Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KELOMPOK

KALKULUS MULTIVARIAT 1

OLEH :
1. AGUS RYADI ( F1A216002 )
2. ANDI PUTRI ANUGRAH FIRDANG ( F1A216006 )
3. HARNAWANTI HASIM ( F1A216024 )
4. IMRON NUR RAMADHAN ( F1A216027 )
5. JULIADI ( F1A216031 )
6. L.M. RISMAN DWI JUMANSYAH ( F1A216034 )
7. SRI NILA SARI ( F1A216051 )
8. WA ODE ROMSAFITRAH M. RACHMAN ( F1A216056 )

JURUSAN MATEMATIKA
PROGRAM STUDI S1 STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2017
PENGAPLIKASIAN VEKTOR DALAM BIDANG STATISTIKA

Pengaplikasian vektor dalam bidang statistika salah satunya digunakan dalam


pembuatan grafik. Grafik vektor adalah objek gambar yang dibentuk melalui kombinasi titik-
titik dan garis dengan menggunakan rumusan matematika tertentu. Contoh software yang
menggunakan vektor adalah CorelDRAW dan Adobe Illustrator. Dalam software komputer
seperti AutoCAD, Google SketchUp dll, terdapat penghitungan vektor yang terkomputerisasi.
Program tersebut berfungsi sebagai penggambar rancangan bangunan 3D sebelum
membangun bangunan sebenarnya. Dalam progeam tersebut terdapat tiga sumbu, sumbu X,
sumbu Y dan sumbu Tegak (3 dimensional)

Dalam ilmu statistika grafik sangat penting untuk dipelajari. Karena dalam
menyajikan data biasanya menggunakan grafik. Dalam statistika grafik adalah suatu media
gambar yang dijadikan sebagai alat untuk menyajikan informasi yang lebih dinamis dan
informatif serta menarik. Memahami diharapkan anda mampu membaca dan menggunakan
grafik sesuai fungsinya masing-masing. Meskipun tergolong sederhana penggunaan grafik
yang salah akan sulit untuk dibaca oleh orang lain, bahkan tidak jarang maksud data yang
disajikan tidak tidak sampai pada pembaca karena kesalahan menggunakan grafik dalam
penyajian.

Fungsi Grafik Vektor

Grafik vektor berfungsi untuk membantu penyajian data sehingga mudah dipahami
oleh pembaca. Selain dalam bentuk grafik biasanya data juga biasa disajikan dalam bentuk
tabel, namun data yang disajikan dalam bentuk tabel dianggap kurang menarik. Seperti saat
ini, hampir seluruh organisasi dari pemerintah maupun swasta menggunakan grafik dalam
menyajikan data untuk kepentingan sosialisasi promosi maupun laporan pertanggungjawaban
perusahaan atau organisasi. Anda bisa lihat berbagai bentuk infografis yang hampir sama
sekali tidak menyajikan tabel karena dinilai kurang informatif dan kurang menarikKelebihan
dari grafik ini adalah mampu menjelaskan informasi yang lebih banyak dibandingkan jenis
grafik lain.

Secara garis besar grafik dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) macam, yaitu: Grafik
batang, grafik garis, dan grafik lingkaran. Adapun pengertian dari masing-masing jenis
grafik akan kita bahas sebagai berikut:
1. Grafik batang

Grafik batang adalah grafik yang penyajian datanya mengunakan batang atau persegi
panjang. Grafik batang atau sering kita kenal dengan sebutan histogram. Grafik batang
dipakai untuk memperlihatkan perbedaan tingkat nilai dari beberapa aspek pada suatu data.
Grafik batang merupakan grafik yang paling sederhana diantara jenis-jenis grafik lainnya.
Karena grafik ini sangat mudah untuk dipahami dan hanya menggambarkan data dalam
bentuk batang.

