SIOMAY JONES

TUGAS AKHIR

FICER

Untuk memenuhi sebagian tugas

mata kuliah Bahasa Indonesia

yang dibina oleh Dra. Anna S. Prawoto

OLEH

Mirza Sufi Kusumawardhana NIM AKA17013

AKADEMI ANALIS FARMASI DAN MAKANAN

PUTRA INDONESIA MALANG

DESEMBER 2017
 Jika Anda bertempat tinggal di Kota Malang tentu tidak asing lagi dengan
Jalan Soekarno – Hatta. Konon, keadaan yang dahulu sering disebut mengerikan
dan hanya terhiasi pohon-pohon tegak nan rindang dengan sebuah sungai besar
sekarang sudah mulai terhiasi dengan ide - ide cemerlang karya manusia. Karya
tersebut tertuang dalam bentuk 3 dimensi, yakni bangunan- bangunan tinggi, distro,
restoran, dan kafe. Hiruk pikuk suara mesin dan klakson kendaraan yang melintas
di aspal mulus memberi kesan seolah – olah jalan tersebut merupakan jalan paling
sibuk. Nada- nada tak beraturan tersebut sempat memekakkan telinga siapa saja.
Awan yang terlihat jauh mengembang di angkasa menghalangi teriknya matahari,
sesekali ia dapat mencuri celah agar cahayanya mampu menerangi siapa saja. Jika
Anda datang dari arah selatan di jalan tersebut, Anda akan melewati salah satu
tempat kuliner yang sebagian besar siapa saja akan menyukainya, yaitu Siomay
Jones. Dilihat dari namanya memang unik, yah begitu lah salah satu cara menarik
pelanggan di jaman seperti ini. Tempat tersebut terbilang minimalis, nyaman serta
stiker dinding yang bertema makanan membuat siapa saja terutama remaja tidak
bosan ketika harus menikmati makanan di tempat tersebut. Kursi coklat dan meja
memetak dengan rapi dan serasi mengisi ruangan berbentuk kotak tersebut.
Beberapa meter dari pintu masuk. Anda akan melihat sebuah ruangan untuk
pembuatan Siomay Jones. Dimulai dari penyimpanan bahan, pembuatan siomay,
bumbu, semuanya bercampur jadi satu di situ. Siomay yang akan disajikan ke
konsumen dihias menawan beserta bumbu kacang yang lezat di atas piring.

Latar belakang perkembangan bisnis kuliner Siomay Jones sungguh

menginspirasi. Kiprah bisnis ini bermula dari pemilik yakni Pak Afan yang dulunya
pernah PKL di Bandung di sebuah bisnis yang menggeluti kuliner makanan.
Kemudian ia memiliki ide untuk mendirikan bisnis kuliner di Malang yang diberi
nama Siomay Jones. Bersama mitranya Pak Dayat dan Pak Ega, beliau merintis
bisnis ini dari nol. Usaha yang terletak strategis dengan slogan Siomay Jones
“kejunya pol, pedasnya nampol.” ini menciptakan ciri khas yang berbeda dari
penjual siomay – siomay lainnya. Namun, tentu saja menggeluti dunia bisnis
memiliki pesaing. Jadikanlah pesaing sebagai sumber pembelajaran agar
kedepannya bisa menigkatkan kualitas bisnis. Terdapat juga, hambatan – hambatan
yang selalu ada dalam dunia bisnis atau pekerjaan manapun. Namun hambatan
bukanlah akhir dari perjalanan bisnis yang beliau rintis.

