Anda di halaman 1dari 2

Rutin Kamis Sore @ Masjid Pogung Dalangan

Ibnul Mubarok r mengatakan, “Tidak Hikmah Mengusap Khuf


ada beda pendapat di kalangan sahabat
akan bolehnya mengusap khuf. Karena Hikmah mengusap khuf adalah untuk
setiap riwayat yang menunjukkan kalau mendatangkan kemudahan dan
mereka mengingkari bolehnya hal itu, keringanan bagi setiap muslim. Kesulitan
dalam riwayat lainnya menunjukkan yang dihadapi barangkali adalah kesulitan Mengenal Ajaran Islam Lebih Dekat Buletin Edisi #20
kebalikannya yaitu mereka membolehkan untuk melepas khuf dan mencuci kedua
Oleh: Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, S.T., M.Sc. Terbit: Kamis Sore,
mengusap khuf.” (Subul As-Salam, 1:235)kaki, apalagi saat musim dingin atau Pimpinan Pesantren Darush Sholihin dan 20 Rabi’ul Awwal,
ketika mendapati cuaca yang amat dingin. Pengasuh Rumaysho.Com 07-12-2017
Ibnu ‘Abdil Barr r mengatakan, “Aku Begitu pula kesulitan tersebut bisa jadi
tidak mengetahui riwayat dari salaf didapati ketika safar yang biasanya
yang mengingkari bolehnya mengusap terjadi ketergesa-gesaan sehingga sulit # Mutiara Hadits Riyadhus Sholihin
khuf kecuali dari Malik. Namun riwayat untuk mencuci kaki secara langsung. (Al- Kitab Al-Adzkar, Bab Keutamaan Dzikir dan Dorongan untuk Berdzikir
shahih dari Imam Malik adalah beliau Mawsu’ah Al-Fiqhiyah, 37:262)
membolehkan mengusap khuf.” (Subul
As-Salam, 1:235) Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat, Sehari Beramal Seribu
Kebaikan
tunggu lanjutannya.
Hukum Mengusap Khuf
Referensi:
Hukum asal mengusap khuf adalah boleh. 1. Ad-Dur Al-Mukhtar. Al-Hish-faki. Mawqi’ Ya’sud –
Hadits #1431
َّ َ َ ‫َ َ ْ َ ْ ْ ن‬
Menurut mayoritas ulama, mencuci kaki lebih Maktabah Asy-Syamilah (sesuai cetakan).
afdhol (lebih utama) daripada mengusap 2. Al-Mawsu’ah Al-Fiqhiyah. Penerbit Kementrian
ُ َ َ ْ َّ ُ َ َ
khuf. Mengusap khuf adalah rukhsoh
Agama Kuwait.
3. Ghayah Al-Muqtashidin Syarh Manhaj As- Salikin.
- g - ِ‫ كنا ِعند رس ِول هللا‬: ‫ قال‬- h - ‫اص‬ ٍ ‫وعن سع ٍد ب ِ� أ ِب ي� وق‬
ٌ َ ََُ َ َ َ َْ َْ ُّ ‫ََ ْ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ْ َ ْ َ ف‬ َ ََ
(keringanan) dalam ajaran Islam. Allahc Cetakan pertama, Tahun 1434 H. Ahmad bin
amat menyukai orang yang mengambil ‘Abdurrahman Az-Zauman. Penerbit Dar Ibnul َ َ َ
‫ (( أيع ِجز أحدك أنَ يك ِسب ِ ي� ِك يو ٍم ألف حسن ٍة ! )) فسأل سا ِئل‬: ‫فقال‬
ْ َ َ َْ ََ ُ ّ َُ َْ ُ ْ َ َ َْ
Jauzi. 1:92.
َ َ َ ‫ِم ْن ُج َل‬
‫يح ٍة ف ُيك َت ُب‬ ‫ (( يس ِبح ِمئة تس ِب‬: ‫ب ألف َح َس َن ٍ َة ؟ قال‬
rukhsoh (keringanan), sebagaimana Dia 4. Shahih Fiqh As-Sunnah. Abu Malik Kamal bin Asy-
suka jika seseorang menjauhi larangan-Nya. ‫س‬ِ ‫ك‬ ‫ي‬ ‫ف‬ ‫ي‬ ‫ك‬ : ‫ه‬
ِ ‫ئ‬
ِ ‫ا‬‫س‬
َ َ ُ ْ ُ ْ َ ُّ َ ُ ‫َ ُ َ ْ ُ َ َ َ َ ْ ي‬
Sayyid Salim. Penerbit Al-Maktabah At-Taufiqiyyah.
Namun menurut ulama Hambali, mengusap
khuf itu lebih afdhol karena itu berarti
5. Subul As-Salam. Cetakan kedua, Tahun 1432 H.
Muhammad bin Ismai’l Al Amir Ash Shan’ani. ٌ ْ ُ ُ َ َ
. ‫ رواه مس ِل‬. )) ‫ أو �ط عنه ألف خ ِطيئ ٍة‬، ‫ل ألف حسن ٍة‬
Tahqiq: Muhammad Shabhi Hasan Hallaq. Penerbit

