Petunjuk teknis kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Prof. DR.
HAMKA adalah buku yang berisi jabaran operasional tentang langkah-langkah
pelaksanaan kuliah kerja nyata bagi mahasiswa. Petunjuk tersebut disusun
dengan maksud untuk memberikan arahan kepada para mahasiswa yang
mengambil mata kuliah KKN. Petunjuk ini juga digunakan sebagai acuan bagi
dosen pembimbing lapangan (DPL) dan pengelola KKN dalam pembimbingan
dan pendampingan mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN. Di samping itu
juga dapat dimanfaatkan pihak terkait dengan program KKN UHAMKA.
Program KKN bagi mahasiswa dilaksanakan dalam bentuk KKN Reguler
dan tematik. KKN Reguler adalah KKN yang dirancang dengan tema
pengembangan masyarakat desa/kota terpadu dengan waktu pelaksanaan sesuai
kalender akademik yakni semester gasal. Sedangkan KKN tematik adalah
program KKN yang dirancang berdasarkan tema-tema spisifik/khusus sesuai
kebutuhan masyarakat serta relevan dengan bidang keahlian mahasiswa.
Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada semua pihak terutama tim
pengembang dan para dosen yang telah membantu hingga terselesaikannya buku
petunjuk .
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Sebagai bagian dari kegiatan akademik, Kuliah Kerja Nyata (KKN) tercantum di dalam
buku pedoman akademik. Pelaksanaan di lapangan baik mulai proses sosialisasi,
pendaftaran, pembekalan dan manajemen pengelolaan di lokasi KKN perlu diatur
dengan baik sehingga tujuan awal KKN dapat memenuhi kompetensi yang diinginkan
sekaligus tercapaianya misi dan misi KKN itu sendiri.
Pedoman KKN ini disusun setelah memperhatikan perkembangan tuntutan dari berbagai
kalangan terutama mengakomudasi masukan para pengembang setelah memperhatikan
keinginan dan ragam praktik-praktik kegiatan pengabdian masyarakat di fakultas/prodi
yang ada.
Visi:
Kuliah Kerja Nyata yang unggul, menjadi mitra terpercaya dalam peningkatan
kehidupan dan pengembangan masyarakat yang cerdas, Mendidik, dan berkemajuan.
Misi
1. Menerapkan dan menyebarluaskan hasil-hasil penelitian dan pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni untuk meningkatkan kecerdasan, kesejahteraan, serta
martabat wilayah dan masyarakatnya melalui layanan informasional, pelatihan,
pendampingan, asistensi keahlian dan konsultasi
2. Kerjasama berkelanjutan dengan lembaga-lembaga pemerintah dan swasta serta
lembaga swadaya masyarakat dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat
baik dalam bidang pendidikan, sosial budaya, ekonomi dan kewirausahaaan.
3. Melaksanakan kegiatan akademik di dalam dan di luar kampus dalam rangka
peningkatan kompetensi mahasiswa dan membantu penyelesaian berbagai problem
pembangunan masyarakat secara terrencana.
Tujuan
1. Memberikan pengalaman bermakna kepada mahasiswa, meningkatkan kompetensi
keilmuan, memberikan pengalaman memecahkan persoalan yang ada di masyarakat
yang dilakukan secara multi disipliner
2. Peningkatan kompetensi keilmuan dan memberikan pengalaman memecahkan
persoalan yang ada di masyarakat secara interdisipliner dan lintas sektoral.
3. Peningkatan kecerdasan sosial dan emosional mahasiswa (kepekaan, kepedulian,
keberpihakan, komitmen, empati, dan adaptasi) melalui pemberian pengalaman
belajar secara terintegrasi dalam realitas dan dinamika kehidupan bermasyarakat
4. Menjalin kemitraan dan mengembangkan jejaring kerjasama dengan pemerintah
daerah, BUMN, BUMD, dunia usaha dan dunia industri secara sinergis antara
perguruan tinggi dengan masyarakat.
5. Pemanfaatan produk-produk ilmu dan teknologi hasil penelitian yang memberikan
manfaat praktis bagi peningkatan kualitas fungsi kelembagaan yang ada di
masyarakat maupun kualitas kehidupan masyarakat secara berkesinambungan
melalui desa binaan.