Tentu saja dalam menjalankan dunia bisnis lebih baik kita harus mempunyai
bawahan atau karyawan. Perekrutan karyawan di Siomay Jones tentu saja memiliki
kriteria, antara lain pendidikan minimal SMP dengan pertimbangan siap
mengemban tanggung jawab dan tak kalah pentingnya beragama Islam. Beliau
memilih seorang muslim untuk dijadikan pegawai karena beliau beragama Islam.
Pegawai Siomay Jones selama ini tidak ada yang tidak beragama Islam dan
semuanya mahasiswa. Usaha tersebut tidak mengikat kontrak kepada pegawai, hal
tersebut dilakukan karena si pemilik mengerti dan memahami bahwa yang bekerja
adalah mahasiswa. Si pemilik membuat dispensasi agar mereka tidak merasa
terbebani. Ketika ada pegawai baru yang bekerja, maka pegawai lama akan naik
jabatan. Itulah cara atau sistem penaikan jabatan yang terjadi di Siomay Jones.
Semua telah diatur dan disepakati oleh seluruh pegawai. Sehingga, saat mereka
bekerja jarang terjadi pergesekan antar pegawai. Dan untuk meningkatan mutu atau
kualitas pegawai, si pemilik melakukan evaluasi kerja yang dilakukan secara rutin
di akhir bulan.

Dalam pembuatan siomay jones, ada bahan utama yang bisa dibilang bahan
yang membuat si siomay jones ini berbeda yakni komposisi bahan yang dijamin
100% asli ikan tengiri. Di Siomay Jones ini selalu mempunyai integritas dalam
menentukan bahan sebagai komposisi utama. Ikan tersebut bisa didapatkan
langsung dari pasar lokal atau pemasok ikan. Untuk minumnya tentu saja membeli
di supermarket, biasanya barang yang selalu di stok adalah buah lemon. Kemudian
untuk bumbu-bumbu seperti saus kacang, serta pembuatan siomay dipilihlah
rempah - rempah yang berkualitas sehingga rasa siomay lebih nikmat. Tentu saja,
alat yang digunakan adalah alat-alat pilihan, antara lain neraca analitik, klolakat,
tempeh rotan (wadah), penggiling daging, blender, dan freezer, pengkukus, dan
penggoreng. Penggunaan timbangan analitik harus dilakukan dengan cermat dan
perlu dikalibrasi secara teratur agar tetap stabil jika timbangan mengalami getaran
yang tidak diinginkan, sedangkan pembuatan batagor memerlukan waktu karena
prosesnya yang lumayan panjang karena perlu dipotong – potong menjadi ukuran
yang lebih kecil kemudian digoreng.
 Hambatan yang sering muncul dalam pembuatan memang tidak bisa
dihilangkan tetapi masih bisa diminimalisirkan. Pegawai Siomay Jones akan
menutup menu jika kehabisan dan selalu menawarkan menu yang lain seperti tahu
tengiri pedas. Variasi rasa antara lain ada original, krispi, keju pedas, siomay bakar,
siomay kuah, siomay campur, dan batagor. Penggilingan daging yang telah
dicampur dengan bumbu rempah-rempah ini kemudian dibungkus dengan kulit
pangsit dan dibekukan di dalam freezer. Dalam proses ukuran siomay harus sama
dan teliti terutama pencampuran bumbu jika tidak pas rasa akan terasa aneh di lidah.
Produk yang dihasilkan kurang lebih 300 siomay dengan macam yang berbeda
yakni siomay kecil 100 biji, tahu tengiri pedas dan original masing-masing 50 biji,
dan tahu kecil 50 biji. Semua telah disiapkan dan dibuat dengan baik.

Untuk outlet terbesar berada di Jalan Soekarno Hatta B-413 Malang. Outlet
kedua berada di daerah Sawojajar di depan Bebek Nyimut. Siomay yang dijual
dibandrol dengan harga yang terjangkau, sesuai dengan dompet dan saku anak
muda. Dikalangan orang tua peminat siomay sangat banyak. Dikalangan remaja
juga banyak yang menikmatinya. Cara memasarkan usaha ini bisa dengan
membuka cabang seperti yang dijelaskan di atas, memberikan kartu nama, melayani
driver pribadi. Namun cara memasarkannya sebagian besar adalah dari mulut ke
mulut. Cara mengetahui kuliner ini bisa juga mencari di Google, karena Siomay
Jones ini mempunyai web sendiri. Segeralah, datang ke Siomay Jones, harganya
terjangkau serta dalam segi rasa Siomay Jones memang juaranya.

