Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya atas karunianya
Tugas Makalah Bioteknologi yang diberikan oleh guru kami dapat terselesaikan.
Makalah ini menjelaskan tentang “Teknik Pembuatan Nata De Coco dari Nanas
(Nata De Pina)”. Selain itu saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Asep Saepuloh selaku Guru Biologi saya, tanpa penjelasan dari beliau saya tidak
dapat menyelesaikan Makalah Biologi ini. Disini saya juga sampaikan jika
seandainya dalam penulisan makalah ini terdapat hal – hal yang tidak sesuai
dengan harapan, untuk itu saya dengan senang hati menerima masukan, kritikan
dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga
apa yang diharapkan saya dari makalah ini dapat dicapai dengan sempurna. Amin.
A. Pengertian Biogas.................................................................................... 9
Biogas ..................................................................................................... 17
A
A. Kesimpulan ............................................................................................. 21
B. Saran ........................................................................................................ 22
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kami membuat makalah ini dengan latar belakang untuk memenuhi salah satu
tugas dari mata pelajaran Biologi yang diberikan oleh guru kami. Selain itu, kami
membuat makalah ini agar kita bisa belajar tentang “Apa itu Nata De Pina?”,
“Bagaimana cara pembuatannya?” dan “Apa
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan biogas?
3. Apa saja alat dan bahan pembuatan biogas dari septic tank?
biogas?
B. Tujuan Penulisan
3. Untuk mengetahui alat dan bahan pembuatan biogas dari septic tank.
5. Untuk mengetahui bakteri pengurai limbah atau tinja dalam septic tank.
6. Untuk mengetahui pengaruh bentuk septic tank terhadap proses
pembentukan biogas.
I
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Biogas
rawa yang disebut rawa gas metana. Biogas dihasilkan dengan bantuan
biogas (digester) yang dirancang agar kedap udara (anaerobik), sehingga proses
Komponen utama biogas adalah gas methan, disamping gas-gas lain, yang
Septic tank, adalah bak untuk menampung air limbah yang digelontorkan
dari WC (water closet), konstruksi septic tank ada disekat dengan dinding bata
dan diatasnya diberi penutup dengan pelat beton dilengkapi penutup control
dan diberi pipa hawa T dengan diameter ø1 ½ “, sebagai hubungan agar ada
udara / oksigen ke dalam septic tank sehingga bakteri – bakteri menjadi subur.
Mengingat septic tank adalah tempat penampungan kotoran, tentu saja akan
berbau tidak enak. Karena alasan inilah, terkadang orang berpikir untuk
menghindari bau dan caranya adalah dengan membuat septictank yang tertutup
rapat tanpa ada pipa pembuang gas. Seperti diketahui kotoran manusia di
lanjut untuk dijadikan reaktor biogas skala perumahan. Prinsipnya juga mudah
yakni dengan modifikasi pipa pembuangan menjadi pipa penyalur gas untuk
Prinsip pembuatan reaktor biogas ini dapat diperoleh dari berbagai sumber.
C. Alat dan Bahan Pembuatan Biogas dari Septic tank
Alat
1. Kran Ø1 Inc
7. tali plastik
8. Bambu
10. paralon 20 cm
Bahan
1. Bata Merah
2. Semen
3. Kerikil
4. Kapur
5. Pasir
1. Menentukan Lokasi
daya yang tersedia. Sebaiknya unit dari pembuatan biogas ditempatkan didekat
w.c keluarga. Hal ini dimaksudkan agar bahan pembentuk gas. Kotoran tidak
Disamping itu juga harus dekat dengan alat yang akan memanfaatkan sumber
energi dari biogas seperti lampu atau kompor. Hal ini dimaksudkan agar tidak
biogas diharapkan dapat menghemat tenaga dan biaya. Hal yang perlu
2. Karakteristik Bahan
baik. Batu merah yang mutunya kurang baik disamping mudah patah, juga
mengurangi daya tahan dari tangki pencerna. Jumlah batu merah yang
tangki pencerna yang akan dibuat. Namun demikian, tidak semua daerah
banyak memakai batu merah sebagai bahan bangunan. Untuk itu batu merah
sampai 20 sak. Hal ini sangat tergantung pada teknik pemasangan batu
merah pada pembuatan tangki pencerna. Jika dapat memakai perbandingan
semen :pasir = 1:4. maka habisnya semen hanya 15 sak. Hal ini tdak
tukang batu yang membuat. Untuk itu, pemilihan bahan bangunan sangat
diperlukan.
c) Kerikil hanya digunakan untuk membuat fondasi dan tutup tangki pencerna.
d) Kapur yang digunakan usahakan kapur yang bermutu baik. Kapur yang baik
jika dicampur dengan air akan berbentuk lumpur (halus). Sedangkan kapur
e) Pasir yang digunakan untuk membuat biogas digunakan pasir pasang. Pasir
tersebut harus memenuhi syarat untuk campuran beton. Pasir yang baik
f) Serbuk kedap air digunakan untuk melebur bagian dalam tangki pencerna.
tipe kubah adalah berupa digester yang dibangun dengan menggali tanah
kemudian dibuat dengan bata, pasir, dan semen yang berbentuk seperti
bola).
merupakan bahan baku biogas. Kotoran yang sudah tercampur air, biasanya
campuran antara kotoran dan air menggunakan perbandingan 1:1 atau bisa
CO2. Tapi yang menjadi masalah adalah hasil uraiannya belum tentu
bakar.
bersifat anaerobik. Dengan kata lain, tangki itu tak boleh ada oksigen dan
akan terbentuk. Untuk itu maka bejana pembuat biogas harus dalam keadaan
tertutup rapat.
6. Setelah proses ini selesai, maka selama dalam kurun waktu beberapa
minggu, maka gas metan sudah terbentuk dan siap dialirkan untuk keperluan
tidak berbau dan sangat cepat menyala. Karenanya kalau lampu atau
Enterobactericeae.
organic menjadi senyawa yang lebih sederhana yaitu berupa asam organik.
dan senyawa netral yang lebih besar dari methanol menjadi asetat dan
hidrogen.
methanosarcina.
Septic tank yang berbentuk kubah sempurna dapat menampung gas lebih
banyak dibanding dengan ini dikarenakan septic tank yang berbentuk kubah
resiko bocor gas lebih tinggi dibanding dengan yang biasa karena di septic tank
kubah sempurna jika terjadi kebocoran maka gas yang ada langsung menekan
suhunya relatif stabil dan cocok untuk mikroorganisme pembentuk biogas, jika
gas di sulut nyala api gas yang kubah sempurna lebih biru dibandingkan yang
biasa ini dikarenakan kualitas tempat hidup yang cocok untuk mikroorganisme
sempurna menghasilkan lebih banyak biogas dan dari segi kualitas dapat dilihat
dari nyala api. Jika ingin membuat septic tank sebaiknya diberi jarak minimal
Septic tank yang berbentuk kubah Septic tank yang biasa (berbentuk
sempurna seperti bak)
Resiko Bocor gas lebih tinggi Resiko Bocor gas lebih rendah
dibanding yang berbentuk bak dibanding yang berbentuk Kubah
Daya tampung gas relatif lebih tinggi Daya tampung gas relatif lebih rendah
Menghasilkan Biogas 45,75 L/Kg Menghasilkan Biogas 25,15 L/Kg
Nyala api lebih biru Nyala api tidak sebiru yang kubah
Gambar 2. Septic tank berbentuk kubah sempurna
Kelebihan
kotoran manusia.
yang kaya dengan nutrisi dan lebih higienis atau lebih bersih dibanding
Kekurangan
3. Seringnya terjadi kehilangan gas pada bagian kubah karena kontruksi tetap.
manusia.
lingkungan. Gas metana dalam biogas bisa terbakar sempurna. Sebaliknya, gas
metana dalam bahan bakar fosil tidak bisa terbakar sempurna dan akan
membahayakan lingkungan.
Seperti kita ketahui, metana termasuk dalam gas-gas rumah kaca yang bisa
Biogas memiliki kandungan energi tinggi yang tidak kalah dari kandungan
energi dari bahan bakar fosil. Nilai kalori dari 1 m3biogas sekitar dengan 6000
watt/jam, setara dengan setengah liter minyak diesel. Oleh karena itu biogas
sangat cocok mengantikan minyak tanah, LPG, butana, batu-bara, dan bahan
bakar fosil lainnya. Karakteristik yang sama dengan gas alam, sehingga jika
biogas diolah dengan benar, biogas bisa digunakan untuk mengantikan gas
PENUTUP
A. Kesimpulan
2. Septic tankadalah bak untuk menampung air limbah yang digelontorkan dari
WC (water closet),
3. Dalam pembuatan biogas diperlukan alat dan bahan seperti pipa paralon,
kran, semen dan kerikil dengan alat dan bahan yang diperlukan, tidak lupa
4. Untuk pembuatan biogas dari septic tank diperlukan beberapa langkah yang
6. Septic tank yang berbentuk kubah sempurna dapat menampung gas lebih
banyak dibanding dengan ini dikarenakan septic tank yang berbentuk kubah
dengan bahan bakar dari fosil yang tidak terlalu tersedia di rumah
masyaraka
18
20
8. Manfaat biogas dari septic tank yaitu penggunaan biogas bisa mencegah
mengantikan gas alam, dengan demikian jumlah gas alam bisa dihemat.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Biogas dan
Mekanismenya.http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:87x
4PGlpEjgJ:helmutsimamorainfo.blogspot.com/2013/06/belajar-tentang-
L. Widarto & FX. Sudarto. 1997. Teknologi Tepat Guna: Membuat Biogas.
Yogyakarta: Kanisius.
http:/dashmand.blogspot.com/2013/01/cara-pembuatan-biogas_2595.html.
Proses Pembentukan
Biogashttp://mrifkyrakhmawan.blogspot.com/2013/09/pengaruh-bentuk-
Said, Sjahruddin. 2008. Membuat Biogas dari Septic Tank. Jakarta selatan: