Anda di halaman 1dari 9

1. Apa perbedaan dari senyawa organic dan anorganik contoh?

Contoh Senyawa organic = protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat


Contoh Senyawa anorganik = air.

Sumber : Jurnal senyawa organic dan anorganik oleh Kiki Nelasari

2. Apa saja molekul yang menyusun sel ?


Cairan di dalam tubuh dibagi menjadi 2 yaitu cairan intrasel (CIS) dan cairan
ekstrseluler (CES). Cairan ekstraseluler mengandung bahan-bahan kimia. Komponen
utamanya adalah air, yang didalamnya terlarut molekul dan ion yang diperlukan oleh sel-
sel dalam melaksanakan fungsinya, yaitu :
a) Gas oksigen dan karbon dioksida
b) Berbagai macam ion-ion anorganik, seperti Na+, K+,CA++
c) Senyawa organik, karbohidrat, emak, protein, dan asam nukleat
d) Zat-zat lain misalnya hormon.
Sumber : Sumardjo, Damin.2008.Pengantar Kimia : Buku Panduan Kuliah Mahasiswa
Kedokteran. Jakarta : EGC
3. Jenis-jenis dari karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat ?
Karbohidrat
 Monosakarida
 Rumus molekul : kelipatan unit CH2O
 Memiliki gugus karbonil (>C=O) dan baanyak gugus hidroksil (-OH)
 Contoh monosakrida adalah glukosa, galaktosa, fruktosa, dll
 Berdasarkan gugus karbonil dipisahakan menjadi
 Aldosa (gula aldehid) contoh Glukosa
 Ketosa (gula keton) contoh Fruktosa
 Ukuran Karbon, panajang berkisar 3-7 karbon
 Triosa = Gliseraldehid
 Pentosa = Ribosa, dan ribulosa
 Heksosa = glukosa, galaktosa, fruktosa.
 Disakarida
Dua monosakarida yang digabungkan oleh tautan glikosidik(ikatan kovalen yang
terbentuk antara dua monosakrida melalui reaksi dihidrase.
 Maltosa adalah disakrida yang terbentuk dari pertauta dua molekul yang
glukosa. Maltosa merupakan bahan yang digunakan dalam pembuatan
bir.
 Sukrosa, disakaroda yang paling umum, yaitu gula pasir dimana sukrosa
terbetuk dari dua monomer yaitu glukosa dan fruktosa.
 Laktosa, gula yang berda didalam susu, yang terbnetuk dari molekul
glukosa dan galaktosa.
 Polisakarida
Polsakarida adalah makromolekul, polimer dengan bebrapa rarusan hingga berpa
ribu monosakarida yang digabungkan oleh tautan glikosidik.
 Pati, polimer dari monomer-monomer glukosa. Pati berperan sebagai
simpanan, yang akan dihidrolisis apabila dibutuhkan untuk menyediakan
gula bagi sel. Pati ada pada tumbuhan seperti didalam padi-padian,
kentang, jaung, beras, dll.
 Selulosa, komponen utama dinding kokoh yang menyelubungi sel
tumbuhan.
 Kitin, adalah karbohodrat yang digunakan artropoda (serangga, laba-
laba,dll) untuk membangun eksoskeletonnya. Eksoskeleton adalah
pembungkus keras yang mengelilingi bagian lunak hewan.
Lipid
 Lemak
 Lemak tersusun dari gliserol dan asam lemak
 Lemak terbagi menjadi
Lemak Jenuh = tersusun dari asam lemak jenuh. Lemah jenuh
biasanya didapatkan pada ebagian besar lemak pada hewan.
Lemak hewan jenuh contohnya mentega.
Lemak tak jenuh = tersusun dari asam lemak tak jenuh. Asam
lemak tak jenuh biasanya berada pada lemak tumbuhan dan ikan.
Lemak tumbuhan lemak dan ikan disebut minyak contohnya
minyak zaitun dan minyak hati ikan kod.
 Fosfolipid
Fosfolipid bersifat esensial bagi sel karena merupakan komponen membram sel.
Struktur fosfolipid memiliki kepala hidrofilik dan dua ekor hidrofobik.ekor
fosfolipid tersususn dari struktuk karbon dan kepala fosfolipid tersusun atas
gugus fosfat.
 Steroid
Steroid adalah lipid yang dicirikan oleh rangkai karbon yang tersusun atas empat
cincin yang menyatu.banyak hormone dan kolesterol merupakan steroid.
Kolesterol disintesis dalam hati. Banyak hormone, termasuk hormone pada seks
vertebrate merupakan steroid. Yang diproduksi dari kolesterol. Dengan demikian
koleterl merupakan molekul krusial dalam tubuh kewan, walaupun kelebihan
kadar steroid berkontribusi munculnya ateroskelrosis. Lemak jenuh maupun
lemak transmemberikan dampak negative dengan mempegaruhi kadar
kolesterol.

Protein
 Protein beraneka ragam, semuanya merupakan polimer yang tersususn dari
suatu set yang sama, yang terdiri dari 20 asam amino. Polimer asam amino
disebut polipeptida.

