Anda di halaman 1dari 9

MASTALGIA

Dwi Andhayani Kartikaputri1 , Ketut Widiana2

Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana1


Bagian/SMF Ilmu Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah2

ABSTRAK

Mastalgia adalah gejala nyeri pada payudara tanpa adanya abnormalitas fisiologi dan
patologi pada parenkim.Lebih dari 80% dari seluruh kasus mastalgia merupakan kasus
ringan.Penyebab pasti mastalgia belum diketahui secara pasti, tetapi beberapa penelitian
menghubungkannya dengan kelainan endokrin, inflamasi, psikoneurosis, nutrisi yang
tidak tepat, dan konsumsi obat-obatan tertentu. Berdasarkan proses terjadinya, mastalgia
dibagi menjadi dua kategori, yaitu mastalgia siklik (berkaitan dengan sistem endokrin)
dan mastalgia nonsiklik (berkaitan dengan sistem nonendokrin). Kondisi mastalgia
nonsiklik dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu berasal dari payudara (true noncyclic
breast pain) dan selain payudara (extramammary pain).Setiap klasifikasi mastalgia
memiliki gambaran klinis yang khas sehingga sebagian besar diagnosis mastalgia sudah
dapat ditegakkan melalui pemeriksaan klinis yang seksama.Penatalaksanaan mastalgia
yang paling utama adalah reassurance. Metode ini akan sangat mempengaruhi kondisi
psikologi penderita dan berkaitan dengan berat-ringannya gejala serta respon terhadap
terapi yang diterima oleh penderita. Terapi nonfarmakologi dan farmakologi dapat
diberikan sesuai indikasi.Terapi pembedahan tidak direkomendasikan kecuali terdapat
indikasi pasti.
Kata kunci: mastalgia, pemeriksaan klinis, reassurance

MASTALGIA

ABSTRACT

Mastalgia is painful symptoms in the absence of abnormalities in the breast physiology


and pathology of the breast parenchyma. More than 80% of all cases mastalgia is a mild
case. The exact causes of mastalgia has not yet been sufficiently studied, but few studies
relate endocrine abnormalities, inflammation, pcyconeurosis, improper nutrition, and
consumption of certain drugs. Based on the occurrence, mastalgia divided into two
categories, namely mastalgia cyclic (related to the endocrine system) and mastalgia
noncyclic (associated with the nonendokrin system). Noncyclic mastalgia conditions
can be divided into two categories, which comes from the breast (true noncyclic breast
pain) and in addition breasts (extramammary pain). Each classification of mastalgia had
typical clinical picture, so the majority mastalgia diagnosis can already be diagnosed
through a complete clinical examination. The most important of mastalgia management
is reassurance. This method will greatly affect the psychology of patients and are
associated with the severity of symptoms and response to therapy received by patients.

1
Non-pharmacological and pharmacological therapies may be done in accordance with
the indications. Surgical treatment is not recommended unless there is a definite
indication.
Keyword: mastalgia, clinical examination, reassurance

