Anda di halaman 1dari 5

BAB II

PEMBAHASAN
Definisi.
Sprinkler merupakan sistem yang digunakan untuk memadamkan kebakaran
pada sebuah bangunan. Sprinkler akan secara otomatis menyala bila ada
kebakaran yang terjadi. Sistem sprinkler di Indonesia diatur dalam Standard
Nasional Indonesia SNI 03-3989- 2000 tentang Tata cara perencanaan dan
pemasangan sistem springkler otomatik untuk pencegahan bahaya kebakaran
pada bangunan gedung.

http://2.bp.blogspot.com/-
HVdydSRxXbQ/VQJgTTwtQBI/AAAAAAAAN04/3lQZn0PeL-
s/s1600/firesprinkler.jpg
(Diakses 19 november 2017)

Komponen Sprinkler.

- Stop valve.
Stop valve biasanya terkunci dalam posisi terbuka dan dicat dengan warna
merah cerah sehingga Anda dapat dengan mudah menemukannya. Stop
valve digunakan untuk menghentikan aliran air kota yang masuk ke sistem
sprinkler kebakaran jika kebakaran telah padam. Tempat pemberhentian
valve dipasang dengan monitor katup, yang digunakan untuk memantau
apakah stop valve terbuka atau tertutup.

- Alarm valve.
Alarm valve mengontrol aliran air ke dalam sistem sprinkler kebakaran. Ini
adalah salah satu cara katup yang hanya akan terbuka bila tekanan di sisi
sprinkler katup kurang dari tekanan pasokan air (yaitu ketika kepala
sprinkler api terbuka). Ketika kepala sprinkler api terbuka, katup akan
terbuka dan air akan mengalir melalui seluruh sistem sprinkler kebakaran.

- Sprinkler head.
Sprinkler head merupakan satu-satunya bagian dari sistem sprinkler
kebakaran yang dapat Anda lihat setiap hari. Mereka pada
dasarnya merupakan katup yang terbuka bila mendeteksi temperatur
dengan suhu tinggi. Sistem sprinkler hanya akan memadamkan api
dengan posisi di bawah atau di sekitar sprinkle head – ini artinya sistem
sprinkler tidak dapat memadamkan api di seluruh gedung kecuali jika
seluruh ruangan memasang sistem ini.

- Alarm test valve.


Valve ini memungkinkan Anda untuk menguji sistem sprinkler kebakaran
tanpa meng-off kan pengaturan seluruh sistem.

- Switch pressure.
Switch pressure memonitor sistem alarm kebakaran untuk penurunan
tekanan air setelah melewati alarm valve. Hal ini memungkinkan sistem
sprinkler kebakaran untuk mengaktifkan pantauan pada panel alarm
kebakaran yang kemudian memberitahu pemadam kebakaran bahwa
sistem sprinkler kebakaran Anda telah aktif.

- Flow switch.
Flow switch memantau aliran air melalui beberapa bagian yang berbeda
dari pipa dalam sistem sprinkler kebakaran secara otomatis dan
menentukan kapan harus mengaktifkan alarm. Mereka biasanya yang
menjadi penyebab fluktuasi kecil dalam tekanan air sehingga tidak akan
memicu alarm.

- Pressure gauge.
Pressure gauge, mengukur tekanan dalam sistem sprinkler kebakaran
merupakan hal yang sangat penting karena air tidak akan keluar melalui
nozzle tanpa adanya tekanan. Biasanya ada dua alat pengukur dipasang
pada sistem sprinkler kebakaran – salah satu yang menunjukkan tekanan
pasokan air dan yang lain menunjukkan tekanan instalasi.

Prinsip Kerja Sprinkler.

- Prinsip Kerja Fire Sprinkler Saat Terjadi Kebakaran Pada Sebuah Gedung.
1. Fire Sprinkler akan bekerja ketika mendapatkan suhu dari panas api
sekitar 68C yang akan terbuka dan air akan keluar pada kepala
sprinkler.
2. Clapper pada alarm valve akan terbuka dan menyebabkan seat pada
alarm check valve terbuka, kemudian air akan mengalir ke pipa alarm
trim dan mengaktivasi alarm.
3. Aliran air akan berhenti mengalir ke pressure switch, alarm gong dan
juga ke fire sprinkler.