Asam Nukleat
 Polimer asam nukleat disebut polinukleotida
 Polinukletoda tersesun atas nukleotida
 Asam nukleat tersiri dari
 Asam deoksiribonukleat (DNA) = molekul pembawa materi genetik yang
diwariskan oleh induknya yang dapat menyediakan arahan untuk nyintesis
dirinya sendiri dan RNA
 Asam ribonukleat (RNA) = RNA mengontrl sintesis protein.

Sumber : Campbell, Neil A, Janee B. Reece, et.all.2008.Biologi Edisi 8 Jilid 1.Jakarta :


Erlangga.

4. Jelaskan kegunaan dari karbohidat, lipid, protein, dan asam nukelat!


Karbohidrat
 Sumber energy kimiawi utama untuk manusia yang menyediakan 50-7- persen
total kalori yang dibutuhkan.
Lipid
 Menyediakan energi kimiawi untuk membatu memenuhikebutuhan tubuh.
 Pelarut vitamin A,D,E dan K
 Pelindung atau bantalan alat tubuh terhadap benturan
Protein
 Membetuk jaringan baru dalam masa pertumbuhan dan perkembangan tubuh
 Memelihara, memperbaiki, dan mengganti jaringan yang rusak, aus,atau mati,
 Cadangan energy bila tubuh kekurangan lemak dan karbohidrat
 Menjaga keseimbangan asam dan basa dalam tubh
 Sumber dari dua puluh asam amino yang terdapat dalam tubuh
 Membentuk struktur membran plasma bersama-sama lipid dan karbohidrat
 Sebagai alat transport untuk lipid, oksigen, asam lemak, dan ion tembaga dalam
tubuh
 Membetuk bikatalosator (enzim)
 zat pengatur (hormone)
 antibodi
Asam lemak
 Asam lemak bertugas untuk menyimpan dan mentransferinformasi genetic,
kemudian menerjemahakan informasi ini secara tepat untuk mensintesis protein
yang khas bagi masing-masing sel.
Sumber : Sumardjo, Damin.2008.Pengantar Kimia: Buku Panduan Kuliah Mahasiswa
Kedokteran. Jakarta : EGC

5. Bagaimana proses reaksi kondensasi ?

Senyawa biasanya berkondensasi


mengeliminasi air. Misalnya asam amino
berkondensasi membetuk sutu ikatan
peptida (suatu jenis amida). Dalam tubuh
kondensasi ini terjadi melalui suatu
mekanisme yang sangat rumit.

Sumber : Mark, Dawn B.2000.Biokimia


Kedokteran Dasar. Jakarta : EGC

Ketika ikatan terbentuk antara dua


monomer, setiap monomer
berkontribusi sebagian molekul air
yang hilang , satu molekul memrikan
gugus hidroksil (-OH), sedangkan yang
satu lagi memberikan Hidrogen (-H).

Sumber : Campbell, Neil A, Janee B. Reece,


et.all.2008.Biologi Edisi 8 Jilid 1.Jakarta :
Erlangga.

6. Bagaimana terjadinya transfer electron ?


Proses yang terjadi di dalam matriks mitokondria yang berfungsi untuk mengubah FADH
dan NADH yang berasal dari proses glikolisis, DO, dan Siklus krebs menjadi ATP.
Sumber : Firmansyah, Riki.2007.Mudah dan Aktif belajarr Biologi. Bandung : Setia
Purnama Inves

7. Bagaimana proses reaksi hidrolisis?


Hidrolisis berarti memutuskan dengan menggunakan air, Ikatan di antara monomer
diputus oleh penambahan molekul air, dengan satu hidrogen air melekat pada salah satu
monomer, dan gugus hidroksil air melekat pada monomer disebelahnya.

Sumber : Campbell, Neil A, Janee B. Reece, et.all.2008.Biologi Edisi 8 Jilid 1.Jakarta :


Erlangga.

8. Bagaimana proses transfer gugus fungsional ?

Sumber : Mark, Dawn B.2000.Biokimia Kedokteran Dasar. Jakarta : EGC

9. Bagaimana proses penyusunan ulang(rearrangement) ?

Struktur ikatan dalam suatu senyawadapat disusun


ulang untuk menghasilkan senyawa berbeda.
Misalnya aldehida dapat disusun ulang untuk
membentuk keton

Sumber : Mark, Dawn B.2000.Biokimia Kedokteran


Dasar. Jakarta : EGC
10. Bagaimana proses dari glikolisis, DO, siklus krebs dan hasilnya ?
Glikolisis

Hasil : 2 asam piruvat, 2 NADH, 2 ATP

Dekarboksilasi oksidatif

Hasil = Asetil CoA dan 2 NADH


Siklus krebs

Hasil = 2 ATP, 6 NADH, 2 FADH

Transport electron
Mengubah NADH dan FADH
 1 NADH = 3 ATP
 1 FADH = 2 ATP

 Glikolisis
 2 Asam piruvat
 2 ATP
 2 NADH ( × 3) = 6 ATP
 Dekarboksilasi Oksidatif
 Asetil CoA
 2 NADH ( × 3) = 6 ATP
 Siklus Krebs
 2 ATP
 6 NADH ( × 3) = 18 ATP
 2 FADH ( × 2) = 4 ATP
 hasil akhirnya adalah 38 ATP
 2 ATP digunakan adalah untuk memindahakan energy yang berasal dari
sitoplasma (hasil glikolisis) ke matriks mitokondria
Sumber : Firmansyah, Riki.2007.Mudah dan Aktif belajarr Biologi. Bandung : Setia
Purnama Inves