6. Memberikan pengalaman belajar yang berharga kepada mahasiswa melalui
keterlibatan dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan,
memecahkan dan menanggulangi permasalahan dalam masyarakat.
BAB II
JENIS DAN BENTUK KEGIATAN KKN
1. PESERTA
Peserta KKN adalah mahasiswa Program S-1 Pendidikan Matematika
UHAMKA yang memenuhi persyaratan sebagai berikut.
a. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada saat memprogram KKN
b. Perolehan SKS (satuan kreditsemester)
1. Minimal 120 sks
c. Sehat jasmani dan rohanidan tidak sedang hamil.
3. PELAKSANAAN PROGRAM
a. Persiapan
d. Pelaporan
1. PEMBIMBINGAN
a. Setiap kelompok mahasiswa peserta KKN dibimbing oleh seorang Dosen Pembimbing Lapangan
(DPL)
b. DPL berasal dari dosen program studi yang ditugasi oleh Ketua program studi.
c. DPL melakukan kunjungan ke lokasi sejak pemberangkatan hingga pemulangan peserta
d. Tugas dan tanggung jawab DPL sebagai berikut:
TahapPersiapan
1. Melakukan survey, komunikasi, dan koordinasi dengan penanggungjawab sasaran KKN.
2. Menginventarisasi permasalahan dan memetakan potensi tempat KKN yang akan diprogramkan
oleh mahasiswa.
3. Menyiapkan informasi untuk disampaikan kepada mahasiswa saat kegiatan pembekalan.
4. Memfasilitasi pembentukan koordinator dan kepengurusan lainnya yang diperlukan
5. Membimbing mahasiswa peserta KKN dalam menyusun program kerja
Tahap Pelaksanaan
1. Mengikuti upacara pemberangkatan KKN
2. Mengantar mahasiswa peserta KKN ke lokasi
3. Mengesahkan program kerja dan proposal yang disusun oleh mahasiswa peserta KKN.
4. Melakukan pembimbingan secara berkala sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
5. Membantu menyelesaikan permasalahan mahasiswa peserta yang berkaitan dengan KKN
6. Memeriksa laporan kemajuan program.
7. Membimbing dan mengesahkan laporan akhir individu dan kelompok
8. Memamitkan mahasiswa peserta KKN di akhir pelaksanaan KKN
2. MONITORING
1. Kegiatan monitoring KKN dilakukan dalam rangka memastikan pelaksanaan KKN sesuai dengan
ketentuan.
2. Materi monitoring mencakup monitor akademik dan monitoring administratif.
3. Monitoring dilaksanakan oleh tim yang terdiri atas Pejabat Struktural Fakultas, Tim Pengelola
KKN (tenaga pendidik dan kependidikan)
4. Monitoring dilaksanakan pada pertengahan pelaksanaan KKN.
5. Monitoring dilakukan terhadap aspek administratif, kualitas program, sarana dan prasarana, faktor
penunjang dan penghambat pelaksanaan KKN serta akuntanbilitas penggunaan keuangan (jika
KKN terkait penggunaan sumber keuangan tertentu)
6. Hasil monitoring digunakan sebagai bahan penyempurnaan pelaksanaan KKN di masa yang akan
datang.
3. EVALUASI
1. Kegiatan evaluasi mencakup Penilaian Kompetensi profesionalisme, kepribadian, pedagogic, dan
social serta proses kinerja dan hasil kerja mahasiswa peserta KKN.
2. Evaluasi proses kinerja dilaksanakan oleh Tim Pengelola KKN yang meliputi aspek perencanaan,
pengorganisasi, pelaksanaan dan pengendalian.
3. Evaluasi hasil kerja mahasiswa peserta KKN dilaksanakan DPL meliputi aspek: partisipasi dalam
pembekalan, program, pelaksanaan program, laporan akhir dan penilaian teman sejawat ( 5 S)
Penilaian Hasil Kerja Mahasiswa
(mulai dari pembekalan, persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan).
