Contoh cek
2. Bilyet Giro
Bilyet Giro adalah surat perintah pembayaran bersyarat kepada bank penerbit agar memindahbukukan
sejumlah dana kepada pihak penerima yang nama dan nomor rekeningnya disebutkan, pada bank
penerima dana.
Jenis-jenis Bilyet Giro
Bilyet giro ditinjau dari jenisnya ada 2, yaitu:
a. Bilyet Giro untuk setoran atau tarikan kliring
Bilyet giro jenis ini mempunyai ciri-ciri bahwa bank penerbit dengan bank penerima dana berbeda, tetapi
berada dalam satu kota (satu wilayah kliring).
b. Bilyet Giro untuk inkaso keluar atau inkaso masuk
Pengertian Inkaso adalah suatu layanan perbankan dalam jasa penagihan yang dilakukan oleh cabang
pembayar (cabang bank di mana nasabah mengajukan permohonan inkaso) kepada pihak yang tertagih
melalui cabang bank tertagih (cabang bank di mana dana nasabah ditarik) yang berada di luar wilayah
kliring.
Ciri-ciri Bilyet Giro
a. Dapat dibatalkan oleh tertarik setelah lewat waktu 70 hari dari tanggal efektif;
b. Tidak dapat diambil secara tunai, melainkan hanya dapat dipindahbukuan ke rekening penerima.
c. Tidak dapat dipindahtangankan dengan endorsemen.
3. Nota Kredit
Nota Kredit adalah warkat yang digunakan untuk membayar sejumlah dana pada bank lain atau nasabah
yang menerima warkat tersebut.
Nota Kredit merupakan dokumen yang dihantar untuk mengurangkan hutang pembeli.
Dokumen ini akan dihantar apabila pembeli memulangkan bekas kosong, pembeli memulangkan
barang kerana rosak atau silap jenama dan jika ada kesilapan dalam pengiraan invois.
Nota Kredit disediakan oleh penjual dan dihantar kepada pembeli.
Penjual menyimpan dokumen salinan dan pembeli menyimpan dokumen asal.
4. Nota Debit
Nota Debit adalah warkat yang dipergunakan untuk menagih sejumlah dana pada bank lain untuk
dimasukkan ke rekening nasabah bank yang menyampaikan warkat tersebut.
Berikut hal-hal yang diperhatikan dalam mengenal tampilan belakang kartu kredit :
Pita Magnetik Kartu Kredit. Pita magnetik yang terlihat pada tampilan belakang kartu kredit ini
sama dengan kartu atm / debit. Pita magnetik ini berfungsi sebagai merekam beberapa data
penting nasabah kartu kredit ini. Data penting nasabah tersebut seperti nomor pin, nama
nasabah, alamat nasabah, limit kartu kredit, saldo tagihan. Pita magnetik ini jika di raba dengan
tangan akan terasa halus, karena baha pembuatan nya sama dengan pita kaset atau lembaran
dari harddisk computer. Namun pita magnetik ini akan mudah sekali rusak, dan semua data akan
terhapus. Untuk itu, jika mengalami kerusakan, anda bisa langsung menghubungi bank yang
mengeluarkan kartu kredit dan meminta mengganti kartu kredit tersebut.
Panel Tanda Tangan. Pada bagian belakang kartu kredit, ada bagian untuk para nasabah untuk
membubuhkan tanda tangan di dalamnya. Bagian tersebut di namakan dengan panel tanda
tangan, dan untuk semua jenis kartu kredit dan kartu atm akan ada panel tanda tangan ini di
bagian belakang kartu. Panel tanda tangan ini biasa nya berwana putih dan berada di bawah dari
pita magnetic. Biasanya nasabah kartu kredit akan menandatangani nya pada saat menerima
kartu kredit sebelum bisa digunakan.
3 Digit Pengaman Kartu Kredit. Khusus untuk kartu kredit akan selalu ada 3 digit angka yang
berfungsi sebagai pengaman kartu kredit. Berbeda dengan bagian depan kartu kredit yang
dipasang chip untuk pengaman kartu kredit. 3 digita angka ini dinamakan CVV (Card Verification
Value), namun untuk jenis kartu kredit yang ada di masa lalu tidak akan ditemukan hal ini.
Pengaman kartu kredit dengan 3 digit ini untuk menghindari kejahatan untuk membobol kartu
kredit tersebut.
Logo dan Identitas Bank Penerbit Kartu Kredit. Di bagian belakang kartu kredit ini aka nada logo,
nama dan alamat bank selaku pihak yang menerbitkan kartu kredit tersebut. Ini dimaksudkan, jika
kartu kredit tersebut hilang dan si penemu nya dapat dengan mudah untuk mengembalikan
kepada pihak bank.