Pendahuluan Definisi dan Epidemiologi


Payudara merupakan bagian dari Mastalgia adalah gejala nyeri pada
sistem genitalia yang perkembangan, payudara tanpa adanya abnormalitas
maturasi, dan diferensiasinya fisiologi dan patologi pada parenkim
dipengaruhi oleh hormon dan faktor atau stroma payudara.[5] Sekitar 15-20%
pertumbuhanyang bekerja pada tingkat kasus termasuk dalam klasifikasi sedang
stromal dan sel epitelial.Apabila terjadi sampai berat (berlangsung lebih dari 5
ketidakseimbangan atau abnormalitas hari setiap bulan, menimbulkan
(misalnya kelainan genetik) pada salah gangguan dalam melakukan aktivitas
satu faktor tersebut maka akan sehari-hari, dan membutuhkan
menimbulkan gejala.[1] Gejala yang pengobatan), sedangkan sisanya
paling sering muncul pada payudara merupakan kasus ringan (berlangsung
adalah nyeri (mastalgia).[1-13] 2-3 hari setiap bulandan hanya
Berdasarkan hasil survei, 50-80% membutuhkan psikoterapi dan/atau
wanita pernah mengalami mastalgia terapi diet).[4,6,8,9]
karena berbagai penyebab.[3,4,7,8] Sebagian besar wanita datang ke
Namun, terdapat perbedaan insiden pusat pelayanan kesehatan karena gejala
mastalgia di negara-negara barat dan nyeri tersebut mengganggu aktivitas
timur. Di negara barat, mastalgia sehari-hari, seperti aktivitas seksual
diderita oleh sekitar 70% penduduk (48%), fisik (37%), sosial (12%), dan
wanita, sedangkan di negara timur aktivitas di sekolah atau tempat kerja
(khususnya Asia) hanya diderita oleh < (8%).[1] Dari sekian banyak kasus
5% penduduk wanita.[4,5] Perbedaan mastalgia yang datang ke pusat
statistik antarnegara ini merupakan pelayanan kesehatan, tercatat hanya 1%
salah satu hal yang perlu diperhatikan yang berkaitan dengan kanker
[7]
karena hal ini akan menentukan payudara.
tanggapan penderita mengenai keluhan
yang dialaminya. Etiologi dan Faktor Risiko
Dalam hal ini, travel medicine Abnormalitas sistem endokrin -
berperan penting mengingat ruang Ketidakseimbangan sistem hormonal
lingkup ilmunya yang meliputi dikatakan sebagai salah satu kunci
pencegahan dan pengobatan khususnya penyebab terjadinya mastalgia, yaitu
bagi para wisatawan.Berdasarkan berupa: relative hyperoestrogenism,
perbedaan statistik yang cukup menurunnya produksi progesteron, dan
signifikan mengenai mastalgia, perlu hyperprolactinemia.[10]
adanya suatu pemahaman yang lebih Duct ectasia - Keadaan dimana
mendalam mengenai mastalgia, agar duktus yang bermuara pada nipple
penderita bisa mendapatkan pengobatan mengalami dilatasi (ectasia). Apabila
dan edukasi yang tepat sesuai dengan terdapat cairan yang menumpuk dan
latar belakang penderita, terutama menyumbat duktus kemudian
negara atau daerah asal penderita. menyebabkan terjadinya ulserasi pada
dinding duktus. Keadaan ini akan

2
menyebabkan terjadinya inflamasi dan (HRT). Namun belum ada yang dapat
menimbulkan rasa nyeri (mastalgia).[5] menjelaskan secara pasti hubungannya
Retensi cairan - Edema akibat dengan mastalgia.[3,10]
retensi cairan dicurigai sebagai salah
satu penyebab mastalgia karena pada Klasifikasi dan Gambaran Klinis
wanita yang sedang berada pada akhir Mastalgia Siklik - Merupakan nyeri
siklus menstruasi mengalami payudara yang berhubungan dengan
peningkatan berat badan, peningkatan siklus menstruasi dan terjadi selama late
volume payudara, dan bengkak pada luteal phase pada siklus menstruasi
pergelangan kaki. Selain itu, inflamasi serta dapat berhubungan dengan
edema mungkin bisa dipertimbangkan premenstrual syndrome ataupun tidak.[1-
4,8-11]
sebagai penyebab munculnya nyeri pada Mastalgia siklik merupakan tipe
payudara (terutama kategori siklik).[10] mastalgia yang paling sering terjadi,
Konsumsi kafein berlebihan - yaitu 2/3 dari seluruh kasus
[5,8,11]
Menurut beberapa studi, konsumsi mastalgia. Penyebab pasti
kafein yang berlebihan menyebabkan mastalgia siklik sampai saat ini masih
gangguan degradasi adenosine belum diketahui secara jelas.[8,9]
triphosphate (ATP) oleh metyhlxanthine Aktivitas hormonal dicurigai
yang menyebabkan terjadinya stimulasi berhubungan dengan meningkatnya
yang berlebihan pada payudara dan sensitivitas jaringan payudara terhadap
menyebabkan nyeri.[10] esterogen dan kemungkinan
Konsumsi asam lemak esensial yang berhubungan dengan meningkatnya
tidak adekuat - Sebuah penelitian kadar prolaktin. Selain itu, ada juga
menunjukkan bahwa konsumsi asam penelitian yang menemukan adanya
lemak esensial yang rendah penurunan kadar gamma linoleic
mengakibatkan terjadinya gangguan acidpada penderita mastalgia siklik.[8]
pada sintesis prostalglandin, terutama Pada penelitian lainnya, mastalgia siklik
prostaglandin E1. Hal ini juga dikaitkan dengan kelainan
mengakibatkan terjadi gangguan efek histopatologi, nutrisi, atau gangguan
prolaktin pada sel-sel payudara, yang psikiatri.[9]
kemudian dihubungkan dengan Mastalgia Nonsiklik – Merupakan
munculnya gejala mastalgia.[10] mastalgia yangtidak berkaitan dengan
Psikoneurosis - Belum ada siklus menstruasi dan terjadi pada
penelitian yang menjelaskan secara dekade usia lebih lanjut dibandingkan
pasti hubungan antara faktor psikologi mastalgia siklik.[1,4,8-11] Mastalgia jenis
dan terjadinya mastalgia. Namun, ini lebih jarang ditemukan, yaitu sekitar
beberapa studi menujukkan penderita 1/3 dari seluruh kasus mastalgia.[5,8,11]
yang memiliki tingkat kecemasan dan Kondisi mastalgia nonsiklik dapat
depresi yang tinggi serta adanya dibagi menjadi 2, yaitu berasal dari
gangguan sosial, memberikan gejala payudara (true noncyclic breast pain)
mastalgia yang lebih berat dan respon dan selain payudara (extramammary
terapi yang rendah.[4,10] pain).[10] Penyebab pasti true noncyclic
Konsumsi obat-obatan tertentu - breast pain sampai saat ini masih belum
Berdasarkan beberapa penelitian, obat- diketahui secara jelas.[8,9] Beberapa
obat yang dicurigai sebagai penyebab literatur menyebutkan bahwa mastalgia
mastalgia antara lain psikotopik, herbal nonsiklik mungkin terjadi pada saat
(misalnya ginseng), atau orang yang kehamilan atau akibat adanya keadaan
mendapat hormone replacement therapy patologi terlokalisir pada payudara,

