Diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah Analisis Hasil Studi Internasional
yang diberikan oleh Dr. Riandi, M.Si dan Prof. Hertien KS, MScES, PhD
1706713
BAB 2. ISI
Literasi lingkungan dianggap hal yang penting untuk ditanamkan dari sejak
dini sebab literasi lingkungan memiliki pengaruh positif terhadap sikap terhadap
lingkungan (Özgür dan Yilmaz, 2013). Literasi lingkungan dilihat sebagai
kapasitas seseorang dalam memandang, menginterpretasi kondisi sistem
lingkungan dan mengambil langkah yang sesuai dengan melibatkan pengetahuan,
Sikap lingkungan, Persepsi tentang perilaku lingkungan, dan Perhatian tentang
lingkungan (tuncer et al, 2009 dalam Saribas et al, 2014). Dengan demikian,
literasi lingkungan yang baik akan membantu seseorang untuk berkontribusi
dalam masalah lingkungan (Onder dan Kocaeren, 2015).
BAB 3. KESIMPULAN
BAB 4. TANGGAPAN
Coştu, Bayram., Ayas, Alipaşa., dan Niaz, Mansoor. (2011). Investigating the
effectiveness of a POE-based teaching activity on students’
understanding of condensation. Springer Science, 40, 47-67.
Derevenskaia, O. (2014). Active Learning Methods In Environmental Education
of Students. Science Direct Elsevier, 131, 101-104.
Roldan, A.E, Pérez, J.G, dan Cartea, P.M. (2017). Education on Climate Risks
and Their Implication for Health. Science Direct Elsevier, 237, 599-605.
Saribas, D., Teksoz G., dan Ertepinar, H. (2014). The Relationship Between
Environmental Literacy and Self-Efficacy Beliefs Toward Environmental
Education. Science direct Elsevier, 116, 3664-3668.