Logo Mitra Kartu Kredit. Kartu kredit juga memiliki rekanan bank atau perusahaan pembayaran
dan logo mitra kartu kredit ini akan ditampilkan di bagian belakang kartu kredit. Biasanya mitra
kartu kredit yang banyak ada di kartu kredit seperti Cirrus / PLUS. Cirrus untuk Master Cards,
sedangkan PLUS untuk VISA. Logo ini dimaksudkan agar memudahkan kartu kredit anda dapat
dikenal mesin-mesin ATM pada saat ingin menarik uang tunai.
Hologram Kartu Kredit. Untuk jenis kartu kredit yang memiliki hologram, seperti Master Cards
yang diletakkan di bagian depan kartu kredit. Sedangkan untuk VISA, biasanya akan terlihat di
bagian belakang kartu kredit. Untuk hologram ini semua jenis kartu kredit akan memilikinya.
2. .Kartu ATM/Debit
Pengertian ATM dikenal dengan Anjungan Tunai Mandiri. ATM merukan alat elektronik yang diberikan
oleh bank yang kepada pemilik rekening yang dapat digunakan untuk bertransaksi secara elektronis
seperti mengecek saldo, mentransfer uang dan juga mengambil uang dari mesin ATM tanpa perlu
dilayani seorang teller. Setiap pemegang kartu diberikan PIN (personal identification number), atau
nomor pribadi yang bersifat rahasia untuk keamanan dalam penggunaan ATM. Apabila digunakan untuk
bertransksi di mesin ATM, maka kartu tersebut dikenal sebagai kartu ATM. Namun apabila digunakan
untuk bertransaksi pembayaran dan pembelanjaan non-tunai dengan menggunakan mesin EDC
(Electronic Data Capture), maka kartu tersebut dikenal sebagai Kartu Debit.
persamaannya Kartu ATM dengan Kartu Kredit kedua kartu tersebut adalah alat berupa kartu yang
memudahkan untuk bertransaksi atau menarik uang baik di toko tertentu maupun melalui mesin ATM.
Dengan kartu tersebut kita dimudahkan jika harus berbelanja tanpa harus membawa uang banyak
kemana-mana.
misal anda di surabaya anda pergi kejakarta.... anda tidak perlu repot2 bawa uang tunai dari surabaya...
cukup kartu tersebut jika anda mau berbelanja pada toko2 tertentu ataupun anda tarik tunai di mesin
ATM terdekat didaerah situ.... uangnya anda tabung di bank.
Perbedaany
1. Kartu ATM mendasarkan uang yang ditarik/digunakan pada tabungan anda. dengan kata lain anda
hanya bisa bertransaksi jika uang ditabungan bank anda masih ada.
- kartu kredit mendasarkan uang untuk transaksi/digunkan dari pinjaman anda, artinya anda minjem
(kredit) ke bank dulu pas transaksi.... tentu dengan bunga tertentu, dengan batas kredit tertentu dan
harus dibayar pada akhir bulan
2 kelebihan kartu ATM adalah tidak ada bunga yang harus dibayar, karena mereka otomatis mengurangi
tabungan kita. juga mudah untuk tarik tunai dimesin atm
kelebihan kartu kredit adalah banyaknya toko (istilahnya merchant) yang melayani transaksi menggunkan
kartu kredit dibanding kartu ATM. bahkan diluar negeri untuk tipe kartu kredit VISA dan Mastercard
diterima diseluruh dunia. kartu atm belum tentu.
3. bentuk kartu atm dengan kartu kredit hampir sama.... hanya pemilik kartu2 itu yang biasanya bisa
membedakan...
Manfaat Kartu Kredit
Kartu kredit khususnya akan sangat bermanfaat pada saat-saat darurat ketika kita tidak memiliki uang
tunai. Misalnya, saat harus membayar rumah sakit. Kartu kredit memberi tenggang sampai satu bulan
untuk pelunasannya. Sehingga bila kita tidak memiliki dana tunai, kita masih dapat membayar biaya
rumah sakit dan tagihan kartu kredit dibayar setelah mendapat gaji atau bila terpaksa kita dapat
mencicilnya selama beberapa waktu.
Pada saat Anda harus bertransaksi online, salah satu pembayaran yang paling populer adalah dengan
menggunakan kartu kredit. Manfaat lain adalah ketika Anda harus pergi ke suatu tempat yang tidak
bijaksana untuk membawa uang tunai.
Anda juga dapat memanfaatkan promosi dari kartu kredit untuk mendapatkan diskon saat makan di
restoran tertentu atau saat berbelanja di tempat tertentu. Bila yang dibeli memang hal yang penting dan
diperlukan tentu Anda akan mendapatkan keuntungan dari diskon yang diperoleh. Tetapi hal ini perlu
dicermati dengan baik. Bila tidak, akan membuat kita menjadi boros dengan membeli barang-barang
yang tidak perlu atau bersantap di restoran karena tertarik dengan diskon yang diberikan.
