Dewi Masita G 701 14 160 Jurnal Gravimetri
Dewi Masita G 701 14 160 Jurnal Gravimetri
Pendidikan Kimia
Ummukalsumandilajeng5@gmail.com
ABSTRACT
Analisis gravimetri adalah proses isolasi serta penimbangan suatu unsur atau suatu senyawaan
tertentu dari unsur tersebut , dalambentuk yang semurni mungkin. Unsur atau senyawaan itu
dipisahkan dari suatu porsi zat yang diselidiki, yang telah ditimbang. Perak klorida
mengendap dalam gumpalan atau bongkahan yang diakibatkan oleh koagulasi bahan koloid.
Endapan itu mudah disaring dan dicuci dengan iar yang mengandung sedikit asam nitrat.
Asam itu mencegah peptitasi endapan dan akan menguap ketika endapan dikeringkan. Perak
klorida biasanya disaring lewat krush kaca masir atau porselen berpori dan kekeringan pada
suhu 100-130oC. Pengendapan perak klorida umumnya memberikan hasil analitis yang sangat
bagus. galat utama timbul dari penguraian endapan oleh cahaya matahari. berat endapan yang
dipanaskan yaitu pada pemanasan 1 adalah 57,1100 gram, berat pemanasan 2 adalah 7,0238
gram dan berat pemansan 3 adalah 57,0236 gram.
INTRODUCTION
Analisis gravimetri , atau analisis suatu porsi zat yang diselidiki, yang
kuantitatif berdasarkan bobot adalah proses telah ditimbang. Sebagian besar penetapan-
isolasi serta penimbangan suatu unsur atau penetapan pada analisis gravimetri
suatu senyawaan tertentu dari unsur tersebut menyangkut perubahan unsur atau radikal
, dalam bentuk yang semurni mungkin. yang akan diciptakan menjadi sebuah
Unsur atau senyawaan itu dipisahkan dari senyawaan yang murni dan stabil, yang
dapat dengan mudah di ubah menjadi suatu Telah di sebut didepan bahwa soal
bentuk yang sesuai untuk ditimbang. Lalu utama dalam analisis gravimetri adalah
bobot unsur atau radikal dengan mudah pembentukan endapan yang murni dan
dapat dihitung dari pengetahuan kita tentang mudah di saring. Problem ini dapat dialami
rumus senyawaannya serta bobot atom dengan mempelajari laju tersusunnya
unsur-unsur penyusunnya (konstituennya). partikel-partikel menjadi agrerat padat yang
cukup besar agar dapat mengendap dari
Pemisahan unsur atau senyawaanya
dalam larutan sebagai endapan.
yang mengandungnya dapat dicapai dengan
beberapa metode , yang terpenting darinya Dalam prosedur gravimetric apa saja
adalah: (a) pengendapan, (b) metode yang melibatkan pengendapan, orang
penguapan atau pembebasan gas, (c) metode akhirnya harus mengubah zat yang
elektroanalisis dan , (d) metode ekstraksi dipisahkan menjadi suatu bentuk yang cocok
dan kromatografi. Pada tahap ini dapatlah untuk ditimbang. Beberapa endapan
disebutkan , bahwa kelebihan yang penting ditimbang pada bentuk kimia yang sama
dari analisis gravimetric, di bandingkan dengan waktu diendapkan. Endapan lain
analisis titrimetric adalah bahwa bahan mengalami perubahan kimia selama
penyusunnya zat telah diisosiasi, dan jika pemanggangan. Beberapa endapan mudah
perlu padat diselidiki terhadap ada tidaknya melepaskan air dalam oven pada
o
zat pengotor, dan diadakan koreksi; temperature 100-130 C. perak klorida tidak
kekurangan dari metode gravimetric adalah menyerap air dengan kuat dan biasanya di
bahwa metode ini pada umumnya lebih keringkan dengan cara ini untuk kerja
memakan waktu. (Vogel,1994) analitis biasa. Tetapi bobot atom, ternyara
perlu untuk melelehkan klorida untuk
Endapan mungkin mengandung air
menyingkirkan runutan terakhir air itu.
akibat adsorpsi,okulais, penyerapan dan
hidrasi. Temperature pembakaran ditentukan Pada umumunya metode gravietri
berdasarkan pada sifat zat kimia. Pemanasan sangatlah tidak spesifik. Reagenesia
harus diteruskan sampai beratnya konstan gravimetric bersifat selektif dalam arti
serta seragam. Berat dari abu kertas saring mereka hanya membentuk endapan dengan
harus di perhitungkan. (Khopkar,1990) kelompok-kelompok tertentu ion.
Keselektifan zat pengendap itupun sering
masih dapat di tingkatkan dengan digestion/ aging yaitu membiarkan endapan
mengendalikan faktor-faktor semacam Ph terendam dalam larutan induknya untuk
dan konsentrasi zat zat penopang tertentu. waktu lama. Selama itu proses pengendapan
dan penggumpalan mencapai
Perak klorida mengendap dalam
kesetimbangan, an dihasilkan Kristal-kristal
gumpalan atau bongkahan yang diakibatkan
lebih kasar dan murni. Digestion dapat
oleh koagulasi bahan koloid. Endapan itu
dilakukan tanpa atau dengan memanaskan
mudah disaring dan dicuci dengan iar yang
larutan tetapi tdak boleh sampai mendidih.
mengandung sedikit asam nitrat. Asam itu
3) pencucian endapan tujuannya dalah
mencegah peptitasi endapan dan akan
menyingkirkan kotoran yang teradsorpsi
menguap ketika endapan dikeringkan. Perak
pada permukaan endapan maupun yang
klorida biasanya disaring lewat krush kaca
berbawa secara mekanis. (Anonim,2012)
masir atau porselen berpori dan kekeringan
pada suhu 100-130oC. MATERIAL AND METHOD
Anonim.2008.http:/
www.google.com/url?sa=t&rct=j&q
=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=
rja&uact=8&ved=0CCUQFjAA&url
=http%3A%2F%2Fjurnal.fp.unila.ac.
id%2Findex.php%2FJTHP%2Farticl
e%2Fdownload%2F44%2F51&ei=N
7U2U73TCcyXrgeljoHAAQ&usg=
AFQjCNHzyLGAcfVfEccGKsJ7Wj
wW6Z3Ovw&bvm=bv.63808443?
Width2012/.pdf. 06 april 2014 pukul
16.58 WIB