َ
ْ ‫ (( أ ْو ي ُ َ� ُّط )) َق َال َب‬: ‫ َك َذا ُه َو ِ ف� ِك َتاب ُم ْس ِل‬: ‫احل َم ْي ِد ُّي‬
seseorang mengambil rukhsoh dan kedua-
‫ال� َق ن‬ ُ ‫َق َال‬
Dar Ibnul Jauzi.

‫ َو َر َو ُاه‬: �‫ا‬
6. Syarh Manhaj As-Salikin. Cetakan ketiga, Tahun
keduanya (antara mengusap khuf dan mencuci
kaki saat wudhu) adalah suatu hal yang sama-
1435 H. Dr. Sulaiman bin ‘Abdillah Al-Qushair.
Penerbit Maktabah Dar Al-Minhaj. hlm. 51. ِ ِ
ُ َ َ َّ ‫ُ ْ َ ُ َ َ ُ َ َ َ َ َ َ ْ َ َ َّ ُ َ ْ ٍ ُ ْ َ َّ َ َ ُ ُ ْ ٌ ْ ي‬ ‫ي‬
sama disyari’atkan. (Al-Mawsu’ah Al-Fiqhiyah, 7. Tuhfah Al-Ahwadzi. Muhammad bin ‘Abdirrahman
‫ عن موس َال ِذي رواه مس ِل ِمن ِج� ِت ِه فقالوا‬، ‫ يو� ي� القطان‬، ‫شعبة وأبو عوانة‬
َ ُّ ُ
. ‫ (( َ يو َ�ط )) ِبغ ْي ِ� أ ِل ٍف‬:
bin ‘Abdirrahim Al-Mubarakfuri Abul ‘Alaa. Penerbit
37:262) Dar Al-Kutub Al-‘Ilmiyyah.

* Peringatan: Harap buletin ini disimpan di tempat yang layak karena berisi ayat Sa’ad bin Abi Waqqash h berkata, “Kami pernah berada di sisi Rasulullahg lalu beliau
Al-Quran dan Hadits Nabi g bersabda, ‘Apakah salah seorang dari kalian tidak mampu untuk memperoleh seribu
kebaikan setiap hari?’ Maka seseorang yang duduk bertanya, ‘Bagaimana seseorang bisa
memperoleh seribu kebaikan?’ Beliau menjawab, ‘Ia bertasbih seratus kali, maka akan
CV. Rumaysho
Pesantren Darush Sholihin, Dusun Warak, RT. 08, RW. 02, Desa Girisekar, Kecamatan
ditulis untuknya seribu kebaikan, atau dihapus darinya seribu kesalahan.’” (HR. Muslim)
Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55872. [HR. Muslim, no. 2698]
Informasi: Website:
085200171222 Rumaysho.Com | RemajaIslam.Com | Ruwaifi.Com
Al-Humaidi berkata, “Demikianlah menjadi ada yang ber tasbih (‫“ ) َمسْ ِح‬mash” yaitu tangan yang dalam perlu diketahui bahwa Jarir masuk Islam