3
misalnya makrokista, trauma, musculoskeletal pain). Penyebab nyeri
thrombophlebitis, mastitis periduktal, muskuloskeletal yang paling sering
tumor jinak, tumor ganas, engorgement adalah chest wall syndrome
lactation, atau abses payudara.[1,8,9] (costochondritis atau tietze’s
Selain keadaan-keadaan tersebut, syndrome).[8-10] Tietze’s syndrome
mastalgia nonsiklik dapat disebabkan adalah nyeri pada costochondral
karena nyeri yang bukan berasal dari junction, yang biasanya muncul di
payudara (extramammary atau sekitar payudara seperti mastalgia.[8,10]

Tabel 1.Gambaran Klinis Mastalgia[3,5,8-11]


Mastalgia Nonsiklik
Mastalgia Siklik
True NoncyclicBreast Pain Tietze’s Syndrome
Onset Premenopausal peri- &postmenopausal -
(30 – 40 tahun) (40 – 50 tahun)
Kronologi Pertengahan menjelang siklus Konstan atau intermittent Kronis
menstruasi sampai periode (hilang - timbul)
menstrusi dimulai, kemudian
semakin berkurang &
menghilang
Area Bilateral (kuadran luar atas Unilateral & terlokalisir Kuadran medial payudara
payudara & menjalar sampai pada satu titik (subareolar (costochondral atau
ketiak atau lengan bagian & kuadran luar atas costosternal joint pada
atas) payudara) tulang rawan kosta ke-2
sampai ke-5)
Sifat Dull, heavy, achy Burning, drawing, sore, Burning, knife-like
sharp

Aspek Diagnostik - Riwayat keluarga dan medis


Anamnesis - Informasi penting yang penderita (mencurigai kemungkinan
harus ditanyakan pada saat anamnesis adanya faktor risiko kanker
antara lain:[2,5,8-11] payudara)
- Onset terjadinya nyeri dan Pemeriksaan Fisik - Inspeksi dan
hubungannya dengan kondisi palpasi pada daerah sekitar payudara,
tertentu (siklus menstruasi, nipple-areolar complex, dan daerah
kehamilan, penggunaan kontrasepsi, lymph node. Saat melakukan
terapi hormonal, kondisi psikologi) pemeriksaan fisik, penderita dapat
- Lokasi nyeri pada payudara yang mengambil posisi duduk, supinasi, atau
paling sakit (puntum maximum) lateral decubitus dengan posisi
- Gambaran nyeri yang dirasakan payudara menjauh dari dinding dada.
(sifat nyeri), seberapa berat nyeri Selain pemeriksaan fisik pada payudara,
yang dirasakan (menggunakan perlu juga melakukan pemeriksaan pada
visual analog scale), dan daerah servikal, thoraks, dinding dada,
hubungannya dengan aktivitas bahu, ektremitas atas, jantung, paru, dan
sehari-hari abdomen.[9]
- Frekuensi munculnya nyeri Penentuan skala nyeri - Hal ini
- Gejala lain yang menyertai nyeri berguna untuk mengetahui seberapa
pada payudara (adanya benjolan, berat nyeri dan membantu dalam
tanda inflamasi, nipple discharge) menentukan perlu atau tidaknya
- Riwayat medikasi penderita mendapatkan pengobatan.[5]

