Dok : 11//MT/LKMT/02
LEMBAGA
KAJIAN MANHAJ MINHAJ TARBIYYAH Pokok Bahasan : Dawah Sirriyah
MARHALAH MUAYYID
TARBIYAH ______________________
No. Kode P.B : 2.1.1.11.018
( LKMT) MADAH : Status Revisi : 0/0
SIROH NABAWIYAH
Jumlah Halaman : 13
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 1
10. Menggabungkan diri kepada jamaah yang menyeru kepada Allah -Subhanahu
wata'ala- dengan kebenaran dalam rangka menteladani Rasulullah -Shallallahu
'alaihi wa sallam.
b. Berdikusi dan tanya jawab tema kajian ( lihat tujuan Kognitif, afektif dan
psikomotor)
c.Penekanan dari Murobbi tentang nilai dan hikmah yang terkandung dalam
materi Dawah Sirriyah
3. Kegiatan Penutup:
a. Tugas mandiri (dalam pilihan kegiatan pendukung dan dzatiyah)
a. Evaluasi
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 2
12. Membuat bahasan tentang manhaj rasul dalam membentuk pribadi muslim.
13. Menghimpun teks-teks al-quran dan hadist yang menjelaskan sunah ujian Allah
kepada para nabi.
14. Menulis karakteristik musuh-musuh islam dan upaya membentengi diri dari
mereka.
15. Menjawab syubhat yang di isukan oleh musuh-musuh islam.
16. Membuat drama sinetron atau film lewat radio atau televisi yang menerangkan
kejahatan orang-orang musyrik terhadap nabi dan para sahabat.
17. Sering mendengarkan siaran radio atau menyaksikan tayangan tv dan dialog
interaktif.
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 3
3. Menyebutkan ayat yang berhubungan dengan sirah nabawiyah dan
menjelaskannya.
4. Menjelaskan tabiat fase yang dilalui saat kejadian peristiwa sejarah tersebut.
5. Menjelaskan Aspek da'awi yang berhubungan dengan sirah.
6. Menjelaskan pelajaran dan ibroh yang bisa di ambil dari peristiwa tersebut.
7. Sikap-sikap tarbawi (menghubungkkan sekarang dengan dulu).
8. Fiqih peristiwa.
9. Memperkenalkan referensi yang membahas peristiwa tersebut baik kitab lama
ataupun baru.
10. Meminta untuk melakukan kegiatan pendukung.
11. Mutaba'ah dan penilaian.
VIII. REFERENSI
a. As-Sirah An-Nabawiyah Durusun wa Ibar, karya DR. Musthafa As-
Siba
b. Sirah nabawiyah - Ibnu Hisyam
c. Zaadul ma'ad - Ibnul Qayim
d. Arrahiqul makhtum - Al Mubarak
Furi
e. Nurul Yaqin - Khudhari
f. Assirah Annabawiyah - Ibnu Katsir
IX. MUHTAWA
DAWAH SIRRIYAH DAN PARA PENDAHULUNYA
A. DAWAH SIRRIYAH
Rasulullah saw mengamalkan perintah Rabbnya dengan memulai dawahnya di
Makkah kepada orang-orang yang paling dekat dengannya. Menyampaikannya dengan
sangat hati-hati. Secara alami Rasulullah saw sampaikan kebenaran yang Beliau terima
itu kepada orang yang ada di sekitarnya baik keluarga maupun teman, orang yang dirasa
bisa dipercaya, keikhlasannya, lurus pemikirannya dan mengenalinya. Orang yang dari
gelagat dan jalan hidupnya akan mendorong untuk membenarkan dan mengimaninya. Hal
ini dilakukan dengan sirriyah (sembunyi-sembunyi) untuk menghindari gangguan dan
kemarahan orang-orang musyrik.
Jika ada salah seorang yang terbuka hatinya untuk Islam, ia datang menemui Nabi
Muhammad saw lalu menyatakan keimanannya dan menerima arahan Nabi, sehingga
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 4
mereka berkumpul di rumah Al Arqam bin Abil-Arqam dengan sembunyi-sembunyi dari
orang Quraisy yang menyembuinmyikan permusuhan dan kebencian pada siapapun yang
keluar dari ritual ibadahnya dan meninggalkan Tuhannya.
Para pendahulu Islam ini jika mereka ingin shalat, mereka pergi ke lembah
Makkah yang rendah, lalu mereka melaksanakan shalat di sana1 sehingga Islam menyebar
di Makkah. Kemudian Allah swt menurunkan Al Quran kepada Rasul-Nya untuk
semakin menambah keteguhan imannya.
B. MASA DAWAH SIRRIYAH
Sudah menjadi ketetapan Allah bahwa dawah sirriyah ini berlangsung selama
tiga tahun. Waktu yang cukup untuk menyebarkan agama baru bagi penduduk Makkah,
kepada orang-orang yang berjiwa besar yang bergegas mengimaninya karena ketsiqahan
mereka dengan Rasulullah saw, penghormatan dan kekaguman mereka kepada
pribadinya, disertai ketepatan akal mereka dalam menilai hakekat Islam yang
didawahkan kepadanya. Maka masuklah ke dalam hati mereka rasa cinta kepada Allah
dan Rasul-Nya, mengikuti apa yang diserukan kepadanya, yaitu hanya menyembah Allah
dan meninggalkan penyembahan kepada berhala. Jumlah mereka sekitar tiga puluh orang.
C. KAUM MUSLIMIN ANGKATAN PERTAMA
Inilah kelompok pendahulu. Orang-orang yang ada pada waktu yang berbahagia,
maka segeralah mereka mentaati Allah dan Rasul-Nya, sehingga mereka menjadi
generasi dan kelompok orang-orang pertama yang beriman kepada Rasulullah saw,
menghormatinya, membelanya, dan mengikuti cahaya yang diturunkan kepadanya.
Sejarah mencatat kecepatan mereka kepada Islam dalam lembaran cahaya, yang selalu
menjadi kebanggaan kaum muslimin di setiap ruang dan waktu.
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 5
Ia menyaksikan ibadahnya beberapa tahun, dan menyaksikan langsung bagaimana
Beliau pulang dari gua Hira setelah ditunjuk sebagai Nabi dalam kebimbangan besar atas
apa yang dialaminya.
Ia adalah orang yang paling dekat dengannya, sehingga menjadi orang yang
paling mengenalnya, maka jadilah orang pertama yang mengimaninya.
Ketika Allah mengajarkan shalat kepada Nabi, ia dan Khadijah shalat bersama. Ali
melihat keduanya ruku dan sujud, membaca Al Quran. Ali memperhatikannya dengan
penasaran, setelah keduanya selesai ia bertanya untuk siapa keduanya bersujud. Nabi
menyampaikan bahwasannya Beliau bersujud kepada Allah yang telah mengutusnya
sebagai Nabi, memerintahkannya berdawah, mengajak manusia kepada Islam,
mengajaknya menyembah Allah saja, meninggalkan berhala, membacakan Al Quran.
Maka Ali segera membenarkannya dan beriman kepada Allah. Maka dialah anak-anak
pertama yang masuk ke dalam agama Allah, setelah Khadijah ra.
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 6
Abu Bakar dikenal kebersihan diri, amanah dan shidq. Karena itulah ia menjadi
orang pertama yang diajak masuk Islam. Orang pertama yang diajari wahyu Allah yang
diterima Nabi. Abu Bakar tidak ragu-ragu memenuhi ajakan Nabi. Orang-orang yang
berakal sehat akan segera membenarkannya dan meninggalkan penyembahan berhala.
Abu Bakar menyampaikan imannya kepada Allah dan Rasul-Nya itu kepada para
sahabatnya. Mengajak kaumnya yang tsiqah dengannya. Demikianlah dawah menyebar.
Allah mudahkan penyebarannya lewat tokoh-tokoh seperti Abu Bakar Ash Shiddiq.
Islamnya menjadi kunci bagi imannya komunitas shalih, orang-orang yang tsiqah, benar
berpikir, haus akan kebenaran, kebaikan dan kemuliaan akhlaq.
Hal ini berlangsung selama tiga hari. Sad adalah orang yang sangat mencintai
dan berbakti kepada ibunya. Dan ibunya ingin memaksanya kufur. Ketika ia bingung, ia
mendatangi Rasulullah saw mengadukan keluhannya. Maka turunlah firman Allah:
Dan kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-
bapaknya. dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan
Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, Maka
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 7
janganlah kamu mengikuti keduanya. Hanya kepada-Ku-lah
kembalimu, lalu Aku kabarkan kepadamu apa yang Telah kamu
kerjakan. ( QS. Al Ankabut: 8 )
Rasulullah menyuruhnya untuk bertahan dalam kebenaran. Dan ibunya pasti akan
makan dan minum mencari tempat berteduh ketika sudah tidak tahan lagi. Tetapi Sad
harus berbuat baik kepadanya selama tidak mengajaknya kepada perbuatan syirik. Karena
setiap muslim berkewajiban berbuat baik kepada kedua orang tuanya dengan ucapan dan
perbuatan, mentaati perintahnya selama tidak menyuruh kekufuran. Tidak ada kepatuhan
kepada sesama makhluk untuk mendurhakai AL Khaliq.