* Peringatan: Harap buletin ini disimpan di tempat yang layak karena berisi ayat Al-Quran dan Hadits Nabi g
yang terdapat dalam kitab Muslim, ‘Au ditetapkan baginya seribu kebaikan, keadaan basah bergerak menyentuh setelah turun firman Allah yaitu surat Al
yuhaththu’ (atau dihapus).’ Al-Barqani ada juga yang dihapuskan baginya sesuatu. Jadi yang dimaksud mengusap Maidah berikut,
berkata, “Syu’bah, Abu ‘Awanah, dan seribu kesalahan. khuf adalah membasahi khuf dengan ُ ْ َ َ َّ َ ْ ُ‫َ َ ُّ َ َّ نَ َ َ ُ َ قُ ْ ت‬
cara yang khusus, di bagian yang khusus, ‫ا‬
‫و‬ ‫ل‬ ‫ي� أ ي�ا ال ِذ ي� آمنوا ِإذا �� ِإل الصل ِة فاغ ِس‬
ُ َ ََْ ْ ُ َ ُ ُ
Yahya Al-Qaththan meriwayatkan dari
4. H e n d a k l a h s e o r a n g g u r u
dan pada waktu yang khusus sebagai ‫ام َس ُحوا‬ ْ ‫ال َر ِافق َو‬ َ ْ ‫ك إ َل‬ ْ
ِ َ ‫وجوهك وأ ي ِد ي‬
Musa yang diriwayatkan oleh Muslim dari
m e n g a j a rk a n k e p ad a mu r i d -
ganti dari membasuh kedua kaki saat ِْ
arahnya. Mereka berkata, ‘Wa yahuththu, َ َ َ
ْ ُ ‫ك َوأ ْر ُجل‬
ْ ُ ‫وس‬
tanpa alif (aw).”
muridnya fadhilah-fadhilah suatu
amalan.
berwudhu. (Ad-Dur Al-Mukhtar, 1:281) �‫ك ِإل الك ْع َب ْ ي ِن‬ ِ ‫ب ُ� ُء‬
ِ
Penjelasan: 5. Sahabat begitu semangat dalam Yang semisal dengan khuf adalah kaos
“Hai orang-orang yang beriman, apabila
1. Hadits di atas dan hadits sebelumnya kaki, pembalut luka, dan semisal itu.
melakukan kebaikan. kamu hendak mengerjakan shalat, maka
menunjukkan keutamaan dzikir. Dalil Pensyariatan Khuf basuhlah mukamu dan tanganmu sampai
Referensi:
2. Satu kebaikan dibalas dengan dengan siku, dan sapulah kepalamu dan
• Al-Minhaj Syarh Shahih Muslim. Cetakan pertama, Tentang dalil pensyariatan mengusap khuf
sepuluh kebaikan semisal. Ini baru (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata
Tahun 1433 H. Yahya bin Syarf An-Nawawi. adalah dari berbagai hadits Nabawiyah.
kelipatan minimal dari suatu amalan. Penerbit Dar Ibnu Hazm. 17:19. kaki.” (QS. Al-Maidah: 6) (Lihat HR.
Di antaranya dari hadits ‘Ali bin Abi
Karena kelipatannya bisa mencapai • Bahjah An-Nazhirin Syarh Riyadh Ash-Shalihin. Ibnu Majah, no. 543. Syaikh Al-Albani
Cetakan pertama, Tahun 1430 H. Syaikh Salim bin Tholib h,
mengatakan bahwa hadits tersebut shahih.)
ّ ُ‫َ ْ َ َ ّ نُ َّ ْ َ َ َ َ ْ َ ُ ْ خ‬
700 kali lipat. ‘Ied Al-Hilali. Penerbit Dar Ibnul Jauzi. 2:457.

