Anda di halaman 1dari 10

REACTOR PLUG FLOW……

Adalah suatu alat yang digunakan untuk mereaksikan suatu reaktan dalam
hal ini fluida mengubahnya menjadi produk dengan cara mengalirkan fluida
tersebut dalam pipa secara berkelanjutan (continuous). Biasanya reaktor ini
dipakai untuk mempelajari berbagai proses kimia yang penting seperti perubahan
kimia senyawa, reaksi termal, dan lain-lain.

Dalam sebuah PFR, satu atau lebih pereaksi ( fluida ) dipompakan melalui
sebuah pipa atau tabung. Reaksi kimia terjadi sepanjang PFR. Pada reaktor ini
kecepatan reaksi :gradient; pada masukkan PFR kecepatan sangat tinggi tetapi
sebagaimana konsentrasi menurun dan konsentrasi produk naik kecepatan reaksi
melambat

Beberapa aspek penting PFR

Di dalam PFR, fluida mengalir dengan perlakuan yang sama sehingga


waktu tinggal (τ) sama untuk semua elemen fluida. Fluida sejenis yang mengalir
melalui reactor ideal disebut plug. Saat plug mengalir sepanjang PFR, fluida

bercampur sempurna dalam arah radial bukan dalam arah axial (dari arah depan
atau belakang). Setiap plug dengan volume berbeda dinyatakan sebagai kesatuan
yang terpisah-pisah (hampir seperti batch reactor) saat dia mengalir turun melalui
pipa PFR Pereaksi dapat dimasukkan dalam PFR dengan lokasi yang berbeda dari
masukkan dengan cara ini efisiensi tinggi dapat diperoleh atau ukuran dan biaya
PFR dapat berkurang
Sebuah PFR mempunyai efisiensi lebih tinggi dari pada RATB pada
volum yang sama.Pada space time yang sama, suatu reaksi akan menghasilkan
konversi PFR yang lebih tinggi dari pada RATB

PFR biasa digunakan untuk mempelajari beberapa proses penting seperti


reaksi termal dan reaksi kimia plasma dalam aliran gas yang cepat serta daerah
katalisis. Dalam beberapa kasus, hasil yang didapat tidak hanya membantu kita

dalam memahami karakteristik proses-proses kimia, tetapi juga dapat memberikan


kita pengertian praktis dari proses-proses kimia yang penting

Isothermal Reaction: Plug Flow Reactor

Plug flow of fluid – no radial gradients, and no axial dispersion

Constant density with position

Superficial velocity remains constant

Keuntungan :

1. Memberikan volume yang lebih kecil dari pada RATB,

untuk konversi yang sama

Kerugian:

1. Harga alat dan biaya instalasi tinggi.

2. Memerlukan waktu untuk mencapai kondisi steady state.

3. Untuk reaksi eksotermis kadang-kadang terjadi “HotSpot” (bagian yang


suhunya sangat tinggi) pada tempat pemasukan . Dapat menyebabkan kerusakan
pada dinding reaktor.
Radial Variations in a Tubular Reactor

Asumsi tidak ada variasi secara radial kecepatan, konsentrasi, suhu atau kecepatan
reaksi dalam PFR
• Persamaan ini memberikan volum PFR, V1 diperlukan untuk menurunkan
kecepatan umpan molar masuk dari FA0 menjadi kecepatan umpan molar
keluar FA1 karena reaksi kimia .

TRANSPOSISI ANTARA REAKTOR BATCH & PFR

a. Reaktor Batch  Reaktor Piston

XAf

tR = P t

XA dX CA dC
 Reaktor Batch t  C A0  A
  A
 r  r
0 A CA0 A
P = tR
V XAf dX
 Reaktor Piston τ   C A0 
A
 konstan
v0 XAi  rA
XA CAo – CA

• Untuk A = 0 , k CAo = --------- = -------------


1 - XA CA
atau
1 1

k  = ------ - ------
CA CAo
. . . (7)

Anda mungkin juga menyukai