Anda di halaman 1dari 8

BAB III

METODE PENDEKATAN
Bab mengenai metode pendekatan adalah langkah atau cara ilmiah
pendekatan yang digunakan untuk mendapatkan data, mengolah data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu. Adapun yang akan dibahas dalam bab ini berupa
rancangan pendekatan, strategi pendekatan, taktik/teknik pendataan dan analisis.

3.1 Rancangan Pendekatan


Secara garis besarnya, pendekatan yang dilakukan dalam Pengembangan
Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem menggunakan
kombinasi antara Metode Perancangan dengan Metode Penelitian (Combine
methods). Metode Perancangan dilakukan pada 2 (dua) bagian, pertama untuk
menentukan tahapan-tahapan umum (grand strategy) yang membingkai seluruh
proses pendekatan, kedua beberapa teknik (tools) dari Metode Perancangan,
digunakan pada tahapan pemrograman ruang. Sedangkan Metode Penelitian
digunakan untuk mendukung hal-hal yang tercover dalam Metode Perancangan
misalnya teknik pendataan, teknik observasi, pembuatan pedoman wawancara
serta teknik analisis data.

BAB1III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


3.2 Strategi Pendekatan
Tidak dikenal proses baku dalam tahapan pemrograman arsitektur. Setiap
pakar professional dan atau akademisi Arsitektur memiliki caranya sendiri dalam
melakukan tahapan tersebut. Dalam laporan seminar ini, metode pendekatan yang
digunakan adalah metode proses perancangan lima langkah yang dikemukakakn
oleh Tim Mc. Ginty yang tercantum pada buku Snyder dan Catanese berjudul
Pengantar Arsitektur di tahun 1989. Lima langkah proses perancangan tersebut
mencakup proses permulaan, persiapan, pembuatan usulan, evaluasi dan tindakan.
Berikut (gambar 2.38) merupakan skema siklus proses perancangan lima langkah
tersebut.

Gambar 2.38 Siklus Proses Perancangan Lima Langkah


i: input, p: proses, e: evaluasi
Sumber: Tim Mc. Ginty dalam Snyder, 1989

Dari lima langkah tersebut yang digunakan dalam penyusunan semanr ini
adalah proses permulaan dan persiapan, sedangkan untuk proses pembuatan
usulan, evaluasi dan tindakan akan dilakukan pada tahap selanjutnya yaitu pada
Studio Tugas Akhir.

BAB2III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


1. Tahap Permulaan
Tahap permulaan/menentukan tujuan merupakan penjabaran permasalahan-
permasalahan, pengenalan serta batasan masalah yang akan dipecahkan. Pada
Pengembangan Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem ini
bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang terdapat pada Pengembangan
Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem dari segi fisik
maupun non fisik serta teknis maupun non teknis.

2. Tahap Persiapan
Tahap persiapan/pengumpulan fakta ini merupakan proses pengumpulan data
secara sistematis dan analisis informasi mengenai masalah yang akan dibenahi
dan digunakan untuk menggambarkan kondisi tapak yang ada, termasuk aspek
fisik, legal dan estetik. Pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate Berbasis
Masyarakat di Karangasem tahap ini bertujuan untuk mengetahui keadaan
eksisting dan analisis informasi mengenai pengembangan wisata, kerajinan ate
serta tinjauan objek sejenis.

3. Tahap Pengajuan Usulan


Tahap pengajuan usulan/eksplorasi konsep adalah tahap membuat gagasan
untuk mengajukan ususlan proyek. Gagasan-gagasan itu datang setiap waktu
dalam proses desain dari pertemuan pertama sampai akhir. Dalam
perkembangannya perlu dibedakan antara konsep-konsep pragmatik dan
konsep desain. Konsep pragmatik adalah konsep yang berhubungan dengan
masalah prilaku sedangkan konsep desain berhubungan dengan masalah
arsitektur. Mulai langkah persiapan sampai pengajuan usul disebut juga tahap
programming atau pemrograman. Pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate
Berbasis Masyarakat di Karangasem tahap ini dilakukan dengan menganalisis
program ruang, program arsitektural dan program tapak.

4. Tahap Evaluasi
Tahap evaluasi/memastikan kebutuhan merupakan evaluasi yang dilakukan
meliputi perbandingan, pemecahan rancangan dengan tujuan dan kreteria yang
dikembangkan dalam tahapan pemrograman. Pada Pengembangan Wisata
Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem tahap ini dilakukan dengan

BAB3III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


mengeluarkan alternatif-alternatif dari pemrograman yang akan dibuat agar
sesuai dengan apa yang paling dibutuhkan pada proyek.
5. Tahap Tindakan
Tahap tindakan merupakan tahap proses perancangan meliputi kegiatan terkait
persiapan dan pelaksanaan proyek. Pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate
Berbasis Masyarakat di Karangasem merupakan tahap desain atau pra
rancangan yang akan dilakukan pada Studio Tugas Akhir setelah tahap Seminar
ini selesai.

3.3 Taktik/Teknik Pendataan dan Analisis


Berdasarkan tahapan prosedur pada (sub bab 3.2) dapat ditentukan berbagai
taktik/teknik pendataan dan analisis sebagai berikut.
3.3.1 Pendataan
Proses pendataan yang dilakukan pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate
Berbasis Masyarakat di Karangasem melalui dua jenis data yang dibedakan
berdasarkan cara memperolehnya, yaitu data primer dan data sekunder.
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari sumbet
aslinya. Data ini pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate Berbasis
Masyarakat di Karangasem diperoleh melalui tahap observasi dan wawancara
berkenaan dengan studi objek/fasilitas sejenis yang telah dilakukan. Berikut
merupakan penjabaran rinci berkenaan dengan hal tersebut.
o Observasi
Observasi dilakukan dengan cara pengamatan secara langsung pada 2
objek/fasilitas sejenis, yaitu Kelompok Ate Bali, Seraya yang berada di Desa
Seraya Kecamatan Karangasem-Karangasem dan Ata Shop yang berada di
Desa Tenganan Kecamatan Manggis-Karangasem. Observasi dilakukan
dengan tujuan mengumpulkan data berkenaan dengan lokasi objek, luas
lahan, luas bangunan, tahapan pengerjaan kerajinan ate, ruang-ruang yang
ada untuk mewadahi kegiatan pembuatan kerajinan ate, besaran ruang pada
masing-masing kegiatan, keadaan khusus yang perlu diperhatikan dalam
penempatan masing-masing ruang serta sistem utilitas yang berkaitan
dengan kegiatan pembuatan kerajinan ate tersebut.

BAB4III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


o Wawancara
Wawancara dilakukan dengan cara melakukan tanya jawab langsung dengan
narasumber, yaitu orang-orang yang memiliki pengetahuan khusus dalam
bidangnya, seperti Bapak Nyoman Wija selaku pemilik usaha Kelompok
Ate Bali, Seraya dan Bapak Nyoman Oking sekalu pemilik usaha Ata Shop.
Adapun pertanyaan yang diajukan pada narasumber diantaranya:
- Apakah nama objek/fasilitas yang dikelola oleh narasumber?
- Dimanakah lokasi objek/fasilitas tersebut?
- Siapakah nama pemilik dan status kepemilikan terhadap objek terkait?
- Berapakah luas lahan serta luas bangunan pada objek yang diamati?
- Tahun berapakah objek didirikan?
- Bagaimanakah sistem pengelolaan yang diterapkan pada objek?
- Berapakah kapasitas berkaitan dengan pekerja ataupun hasil kerajinan
yang dapat dihasilkan pada objek studi?
- Bagaimanakah sistem operasional serta sistem pelayanan yang ada pada
objek studi?
- Bagaimanakah tahapan pengerjaan yang dilakukan pada objek studi?
- Apa sajakah permasalahan atau kendala selama melakukan proses
pengerjaan kerajinan ate pada objek studi?

2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan sumber data yang diperoleh melalui media perantara
atau secara tidak langsung, yaitu berupa buku, catatan, bukti yang telah ada
atau arsip baik yang dipublikasikan maupun tidak dipublikasikan secara umum.
Pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di
Karangasem terdapat beberapa data yang tergolong data sekunder, yaitu
sebagai berikut.
o Studi Literatur
Pengumpulan data melalui studi literatur ini digunakan sebagai data
penunjang untuk proses perencanaan dan perancangan pada Pengembangan
Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem. Adapun studi
literatur yang dilakukan berkaitan dengan pemahaman umum dan khusus

BAB5III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


berkaitan dengan pemahaman pengembangan wisata, yaitu pengertian
pengembangan, pengertian pariwisata, jenis-jenis pariwisata, jenis daya
tarik wisata dan komponen daya tarik wisata. Studi literatur dilanjutkan
dengan pemahaman mengenai industri kerajinan ate berbasis masyarakat
dengan rincian: pengertian industri kerajinan berbasis masyarakat, kerajinan
ate, peralatan dan bahan pembuatan kerajinan ate, proses pembuatan
kerajinan ate serta data antropometri pada sentra karya dan kerajinan
tangan.
o Studi Banding Fasilitas Sejenis
Selain studi banding objek/fasilitas sejenis yang dilakukan secara langsung,
terdapat juga studi banding yang dilakukan melalui tahap tidak langsung
dengan sumber data berdasarkan literatur maupun kajian yang dapat diakses
melalui internet. Hal ini dilakukan untuk memperkaya studi objek/fasilitas
sejenis yang berada di luar daerah sehingga dapat mengefisienkan waktu
serta biaya yang dikeluarkan. Pada Pengembangan Wisata Kerajinan Ate
Berbasis Masyarakat di Karangasem studi objek/fasilitas dengan data
sekunder dilakukan pada UD. Nusa Indah yang terletak di Nusa Tenggara
Barat.

3.3.2 Analisis dan Sintesis


Proses analisis dan sintesis yang dilakukan pada Pengembangan Wisata
Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di Karangasem, anatara lain sebagai berikut.
1. Spesifikasi Pengembangan Wisata Kerajinan Ate Berbasis Masyarakat di
Karangasem didapatkan melalui proses analisis terhadap data pada tahap
permulaan hingga tahap persiapan/pengumpulan data telah dilakuakn.
2. Analisis keterkaitan antara spesifikasi Pengembangan Wisata Kerajinan Ate
Berbasis Masyarakat di Karangasem dengan tahap pengajuan usul/eksplorasi
konsep dengan kata lain tahap pemrograman yang terdiri dari program ruang,
program arsitektural serta program tapak dilakukan secara bersamaan dengan
menggunakan teknik analisis seperti proyeksi populasi, matriks hubungan,
pengelompokan ruang dan organisasi ruang pada program ruang serta teknik
analisis menggunakan pembobotan, analisis zonasi dan analisis karakterisitk
tapak pada program tapak. Analisis antara spesifikasi dengan pemrograman

BAB6III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


mendapatkan hasil akhir berupa kreteria desain sebagai dasar dalam tahap
tindakan (tahap desain atau pra rancangan).
.

BAB7III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058


BAB8III SEMINAR NI MADE DIAH AYU KENDRAN 1404205058

Anda mungkin juga menyukai