Termasuk dalam pendahulu Islam ini adalah : Abdurrahman bin Auf, bernama
Abdu Amr di masa jahiliyah, lalu Rasulullah saw merubah namanya menjadi
Abdurrahman. Ada pula Thalhah bin Ubaidillah, setelah itu Abu Ubaidah bin Al Jarrah,
dan penduduk Mekah lainnya.
8. Shuhaib Ar Rumiy,
Dialah Shuhaib bin Sinan, dikenal dengan Ar Rumiy karena pernah menjadi
tawanan Romawi di waktu kecilnya, sehingga bicaranya terpengaruh oleh dialek
Romawi. Kemudian dibeli oleh seseorang dari suku Kalb, lalu dijual di Mekah. Kata
Shuhaib: Aku melihat Rasulullah saat itu hanya bersama lima Abud (bernama Abd.),
dua orang wanita dan Abu Bakar. Maksudnya adalah keadaan dawah ketika dia masuk
Islam.
Ketika saudaranya datang ia diberitahu tentang ayat-ayat nyata yang didengar dan
dilihatnya. Maka berangkatlah Abu Dzar dan berusaha untuk dapat bertemu dengan Rasul
yang mulia ini. Ali bin Abi Thalib menerimanya sebagai tamu, karena Abu Dzar orang
yang tidak dikenal di Mekah. Tamu ini meminta dengan sangat agar dapat bertemu
dengan Rasulullah saw. Begitu ia mendengar langsung dari Nabi saat itu juga ia
menyatakan syahadat, dan keluar ke masjid menyatakan Islam dengan suara kerasnya.
Orang-orang memukulnya sehingga ia jatuh ke tanah. Al Abbas bin Abdul Muththalib
menyelamatkannya dari pengeroyokan itu, mengingatkan kaumnya bahwa Abu Dzar
adalah suku Ghifar, yang menjadi lintasan orang Quraisy ketika berdagang ke Syam.
E. RASULULLAH TELADAN YANG BAIK
Kenyataan di setiap (zaman wa makan) ruang dan waktu tidak pernah kosong dari
para pendukung yang memiliki akal sehat, fitrah yang lurus dan orang-orang yang
bergegas untuk mengimani apa yang telah diterimanya, meskipun berhadapan dengan
penderitaan, atau kehilangan kenikmatan dunia, terutama jika menemukan pemimpin
terdepan yang mulia, yang dengan akhlak dan amalnya menjadi potret hidup bagi apa
yang diserukannya kepada umat manusia. Dan sesungguhnya Rasulullah saw adalah fakta
dzahir aplikasi Al Quran.
F. PELAJARAN YANG BERMANFAAT
1. Yang dimaksud dengan SIRRIYATUDDAWAH bukanlah tidak ada seorangpun
yang terdengar berdawah, akan tetapi maksudnya adalah SIRRIYATUL HARAKAH
(gerakan tersembunyi), tidak terbuka dalam forum terbuka, atau yang sekrang disebut
dengan DAWAH FARDIYYAH
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 9
2. Seorang harus cepat bergerak, merekrut orang yang tsiqah lewat tajribah untuk
ditawarkan dawah kepada mereka. Hendaklah pandai memilih kader. Di antara
orang-orang yang direkrut Abu Bakar As Shiddiq, enam di antaranya dijanjikan
masuk surga.
3. Sebelum terbuka dawah, seorang dai wajib memiliki pilar kuat yang mampu
menghadapi siapapun yang menghalangi dawah
4. Seorang dai harus menjaga dawahnya dan pengikutnya sehingga dapat
menyebar dan menemukan orang yang dapat membawa dawahnya. Semakin
tersembunyi gerakannya maka semakin menyulitkan lawan untuk memukulnya
5. Prioritas dawah adalah orang terdekat. Dialah orang yang paling tahu dengannya.
Hendaklah dimulai darinya, jangan meninggalkannya. Baik ia itu isteri, anak, orang
tua, kerabat, tetangga, teman dekat, ataupun orang yang tsiqah dengannya.
6. Wanita shalihah berperan penting dalam menopang suaminya yang berdakwah
seperti yang dicontohkan oleh Khadijah ra.