Namun, seandainya jika saya menjadi pemiliknya, saya akan melakukan

inovasi di kota – kota besar seperti Surabaya, Bandung, Semarang, maupun Jakarta.
Kota metropolitan tersebut tempat segala bidang penunjang kehidupan. Segala
macam pekerjaan ada disana. Mulai dari pekerjaan yang dominan menggunakan
tenaga, otot – otot, mengeluarkan keringat sesekali menggunakan otaknya.
Contohnya kuli bangunan yang sedang mengerjakan proyek pembangunan gedung,
teknisi mesin yang bergelut dengan mesin-mesin besar, baju dan tangannya bermain
dengan pelumas mesin,serta montir yang selalu bergelut dengan roda, aki, dan
mesin mesin mobil. Juga ada yang duduk di depan layar komputer, berdiri dengan
gagah memimpin rapat di depan para investor dan karyawan lainnya, keahlian sang
dokter yang mumpuni dan terampil menggunakan alat – alat medis, serta pengusaha
di bidang property, kecantikan, fashion, maupun kuliner beradu nasib disana.
Siomay jones saya ubah sesuai dengan pemikiran saya. Mulai dari penampilannya,
saya akan mengangkat tema tentang budaya Indonesia, yaitu budaya Sunda. Karena
siomay adalah salah satu makanan khas Bandung yang dimana Bandung merupakan
suku Sunda. Budaya Sunda adalah budaya yang tumbuh dan hidup dalam
masyarakat Sunda. Budaya Sunda dikenal dengan budaya yang sangat menjunjung
tinggi sopan santun. Pada umumnya karakter masyarakat Sunda adalah periang,
ramah-tamah (soméah, seperti dalam falsafah someah hade ka semah), murah
senyum, lemah-lembut, dan sangat menghormati orang tua. Itulah cermin budaya
masyarakat Sunda.

Bangunan usaha saya adalah lantai 2 dengan nuansa rumah adat Sunda,
berbentuk panggung dengan ketinggian 0,5 meter sampai 1,8 meter di atas
permukaan tanah. Untuk naik ke lantai utama, harus menaiki golodog. Tangga
tersebut rata-rata terbuat dari kayu atau bambu. Atapnya ditutup menggunakan ijuk,
daun kelapa, atau daun rumia. Lantainya, menggunakan papan kayu atau palupuh.
Lantainya pun terbuat dari marmer. Untuk meja saya buat persegi dengan sisi 0,75
x 0,75 meter. Ketentuan setiap meja terdapat 2 kursi yang saling berhadapan. Di
bagian agak dalam terdapat 2 meja berukuran persegi panjang dengan masing –
masing meja terdapat 10 kursi. Warna dinding ruangannya adalah warna pastel
yaitu warna coklat tua, krem, dan putih tulang. Di dinding sebelah timur dan barat
terdapat 3 buah jendela kayu yang berukuran sedang yang seolah – olah
menambahkan kesan budaya yang kental, sederhana namun elegan. Ketika Anda
masuk melewati pintu utama, dari kejauhan Anda akan melihat tulisan Siomay
Jones khas Bandung yang terpampang jelas. Di depan tulisan tersebut juga
disediakan panggung kecil untuk hiburan pembeli/konsumen yang sedang
menikmati menu. Panggung kecil tersebut bisa digunakan untuk hiburan tarian khas
Bandung antara lain tari Jaipong dan Merak Priangan, penampilan karya puisi
bertemakan budaya boleh ditampilkan. Sedangkan untuk acara khusus misalnya
pembeli menyewa tempat untuk acara pertemuan keluarga panggung tersebut bisa
digunakan untuk menampilkan musik tradisional khas sunda atau musik - musik
yang lain. Bila Anda masuk lebih dalam Anda menemukan dapur yang dimana
para pemasak dan koki berjibaku setiap hari dengan bahan – bahan baku maupun
jadi. Disebelah pojok kanan terdapat tangga yang melengkung menghubungkan
antara lantai dasar dan lantai dua. Pegangan tangga tersebut terdapat ukiran – ukiran
yang membujur dari atas ke bawah. Dilantai dua juga terdapat meja dan kursi seperti
di lantai dasar tetapi jumlahnya di situ lebih banyak. Lukisan – lukisan lokal
menghiasi sebagian besar dinding ruangan. Lukisan aliran impresionisme dan
naturalisme memikat hati siapa saja yang melihatnya.