- Tiga Klasifikasi Dari Prinsip Kerja Fire Sprinkler System.

1. Sistem bahaya kebakaran ringan.


Kepadatan pancaran yang direncanakan 2.25 mm/menit, dengan
daerah kerja maksimum yang diperkirakan : 84 m2, adapun jenis hunian
kebakaran ringan antara lain seperti bangunan perkantoran,
perumahan, pendidikan, perhotelan, rumah sakit dan lain-lain.
2. Sistem bahaya kebakaran sedang.
Kepadatan pancaran yang direncanakan 5 mm/menit, dengan daerah
kerja maksimum yang diperkirakan : 72 – 360 m2, sedangkan yang
termasuk jenis hunian kebakaran ini adalah : industri ringan seperti :
pabrik susu, elektronika, pengalengan, tekstil, rokok, keremik,
pengolahan logam, bengkel mobil dan lain-lain.
3. Sistem bahaya kebakaran berat.
Untuk proses industri kepadatan pancaran yang direncanakan 7.5 –
12.5 mm/menit, dengan daerah kerja maksimum yang diperkirakan
adalah 260 m2, sedangkan bahaya pada gudang penimbunan tinggi
kepadatan yang direncanakan 7.5 – 30 mm/menit. Daerah kerja
maksimum yang diperkirakan 260 – 300 m2 dengan kepadatan
pancaran yang direncanakan untuk bahaya pada gedung penimbunan
tinggi tergantung pada sifat bahaya barang yang disimpan, adapun yang
termasuk jenis hunian kebakaran ini adalah industri berat seperti : pabrik
kimia, korek api, bahan peledak, karet busa, kilang minyak, dan lain-lain.
Untuk menangani bahaya kebarakan yang mengancam disarankan
semua ruang dalam bangunan tersebut harus dilindungi dengan fire
sprinkler system, kecuali ruang tertentu yang telah mendapat izin dari
pihak yang berwenang seperti: ruang tahan api, ruang panel listrik,
ruangan tangga dan ruangan lain yang dibuat khusus tahan api.

Cara Kerja Sprinkler.

Pemadaman kebakaran menggunakan sprinkler merupakan salah satu metode


yang telah lama digunakan dan dapat dikatakan bahwa metode ini efektif dalam
memadamkan api. Sprinkler sendiri dapat diartikan sebagai suatu ukuran dari
sebuah molekul. Ukuran sprinkler sangat kecil seperti bulir-bulir hujan.

- Cara Kerja Sistem Sprinkler Melalui Trigger Otomatis.


1. Jenis kepala sprinkler pada mekanisme trigger terdiri dari plug head.
Tipe trigger paling umum adalah glass ampule yang terisi dengan
gliserin dalam bentuk cairan yang akan berekspansi ketika dipanaskan
Tipe trigger lain yang sering digunakan adalah trigger yang terdiri dari
dua baja plates yang disambungkan dengan solder. Ketika solder
meleleh, dua spring arm menjauhkan atau memisahkan plate sehingga
terlepas dari plug.
2. Cairan yang disesain untuk mengekspansi dan memisahkan tube pada
temperatur tertentu. Temperatur paling umum yang dirancang untuk
memisahkan adalah 68 derajat. Pada ruangan yang berukuran rata-rata,
ampule dengan diameter 5mm dapat memisahkan dalam waktu
beberapa menit setelah kontak dengan sumber panas. Ampule setipis 1
mm dirancang untuk mendapatkan hasil respon terhadap waktu yang
cepat
3. Plug di lepaskan dengan air bertekanan dan membelokan dari tepi
sudut. Air akan menyemprot piringan yang berfungsi untuk membelokan
dan dirancang untuk mendistribusikan dalam berbagai pola.
Selanjutnya, air akan terus mengalir hingga valve utama berhenti

- Cara Kerja Sistem Sprinkler Saat Flashover.


