Anda di halaman 1dari 1

PEMBANGUNAN WILAYAH STUDI KASUS

UNIVERSITAS GADJAH MADA


2018
Identitas Penulis
Nama : Ihza Maulana Emha
NIM : 17/412083/GE/08601
Studi Kasus Pergaulan Bebas Saat Hari Valentine
di Kabupaten Kebumen
Tahun 2017
Pergaulan merupakan perihal mengenai hidup berteman ataupun hidup bermasyarakat. Pergaulan dapat
dikaitkan pada dua hasil utama yakni hasil positif dan hasil negatif. Hasil positif didapatkan ketika pergaulan
dilakukan dengan sikap yang positif. Hasil negatif didapatkan ketika pergaulan dilakukan dengan sikap yang
negatif pula. Pergaulan bersifat bebas di dalam bumi ini. Adanya kebebasan ini membuat manusia semakin
bebas untuk melakukan hidup berteman atau bermasyarakat. Pergaulan bersifat bebas (pergaulan bebas)
dapat diartikan sebagai salah satu bentuk penyimpangan yang melewati batas-batas norma yang ada,
khususnya norma timur.
Penyimpangan mengakibatkan masalah muncul dengan berbagai variasi. Masalah-masalah tersebut
salah satunya mengenai pergaulan bebas di Kabupaten Kebumen pada tahun 2017. Pada Hari Valentine tahun
2017 terjadi kasus tentang 4 pasangan tidak resmi yang sedang melakukan “aksinya” di hotel. Hari Valentine
sebagai hari yang ditunggu banyak pasangan digunakan sebagai objek untuk razia gabungan terkait
pergaulan bebas. Paling tidak, sebanyak 62,5% pelaku pergaulan bebas di hotel tersebut adalah remaja.
Remaja yang seharusnya memiliki pola pikir yang positif justru semakin bobrok karena ketertarikan satu
sama lain dan pergaulan tanpa tujuan yang langgeng.
Pergaulan bebas yang ada dikhawatirkan menjadikan tingginya problem lain yang muncul di suatu
daerah. Problem yang muncul diantaranya kasus penyakit seperti HIV/AIDS yang selalu naik dari tahun ke
tahun, penyimpangan perilaku seksual, maupun kehamilan di luar nikah, khususnya di Kabupaten Kebumen.
Penyimpangan seksual berpotensi menghinggapi anak-anak dan remaja pelaku pergaulan bebas. Usia yang
tergolong muda membuat pelaku ingin mencoba-coba, penasaran, ingin tahu tentang seputar perilaku
seksual. Problem yang muncul setelah pergaulan bebas merupakan problem yang rumit, mengingat
dampaknya dapat mencakup tindakan di luar akal rasional manusia.
Pergaulan bebas merupakan permasalahan yang mampu diselesaikan dengan baik. Paling tidak harus
ada pembinaan untuk membina si pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya dan mencoba melaksanakan
hidup secara positif. Penyelesaian lain dapat dicapai dengan penciptaan lapangan pekerjaan baru. Semua
masyarakat yang tidak dapat melanjutkan studi, dapat melanjutkannya dengan baik sehingga dapat mencari
pekerjaan baru untuk digelutinya. Aturan yang tegas juga harus diterapkan dalam mengatasi pergaulan bebas
yang ada. Kadang, aturan terlalu lemah untuk dilaksanakan sehingga ketertiban tidak dapat berjalan
semestinya. Semua penyelesaian yang ada dapat berjalan dengan baik jika semua pihak kerja sama
maksimal.

Sumber : Situs Online Kebumen Ekspres (www.kebumenekspres.com)


Pustaka Resmi
Admin KE. (2017) Empat Pasangan Terjaring Razia di Hari Valentine. [Online] Tersedia dari:
http://www.kebumenekspres.com/2017/02/empat-pasangan-terjaring-razia-di-hari.html [Diakses pada:
06/03/2018]

Anda mungkin juga menyukai