LAINNYA
DISUSUN OLEH
MASITA
1402070035
M.RISKI NASUTION
1402070027
NUR AFRIANTI
1402070006
NUR JANNAH SITUMORANG
1402070061
NISA HARIANTI SINAGA
1402070111
NUR AINUN
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang dengan rahmat dan
hidayah-Nya penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Makalah dengan judul
“Perbandingan Pancasila Dengan Ideologi Lain”
Semoga dengan tersusunnya Makalah ini diharapkan kesadaran dari para
pembaca untuk lebih mengetahui ideologi liberalism dan social komunis
Dalam penyusunan Makalah ini penulis telah berusaha dengan segenap
kemampuan, tentunya masih memiliki banyak kekurangan dan kesalahan,oleh
sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca agar dapat
menyusun Makalah yang lebih baik lagi.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Sebagai dasar Negara Indonesia Pancasila memegang peranan penting dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila mendasarkan pada hakikat sifat
kodrat manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Oleh karena itu
dalam ideologi Pancasila mengakui atas kebebasan hak-hak masyarakat. Selain itu
bahwa manusia menurut Pancasila memiliki kodrat sebagai makhluk pribadi dan
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga nilai-nilai Ketuhanan
senantiasa menjiwai kehidupan manusia dalam hidup negara dan masyarakat.
Kebebasan manusia dalam rangka demokrasi tidak melampaui hakikat nilai-nilai
Ketuhanan, bahkan nilai Ketuhanan terjelma dalam bentuk moral dalam ekspresi
kebebasan manusia.dan konsisten dengan cita – cita dan tujuan nasional seperti
digariskan di dalam pembukaan UUD 1945.
Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia. Dengan pedoman Pancasila
para pedahulu kita bisa mempersatukan berbagai golongan dan kelompok. Selain
ideologi Pancasila ada banyak ideologi lain yang berkembang didunia yaitu
ideologi Liberalisme, Kapitalisme, Komunisme dan Sosialisme. Semua itu
memiliki banyak perbedaan dengan ideologi Pancasila. Maka dari itu makalah ini
akan membahas berbagai perbedaan ideologi Pancasila dengan beberapa ideologi
yang berkembang didunia.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah ideologi Pancasila itu?
2. Bagaimana perbedaan pancasila dengan ideologi lain?
3. Apakah ideologi lberal dan social komunis
C. Tujuan
1. Mengetahui pancasila sebagai ideologi bangsa
2. Mengetahui berbagai macam ideologi lain
3. Mengetahui perbedaan ideologi pancasila dengan ideologi lain
4. Mengetahui liberal dan komunis
D. Manfaat
Makalah ini mencakup manfaat yaitu memperkaya khasanah pengetahuan
tentang berbagai ideologi yang ada di dunia. dengan adanya makalah ini dapat
memberikan banyak informasi kepada masyarakat luas dan pembaca pada
umumnya dan penulis pada khususnya tentang perbedaan Pancasila dengan
ideologi lain.
BAB II
PEMBAHASAN
Menurut Marxisme ideologi diartikan sebagai pandangan hidup yang
dikembangkan berdasarkan kepentingan golongan atau kelas sosial tertentu dalam
bidang poltik atau sosial.
Puspowardoyo (1992) menyebutkan bahwa ideologi dapat dirumuskan sebagai
komplek pengetahuan dan nilai yang secara keseluruhan menjadi landasan bagi
seseorang atau masyarakat untuk memahami jagad raya dan bumi seisinya serta
menentukan sikap dasar untuk mengolahnya.
Jadi ideologi dapat kita artikan sebagai suatu gagasan dan buah pikiran yang
dikembangkan secara keseluruhan yang tersusun sistematis untuk mewujudkan
tujuan dan cita- cita suatu Negara.
3.Sosialisme
Komunisme > Demokrasi rakyat, Berkuasa mutlak satu parpol, Hukum untuk
melanggengkan komunis.
Ekonomi
Pancasila > Peran negara ada untuk tidak terjadi monopoli dll yang merugikan
rakyat.
Komunisme > Peran negara dominan, Demi kolektivitas berarti demi Negara,
Monopoli Negara.
Agama
Pancasila > Bebas memilih agama, Agama harus menjiwai dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Komunisme > Individu tidak penting – Masyrakat tidak penting, Kolektivitas yang
dibentuk negara lebih penting.
BAB III
PENUTUP
A.kesimpulan
Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan bahwa Pancasila adalah
bagian dari Ideologi bangsa yang diangkat dari nilai – nilai adat istiadat kebudayaan
serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia.
Ideologi dapat diartikan sebagai suatu gagasan dan buah pikiran yang dikembangkan
secara keseluruhan yang tersusun secara sistematis untuk mewujudkan tujuan dan
cita- cita suatu Negara. Pancasila sebagai Ideologi bangsa menunjukkan adanya
keseimbangan ide dan gagasan serta tidak bersifat absolute dalam memandang
manusia dan kehidupan bernegara, sedangkan Liberalisme, Komunisme lebih bersifat
mutlak atau totaliter. Keduanya juga cenderung menutup mata akan adanya dampak
individualisme dan persaingan. Selain itu, jika dibandingkan dengan Pancasila,
Sosialisme sering dikatakan sebagai antitesa Kapitalisme, yang tingkah laku ekonomi
dikuasai oleh kepentingan untuk memperoleh keuntungan maksimal lewat persaingan
bebas, sistem pasar, dan harga.
B . saran
DAFTAR PUSTAKA
“KOMUNISME” http.//.sos.com di kunjungi pada tanggal 8 September 2014
http://dikaapryan.wordpress.com/2013/01/14/perbandingan-ideologi-pancasila-
ideologi-liberal-dan-ideologi-komunis/ dikunjungi pada tanggal 6 September 2014
http://iramajapanay.blogspot.com/2012/05/perbandingan-pancasila-dengan-
ideologi.html dikunjungi pada tanggal 6 September 2014
http://apriwibowosas.blogspot.com/2013/05/perbandingan-ideologi-pancasila-
dengan.html dikunjungi pada tanggal 6 September 2014
Makalah Ideologi ,Pancasila, Komunisme
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Dapat memahami arti ideologi
2. Dapat mengetahui macam – macam ideologi yang ada .
3. Dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan dari ideologi Liberalisme, Komunisme, dan
Pancasila.
4. Dapat mengetahui perbedaan dari masing – masing ideologi Liberalisme, Komunisme, dan
Pancasila.
5. Dapat mengetahui posisi pancasila diantara masing- masing ideologi lainnya
BAB II PEMBAHASAN
A. Pegertian Ideologi
Ideologi adalah sistem gagasan yang mempelajari keyakinan-keyakinan dan hal-hal ideal
filosofis, ekonomis, politis dan sosial. Pancasila adalah ideologi Bangsa Indonesia yang
merupakan hasil penuangan atau pemikiran seseorang atau sekelompok orang yang diangkat dari
nilai – nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup
masyarakat Indonesia. Secara etimologis, istilah Ideologi berasal dari kata “idea” yang berarti
gagasan, konsep, pengertian dasar, cita-cita, pemikiran, dan kata “logos” yang berarti ilmu. Kata
“idea” berasal dari bahasa Yunani, yaitu “edos” yang berarti bentuk. Pengertian ideologi secara
umum dapat dikatakan sebagai kumpulan gagasan-gagasan, ide-ide, keyakinan-keyakinan,
kepercayaan-kepercayaan yang menyeluruh dan sistematis yang menyangkut dan mengatur
tingkah laku sekelompok manusia tertentu dalam berbagai bidang kehidupan. Pancasila adalah
ideologi Bangsa Indonesia. Sebagai dasar Negara Indonesia Pancasila memegang peranan
penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain ideologi Pancasila ada banyak
ideologi lain yang berkembang didunia yaitu ideologi Liberalisme, Kapitalisme,
Komunisme.Semua itu memiliki banyak perbedaan dengan ideologi Pancasila .
2. IDEOLOGI KOMUNISME
Komunisme adalah sebuah ideologi. Penganut paham ini berasal dari Manifest der
Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx dan Friedrich Engels, sebuah manifesto politik
yang pertama kali diterbitkan pada 21 Februari 1848 teori mengenai komunis sebuah analisis
pendekatan kepada perjuangan kelas (sejarah dan masa kini) dan ekonomi kesejahteraan yang
kemudian pernah menjadi salah satu gerakan yang paling berpengaruh dalam dunia politik.
Komunisme pada awal kelahiran adalah sebuah koreksi terhadap paham kapitalisme di
awal abad ke-19, dalam suasana yang menganggap bahwa kaum buruh dan pekerja tani hanyalah
bagian dari produksi dan yang lebih mementingkan kesejahteraan ekonomi. Akan tetapi, dalam
perkembangan selanjutnya, muncul beberapa faksi internal dalam komunisme antara penganut
komunis teori dan komunis revolusioner yang masing-masing mempunyai teori dan cara
perjuangan yang berbeda dalam pencapaian masyarakat sosialis untuk menuju dengan apa yang
disebutnya sebagai masyarakat utopia.
Istilah komunisme sering dicampuradukkan dengan komunis internasional. Komunisme
atau Marxisme adalah ideologi dasar yang umumnya digunakan oleh partai komunis di seluruh
dunia. sedangkan komunis internasional merupakan racikan ideologi ini berasal dari pemikiran
Lenin sehingga dapat pula disebut "Marxisme-Leninisme".
Dalam komunisme perubahan sosial harus dimulai dari pengambil alihan alat-alat
produksi melalui peran Partai Komunis. Logika secara ringkasnya, perubahan sosial dimulai dari
buruh atau yang lebih dikenal dengan proletar (lihat: The Holy Family ), namun
pengorganisasian Buruh hanya dapat berhasil dengan melalui perjuangan partai. Partai
membutuhkan peran Politbiro sebagai think-tank. Dapat diringkas perubahan sosial hanya bisa
berhasil jika dicetuskan oleh Politbiro.
Komunisme sebagai anti-kapitalisme menggunakan sistem partai komunis sebagai alat
pengambil alihan kekuasaan dan sangat menentang kepemilikan akumulasi modal pada individu.
pada prinsipnya semua adalah direpresentasikan sebagai milik rakyat dan oleh karena itu, seluruh
alat-alat produksi harus dikuasai oleh negara guna kemakmuran rakyat secara merata,
Komunisme memperkenalkan penggunaan sistem demokrasi keterwakilan yang dilakukan oleh
elit-elit partai komunis oleh karena itu sangat membatasi langsung demokrasi pada rakyat yang
bukan merupakan anggota partai komunis karenanya dalam paham komunisme tidak dikenal hak
perorangan sebagaimana terdapat pada paham liberalisme.
Secara umum komunisme berlandasan pada teori Materialisme Dialektika dan
Materialisme Historis oleh karenanya tidak bersandarkan pada kepercayaan mitos, takhayul dan
agama dengan demikian tidak ada pemberian doktrin pada rakyatnya, dengan prinsip bahwa
"agama dianggap candu" yang membuat orang berangan-angan yang membatasi rakyatnya dari
pemikiran ideologi lain karena dianggap tidak rasional serta keluar dari hal yang nyata
(kebenaran materi).
Ciri-ciri:
-Komunisme adalah salah satu ideologi di dunia
-Komunisme sebagai anti kapitalisme menggunakan sistem sosialisme sebagai alat kekuasaan
-Prinsip semua adalah milik rakyat dan dikuasai oleh negara untuk kemakmuran rakyat secara
merata.
-Komunisme sangat membatasi demokrasi pada rakyatnya
-komunisme juga disebut anti liberalisme.
-komunisme sangat membatasi agama pada rakyatnya, dengan prinsip agama dianggap candu
yang membuat orang berangan-angan yang membatasi rakyatnya dari pemikiran yang rasional
dan nyata.
3. IDEOLOGI PANCASILA
Pada dasarnya ideologi terbagi dua bagian, yaitu Ideologi Tertutup dan Ideologi Terbuka.
Ideologi Tertutup merupakan suatu pemikiran tertutup. Sedangkan Ideologi Terbuka merupakan
suatu sistem pemikiran terbuka. Ideologi tertutup dapat dikenali dari beberapa ciri khasnya.
Ideologi itu bukan cita-cita yang sudah hidup dalam masyarakat melainkan merupakan cita-cita
suatu kelompok orang yang mendasari suatu program untuk mengubah dan memperbarui
masyarakat. Sedangkan Ideologi Terbuka memiliki ciri khas yaitu nilai-nilai dan cita-citanya
tidak dipaksakan dari luar, melainkan digali dan diambil dari harta kekayaan rohani, moral dan
budaya masyarakat sendiri. Ideologi terbuka diciptakan oleh Negara melainkan digali dan
ditemukan dalam masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu, Ideologi terbuka merupakan milik
semua masyarakat dalam menemukan ‘dirinya’ dan ‘kepribadiannya’ dalam Ideologi tersebut.
Ketuhanan (Religiusitas)
Nilai religius yaitu nilai yang terkait dengan keterikatan individu dengan suatu hal yang
dianggapnya mempunyai kemampuan sakral, suci, agung dan mulia.
Kemanusiaan (Moralitas)
Kemanusiaan yang adil dan beradab, yaitu pembentukan satu kesadaran perihal kedisiplinan, jadi
asas kehidupan, karena tiap-tiap manusia memiliki potensi untuk jadi manusia prima, yakni
manusia yang beradab.
Persatuan (Kebangsaan) indonesia
Persatuan yaitu paduan yang terdiri atas bagian-bagian, kehadiran indonesia dan bangsanya di
muka bumi ini bukan hanya untuk bersengketa.
Permusyawaratan dan Perwakilan
Jadi makhluk sosial, manusia memerlukan hidup berdampingan dengan orang lain, didalam
interaksi itu umumnya terjadi kesepakatan, dan saling menghormati satu sama lain atas basic
tujuan dan keperluan berbarengan.
Keadilan Sosial
Nilai keadilan yaitu nilai yang menjunjung norma menurut ketidak berpihakkan, keseimbangan,
dan pemerataan terhadap satu perihal.
Kelebihan ideologi pancasila :
1. Mencakup nilai – nilai positif yang diambil dari berbagai ideology
2. Menutup kelemahan dari kedua ideology yang bertentangan.
3. Ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Pemerintah sehingga tidak
mengorbankan rakyat.
4. Bersifat fleksibel yang artinya mengikuti perkembangan Zaman
Kekurangan ideologi pancasila:
1. Dapat Menimbulkan tafsir yang berbeda – beda
Kesimpulan :
Pancasila sebagai Ideologi bangsa menunjukkan adanya keseimbangan ide dan gagasan serta
tidak bersifat absolute dalam memandang manusia dan kehidupan bernegara, sedangkan
Liberalisme, Komunisme lebih bersifat mutlak atau totaliter. Sehingga ideologi yang tepat dan
sesuai dengan kehidupan bangsa Indonesia adalah Pancasila , karena Pancasila diangkat dari
nilai – nilai adat istiadat kebudayaan serta nilai religius yang terdapat dalam pandangan hidup
masyarakat Indonesia.
Daftar Pustaka
http://starpvp.blogspot.com/2012/09/ideologi-pancasila.html#ixzz0t1bGsIbr
http://thedarkancokullujaba.blogspot.com
http://id.wikipedia.org/wiki/Pancasila