4
Penentuan skala nyeri dapat dilakukan menunjukkan, penderita mastalgia yang
dengan menggunakan visual analog mendapat terapi relaksasi, 61%
scale, present pain index, dan qulity of diantaranya mengalami pengurangan
life question.[5,9] Selain dengan metode nyeri (pain-free day) dan cemas.[5,9]
tersebut, penderita juga dapat membuat Asupan rendah lemakjenuh -
catatan harian nyeri payudara (daily Asupan rendah lemak yang disarankan
breast pain diary).[9] Catatan harian ini bagi penderita mastalgia adalah kurang
dituliskan dalam bentuk pain chart dan dari 20% dari asupan kalori total setiap
dapat dibuat selama 1 bulan atau lebih hari.[5,12] Hal ini tidak hanya bertujuan
untuk mengevaluasi dan mengetahui mengurangi nyeri, tetapi juga untuk
pola nyeri yang terjadi.[9-11] mempengaruhi kadar esterogen dalam
Pemeriksaan penunjang – sirkulasi (estradiol, estrone) dan
Pemeriksaan ini tidak dilakukan pada densitas mammographic payudara.[5,9]
semua penderita mastalgia. Beberapa Pembatasan konsumsi
faktor yang perlu diperhatikan sebelum methylxanthine (kafein) -
melakukan pemeriksaan, antara lain Methylxanthine diyakini mempengaruhi
usia, faktor risiko tumor jinak atau perubahan fibrokistik pada payudara
ganas, dan aspek klinis lainnya.[9] yang dikaitkan dengan meningkatnya
Apabila penderita berusia muda, 3’,5’-cyclic adenosine monophosphate
menujukkan gejala mastalgia siklik, dan (cAMP) dan kadar katekolamin dalam
tidak ditemukan abnormlitas pada sirkulasi serta berubahnya kadar
payudara, pemeriksaan penunjang tidak hormonal pada wanita postmenopausal
perlu dilakukan.[8] Pemeriksaan yang (meningkatnya estrone plasma dan
dapat dilakukan antara lain hormone-binding globulin, menurunnya
histopatologi, mammogram, dan testosteron).[9] Namun, hingga saat ini
[8,9]
mammograhy belum ada penelitian yang dapat
menjelaskan batas kadar asupan
Penatalaksanaan methylxanthine (kopi, teh, coklat, cola)
Nonfarmakologi yang boleh dikonsumsi pada penderita
Tindakan atau intervensi fisik - mastalgia.[4,5,9,12]
Tindakan ini dapat berupa Vitamin E(α-tocopherol) - Vitamin
meningkatkan frekuensi pemakaian bra E diyakini mempunyai beberapa efek
yang pas (well-fitted bra) pada saat terapi, antara lain mengubah produksi
beraktivitas, menggunakan bra dengan steroidal hormone
konsistensi lembut pada saat tidur, dan (dehydropiandrosterone atau
menggunakan “sports bra” pada saat progesterone), memperbaiki distribusi
berolahraga.[2,4,9,11,12] Pemilihan serum kolesterol-lipoprotein yang
pemakaian bra ini dikatakan mampu abnormal, dan befungsi sebagai
mengurangi gejala nyeri pada payudara antioksidan.[9] Dosis yang
pada 75-85% penderita mastalgia siklik direkomendasikan pada penderita
maupun nonsiklik.[4,9] mastalgia adalah 150-600 IU setiap
Terapi relaksasi - Latihan relaksasi hari.[3,9]
merupakan pilihan terapi yang Vitamin B1 dan B6 - Hasil
dihubungkan dengan kondisi psikologi penelitian mengenai efek terapi vitamin
penderita, yaitu dengan cara B1 dan B6 sampai saat ini belum terlalu
mendengarkan relaxation signifikan.[4,9] Namun tercatat,
audiocassettes setiap hari selama 4 konsumsi vitamin B1 dan B6 dalam
minggu.[4,5,9] Beberapa penelitian dosis 200 mg setiap hari berhasil

