyak cara peserta memilih soal yang dikerjakan adalah ....
menyusun rangkaian bunga berbeda tersebut adalah .... a. 14
a. 24 b. 21
b. 56 c. 45
c. 72 d. 66
d. 112 e. 2520
e. 336
3. Jika sebuah dadu dan sekeping mata uang logam dilempar undi satu kali
secara bersama sama. peluang untuk memperoleh sisi gambar pada
mata uang logam dan bilangan ganjil pada dadu adalah ....
a. 1/12
b. 1/6
c. 1/4
d. 1/3
e. 1/2

419 peluang 420 peluang


x x
2
MATERI
S=
n
2. Statistik 10. Simpangan baku
A. Data Tunggal S = s2
1. Rata rata / mean B. Data Berkelompok
Rata rata suatu data diperoleh dengan : 1. Rata rata / mean
x
x i Rata rata suatu data diperoleh dengan :
n
x
x fi i
2. Median
Median adalah nilai tengah data
f i
2. Median adalah nilai tengah data, dimana letak kelas median
n 1
Untuk n ganjil : Me , ditentukan oleh n
2
1
n n f skm
Untuk n genap : Me
2 Me Tb 2 c
f km
3. Modus adalah nilai yang sering muncul atau nilai yang frekuensinya
lebih besar
4. Kuartil adalah ukuran yang membagi data menjadi empat bagian yang dimana :
sama besar Tb = Bb 0,5
Ta = Ba + 0,5
i
Qi = n C = Ta Tb

4
f skm = frekuensi kumulatif sebelum kelas median
5. Jangkauan adalah selisih antara data terbesar dengan data terkecil
R = xmax xmin fkm = frekuensi kelas median
6. Jangkauan antar kuartil 3. Modus adalah nilai yang sering muncul atau nilai yang frekuensinya
H = Q 3 Q1 lebih besar
7. Simpangan kuartil d1
Qd = H Mo Tb c
= (Q3 Q1) d1 d 2
8. Simpangan rata rata dimana :
Tb = Bb 0,5
SR =
xx Ta = Ba + 0,5
n C = Ta Tb
9. Ragam (variansi) d1= selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya

420 Statistik 421 Statistik


d2= selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sesudahnya
4. Kuartil adalah ukuran yang membagi data menjadi empat bagian yang CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
sama besar
i 1.
n f skk
Qi Tb 4 c
f kk


dimana :
Tb = Bb 0,5
Ta = Ba + 0,5
C = Ta Tb
f skk = frekuensi kumulatif sebelum kelas kuartil
fkk = frekuensi kelas kuartil
5. Jangkauan adalah selisih antara data terbesar dengan data terkecil
R = xmax xmin Diagram di atas menyajikan data berat badan (dalam Kg)dari 40 siswa,
6. Jangkauan antar kuartil modusnya adalah .... UAN 2003
H = Q 3 Q1 a. 46,1
7. Simpangan kuartil b. 46,5
Qd = H c. 46,9
= (Q3 Q1) d. 47,5
8. Simpangan rata rata e. 48,0
Penyelesaian :
SR =
f i xx
Data dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut,
n
9. Ragam (variansi)

f x x
2
i
S=
n
10. Simpangan baku
S= s2 Kelas modus 45 49
Catatan :penyejian data dapat berupa diagram lingkaran, diagram garis, diagram Tb = 45 0,5
batang, ogive dan tabel distribusi frekuensi. = 44,5
Ta = 49 + 0,5

422 Statistik 423 Statistik


= 49,5 Simpangan kuartil :
C = 49, 5 44,5 H = (Q3 Q1)
=5 21 7
d1 = 12 6 =
2 2
=6
d2 = 12 8 1 14
=
=4 2 2
d1 7
Mo = Tb c =
d1 d 2
2
=3
6 Jawaban : c
= 44,5 5
6 4 3. Modus dari data pada gambar di bawah ini adalah .... UAN 2004
6
= 44,5 5
10
= 44,5 3
= 47,5
Jawaban : d
2. Simpangan kuartil dari data 3, 6, 2, 4, 14, 9, 12, 8 adalah .... UAN 2003
a. 2
b. 3
c. 3
d. 4
e. 4
Penyelesaian : a. 25,5
Urutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar seperti berikut : b. 25,8
2, 3, 4, 6, 8, 9, 12, 14 c. 26
Q1 Q2 Q3 d. 26,5
e. 26,6
68 3 4 9 12
Q2 = Q1 = Q3 =
2 2 2
7 21
=7 = =
2 2

