DESAIN PENELITIAN
OLEH :
JEFFRY MANDAILING
NIM. 211410074
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkat,
rahmat dan hidayahnya-Nya penulis dapat menyelesaikan desain penelitian yang
berjudul: Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching Dalam Materi Limit
Fungsi Trigonometri Pada Siswa Kelas XI SMA.
Penulisan makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Utin Desy Susiaty, M.Pd, selaku dosen mata kuliah Seminar Pendidikan
Matematika
2. Teman-teman yang turut menyumbangkan ide dan saran yang kreatif dan
inovatif kepada penulis.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depaannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Peneliti
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
F. Prosedur Penelitian
G. Hipotesis penelitian
A. Pemahaman Matematika
D. Pembelajaran Konvensional
ii
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dini.
diingat dalam waktu yang lama dan mendapat nilai yang memuaskan. Begitu
juga seorang guru memiliki harapan yang sama pada siswa setiap
mempengaruhi proses dan hasil belajar disajikan dalam 2 (dua) faktor, yaitu
faktor internal siswa dan faktor eksternal siswa (lingkungan). Salah satu
faktor eksternal yang memberikan pengaruh cukup besar dalam proses belajar
mencari
1
2
satu materi yang tergolong sulit untuk dipahami oleh siswa. Dimana masih
banyak siswa yang hasil belajarnya pada materi tersebut kurang memenuhi
pelajaran usai, akibatnya siswa tidak maksimal dalam memahami konsep dan
siswa jadi cepat lupa. Hal ini selaras dengan hasil wawancara langsung
efisien baik bagi guru maupun siswa serta menempatkan siswa sebagai pusat
oleh Siti Markhamah (2007: 73) dan Umi Nurwandiyanti (2008: 80) yang
otak, yang pada akhirnya akan melejitkan kemampuan siswa untuk berprestasi
(Bobbi DePorter, 2010: 32). Ada 6 langkah yang harus dilakukan oleh guru
B. Rumusan Masalah
Trigonometri ?.
C. Tujuan Penelitian
Trigonometri.
D. Manfaat Penelitian
a. Teoritis
b. Praktis
1) Bagi sekolah
5
kepada guru.
2) Bagi siswa
3) Bagi lembaga
a. Variabel penelitian
1) Variabel bebas
2) Variabel terikat
6
2006 : 62). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar
3) Variabel kontrol
yang diteliti (Sugiyono, 2006 : 62). Dengan kata lain, variabel kontrol
ini adalah :
dikelas eksperimen.
b. Definisi operasional
1) Penerapan
2) Quantum Teaching
3) Materi
IPA.
4) Hasil Belajar
diberikan perlakuan.
8
5) Respon Siswa
6) Pembelajaran Konvensional
F. Prosedur Penelitian
only control group design. Rancangan ini terdiri atas dua kelompok
sebagai berikut :
Keterangan :
E = Kelas eksperimen.
K = Kelas kontrol.
T = Tes pasca uji.
X = Perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen, yaitu model
pembelajaran Quantum Teaching.
Y = Perlakuan yang diberikan pada kelas kontrol, yaitu model
pembelajaran konvensional.
a. Subyek Penelitian
1) Populasi
Jauhari, 2010 : 41). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa
2) Sampel
adalah soal post-test yang berbentuk essay (uraian), dan angket respon
tes essay dalam penelitian ini karena mempunyai manfaat antara lain
1) Validitas soal :
N XY-( X)( Y)
berikut :rxy =
(N X2 ( )2 )(N Y2 ( Y)2 )
Keterangan :
Sebaran nilai hasil tes uji coba soal diisikan pada table berikut :
Nilai
Nomor Soal Pembanding
Siswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Y X
S-1
S-2
12
Dst
(Subana dan Sudrajat, 2009: 128)
2) Reliabilitas soal :
n S2 pq
r = [ ][
sebagai berikut : 11 ]
n-1 S2
Keterangan :
S-1 (dst)
N(p)
13
P
Q
Pq
(Subana dan Sudrajat, 2009: 131)
B
P = JS
Keterangan :
(1990), yaitu :
Sebaran nilai hasil tes uji coba soal diisikan pada table berikut :
Klasifikasi Indeks
Siswa B P Kesukaran
S-1
S-2
14
Dst
sebagai berikut :
BA BB
DP =
JA JB
Keterangan :
135), yaitu :
Data yang diperoleh dari hasil tes kemudian diolah sesuai dengan
x
x =
n
Keterangan :
x = rata-rata
x = Jumlah skor
n = Jumlah siswa.
0 X 49 : Tergolong Gagal
50 X 59 : Tergolong Kurang
60 X 69 : Tergolong Cukup
70 X 79 : Tergolong Baik
80 X 100 : Tergolong Istimewa
(0 )2
2=
x-x
z=
S
Keterangan :
2 = Chi kuadrat
f = Frekuensi hasil pengamatan atau frekuensi nyata yang
diperoleh dari sampel ( Frekuensi Observasi )
fh = Frekuensi harapan
z = Angka baku
x = Batas kelas
S = Simpangan baku
16
tabel. Jika harga chi kuadrat hitung lebih kecil dari harga chi kuadrat
tabel maka distribusi dinyatakan normal, dan bila chi kuadrat hitung
lebih besar dari chi kuadrat tabel maka dinyatakan distribusi tidak
normal.
1 2 3 4 5 6 7 8
(0 )2
2=
x1 x 2
t
n 1 1S12 n 2 1S 22 1 1
n
n1 n 2 2 1 n 2
Keterangan :
ttabel = t 1 12 dk ; = 0,05 ;
dk = n1 + n2 2
Mann-Whitney.
N+1
R(x) - nx ( )
2
Z=
2
nx ny [[R(x)]2 + [R(y)]2 ]-nx ny(N+1)
N(N-1) 4(N-1)
Keterangan :
n
X= x 100
N
Keterangan :
X = hasil persen
n = jumlah alternatif jawaban
N = jumlah responden
Menurut Hadi dan Haryono (2005 : 117) hipotesis adalah dugaan yang
mungkin benar atau mungkin juga salah, dia akan ditolak jika salah satu palsu
19
statistik yang tepat. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil apakah
hipotesis tersebut diterima atau ditolak. Adapun hipotesis dalam penelitian ini
Pembelajaran Konvensional.
20
21