Bahaya Kartu Kredit
Karena kemudahannya dan tidak perlu mengeluarkan uang saat membeli sesuatu, seringkali kita terlalu
asyik berbelanja tanpa memperhitungkan berapa total uang yang sudah dikeluarkan. Selain itu, karena
tidak menggunakan uang tunai, membuat total belanjaan tidak terasa besar dibandingkan berbelanja
dengan uang tunai. Kita seolah-olah masih memiliki banyak uang karena uang tunai tidak terpakai.
Namun, apabila Anda tidak membayar secara penuh total tagihan maka bahaya siap menanti Anda.
Anda memang dapat membayar jumlah minimum saja yang biasanya sebesar 10% dari total tagihan.
Tetapi, kekurangannya akan dihitung sebagai hutang yang harus dibayar beserta bunganya yang sangat
besar. Akibatnya, total yang harus dibayarkan akan sangat besar dan akan terus berbunga sehingga
jumlah yang harus dibayar akan semakin membengkak.
Bila Anda belum melunasi selama beberapa waktu, bank akan mendatangkan debt collector yang
dengan kasar akan memaksa Anda untuk membayar tunggakan tersebut. Banyak para pengguna kartu
kredit akhirnya harus menjual hartanya untuk melunasi hutang yang membengkak akibat bunga kartu
kredit. Pelu diketahui, bahwa suku bunga kartu kredit paling besar dibandingkan jenis kredit lainnya.
Kartu kredit juga seringkali digunakan dalam penipuan. Seseorang atau lembaga tertentu mungkin
menipu Anda dengan berbagai cara untuk mendapatkan nomor kartu kredit Anda. Selanjutnya, mereka
akan melakukan pembelian atau pengambilan uang dengan nomor kartu kredit Anda yang akan
dibebankan kepada Anda sebagai pemilik kartu kredit.
Kartu Prabayar
Uang elektronik (atau uang digital) adalah uang yang digunakan dalam transaksi Internet dengan cara
elektronik. Biasanya, transaksi ini melibatkan penggunaan jaringan komputer (seperti internet dan sistem
penyimpanan harga digital). Electronic Funds Transfer (EFT) adalah sebuah contoh uang elektronik.
Uang elektronik memiliki nilai tersimpan (stored-value) atau prabayar (prepaid) dimana sejumlah nilai
uang disimpan dalam suatu media elektronis yang dimiliki seseorang. Nilai uang dalam e-money akan
berkurang pada saat konsumen menggunakannya untuk pembayaran. E-money dapat digunakan untuk
berbagai macam jenis pembayaran (multi purpose) dan berbeda dengan instrumen single purpose
seperti kartu telepon.
Uang elektronik merupakan bidang yang menarik dalam kriptografi (lihat, hasil kerja David Chaum),
penggunaan uang digital sampai sekarang masih dalam skala-kecil. Satu kesuksesan yang jarang adalah
kartu Octopus Hong Kong, yang dimulai sebagai sistem pembayaran transit dan telah tumbuh menjadi
sistem uang kas yang banyak digunakan umum. Sukses lainnya adalah jaringan Interac Kanada, yang
pada tahun 2000, telah melewati pembayaran uang tunai dalam bidang retail di Kanada.
BUMN dan BUMD di INDONESIA
A. BUMN
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) adalah badan usaha yang pemodalannya seluruhnya atau
sebagian dimiliki oleh Pemerintah. Status pegawai badan usaha – badan usaha tersebut adalah
karyawan BUMN bukan pegawai negeri. BUMN sendiri sekarang terdapat 3 macam yaitiu
Perjan, Perum, Persero.
Perjan adalah bentuk badan usaha milik negara yang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah.
Perum adalah perjan yang sudah diubah. Persero adalah salah satu Badan Usaha yang dikelola
oleh Negara atau Daerah. Tujuan didirikan Persero adalah mencari keuntungan dan memberikan
pelayanan kepada umum.
B. BUMD
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) adalah adalah perusahaan yang didirikan dan dimiliki oleh
pemerintah daerah. Kewenangan pemerintah daerah membentuk dan mengelola BUMD
ditegaskan dalam peraturan pemerintah No.25 Tahun 2000 tentang kewenangan pemerintah dan
kewenangan provinsi sebagai daerah otonom.
Ciri-Ciri BUMN:
Penguasaan badan usaha dimiliki oleh pemerintah.
Pengawasan dilakukan, baik secara hirarki maupun secara fungsional dilakukan oleh
pemerintah.
Kekuasaan penuh dalam menjalankan kegiatan usaha berada di tangan pemerintah.