Butir-butir penilaian sebagai berikut:
Skor 10 - 100
Rumus penilaian= ( (N1 X bobot) + (N2 X bobot) + (N3 X bobot) + (N4 X
bobot) + (N5 X bobot) ): 100 = nilai akhir
4. Hasil penilaian kinerja mahasiswsa, oleh DPL di serahkan kepada ketua program studi.
Penilaian Kompetensi Mahasiswa
(Kompetensi Profesionalisme, Pedagogis, Sosial, Kepribadian).
Butir-butir penilaian sebagai berikut:
Skor 10 - 100
Rumus penilaian= ( (N1 X bobot) + (N2 X bobot) + (N3 X bobot) + (N4 X
bobot)): 100 = nilai akhir
6. Hasil penilaian kompetensi mahasiswsa, oleh DPL di serahkan kepada ketua program studi.
BAB V
KELENGKAPAN ORGANISASI DAN DISKRIPSI TUGAS
2. DISKRIPSI TUGAS
a. KOORDINATOR LAPANGAN (KORLAP))
Koorlap/Korcam adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi koordinator mahasiswa KKN di tingkat Kecamatan / lokasi KKN dan
berfungsi sebagai wakil program studi dalam menjalin komunikasi dengan perangkat kecamatan, desa, atau
pihak lain yang terkait dengan pelaksanaan KKN.Tugas dan tanggung jawab Koordinator Lapangan:
b. Sekretaris Lapangan
Sekretaris adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi sekretaris berfungsi membantu tugas-tugas kesekretariatan selama
pelaksanaan kegiatan KKN. Tugas dan tanggung jawab Sekretaris adalah koordinasi dan kerjasama
serta membantu koorditor Lapangan dalam hal menyiapkan segala keperluan administrasi yang
diperlukan baik sejak awal pemberangkatan hingga penyelesaian laporan akhir.
c. Bendahara Lapangan
Bendahara adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi bendahara berfungsi membantu tugas-tugas bidang keuangan selama
pelaksanaan KKN. Tugas dan tanggung jawab Bendahara adalah koordinasi dan kerjasama serta membantu
koordinator lapangan dalam hal menghimpun, menggunakan serta melakukan pencatatan semua kebutuhan
terkait dengan kebutuhan keuangan pencapaian pelaksanaan kegiatan KKN.
d. KOORDINATOR KELOMPOK (KORKOM))
Kordes/Korkom adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi koordinator mahasiswa KKN di tingkat desa/kelurahan / lokasi KKN dan
berfungsi sebagai wakil DPL dalam menjalin komunikasi dengan perangkat desa, atau pihak lain yang
terkait dengan pelaksanaan KKN.Tugas dan tanggung jawab Koordinator Kelompok adalah bersama dengan
coordinator lapangan:
Menjalin komunikasi dengan perangkat desa, pimpinan lembaga/instansi, tokoh
masyarakat, dan pihak terkaitlainnya.
Mengkomunikasikan permasalahan kelompok kepada dosen pembimbing lapangan(DPL).
Mengoordinasikan perencanaan dan pelaksanaan kegiatankelompok.
Mengoordinasikan laporan kemajuan anggotakelompok.
Menerima dan mengatur dana pelaksanaan KKN, baik dari iuran mahasiswa, maupun dari
sponsor.
Mengoordinasikan kegiatan pamitan dengan desa/masyarakat/kampus
Membantu memecahkan mmelaksanakan KKN dan menjaga kekompakan, keutuhan,
dankebersamaan anggotaKKN.
Mengikuti rapat koordinasi tingkat desa/masyarakat sasaran, kecamatan, atau rapat-rapat lainnya
yang memerlukanperwakilan.
