Oleh:
GOL/KEL : G-1
NAMA : Safira Maharani K 100150151
M Nur Khairudin K 100150152
Umi Khasanah K 100150153
Lita Setiani K 100150154
Diana Rachma K 100150156
HARI PRAK. : Kamis, 23 November 2017
KOREKTOR :
I. TUJUAN PRAKTIKUM
Mahasiswa mengetahui, memahami, menguasai dan mampu
mengimplementasikan teori, konsep dan prinsip formulasi sediaan steril.
(Syamsuni, 2006)
Syarat-syarat obat suntik
1. Aman (tidak boleh menyebabkan iritasi jaingan atau efek toksis)
2. Harus Jernih (tidak ada partikel padat, kecuali yang bentuk suspensi)
3. Tidak berwarna (kecuali obatnya memang berwarna).
4. Sedapat mungkin isohidris (agar bila diinjeksikan ke badan tidak terasa
sakit dan penyerapan obat dapat optimal. Isohidris artinya pH larutan injeksi
sama dengan darah dan cairan tubuh yaitu pH =7,4. Tetapi untuk garam
alkaloid, vitamin B1 menghendaki pH 3-4, untuk adrenalin pH 2-3 dan
Luminal Na, PAS menghendaki pH leih dari 8).
5. Sedapat mungkin isotonis
6. Harus steril
7. Bebas pirogen
(Anief, 2006)
( Rudi, 2006 )
Multiple elektrolit
R/ Natrium asetat 0,36
NaCl 0,52
KCl 0,03
Na Gluconate 0,50
MgCl hexahidrate 0,03
Aqua p.i. ad 100 mL
V. CARA KERJA SKEMATIS
LARUTAN RINGER LAKTAT
Didihkan aquadest
Dicek pH larutan antara 5-7, jika kurang asam + HCL 0,1 N dan jika
kurang basa + NaOH 0,1 N
Diberi etiket
MULTIPLE ELEKTROLIT
Didihkan aquadest