a. Mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh PEMDA terutama pada tingkat desa dan
masyarakat untuk meningkatkan kondisi sosial-ekonomi-budaya yang lebih baik di sekitar
wilayah perusahaan.
a. Pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia bagi masyarakat dan pihak-
pihak terkait yang berada di sekitar wilayah perusahaan
Adapun peserta dari program community development ini seyogyanya difokuskan pada
masyarakat yang terkait dampak langsung dari kegiatan perusahaan
Corporate Social Responbility
CSR (Corporate Social Responsibility) adalah suatu konsep atau tindakan yang
dilakukan oleh perusahaan sebagai rasa tanggung jawab perusahaan terhadap social maupun
lingkungan sekitar dimana perusahaan itu berada, seperti melakukan suatu kegiatan yang dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan menjaga lingkungan, memberikan beasiswa
untuk anak tidak mampu di daerah tersebut, dana untuk pemeliharaan fasilitas umum,
sumbangan untuk membangun desa/fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan berguna untuk
masyarakat banyak, khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan tersebut
berada. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan sebuah fenomena dan strategi yang
digunakanperusahaanuntukmengakomodasikebutuhandankepentingan stakeholder-nya. CSR
dimulai sejakera dimana kesadaran akan sustainability perusahaan jangka panjang adalah lebih
penting dari pada sekedar profitability perusahaan.
3. Pemeliharaan hubungan relasional antara korporasi dan lingkungan sosialnya yang tidak
dikelola dengan baik sering mengundang kerentanan konflik.
lingkungan.
4. Adanya pembangunan desa/fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan berguna untuk
masyarakat banyak khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan tersebut berada.
Pendanaan comdev tidak diambil dari keuntungan perusahaan tapi dari rencana anggaran yang
telah ditentukan sesuai dengan lingkup kegiatan, bagian dari capital expenditure yang nantinya
akan dikompensasikan terhadap nilai jual produk atau rencana margin keuntungan perusahaan.
Sedangkan pendanaan CSR biasanya diambil dari beberapa persen dari keuntungan perusahaan
setelah pajak. Dalam dokumen Kementerian BUMN, ditetapkan dana CSR yang juga disebut di
kalangan BUMN dengan PKBL, program kemitraan dan bina lingkungan, masing masing 2%
dalam program kemitraan dan 2% untuk program bina lingkungan. Jadi total dana CSR
maksimal adalah 4% di kalangan BUMN. Beberapa perusahaan menetapkan 10% keuntungan
dari perusahaan.
Dalam konsep pun antara comdev dengan CSR juga berbeda.perbedaan nya yaitu :
Corporate social responsibility (CSR) adalah konsep moral dan etis yang berciri umum, oleh
karena itu pada tataran praktisnya harus dialirkan ke dalam program-program konkrit.
Implementasi kebijakan CSR (Widjaja dan Ardi Pratama, 2008: 52) adalah suatu proses yang
terus-menerus dan berkelanjutan. Dengan demikian akan tercipta satu ekosistem yang
menguntungkan semua pihak (true win-win situation) yakni konsumen mendapatkan produk
unggul yang ramah lingkungan, produsen pun mendapatkan profit yang sesuai yang pada
akhirnya akan dikembalikan ke tangan masyarakat secara tidak langsung. Salah satu bentuk
aktualisasi CSR adalah pemberdayaan atau pengembangan masyarakat (community development)
atau dikenal dengan program CD.
Konsep community development merupakan istilah yang dimaksudkan untuk mewakili pemikiran
tentang pengembangan masyarakat dalam konteks pembangunan sumber daya manusia ke arah
kemandirian, karena tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran perusahaan (privat service) di
tengah kehidupan masyarakat dengan berbagai kegiatannya menimbulkan ketidaksetaraan sosial
ekonomi anggota masyarakat lokal dengan perusahaan ataupun pendatang lainnya, sehingga
diperlukan suatu kebijakan untuk meningkatkan daya saing dan kemandirian masyarakat lokal.
Hal ini dikemukakan Rudito dan Arif Budimanta (2003:28), diperlukannya suatu wadah program
yang berbasis pada masyarakat yang sering disebut sebagai community development untuk
menciptakan kemandirian komuniti lokal untuk menata sosial ekonomi mereka sendiri.