1.1.2. Atas Permintaan Sendiri (APS)/ pulang paksa adalah pasien yang pulang atas
keinginan pasien sendiri atau keluarga dan bukan dipulangkan oleh dokter yang
merawat. Pasien atau keluarga dekat wajib membuat pernyataan permintaan
pulang atas permintaan sendiri.
1.1.3. Pulang Sembuh adalah pasien yang sudah diperbolehkan pulang oleh DPJP dan
PROSEDUR
dinyatakan sembuh.
1.1.4. Pasien Meninggal adalah pasien yang organ otak dan organ tubuh sudah tidak
berfungsi dan berhenti kemudian dinyatakan meninggal oleh Dokter
1.1.5. Pasien Dirujuk adalah pasien yang atas pertimbangan dokter memerlukan
pelayanan di Rumah Sakit lain baik untuk diagnostik penunjang atau terapi.
Sebagai pedoman untuk menetapkan tata cara proses pelayanan untuk pasien rawat inap.
TUJUAN Diharapkan prosedur ini dapat menjamin pelayanan yang prima, cepat dan tepat dalam upaya
peningkatan pelayanan kepada pasien, keluarga dan masyarakat.
KEBIJAKAN
1. Penerimaan Pasien
Pemberian informasi dan pencatatan
a. Petugas menerima pasien dari IGD/rawat jalan/rujukan dokter dengan didampingi
oleh petugas pendamping.
b. Petugas pendamping melakukan proses serah terima pasien dengan petugas
ruangan di ruang rawat/ruang tindakan dalam kaitan :
Kepastian identitas pasien melalui SimRS, apabila terdapat ketidaksesuaian
PROSEDUR dengan SimRS diharapkan untuk menghubungi asal layanan (rawat jalan/rawat
inap/IGD)
Kelengkapan administrasi RM
Kondisi fisik pasien dan catatan RM
Apabila telah dilakukan pemeriksaan oleh petugas ruangan, maka petugas mengisi
buku serah terima dan ditandatangani oleh kedua petugas dari masing-masing unit
pelayanan, lembar pertama dibawa oleh unit asal layanan, lembar kedua dibawa oleh
unit yang dituju dan disertakan didalam Rekam Medis pasien.
1. Pelayanan pasien
Petugas memasang gelang identitas dengan cara :
a. Gelang identitas warna merah muda untuk jenis kelamin perempuan, warna biru
untuk jenis kelamin laki-laki, warna merah untuk alergi, dan warna kuning untuk
resiko jatuh.
b. Lengkapi gelang dengan menulis nama, umur/tanggal lahir, dan nomor register
sesuai dengan data pada rekam medik pasien.
Setiap pasien dan keluarga diberikan informasi sehubungan dengan pelayanan
keperawatan dan pelayanan medis yang dibutuhkan di ruang rawat inap, meliputi
:
Loket rawat inap :
- fasilitas sesuai kelas perawatan
- kepesertaan pasien (BPJS)
- biaya rawat inap
PROSEDUR
Diruangan :
- hak dan kewajiban pasien
- catatan perkembangan pasien
- tata tertib
- dokter penanggung jawab.
c. Apabila pasien/keluarga menghendaki pindah kelas perawatan, maka pihak
pasien/keluarga menandatangani form pindah kelas, kecuali pasien PBI.
Selanjutnya petugas mempersilahkan keluarga untuk membawa form pindah kelas
ke layanan pendaftaran.
2. Tindakan Keperawatan
a. DPJP atau Dokter Spesialis atau dokter umum melakukan kunjungan atau visite
kepada pasien untuk menentukan diagnosa medis dan memberikan tindakan
atau terapi medis serta menentukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan
dan dicatat didalam RM serta SimRS.
b. Apabila memerlukan tindakan di kamar operasi (cito/elektif operasi), DPJP
harus menulis pada RM, melengkapi pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan,
dan konsultasi pada dokter anastesi.
6. Pulang