Fenomena tetesan lilin dan Auspitz merupakan gambaran khas pada lesi psoriasis dan merupakan
nilai diagnostik, kecuali pada psoriasis inverse (psoriasis pustular) dan digunakan untuk
membandingkan psoriasis dengan penyakit kulit yang mempunyai morfologi yang sama,
sedangkan Kobner tidak khas, karena didapati pula pada penyakit lain, misalnya liken planus, liken
nitidus, veruka plana juvenilis, pitiriasis rubra pilaris, dan penyakit Darier. FenomenaKobner
didapatkan insiden yang bervariasi antara 38-76 % pada pasien psoriasis.
Fenomena auspitz adalah meningkatnya ketebalan epidermis, adanya nukleus di atas stratum
basale, dan keratin yang tebal berhubungan dengan turn over epidermis yang meningkat. Karena
epidermis terus membelah, lapisan ini tidak berdiferensiasi dengan sempurna menjadi
terkeratinisasi. Sel-sel ini mudah terlepas dan menampakkan pembuluh darah di bawahnya.