424 Statistik 425 Statistik


Penyelesaian : 4.
Data dapat disajikan dalam tabel

Ta = 25 0,5
= 24,5
Tb = 29 + 0,5
= 29,5
C = 29,5 24,5 Nilai rataan dari data pada diagram di atas adalah .... UAN 2005
=5 a. 23
d1 = 16 14 b. 25
=2 c. 26
d2 = 16 8 d. 28
=8 e. 30
d1 Penyelesaian :
Mo = Tb c Data di atas dapat disajikan dalam diagram tabel sebagai berikut
d1 d 2
2
= 24,5 5
28
2
= 24,5 5
10
= 24,5 1
= 25,5
Jawaban : a Rata rata :

x =
x f i i

f i

426 Statistik 427 Statistik


1250 = 69,5
= Tb = 65 0,5
50
= 25 = 64,5
Jawaban : b C = 69,5 64,5
5. Perhatikan gambar berikut ! =5
fskm = 18
fkm = 10
1
n f skm
Me = Tb 2 c
f km


20 18
= 64,5 5
10
2
Nilai ulangan matematika dari suatu kelas dengan histogram seperti pada = 64,5 5
10
gambar. Median nilai tersebut adalah .... UAN 2006 = 64,5 + 1
a. 64,5 = 65,5
b. 65 Jawaban : c
c. 65,5 6. Perhatikan tabel berikut !
d. 66
Berat (kg) Frekuensi
e. 66,5
09 5
Penyelesaian :
10 19 15
20 29 30
30 39 40
40 49 30
50 59 15
60 69 5
Nilai median data pada tabel tersebut adalah .... UAN 2007.B
a. 31,72 kg
Kelas median diperoleh dari
b. 33,50 kg
n = (40)
c. 34,50 kg
= 20
d. 35,40 kg
Ta = 69 + 0,5

428 Statistik 429 Statistik


e. 54,50 kg 7. Perhatikan tabel berikut !
Penyelesaian : Berat (kg) Frekuensi
Berat (kg) fi fk 31 36 4
09 5 5 37 42 6
10 19 15 20 43 48 9
20 29 30 50 49 54 14
30 39 40 90 Kelas median 55 60 10
40 49 30 120 61 66 5
50 59 15 135 67 72 2
60 69 5 140 Modus data pada tabel tersebut adalah .... UAN 2007.A
Kelas median diperoleh dari a. 49,06 kg
n = (140) b. 50,20 kg
= 70 c. 50,70 kg
Ta = 39 + 0,5 d. 51,33 kg
= 39,5 e. 51, 83 kg
Tb = 30 0,5 Penyelesaian :
= 29,5 Berat (kg) fi fk
C = 39,5 29,5 31 36 4 4
= 10 37 42 6 10
fskm = 50 43 48 9 19
fkm = 40 49 54 14 33 Kelas modus
1 55 60 10 43
n f skm 61 66 5 48
Me = Tb 2 c 67 72 2 50
f km
Ta = 54 0,5
= 53,5
70 50 Tb = 49 + 0,5
= 29,5 10
40 = 49,5
20 C = 49,5 53,5
= 29,5 10 =6
40 d1 = 14 9
= 29,5 + 5 =5
= 34,5 d2 = 14 10
Jawaban : c =4

430 Statistik 431 Statistik


d1 Kelas Q3 diperoleh dari
Mo = Tb c n = (40)
d1 d 2
= 30
5 Ta = 74 + 0,5
= 49,5 6
5 4 = 74,5
Tb = 70 0,5
5
= 49,5 6 = 69,5
9 C = 74,5 69,5
= 49,5 + 3, 33 =5
= 51,83 fskQ3 = 28
Jawaban : e fkQ3 = 8
8. Perhatikan data berikut ! i
Berat badan Frekuensi n f skQi
50 54 5 Me = Tb 4 c
55 59 6
f kQi