Mempertanggungjawabkanpenggunaandanyang diterimadari iurananggota, sponsor, dan sumber-
sumberlainnya
Bersama kelompok mengonsultasikan laporan akhir, menggandakan laporan, dan menyerahkannya
ke pihak yang memerlukan
e. Sekretaris
Sekretaris adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi sekretaris berfungsi membantu tugas-tugas kesekretariatan selama
pelaksanaan kegiatan KKN. Tugas dan tanggung jawab Sekretaris adalah koordinasi dan kerjasama
serta membantu koorditor kelompok dalam hal menyiapkan segala keperluan administrasi yang
diperlukan baik sejak awal pemberangkatan hingga penyelesaian laporan akhir.
f. Bendahara
Bendahara adalah seorang mahasiswa peserta KKN yang ditunjuk dan disepakati oleh semua peserta
melalui musyawarah untuk menjadi bendahara berfungsi membantu tugas-tugas bidang keuangan
selama pelaksanaan KKN. Tugas dan tanggung jawab Bendahara adalah koordinasi dan kerjasama
serta membantu koorditor kelompok dalam hal menghimpun, menggunakan serta melakukan
pencatatan semua kebutuhan terkait dengan kebutuhan keuangan pencapaian pelaksanaan kegiatan
KKN.
BAB VI
DOKUMEN ADMINISTRASI DAN PERSURATAN
1. DOKUMEN ADMINISTRASI
Dalam pelaksanakaan di lapangan, peserta KKN wajib menyiapkan dokumen administrasi meliputi:
1) PROGRAM MENYELURUH
Paling lama dua hari mahasiswa di lokasi KKN sudah harus menyerahkan daftar program menyeluruh
(format lihat lampiran) setelah mendapat persetujuan pihak sasaran (penanggung jawab
daerah/lembaga). Dalam penyusunan program hendaknya mahasiswa menggunakan tahapan berikut:
a. Mahasiswa melakukan konsultasi dengan DPL sebelum berangkat ke lokasi terkait informasi
kebutuhan masyarakat/lembaga sasaran/lokasi KKN
b. Mahasiswa melakukan musyawarah/diskusi dengan semua anggota kelompok untuk menyusun draf
program (harus selesai sebelum pemberangkatan)
c. Setelah di lokasi mahasiswa menyampaikan rencana progaramnya dengan pihak sasaran dan
mendiskusikanya guna menampung program lain yang mungkin dibutuhkan dan atau mengganti
program sesuai kebutuhan pihak sasaran KKN
d. Program yang telah disepakati semua pihak ditandatangani bersama baik koordinator,
Pimpinan/penananggung jawab daerah/lembaga serta DPL
e. Mahasiswa menyerahkan dokumen program kepada Kaprodi
3) KEGIATAN HARIAN
Kegiatan harian merupakan daftar kegiatan yang dilakukan peserta KKN pada hari itu dan dibuat
tiap lembar dan tiap lembar berisi laporan kegiatan tiap hari mulai hari Seninhingga Minggu dan
diisi tiap malam hari. Yang diisikan dalam dokumen ini hanyalah aktivitas peserta yang terkait
dengan pelaksanaan program KKN dan tidak boleh berisi kegiatan pribadi diluar kegiatan
pelaksanaan program KKN (misal: piket harian, jadwal memasak, bimbingan skripsi, dll yang
sejenis). Sehingga kalau suatu hari peserta ijin meninggalkan lokasi berarti hari itu dokumen ini
tidak perlu diisi. Setiap kunjungan DPL buku harian dimintakan legalisasi/tanda tangan bukti telah
diperiksa.
4) BUKU PENGHUBUNG
Buku penghubungan dibuat dalam rangka memantau keberadaan peserta KKN jika meninggalkan
lokasi yang tidak terkait dengan kegiatan KKN. Buku ini berisi nama-nama peserta KKN yang
pada hari itu meninggalkan lokasi KKN sejak dan sampai kapan peserta KKN itu kembali berikut
alasannya. Dengan demikian apabila peserta KKN meninggalkan lokasi untu keperluan yang
terkait dengan KKN tidak perlu mengisi buku ini, kecuali jika keperluan tersebut hingga
bermalam. Setiap kunjungan DPL buku penghubung dimintakan legalisasi/tanda tangan bukti telah
diperiksa.