5
mengurangi gejala mastalgia siklik pada Flax seed oil - Beberapa penelitian
beberapa orang.[4] menunjukkan bahwa flax seed oil
Isoflavone - Isoflavone bekerja memiliki kandungan alpha-linoleic acid
dengan cara berikatan dengan reseptor dan bermakna secara klinis terutama
esterogen (terutama subtipe β-reseptor). untuk terapi mastalgia siklik.[4,5]
Hal ini akan meningkatkan durasi fase Chasteberry (Vitex agnus-castus) -
folikular pada siklus menstruasi dan Ekstrak buah Vitex agnus-castus
menunda menstruasi pada wanita merupakan salah satu produk herbal
premenopausal. Selain itu, isoflavone yang memiliki efek dopaminergic dan
juga menekanluteneizing dan follicle- prolactin-suppressant. Secara teoritis,
stimulating hormone (LH dan FSH) Vitex agnus-castus bekerja dengan
serta menurunkan kadar estradiol. mekanisme aksi berikatan dengan
Beberapa penelitian menunjukkan reseptor opioid, histamine, dan
isoflavone memiliki efek terapi yang esterogen.[5,7,9]
cukup signifikan terutama pada
penderita mastalgia siklik.[5,9] Farmakologi
Evening Primrose Oil (EPO) - EPO Simple analgesics
merupakan salah satu sumber yang kaya Non-steroidal anti-inflammatory
akan asam lemak omega-6, yang secara drugs (NSAIDs) topikal dengan sediaan
langsung juga mengandung gamma- geldapat mengurangi gejala nyeri baik
linoleic acid (GLA). GLA berfungsi pada mastalgia siklik maupun nonsiklik
untuk mengembalikan keseimbangan dan memberikan efek samping yang
antara saturated dan unsaturated fatty minimal dibandingkan sediaan oral.
acid, serta menurunkan sensitivitas Contoh: diclofenac 2% dalam pluronic
payudara terhadap steroidal lethicin organogel (PLO) dan piroxicam
[5,9,12]
hormone. Selain itu, GLA juga topikal.[4,5,9]
dapat mempengaruhi sensitivitas Medikasi hormonal aktif
payudara terhadap kadar prolaktin Kontrasepsi, estrogen, dan
melalui mekanisme prostaglandin.[9] progesteron oral - Berbagai penelitian
EPO dapat dikonsumsi berupa suplemen masih dilakukan untuk membuktikan
dengan dosis 3000 mg per-hari. Selama efektivitas medikasi ini terhadap
6 bulan.[5,9] Selain itu, EPO juga dapat mastalgia.[5,9,11] Pada penelitian dengan
dikombinasi dengan vitamin E dengan menggunakan kontrasepsi oral dosis
dosis 1200 IU per-hari.[13] Namun, kadar rendah (20µg ethynil estradiol)
GLA yang terdapat dalam EPO dapat didapatkan hasil yang cukup bermakna
memberikan efek samping, yaitu pada gejala nyeri.Selain itu, ada pula
mempengaruhi ambang kejang penelitian yang mengatakan bahwa
seseorang.[5,9] Selain itu, efek samping sebagian besar wanita merasakan gejala
yang dapat ditimbulkan adalah nausea mastalgia yang berkurang (terutama
(mual).[9,10] mastalgia siklik) dengan mengkonsumsi
Borage seed oil - Minyak yang kontrasepsi oral.[5,9]Progestogen oral
sebagian besar dapat ditemukan pada (lynestrenol dan promegestone) yang
bunga matahari ini diyakini sebagai diberikan selama fase luteal, secara
salah satu sumber gamma-linoleic acid signifikan menyembuhkan gejala nyeri
(GLA).Namun, sampai saat ini borage payudara pada 66-80% wanita dengan
seed oil masih dalam tahap penelitian benign breast disease.[9]
untuk membuktikan ada atau tidaknya Anti-Gonadotropins(Danazol) -
efek terapi terhadap mastalgia.[5] Danazol merupakan derivat dari 17-α-