60 64 7
65 69 10 30 28
= 69,5 5
70 74 8 8
75 79 4
2
Kurtil atas dari data pada tabel tersebut adalah .... UAN 2008.A = 69,5 5
a. 69,50 8
b. 70,00 = 69,5 + 1,25
c. 70,50 = 70,75
d. 70,75 Jawaban : d
e. 71,00 9. Diagram lingkaran berikut menyatakan banyak banyak siswa yang
Penyelesaian : menyenangi mata pelajaran di sebuah kelas yang terdiri dari 40 orang
Berat badan fi fk siswa. Banyak siswa yang menyenangi mata pelajaran bahasa Inggris dan
50 54 5 5 bahasa asing adalah .... UAN 2008.A Bahasa
55 59 6 11 a. 4 siswa
60 64 7 18 b. 10 siswa
65 69 10 28 c. 12 siswa
70 74 8 36 Kelas Q3 d. 14 siswa
e. 16 siswa
75 79 4 40

432 Statistik 433 Statistik


Penyelesaian : 10. Rata rata dari x, 62, 74, 83, 2x, 85, 60 adalah 73. Nilai x adalah .... UAN
2008. A Bahasa
a. 45
b. 47
c. 49
d. 90
e. 98
Penyelesaian :

x =
x i

Siswa yang menyukai B. Indonesia adalah 40% dari 40 orang artinya


n
x 62 74 83 2 x 85 60
40 73 =
40 16 orang 7
100
511 = 3 x 364
16
AOD = 360 0 147 = 3x
40 49 = x
= 1440 Jawaban : c
AOB BOC COD AOD = 3600 11. Rata rata upah 10 orang pekerja Rp 70.000,00 perhari. Jika upah ketua
AOB + BOC + 900 + 1440 = 3600 kelompok pekerja itu juga dihitung maka rata ratanya menjadi Rp
AOB + BOC = 1260 71.000,00. Upah ketua kelompok pekerja itu perhari adalah .... UAN 2008.
Misalkan x adalah banyaknya siswa yang menyenangi mata pelajaran B. A Bahasa
Inggris dan B. Asing maka, a. Rp 78.000,00
x b. Rp 79.000,00
360 0 126 0
40 c. Rp 80.000,00
9x 0 = 1260 d. Rp 80.500,00
x0 = 140 e. Rp 81.000,00
x = 14 Penyelesaian :
10
Jawaban : d
x
i 1
i
x1 =
10
10

x
i 1
i
70.000 =
10

434 Statistik 435 Statistik


10
700.000 = x
i 1
i
LATIHAN MANDIRI
10

x
i 1
i x 1.
x2 =
11 IPA
700.000 x IPS
71.000= 2160
11 Bahasa
781.000= 700.000 x 1080
81.000= x
Jawaban : e

Diagram lingkaran di atas menunjukkan banyaknya pelajar suatu sekolah


yang memilih jurusan IPA, IPS dan BAHASA dari 400 siswa. Banyaknya
pelajar yang memilih jurusan IPA adalah ....
a. 10 orang
b. 40 orang
c. 120 orang
d. 240 orang
e. 360 orang
2.

Rataan hitung dari data pada histogram di atas adalah 10. Nilai n yang
memenuhi adalah ....

436 Statistik 437 Statistik


a. 4 5. Simpangan baku dari data 7, 5, 9, 8, 6 adalah ....
b. 5 a. 2
c. 6 b. 2
d. 7
c. 5
e. 8
3. Nilai ujian bahasa Indonesia siswa suatu kelas tercatat sebagai berikut, d. 10
Nilai Frekuensi e. 10
81 85 8 6. Perhatikan tabel berikut !
86 90 12
91 95 18 Nilai Frekuensi
96 100 14 1 10 4
Modus dari data pada tabel di atas adalah .... 11 20 8
a. 92,50 21 30 12
b. 92,75 31 40 16
c. 93,50 41 50 10
d. 93,75 51 60 7
e. 94,50 61 70 3
4. Median dari data pada tabel di bawah ini adalah .... Nilai kuartil atas (Q3) dari data pada tabel tersebut adalah ....
Nilai Frekuensi a. 68,5
19 27 4 b. 50,5
28 36 6 c. 47,5
37 45 8 d. 45,5
46 54 10 e. 33,5
55 63 6
64 72 3
73 81 3
a. 46,3
b. 46,8
c. 47,1
d. 47,3
e. 47,8

438 Statistik 439 Statistik

Anda mungkin juga menyukai