Anda di halaman 1dari 2

PEMAKAIAN AMBULANCE

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP No.Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3 lembar

UPT Puskesmas Ttd Ka Puskesmas : drg. Dwi Krisnawati


Simbarwaringin NIP:19740126200502202

1. Pengertian Prosedur operasional penggunaan ambulance dalam


rangka menunjang pelayanan puskesmas.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk


pemakaian ambulance.

3. Kebijakan SK. NO 445 / /0201/UKP.VII / / / 2018 Tentang


kebijakaan layanan klinis.

4. Refrensi Buku Pedoman Permenkes No.75 tahun 2014,tentang pusat


kesehatan masyarakat.
Buku Pedoman Permenkes RI No.5 Tahun 2014 tentang
paduan praktik klinis bagi Dokter di FKTP

5. Prosedur 1. Alat : Mobil ambulance.


2. Bahan :

6. Langkah-langkah 1. Parker ambulance tidak jauh dari gedung pelayanan


2. Petugas pelayanan menghubungi sopir ambulance
apabila ada pasien gawat darurat yang akan di rujuk
atau di jemput di rumah.
3. Petugas pelayanan mendampingi sopir ambulance
ketika menjemput atau mengantar pasien.
4. Kecepatan kendaraan maksimal 40 km/jam,di jalan
biasa dan 80 km/jam di jalanan bebas hambatan.
5. Ketika menjemput pasien,pengemudi boleh
menggunakan sirine dan rotator.
6. Pada saat pasien berada di dalam ambulance hanya
boleh menggunakan lampu rotator.
7. Sebisa mungkin mentaati peraturan yang ada.

7. Diagram alir
(jika di perlukan)

8. Hal-hal yang perlu di Keadaan umum pasien.


perhatikan

9. Unit terkait 1. Pelayanan tindakan sopir


2. Sopir ambulance

10. Dokumen terkait 1. Rekam medic.


2. Surat rujukan.
3. Buku kendali rujukan puskesmas.
11. Rekam historis No Yang dirubah Isi perubahan Tgl mulai
diberikan

Anda mungkin juga menyukai