2. PETUNJUKSURAT-MENYURAT
Dalam melaksanakan KKN mahasiswa pada umumnya melakukankegiatan surat menyurat, baik
untuk minta bantuan tenaga/bahan dari pihak lain maupun kemungkinkan dalam mencari
sponsor/donatur. Dalam surat menyurat hendaknya:
1. Menggunakan bahasa yang lugas danjelas;
2. Menulis nama/jabatan, dan alamat lengkap tujuan;
3. Diketahui/ditandatangani oleh: (1) Korpok, (2) Kades/Lurah/Pimpinan Lembaga, (3) Dosen
Pembimbing Lapangan .
b. Larangan
1. Peserta KKN tidak diperkenankan mengenakan pakaian yang tidak santun yang dapat
menimbulkan pergunjingan di masyarakat.
2. Peserta KKN dilarang membawa dan minum minuman keras ataupun obat-obat terlarang lainya
3. Peserta KKN dilarang melakukan perbuatan negatif yang melanggar norma agama, sosial,
susila dan hukum
4. Peserta KKN tidak boleh meninggalkan lokasi KKN selama melaksanakan KKN, kecuali
melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan realisasi program-program KKN dan kegiatan
lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku dan ijin ke DPL
5. Peserta KKN dilarang membuatstempelKKN.
6. Peserta KKN dilarang menerima tamu di luar kegiatan KKN lebih dari pukul 22.00 WIB.
c. Aturan Pemondokan
1. Semua peserta KKN WAJIB bertempat tinggal di lokasi (pemondokan) kecuali KKN kampus
atau karena pertimbangan mendesak setelah mendapat persetujuan Kaprodi
2. Pemondokan peserta KKN Pria dan Wanita berlokasi terpisah (tidak dalam satu
rumahpemondokan).
3. Salah satu pemondokan hendaknya digunakan sebagai POSKO KKN sebagai tempat koordinasi
baik dengan sesama peserta KKN, DPL maupun pihak lain yang berkunjung
4. Segala pembiayaan yang terkait dengan pemondokan, air, listrik dan sewa harus dibicarakan
sebelum ditempati (saat negosiasi awal) dengan pemilik sehinngga tidak terjadi perselisihan di
kemudian hari.
d. Sanksi
Sangsi yang akan diberikan kepada peserta KKN atas pelanggaran tata tertib tergantung tingkat
pelanggaran yang dilakukanya dan sanksi diberikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Ketua
dan Sekretaris Program studi yang berupa : 1) teguran/peringatan lisan, 2) teguran/peringatan tertulis, 3)
Pengurangan nilai , 4)digugurkan sebagai peserta KKN,.
BAB VIII
PENILAIAN
1. PRINSIP-PRINSIP
Kegiatan mahasiswa (intra kampus atau ekstra kampus) dapat dikonversikan sebagai kegiatan setara
KKN apabila memenuhi prinsip-prinsip berikut ini.
1) Terprogram secara melembaga yang dapat ditunjukkan dengan bukti surat tugas dari lembaga (UHAMKA).
2) Berorientasi pada kepentingan pemberdayaan dan pelayanan kepada masyarakat dan tidak berorientasi
profit atau motif komersial.
3) Bernilai pengabdian dalam wujud kegiatan untuk berkehidupan bermasyarakat.
4) Memiliki signifikansi dalam perolehan pengalaman yang bermakna bagi mahasiswa yang bersangkutan
sesuai dengan program studinya secara individu ataupun kelompok, baik dalam kelompok monodisipliner
atau interdisipliner.
5) Meningkatkan profesionalisme sebagai calon pendidik, kompetensi keilmuan dan pengalaman praktis
kepada mahasiswa yang bersangkutan dalam memecahkan persoalan yang ada di masyarakat.
6) Berupa kegiatan penyebaran ilmu pengetahuan, penerapan sains, teknologi, dan seni di masyarakat.
7) Mengembangkan softskill dan hardskill mahasiswa melalui penerapan keahliannya langsung di kancah
kehidupan masyarakat yang selaras dan atau terintegrasi dengan realitas dan dinamika kehidupan
masyarakat.
8) Memenuhi unsur, tujuan, prinsip dan manfaat yang setara dengan kegiatan KKN (berdasarkan hasil
klarifikasi Tim Dosen Pembimbing).
Mahasiswa yang ingin mengajukan penilaian KKN melakukan prosedur sebagai berikut.
1) Mahasiswa mengisi surat permohonan pengajuan penilaian ke Ketua Program Studi (format permohonan
terlampir).
2) Mahasiswa menyusun laporan singkat tentang kegiatan yang dilakukannya (format terlampir).
3) Mahasiswa menyerahkan isian surat permohonan dan isian format laporan singkat ke ketua program studi.
4) Setelah laporan singkat dinilai oleh Dosen Pembimbing Lapangan, mahasiswa yang mengajukan penilaian
KKN akan diundang untuk menerima hasil penilaian (Lulus atau Gagal).
5) Jika laporan singkat mahasiswa dinyatakan Lulus, mahasiswa bersama kelompok yang bersangkutan perlu
membuat laporan kegiatannya secara lengkap.
6) Jika laporan singkat tersebut dinyatakan gagal, mahasiswa dapat mengikuti KKN berikutnya sesuai jadwal.
7) Laporan lengkap diserahkan ke Ketua Program Studi.
8) Mahasiswa (individu atau kelompok) berdasarkan jadwal yang telah disusun, menjalani kegiatan
wawancara dengan tim penilai/DPL untuk penilaian secara lisan.
9) Mahasiswa memperoleh nilai KKN yang di entry melalui akademik online UHAMKA.
3. KRITERIA PENILAIAN
1. Kegiatan mahasiswa yang disusun dalam bentuk laporan singkat dengan menggunakan format penilaian
kelayakan (lampiran 4). Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa dinyatakan layak sebagai kegiatan KKN
jika hasil penilaian mencapai batas minimal skor, yakni 75
2. Penilaian Laporan Lengkap KKN didasarkan hasil penilaian (format penilaian lampiran 5).
3. Penilaian secara lisan pada mahasiswa dilakukan melalui proses wawancara, yang penilaiannya
menggunakan format penilaian wawancara.
4. Nilai yang diperoleh oleh mahasiswa didasarkan pada 60% skor laporan ditambah dengan 40% skor
wawancara.
5. Nilai huruf yang diperoleh mahasiswa mengikuti kriteria dalam Pedoman Akademik UHAMKA.
Mengetahui
Kepala Desa Koordinator
Kelompok
Menyetujui:
………………………….. …………………………
NIP NIP
18
Lampiran 2
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH PROF. DR.
HAMKA KELOMPOK KERJA
MAHASISWA KKN
DESA …………………………
Mengetahui
Kepala Desa, KoordinatorDesa,
…………….. …………………
Menyetujui:
19
Ketua Program Studi DosenPembimbingLapangan
………………… ……………………..
NIP
20
Lampiran 3
Koordinator Kelompok
,
……………………
…
NIM ..
21
Lampiran 4
Sehubungan dengan itu, kami memerlukan tenaga ahli dari Fakultas untuk
menjadi narasumber yaitu Ibu Dr.Meyta Dwi K dari Program Studi
Pendidikan Matematika
Berkenaan dengan hal itu. kami mohon perkenan Bapak untuk
memberikan surat tugas kepada beliau menjadi pemateri pada kegiatan
tersebut.
Demikian permohonan kami, atas perhatian dan bantuan Bapak, kami
sampaikan terima kasih.
Koordinator Kelompok
Kerja,
…
Tembusan
NIM:.......................
...................
1. Yth. Dosen PendampingLapangan
2. Yth. …
22
Format 2: Kerangka Rencana Program ( Individu maupun
Kelompok)
BAB I PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
1. Berisi uraian tentang perlunya KKN bagi mahasiswa, masyarakat dan
lembaga. Disamping itu, juga dikemukakan secara singkat kondisi
objektif lokasi KKN yang terkait dengan potensi dan
permasalahannya.
2. Kemukakan kondisi ideal yang seharusnya terjadi di Desa
berdasarkan potensi yang ada, beserta ungkapkan realita yang terjadi
berdasarkan hasil observasi mahasiswa serta program-program yang
akan dilaksanakan mahasiswa sebagai alternatif solusi.