7. Seorang dai tidak boleh membatasi dirinya pada generasi tertentu, atau kelas
sosial tertentu. Orang pertama yang beriman dengan Nabi adalah Khadijah, anak kecil
pertama adalah Ali bin Abi Thalib, orang merdeka adalah Abu Bakar ash Shiddiq.
Zaid bin Haritsah adalah mantan budak Nabi. Mereka mewakili seluruh lapisan
sosial.
8. Dawah pada fase sirriyah telah mampun menghimpun seluruh lapisan
masyarakat, besar-kecil, muda-tua, pria-wanita, budak-merdeka, miskin-kaya.
Dawah tidak hanya terbatas pada kelompok miskin dan hamaba sahaya saja, seakan-
akan mereka adalah lapisan dendam sosial seperti yang difahami sebagian orang.
Rumah Al Arqam bin Abi Al Arqam telah menghimpun seluruh kekayaan suku
Quraisy.
9. Jumlah kaum muslimin pada masa dawah sirriyah mencapai enam puluh orang,
tiga puluh satu di antaranya datang dari pemuka quraisy, tiga dari qabilah lain, dua
belas wanita, empat belas budak. Data ini menjawab anggapan yang menyatakan
bahwa mereka yang mula-mula masuk Islam mayoritas budak dan fuqara.
10. Dawah dengan qudwah hasanah (teladan yang baik) lebih efektif pengaruhnya
dibandingkan dengan ucapan saja. Karena mayoritas orang yang menyambut dawah
adalah orang-orang yang paling mengenal Rasulullah saw, dan mengenal orang yang
mengajaknya kepada Islam, seperti Abu Bakar Ash Shiddiq. Maka kita tidak bisa
melupakannya.
11. Shalat sudah diwajibkan atas kaum muslimin sejak awal dawah, meskipun
berbeda bilangan rakaat atau waktunya, hingga peristiwa Isra Miraj, akan tetapi
shalat telah diwajibkan bahkan menjadi sarana utama tarbiyah di Mekah, seperti yang
diterangkan dalam surat Al Muzzammil
12. Ujian adalah salah satu sunnah dawah. Maka setiap dai harus bersabar dan
berserah diri sehingga datang pertolongan Allah
13. Berbuat baik kepada orang tua adalah perintah agama meskipun mereka berbeda
agama dengan kita. Mentaatinya hukumnya wajib kecuali jika menyuruh berbuat
maksiat kepada Allah, maka tidak ada kepatuhan kepada makhluk untuk mendurhakai
Al Khaliq
14. Mengakui kebaikan orang lain dan membalasnya adalah menjadi keharusan
seorang dai. Rasulullah saw membalas kebaikan Abu Thalib dengan mengambil Ali
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 10
untuk dirawat dan diasuh di rumahnya karena ingin meringankan beban Abu Thalib.
Hal ini adalah salah satu bentuk takaful (saling membantu) dalam Islam.
15. Tidak apa-apa merubah nama seseorang. Rasulullah saw telah merubah nama
Abdurrahman bin Auf, dll. Dan kita disuruh memilih nama terbaik bagi anak-anak
kita.
EVALUASI
1. Berilah tanda (V) pada kalimat yang benar di antara kalimat lainnya.
-1 0
-
- .
- .
-2 :
- . -
- . -
- 0
2. Isilah titik-titik dalam kalimat berikut ini:
. . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . .
. .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
. . . . . . . . . . .
3. Bacalah kalimat berikut ini! Kemudian berilah tanda (V) di depan kalimat yang
!benar, dan tanda (X) di depan kalimat yang salah
-
- .
- .
- .
-
- .
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 11
4. Jawablah pertanyaan ini dengan benar!
a. Mengapa Rasulullah mengawali dawahnya dengan dawah sirriyah ?
b. Mengapa Khadijah ra tercatat sebagai orang yang terdepan masuk Islam ?
5. Komentarilah kalimat berikut ini, setelah membaca dan memahaminya!
"
"
6. Firman Allah:
.
c. Bukalah mujam mufahras li alfazhil Qran untuk mengetahui di manakah
letak ayat ini dalam Al Quran, sebutkan nama surat dan nomor ayatnya !
d. Bukalah mushaf al mufassar, atau aisaruttafasir (Al jazairiy) dan tulislah
penjelasan ayat ini dalam buku tulismu !
e. Bacalah kisah Islamnya Ali bin Abi Thalib, Abu Bakar dan ringkaslah
bacaan itu !
f. Pilihlah tiga dari para pendahulu Islam, lalu tulislah ringkasan biografinya
dalam buku tulismu !
________________________________________________
Materi Tarbiyah Muayyid, madah Siroh, pb. Dawah Sirriyah 12