Pemerintah berwenang menetapkan kebijakan yang berkaitan dengan kegiatan usaha.
Semua risiko yang terjadi sepenuhnya merupakan tanggung jawab pemerintah.
Untuk mengisi kas negara, karena merupakan salah satu sumber penghasilan negara.
Agar pengusaha swasta tidak memonopoli usaha yang menguasai hajat hidup orang
banyak.
Melayani kepentingan umum atau pelayanan kepada masyarakat
Merupakan lembaga ekonomi yang tidak mempunyai tujuan utama mencari keuntungan,
tetapi dibenarkan untuk memupuk keuntungan.
Merupakan salah satu stabilisator perekonomian negara.
Dapat meningkatkan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi serta terjaminnya prinsip-
prinsip ekonomi.
Modal seluruhnya dimiliki oleh negara dari kekayaan negara yang dipisahkan.
Peranan pemerintah sebagai pemegang saham. Bila sahamnya dimiliki oleh masyarakat,
besarnya tidak lebih dari 49%, sedangkan minimal 51% sahamnya dimiliki oleh negara.
Pinjaman pemerintah dalam bentuk obligasi.
Modal juga diperoleh dari bantuan luar negeri.
Bila memperoleh keuntungan, maka dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat.
Pinjaman kepada bank atau lembaga keuangan bukan bank.
Manfaat BUMN:
Memberi kemudahan kepada masyarakat luas dalam memperoleh berbagai alat
pemenuhan kebutuhan hidup yang berupa barang atau jasa.
Membuka dan memperluas kesempatan kerja bagi penduduk angkatan kerja.
Mencegah monopoli pasar atas barang dan jasa yang merupakan kebutuhan masyarakat
banyak oleh sekelompok pengusaha swasta yang bermodal kuat.
Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi komoditi ekspor sebagai sumber
devisa,baik migas maupun non migas.
Menghimpun dana untuk mengisi kas negara ,yang selanjutnya dipergunakan untuk
memajukan dan mengembangkan perekonomian negara.
1. Bentuk-bentuk BUMN
Ada beberapa bentuk BUMN antara lain :
2. Perusahaan Perseroan (Persero)
Perusahaan persero adalah BUMN yang berbentuk perseroan terbatas (PT) yang
modal/sahamnya paling sedikit 51% dimiliki oleh pemerintah, yang tujuannya mengejar
keuntungan. Maksud dan tujuan mendirikan persero ialah untuk menyediakan barang dan atau
jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat dan mengejar keuntungan untuk meningkatkan
nilai perusahaan.
Ciri-ciri Persero adalah sebagai berikut:
Pendirian persero diusulkan oleh menteri kepada presiden
Pelaksanaan pendirian dilakukan oleh mentri dengan memperhatikan perundang-
undangan
Statusnya berupa perseroan terbatas yang diatur berdasarkan undang- undang
Modalnya berbentuk saham
Sebagian atau seluruh modalnya adalah milik negara dari kekayaan negara yang
dipisahkan
Organ persero adalah RUPS, direksi dan komisaris
Menteri yang ditunjuk memiliki kuasa sebagai pemegang saham milik pemerintah
Apabila seluruh saham dimiliki pemerintah, maka menteri berlaku sebagai RUPS, jika
hanya sebagian, maka sebagai pemegang saham perseroan terbatas
RUPS bertindak sebagai kekuasaan tertinggi perusahaan
Dipimpin oleh direksi
Laporan tahunan diserahkan ke RUPS untuk disahkan
Tidak mendapat fasilitas negara
Tujuan utama memperoleh keuntungan
Hubungan-hubungan usaha diatur dalam hukum perdata
Pegawainya berstatus pegawai Negeri
Ciri-ciri BUMD
BUMD mempunyai beberapa ciri yaitu :
Ø Pemerintah memegang hak atas segala kekayaan dan usaha
Ø Pemerintah berkedudukan sebagai pemegang saham dalam pemodalan perusahaan
Ø Pemerintah memiliki wewenang dan kekuasaan dalam menetapkan kebijakan perusahaan
Ø Pengawasan dilakukan alat pelengkap negara yang berwenang
Ø Melayani kepentingan umum, selain mencari keuntungan
Ø Sebagai stabillisator perekonomian dalam rangka menyejahterakan rakyat
Ø Sebagai sumber pemasukan negara
Ø Seluruh atau sebagian besar modalnya milik negara lain, baik berupa bank maupun nonbank
Ø Direksi bertanggung jawab penuh atas BUMN, dan mewakili BUMN di pengadilan
Contoh BUMD yaitu Bank Pembangunan Daerah (BPD), Perusahaan Daerah Air Minum
(PDAM), dan Perusahaan Daerah Angkutan Kota (bus kota