Panjang batang merupakan gambaran dari presentase data, sedangkan lebar batang
tidak berpengaruh apa-apa. Namun, pada umumnya data yang dapat kita bandingkan dengan
grafik ini tidak bisa banyak, maksimal data yang dapat kita bandingkan hanya delapan data.
Untuk dapat memperjelas perbandingan antara data satu dengan yang lain maka setiap
batang harus memiliki warna-warna yang berbeda.

2. Grafik Garis

Grafik garis adalah grafik yang penyajian datanya mengunakan garis atau kurva.
Grafik garis banyak digunakan untuk menggambarkan suatu perkembangan atau perubahan
dari waktu ke waktu pada sebuah objek yang di teliti. Garfik ini terdiri dari 2 sumbu utama
yakni sumbu X dan sumbu Y. Untuk pengunaaanya sumbu X biasanya digunakan untuk
menunjukkan waktu pengamatan. Sedangkan sumbu Y digunakan untuk menunjukkan nilai
hasil pengamatan pada waktu-waktu tertentu. Waktu dan hasil pengamatan dikumpulkan
dengan titik-titik pada bidang XY.
Kemudian dari tiap-tiap titik yang berdekatan dihubungkan dengan garis sehingga
akan menghasilkan garfik garis atau sering disebut juga diagram garis. Misalnya, kita akan
membuat garfik garis dari data pengunjung situs facebook dari hari senin sampai sabtu. Pada
sumbu x kita dapat menulisakan tahun mulai dari senin sampai sabtu dan pada sumbu y kita
dapat menuliskan angka atau nilai hasil yang diperoleh. Biasanya angka tersebut berupa
sekala mulai dari 0 sampai angka hasil tertinggi yang diperoleh dalam penelitian. Contoh :
0,50, 100, 150, 200, dst.

3. Grafik lingkaran

Grafik lingkaran adalah grafik yang penyajian datanya mengunakan lingkaran. grafik
lingkaran merupakan gambaran naik turunnya data yang berupa lingkaran untuk
menggambarkan persentase dari nilai total suatu data. Dalam membuat grafik lingkaran ada
beberapa hal yang harus kita perhatikan yakni, kita tentukan terlebih dahulu besar persentase
tiap objek terhadap keseluruhan data dan kemudian kita tentukan besarnya sudut masing-
masing kelompok data. Untuk menetukan presentase suatu kelompok data dapat kita laukan
dengan cara jumlah suatu kelompok data di bagi dengan jumlah total seluruh data di kali
100%.
Dan untuk menentukan besar sudutnya dapat kita lakukan dengan cara membagi hasil
presentase kelompok data dengan 360. Yang kedua kita tentukan warna masing-masing
kelompok data. Warna tersebut digunakan untuk mebedakan antara kelompok data satu dan
lainnya. Misalnya, kita akan membuat diagram lingkaran dari data Pengasilan masyarakat
desa Karangdoro. Macam-macam penghasilan yang kita peroleh kita kelompokkan
berdasarkan jenisnya. Lalu kita tentukan presentase, besar sudut dan warna dari masing-
masing hobi dengan cara seperti yang sudah di jelaskan.

4. Grafik Titik

Grafik titik juga merupakan salah satu grafik yang dapat digunakan untuk menyajikan
data trend, namun jika dibandingkan dengan , jauh lebih baik dibandingkan grafik titik
namun akan sangat cocok digunakan untuk melihat sebaran data. Selain untuk melihat
perkembangan graffiti ini dapat juga digunakan untuk melihat pancaran Suatu data dari
kelompok sebarannya. Pencarian data biasa disebut sebagai data out layer.

5. Grafik Radar
Grafik radar adalah salah satu grafik yang dapat digunakan untuk melihat sebaran
data, umumnya juga disebut sebagai grafik laba-laba. Terkadang untuk melihat pencaran
Suatu data atau yang disebut sebagai out layer grafik ini sangat cocok untuk digunakan.
Aplikasi untuk grafik ini umum digunakan untuk melihat perkembangan kinerja atau kualitas
diri seseorang, misalnya kinerja seorang pegawai, pemain sepak bola, dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai