Reg : 5115141844
Kode Seksi :
1 Katun
2 Sutera Alam
3 Wol Sintetis
4 Kertas
5 Prespan
6 Kayu
7 Poliakrilat
8 Polietilen
9 Polivinil
10 Karet
2. Kelas A
Yaitu bahan berserat dari kelas Y yang telah dicelup dalam pernis aspal
5 Damar Oleo
6 Damar Polyamide
3. Kelas E
Yaitu bahan penyekat kawat enamel yang memakai bahan pengikat polyvinylformal,
polyurethene dan damar epoxy dan bahan pengikat lain sejenis dengan bahan selulosa,
pertinaks dan tekstolit, film triacetate, film dan serat polyethylene terephthalate.
1 Selulosa
2 Tekstolit
3 Film Triacetate
6 Pertinaks
7 Damar Epoxy
Serat polyethylene
8
terephthalate
9 Tekstolit
10 Polyurethane
4. Kelas B
Yaitu Yaitu bahan non-organik (seperti : mika, gelas, fiber, asbes) yang dicelup atau
direkat menjadi satu dengan pernis atau kompon, dan biasanya tahan panas (dengan
dasar minyak pengering, bitumin sirlak, bakelit, dan sebagainya).
1 Mika
2 Gelas
3 Fiber
4 Asbes
5 Bakelit
6 Bitumen
7 Karet
8 Kompon
9 MIkaleks
10 Pernis
5. Kelas F
1 Epoksi
2 Pulyarethana
3 Film Triacetate
5 Pulyarethana
6 Pernis
7 Film triacetate
6. Kelas H
Semua bahan komposisi dengan bahan dasar mika, asbes dan gelas fiber yang dicelup
dalam silikon tanpa campuran bahan berserat (kertas, katun, dan sebagainya). Dalam
kelas ini termasuk juga karet silikon dan email kawat poliamid murni.
No Nama Gambar
1 Karet Silikon
4 Termoplastik
5 Termosetting plastic
7. Kelas C
Bahan anorganik yang tidak dicelup dan tidak terikat dengan substansi organic,
misalnya mika, mikanit yang tahan panas (menggunakan bahan pengikat anorganik),
mikaleks, gelas, dan bahan keramik. Hanya satu bahan organik saja yang termasuk kelas
C yaitu politetra fluoroetilen (Teflon).
2 Mikaleks
3 Gelas
4 Bahan Keramik
5 Teflon
6 Mika