3. Dalam menyajikan program yang akan dilaksanakan, perlu disajikan
alasan (a) mengapa program tersebut yang dipilih,dan
(b) apa pentingnya program tersebut bagi pihak-pihak terkait
(Semaksimal mungkin upayakan menyajikan fakta yang ada dan
sedapat mungkin upayakan sajian data kuantitatif)
B. Tujuan
Berisi uraian tentang tujuan yang akan dicapai melalui pelaksanaan
program KKN.
C. Manfaat
Berisi uraian tentang manfaat yang diharapkan dari kegiatan yang akan
dilaksanakan
23
A. Pendekatan dan Langkah-Langkah Pencapaian
Berisi tentang pendekatan yang akan digunakan oleh mahasiswa dalam
mencapai tujuan KKN, juga tahapan-tahapan yang akan dilakukan selama
KKN berlangsung
C. Organisasai PelaksanaKegiatan
Berisi uraian tentang pelaksana dan penanggung jawab program beserta
uraian tugas masing-masing petugas.
D. SumberDana/donatur
Berisi uraian tentang sumber dana atau bantuan non uang pelaksanaan
program.
E. Jadwal kegiatan (susun jadwal secara rinci sesuai dengan waktu yang
diperlukan untuk mencapaitujuan)
24
Format 3:Kerangka Laporan Akhir
LEMBAR PERSETUJUAN
ABSTRAK
KATA
PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Berisi uraian tentang perlunya KKN bagi mahasiswa, masyarakat
dan lembaga. Disamping itu, juga dikemukakan secara singkat
kondisi objektif lokasi KKN yang terkait dengan potensi dan
permasalahannya.
2. Kemukakan kondisi ideal yang seharusnya terjadi di Desa
berdasarkan potensi yang ada, beserta ungkapkan realita yang
terjadi berdasarkan hasil observasi mahasiswa serta program-
program yang akan dilaksanakan mahasiswa sebagai alternatif
solusi.
3. Kemukakan secara singkat program yang telah dilaksanakan, faktor
pendukung dan faktor penghambat yang terjadi dalam pelaksanaan
program.
B. Tujuan
Berisi uraian tentang tujuan yang telah dicapai melalui pelaksanaan
program KKN.
C. Manfaat
Berisi uraian tentang hasil-hasil yang telah dicapai dari kegiatan yang
dilaksanakan
C. Organisasai PelaksanaKegiatan
Berisi uraian tentang pelaksana dan penanggung jawab program beserta
uraian tugas masing-masing petugas.
D. SumberDana/donatur
Berisi uraian tentang sumber dana atau bantuan non uang pelaksanaan
program.
A. Program Utama
BAB IV PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
26
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. Struktur dan Fungsionaris Pemerintahan Desa
2. Struktur dan FungsionarisBPD/LPMD/LPMK
3. Struktur Organisasi dan FungsionarisPKK
4. Rekapitulasi Dana dan Sumber Dana (format lihat Contoh13)
5. Memo Akhir Kegiatan (format lihat Contoh14)
6. Laporan Akhir ProgramIndividu/kelompok
7. Daftar Hadir Mahasiswa diDesa
8. Daftar Hadir Dosen diDesa
9. Foto Kegiatan ( disertai keterangan masing-masingfoto)
10. Diagramalir/tahapankegiatanprogrammulaiperencanaansampaihasil
akhir yang dicapai (lebih bagus dilengkapi dengan foto pada setiap
tahapan) untuk keperluan : Majalah Dinding danPoster.
11. Artikel Jurnal Pengabdian
Catatan penting:
1. Penulisan abstrak adalah sebagai berikut.
Kata ABSTRAK ditulis di tengah halaman dengan huruf besar,
simetris di batas atas bidang pengetikan, dan tanpa tandatitik.
Judul dicetak miring dan ditik dengan huruf kecil, kecuali huruf
pertama setiapkata.
Dosen pembimbing ditulis lengkap dengangelarnya.
Di bawah judul dicantumkan katakunci
Teks abstrak ditulis dengan jarak 1spasi
Panjang abstrak tidak lebih dari 1halaman
Isi abstrak terdiri atas latar belakang, tujuan KKN, permasalahan di
desa, program KKN, pelaksanaan KKN, dan hasil KKN.