Untuk segi rasa tidak ada saya improvisasi, karena menurut saya sudah
banyak variasi dan bumbu kacangnya sudah pas. Namun saya akan
mengimprovisasi cara penyajiannya. Saya akan menggunakan piring anyaman dari
rotan dan dilapisi oleh daun pisang diatasnya, kemudian untuk wadah bumbu saya
gunakan daun pisang yang telah dibentuk menjadi keranjang – keranjang kecil.
Pembelian diatas 50 porsi mendapat potongan harga 15 – 30%. Pramusaji juga
memberikan pelayanan prima kepada pelanggan. Pelayan prima yang diberikan
meliputi kecepatan waktu pelayanan, akurasi / ketepatan pelayanan, kesopanan dan
keramahan pelaku usaha, tanggung jawab dalam menangani komplain pelanggann,
jumlah petugas yang melayani dan fasilitas pendukung lainnya, kualitas pelayanan
yang berkaitan dengan lokasi pelayanan, ketersediaan informasi, dan petunjuk /
panduan lainnya, kualitas pelayanan yang berhubungan dengan kenyamanan,
fasilitas, dan teknologi, dan lain-lain.
DOKUMENTASI
 Daftar Pertanyaan

1. Usaha apa yang anda dirikan?

2. Mengapa anda tertarik mendirikan usaha siomay jones ini?
3. Bagaimana latar belakang usaha siomay jones anda ini?
4. Hambatan apa saja untuk mendirikan usaha siomay jones anda ?
5. Apakah ada pihak lain yang ikut serta dalam membangun usaha siomay jones
anda ?
6. Bagaimana cara memilih karyawan untuk usaha siomay jones ini?
7. Dari mana sajakah karyawan anda berasal?
8. Bagaimana pembagian karyawan sesuai keterampilan pada usaha siomay
jones ini ?
9. Apa saja hambatan yang sering dijumpai saat merekrut karyawan?
10. Bagaimana anda meningkatkan keterampilan karyawan anda?
11. Apa saja bahan utama yang dibutuhkan dalam usaha siomay jones ini?
12. Dari mana anda mendapatkan bahan tersebut?
13. Apa fungsi bahan pembantu dan bahan utama pada proses pembuatan siomay
jones?
14. Apa saja alat-alat yang dibutuhkan dalam usaha ini?
15. Bagaimana hambatan anda saat menggunkan alat dan bahan pada saat
pembuatan siomay jones?
16. Bagaimana anda menyelesaikan hambatan yang terjadi?
17. Berapa variasi produk yang dihasilkan dalam pembuatan siomay jones?
18. Bagaimana proses pembuatan siomay jones?
19. Hambatan apa saja saat melakukan proses pembuatan siomay jones?
20. Berapa jumlah produk dalam satu kali produksi?
21. Dimana saja anda memasarkan produk usaha siomay jones?
22. Bagaimana tanggapan konsumen saat menikmati siomay jones?
23. Bagaimana cara anda memasarkan usaha siomay jones ini?
24. Bagaimana cara anda menarik pelanggan untuk datang dan menikmati siomay
jones?
25. Berapa omset anda dalam sehari pada usaha ini?
1. Usaha di bidang kuliner yaitu siomay jones dengan banyak varian rasa yang
mungkin jarang ada di Malang dan sekitarnya
2. Pak Afan selaku pemiliknya merasa yakin bahwa Siomay Jones ini akan
disukai oleh kalangan manapun, karena tentu saja
3. Beliau tertarik mendirikan usaha ini karena beliau pernah PKL di Bandung
di sebuah bisnis yang menggeluti kuliner makanan. Kemudian ia memiliki
ide untuk mendirikan bisnis kuliner di Malang yang diberi nama Siomay
Jones.
4. Merintis usaha memang banyak hambatannya. Hambatan dari luar tentu saja
saingan. Yang jelas tidak dari usahanya yang sama namun persaingan bisnis
keseluruhan itu merupakan hambatan utamanya. Namun saya jadikan
pesaing itu sebagai sumber pembelajaran saya.
5. Tentu saja ada pihak lain yang ikut serta, yaitu saudara saya sendiri Pak