11. Apa hasil dari perubahan senyawa organic dengan reaksi kimia tersebut ?
Reaksi Hidrolisis : proses yang memutuskan ikatan monomer dengan menggunakan air.
Karbohidrat
 Kitin : melalui proses hidrolisis sempurna menghasilkan asam asetat
 Amilum : dihidrolisis menjadi maltosa
 Selulosa : dihidrolisis menjadi selobiosa
Sumber : Sumardjo, Damin.2008.Pengantar Kimia : Buku Panduan Kuliah Mahasiswa
Kedokteran. Jakarta : EGC

Reaksi Kondensasi : penggabungangan monomer membentuk ikatan kovalen yang diiringi


oleh hilangnya satu molekul air.
Sumber : Campbell, Neil A, Janee B. Reece, et.all.2008.Biologi Edisi 8 Jilid 1.Jakarta :
Erlangga.

12. Darimana enzim berasal ? Dan kapan enzim bekerja dan berhenti bekerja ?
Enzim berasal dari protein.

Cara kerja enzim


teori lock and key. Dimana enzim diibaratkan gembok dan substar menjadi kunci.
Substrat akan memasuki emzim seperti kunci dimasukkan ke gembok. Substrat tersebut
kemudian diubah menjadi produk. Dimana produk ini nanti akan dilepaskan dari sisi aktif
kemudian enzim siap untuk menerima substrat baru.

Teori induced Fit


Emzim memelakukan penyesuaian bentuk untuk berikatan dengan substrat. Bertujuan
untuk meningkatkan kecocokan dengan substrat.
13. Enzim apa saja yang berperan dalam reaksi kimia di dalam sel ?
Enzim terbagi menjadi enam kelas, yaitu :
1. Oksidoreduktase = enzim yang mengkatalisis oksdiasi dan reduksi
2. Transferase = enzim yang mengatalisis pemindahan gugus.
3. Hidrolase = enzim yang mengatalisis pemutusan C-C, C-O, C-N, dan ikatan kovalen
lain
4. Liase = enzim yang mengatalisis pemutusan C-C, C-O, C-N, dan ikatan kovalen lain
dengan eliminasi atom yang menghasilkan ikatan rangkap dua.
5. Isomerase = enzim yang mengatalisis perubahan gemetrik atau structural
didalam suatu molekul.
6. Ligase = enzim yang mengatalisis penyatuan (ligasi) dua molekul yang dikaitkan
dengan hidrolisis ATP.
Sumber : Murray, Robert K., David A. Bender, et.al.2014.Biokimia Harper Edisi
29.Jakarta : EGC

14. Bagaimana sifat – sifat enzim ?


Sifat – sifat enzim :
1) Spesifik
Enzim bersifat spesifik karena enzim hanya dapat menkatalisis suatu reaksi
tertentu. Satu jenis enzim hanya untuk satu jenis reaksi
2) Selektif
Enzim bersifat selektif karena hanya dapat bekerja padasubstrat tertentu. Namun
selain substratnya,enzim juga dapat berikatan dengan penghambatnya (inhibitor)
3) Efisien
Oleh karena enzim bersifat sebagai katalis, energy aktifasi suatu reaksi dapat
diturunkan.hal tersebut memudahkan reaksi dan menghemat energy yang
dibutuhkan untuk suatu reaksi.
4) Biokatalisator
Oleh karena enzim bersifat sebagai katalis, yaitu mempercepat jalannya reaksi
tanpa ikut bereaksi, enzim tidak akan mengalai perubahan bentuk. Oleh karena
itu, enzim dapat digunakan berkai kali tanpa mengalami kerusakan.
5) Seperti protein
Oleh karena enzim terbuat dari protein, enzim dipengaruhi oleh hal-hal yang
berpengaruh terhadap protein, seperti suhu, pH, dll sehingga enzim dapat
mengalami denaturalisasi.
6) Termolabil
Yaitu mudah rusak jika dipanaskan lebih dari suhu 60°C karena enzim bersifat
seperti protein.
7) Dibutuhkan hanya dalam jumlah sedikit
Sumber : .Abdurahman, Deden.2008.Biologi Kelompok pertanian.Bandung : Grafindo Media
Utama

15. Faktor factor yang mempengaruhi kerja enzim ?


1) Suhu
Dapat beker
2) Derajat Keasaman (pH)
3) Hasil akhir (Produk)
4) Konsentrasi enzim
5) Konsentrasi substrat
6) Zat penghamabat
7) Kadar air
Sumber : .Abdurahman, Deden.2008.Biologi Kelompok pertanian.Bandung : Grafindo Media
Utama

Anda mungkin juga menyukai