Soal Mudharabah :

Pada tanggal 17 Mei 2008 Bank Syariah Baitul Ridho melakukan investasi mudharabah
kepada KSU “Rahayu” selaku “ Mudharib” sebesar Rp.3 milyard untuk jangka waktu 36
bulan, dengan nisbah pembagian hasil usaha yang disepajakti sebesar 60 untuk bank dan 40
untuk Koperasi.
Penyerahan modal mudharabah dilakukan oleh Bank Syariah Baitu Ridho sbb :
1. Tanggal 12 Juni 2008 diserahkan kepada KSU Rahayu peralatan berat sebagai modhal
Mudharabah dengan harga wajar/pasar sebesar Rp,700.000.000,00 dan menurut
catatan bank peralatan berat tersebut dibeli dengan harga Rp.650.000.000,00
2. Tanggal 20 Juni 2008 diserahkan kepada KSU Rahayu alat transportasi dengan harga
wajar/pasar sebesar Rp.800.000.000,00 dan menurut catatan bank peralatan berat
tersebut dibeli dengan harga Rp.80.000.000,00
3. Tanggal 10 Juli 2008 dilakukan pencairan dana mudharabah tahap ke 3 sebesar
Rp.1.000.000.000,00
4. Tanggal 25 Juli 2008 dilakukan pembayaran kepada KSU Rahayu sisa Modal kerja yang
belum diserahkan.
Disepakati pengembalian modal mudharabah dilakukan oleh KSU Rahayu secara bertahap
sbb :
1. Tahap pertama pada bulan Mei 2009 sebesar Rp. 1.000.000.000,00
2. Tahap kedua pada buan Mei 2010 sebesar Rp.1.000.000.000,00
3. Tahap ketiga pada bulan Mei 2011 sebesar Rp.1.000.000.000,00
Data-data lain yang terkait dengan investasi mudharabah yang dilakukan oleh Bank Syariah
Baitul Ridho dengan KSU Rahayu adalah sbb :
1. Tanggal 5 Desember 2008 diperoleh laporan dari koperasi bahwa kerugian yang
dialami sebesar Rp.30.000.000,00 dan kerugian tersebut diidentifikasi bukan
kesalahan KSU Rahayu
2. Pada tanggal 5 Juli 2009 diperoleh laporan dari KSU Rahayu bahwa hasil usaha
periode tersebut sebesar Rp.70.000.000,00 dan atas hasil tersebut Koperasi belum
dapat membayarnya (pada rekeningnya tidak ada saldonya)
3. KSU Rahayu melakukan pengembalian modal mudharabah tahap satu dan kedua
sesuai jadwal, namun sampai dengan bulan Juni 2011 Koperasi tidak melakukan
pengembalian modal mudharabah tahap akhir, dan setelah dilakukan penelusuran
dan penyelidikan dana tersebut dipergunakan oleh koperasi untuk membayar hutang
ke Bank lain.
Diminta :
Buatlah jurnal dan perhitungan seperlunya yang dibuat oleh Bank Syariah Baitul Ridho (
Shahibul Maal) dan KSU Rahayu (Mudharib) atas :
1. Persetujuan investasi mudharabah yang dilakukan oleh Bank Syariah Baitul Ridho
kepada KSU Rahayu.
2. Penyerahan modal dari Bank Syariah Batul Ridho kepada KSU Rahayu sesuai
tahapannya
3. Pengakuan keuntungan atau kerugian yang dilakukan oleh Bank Syariah Baitul Ridho
4. Pengembalian modal mudharabah oleh KSU Rahayu kepada Bank Syariah
5. Modal Mudharabah yang telah jatuh tempo dan belum dikembalikan oleh KSU
Rahayu ?