6
ethynil tertosterone.[5,9] Danazol bekerja penggunaan dosis bromocriptine 2,5 mg
pada pituitary-ovarian axis dengan dua kali sehari selama 3-6 bulan.[5,9]
mekanisme penekanan terhadap sekresi Efek samping yang dapat timbul antara
gonadotropin, menekan luteneizing dan lain mual, muntah, pusing, sakit kepala,
follicle-stimulating hormone (LH dan dan kelelahan.[4,9,10] Lisuride adalah obat
FSH) serta menghambat pembentukan antiparkinson (kelas isoergolin) yang
ovarian steroid (mencegah terjadinya senyawa kimianya berhubungan dengan
ovulasi).[5,9,10] Dosis danazol yang efek dopaminergic dan digunakan untuk
direkomendasikan untuk terapi menurunkan kadar prolaktin. Hal ini
mastalgia adalah dosis awal 200 mg dibuktikan melalui penelitian dengan
per-hari, kemudian tapering off.[4,9,12] menggunakan dosis lisuride 0,2 mg per-
Efek samping penggunaan danazol oral setiap hari selama 2 bulan.[5]
antara lain peningkatan berat badan, Quinagolide adalah obat golongan
gangguan siklus menstruasi selective dopamine receptor D2 agonist.
(amenorrhea atau menorrhagia), hot Selain mekanisme efeknya yang sama
flashes, terjadi perubahan suara, acne, dengan bromocriptine dan lisuride,
rambut rontok, sakit kepala, mual, quinagolide juga meningkatkan kadar
gangguan cemas, dan depresi.[4,5,10] serum estradiol dan progesteron. Hal ini
Danazol kontraindikasi digunakan pada ditunjukkan melalui penelitian dengan
penderita dengan riwayat menggunakan dosis 75µg setiap hari
thromboembolic dan sedang selama 3-6 bulan. Efek samping yang
[5]
mengkonsumsi kontrasepsi oral. paling sering muncul pada penggunaan
Anti-Progestine(Gestrinone) - quinagolide adalah mual, hipotensi,
Sebagai derivat 19-nor-testosterone, pusing, dan konstipasi.[5]
gestrinone bekerja dengan mekanisme Selective Esterogen Receptor
aksi androgenic, antigonadotropin, Modulator(Tamoxifen, Toremifene) -
antiprogestangenic,dan antiesterogenic. Tamoxifen memiliki karakterisktik
Mekanisme aksi ini bertujuan untuk yaitu bercampurnya mekanisme
mengurangi sekresi ovarian hormone, antagonist(reseptor esterogen payudara)
pembetukan folikel, dan dan agonist (jaringan lainnya) dalam
menekanluteneizing dan follicle- satu obat. Dosis yang disarankan untuk
stimulating hormone (LH dan FSH). terapi mastalgia adalah 10 mg setiap
Dosis gestrinone yang disarankan untuk hari selama 3-6 bulan.[5] Efek samping
terapi mastalgia adalah 2,5 mg per- yang sering muncul antara lain hot
minggu. Efek samping yang flashes, gangguan siklus menstruasi
ditimbulkan hampir sama dengan efek (amenorrhea), peningkatan berat badan,
samping danazol, namun yang paling mual, vaginal discharge, dan
sering muncul adalah acne, seborrhea, bengkak.[4,5,9,10,12] Dikatakan, tamoxifen
dan peningkatan berat badan.[5,9] ini bersifat kontraindikasi pada ibu
Dopamine Agonist (Bromocriptine, hamil.[5] Toremifene adalah obat
Lisuride, Quinagolide) – golongan SERM yang bekerja dengan
Bromocriptinemerupakan obat yang mekanisme melawan aktivitas esterogen
efeknya paling signifikan dalam dalam tubuh.[5] Beberapa penelitian
mengurangi gejala mastalgia, nyeri menyebutkan bahwa respon terapi
yang berat, nyeri tekan, dan terutama dengan penggunaan dosis 30 mg per-
mengurangi kadar serum prolaktin.[5,9] hari. Efek samping yang ditimbulkan
Beberapa penelitian menunjukkan efek antara lain gangguan siklus menstruasi,
terapi yang cukup signifikan dengan pusing, vaginal discharge, dan mual.[5,6]

7
Gonadotropin-Releasing Hormone klinis (anamnesis, pemeriksaan fisik,
Agonist (GnRH Agonist) - Analog penentuan skala nyeri) menjadi aspek
sintesis hypothalamic gonadotropin- diagnostik yang paling penting dalam
releasing hormone ini bekerja dengan menegakkan diagnosis. Terapi lini
mekanisme aksi merangsang pituitary pertama yang direkomendasikan adalah
untuk melepaskan LH dan FSH, diikuti meyakinkan penderita akan kondisinya
oleh produksi esterogen dan progesteron dan terapi nonfarmakologi.
dari ovarium. Dengan pemberian yang
terus-menerus, maka akan
menghasilkan feedback negative, yaitu Daftar Pustaka
penekanan terhadap pituitary dan 1. Santen RJ, Mansel R. Benign
produksi hormon di ovarium.[9] Selain Breast Disorders. The New
itu, terjadi pula penurunan kadar England Journal of Medicine.
progesterone, ovarian androgen, dan 2005;353(3):276-285.
prolaktin yang tajam.[5,9] Penelitian 2. Saunders AF, Locke AB, Harrison
menunjukkan bahwa penggunaan RV, Newman LA, Pearlman MD,
Goserelin (salah satu sediaan GnRH Helvie MA. Common Breast
agonist) bermakna sangat signifikan Problem. UMHS Breast Problems
pada penderita yang mengalami Guideline. 2007:1-10.
mastalgia berulang.[9] Efek samping 3. Ndhluni A. The ABC of Benign
yang ditimbulkan berkaitan dengan Breast Disease. CME.
kondisi hypoesterogenic dalam tubuh, 2009;27(3):453-455.
yaitu hot flashes, sakit kepala, mual, 4. Rosolowich V, Saettler E, Szuck
lemah, depresi, cemas, irritability, B. Mastalgia. JOGC Janvier.
kering pada daerah vagina, dan 2006;170:49-57.
penurunan libido.[5,9] 5. Murshid KR. A Review of
Mastalgia in Patients with
Tindakan pembedahan Fibrocystic Breast Changes and
Tindakan bedah hanya dilakukan the Non-Surgical Treatment
pada mastalgia nonsiklik yang secara Options. JTU Med Sc.
pasti sudah diketahui trigger spot-nya. 2011;6(1):1-18.
Selain itu, tindakan ini juga harus 6. Gong C, Song E, Jia W, Qin Li,
menjadi langkah terakhir ketika Guo J, et al. A Double-blind
penderita tidak menunjukkan perbaikan Randomized Controlled Trial of
kondisi setelah mendapat berbagai Toremifen Therapy for Mastalgia.
terapi nonfarmakologi dan farmakologi ARCH SURG. 2006;141:43-47.
dalam jangka waktu tertentu (resisten 7. Carmichael AR. Can Vitex Agnus
terhadap pengobatan).[4,10] Castus be Used for the Treatment
of Mastalgia? What is the Current
Ringkasan Evidence?.eCAM. 2008;5(3):247-
Nyeri payudara merupakan gejala 250.
paling sering muncul pada payudara 8. Cairncross L. Mastalgia. CME.
wanita. Mastalgia dibagi menjadi 2 2010;28(11):504-506.
kategori berdasarkan proses terjadinya, 9. Smith RL, Pruthi S, Fitzpatrick
yaitu mastalgia siklik (berhubungan LA. Evaluation and Management
dengan siklus menstruasi) dan mastalgia of Breast Pain. Mayo Clin Proc.
nonsiklik (true noncyclic breast pain 2004;79:353-372.
dan extramammary pain). Pemeriksaan

8
10. Mansel RE, Webster DJT, Diseases. Edisi ke-3. Blackwell
Sweetland HM. Chapter 8: Breast Publishing Ltd, 2006; h. 15-18.
Pain and Nodularity. Dalam: 13. Pruthi S, Wahner-Roedler DL,
Benign Disorders and Disease of Torkelson CJ, Cha SS, Thicke LS,
the Breast. Edisi ke-3. Elsevier, Hazelton JH, et al. Vitamin E and
2009; h. 107-137. Evening Primrose Oil for
11. Family Planning NSW. Breast Management of Cyclical
Pain-Mastalgia. 2008. Mastalgia: A Randomized Pilot
12. Iddon J. Mastalgia. Dalam: Dixon Study. AMR. 2010;15(1):59-67.
M, penyunting. ABC of Breast

Anda mungkin juga menyukai