Dayat dan Mas Ega, jadi kami merintis bisnis ini dari bawah.
6. Pendidikan minimal SMP dengan pertimbangan siap mengemban tanggung
jawab dan tak kalah pentingnya beragama muslim.
7. Sebagaian besar karyawannya berasal dari Malang
8. Sistem pembagiannya adalah saat ada pegawai baru yang masuk, maka
pegawai lama akan naik jabatan. Untungnya, semua karyawan sepakat
dengan aturan tersebut.
9. Hambatannya adalah faktor agama, karena pegawai yang diinginkan adalah
beragama islam
10. Dengan cara diadakannya evaluasi setiap bulan secara rutin. Hal ini
dilakukan untuk mengetahui dan memahami kualitas pegawai selama ini
dalam melakukan pekerjaannya.
11. Bahan utama pembuatan siomay jones adalah ikan tengiri. Biasanya saya
membeli di pemasok ikan di pasar, dan pati tidak ada campuran daging
selain ikan tengiri.
12. Membeli bahan bakunya di pasar ikan, disana banyak ikan tengiri yang
masih segar. Kemudian untuk minumannya saya beli di supermarket-
supermarket disekitar sini.
13. Bumbu-bumbu seperti saus kacang, serta pembuatan siomay dipilihlah
rempah rempah dalam negeri.
14. Alat yang digunakan adalah neraca analitik, klolakat, tempeh rotan (wadah),
penggiling daging, blender, dan freezer, pengkukus, dan penggoreng.
Penggunaan timbangan analitik harus dilakukan dengan cermat dan perlu
dikalibrasi secara teratur.
15. Penggunaan timbangan analitik harusdikalibrasi agar tetap stabil sedangkan
pembuatan batagor memerlukan waktu karena prosesnya yang lumayan
panjang
16. Bisa dicontohkan, hambatan yang terjadi itu terkadang kita kehabisan stok
yang sedang lagi best seller. Biasanya kami akan menutup menu jika
kehabisan dan selalu menawarkan menu yang lain seperti tahu tengiri pedas.
17. Variasi rasa antara lain ada original, krispi, keju pedas, simoay bakar,
siomay kuah, siomay campur, dan batagor.
18. Daging ikan tengiri yang telah dicampur dengan bumbu rempah-rempah ini
kemudian dibungkus dengan kulit pangsit dan di bekukan di dalam freezer.
Dalam mengukur siomay harus benar-benar seragam dan pas, karena yang
kami jual disini tidak hanya siomay tetapi kualitas.
19. Hambatannya adalah saat mengukur siomaynya. Jadi kami harus jeli dan
teliti agar ukurannya tidak ada yang berbeda. Penggunaan neraca
analitiknya harus benar-benar terampil.
20. Produk yang dihasilkan kurang lebih 300 siomay dengan macam yang
berbeda yakni siomay kecil 100 biji, tahu tengiri pedas dan original masing-
masing 50 biji. Dan tahu kecil 50 biji
21. Untuk outlet terbesar berada di Jalan Soekarno Hatta b-413 Malang. Daerah
ini memang strategis untuk dijadikan usaha bisnis.
22. Dikalangan orang tua peminat siomay sangat banyak. Dan dikalangan
remaja juga banyak yang menikmatinya.
23. Cara memasarkan usaha ini bisa dengan membuka cabang seperti yang
dijelaskan di atas, memberikan kartu nama, melayani driver pribadi. Namun
cara memasarkannya sebagian besar adalah dari mulut ke mulut. Cara
 mengetahui kuliner ini bisa juga menusuri di Google, karena Siomay Jones
ini mempunyai web sendiri.
24. Caranya dengan menyebarkan brosur siomay jones ke daerah-daerah
pemukiman mauoun tempat-tempat umum lainnya, kemudian yang sudah
menjadi pelanggan tetap / setia akan mendapatkan buku kajian islam.
25. Penghasilan kotor nya kurang lebih 3.000.000 per hari, dan sedikitnya
perhari adalah 800.000.