3. Huruf aw (artinya: atau) dalam hadits • Nuzhah Al-Muttaqin Syarh Riyadh Ash-Shalihin min Penulis Tuhfatul Ahwadzi r menjelaskan ‫الد ي� ِب�لرأ ِى لكن أسفل ال ِف‬ ِ ‫لو كن‬
َ ُ َ ُ ْ َ َ ْ َ َ َُ ْ َ ْ ْ َ َ
Kalam Sayyid Al-Mursalin. Cetakan pertama, Tahun
bisa bermakna waw (artinya: dan), bahwa seandainya Jarir masuk Islam
‫أ ْول ِب� َل ْس ِح ِمن أعاله وقد رأيت رسول‬
1432 H. Dr. Musthafa Al-Bugha, dkk. Penerbit
artinya dengan bertasbih seratus Muassasah Ar-Risalah. Hlm. 521. lebih dulu sebelum turunnya surat Al
Maidah di atas, maka dapat dipahami َّ ُ َ َ
.‫ َي ْ� َس ُح َعل ظ ِاه ِر خف ْي ِه‬-g- ِ‫هللا‬
kali akan ditulis seribu kebaikan dan • Syarh Riyadh Ash-Shalihin. Cetakan ketiga, Tahun
dihapus seribu maksiat. Kalau aw
1427 H. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin.
hal hal
kalau mengusap khuf itu sudah dihapus
Penerbit Madarul Wathan. 5:511.
dimaknakan dengan ‘atau’ maknanya 2 3 dengan ayat Al Maidah tersebut. Namun
“Seandainya agama itu dengan logika Islamnya Jabir ternyata belakangan
# Fikih Manhajus Salikin karya Syaikh ‘Abdurrahman semata, maka tentu bagian bawah khuf setelah turun surat Al Maidah tadi.
bin Nashir As-Sa’di lebih pantas untuk diusap daripada bagian Dari sini dapat diketahui bahwa hadits
atasnya. Namun sungguh aku sendiri telah mengusap khuf itu masih tetap diamalkan.
Kitab Ath-Thaharah (Bersuci), Bab Sifat Wudhu melihat Rasulullahg mengusap bagian atas Sedangkan yang dimaksud mencuci kaki
khufnya.” (HR. Abu Daud, no. 162. Syaikh (bukan mengusap khuf) dalam surat Al
Hukum dan Hikmah Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini Maidah di atas berlaku untuk selain

Mengusap Khuf shahih.) yang mengenakan khuf. Oleh karena


itu, sunnah di sini menjadi pengkhusus
Ada juga riwayat dari Jarir bin ‘Abdillah bagi ayat di atas. Demikian kata Imam
Al Bakhili h bahwa beliau kencing, Nawawi. (Tuhfah Al-Ahwadzi, 1:264)
Syaikh ‘Abdurrahman bin Apa itu Khuf dan Apa yang Di- kemudian berwudhu lalu mengusap
Nashir As-Sa’di r berkata: maksud Mengusap? kedua khufnya. Ada yang mengatakan Dalil yang menjelaskan disyari’atkannya
Jika memakai sepasang khuf dan Khuf adalah alas kaki dari kulit yang padanya, “Betul engkau melakukan mengusap khuf diriwayatkan lebih dari
semacamnya, saat wudhu khuf menutupi mata kaki. Lihat Subul As- seperti itu?” “Iya betul”, jawab Jarir. Saya 80 sahabat k, di antara mereka adalah
Salam, 1:233. pernah melihat Rasulullah g kencing, sepuluh sahabat yang diberi kabar
tersebut diusap. kemudian beliau berwudhu, lalu hanya gembira masuk surga. (Ad-Dur Al-
Sedangkan mengusap diistilahkan dengan mengusap kedua khufnya saja. Dan Mukhtar, 1:286)

Anda mungkin juga menyukai