2. Dokumen Laporaan Kegiatan yang dikumpulkan ke ProgramStudi
berupa CD saja tidak perlu dalam bentuk hardcopy.
Laporan disertai photo dan video dokumentasi kegiatanKKN.
Dari kegiatan KKN (program unggulan yang berupa media, hasil
kerja lain) didisplaykan di ruang program studi dan siap dipublikasi
melaluimajalah Komunikasi, Pameran di kampus maupun
luarkampus.
27
Contoh: judul Abstrak
ABSTRAK
Abdul, Hakim, dkk. 2013 .Laporan KKN Desa Selorejo Kecamatan Dau.
Dosen Pembimbing Lapangan: Hendri Purwito, M.Si
Kata Kunci : Wana Wisata Husada
28
Format 6: Sampul Laporan Akhir
Logo
LAPORAN AKHIR
MAHASISWA KULIAH KERJA NYATA
SEMESTER GANJIL 2017/2018
DESA :
KECAMATAN :
KABUPATEN :
29
Format 7: Halaman Lembar Persetujuan
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Ketua Program Studi
Pendidikan Matematika, Dosen PembimbingLapangan,
…………………………..
……………………………
NIP NIP__________________________
30
Format 8: Halaman Lembar Pengesahan Proposal Permohonan
Bantuan
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
Ketua Program Studi
Pendidikan Matematika, Dosen Pembimbing Lapangan,
Mengetahui/Menyetujui Jakarta,…
Kepala Desa Selorejo Dosen Pembimbing Lapangan Korkom,
31
Format 10: Format Jadwal Kegiatan
Mengetahui/Menyetujui Jakarta,….
DosenPembimbingLapangan, Korkom,
................................................... ............................
NIP NIM
32
Format 11: Format Hasil Pelaksanaan Program
33
Format 12: Format Rekapitulasi Jumlah dan Sumber Dana
34
Format 13: Memo Akhir Kegiatan
3
Format 14: Laporan Kemajuan
LAPORAN PERKEMBANGAN PELAKSANAAN KKN SEMESTER Ganjil TAHUN 2017/2018
1. IDENTITASMAHASISWA
1.1 Nama : Arista rahman 1.4 Tanggal Melapor : 30 Januari 2018
1.2 NIM/No.KK : 1.5 Desa : Seputih Banyak Kec.: Way
N ………………………………… Seputih
…………..
1.3 Jurusan/Fak. : 1.6 Nama DPL : Yunda Kurniawan, M. Pd
…………………………………
2. REALISASI PROGRAM………….. (% secarakumulatif)
……………………………… ………………………………
Format 15: Pengisian Kegiatan Harian
KEGIATAN HARIAN..*)
Minggu Ke ..
Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan,
................................................
Format 16: Pengisian Buku Penghubung
BUKU
PENGHUBUNG..*)
..*) Hanya diisi jika peserta KKN meningggalkan lokasi dan tidak terkait dengan aktifitas KKN, atau terkait KKN namun
hingga bermalam.
Lampiran 2: Format Laporan Singkat individu
4 Metode Pelaksanaan Tuliskan secara singkat prosedur dan teknik yang Anda
lakukan dalam mencapai tujuan kegiatan
8 Lama Kegiatan Tuliskan berapa lama (jam atau hari) kegiatan Anda
lakukan, apakah dilakukan secara sistem blok atau
berselang
IDENTITAS PELAKSANA
ISI LAPORAN
A. Judul
B. Abstrak
C. Uraian Kegiatan
1. Karakteristik Situasi Sasaran
2. Tujuan Kegiatan
3. Ruang Lingkup Kegiatan
4. Manfaat Kegiatan
5. Metode yang Digunakan
D. Hasil Kegiatan
LAMPIRAN
A. Surat Tugas Dekan atau Rektor
B. Materi Kegiatan
C. Jadwal Kegiatan
D. Daftar Presensi
E. Dokumentasi Kegiatan
Nilai yang dipersyaratkan LULUS minimal 75. Jika kurang dari nilai tersebut, maka
DPL mempersyaratkan tugas tambahan sesuai dengan kesepakatan antar DPL.