Asap dan gas beracun meningkat dari konsentrasi nol hingga tinggi akibat
dari sumber kebakaran. Asap dan gas beracun ini dengan cepat akan
menyebar hingga ke langit-langit ruangan dan memanaskan udara dalam
ruangan. akibat panas pada udara dan ruangan yang tertutup
menyebabkan gas yang berada diatas akibat densitas yang rendah turun
ke bawah akibat adanya peningkatan temperatur yang meningkatkan nilai
densitas pada gas beracun. Hal ini yang menyebabkan proses melarikan
diri sangat sulit. Dalam beberapa menit, udara akan menjadi sangat panas
dan komponen yang terdapat di dalam ruangan secara spontan akan
mudah terbakar. Hal ini dikenal dengan sebutan flashover dan biasanya
terjadi pada temperatur 100 dan 1500 derajat. Ketika api membara seperti
mesin panas yang secara steady (kondisi tetap) meningkatkan temperatur
udara secara langsung diatasnya. Udara panas akan naik ke langit-langit
ruangan, memanaskan komponen paling dekat dengan head sprinkler.
Sesegera mungkin mekanisme trigger pada sprinkler dipanaskan hingga
temperatur yang diinginakan dan pada saat tempertaur tersebut, air akan
keluar. Pendinginan yang mendadak pada sumber pemanasan biasanya
mencegah head sprinkler lain aktif. Pada umumnya, satu atau dua head
sprinkler mampu mengontrol api,

Persyaratan Instalasi.

Seluruh pemipaan sistem sprinkler harus dipasang sedemikian rupa sehingga


dapat dikeringkan, sejauh memungkinkan seluruh pemipaan harus diatur untuk
dapat dikeringkan melalui katup pengering yang berukuran sekurang-
kurangnya 50 mm untuk hunian bangunan perkantoran dan semua katup yang
disambungkan pada penyediaan air dan pipa penyediaan sistem springkler
harus dari jenis katup penunjuk yang menunjukkan keadaan katup terbuka atau
tertutup yang dibenarkan. Jarak maksimum antara gantungan tidak boleh lebih
dari 3,5 mm untuk pipa berukuran 25 mm dan 32 mm, serta tidak lebih dari 4,5
mm untuk pipa berukuran 40 mm dan yang lebih besar (mengacu pada SNI 03-
3989-2000), untuk pipa tegak harus ditahan dengan pengikat langsung pada
pipa tegaknya atau dengan gantungan yang ditempatkan pada offset datar
yang dekat pada pipa tegak, penahan pipa tegak harus disediakan pada setiap
lantai dan pemasangan klem penahan pipa pada bagian bangunan harus kuat
menahan pipa.
Perawatan Sprinkler.

National Fire Protection Association (NFPA) merekomendasikan agar sistem


sprinkler Anda diperiksa minimal empat kali setiap tahun. Selain itu, NFPA
menyarankan agar sistem sprinkler diuji atau diinspeksi ketika:
- Menambah atau mengubah pencegah aliran balik pada water meter.
- Mengubah penggunaan / fungsi bangunan.
- Merombak rumah, kantor, atau restoran .
- Terjadi perubahan pasokan air publik, antisipasi untuk kekurangan air.

Pemeriksaan sistem fire sprinkler secara reguler sangat dianjurkan, ada


sejumlah langkah yang dapat diambil untuk memastikan sistem sprinkler yang
ada di rumah, kantor atau restoran tetap dalam keadaan prima selain
melakukan inspeksi, antara lain;

- Jangan cat sprinkler.


- Jangan menggantung apapun pada sprinkler .
- Jangan menumpuk sesuatu yang dekat dengan sprinkler (sebagai aturan
umum, cobalah untuk menjaga barang-barang setidaknya 18 inci di bawah
sistem sprinkle).
- Selalu melaporkan kerusakan sprinkler sesegera mungkin kepada tim
Engineering.
- Selalu pastikan control valve berada dalam posisi terbuka (NFPA
menyarankan memeriksa ini seminggu sekali).

DAFTAR PUSTAKA
https://jefrihutagalung.wordpress.com/2009/06/04/sistem-springkler/
https://www.bromindo.com/prinsip-kerja-fire-sprinkler/
https://patigeni.com/cara-kerja-sistem-sprinkler/
https://patigeni.com/apa-saja-komponen-sistem-sprinkler-cek-disini/
https://patigeni.com/perawatan-fire-sprinkler/

Anda mungkin juga menyukai